• Tidak ada hasil yang ditemukan

Laporan Akuntabilitas Kinerja ini disusun dengan sistematika sebagai berikut : Executive summary (Ikhtisar Eksekutif)

Daftar Isi Daftar tabel

Bab I Pendahuluan

Dalam bab ini diuraikan mengenai Latar Belakang, Maksud dan Tujuan, Landasan Hukum, Sistematika, Struktur Organisasi, Tugas Pokok dan Fungsi, Kondisi Pegawai dan Sarana prasarana

Bab II Perencanaan Strategis

Bab ini berisi gambaran umum uraian Rencana Strategis yang menjabarkan Visi, Misi dan Tujuan serta Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bojonegoro Tahun 2013-2018, serta Penetapan Kinerja Tahun 2018 yang memuat program, kegiatan dan target capaian dalam upaya pencapaian Sasaran Strategis Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bojonegoro.

Bab III Akuntabilitas Kinerja.

Bab ini berisi uraian pengukuran kinerja dan Analisis atas capaian, Indikator Kinerja Utama yang tercantum dalam Renstra Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bojonegoro. Selain itu disajikan pula akuntabilitas keuangan yang menggambarkan realisasi anggaran dalam mendukung pelaksanaan kegiatan tahun 2018 terkait dengan tugas pokok dan tugas-tugas strategis lainnya.

Bab IV Penutup

Bab ini berisi ringkasan dari tinjauan pelaksanaan kegiatan dan kinerja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bojonegoro Tahun 2018 yang dirangkum ke dalam kesimpulan terhadap Akuntabilitas Kinerja serta Rencana Tindak Lanjutnya.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) 2018 – DPMPTSP Kab. Bojonegoro 5 E. STRUKTUR ORGANISASI

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bojonegoro melalui Peraturan Daerah Kabupaten Bojonegoro Nomor 13 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Bojonegoro dan Peraturan Bupati Kabupaten Bojonegoro Nomor 63 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Uraian Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bojonegoro membentuk Lembaga baru yaitu Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bojonegoro. Pembentukan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bojonegoro tersebut dimaksudkan untuk membantu Bupati menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang penanaman modal dan secara melekat menyelenggarakan pelayanan perizinan terpadu satu pintu, mempunyai struktur organisasi, tugas pokok dan fungsi dan sbb :

a. Kepala Dinas.

b. Sekretariat, membawahi:

1. Sub Bagian Umum, Kepegawaian dan Keuangan; dan 2. Sub Bagian Program dan Laporan.

c. Bidang Pengembangan Iklim dan Promosi Penanaman Modal membawahi:

1. SeksiPengembangan Iklim Penanaman Modal; dan 2. Seksi Promosi Penanaman Modal.

d. Bidang Pengendalian dan Informasi Penanaman Modal, membawahi:

1. Seksi Pengendalian Penanaman Modal; dan

2. Seksi Pengolahan Data dan Sistem Informasi Penanaman Modal.

e. Bidang Pelayanan, membawahi:

1. Seksi Pelayanan Perizinan;

2. Seksi Pelayanan Non Perizinan; dan

3. Seksi Pengaduan, Penyuluhan dan Peningkatan Layanan.

f. UPT Dinas;

g. Kelompok Jabatan Fungsional.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) 2018 – DPMPTSP Kab. Bojonegoro 6 F. TUGAS POKOK, FUNGSI

1. Kepala Dinas

a. Kepala Dinas yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah.

b. Kepala Dinas mempunyai tugas mempunyai tugas membantu Bupati melaksanakan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah di bidang Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan tugas pembantuan.

c. Kepala Dinas mempunyai fungsi :

1) perumusan kebijakan di bidang Penanaman Modal dan Pelayanan Pelayanan Terpadu Satu Pintu;

2) pelaksanaan kebijakan di bidang Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu;

3) pelaksanaan evaluasi dan pelaporan di bidang Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu;

4) pelaksanaan administrasi dinas di bidang Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu; dan

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) 2018 – DPMPTSP Kab. Bojonegoro 7 5) pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupatiterkait dengan tugas

dan fungsinya.

2. SEKRETARIAT

Dipimpin oleh Sekretaris yang mempunyai tugas merencanakan, melaksanakan, mengoordinasikan dan mengendalikan kegiatan administrasi umum, kepegawaian, perlengkapan, penyusunan program dan laporan serta keuangan.

Dalam rangka melaksanakan tugas tersebut, Sekretaris mempunyai fungsi:

a. pengelolaan dan pelayanan administrasi umum;

b. pengelolaan administrasi kepegawaian;

c. pengelolaan administrasi keuangan;

d. pengelolaan administrasi perlengkapan;

e. pengelolaan urusan rumah tangga;

f. pelaksanaan koordinasi penyusunan program, anggaran dan produk hukum daerah;

g. pelaksanaan koordinasi penyelenggaraan tugas-tugas bidang;

h. pengelolaan kearsipan dinas;

i. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi organisasi dan tata laksana; dan j. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas Penanaman

Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu terkait dengan tugas dan fungsinya.

a. Sub Bagian Umum, Kepegawaian dan Keuangan, mempunyai tugas:

a. melaksanakan pengelolaan urusan perlengkapan dan rumah tangga;

b. melaksanakan pengelolaan urusan tata usaha surat menyurat dan kearsipan;

c. melaksanakan pengelolaan tata usaha kepegawaian yang meliputi pengumpulan data pegawai, buku induk pegawai, mutasi, pengangkatan, kenaikan pangkat, pembinaan karier dan pensiun pegawai;

d. melaksanakan penyusunan bahan informasi dan perencanaan pegawai;

e. melaksanakan penyusunan administrasi serta evaluasi kepegawaian;

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) 2018 – DPMPTSP Kab. Bojonegoro 8 f. menyelenggarakan usaha peningkatan mutu pengetahuan dan

disiplin pegawai;

g. melaksanakan penghimpunan dan pengolahan bahan-bahan untuk menyusun anggaran;

h. menyiapkan bahan penyusunan rancangan APBD;

i. melaksanakan pengelolaan tata usaha keuangan dan pembukuan realisasi APBD;

j. melaksanakan perhitungan anggaran dan verifikasi;

k. menyelenggarakan tata usaha pembayaran gaji pegawai;

l. mengelola keuangan pada belanja perjalanan dinas, alat tulis kantor serta makanan dan minuman;

m. melaksanakan evaluasi dan menyusun laporan di bidang keuangan;

dan

n. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris terkait dengan tugas dan fungsinya.

b. Sub Bagian Program dan Laporan, mempunyai tugas:

a. melaksanakan pengumpulan dan pengadaan sistematisasi data untuk bahan penyusunan program;

b. melaksanakan tugas pengumpulan dan penyajian data statistik;

c. menyiapkan bahan perumusan dan pelaksanaan penyusunan rencana program;

d. menyiapkan bahan pengelolaan, inventarisasi, pengkajian, dan analisis pelaporan;

e. melaksanakan inventarisasi hasil pengawasan dan tindak lanjut hasil pengawasan;

f. menyiapkan bahan penyelenggaraan kerjasama pengawasan;

g. melaksanakan analisis dan evaluasi serta pengendalian pelaksanaan program dan kegiatan;

h. melaksanakan penghimpunan dan pengadaan sistematisasi data dan menyusun dokumentasi Peraturan Perundang-undangan dan hasil pembangunan;

i. melaksanakan penyiapan bahan pembinaan organisasi dan tata laksana; dan

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) 2018 – DPMPTSP Kab. Bojonegoro 9 j. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris terkait dengan

tugas dan fungsinya.

3. Bidang Pengembangan Iklim dan Promosi Penanaman Modal.

Mempunyai tugas merencanakan, melaksanakan dan mengoordinasikan kegiatan di lingkup Bidang Pengembangan Iklim dan Promosi Penanaman Modal.

Dan Dalam rangka melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Bidang Pengembangan Iklim dan Promosi Penanaman Modal, mempunyai fungsi:

a. pengkajian, penyusunan dan pengusulan rencana umum, rencana strategis dan rencana pengembangan penanaman modal lingkup daerah berdasarkan sektor usaha maupun wilayah;

b. pengkajian, penyusunan dan pengusulan deregulasi/kebijakan penanaman modal lingkup daerah;

c. pengembangan potensi dan peluang penanaman modal lingkup daerah dengan memberdayakan badan usaha melalui penanaman modal, antara lain meningkatkan kemitraan dan daya saing penanaman modal lingkup daerah;

d. penyusunan dan pengembangan kebijakan/strategi promosi penanaman modal lingkup daerah;

e. perencanaan kegiatan promosi penanaman modal di dalam dan luar negeri;

f. penyusunan bahan, sarana dan prasarana promosi penanaman modal; dan g. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu terkait dengan tugas dan fungsinya.

a. Seksi Pengembangan Iklim Penanaman Modal, mempunyai tugas:

a. melaksanakan pengumpulan data, analisis dan penyusunan rencana umum, rencana strategis dan rencana pengembangan penanaman modal lingkup daerah berdasarkan sektor usaha dan berdasarkan wilayah;

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) 2018 – DPMPTSP Kab. Bojonegoro 10 b. melaksanakan pengumpulan data, analisis dan penyusunan deregulasi/kebijakan penanaman modal lingkup daerah berdasarkan sektor usaha dan wilayah;

c. melaksanakan pengumpulan data dan analisis pelaku usaha mikro, kecil, menengah, besar dan koperasi;

d. melaksanakan pembinaan pelaku usaha mikro, kecil, menengah, besar dan koperasi; dan

e. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pengembangan Iklim dan Promosi Penanaman Modal terkait dengan tugas dan fungsinya.

b. Seksi Promosi Penanaman Modal, mempunyai tugas:

a. melaksanakan pengumpulan data, analisis dan penyusunan kebijakan/strategi promosi penanaman modal lingkup daerah berdasarkan sektor usaha dan wilayah;

b. melaksanakan perencanaan promosi berdasarkan sektor usaha dan wilayah;

c. melaksanakan promosi berdasarkan sektor usaha dan wilayah;

d. melaksanakan penyiapan bahan/sarana dan prasarana promosi penanaman modal;

e. melaksanakan publikasi dan distribusi bahan-bahan promosi penanaman modal; dan

f. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pengembangan Iklim dan Promosi Penanaman Modal terkait dengan tugas dan fungsinya.

4. Bidang Pengendalian dan Informasi Penanaman Modal

Mempunyai tugas merencanakan, melaksanakan dan mengoordinasikan kegiatan di lingkup Bidang Pengendalian dan Informasi Penanaman Modal.

Dan dalam rangka melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Bidang Pengendalian dan Informasi Penanaman Modal, mempunyai fungsi :

a. pelaksanaan pemantauan realisasi penanaman modal berdasarkan sektor usaha dan wilayah dan pengawasan kepatuhan perusahaan penanaman

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) 2018 – DPMPTSP Kab. Bojonegoro 11 modal sesuai ketentuan kegiatan usaha dan peraturan perundang-undangan;

b. pelaksanaan pembinaan dan fasilitasi penyelesaian permasalahan penanaman modal;

c. pelaksanaan pembangunan dan pengembangan sistem informasi dan pengolahan data penanaman modal; dan

d. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu terkait dengan tugas dan fungsinya.

a. Seksi Pengendalian Penanaman Modal, mempunyai tugas:

a. melaksanakan pemantauan realisasi penanaman modal berdasarkan sektor usaha dan wilayah dan pengawasan kepatuhan perusahaan penanaman modal sesuai ketentuan kegiatan usaha dan peraturan perundang-undangan;

b. melaksanakan pembinaan dan fasilitasi penyelesaian permasalahan penanaman modal;

c. melaksanakan pembinaan pelaksanaan penanaman modal berdasarkan sektor usaha dan wilayah;

d. melaksanakan fasilitasi penyelesaian permasalahan penanaman modal lingkup daerah; dan

e. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pengendalian dan Informasi Penanaman Modal terkait dengan tugas dan fungsinya.

b. Seksi Pengolahan Data dan Sistem Informasi Penanaman Modal, mempunyai tugas:

a. melaksanakan pengolahan data dan pelaporan perizinan dan nonperizinan penanaman modal;

b. melaksanakan pembangunan dan pengembangan sistem informasi penanaman modal; dan

c. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pengendalian dan Informasi Penanaman Modal terkait dengan tugas dan fungsinya.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) 2018 – DPMPTSP Kab. Bojonegoro 12 5. Bidang Pelayanan

Mempunyai tugas merencanakan, melaksanakan dan mengoordinasikan kegiatan di lingkup bidang Pelayanan.Dan dalam rangka melaksanakan tugas tersebut, Bidang Pelayanan, mempunyai fungsi :

a. perencanaan, pelaksanaan, pengoordinasian, pengolahan, pemeriksaan, pemvalidasian, pengevaluasian dan pelaporan administrasi pelayanan serta penerbitan perizinan;

b. perencanaan, pelaksanaan, pengoordinasian, pengolahan, pemeriksaan, pemvalidasian, pengevaluasian dan pelaporan administrasi pelayanan serta penerbitan nonperizinan;

c. penyiapan dan pengumpulan data pengaduan, infomasi, dan konsultasi layanan dalam penyelenggaraan pelayanan perizinan dan nonperizinan;

d. pemberian sosialisasi penyuluhan kepada masyarakat dalam penyelenggaraan pelayanan perizinan dan nonperizinan;

e. penyusunan rancangan kebijakan dan harmonisasi peraturan serta advokasi layanan terkait dengan pelayanan perizinan dan nonperizinan;

f. penyusunan rancangan kebijakan dan harmonisasi peraturan yang meliputi : pengembangan, pengendalian, mutu layanan, standar layanan (SOP, SP, SPM dan MP), dan Inovasi pelayanan perizinan dan nonperizinan; dan

g. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu terkait dengan tugas dan fungsinya.

a. Seksi Pelayanan Perizinan, mempunyai tugas:

a. merencanakan penyelenggaraan pelayanan perizinan;

b. melaksanakan penyelenggaraan pelayanan perizinan;

c. mengolah penyelenggaraan pelayanan perizinan;

d. memeriksa dokumen/berkas pemohonan pelayanan perizinan;

e. memverifikasi penyelenggaraan pelayanan perizinan;

f. mengidentifikasi penyelenggaraan pelayanan perizinan;

g. mengoordinasikan penyelenggaraan pelayanan perizinan;

h. menvalidasi penyelenggaraan pelayanan perizinan;

i. membuat konsep penyelenggaraan pelayanan perizinan;

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) 2018 – DPMPTSP Kab. Bojonegoro 13 j. menyusun dan mengevaluasi laporan penyelenggaraan pelayanan

perizinan;

k. mengadministrasi pelayanan penyelenggaraan pelayanan perizinan;

l. menerbitkan dokumen layanan perizinan; dan

m. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pelayanan terkait dengan tugas dan fungsinya.

b. Seksi Pelayanan Nonperizinan, mempunyai tugas:

a. merencanakan penyelenggaraan pelayanan nonperizinan;

b. melaksanakan penyelenggaraan pelayanan nonperizinan;

c. mengolah penyelenggaraan pelayanan nonperizinan;

d. memeriksa dokumen/berkas pemohonan pelayanan nonperizinan;

e. memverifikasi penyelenggaraan pelayanan nonperizinan;

f. mengidentifikasi penyelenggaraan pelayanan nonperizinan;

g. mengoordinasikan penyelenggaraan pelayanan nonperizinan;

h. menvalidasi penyelenggaraan pelayanan nonperizinan;

i. membuat konsep penyelenggaraan pelayanan nonperizinan;

j. menyusun dan mengevaluasi laporan penyelenggaraan pelayanan nonperizinan;

k. mengadministrasi pelayanan penyelenggaraan pelayanan perizinan dan nonperizinan;

l. menerbitkan dokumen layanan nonperizinan; dan

m. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pelayanan terkait dengan tugas dan fungsinya.

c. Seksi Pengaduan, Penyuluhan dan Peningkatan Layanan, mempunyai tugas:

a. melaksanakan administrasi pengaduan, informasi, dan konsultasi layanan dalam penyelenggaraan pelayanan perizinan dan nonperizinan;

b. menyiapkan dan mengumpulkan data pengaduan, infomasi, dan konsultasi layanan dalam penyelenggaraan pelayanan perizinan dan nonperizinan;

c. merencanakan penanganan pengaduan, informasi, dan konsultasi

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) 2018 – DPMPTSP Kab. Bojonegoro 14 layanan dalam penyelenggaraan pelayanan perizinan dan nonperizinan;

d. mendokumentasikan dan mengarsipkan penanganan pengaduan, informasi, dan konsultasi layanan dalam penyelenggaraan pelayanan perizinan dan nonperizinan;

e. menyusun laporan penanganan pengaduan, informasi dan konsultasi layanan penyelenggaraan pelayanan perizinan dan nonperizinan;

f. menyiapkan bahan sosialisasi penyuluhan kepada masyarakat dalam penyelenggaraan pelayanan perizinan dan nonperizinan;

g. menerima dan menganalisis permohonan pemberian insentif dan pemberian kemudahan berusaha sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan serta membuat telahaan staf dan/atau surat sebagai bahan pertimbangan pimpinan dan/atau instansi terkait dalam pengambilan kebijakan dan tindakan pemberian insentif dan pemberian kemudahan berusaha;

h. membuat konsep rancangan kebijakan dan harmonisasi peraturan serta advokasi layanan terkait dengan pelayanan perizinan dan nonperizinan;

i. menyusun laporan kebijakan dan harmonisasi peraturan serta advokasi layanan terkait dengan perizinan dan nonperizinan dalam mengeluarkan peraturan lingkup daerah;

j. menyiapkan data dan bahan pelaporan yang meliputi: pengembangan, pengendalian, mutu layanan, standar layanan (SOP, SP, SPM dan MP), dan inovasi pelayanan perizinan dan nonperizinan; dan

k. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pelayanan terkait dengan tugas dan fungsinya.

6. UPT Dinas

Dipimpin oleh Kepala UPT Dinas sebagai unsur pelaksana teknis operasional dan/atau kegiatan teknis penunjang tertentu, yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas melalui Sekretaris.

UPT Dinas mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu sesuai dengan nomenklaturnya serta tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) 2018 – DPMPTSP Kab. Bojonegoro 15 G. KONDISI PEGAWAI

Apabila ditinjau dari jumlah, Jenis kelamin, Tingkat pendidikan formal, Kepangkatan dan Pendidikan Penjenjangan, maka kondisinya dapat diketahui sebagai berikut :

NO JENIS

KELAMIN P N S PEG.KONTRAK PEG.HONORER JUMLAH

1. Laki-laki 11 4 - 15

2. Perempuan 14 - - 14

3. Jumlah 25 4 - 29

b. Tingkat Pendidikan Formal

NO. PENDIDIKAN PNS PEG.

KONTRAK

PEG.

HONORER JUMLAH

1. S2 6 - - 6

2. S1 13 - - 13

3. Sarmud/D III 1 - - 1

4. SLTA 4 4 - 8

5. SLTP 1 - - 1

Jumlah 25 4 - 29

c. Tingkat Kepangkatan

NO. PANGKAT / GOLONGAN RUANG JUMLAH

1 Pembina Utama Muda (IV/c) 1

2 Pembina Tingkat I (IV/b) 1

3 Pembina (IV/a) 3

4 Penata Tingkat I (III/d) 3

5 Penata (III/c) 3

6 Penata Muda Tingkat I (III/b) 4

7 Penata Muda (III/a) 1

7 Pengatur Tingkat I (II/d) 1

8 Pengatur (II/c) 6

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) 2018 – DPMPTSP Kab. Bojonegoro 16 NO. PANGKAT / GOLONGAN RUANG JUMLAH

9 Pengatur Muda Tingkat I (II/b) 0

10 Pengatur Muda (II/a) 2

10 Juru Tingkat I (I/d) 0

11 Kontrak/Honorer 4

Jumlah 29

d. Diklat Kepemimpinan Aparatur

NO. DIKLATPIM JUMLAH

1. Diklatpim II 1

2. Diklatpim III 3

3. Diklatpim IV 7

J U M L A H 11

H. SARANA DAN PRASARANA

Untuk menunjang kelancaran pelaksanaan tugas dan fungsi Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bojonegoro telah tersedia aset/modal (sarana dan prasarana) sbb :

 Sofa : 2 set

 Jam elektronik : 3 bh

 AC Unit/Split : 10 unit

 Kipas Angin : 10 unit

 Wireless : 1 unit

 Kaca Hias : 1 buah

 Kendaraan roda 4 : 2 Unit

 Kendaraan Roda 2 : 7 Unit

 Komputer/PC : 10 Unit

 Mesin Ketik : 2 Unit

 Laptop/Notebook/Ipad : 8 Unit

 LCD : 1 Unit

 Camera Digital : 2 Unit

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) 2018 – DPMPTSP Kab. Bojonegoro 17

 Printer : 7 Unit

 Scanner : 1 unit

 TV : 2 Unit

 Lemari Besi : 1 unit

 Rak Besi : 12 buah

 Rak Kayu : 2 buah

 Filing Besi : 11 unit

 Papan Pengumuman : 2 buah

 Papan Tulis : 2 buah

 White Board : 1 buah

 Mesin Absensi : 1 buah

 Meja Rapat : 1 buah

 Meja Panjang : 1 buah

 Kursi Rapat : 32 buah

 Kursi Putar : 1 buah

 Bangku Tunggu : 8 unit

 Kursi Lipat : 10 buah

 Meja Kerja pejabat eselon : 15 buah

 Meja Kerja Non Struktural : 15 buah

 Kursi Kerja eselon : 15 buah

 Kursi Kerja Non Struktural : 11 buah

 Pompa air : 1 unit

 Genset : 1 unit

 UPS : 9 unit

 Pesawat telpon : 4 buah

 Alat Rumah tanggal lain : 17 buah

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) 2018 – DPMPTSP Kab. Bojonegoro 18 BAB II

RENCANA STRATEGIS

A. GAMBARAN UMUM PERENCANAAN STRATEGIS TAHUN 2013-2018

Dinamika perubahan penyelenggaraan pemerintahan yang menyeluruh, disebabkan berbagai pengaruh baik internal, eksternal lokal, regional maupun global. Menimbulkan dampak tuntutan positif terhadap aksi dan rekasi pemerintah sebagai bentuk responsibilitas pemerintahan untuk memenuhi tuntutan dan desakan kearah penyelenggaraan pemerintahan lebih baik. Resposibilitas pemerintahan terhadap tuntutan dan desakan perubahan perlu dikoordinasikan, diarahkan dengan tepat dalam kebijakan-kebijakan daerah yang terintegrasi mulai perumusan, pelaksanaan sampai dengan evaluasi dan pelaporan, sehingga perubahan dapat terjadi secara terarah dan efektif mendorong terwujudnya Visi Kabupaten Bojonegoro “ Terwujudnya Pondasi Bojonegoro Sebagai Lumbung Pangan dan Energi Negeri yang Berdaya Saing, Adil, Sejahtera, Bahagia dan Berkelanjutan”

Kemudahan berusaha dan penggalian potensi daerah merupakan isu sentral dalam perencanaan strategis DPMPTSP, hal ini sesuai dengan tugas pokok dan fungsi DPMPTSP sebagai pembantu Bupati dalam menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang penanaman modal dan secara melekat menyelenggarakan pelayanan perizinan terpadu satu pintu.

Disamping untuk mewujudkan pelayanan publik yang prima pada umumnya dan pelayanan perijinan pada khususnya harus dapat menterjemahkan kedalam tata laksana pelayanan publik yang cepat, tepat, terukur, dan dapat menjamin kepuasan masyarakat yang dilayani, serta menyediakan informasi yang dapat diakses secara langsung oleh masyarakat.

Dengan proses yang teratur, terkendali dan terkoordinasi mulai dari tahapan penyusunan kebijakan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan sampai dengan pelaporan akan memudahkan pemerintah untuk terus mengevaluasi diri dan kinerja pemerintahannya, yang pada gilirannya secara terus menerus dapat terkoreksi dan mendorong terciptanya perbaikan dan peningkatan kualitas pelayanan pemerintahan.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) 2018 – DPMPTSP Kab. Bojonegoro 19 1. Visi

Berdasarkan kondisi, potensi, permasalahan, peluang dan dinamika pemerintahan serta dengan memperhatikan nilai-nilai yang terkandung dalam Visi Kabupaten Bojonegoro, maka Visi DPMPTSP adalah: ”Terwujudnya Pelayanan Satu Pintu Yang Tepat, Cepat dan Berkualitas “

Visi DPMPTSP mengarah pada memberikan pelayanan yang dapat memenuhi dan memuaskan palanggan atau masyarakat serta memberikan fokus pelayanan kepada pelanggan. Pelayanan prima pada sektor publik didasarkan pada

“pelayanan adalah pemberdayaan”.

2. Misi

Untuk mewujudkan Visi yang telah ditetapkan, DPMPTSP haruslah mempunyai Misi yang jelas. Misi adalah sesuatu yang harus diemban atau dilaksanakan agar tujuan organisasi terlaksana dengan baik. Pernyataan Misi membawa organisasi Pemerintahan kepada satu fokus sekaligus merupakan tonggak dari perencanaan strategis dan sebagai langkah aksi (action plan) perwujudan cita-cita yang merupakan landasan kerja yang harus diikuti.

Berdasarkan Visi DPMPTSP maka ditetapkan Misi adalah “Mewujudkan Pelayanan Perijinan yang Optimal”

yang bermakna, memenuhi pelayanan terhadap permintaan publik/masyarakat/pelanggan, SDM aparat DPMPTSP Kabupaten Bojonegoro harus selalu ditingkatkan sehingga kualitas suatu produk yang dihasilkan dapat memuaskan.

B. TUJUAN DAN SASARAN STRATEGIS

Sebagaimana Visi, Misi yang telah ditetapkan dan untuk keberhasilan pencapaian visi misi tersebut, perlu ditetapkan tujuan DPMPTSP yang ditempuh melalui penetapan beberapa sasaran yang satu dengan lainnya saling berhubungan.

Hubungan Misi, Tujuan dan Sasaran DPMPTSP adalah sebagai berikut :

RPJMD Kab. Bojonegoro Renstra DPMPTSP Kab. Bojonegoro Visi :

“Terwujudnya Pondasi Bojonegoro Sebagai Lumbung Pangan Dan Energi

Visi :

”Terwujudnya Pelayanan Satu Pintu Yang Tepat, Cepat dan Berkualitas “

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) 2018 – DPMPTSP Kab. Bojonegoro 20 RPJMD Kab. Bojonegoro Renstra DPMPTSP Kab. Bojonegoro Negeri Yang Produktif, Berdaya Saing,

Adil, Bahagia, Sejahtera Dan

Kebijakan merupakan arah/tindakan yang harus dipedomani SKPD dalam melaksanakan strategi mencapai tujuan Renstra SKPD. Kebijakan adalah pedoman yang wajib dipatuhi dalam melakukan tindakan untuk melaksanakan strategi yang dipilih, agar lebih terarah dalam mencapai tujuan dan sasaran.

Kebijakan merupakan cara untuk mencapai sasaran, arah/tindakan yang diambil oleh Pemerintah Kabupaten Bojonegoro untuk menentukan bentuk konfigurasi program dan kegiatan dalam mencapai tujuan. Kebijakan merupakan kumpulan keputusan-keputusan pimpinan yang menentukan secara teliti tentang bagaimana strategi akan dilaksanakan atau dengan kata lain kebijakan merupakan pedoman pelaksanaan tindakan atau kegiatan tertentu. Kebijakan mengatur suatu mekanisme tindakan lanjutan untuk pelaksanaan pencapaian tujuan dan sasaran.

Kebijakan pada dasarnya merupakan ketentuan-ketentuan yang telah ditetapkan oleh yang berwenang untuk dijadikan pedoman, pegangan atau petunjuk dalam pengembangan ataupun pelaksanaan program/kegiatan guna tercapainya kelancaran dan keterpaduan dalam perwujudan sasaran, tujuan serta visi dan misi instansi pemerintah.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) 2018 – DPMPTSP Kab. Bojonegoro 21 Adapun kebijakan yang ditetapkan dalam RPJMD Kabupaten Bojonegoro Tahun 2013-2018 sesuai tugas dan fungsi DPMPTSP adalah menciptakan iklim investasi yang kondusif.

Strategi Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bojonegoro dalam rangka meningkatkan investasi ke Kabupaten Bojonegoro adalah sebagai berikut :

1. Melaksanakan pengadaan aplikasi software perijinan yang berbasis web dimana pemohon ijin dapat melaksanakan pendaftaran perijinan secara online.

2. Melaksanakan sosialisasi tentang perijinan secara langsung maupun melalui media online kesemua lapisan masyarakat (pelaku usaha/para investor).

3. Menyederhanakan prosedur perijinan dan peningkatan pelayanan perijinan.

4. Melaksanakan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP).

5. Peningkatan pelayanan perijinan melalui regulasi perijinan 6. Melaksanakan kearsipan secara digital

7. Memakai kertas pengaman untuk SK semua jenis ijin

D. RENCANA KINERJA TAHUNAN TAHUN 2018

Rencana Kinerja Tahunan Tahun 2018

Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

(1) (2) (3)

Meningkatnya kualitas pelayanan perijinan Persentase peningkatan nilai investasi 52,85

Persentase peningkatan jumlah investor 2,81

Dokumen terkait