• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V PENUTUP

B. Saran

Adapun saran-saran yang dapat penulis kemukakan agar sekiranya bisa menjadi manfaat, sebagai berikut.

1. Pada strategi promosi jika KBMT ingin mengembangkan dan meningkatkan anggota dan pembiayaan maka koperasi harus berani dalam penyebaran brosurnya dilakukan diluar cirendeu, agar dapat menarik lebih banyak lagi anggota. Website sebagai media komunikasi dan informasi harus cepat diselesaikan untuk membantu masyarakat Tangerang Selatan mengetahui keberadaan koperasi dan sebagai informasi kepada anggota. Selain itu Fans Page Facebook KBMT Al-Jibaal sebagai salah satu sarana media komunikasi paling efektif saat ini sebagai media social harus juga dibuat, agar tidak tertinggal oleh koperasi yang lain.

2. Dalam pembiayaan perlu adanya evaluasi seandainya ada anggota yang mengajukan pembiayaan tidak ada jaminan dan mengenal salah satu pengurus atau pengurus langsung yang membawa saudara, teman

dan anggota koperasi untuk tetap di laksanakan adanya analisa dengan baik. Di khawatirkan dampak buruknya akan macet yang tidak mungkin pengurus pun mengganti, walaupun pengurus sebagai jaminan.

3. Saat ini langkah yang dibutuhkan oleh KBMT adalah berani untuk merekrut pegawai baru untuk spesifikasi kerja. Marketing fokus pemasaran, pembiayaan fokus pembiayaan, collecting fokus kepada pengambilan tabungan dan angsuran, teller dan akunting dipisahkan agar dalam melakukan pekerjaan tidak sulit. Seandainya spesifikasi kerja jelas maka akan lebih memudahkan bagi karyawan fokus pada tugasnya dan akan lebih meningkatkan kinerja Koperasi.

4. Menciptakan budaya kerja yang agamis setiap memulai pekerjaan. Misalkan seluruh karyawan dikumpulkan dan berdoa bersama sebelum bekerja, menanyakan laporan pembiayaan hari ini dan menanyakan kredit macet. Ini akan berguna sekali demi kemajuan KBMT.

Pengelola dan Pemerhati Baitul Maal wat Tamwiiil dalam Format Koperasi,Yogyakarta: Ises Publishing, 2008.

Ahmad, Dadang, Metode Penelitian Agama: Perspektif Ilmu Perbandingan Agama, Bandung: Pustaka Setia, 2000.

Amalia, Euis, “Keadilan Distributif dalam Ekonomi Islam”, Jakarta: Rajawali Pers, 2009.

Amri, Asep S., Pembiayaan dan Marketing KBMT Al-Jibaal, (Cirendeu: 21 Januari 2014/09.40 wib).

Amrin, Abdullah, Strategi Pemasaran Asuransi Syariah, Jakarta: Grasindo, 2007. Antonio, M. Syafi’I, Bank Syariah dari teori ke praktek, Jakarta : Gema Insani

Press, 2004.

Assauri, Sofjan, Manajemen Pemasaran, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2004.

Azis, M. Amin, Kegigihan Sang Perintis, Jakarta: MAA Institute, 2007. ……….., Pedoman Pendirian BMI (Jakarta: PINBUK, 2004

Biya, Abdul, Manager KBMT Al-Jibaal, wawancara pribadi, (Cirendeu: 06 Januari 2014/10.30 wib)

Chandra, Gregorius, Strategi dan Program Pemasaran, Yogyakarta: 2001

David, Fred R, Manajemen Strategis Konsep-Konsep, Edisi Bahasa Indonesia, Jakarta: PT. Index Kelompok Gramedia, 2004

Djumhana. Hukum Perbankan di Indonesia. Bandung: Citra Aditya Bhakti, 2000. Firdaus, Racmat dan Ariyanti, Maya, Manajemen Perkreditan Bank Umum, Teori,

Masalah, Kebijakan dan Aplikasinya Lengkap Dengan Analisis Kredit, cet. 1 Bandung: ALFABETA, 2003.

Hadi, Sutrisno, Metodologi Research, Yogyakarta: Fak. Psikologi UGM 1994. Hamid, Lutfi. Jejak – jejak Ekonomi Syariah. Jakarta: Senayan Abadi Publishing,

2003.

Hart, Norman A dan Stapleton, John, Kamus Marketing, Jakarta: Bumi Aksara, 2005.

Huda, Nurul & Heykal, Mohamad, Lembaga Keuangan Islam Tinjauan Teoretis dan Praktis, Jakarta: Kencana, 2010.

Kasmir, Kewirausahaan, Jakarta: Rajawali Pers, 2011

Kotler dan Armstrong, Prinsip-prinsip Pemasaran (Jakarta: Erlangga, 1997 Kotler, Philip dan N. Bloom Paul, Teknik dan Strategi Pemasaran Jasa

Profesional, Jakarta: Intermedia, 1995.

………., Manajemen Pemasaran (Analisis, Perencanaan, Implementasi, dan Pengendalian), Jakarta: Lembaga Penerbit FEUI, 1993.

Madjid, Baihaqi Abdul, Pedoman Pendirian, Pembinaan dan Pengawasan LKM BMT (Lembaga Keuangan Mikro Baitul Maal Wat Tamwil), Jakarta: LAZNAS BMT, 2007.

Marbun, B. N, Kamus Manajemen, Jakarta: Pustaka Sinar Harapan, 2003.

McDaniel, Carl dan Gates, Roger, Riset Pemasaran Kontemporer, Edisi bahasa Indonesia, Jakarta: Salemba Empat, 2001.

Moleong, Lexy J, Metode Penelitian Kualitatif, Jakarta: PT Remaja Rosdakarya Offset, 2001.

Morissan, M.A, Periklanan Komunikasi Pemasaran Terpadu, Edisi Pertama Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2010.

Naja, Hasanudin Rahman Daeng, Hukum Kredit dan bank Garansi (The Bnakers Hand Book), Bandung : PT Citra Aditya Bakti, 2005.

Parmudi, Muchammad. Sejarah dan Doktrin Bank Islam, Yogyakarta: Kutub, 2005.

Rahardjo, M. Dawam, Islam dan Transformasi Sosial-Ekonomi, Pustaka Pelajar, Yogyakarta, 1999.

Rangkuti, Freddy, Analisis SWOT Teknik Membedah Kasus Bisnis, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2006.

Sasmito, H., Wahyudi, Bendahara Umum BMT Al-Jibaal, (Cirendeu: 06 Januari 2014/11)

Singarimbun Masri, Setvan Effendi, Metode Penelitian Survei, Jakarta LP3S, 1989.

Sudarsono, Heri. (cetakan ke-empat). “Bank dan Lembaga Keuangan Syariah: Deskripsi dan Ilustrasi”: Yogyakarta: Ekonosia, 2007.

Sudjana, Anas , Metode Riset dan Metode Bimbingan Skripsi, Yogyakarta: Reproduksi UD Darma, 1980.

Sukristono, Perencanaan Strategis Bank, Jakarta: PT. Dhasa Warna, 1992.

Sumitro, Warkum, Asas-Asas Perbankan Islam dan Lembaga Terkait (MBUI dan Takaful) di Indonesia, Jakarta: Rajawali Press, 1996.

Syahdaeni. Sutan Remy. Perbankan Islam dan Kedudukannya dalam Tata Perbankan Indonesia. Jakarta: Pustaka Utama Grafiti, 1999.

Umar, Husein, Strategic Manajemen In Action, Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 2001.

Utomo, Hargo, Manajemen Pemasaran, Jakarta: Gunadarma 1993. Winardi, J., Entrepreneur dan Entrepreneurship Jakarta: Kencana, 2003.

Jurnal

Jannes Situmorang, “Kaji Tindak Peningkatan Peran Koperasi dan UKM sebagai Lembaga Keuangan Alternatif”, Jurnal Infokop, Volume 2, (Desember, 2007)

www.depkop.go.id/phocadownload/data_koperasi/data_koperasi_2013_06 .pdf

Judul : Strategi Pemasaran Produk Pembiayaan KBMT Al-Jibaal Cirendeu Ciputat Timur Tangerang Selatan..

Narasumber : 1. Abdul Biya (Manager) Tempat : Kantor BMT Al-Jibaal

JL. Gunung Raya Cireundeu, Ciputat Timur, Tangerang Selatan. Telp. : (021) 7419826,

Waktu : Rabu, 9 Oktober 2013 Pukul 9.00 WIB. Pertanyaan :

1. Apa Definsi Pembiayaan Menurut BMT Al-Jibaal?

Pembiayaan adalah salah satu bentuk operasional BMT yakni penyaluran dana BMT kepada masyarakat atau anggota BMT, dalam bentuk pembiayaan Mudharabah, Musyarakah, Murabahah Ijarah dan Qordul Hasan.

2. Strategi Apa saja yang sudah dilakukan BMT al-Jibaal dalam memasarkan produk Pembiayaan?

Dari mulut ke mulut, pengajian, penyebaran brosur, banner/spanduk, standing banner.

*pengajian bapak-bapak selasa malam rabu ba’da magrib, ibu-ibu malam jumat majlis ta’lim almuminun, remaja kamis malam jumat majlis ta’lim bambu muda. Tempatnya dmasjid atau perumahan

*penyebaran brosur kapan saja dan waktunya jam kerja.

3. Media Iklan apa saja yang digunakan? a. Dimana BMT sudah mengiklankan? b. Apa yang di Iklankan?

c. Bagaimana Desain Iklannya? d. Kapan BMT Mengiklankannya? e. Cara Mengiklankannya Seperti apa? Siapa saja sasaran pembeli yang diharapkan?

h. – Ting. Pendapatan :

i. - Pekerjaan : Pedagang, Karyawan, Perusahaan, PNS. j. - Ras/Agama : Muslim dan non muslim yang penting bisa

mengikuti akad kita

k. - Gaya Hidup :

l. - Status Sosial : secara analisis ekonomi memungkinkan

4. Dalam memasarkan produk pembiayaan apakah sudah optimal?

Sampai saat ini sudah optimal karena dana sudah habis sesuai dengan target/harapan. Sekarang tinggal butuh dana dari pihak lain.

5. Hambatan-hambatan seperti apa yang di alami BMT dalam kegiatan

pemasaran?

- Tenaga marketing masing kurang

- Dana Masih kurang

- Penagihan sulit terutama menjelang tutup tahun / ajaran baru dan lebaran

idul fitri

6. Apabila ingin melakukan inovasi dalam pemasaran, hal apa yang akan

BMT lakukan untuuk menarik Nasabah / anggota?

Tahun ini rencana pemasaran lewat kalender, turun ke jalan 3 orang, memberikan SHU sesuai dengan pembiayaan anggota dan ada bonus keaktifan.

7. Apa Kelebihan Produk pembiayaan dibandingkan yang lain?

Dari sisi margin ujrah tidak lebih besar dari tempat lain, unsur syariah pencairan cepat max. 3 hari.

8. Dalam bentuk apakah persaingan yang BMT hadapi? (harga, promosi atau teknologi)

Semua mulai dari price, IT dan pelayanan front office bagi usia lanjut, ada wilayah sendiri-sendiri jadi merasa tidak bersaing karena ada forum jadi tidak menjatuhkan.

9. Dasar apa yang digunakan BMT untuk Ketentuan Margin dan Nisbah?

dihitung jangan sampai kita rugi.

10.Apakah BMT memiliki Filosofi atau Motto pemasaran? (seperti:

Harga Murah Mutu Terjamin, Enak Dipakai dan Tahan Lama) Ada, Cepat Cermat dan Beretika

11.Teknologi apa yang dipakai untuk promosi atau iklan?

Website terbaru januari 2014 setelah rapat RAT.

12.Dimana titik-titik penyebarannya?

Sekitar koperasi, warung klontongan dan pasar

13.Prosedur dan syarat-syarat mengajukan pembiayaan, serta akad-akad yang digunakan nasabah ?

Prosedur 1. Menjadi Anggota 2. Mengisi formulir 3. Melampirkan data 4. Survei tempat 5. Komite pembiayaan 6. Akad

14.Pada produk pembiayaan, apakah ada perbedaan akad?

Ada, sesuai dengan kesepakatan dan sesuai nominal pembiayaan.

15.Manfaat apa yang dapat diperoleh dari jasa Pembiayaan yang BMT Tawarkan?

1. Mengelola dana

2. Mengembangkan usaha

3. Akhir tahun mendapatkan SHU 4. Menyiapkan tabungan

5. Memenuhi kebutuhan nasabah

16.Seandainya nasabah meninggal, apakah angsurannya dibebaskan?

Ada kerjasama dengan asuransi, nanti asuransi yang akan menggantikan.

17.Jika Nasabah tidak dapat membayar hutang atau macet, apakah dikenakan Finalti (denda)?

BMT?

Cari tahu penyebabnya kenapa, komunikasikan mampu membayar berapa, kondisi usaha seperti apa.

19.Jika permohonan pembiayaan disetujui, jumlah plafon yang diajukan akan dipotong biaya-biaya atau membayar administrasi lain! Jika ada, berapa potongan administrasi dan jenis-jenis pemotongannya?

22 nya pernah terjadi, administrasi pasti ada dan itu tergantung anggota/nasabah, apakah mau membayar dari uang sendiri atau dari uang pencairan.

Pemotongan administrasi 1% setiap plafon. Jenis-jenisnya

1. Materai

2. Administrasi

3. Asuransi

20.Kemudian, Adakah pembayaran Infak/shadakah, jika ada berapa jumlahnya?

Hanya ada di angsuran untuk pembulatan.

21.Jika pihak BMT menyetujui memberikan pembiayaan terhadap anggota/nasabah, apakah bihak BMT akan mensurvei ke lokasi baik rumah atau tempat usaha?

Iya.

22.Seperti apa Kriteria Nasabah yang bisa dipercaya?

- Usahanya terlihat - Informasi dari tetangga - Ada jaminan - 5 C 1. Caracter 2. Capacity 3. Capability 4. Condition of economic

Dokumen terkait