BAB V PENUTUP
B. Saran
Setelah melakukan penelitian terkait Sompa dan Dui‟ Menre‟ dalam pelamaran adat Bugis di Desa Palae peneliti mempunyai beberapa saran sebagai berikut:
1. Bagi masyarakat hendaknya mempertahankan tradisi sompa dan dui‟ menre‟ agar menjadi identitas perkawinan di Kecamatan Sinjai Selatan khususnya di Desa Palae, dan juga lebih memperhatikan dan memahami makna tradisi tersebut.
2. Hendaknya lebih dipersingkat prosesi tahapan lamaran agar biaya yang dikeluarkan oleh kedua belah pihak lebih kecil. Serta ditahapan lamaran hendaknya disebutkan akad perjanjian mengenai status sompa yang diberikan, agar dikemudian hari tidak terjadi perselisihan. Contohnya saja penarikan
sompa ketika perempuan tidak bisa menghasilkan keturunan yang seharusnya
juga melihat sisi laki-lakinya.
3. Bagi masyarakat hendaklah selalu mengutamakan norma-norma yang telah ditentukan agama dan norma-norma hukum yang berlaku. Lebih khususnya masyarakat yang beragama Islam agar memutuskan sesuatu haruslah menjadikan agama sebagai landasan atau pijakan pertama, karena apa yang telah ditetapkan oleh agama akan selalu mendatangkan kebaikan dan manfaat
yang besar bagi umat. Contohnya pemberian mahar dalam Islam yang tidak bisa diambil kembali oleh pihak laki-laki karena sudah menjadi hak sepenuhnya pihak perempuan.
157
DAFTAR PUSTAKA
A. Buku
Abdullah, Boedi, Perkawinan dan Perceraian Keluarga Muslim, Bandung: CV Pustaka Setia, 2013.
Abdul Al, Abdul Hayy, Pengantar Ushul Fikih, Jakarta: Pustaka Al-Kautsar, 2014.
Abidin, Slamet, Fiqih Munakahat 1, Bandung : CV PUSTAKA SETIA, 1999. Abu Malik, Kamal bin As-Sayyid salim, Shahih Fikih Sunnah, Jakarta: Pustaka
Azzam, 2007.
Ali, Zainuddin, Hukum Islam Pengantar Ilmu Hukum Islam di Indonesia, Jakarta: Sinar Grafika. 2003.
Arifin, Miftahul dkk, Ushul Fiqh Kaidah-Kaidah Penetapan Hukum Islam, Surabaya: Citra Media, 1997.
Anshary MK, Hukum Perkawinan di Indonesia (Masalah-masalah Krusial), Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2015.
Arikunto, Suharsimi, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Jakarta: PT. Rineka Cipta, 1997.
Azwar, Saifuddin, Metode Penelitian, Yogyakarta: Pustaka Pelajar Offset, Cet. keI, 1998.
Bakry, Nazar, Fiqh dan Ushul Fiqh, Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2003. Bungin, Burhan, Metodologi Penelitian Kualitatif :Aktualisasi Metodologis Ke
Arah Ragam Varian Kontemporer, Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada,
Cet. ke-II, 2003.
Dahlan, Abd. Rahman, Ushul Fiqh, Jakarta: AMZAH, 2011.
Daly, Peunoh, Hukum Perkawinan Islam, Jakarta: Bukan Bintang, 1988.
Departemen Agama RI, Al-Qur‟an dan Terjemahnya, Bandung: PT Syaamil Cipta Media, 2005.
Djalil, A. Basiq, Ilmu Ushul Fiqih 1 dan 2, Jakarta: Kencana, 2010.
Habiburrahman, Rekonstruksi Kewarisan Islam Di Indonesia, Jakarta: Kementrian Agama RI, 1995.
Hadikusuma, Hilman, Hukum Perkawinan Adat, Bandung: Citra Aditya Bakti, 1990.
Hasan, Ali, Pedoman Hidup Berumah Tangga Dalam Islam, Jakarta: Siraja Prenada Media Group, 2006.
Hasan Ayyub, Syaikh, Fikih Keluarga, Jakarta: PUSTAKA Al-KAUTSAR, 2001.
Hayy Abdul „Al, Abdul, Pengantar Ushul Fikih, Jakarta Timur: Pustaka Al-Kautsar, 2014.
Juhaya S. Praja, Filsafat Hukum Islam, Bandung: LPPM Universitas Islam Bandung, 1995.
Lawrence M. Friedman, Teori da Filsafat Umum, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1996.
Lili DKK, Hukum Sebagai Suatu Sistem, Bandung : Remaja Rusdakarya, 1993. Lukito, Ratno, Pergumulan antara Hukum Islam dan Adat di Indonesia, Jakarta:
INIS, 1998.
M. Nasir, Metode Penelitian Hukum, Jakarta: PT. Rineka Cipta, 1999.
Mughniyyah, Muhammad Jawad, Fiqh Lima Mazhab, Penerjemah Masykur AB., Afif Muhammad dan Idrus Al-Kaff.
Muhammad, Bagir, Fiqih Praktis II Menurut Al-Qur‟an dan Pendapat Para
Ulama, Jakarta: Karisma, 2009.
Muhammad, Abu Isa, Sunan At-Tirmidzi Juz 2, Terj. Muhammad Jamil Al-Azhar, Beirut Lebanon, Dar al-Fikr, 1982.
Mujib, Abdul, Kaidah-Kaidah Fiqh, Jakarta: Kalam Mulia, 2001.
Musbikin, Imam, Qawa‟id al-fiqhiyah, Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2001. Moleong, Lexy J, Metodologi Penelitian Kualitatif , Bandung: Rosda Karya,
2005.
Pedoman Penulisan Skripsi Fakultas Syariah, IAIN Palangka Raya, 2018.
Pelras, Christian, Manusia Bugis, bekerja sama dengan Forum Jakarta, Jakarta: Paris EFEO, 2006.
Raharjo, Satjipto, Ilmu Hukum, Bandung : PT. Citra Aditya Bakti, 2000.
Rahman, Abdul, Perkawinan Dalam Syariat Islam, Jakarta: PT Rineka Cipta, 1996.
Rahman Ghozali, Abdul, Fiqh Munakahat, Jakarta: Kencana, 2008.
Sabiq, Sayyid, Fiqh As-Sunnah, Kairo: Dar al-Fath li I‟lam al-Arabi, 1999.
Sarong A, Hamid, Hukum Perkawinan Islam Di Indonesia, Banda Aceh: Yayasan Pena, 2005.
Sarwono, Jonathan, Metode Penelitian Kuantitatif Dan Kualitatif, Yogyakarta: Graha Ilmu, 2006.
S. Nasution, Metode Research (Penelitian Ilmiah), Jakarta: PT. Bumi Aksara, Cet. ke-VII, 2004.
Soekanto, Soerjono, Pengantar Penelitian Hukum, Jakarta: UI Pers, 1986.
Sufyan, Ahmad, „Urf dan Justifikasinya dalam Analisis Hukum Fiqh
Al-Mu„Amalat, Jurnal Syariah, Jil. 16, 2008
Sudarsono, Hukum Kekeluargaan Nasional, Jakarta: PT.Rineka Cipta, 1991. , Metodologi Penelitian, Depok: RajaGrapindo Persada, Cet. ke- II,
Sugiyono, Metode Penelitian dan Pengembangan, Bandung: Alfabeta, Cet. ke-I, 2015.
Syafe‟i, Rachmat, Ilmu Ushul Fiqih, Bandung: Pustaka Setia, 2015.
Syarifuddin, Amir, Ushul Fiqh Jilid 2, Jakarta: Kencana, 2009.Syarjaya, Syibli,
Tafsir Ayat-Ayat Ahkam, Jakarta: Rajawali Pers, 2008.
Syukur, Sarmin, Sumber-Sumber Hukum Islam, Surabaya: Al-Ikhlas, 1993.
Thalib, Sayuti, Hukum Kekeluargaan Indonesia: Berlaku Bagi Umat Islam, Jakarta: UI Press, 1986.
Tihami, Fikih Munakahat : Kajian Fikih Nikah Lengkap, Depok: PT Raja Grafindo Persada, 2014.
Usman, Muchlis, Qawaid Al-Fiqhiyyah, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2001.
, Muchlis, Kaidah-Kaidah Ushuliyyah, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 1999.
Utsman, Sabian,Metotologi Penelitian Hukum Progresif, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, Cet. ke-1, 2014.
,Dasar-Dasar Sosiologi Hukum: Makna Dialog Hukum & Masyarakat, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, Cet. ke-III, 2016.
Widodo, Metodologi Penelitian Populr & Praktis, Depok: PT. RajaGrafindo Persada, Cet. ke-II, 2018.
Wignjodipoero, Soerjo, Pengantar dan Asas-Asas Hukum Adat, Jakarta : PT. Toko Gunung Agung, 1983.
Yusuf, Muhammad, Pendekatan al-Maṣlaḥah al-mursalah dalam Fatwa MUI
Tentang Pernikahan Beda Agama, Ahkam, Vol. XIII, No. 1, Januari
B. Skripsi, Internet, dan Lainnya
Muqaddas, Abdul Jalil, Jujuran Dalam Perkawinan Adat Banjar Ditinjau Dari
Persfektif Hukum Islam (Telaah tentang mahar dalam masyarakat banjar di Kapuas
), Malang: Fakultas Syariah UIN Malang, 2005.
Mega Hutami Adiningsih, Tinjauan Hukum Islam Tentang Dui‟ Menre‟dalam
perkawinan Adat Bugis, Makassar: Fakultas Hukum Universitas
Hasanuddin, 2016.
Ahmad Haris Alphanir, Mahar Perkawinan Adat Bugis Ditinjau Dari Perfektif
Fiqh Mazhab (Telaah Tentang Mahar Dalam Masyrakat Bugis di Balle – Kahu Kabupaten Bone), Malang: Fakultas Syariah UIN Malang, 2008.
Amiruddin, Teori Keberlakuan Hukum Islam Dan Peranannya Dalam
Masyarakat,
File:///C:/Users/ASUS/Downloads/TEORI%20KEBERLAKUAN%20H UKUM%20ISLAM%20DAN%20PERANANNYA%20DALAM%20M ASYARAKAT.html. Diakses pada Tanggal 20Februari 2019, pukul 10.00 WIB.
Rusman DKK, ”Pemahaman Masyarakat Bugis Bone Terhadap Mahar Tanah
dan Kedudukannya Dalam Perkawinan”, Jurnal Diskursus Islam, Vol:
06 No.3, Desember 2018.
Selvi Wulandari, Pengertian Perkawinan Menurut Hukum Adat, http://bloghukumumum.blogspot.co.id/, diakses pada tanggal 21 Februari
2019, pukul 20.06 WIB.