• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III KONSEP DESAIN

3.4 Strategi Media

Strategi adalah siasat atau kebijakan-kebijakan atau langkah- langkah yang dilakukan untuk mencapai tujuan. Strategi media dibentuk oleh target audience dengan panduan media yang terdiri dari pilihan media dan jadwal media, yang disusun dengan memperhitungkan media habit, yaitu kebiasaan target audience masing- masing pangsa pasar dalam penggunaan media. Target audience inilah yang menentukan saluran (media) mana yang paling efektif dan efisien. Efektif artinya cocok untuk mengiklankan produk yang dirancang, dan efisien artinya biaya yang terjangkau (Sanyoto, 2006 : 66-67).

3.4.1 Khalayak Sasaran/Segmentasi

Khalayak sasaran merupakan sasaran dari tujuan perancangan media komunikasi visual yang ingin dicapai. Dalam melakukan strategi media, variabel

segmentasi pasar atau khalayak sasaran dapat dibedakan menjadi empat kelompok, antara lain:

a. Geografis

Segmentasi geografis meliputi wilayah, propinsi, kabupaten, kota, dengan sifatnya urbanis/semi dan urbanis/rural. Berdasarkan faktor geografi sasaran yang diinginkan yaitu masyarakat domestik dan ekspatriat serta pengendara skuter Vespa, yang tinggal di Bali.

b. Demografis

Segmentasi demografis meliputi jenis kelamin, umur, pendidikan, pekerjaan, status perkawinan, dan tingkat penghasilan. Berdasarkan faktor demografi media yang dirancang diperuntukkan mencakup masyarakat domestik dan ekspatriat dari berbagai macam golongan.

c. Psikografis

Segmentasi psikografis meliputi kepribadian, gaya hidup, kesukaan, dan tingkat sosial. Dilihat dari psikografis, sasaran yang diinginkan yaitu dari kalangan dengan berbagai macam tingkat sosia l dan memiliki hobi traveling. d. Behaviouristis

Segmentasi behaviouristis meliputi perilaku pembelian/penggunaan tentang tingkat menggunakan, waktu menggunakan, dan status menggunakan. Melalui behaviouristis perlu adanya penyesuaian media terhadap khalayak sasaran. Media yang dirancang memiliki daya tarik terhadap masyarakat dan pengendara skuter Vespa.

3.4.2 Panduan Media

Media yang digunakan sebagai solusi dalam meningkatkan eksistensi Scooter Brotherhood Indonesia di Bali diharapkan mampu memberikan informasi kepada khalayak sasaran tentang keberadaan klub skuter Vespa tersebut, media yang digunakan harus mampu menginformasikan serta mampu membangun image positif kepada khalayak khususnya pangsa pasar yang dituju. Selain itu media yang digunakan mampu menarik minat khalayak sasaran untuk datang dan bergabung menjadi anggota Scooter Brotherhood Indonesia.

Dalam tugas akhir ini penulis mengambil beberapa jenis media yang akan digunakan sebagai media untuk mempromosikan Scooter Brotherhood Indonesia diantaranya :

1) Kartu Pos a) Pengertian:

Kartu artinya kertas tebal, berbentuk persegi panjang untuk berbagai keperluan, hampir sama dengan karcis. Kartu pos adalah pos kartu yang digunakan untuk surat- menyurat melalui pos. (Alwi, 1990:510).

b) Fungsi:

Selain berperan sebagai media promosi, kartu pos dapat pula menjadi souvenir bagi pengunjung sekretariat Scooter Brotherhood Indonesia.

2) Standing X Banner a) Pengertian:

Merupakan jenis iklan yang dicetak diatas kertas lebar yang direntangkan atau dipasang di jalan dipertokoan maupun disudut jalan (Nuradi, dkk, 1996 : 15) Standing X Banner salah satu media promosi yang direntangkan ke atas menggunakan mekanisme stand plastik yang berbentuk X sebagai penyangga

b) Fungsi:

Berfungsi sebagai media promosi yang praktis. Pesan yang ingin disampaikan pada banner beragam, komersial maupun sosial, mulai dari produk, organisasi, sampai dengan kalimat himbauan, ajakan, maupun petunjuk tertentu yang disertakan gambar. Banner efektif ditempatkan saat melakukan sosialisasi pada masyarakat di tempat umum.

3) Stiker

a) Pengertian :

Stiker merupakan media komunikasi grafis tentang produk, jasa, atau identitas yang dapat ditempel pada berbagai tempat. Umumnya berbahan

kertas vinyl yang mengandung perekat. (Desain Grafis Komputer, Pujirianto, Andy Yogyakarta, 2005 : 17)

b) Fungsi :

Berfungsi sebagai media promosi yang praktis. Diluar sebagai hiasan yang ditempel, stiker juga dapat menjadi identitas dan dapat menjadi wahana informasi bagi masyarakat.

4) Poster

a) Pengertian :

Merupakan media pengumuman untuk memberitahukan sesuatu pesan kepada khalayak sasaran, yang dipasang di tempat tertentu. Berbentuk lembaran kertas atau karton, yang berfungsi sebagai media komunikasi, baik di dalam maupun di luar ruangan di tempat-tempat yang dikunjungi banyak orang, poster dapat dibedakan menjadi dua jenis yaitu :

1. Poster indoor di mana penempatannya di dalam ruangan atau gedung. 2. Poster outdoor di mana penempatannya di luar ruangan.

(Pujirianto. 2005 : 16) b) Fungsi:

Sebagai media promosi yang praktis dan ergonomis dan di tempelkan di tempat tempat yang strategis secara acak kepada konsumen yang dituju. 5) Pin

a) Pengertian:

Aksesoris yang terbuat dari kaleng atau plastik sebagai alas gambarnya, umumnya berwujud bulat ataupun kotak, dengan ukuran yang beragam. (Noeradi, 1996 : 127)

b) Fungsi:

Digunakan sebagai souvenir yang menarik, dapat dipasang pada pakaian maupun tas, dengan menggunakan pin tersebut maka secara tidak langsung telah mempromosikan Scooter Brotherhood Indonesia.

6) Topi

a) Pengertian:

Merupakan penutup (tudung) kepala yang digunakan sebagai pelindung wajah dan kepala atau sebagai aksesoris. (Kamus Lengkap Bahasa Indonesia, 1998 ; 826)

b) Fungsi:

Sebagai aksesori, pelindung wajah dan kepala bagi anggota klub, sekaligus media promosi yang efektif karena adanya interaksi dari pengguna topi tersebut.

7) Kalender a) Pengertian:

Merupakan alat berupa daftar yang berfungsi sebagai petunjuk tanggal, hari dan bulan dalam satu tahun. (http://kamusbahasa.org/kalender, 9 Maret 2011)

b) Fungsi:

Sebagai media promosi yang tahan lama, karena merupakan benda pakai yang digunakan setahun lebih sedikit. Kalender merupakan kampanye promosi full selama satu tahun, karena Kalender digunakan selama setahun oleh pemiliknya.

8) T-Shirt

a) Pengertian:

T-shirt atau kaos adalah media komunikasi grafis yang dicetak di atas kain katun atau TC. Cara mencetaknya adalah menggunakan teknik cetak saring atau sablon. (Desain Grafis Komputer, Andy Yogyakarta, 2005 : 28)

b) Fungsi:

Sebagai seragam anggota klub sekaligus media promosi yang efektif karena adanya interaksi dari pengguna kaos tersebut

9) Mug

a) Pengertian:

Mug adalah jenis cangkir yang kokoh yang biasa digunakan untuk minum minuman panas yang memiliki daya tampung lebih besar daripada cangkir pada umumnya. Biasanya mug dapat menampung 350ml cairan, dua kali dibandingkan cangkir

b) Fungsi :

Sebagai souvenir pada event event tertentu seperti ulang tahun, acara grup, dan lain- lain

10) Katalog a) Pengertian

Daftar barang atau produk yang dikeluarkan organisasi untuk publik. (Nuradi, 97 : 2006)

b) Fungsi

Memuat foto produk, harga, spesifikasi, alamat dan penawaran khusus (diskon). Dibuat dalam bentuk cetak sederhana (hitam-putih) ataupun lux (berwarna).

3.5 Program Tayangan Media

Dokumen terkait