• Tidak ada hasil yang ditemukan

UPAYA PENGEMBANGAN INDUSTRI MICE DI SOLO (Studi Kasus di Best Western Premier Hotel Solo)

A. Tingkat Standar Pelayanan Hotel di Solo dalam menyediakan fasilitas kegiatan MICE kegiatan MICE

2. Standar Dalam Pelayanan Tamu Untuk Peserta MICE

Tingkat kesiapan yang dimiliki dari Best Western premier Hotel Solo dalam menyediakan fasilitas MICE tidak hanya di lihat dari ruang meeting yang di sediakan namun juga di bandingkan dengan teori dari evaluasi lokasi dan fasilitas yang di jelaskan oleh M. Kesrul dalam bukunya meeting, Incentive Trip, Converence, Exhibition yang menjelaskan bahwa lokasi dan fasilitas yang perlu dilakukan dengan evaluasi mengenai objecktives, requirement, dan format of the meeting disamping akses aksesibilitas dan ketersediaan sarana angkutan menuju

lokasi dan tempat pertemuan, seperti: distance from airport, nearby shopping

center, recreation and restaurant.

Hotel yang memiliki standart dalam pelayanan tamu untuk peserta

kegiatan MICE adalah hotel yang memiliki pelayanan yang baik dan Sleeping

rooms ( kamar tidur) yang memadai, dan hal – hal yang perlu diperhatikan adalah:

a. Tersedia space yang memadai di lobby untuk melaksanakan check in / check

out procedure termasuk penitipan sementara barang – basrang bawaan delegasi.

b. Hospitelity keramah tamahan petugas penerima tamu pada lini depan hotel (

doorman, receptionist, bellboy/ service of concierge ).

c. Strategi kedekatan posisi evelator dan kamar

d. Tersedianya ruang tunggu di lobby

e. Tersedianya drugstore / giffshop di hotel

f. Kesiapan duty manager

g. Keterampilan para staff hotel diseluruh devisi

h. Reputasi restoran, bar, dan sarana lain. ( M. Kesrul, 2004: 108 )

Berdasarkan teori tersebut berikut kondisi fasilitas objecktives, requirement yang di miliki oleh Best Westen Premier Hotel Solo, antara lain: Kamar ( Room ), Lobby, Srikandi Restaurant, Pastry Shop, Tirtotejo swimming pool, Fitnes center, Bhuvana spa, Bussiness center.

a. Kamar hotel

Kegiatan MICE erat hubungannya dengan kamar, karena setiap peserta yang melakukan kegiatan MICE pasti akan menginap. Untuk memenuhi kebutuhan akan tidur atau menginap, hotel Best Western Premier Solo menediakan 150 ( seratus lima puluh ) kamar yang terbagi dalam 5 ( lima ) jenis kamar dan tersebar di 9 ( sembilan ) lantai, diantaranya:

Total : 40 kamar

• Deluxe dengan luas ruangan 31 x 38.5 m2.

Total :75 kamar

• Excekutive dengan luas kamar 41 – 48 m².

Total : 24 kamar

• Junior Suite dengan luas kamar 50 m²

Total : 9 kamar

• Excekutive Suite dengan luas kamar 72 m²

Total : 2 kamar

b. Restaurant & Lounge ( melayani 24 jam)

Hotel identik dengan kamar untuk menyediakan tempat tidur, namun sudah menjadi standar perhotelan untuk menyediakan tempat makan dan tempat untuk bersantai. Restarant memikili peranan yang sangat penting, karena berhubungan dengan makanan dan minuman.

Kaitannya dalam penyediaan makanan dan minuman di hotel terdapat

istilah yang disebut Banquet ( jamuan ), merupakan komponen yang sangat

penting kehidupan suatu hotel, baik untuk tamu yang plesure ( besenang –

senang ) atau untuk tamu bisnis / tamu kegiatan MICE. Untuk itu pekerjaan

dari banquet staff (pegawai perjamuan ) memiliki peranan yang cukup

banyak dan harus profesional dan mampu memberikan layanan dengan baik dalam mengatur ruangan, menghidangkan makanan dan menciptakan masakan dengan rasa yang enak. Didalam hotel Best Western Premier Hotel Solo memiliki fasilitas untuk memenuhi kebutuhan untuk itu yang diberi

• Sri Kandi Restaurant

Meskipun Hotel Best Western Premier Solo memiliki konsep tradisional namun dalam menyediakan menu makanan tidak hanya makanan tradisional melainkan juga makan yang taraf Internasional, restauran ini dibuka selama 24 jam.

Delicatessen Pastry and Lounge

Hotel Best Western Premier Solo mempunyai pastry shop dimana produk

dari pastry akan ditampilkan disini dan customer dapat membelinya

langsung atau melalui pemesanan terlebih dahulu.

c. Bussiness Center

Peserta dapat menggunakan fasilitas yang ada untuk dapat berhubungan dengan keluarga atau rekan bisnis, fasilitas komunikasi dan informasi. Selain untuk memenuhi kebutuhan komunikasi, hotel jugaa atau bisnis seperti:

mesin Print, scan, alat tulis kantor.

Balam penyediannya fasilitas untuk memenuhi kebutuhan akan pekerjaanny Fasilitas Komunikasi yang disediakan di hotel yang dan dikenakan biaya adalah: telepon, faximile, rental, print, dll.

Selain itu di hotel juga menyediakan pernak – pernik khas Solo yang dapat dibeli sebagai oleh – oleh.

d. Fitness Center and Spa

Dalam menyelenggarakan kegiatan MICE, peserta tentu saja merasakan lelah setelah melakukan berbagai rangkaian acara yang dibuat. Untuk merenggangkan otot – otot yang kaku, Best Western Premier Hotel Solo terdapat fasilitas Fitness yang dibuka setiap hari mulai dari pukul 06.00 –

23.00 WIB, selain itu juga terdapat fasilitas spa yang memberikan sensasi khas ala Best Western Hotel group di Indonesia, buka bari pukul 08.00 – 23.00 WIB.

e. Swimming Poll

Selain dapat berenang, diarea kolam renang ini setiap tamu dapat memesan berbagai makanan ringan dan minuman tanpa alkohol di Tirtotejo pool bar Best Western yang dibuka dari 06.00 – 24.00 WIB.

f. Souvenir and drugstore

Buat para tamu atau peserta kegiatan MICE yang ingin membeli oleh – oleh khas Solo, namun tidak memilikiwaktu untuk mencari di pusat oleh – oleh Solo. Dapat membeli aneka oleh – oleh di Souvenir and drugstore Best Western Premier Hotel Solo.

3. Pusat Belanja

Kegitan MICE tidak hanya fokus dalam rencana kegiatan yang menguras fikiran dan emosi saja, berbelanja sesuatu yang menjadi khas dari suatu daerah adalah kebutuhan pokok dari setiap peserta kegiatan MICE, kondi ini memberikan nilai lebih bagi Hotel Best Western Premier Solo yang memiliki lokasi yang sangat strategis berada di pusat kota, sehingga dapat dengan mudah untuk menemukan lokasi – lokasi pusat perbelanjaaan di Solo. seperti:

- 2 menit dari Beteng Trade Center / Pusat Grosir Solo ( pusat penjualan

batik dengan bangunan modern namun dengan nuansa tradisional,

- 1 km / 6 menit dari Danar Hadi adalah pusat belanja batik yang tidak hanya menajikan showroom ( toko ) batik saja, namun juga terdapat musium batik serta proses pembutan batik.

- 1,2 km / 8 menit dari Pasar klewer adalah pasar tradisional yang

menyediakan batik, dan suasana yang masih tradisional.

- 2 km / 10 menit dari Solo Grand Mall adalah salah satu pusat

perbelanjaan modern yang berada di pusat kota.

- 3,5 km / 15 menit dari Solo Square adalah pusat perbelanjaan modern

yang berada di pusat kota.

- 3,5 km / 15 menit dari Batik Semar adalah toko souvenir yang

menyediakan aneka macam batik.

4. Objek Wisata

Solo yang terkenal dengan wisata sejarah dengan situs – situs bangunan kuna yang masih dilestarikan serta berbagai wisata sejarah dan sentra industri batik, merupakan obyek wisata legendaris yang banyak diminati peserta MICE yang berasal dari daerah lain dan luar negeri, lokasi hotel Best Western Premier Solo berada tingah – tengah obyek tersebut, sehingga sangan mudah untuk mencapai likasi tersebut.

- 500 km / 5 menit dari Kampung Batik Laweyan

- 0,5 km / 4 menit dari Kampung Batik Kauman

- 0,3 km / 3 menit dari Benteng Vastenberg

- 1 km / 6 menit dari Keraton Kasunanan

- 1 km / 6 menit dari Museum Batik

- 1 km / 6 menit dari Keraton Mangkunegaran

- 1,6 km / 7 menit dari Taman Sriwedari

- 20 km / 24 menit dari Tawang Mangu

- 25 km / 30 menit dari Candi Sukuh

- 40 km / 60 menit dari Candi Prambanan

5. Sepada ontel

Seiring dengan perkembangnya pariwisat kreatif yang ada di Solo, hotel Best Western Premies Solo memenuhi fasilitas bagi tamu hotel dengan cara ramah lingkungan, dengan memberikan fasilitas berupa Sepeda Ontel untuk disewa oleh para tamu berkeliling kota Solo.

Dengan demikian dapat dilihat tingkat kesiapan hotel best Western Premier Solo dalam menyediakan fasilitas serta layanan kegiatan MICE, terbukti dengan adanya beberapa fasilitas ruang pertemuan dan layanan yang terbaik yang di berikan.

B. Ketersedian Fasilitas dan Kemudahan Aksesibilitas di Solo yang