• Tidak ada hasil yang ditemukan

“Sesungguhnya setiap amalan disertai dengan niat, dan setiap amal seseorang tergantung dengan apa yang diniatkannya” 9

Proses belajar akan bcijalan lancar mana kala seseorang mempunyai niat, dan niat inilah yang akan megantarkan mencapai suatu tujuan.

Adapun beberapa pengertian motivasi menurut sumber - sumber yang lain adalah sebagai b erik u t:

a. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, motivasi adalah dorongan yang timbul pada diri seseorang secara sadar atau tidak sadar untuk melakukan suatu tindakan dengan tujuan tertentu.10

b. Menurut Me. Donald ’’Motivation is energy change within the person caracterized affective arousal and anticipatori goal reaction” (motivasi adalah perubahan energi dalam diri seseorang yang ditandai dengan timbulnya perasaan dan reaksi untuk mencapai tujuan).11

Jadi motivasi akan menyebabkan teijadinya suatu perubahan energi yang ada pada diri manusia, sehingga akan bergayut dengan persoalan gejala kejiwaan, perasaan dan juga emosi untuk kemudian bertindak atau melakukan sesuatu.

9 Imam Nawawi, Terjem ah R iyadhus Shalihin J ilid 1, Pustaka Amani, Jakarta, 1999, him. 2.

10 Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa, Kam us B esar B ahasa Indonesia, Balai Pustaka, Jakaita, 2001, him. 849.

b. Macam - macam Motivasi

Berbicara tentang macam atau jenis motivasi ini dapat dilihat dan berbagai sudut pandang. Dengan demikian motivasi atau m otif - m otif yang aktif itu sangat bervariasi.

1) Motivasi dilihat dan dasar pembentukannya 2) M o tif-m o tifb aw aan

Yang dimaksud dengan m otif bawaan adalah m otif yang dibawa sejak lahir, jadi motivasi itu ada tanpa dipelajari.

3) M otif - m otif yang dipelajari

Maksudnya m otif - m otif yang timbul karena dipelajari 4) Jenis motivasi menurut pembagian dari Woodworth dan Marquis

a) M otif atau kebutuhan organis, m otif ini berhubungan dengan kebutuhan yang sifatnya pribadi pada din manusia misalnya : kebutuhan untuk minum, makan, bemafas, dan seksual.

b) M otif - m otif darurat, motivasi jenis ini timbul karena rangsangan dari luar misalnya dorongan untuk menyelamatkan diri.

c) M otif - m otif objektif, m otif - m otif ini muncul karena dorongan untuk dapat menghadapi dunia luar secara efektif.

5) Motivasi intrinsik dan ekstrinsik a) Motivasi Intrinsik

Motivasi intrinsik adalah m otif - m otif yang menjadi aktif atau berfungsinya tidak perlu dirangsang dari luar, karena dalam diri setiap individu sudah ada dorongan untuk melakukan sesuatu.

22

Siswa yang memiliki motivasi intrinsik akan memiliki tujuan menjadi orang yang terdidik, yang berpengetahuan, yang ahli dalam bidang studi tertentu. Satu - satunya jalan untuk nenuju ke tujuan yang ingin di capai ialah belajar, tanpa belajar tidak mungkin menjadi ahli. Motivasi muncul dari kesadaran diri sendiri dengan tujuan segara esnsial, bukan sekedar simbol dan seremonial.

b) Motivasi Ekstrinsik

Motivasi ekstrinsik adalah m otif - m otif yang aktif dan berfungsinya karena adanya perangsang dari luar.

c. Ciri - Ciri Motivasi

Siswa yang berhasrat berprestasi baik, yang mempunyai achievement motivation biasanya beraspirasi positif dan memiliki taraf aspirasi yang bersifat realistik.siswa yang demikian itu, mempunyai atau menunjukkan ciri - ciri sebagai b erik u t:

1) Kecenderungan mengeijakan tugas - tugas belajar yang menantang, namun tidak berada di atas taraf kemampuanya.

2) Keinginan untuk bekerja dan berusaha sendiri serta menemukan penyelesaian masalah sendiri tanpa di suapi terns menerus oleh guru. 3) Keinginan kuat untuk maju dan mencari taraf keberhasilan yang sedikit

di atas taraf yang telah di capai sebelumnya.

4) Orientasi pada masa depan, dan kegiatan belajar di pandang sebagai jalan menuju realisasi cita - cita.

5) Pemilihan teman keija atas dasar kemampuan teman itu untuk menyelesaikan tugas belajar bersama, bukan atas dasar rasa simpati atau perasaan senang terhadap teman itu.

6) Keuletan dalam belajar, biarpun menghadapi rintangan.

Menurut Me Donald yang dikutip oleh Oemar Hamalik motivasi adalah suatu perubahan energi didalam pribadi seseorang yang ditandai dengan timbulnya efektif dan reaksi untuk mencapai tujuan. Yang memiliki ciri - ciri sebagai berikut:

1) Motivasi dimulai dari adanya perubahan energi dalam pribadi. 2) Motivasi ditandai dengan timbulnya perasaan.

3) Motivasi ditandai oleh reaksi - reaksi untuk mencapai tujuan.12 13

Motivasi dapat berupa dorongan - dorongan dasar diluar diri individu yang bisa membangkitkan,mempertahankan, dan mengontrol minat - minat seseorang.

d. Fungsi Motivasi dalam Belajar

Serangkain kegiatan yang dilakukan oleh seseorang sebenamya dilatar belakangi oleh sesuatu yang secara umum dinamakan motivasi. Motivasi inilah yang mendorong mereka melakukan suatu kegiatan, begitu pula belajar sangat diperlukan adanya motivasi. Seperti dalam hadits riwayat Ibnu Abdul Bar:

12 Tadjab. M. A., Ilm u J iw a P e n d i d i k a n ,abditama, Surabaya, 1994, him. 109. 13 Oemar Hamalik, P sikologi B elajar dan M engajar, Sinar Barn, 1992, him. 173.

24

/ / / / /

c_JJajllj L>j *-UJl e-JlkJ

*_vai! a&

!>CJl

x ^ / /• / / /

/* 0

“Tuntutlah ilmu pengetahuan sekalipun ke negeri cina, maka

sesungguhnya mencari ilmu itu wajib alas tiap - tiap orang islam,

sesungguhnya malaikat mengembangkan sayapnya bagi orang yang

menuntut ilmu, karena suka kepada yang ia tuntut (ilmu) (Hadits Riwayat

Ibnu Abdul Bar

) . 14

Motivasi bertalian dengan suatu tujuan, mendorong timbulnya kelakuan dan mempengaruhi serta mengubah kelakuan.adapun fungsi motivasi adalah sebagai b erik u t:

1) Mendorong nanusia untuk berbuat, jadi sebagai penggerak atau motor yang melepaskan energi. Motivasi dalam hal ini merupakan motor penggerak dari setiap kegiatan yang akan di kerjakan.

2) Menentukan arah perbuatan, yakni kearah tujuan yang hendak di capai. Dengan demikian motivasi dapat memberikan arah dan kegiatan yang harus di keijakan sesuai dengan rumusan tujuannya.

3) Menyeleksi perbuatan, yakni menentukan perbuatan - perbuatan apa yang harus di kerjakan yang serasi guna mencapai tujuan,dengan

14 Hadiyah Salim, Tarjam ah M ukhtarvl A hadis, Percetakan offset, Bandung, 1985, him. 222.

menyisihkan perbuatan - perbuatan yang tidak bermanfaat bagi tujuan tersebut.15

Motivasi dapat berfungsi sebagai pendorong usaha dan pencapaian prestasi. Seseorang melakukan suatu usaha karena adanya motivasi. Adanya motivasi yang baik dalam belajar akan menunjukkan hasil yang baik. dengan adanya usaha yang tekun dan terutama didasari adanya motivasi, maka seseorang yang belajar itu akan melahirkan prestasi yang baik. oleh karena itu motivasi seorang siswa akan sangat menentukan tingkat pencapaian prestasi belajamya.

e. Bentuk - Bentuk Motivasi Di Sekolah

Di dalam kegiatan belajar - mengajar peranan motivasi baik intrinsik maupun ekstrinsik sangat di perlukan. Motivasi bagi pelajar dapat mengembangkan aktivitas dan inisiatif, dapat mengarahkan dan memelihara ketekunan dalam melakukan kegiatan belajar.

Dalam kaitan itu perlu di ketahui bahwa cara dan jenis menumbuhkan motivasi ekstrinsik kadang - kadang tepat, dan kadang - kadang juga bisa kurang sesuai. Hal ini guru harus hati - hati dalam menumbuhkan dan memberi motivasi bagi kegiatan belajar para anak didik. Sebab mungkin maksudnya memberikan motivasi tetapi justru tidak menguntungkan perkembangan belajar siswa.

Ada beberapa bentuk dan cara untuk menumbuhkan motivasi

Dokumen terkait