• Tidak ada hasil yang ditemukan

TINJAUAN PUSTAKA A. Persediaan

A. Gambaran Objek Penelitian

1. Sejarah perkembangan perusahaan

Di 1989, Mr. Hary Tjahjono memulai PT. Hardo Solo Plast Surakarta dengan sebuah dukungan dari Taiwan dan memproduksi 720 ton karung polypropilit (karung PP) tiap tahun. Semboyan PT. Hardo Solo Plast Surakarta adalah " Memadu Karya Membentang Citra", yang maksudnya "membangun dan menyediakan produk berkualitas akan membawa gambaran tentang mutu yang baik".

Di tahun 1992, PT. Hardo Solo Plast Surakarta mengekspor kontainer pertama ke Eropa dengan jaminan produk karung bermutu tinggi, layanan pelanggan yang sangat baik, dan kerjasama dalam jangka panjang. Dalam kurun waktu kurang dari tiga tahun, produk karung yang dihasilkan dapat dikonsumsi oleh pasar internasional karena mutu produk dan distribusi yang tepat waktu. PT. Hardo Solo Plast Surakarta selalu berusaha keras bekerja sama untuk memenuhi kebutuhan mitra kerja dari perusahaan .

Setelah 21 tahun bekerja keras, pengembangan yang berkelanjutan, bekerja sama dengan mitra kerja, serta memelihara

commit to user

31

konsistensi, PT. Hardo Solo Plast Surakarta menjadi salah satu produsen karung PP dan benang multifilament termaju dan terdepan di dunia. Saat ini PT. Hardo Solo Plast Surakarta menghasilkan 6.000 ton produk karung polypropilit atau sama dengan 65 juta produk karung tiap tahun dan diekspor ke seluruh dunia. Tim Produksi PT. Hardo Solo Plast Surakarta didukung oleh para profesional yang berpengalaman, 3 mesin produksi, 84 alat tenun lingkar (mesin circulair loom) dan perlengkapan mesin finishing yang terdepan seperti dan mesin pemotong sekaligus mennjahit otomatis. PT. Hardo Solo Plast Surakarta mengkombinasikan keduanya, permesinan Eropa dan Asia untuk menyediakan produk karung berkualitas tinggi untuk mitra kerja dengan harga yang bersaing.

PT. Hardo Solo Plast Surakarta selalu mencari mitra di seluruh dunia yang bersedia untuk membangun hubungan kerja sama dalam jangka waktu panjang, mengembangkan pasar bersama-sama dan berbagi pandangan yang sama.

PT. Hardo Solo Plast Surakarta menyadari bahwa dalam rangka memenangkan persaingan pasar, PT. Hardo Solo Plast Surakarta harus bekerja sama dengan mitra secara solid dan menyediakan produk berkualitas untuk mitra kerja. PT. Hardo Solo Plast Surakarta juga menyediakan bagi karyawan lingkungan kerja yang aman dan peralatan mesin yang canggih untuk menjamin

commit to user

32

efisiensi dan memenuhi persyaratan. PT. Hardo Solo Plast Surakarta menganggap mitra kerja dan karyawan sebagai keluarga besar, tidak hanya sebagai konsumen..

Setiap Perusahaan yang berdiri pasti mempunyai visi dan misi tertentu sesuai dengan usaha yang dikelolanya. Adapun visi dan misi berdirinya PT. Hardo Solo PlastSurakarta adalah sebagai berikut :

a. Visi :

1) PT. Hardo Solo Plast Surakarta memahami, mengembangkan, tumbuh dan menang bersama mitra. 2) Menjadi perusahaan karung terkenal di dunia sehingga

dijuluki “Raja Karung Dunia “

b. Misi :

1) Menghasilkan produk berkualitas tinggi yang didukung oleh teknologi terdepan.

2) Berkomitmen untuk menyediakan produk berkualitas dan pelayanan yang memuaskan bagi mitra kerja untuk menguasai pangsa pasar.

3) Membangun organisasi yang solid dengan prosedur yang sederhana dan jelas tanpa mengurangi efisiensi.

commit to user

33

2. Lokasi

PT. Hardo Solo Plast Surakarta beralamatkan di Jalan Raya Palur Km.8 Desa Jetis, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar. Dalam mendirikan suatu perusahaan banyak faktor yang harus diperhatikan. Adapun alasan memilih lokasi perusahaan dengan mempertimbangkan berbagai faktor antara lain :

a. Dekat dengan sumber tenaga kerja

Tersedianya tenaga kerja yang culup memadai sangat mendukung dalam kegiatan usaha baik dari segi kualitas maupun kuantitasnya.

b. Berada di tengah kota

Dapat memudahkan perusahaan dalam berinteraksi dengan konsumen dan juga dengan dunia industri di wilayah Solo dan Sekitarnya.

c. Dekat dengan jalan raya

Perusahaan PT. Hardo Solo Plast Surakarta terletak di pinggir jalan raya sehingga memudahkan transportasi dan komunikasi yang dapat menghubungkan pabrik dengan tenaga kerja maupun konsumen

3. Stuktur Organisasi

Struktur Organisasi merupakan gambaran secara sistematis tentang tugas dan tanggung jawab serta hubungan antara bagian-bagian dalam perusahaan. Dalam struktur organisasi dapat

commit to user

34

diketahui wewenang dan tanggung jawab yang harus dipikul oleh masing personil yang memangku jabatan dalam struktur organisasi, sehingga mereka dapat bekerja sesuai dengan wewenang dan tanggung jawab masing-masing.

Keberadaan struktur organisasi dalam suatu perusahaan sangat penting, tujuannya agar dalam menjalankan usahanya dapat berjalan dengan lancar secara efektif dan efisien. Dengan adanya struktur organisasi akan menunjukkan suatu kerangka atau gambaran secara sistematis tentang hubungan kerja dengan masing-masing bagian yang ada.

PT. Hardo Solo Plast Surakarta merupakan perusahaan perseorangan dimana pemilik perusahaan sekaligus merupakan pimpinan perusahaan. Bentuk organisasi ini adalah garis lurus, yaitu kekuasaan lurus dari atas ke bawah. Alasan dipilihnya struktur organisasi ini karena bentuknya yang sederhana dan mengandung adanya kesatuan dalam memimpin. Dengan diketahuinya wewenang dan tanggung jawab dari masing-masing personal yang memegang jabatan ini dapat menghindarkan dari kesimpangsiuran dalam menjalankan tugas-tugasnnya.

Adapun mengenai struktur organisasi pada PT. Hardo Solo Plast Surakarta dapat dilihat pada bagan berikut ini :

commit to user

35

Gambar III.1

Sruktur Organisasi Perusahaan

Direktur Utama Direktur Manajer Pembelian Manajer Produksi Manajer Keuangan Bagian Ekstruder Bagian Circulair Loom Bagian Finishing Quality Control Bagian Teknik PPIC Eksport & Import Bagian Pajak Bagian Kasir Personalia & Umum Marketing Sopir Satpam Cleaning service

commit to user

36

a. Direktur Utama

Tugas dan tanggung jawab :

1) Sebagai koordinator dari Direktur dan Manajer. 2) Sebagai penanggung jawab tertinggi dalam RUPS.

3) Sebagai pengambil kepurusan tertinggi terakhir bila terjadi perbedaan pendapat antara Manajer-Manajer.

b. Direktur

Tugas dan tanggung jawab :

1) Mengawasi jalannya perusahaan serta membuat keputusan penting bagi perusahaan, selain itu Direktur juga bertanggung jawab untuk menjalin hubungan dengan pihak ekstren.

2) Memimpin, mengarahkan, dan membantu seluruh kegiatan operasional dalam perusahaan.

3) Melimpahkan sebagian tanggung jawab dan wewenang kepada bagian sesuai dengan bidang masing-masing. c. Manajer Produksi

Tugas dan tanggung jawab :

1) Memimpin dan mengelola jalannya proses produksi serta mengawasi semua pekerjaan yang dilakukan demi kelancaran produksi agar sesuai dengan target yang ditentukan.

commit to user

37

2) Merencanakan, mengatur, mengawasi jalannya proses produksi.

Dalam melaksanakan tugasnya Manajer Produksi membawahi 6 bagian, yaitu:

1) Produksi Extruder

Bagian yang bertanggung jawab atas proses produksi yang mengubah biji plastik menjadi benang plastik.

2) Produksi Circulair Loom

Bagian yang bertanggung jawab atas proses produksi mengubah benang plastik menjadi anyaman karung.

3) Produksi Finishing

Bagian yang bertanggung jawab atas proses pemotongan

(cutting), jahit pangkal, jahit mulut, printing, sampai dengan

proses pengepakan. 4) Quality Control

a) Pengendalian dan pengawasan sistem penerimaan dan pengiriman barang serta semua unit penyimpan.

b) Melakukan pengecekan terhadap hasil dari setiap produk.

5) Bagian Teknik

a) Bertanggung jawab atas seluruh sasarn peralatn proses produksi.

commit to user

38

b) Bertanggung jawab atas kelancaran mesin-mesin produksi.

6) PPIC

Bagian ini yang bertugas membuat rencana produksi, kapan dan berapa jumlah bahan baku yang akan diproduksi. d. Manajer Pembelian

Tugas dan tanggung jawab :

1) Melaksanakan pengadaan dan pembelian barang untuk kepentingan perusahaan.

2) Memperoleh informasi mengenai harga barang dan menentukan supplier yang dipilih dalam mengadakan barang.

3) Melakukan pemeriksaan terhadap jenis dan kuantitas barang sesuai dengan surat permintaan pembelian.

Dalam melakukan tugasnya, manajer pembelian dibantu oleh Bagian ekspor dan impor yang bertugas melakukan pemesanan barang terhadap supplier yang dipilih atas otorisasi dari Direktur

e. Manajer Keuangan

Tugas dan tanggung jawab :

1) Merumuskan kebijaksanaan dan mengurusi dana serta administrasi terhadap penggunaan produksi.

commit to user

39

2) Menyelenggarakan pencatatan dan pengawasan terhadap kekayaan dan hutang perusahaan.

Dalam melakukan tugasnya, manajer keuangan dibantu oleh: 1) Bagian Kasir

Bagian ini bertugas melakukan penerimaan dan pengeluaran uang hasil produksi.

2) Bagian Pajak

Bagian ini bertugas menagih dan membayar pajak. f. Personalia

Tugas dan tanggung jawab :

1) Membuat perencanaan kebutuhan karyawan dan mengkoordinasikan dengan bagian terkait.

2) Mengatur dan mengurusi urusan intern perusahaan dan urusan yang berhubungan dengan masyarakat luas.

3) Mengurus dan melaksanakan administrasi kepegawaian. 4) Menegakan disiplin kerja dan semangat kerja karyawan. 5) Bertanggung jawab atas kelengkapan data karyawan. Dalam melakukan tugasnya, bagian personalia dan umum dibantu oleh:

1) Sopir

Bagian ini bertugas sebagai pengantar produk jadi yang akan dikirim kepada konsumen.

commit to user

40

2) Satpam

Bagian ini bertanggung jawab terhadap keamanan di lingkungan pabrik.

3) CS (Cleaning Service)

Bagian ini bertugas menjaga kebersihan dan kerapian lingkungan pabrik.

g. Marketing

Tugas dan tanggung jawab :

1) Mencari pelanggan dan konsumen baru.

2) Mempelajari strategi penjualan dan pemasaran dari produk sejenis dari perusahaan lain sebagai bahan perbandingan dan antisipasi pasar.

3) Menentukan kebijakan mengenai pemasaran produk. 4. Aspek Tenaga Kerja

Hal-hal yang berkaitan dengan perkembangan terhadap aspek tenaga pada PT. Hardo Solo Plast Surakarta yaitu :

a. Tenaga kerja

Tenaga kerja merupakan faktor yang sangat penting untuk menjalankan suatu proses produksi. Suatu perusahaan baik yang baru berdiri maupun yang telah berkembang tentunya membutuhkan tenaga kerja. Pemilihan tenaga yang tepat akan membantu mengembangkan perusahaan, oleh karena itu PT. Hardo Solo Plast Surakarta dalam mencari tenaga kerja sangat

commit to user

41

berhati-hati dan menggnakan tolok ukur efiensi kerja. Penarikan karyawan dilakukan apabila perusahaan kekurangan karyawan. Penarikan karyawan biasanya dilakukan dengan memasang iklan dikoran atau ada lamaran kerja yang masuk pada perusahaan. Karyawan pada PT. Hardo Solo Plast Surakarta berjumlah 396 orang yang merupakan karyawan tetap. Dengan rincian sebagai berikut:

1) Karyawan Laki-laki : 176 orang 2) Karyawan perempuan : 220 orang b. Hari dan Jam kerja

Dalam melaksanakan kegiatan, perusahaan menentukan kebijakan mengenai hari dan jam kerja sebagai berikut :

1) Karyawan umum

a) Hari kerja : Senin - Sabtu b) Jam kerja :

(i). Senin - Jum’at : 08.00 - 16.00 WIB (ii). Istirahat : 12.00 – 13.00 WIB (iii). Sabtu : 08.00 – 13.00 WIB 2) Karyawan Produksi

a) Shift I

Hari kerja : Senin – Minggu Jam kerja : 07.00 – 12.00 WIB

commit to user

42

b) Shift II

Hari kerja : Senin – Minggu Jam kerja : 12.00 – 23.00 WIB c) Shift III

Hari kerja : Senin – Minggu Jam kerja : 23.00 – 07.00 WIB c. Sistem Pengupahan

Pemberian upah pada karyawan PT. Hardo Solo Plast Surakarta mengunakan sistem by rekening. Adapun sistem pengupahanya manajemen PT. Hardo Solo Plast Surakarta menerapkan tiga sistem sebagai berikut :

1) Upah Bulanan

Upah yang diberikan kepada karyawan tetap dan karyawan kontrak tiap bulannya.

2) Upah lemburan

Upah yang diberikan kepada karyawan yang melakukan lemburan perhitungannya berdasarkan jam lembur, biasanya diberikan bersamaan dengan upah bulanan.

3) Upah borongan

Upah yang dibayarkan kepada karyawan lepas yang besarnya berdasarkan output yang dihasilkan. Semakin besar output yang dihasilkan semakin banyak pula upah

commit to user

43

yang diterima begitupun sebaliknya semakin kecil output yang dihasilkan maka akan sedikit upah yang akan diterima. d. Jaminan Sosial

PT. Hardo Solo Plast Surakarta juga memberikan jaminan sosial berupa sejumlah tunjangan kepada karyawannya guna mendorong semangat kerja agar dapat meningkatkan produktifitas kerjanya. Adapun macam-macam jaminan sosial diantaranya :

1) Dana Jaminan Sosial Tenaga Kerja (jamsostek) dari perusahaan.

2) Dana kesehatan atau pengobatan kepada karyawan yang mengalami kecelakaan kerja.

3) Tunjangan-tunjangan lain seperti : tunjangan hari raya, biaya transportasi, perlengkapan kerja, dan pemberian bonus.

e. Pembinaan karyawan

Pembinaan karyawan dilakukan agar kualitas kerja karyawan semakin meningkat. Karyawan dibina oleh atasan sesuai departemen masing-masing agar para karyawan dapat melakukan pekerjaaanya dengan baik tanpa menimbulkan banyak kesalahan. Selain itu perusahaan juga memberikan

commit to user

44

karyawan baru yang belum memahami pekerjaan yang akan dilakukan demi kelancaran produksi.

f. Fasilitas Perusahaan

PT. Hardo Solo Plast Surakarta menyediakan fasilitas yang dibutuhkan oleh karyawan guna meningkatkan semangat dan kinerja karyawan. Adapun fasilitas yang disediakan oleh perusahaan antara lain :

1) Kantin pabrik

Kantin menyediakan berbagai makanan sehari-hari untuk seluruh karyawan PT. Hardo Solo Plast Surakarta. Fasilitas ini disediakan guna memudahkan para karyawan untuk mendapatkan makanan dan minuman sewaktu jam istirahat.

2) Mushola

PT. Hardo Solo Plast Surakarta juga menyediakan mushola bagi karyawan yang beragama Islam. Dengan adanya mushola dalam perusahaan dapat memudahkan para karyawan menunaikan ibadah sholat sehingga para karyawan tidak perlu keluar dari lingkungan pabrik.

3) Toilet

PT. Hardo Solo Plast Surakarta menyediakan beberapa toilet di area perusahaan. Toilet ini dapat digunakan para karyawan setiap saat pada jam kerja,

commit to user

45

sehingga dapat memudahkan para karyawan dan para karyawan tidak perlu keluar dari lingkungan pabrik.

5. Aspek Produksi

Kegiatan yang berkaitan denagn aktifitas produksi dapat dijelaskan sebagai berikut :

a. Jenis Produksi

Jenis produksi yang dihasilkan oleh PT. Hardo Solo Plast Surakarta meliputi :

1) Hasil Produk Utama

Produk utama dari PT. Hardo Solo Plast Surakarta berupa karung dengan berbagai ukuran yaitu sebagai berikut :

a) Karung Putih (dopp)

(i). karung dopp ukuran 45 x 75 cm (ii). karung dopp ukuran 50 x 80 cm (iii). karung dopp ukuran 56 x 90 cm (iv). karung dopp ukuran 56 x 110 cm

(v). karung dopp ukuran 60 x 100 cm (vi). karung dopp ukuran 75 x 115 cm b) Karung Transparan

(i). karung transparan ukuran 35 x 35 cm (ii). karung transparan ukuran 40 x 71 cm (iii). karung transparan ukuran 45 x 71 cm (iv). karung transparan ukuran 45 x 75 cm

commit to user

46

(v). karung transparan ukuran 50 x 70 cm (vi). karung transparan ukuran 56 x 90 cm 2) Hasil produk sampingan

Produk lain yang dihasilkan oleh PT. Hardo Solo Plast Surakarta yaitu tali rafia dan benang multifilamenth.

b. Bahan baku

Bahan–Bahan yang digunakan dalam proses produksi adalah: 1) Biji Plastik (Poly Propilit Sumitomo)

Adalah bahan pokok yang digunakan untuk membuat benang plastik. Jenis benang plastik yang digunakan adalah biji plastik sumitomo.

2) Biji Plastik (Poly Propilit yunsok )

Adalah bahan yang digunakan untuk membuat benang

multifilament. Jenis benang plastik yang digunakan adalah

biji plastik yunsok. c. Bahan pembantu

Bahan pembantu yang digunakan antara lain : 1) Kapur (Calpet)

Adalah bahan pewarna yang digunakan sebagai bahan campuran untuk menimbulkan warna putih yang pekat pada benang plastik.

commit to user

47

d. Mesin dan peralatan produksi

1) Mesin-mesin yang digunakan untuk menunjang kelancaran proses produksi adalah :

a) Mesin extruder hengli

Adalah mesin yang digunakan untuk memproses biji plastik menjadi benang plastik.

b) Mesin extruder starlinger

Adalah mesin yang digunakan untuk memproses biji plastik menjadi benang plastik.

c) Mesin circulair loom hengli

Adalah mesin yang digunakan untuk merajut benang plastik menjadi karung plastik yang masih dalam bentuk gulungan roll.

d) Mesin circulair loom lohiya

Adalah mesin yang digunakan untuk merajut benang plastik menjadi karung plastik yang masih dalam bentuk gulungan roll.

e) Mesin circulair loom starlinger

Adalah mesin yang digunakan untuk merajut benang plastik menjadi karung plastik yang masih dalam bentuk gulungan roll.

commit to user

48

f) Mesin baby lofil

Adalah mesin yang digunakan untuk memproses biji plastik menjadi benang multifilament.

g) Mesin automatic cutting sewing

Adalah mesin yang digunakan untuk memotong gulungan karung plastik sekaligus menjahit otomatis pada bagian pangkal karung plastik.

h) Mesin jahit ultrasonic

Adalah mesin jahit panas yang digunakan untuk menjahit secara manual pada mulut karung plastik.

i) Mesin bale press

Adalah mesin yang digunakan untuk mengepres dan mengemas karung-karung plastik yang sudah jadi.

2) Peralatan produksi yang digunakan untuk menunjang kelancaran proses produksi adalah :

a) Handpallet

Digunakan untuk mengangkat bahan-bahan atau karung-karung plastik yang sudah dikemas.

b) Forclip

Digunakan untuk mengangkat atau memindahkan barang, bahan-bahan atau karung yang sudah dikemas. Keunggulannya alat ini dapat mengangkat beban yang lebih banyak dan cara kerjanya yang lebih cepat.

commit to user

49

c) Timbangan digital

Digunakan untuk menimbang hasil gulungan karung dan hasil karung yang sudah dikemas.

d) Timbangan neraca (dinner)

Digunakan untuk mengukur berat benang dan mengetahui dinner benang.

e) Gerobak atau kereta

Digunakan untuk mengangkat atau memindahkan benang-benang dari bagian extruder ke bagian circulair

loom.

f) Bobin atau closs

Tempat gulungan benang plastik. g) Pipa besi

Tempat menggulung hasil anyaman karung. h) Meteran

Digunakan untuk mengukur lebar dan panjang karung. i) Skala lup

Digunakan untuk mengukur lebar benang plastik. j) Mesin Testing

Digunakan untuk mengkur kekuatan dan kelenturan benang plastik.

commit to user

50

k) Pallet

Tempat untuk meletakan bahan atau karung agar tertata dengan rapid an terhindar dari kerusakan serta dapat memudahkan dalam pengambilan barang.

l) Pipa kertas

Tempat gulungan benang multifilamenth. m) USB mikrosop kamera

Digunakan untuk melihat tekstur benang plastik. n) Micrometer tikner

Digunakan untuk mengukur ketebalan benang. e. Proses Produksi

Proses produksi pembuatan karung plastik dalam PT. Hardo Solo Plast Surakarta harus melalui 3 tahap. Berikut ini adalah tahap-tahap proses produksi karung plastik ukuran 56x110 cm:

1) Bagian extruder

Pada bagian extruder ada 2 proses produksi, antara lain : a) Proses pembuatan benang plastik

Untuk proses pembuatan benang plastik diproses dengan menggunaan mesin extruder yaitu bahan baku yang berupa biji plastik secara otomatis dipanaskan hingga lebur menjadi air dan kemudian keluar menjadi lembaran plastik lalu dipotong menjadi pita yang

commit to user

51

digulung menggunakan bobin sehingga menjadi gulungan benang plastik.

b) Proses pembuatan benang multifilament

Untuk proses pembuatan benang multifilament diproses dengan menggunaan mesin baby lofil yaitu bahan baku yang berupa biji plastik diproses secara otomatis menjadi gulungan benang multifilament. Benang multifilament ini selanjutnya dibawa ke bagian cutting yang akan digunakan untuk menjahit pada bagian pangkal karung plastik.

2) Bagian circulair loom

Yaitu gulungan benang plastik dalam jumlah tertentu dibawa ke bagian circulair loom untuk dirajut atau dianyam pada mesin circulair loom sesuai dengan ukuran karung yang diinginkan, sehingga menjadi karung plastik yang masih dalam bentuk gulungan roll.

3) Bagian finishing

Pada proses finishing terdapat 3 tahap, antara lain : a) Proses cutting

Karung plastik yang masih dalam bentuk gulungan roll dibawa ke bagian cutting untuk dipotong sesuai ukuran dengan menggunakan mesin automatic cutting sewing yaitu mesin yang dapat memotong gulungan karung

commit to user

52

plastik sekaligus menjahit otomatis benang multifilament pada bagian pangkal karung plastik.

b) Proses penjahitan

Karung plastik yang sudah dipotong tersebut kemudian dijahit secara manual pada bagian mulut karung sesuai ukuran dengan menggunakan mesin jahit panas atau biasa disebut jahit ultrasonic.

c) Proses pengepakan (bale press)

Setelah menjadi karung plastik maka karung-karung tersebut dibawa ke bagian pengepakan yang kemudian akan dipres dan dikemas menggunakan mesin bale

press. Proses pengepakan merupakan proses terakhir,

dan kemudian karung yang sudah dikemas tersebut diserahkan ke bagian gudang dan siap untuk dikirim.

Untuk memberikan gambaran proses produksi di atas, dapat kita lihat gambar sebagai berikut ini :

commit to user

53

Extruder Circular Loom Finishing

1. Benang Plastik

2. Benang Multifilament

Gambar III.2 Proses produksi

PT. Hardo Solo Plast Surakarta

Pemanasan biji plastik Proses perajutan karung plastik Pengepakan Proses jahit mulut

Pemotongan rajutan karung plastik sekaligus jahit pangkal Pembuatan benang multifilament Pembuatan benang plastik

commit to user

54

6. Aspek Pemasaran

Kegiatan pemasaran pada PT. Hardo Solo Plast Surakarta antara lain :

a. Daerah pemasaran

PT. Hardo Solo Plast Surakarta dalam memasarkan produk-produknya melakukan perluasan pasar. Semula area pemasaran hanya terbatas di daerah Surakarta dan sekitarnya namun seiring dengan perkembangan perusahaan dan meningkatnya volume produksi maka mulai dilakukan usaha untuk perluasan area distribusi. Pada saat ini daerah pemasaran sudah mencapai ke berbagai wilayah kota di Jawa Tengah, Tanggerang, Lampung, Sulawesi, Ujung Pandang dan bahkan sampai mancanegara seperti negara-negara di Eropa, Singapore dan lain-lain.

b. Proses Penjualan

Proses penjualan pada PT. Hardo Solo Plast Surakarta dilakukan dengan menggunakan system order atau pesanan. Biasanya pelanggan datang sendiri ke perusahaan atau melalui telepon. Selain itu PT. Hardo Solo Plast Surakarta juga melakukan proses penjualan melalui internet yang dilakukan oleh bagian marketing.

commit to user

55

B. Laporan Magang Kerja

Dokumen terkait