Kecuali Dinyatakan Lain)
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
3. SOURCE OF ESTIMATION UNCERTAINTY (continued)
Pertimbangan (lanjutan) Judgments (continued)
Klasifikasi Aset dan Liabilitas Keuangan Classification of Financial Assets and Liabilities
Kelompok Usaha menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas tertentu sebagai aset dan liabilitas keuangan dengan pertimbangan bila definisi yang ditetapkan PSAK 55 terpenuhi. Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansi Kelompok Usaha seperti diungkapkan pada Catatan 2t.
The Group determines the classifications of certain assets and liabilities as financial assets and liabilities by judging if they meet the definitions set out in PSAK 55. Accordingly, the financial assets and financial liabilities are accounted for in
accordance with the Group’s accounting policies as
disclosed in Note 2t.
Estimasi dan Asumsi Estimates and Assumptions
Asumsi utama masa depan dan sumber utama
estimasi ketidakpastian lain pada tanggal
pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas untuk tahun/periode berikutnya diungkapkan di bawah ini. Kelompok Usaha mendasarkan asumsi dan estimasinya pada parameter yang tersedia pada saat laporan keuangan konsolidasian disusun. Asumsi dan situasi mengenai perkembangan masa depan mungkin berubah akibat perubahan pasar atau situasi di luar kendali Kelompok Usaha. Perubahan tersebut dicerminkan dalam asumsi terkait pada saat terjadinya.
The key assumptions concerning the future and other key sources of estimation uncertainty at the reporting date that have a significant risk of causing material adjustments to the carrying amounts of assets and liabilities within the next financial year/period are disclosed below. The Group based its assumptions and estimates on parameters
available when the consolidated financial
statements were prepared. Existing assumptions and circumstances relating to future developments may change as a result of market changes or circumstances beyond the control of the Group. Such changes are reflected in the assumptions when they occur.
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Piutang Usaha
Allowance for Impairment Losses of Trade Receivables
a. Evaluasi Individual a. Individual Assessment
Kelompok Usaha mengevaluasi akun tertentu jika terdapat informasi bahwa pelanggan yang
bersangkutan tidak dapat memenuhi
kewajiban keuangannya. Dalam hal tersebut,
Kelompok Usaha mempertimbangkan,
berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas pada jangka waktu hubungan dengan pelanggan dan status kredit pelanggan berdasarkan catatan kredit dari pihak ketiga dan faktor pasar yang telah diketahui, untuk mencatat provisi spesifik atas jumlah piutang pelanggan guna mengurangi jumlah piutang yang diharapkan dapat diterima oleh Kelompok Usaha. Penyisihan spesifik ini dievaluasi kembali dan disesuaikan jika
tambahan informasi yang diterima
The Group evaluates specific accounts where they have information that certain customers are unable to meet their financial obligations. In these cases, the Group exercises its judgment, based on the best available facts and circumstances, including but not limited to the length of its relationship with the customer
and the customer’s current credit status based
on third party credit reports and known market factors, to record specific provisions against
customers’ receivables in order to reduce the
receivable amounts that are expected to be collected by the Group. These specific provisions are re-evaluated and adjusted as additional information received affects the amounts of allowance for impairment losses of
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SELAMAT SEMPURNA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2015 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut
(Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT SELAMAT SEMPURNA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2015 and
For the Year Then Ended (Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)
3. SUMBER ESTIMASI KETIDAKPASTIAN (lanjutan)
3. SOURCE OF ESTIMATION UNCERTAINTY (continued)
Estimasi dan Asumsi (lanjutan) Estimates and Assumptions (continued)
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Piutang Usaha (lanjutan)
Allowance for Impairment Losses of Trade Receivables (continued)
b. Evaluasi Kolektif b. Collective Assessment
Bila Kelompok Usaha memutuskan bahwa tidak terdapat bukti objektif atas penurunan nilai pada evaluasi individual atas piutang usaha, baik yang nilainya signifikan maupun tidak, Kelompok Usaha menyertakannya dalam kelompok piutang usaha dengan risiko kredit yang serupa karakteristiknya dan melakukan evaluasi kolektif atas penurunan nilai. Karakteristik yang dipilih mempengaruhi estimasi arus kas masa depan atas kelompok piutang usaha tersebut karena merupakan indikasi bagi kemampuan pelanggan untuk melunasi jumlah terutang.
If the Group determines that no objective evidence of impairment exists for an
individually assessed trade receivable,
whether significant or not, it includes the asset in a group of financial assets with similar credit risk characteristics and collectively assesses them for impairment. The characteristics chosen are relevant to the estimation of future cash flows for groups of such trade receivables by being indication of the customers’ ability to settle all amounts due.
Arus kas masa depan pada kelompok piutang usaha yang dievaluasi secara kolektif untuk
penurunan nilai diestimasi berdasarkan
pengalaman kerugian historis bagi piutang usaha dengan karakteristik risiko kredit yang serupa dengan piutang usaha pada kelompok tersebut.
Future cash flows in a group of trade receivables that are collectively evaluated for impairment are estimated on the basis of historical loss experience for the trade receivables with credit risk characteristics similar to those in the group.
Nilai tercatat piutang usaha Kelompok Usaha sebelum cadangan kerugian penurunan nilai pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 adalah sebesar Rp601.799 dan Rp574.052 Penjelasan lebih lanjut diungkapkan dalam Catatan 6.
The carrying amounts of the Group’s trade receivables before allowance for impairment losses as of December 31, 2015 and 2014 December 31, 2013 were Rp601,799 and Rp574,052 respectively. Further details are disclosed in Note 6.
Imbalan Kerja dan Imbalan Kerja Jangka Panjang Post-employment Benefits and Long-term
Employee Benefits
Penentuan kewajiban dan biaya liabilitas imbalan kerja Kelompok Usaha bergantung pada pemilihan asumsi yang digunakan oleh aktuaris independen dalam menghitung jumlah-jumlah tersebut. Asumsi tersebut mencakup tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji tahunan, tingkat pengunduran diri karyawan tahunan, tingkat kecacatan, umur pensiun dan tingkat kematian.
The determination of the Group’s obligations and
costs for employee benefit liabilities depends on the selection of certain assumptions used by independent actuaries in calculating such amounts. Those assumptions include discount rates, annual salary increase, annual employee turnover rate, disability rate, retirement age and mortality rate.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
g s
n PT SELAMAT SEMPURNA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2015 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut
(Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT SELAMAT SEMPURNA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2015 and
For the Year Then Ended (Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)
3. SUMBER ESTIMASI KETIDAKPASTIAN
(lanjutan)
3. SOURCE OF ESTIMATION UNCERTAINTY
(continued)
Estimasi dan Asumsi (lanjutan) Estimates and Assumptions (continued)
Imbalan Kerja dan Imbalan Kerja Jangka Panjang (lanjutan)
Post-employment Benefits and Long-term Employee Benefits (continued)
Hasil aktual yang berbeda dengan asumsi yang ditetapkan Kelompok Usaha diakui dalam laba atau rugi. Walaupun Kelompok Usaha berkeyakinan bahwa asumsi tersebut adalah wajar dan sesuai, perbedaan signifikan pada hasil aktual atau perubahan signifikan dalam asumsi yang ditetapkan Kelompok Usaha dapat mempengaruhi secara material liabilitas diestimasi atas imbalan kerja dan beban imbalan kerja neto.
Actual results that differ from the Group’s assumptions are recognized in profit or loss occur. While the Group believes that its assumptions are reasonable and appropriate, significant differences in the Group’s actual results or significant changes in the Group’s assumptions may materially affect its estimated liabilities for employee benefits and net employee benefit expenses.
Nilai tercatat atas liabilitas imbalan kerja jangka panjang Kelompok Usaha pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 dan 1 Januari 2014/ 31 Desember 2013 masing-masing sebesar Rp105.847 dan Rp98.714 dan Rp77.077. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 18.
The carrying amounts of the Group’s long-term employee benefit liabilities as of December 31, 2015 and 2014 and January 1, 2014/December 31, 2013 were Rp105,847 and Rp98,714 and Rp77,077, respectively. Further details are disclosed in Note 18.
Penyusutan Aset Tetap Depreciation of Fixed Assets
Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus (bangunan dan prasarana) dan metode saldo menurun ganda (aset tetap lainnya) berdasarkan estimasi masa manfaat ekonomisnya. Manajemen mengestimasi masa manfaat ekonomis aset tetap antara 2 sampai dengan 20 tahun. Masa manfaat ekonomis tersebut merupakan masa manfaat ekonomis yang secara umum diharapkan dalam industri dimana Kelompok Usaha menjalankan bisnisnya. Perubahan tingkat pemakaian dan perkembangan teknologi dapat mempengaruhi masa manfaat ekonomis dan nilai sisa aset, dan karenanya biaya penyusutan masa depan mungkin direvisi. Nilai tercatat neto atas aset tetap Kelompok Usaha pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 masing-masing sebesar Rp714.935 dan Rp492.897. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 11.
The costs of Fixed Assets are depreciated on straight-line method (buildings and improvements) and double declining balance method (other Fixed Assets) over their estimated useful lives. Management estimates the useful lives of this Fixed Assets to be between 2 and 20 years. These are common life expectancies applied in the industries where the Group conducts its businesses. Changes in the expected level of usage and technological development could impact the economic useful lives and the residual values of these assets, and therefore future depreciation charges could be revised. The net carrying amounts of the Group’s fixed assets as of December 31, 2015 and 2014 were Rp714,935 and Rp492,897, respectively. Further details are disclosed in Note 11.
Pajak Penghasilan Income Tax
Pertimbangan signifikan dilakukan dalam menentukan provisi atas pajak penghasilan badan. Terdapat transaksi dan perhitungan tertentu yang penentuan pajak akhirnya adalah tidak pasti dalam kegiatan usaha normal. Kelompok Usaha mengakui liabilitas atas pajak penghasilan badan berdasarkan estimasi apakah akan terdapat tambahan pajak penghasilan badan.
Significant judgment is involved in determining the provision for corporate income tax. There are certain transactions and computations for which the ultimate tax determination is uncertain in the ordinary course of business. The Group recognizes liabilities for corporate income tax based on estimates as to whether additional corporate income tax will be due.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
n e
of
es
Bhd. .
PT SELAMAT SEMPURNA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2015 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut
(Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT SELAMAT SEMPURNA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2015 and
For the Year Then Ended (Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)
3. SUMBER ESTIMASI KETIDAKPASTIAN
(lanjutan)
3. SOURCE OF ESTIMATION UNCERTAINTY
(continued)
Estimasi dan Asumsi (lanjutan) Estimates and Assumptions (continued)
Aset Pajak Tangguhan Deferred Tax Assets
Estimasi signifikan oleh manajemen disyaratkan dalam menentukan jumlah aset pajak tangguhan yang dapat diakui, berdasarkan saat penggunaan dan tingkat penghasilan kena pajak dan strategi perencanaan pajak masa depan. Nilai tercatat neto aset pajak tangguhan pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 dan 1 Januari 2014/31 Desember 2013 masing-masing sebesar Rp23.590 dan Rp14.024 dan Rp10.911. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 15.
Significant estimations by management are required to determine the amount of deferred tax assets that can be recognized, based upon the likely timing and the level of future taxable profits together with future tax planning strategies. The net carrying amount of deferred tax assets as of December 31, 2015 and 2014 and January 1, 2014/December 31, 2013 are amounting to Rp23,590 and Rp14,024 and Rp10,911, respectively. Further details are disclosed in Note 15.
Cadangan Penurunan Nilai Pasar Persediaan Allowance for Decline in Market value of Inventories
Cadangan penurunan nilai pasar persediaan diestimasi berdasarkan fakta dan keadaan yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas kepada, kondisi fisik persediaan yang dimiliki, harga jual pasar, estimasi biaya penyelesaian dan estimasi biaya yang timbul untuk penjualan. Cadangan dievaluasi kembali dan disesuaikan jika terdapat tambahan informasi yang mempengaruhi jumlah yang diestimasi. Nilai tercatat persediaan Kelompok Usaha sebelum penyisihan atas penurunan nilai pasar pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 masing-masing sebesar Rp565.484 dan Rp435.878. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 7.
Allowance for decline in market value of inventories is estimated on the basis of the available facts and circumstances, including but not limited to, the physical condition of inventories, their market selling prices, estimated costs of completion and estimated costs to be incurred for their sale. Allowances re-evaluated and adjusted as additional information received affects the amount estimated. The carrying amounts of the Group’s inventories before allowance for decline in market value as of December 31, 2015 and 2014 are amounting to Rp565,484 and Rp435,878, respectively. Further details are disclosed in Note 7.
4. KOMBINASI BISNIS 4. BUSINESS COMBINATIONS
Akuisisi atas Bradke Synergies Sdn. Bhd. (“Bradke”), Malaysia dan entitas anaknya
Acquisition of Bradke Synergies Sdn. Bhd.
(“Bradke”), Malaysia and its subsidiaries
Berdasarkan Perjanjian Pembelian Saham pada tanggal 30 Juni 2015, Perusahaan mengakuisisi 100% saham Bradke dan entitas anaknya, dengan total kompensasi sebesar Rp220.000, dimana sebesar 20% dari total kompensasi dibayar pada saat penandatangan perjanjian dan 80% setelah kondisi tertentu terpenuhi seperti yang dinyatakan dalam perjanjian. Pada tanggal 31 Desember 2015, saldo utang atas akuisisi ini sebesar Rp44.000 dan disajikan pada akun “Utang Lain-lain” pada laporan posisi keuangan konsolidasian. Bradke dan entitas anaknya bergerak di bidang produksi dan perdagangan suku cadang dan saringan udara untuk kendaraan.
Based on the Share Purchase Agreement dated June 30, 2015, the Company acquired 100% shares of Bradke and its subsidiaries, with total compensation of Rp220,000, of which 20% of the compensation is paid on the signing date of the agreement and 80% after the fullfilment of certain conditions as specified in the agreement. As of December 31, 2015, the outstanding payable on this acquisition amounted to Rp44,000 and presented in “Other Payable” on the consolidated statement of financial position. Bradke and its subsidiaries are engaged in the manufacturing and trading of spareparts and air filter for vehicles.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SELAMAT SEMPURNA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2015 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut
(Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT SELAMAT SEMPURNA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2015 and
For the Year Then Ended (Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)
4. KOMBINASI BISNIS (lanjutan) 4. BUSINESS COMBINATIONS (continued)
Akuisisi atas Bradke Synergies Sdn. Bhd.
(“Bradke”), Malaysia dan entitas anaknya (lanjutan)
Acquisition of Bradke Synergies Sdn. Bhd. (“Bradke”), Malaysia and its subsidiaries (continued)
Nilai wajar aset dan liabilitas yang teridentifikasi dari Bradke dan entitas anaknya pada tanggal akuisisi (30 Juni 2015) adalah sebagai berikut:
The fair values of identifiable assets and liabilities of Bradke and its subsidiaries as of the date of acquisition (June 30, 2015) were as follows:
Aset Asset
Kas dan setara kas 20.597 Cash and cash equivalents
Aset lancar lainnya 181.222 Other current assets
Aset tetap 256.530 Fixed asets
Aset tidak lancar lainnya 3.729 Other non-current assets
Total aset 462.078 Total assets
Liabilitas Liabilities
Liabilitas jangka pendek (70.184) Current liabilities
Liabilitas jangka panjang (67.770) Non-current liabilities
Total liabilitas (137.954) Total liabilities
Total nilai wajar aset neto teridentifikasi 324.124 Total identifiable net assets at fair value
Kepentingan non-pengendali (82.952) Non-controlling interest
Goodwill negatif (21.172) Negative goodwill
Imbalan pembelian yang dialihkan 220.000 Purchase consideration transferred
Kas dari entitas anak yang diakuisisi (20.597) Cash of the acquired subsidiaries
Pembayaran masih terutang (44.000) Consideration still owed to sellers
Akuisisi entitas anak, setelah dikurangi Acquisition of subsidiaries,
kas yang diperoleh 155.403 net of cash acquired
Nilai tukar yang digunakan pada akuisisi sebesar IDR3.527/MYR (angka penuh).
The exchange rate used in acquisition was IDR3,527/MYR (full amount).
Penilaian saham dan perhitungan alokasi harga beli berdasarkan laporan penilaian dari KJPP Tonny Hardi & Rekan, penilai independen, berdasarkan laporannya masing-masing tertanggal 23 Juni 2015 dan 22 Maret 2016. Goodwill negatif sebesar Rp21.172 terutama berasal dari selisih imbalan yang dialihkan dengan nilai wajar aset neto perusahaan yang diakuisisi. Goodwill negatif bukan merupakan objek pajak untuk tujuan pajak penghasilan badan.
The shares valuation and the calculation of purchase price allocation were based on valuation by KJPP Tonny Hardi & Rekan, independent valuer, based on its report dated June 23, 2015 and March 22, 2016, respectively. The negative goodwill of Rp21,172 mainly arised from the difference between consideration transferred and the fair value of the net assets of the acquired entities. Negative goodwill is not taxable for corporate income tax purposes.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SELAMAT SEMPURNA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2015 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut
(Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT SELAMAT SEMPURNA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2015 and
For the Year Then Ended (Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)
5. KAS DAN SETARA KAS 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS
Kas dan setara kas terdiri dari: Cash and cash equivalents are as follows:
31 Desember 2015/ 31 Desember 2014/
December 31, 2015 December 31, 2014
Kas Cash on hand
Rupiah 1.554 3.302 Rupiah
Dolar Amerika Serikat 200 253 United States Dollar
Ringgit Malaysia 150 - Malaysian Ringgit
Yuan Cina 11 - Chinese Yuan
Dolar Singapura 6 - Singapore Dollar
Dolar Australia 5 - Australian Dollar
Dirham U.A.E 3 - U.A.E Dirham
Bath Thailand 2 - Thailand Bath
Sub-total 1.931 3.555 Sub-total
Bank Cash in banks
Rupiah Rupiah
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 34.531 17.784 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Mizuho Indonesia 4.208 101 PT Bank Mizuho Indonesia
PT Bank Central Asia Tbk 3.575 5.956 PT Bank Central AsiaTbk
Dolar Amerika Serikat United States Dollar
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 27.813 9.269 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Mizuho Indonesia 3.930 3.891 PT Bank Mizuho Indonesia
Citibank N.A. 2.743 - Citibank N.A.
Malayan Banking Bhd. 31 - Malayan Banking Bhd.
Yen Jepang Japanese Yen
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 1.278 653 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Mizuho Indonesia 31 28 PT Bank Mizuho Indonesia
Dolar Singapura Singaporean Dollar
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 970 323 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Dolar Australia Australian Dollar
Australia and New Zealand Australia and New Zealand Banking Group Ltd. 3.793 - Banking Group Ltd.
Ringgit Malaysia Malaysian Ringgit
Malayan Banking Bhd. 8.676 - Malayan Banking Bhd.
Bank Bhd. 7.710 - Public Bank Bhd.
OCBC Bank (Malaysia) Bhd. 749 - OCBC Bank (Malaysia) Bhd.
RHB Bank Bhd. 232 - RHB Bank Bhd.
United Overseas Bank Bhd. 63 - United Overseas Bank Bhd.
Sub-total 100.333 38.005 Sub-total
Deposito Berjangka Time Deposits
Rupiah Rupiah
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 19.100 34.300 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Ringgit Malaysia Malaysian Ringgit
Malayan Banking Bhd. 1.599 - Malayan Banking Bhd.
Sub-total 20.699 34.300 Sub-total
Total 122.963 75.860 Total
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
n per
n
es
PT SELAMAT SEMPURNA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2015 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut
(Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT SELAMAT SEMPURNA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2015 and
For the Year Then Ended (Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated)
5. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)
Tingkat suku bunga deposito berjangka per tahun adalah sebagai berikut:
The ranges of time deposit interest rates per annum were as follows:
1 Januari 2014/
31 Desember 2013/
31 Desember 2015/ 31 Desember 2014/ January 1, 2014/ December 31, 2015 December 31, 2014 December 31, 2013
Rupiah 2,00% - 8,75% 4,50% - 11,25% 3,35% - 11,00% Rupiah
Ringgit Malaysia 2,00% - 3,00% - - Malaysian Ringgit
6. PIUTANG USAHA 6. TRADE RECEIVABLES
Rincian piutang usaha berdasarkan pelanggan adalah sebagai berikut:
The details of trade receivables based on customers are as follows:
31 Desember 2015/ 31 Desember 2014/
December 31, 2015 December 31, 2014
Pihak ketiga Third parties
Cooling Systems and
Flexibles, Inc. 45.619 60.020 Cooling Systems and Flexibles, Inc.
Donaldson Filtration (Asia Pasific) 25.662 41.024 Donaldson Filtration (Asia Pasific)
SF Distribution Pte., Ltd 21.527 23.342 SF Distribution Pte., Ltd
Trade Promoters Int’l Pte., Ltd 19.305 12.884 Trade Promoters Int’l Pte., Ltd
Inverneg S.A. 19.135 36.537 Inverneg S.A.
Sure Filter Co (Thailand) 17.300 11.563 Sure Filter Co (Thailand) PT. Hino Motor Sales Indonesia 11.427 6.366 PT. Hino Motor Sales Indonesia
UFI Universal Internationational (Italy) 10.710 9.062 UFI Universal Internationational (Italy)
Adrindo (Shanghai) Co., Ltd 7.765 12.722 Adrindo (Shanghai) Co., Ltd
Lain-lain (masing-masing
dibawah Rp10.000) 415.316 347.824 Others (below Rp10,000, each)