• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III PENYIAPAN NARASUMBER DAN PESERTA PROGRAM

B. Strategi Penyelenggaraan Program PKB PS

Program PKB PS dirancang dengan tahapan kegiatan penyiapan dan pelaksanaan. Kegiatan-kegiatan dimaksud antara lain: (a) rapat koordinasi, (b) bimtek Narasumber dan pengimbasan; dan (c) pelatihan PKB PS seperti ditunjukkan pada gambar 5. Adapun rincian kegiatan-kegiatan tersebut sebagaimana penjelasan berikut ini.

1. Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) GTK untuk Program PKB PS

Rakornas program PKB PS dilaksanakan oleh Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan, Dikdasmen dengan peserta dari UPT yang menjadi pelaksana program PKB PS. Rakornas berlangsung selama 22 JP (3 hari 2 malam) dengan tujuan untuk mensosialisasikan program PKB PS. Sosialisasi dilakukan terhadap UPT pelaksana program agar memperoleh kesamaan persepsi dan pemahaman dalam melaksanakan program dimaksud.

Gambar 3. Penyelenggaraan Program PKB PS

Tabel 6. Rakornas Program PKB PS

Nama Kegiatan Rakornas Program PKB PS

Penyelenggara Direktorat Pembinaan Tendik, Dikdasmen Peserta  Kepala PPPPTK, LPPPTK-KPTK dan LPPKS

 Penanggungjawab (Penjab) Program PKB PS di PPPPTK, LPPPTK-KPTK dan LPPKS

 Direktorat Pembinaan Tendik Dikdasmen dan pihak lain yang relevan (Tim Pengembang Program PKB PS)

Lokasi Kegiatan Fasilitas Pemerintah atau lokasi lain sesuai dengan ketentuan Waktu 22 JP (3 hari 2 malam)

NASIONAL

UNIT PELAKSANA TEKNIS

Ditjen GTK

Rakornas Program PKB PS

Pengembangan Modul Pelatihan Program PKB PS

Bimtek Narasumber Nasional Program PKB PS

Lokakarya Analisis Data dan Pelaporan

ME Nasional Program PKB PS

Lokakarya operator SIM Diklat PKB PS

PPPPTK/

LPPKS/

LPPPTK KPTK

Pengimbasan Narasumber Nasional Program PKB PS Moda TM

Dinas/

Prov/Kab/Kota

Komunitas

PS

DAERAH

KOMUNITAS

Pelatihan Program PKB PS Moda

TM, Daring Murni, Daring

(Tim Pengembang Program PKB PS) Agenda  Sosialisasi mengenai Program PKB PS

- Desain, Sasaran, Tahapan - Integrasi PPK, PHB dan PIPKA

 Penyusunan jadwal kegiatan indikatif

 Penjelasan strategi pencapaian target keuangan dan data

 Penjelasan teknis masing masing kegiatan

 Penyusunan Rencana Tindak Lanjut

2. Pengembangan Modul Pelatihan Program PKB PS

Pengembangan modul untuk pelatihan program PKB PS dilakukan oleh tim pengembang yang di tugaskan oleh Dirjen GTK. Acuan utama pengembangan modul pelatihan program PKB PS adalah Standar Kompetensi Pengawas Sekolah (SKPS) yang tercantum Permendiknas Nomor 12 Tahun 2007 tentang Standar Kompetensi Pengawas Sekolah, serta Permendiknas Nomor 137 Tahun 2014 tentang Standar Kompetensi Pengawas Taman Kanak-Kanak. SKPS sendiri telah jabarkan menjadi Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) dan Deskripsi Indikator. IPK yang diturunkan dari Standar Kompetensi tersebut selanjutnya dikelompokkan menjadi 10 (sepuluh) kelompok kompetensi. Adapun acuan dasar pengembangan modul program PKB PS dapat dilihat pada gambar 4 berikut.

Gambar 4. Acuan Dasar Pengembangan Modul PKB PS Permendiknas 12/2007 dan 137/2014

Standar Kompetensi Pengawas Sekolah

Dimensi Kompetensi Pengawas Sekolah

Kompetensi Inti Pengawas Sekolah

Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

Peta Kompetensi

(10 Modul Kelompok Kompetensi)

Peta Kompetensi

(50 Modul Kelompok Kompetensi sesuai Jenjang)

Modul PKB PS berjumlah 50 buah, dikembangkan dalam dua versi yakni: (1) modul versi cetak; dan (2) modul versi digital. Modul PKB PS versi cetak dibedakan dalam 2 (dua) kelompok modul yakni modul sesuai dengan jenjang pendidikan dan modul yang bersifat umum. Modul yang bersifat umum yakni modul yang dapat digunakan oleh semua pengawas sekolah pada jenjang pendidikan. Modul tersebut adalah modul B dan modul J. Sedangkan modul yang dikembangkan sesuai dengan jenjangnya yakni modul A, C, D, E, F, G, H, dan modul I. Modul PKB PS versi digital dikembangkan setelah modul versi cetak selesai. Pengembangan modul PKB PS versi digital didasarkan pada modul versi cetak dan dilakukan penyesuaian dengan Learning Management System yang digunakan sebagai aplikasi pembelajaran. Adapun tahapan pengembangan modul PKB PS versi cetak maupun versi digital dapat dilihat pada gambar 5.

Gambar 5. Tahapan Pengembangan Modul PKB PS versi Cetak dan versi Digital

Keterangan:

Fokus Review Pakar antara lain terhadap: 1. Konten Materi Modul

2. Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) 3. Penilaian Hasil Belajar (PHB)

4. Pendidikan Inklusif & Perlindungan Kesejahteraan Anak (PIPKA)

5. Untuk tahun 2017, hanya moda tatap muka yang digunakan sehingga proses pengembangan modul PKB PS versi digital tidak dilaksanakan di tahun tersebut

3. Bimbingan Teknis (Bimtek) Narasumber Nasional Program PKB PS

Bimtek Narasumber Nasional Program PKB PS dilaksanakan untuk menyiapkan calon narasumber nasional pelatihan program PKB PS. Narasumber yang disiapkan diharapkan mampu mengelola pembelajaran moda tatap muka dan moda kombinasi. Bimtek Narasumber dilakukan dengan pendekatan tatap muka dengan pola 100 JP (1JP @ 60 menit) selama 11 hari 10 malam. Peserta bimtek ini adalah Widyaiswara, Dosen atau PTP yang ditugaskan oleh PPPPTK/LPPTK-KPTK/LPPKS. Tempat

PEMBUATAN MODUL DIGITAL

Proses Pengembangan Modul PKB PS versi Cetak

PEMBUATAN DRAFT MODUL PKB PS REVIEW PAKAR FINALISASI MODUL MODUL PKB PS (DIGITAL)

Proses Pengembangan Modul PKB PS versi Digital

MODUL PKB PS (CETAK)

fasilitas pemerintah, hotel, dan atau tempat lain yang ditetapkan. Apabila peserta bimtek Narasumber Nasional memenuhi persyaratan, maka akan diberi kewenangan untuk menjadi narasumber nasional pada program PKB PS maupun sebagai narasumber pnasional ada program pengimbasan program PKB PS. Narasumber yang melatih pada kegiatan bimtek Narasumber Nasional tersebut adalah Tim Pengembang (disebut Narasumber Inti) program PKB PS serta para penulis modul PKB PS yang menguasai konsep maupun teknis pelaksanaan moda PKB PS.

Tabel 7. Bimtek Narasumber Nasional Program PKB PS

Nama Kegiatan Bimtek Narasumber Nasional Program PKB PS Penyelenggara Direktorat Pembinaan Tendik Dikdasmen

Peserta

 Widyaiswara, Dosen atau PTP yang ditugaskan oleh PPPPTK/LPPPTK-KPTK/LPPKS.

 Jumlah peserta maksimal 35 orang masing-masing kelas

Lokasi Kegiatan Fasilitas Pemerintah, hotel atau lokasi lain sesuai dengan ketentuan Waktu 100 JP (11 hari 10 malam)

Narasumber Narasumber Inti (Tim Pengembang) dan Penulis Modul Program PKB PS

Masing-masing kelas diampu oleh 2 (dua) orang Narasumber

Output Narasumber Program PKB PS

Pengampu Program Pelatihan PKB PS Agenda Kebijakan Pendidikan

Program PKB PS

Konsep PPK, PHB dan PIPKA Moda-moda Program PKB PS Modul-modul Program PKB PS

Teknis Pelaksanaan Kegiatan Pelatihan Program PKB PS Moda Tatap Muka

Monitoring dan Evaluasi (ME)

Penjaminan Mutu/Quality Assurance (QA) Rencana Tindak Lanjut

Tes Awal/Akhir

Kegiatan evaluasi peserta pelatihan

Tabel 8. Struktur Program Bimtek Narasumber Program PKB PS

No Materi JP

1.

Materi Umum 9

a. Kebijakan Pembinaan Profesi Pengawas Sekolah 2 b. Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) 2 c. Penilaian Hasil Belajar (PHB) 2 d. Pendidikan Inklusi, Perlindungan dan Kesejahteraan Anak

(PIPKA) 2

e. Penjelasan Teknis Pelatihan 1

2.

Materi Pokok Bagian 1 80

a. Konsep PKB PS PKB PS 2 b. Moda Program PKB PS Program PKB PS 3 c. Arsitektur SIM dan pengelolaan Kelas Program PKB PS 3

d. Modul PKB PS 6

4. Program Pengimbasan Narasumber Program PKB PS

Program Pengimbasan Narasumber Program PKB PS dilaksanakan oleh UPT untuk melengkapi calon narasumber program PKB PS. Narasumber yang disiapkan melalui pengimbasan diharapkan mampu mengelola pembelajaran moda tatap muka dan moda kombinasi. Program pengimbasan Narasumber dilakukan dengan pola dan pendekatan yang sama dengan pola dan pendekatan bimtek Narasumber yakni melalui pendekatan tatap muka dengan pola 100 JP (1JP @ 60 menit) setara 11 hari 10 malam. Peserta program pengimbasan ini adalah Widyaiswara, Dosen, atau PTP yang ditugaskan oleh PPPPTK/LPPTK-KPTK/LPPKS. Tempat pelaksanaan program pengimbasan Narasumber dapat memanfaatkan fasilitas pemerintah, hotel, dan atau tempat lain yang ditetapkan. Peserta program pengimbasan yang memenuhi persyaratan diberi kewenangan untuk menjadi narasumber pelatihan program PKB PS. Adapun narasumber yang melatih pada program pengimbasan adalah Narasumber yang telah menyelesaikan bimtek narasumber nasional dan (jika diperlukan) dapat memanfaatkan tim pengembang program PKB PS dan atau para penulis modul PKB PS yang menguasai konsep maupun teknis pelaksanaan pelatihan program PKB PS.

Tabel 9. Kegiatan Pengimbasan Narasumber Program PKB PS Nama Kegiatan Pengimbasan Narasumber Program PKB PS Penyelenggara PPPPTK/LPPPTK-KPTK/LPPKS

Peserta

 Widyaiswara, Dosen atau PTP yang ditugaskan oleh PPPPTK/LPPPTK-KPTK/LPPKS

 Jumlah peserta maksimal 35 orang masing-masing kelas

Lokasi Kegiatan Fasilitas Pemerintah, hotel atau lokasi lain sesuai dengan ketentuan Waktu 100 JP (11 hari 10 malam)

Narasumber Narasumber UPT, dan (jika diperlukan) Tim Pengembang dan atau Penulis Modul Program PKB PS

Masing-masing kelas diampu oleh 2 (dua) orang Narasumber

Output Narasumber Program PKB PS

Pengampu Program Pelatihan PKB PS Moda Tatap Muka Agenda Kebijakan Pendidikan

Program PKB PS

f. Penilaian Pembelajaran Pelatihan PKB PS 2 g. Pendekatan Andragogik dan Teknik Fasilitasi 4

3.

Materi Pokok Bagian 2 6

a. Monitoring dan Evaluasi 3 b. Penjaminan Mutu (Quality Assurance) 3

4.

Materi Penunjang 5

a. Penyusunan RTL 2

b. Evaluasi Pelatihan 1 c. Tes Awal dan Akhir 2

Modul-modul Program PKB PS

Teknis Pelaksanaan Kegiatan Pelatihan Program PKB PS Moda Tatap Muka

Monitoring dan Evaluasi (ME)

Penjaminan Mutu/Quality Assurance (QA) Rencana Tindak Lanjut

Pre/Post- test

Kegiatan evaluasi peserta pelatihan

Tabel 10. Struktur Program Pengimbasan Narasumber Program PKB PS

5. Lokakarya Operator SIM Diklat PKB PS

Lokakarya Operator SIM Diklat PKB PS dilaksanakan selama 34 JPL (4 hari 3 malam). Penyelenggaraan lokakarya menjadi tanggungjawab Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan. Peserta lokakarya ini adalah operator yang ditugaskan oleh UPT untuk melaksanakan pengelolaan SIM Diklat Program PKB PS di UPT masing-masing. Peserta yang lulus akan menjadi operator SIM Diklat Program PKB PS.

Tabel 11.Lokakarya Operator SIM Diklat Program PKB PS

Nama Kegiatan Lokakarya Operator SIM Diklat Program PKB PS Penyelenggara Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Peserta Operator UPT Pelaksana Program PKB PS

Lokasi Kegiatan Fasilitas Pemerintah, hotel atau lokasi lain sesuai dengan ketentuan Waktu 34 JPL (4 hari 3 malam)

Narasumber Pengembang sistem pengelolaan data SIM Diklat Program PKB PS,

No Materi JP

1.

Materi Umum 8

a. Kebijakan Pembinaan Profesi Pengawas Sekolah 2 b. Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) 2 c. Penilaian Hasil Belajar (PHB) 2 d. Pendidikan Inklusi, Perlindungan dan Kesejahteraan Anak (PIPKA) 2

2.

Materi Pokok Bagian 1 80

a. Konsep PKB PS PKB PS 2 b. Moda Program PKB PS Program PKB PS 3 c. Arsitektur SIM dan pengelolaan Kelas Program PKB PS 3

d. Modul PKB PS 6

e. Bedah Modul PKB PS 60 f. Penilaian Pembelajaran Pelatihan PKB PS 2 g. Pendekatan Andragogik dan Teknik Fasilitasi 6

3.

Materi Pokok Bagian 2 6

a. Monitoring dan Evaluasi 3 b. Penjaminan Mutu (Quality Assurance) 3

4.

Materi Penunjang 4

a. Penyusunan RTL 2

b. Tes Awal dan Akhir 2

Pengembang Modul

Output Operator Pelatihan Program PKB PS Moda Tatap Muka Agenda  Kebijakan Pendidikan

 PPK, PHB dan PIPKA  Desain Program PKB PS

 Desain dan Proses Sistem Informasi Program PKB PS

 Pengelolaan dan pengendalian dokumen maupun rekaman pelaksanaan kegiatan Program PKB PS

 Pelaporan kegiatan berbasis data  Penyusunan RTL

Pre/Post-test

 Kegiatan evaluasi peserta pelatihan

6. Lokakarya Analisis Data dan Pelaporan ME Nasional Program PKB PS

Lokakarya Analisis Data dan Pelaporan ME Nasional Program PKB PS dilaksanakan oleh Direktorat Pembinaan Tendik Dikdasmen selama 42 JP (6 hari 5 malam). Peserta lokakarya ini adalah Tim Pengembang ME Nasional dan Petugas ME Nasional Program PKB PS moda Tatap Muka yang ditugaskan oleh Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan. Peserta yang mengikuti secara penuh kegiatan lokakarya ini akan menjadi petugas ME Nasional pada Program PKB PS.

Tabel 12. Lokakarya Analisis dan Pelaporan ME Nasional Program PKB PS

Nama Kegiatan Lokakarya Analisis dan Pelaporan ME Nasional Program PKB PS Penyelenggara Direktorat Pembinaan Tendik, Dikdasmen

Peserta Tim Pengembang ME Nasional dan Petugas ME Nasional Program PKB PS

Lokasi Kegiatan Fasilitas Pemerintah atau lokasi lain sesuai dengan ketentuan Waktu 52 JPL (6 hari 5 malam)

Narasumber Tim Pengembang ME Program PKB PS

Output Hasil Analisis dan Laporan ME Nasional Program PKB PS Agenda Pengolahan data hasil ME

Pengelolaan data keterlaksanaan program Penyusunan Laporan

Kegiatan ME untuk Program PKB PS pada tahun 2017 tidak dilaksanakan oleh UPT. Sehubungan dengan hal ini maka Pelatihan Tim ME Program PKB Pengawas Sekolah Tingkat UPT tidak perlu dilakukan pada tahun 2017.

7. Pelatihan Program PKB PS

Pelatihan Program PKB PS dilakukan dengan 3 (tiga) pendekatan atau moda yaitu: Moda Tatap Muka, Moda Daring Murni, dan Moda Daring Kombinasi. Masing-masing moda dimaksud memiliki ketentuan tertentu seperti penjelasan dibawah ini. (Catatan bahwa pada tahun 2017 program PKB PS hanya akan menyelenggarakan moda Tatap Muka).

a. Pelaksanaan Pelatihan Moda Tatap Muka

Pelatihan program PKB PS moda tatap muka merupakan bentuk pelatihan yang memungkinkan terjadinya interaksi secara langsung antara Narasumber dan peserta. Interaksi terjadi ketika pemberian materi, tanya jawab, diskusi, latihan, praktik, penugasan, dan penilaian (lihat Juknis Moda Tatap Muka). Pembelajaran pada moda tatap muka menggunakan pendekatan andragogi dengan menerapkan multi metode seperti diskusi, ceramah, penugasan, simulasi. Pelaksanaan pelatihan dengan pendekatan moda tatap muka dapat diikuti oleh semua pengawas sekolah (untuk tahun 2017 program PKB PS hanya menggunakan moda tatap muka). Terkait penetapan moda selanjutnya, maka mekanisme penetapan moda dilakukan oleh UPT. Berbeda dengan pemilihan modul, dimana pemilihan modul dilakukan di kelompok KKPS /MKPS dengan kesepakatan bersama. Kesepakan tersebut bersifat mengikat dimana setiap anggota KKPS/MKPS taat pada kesepakatan pilihan modulnya. Artinya bahwa semua anggota wajib mengikuti pembelajaran untuk 2 (dua) modul yang sudah dipilih. Selanjutnya kedua modul yang dipilih, disampaikan oleh kelompok kerja kepada pihak UPT penyelenggaraan program PKB PS untuk dipersiapkan proses pembelajarannya. Berikut gambaran pola interaksi yang terjadi pada pelatihan PKB PS dengan moda tatap muka.

Gambar 6. Pola Interaksi Pelatihan PKB PS Moda Tatap Muka Peserta Narasum ber Sistem PKB PS Panitia Kelas Narasumber memfasilitasi peserta secara langsung

Pelatihan dengan moda tatap muka menggunakan tiga tahapan dengan alokasi waktu masing–masing yakni: (1) In-1, (2) On, dan (3) In-2. Dengan total alokasi 128 JP. Adapun pembagiannya sebagai berikut: In-1 64 JP untuk 2 (dua) modul, On 40 JP dilaksanakan selama 1 (satu) bulan atau 30 hari untuk 2 modul; dan In-2 24 JP untuk 2 (dua) modul. Struktur pelatihan program PKB PS Moda Tatap Muka dapat dilihat pada tabel 12 berikut.

Tabel 13. Struktur Pelatihan Program PKB PS Moda Tatap Muka

No Materi

Jam Pelajaran

(JP) IN SERVICE LEARNING 1 (In-1)

1. Materi Umum 7

a. Kebijakan Peningkatan Kompetensi Pengawas Sekolah 1 b. Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) 2 c. Penilaian Hasil Belajar (PHB) 2 d. Pendidikan Inklusif, Perlindungan dan Kesejahrteraan Anak

(PIPKA) 2

2. Materi Pokok 56

a. Pendalaman Materi Modul 1 28 b. Pendalaman Materi Modul 2 28

3 Materi Penunjang 1

Evaluasi Pelatihan 1

Jumlah 64 ON THE JOB LEARNING (On)

a. Penerapan Materi Modul 1 20 b. Penerapan Materi Modul 2 20

Jumlah 40 IN SERVICE LEARNING 2 (In-2)

1 Materi Umum 3

a. Kebijakan Pendidikan 2 b. Penjelasan Teknis Pelaporan Hasil On 1

2 Materi Pokok 19

a. Presentasi, Umpan Balik dan Hasil Pelaksanaan On Modul 1

PKB PS 8

b. Presentasi, Umpan Balik dan Hasil Pelaksanaan On Modul 2

PKB PS 8

KETERANGAN:

Pusat Belajar ditentukan oleh kelompok kerja dan dengan konsultasi dengan Disdik. Diusahakan berdekatan dengan TUK

Narasumber menilai sikap melalui pengamatan dan proses, sedangkan keterampilan melalui pengamatan dan tugas-tugas.

Narasumber menyerahkan hasil penilaian sikap dan keterampilan kepada operator SIM PKB PS di dinas pendidikan untuk diinput

Tes akhir modul dilaksanakan di TUK tes ini disebut dengan uji kompetensi modular PKB PS

Keterangan:

Test Akhir (uji kompetensi modular) PKB PS bagi peserta pelatihan dilakukan di TUK setelah selesai pelaksanaan PKB PS (disesuaikan dengan kesiapan TUK). Tes Akhir di TUK dilaksanakan selama 2 Jam Pelajaran.

b. Pelaksanaan Moda Daring Kombinasi

Moda Daring Kombinasi adalah gabungan antara daring dan tatap muka dengan komposisi 48 JP untuk interaksi daring dan 12 JP untuk interaksi tatap muka di Pusat Belajar. Interaksi antara pengampu, fasilitator, dan peserta secara daring dilakukan secara synchronous maupun asynchronous. Interaksi secara synchronous wajib dilakukan di Pusat Belajar menggunakan video call selama proses pembelajaran, sesuai dengan kesepakatan waktu antara peserta, fasilitator dengan pengampu.

Interaksi tatap muka di Pusat Belajar antara peserta dengan fasilitator yang difasilitasi oleh satu operator Pusat Belajar, dilakukan sebanyak 3 pertemuan dengan alokasi waktu minimal 4 JP/pertemuan atau lebih, disesuaikan dengan kebutuhan dan kesepakatan. Pada setiap pertemuan tatap muka, fasilitator harus menyiapkan berkas administrasi berupa daftar hadir, resume tatap muka, instrumen evaluasi smiley face dan berita acara, yang harus dilaporkan ke UPT dan akan menjadi lampiran pada pelaporan pertanggungjawaban kegiatan.

Pada moda daring kombinasi ini, peserta melakukan interaksi belajar secara daring dan tatap muka. Peserta yang akan mengikuti Pelatihan PKB KS Moda Daring Kombinasi adalah kepala sekolah yang:

4) Merupakan anggota di kelompok kerja yang ditunjuk sebagai pelaksana Moda Daring Kombinasi

5) Berada diwilayah yang tersedia akses/jaringan internet

6) Bersedia melaksanakan pembelajaran menggunakan moda daring kombinasi dengan kemauan dan komitmen yang tinggi dan didampingi oleh fasilitator

3 Materi Penunjang 2

a. Rencana Tindak Lanjut 1

b. Evaluasi 1

Jumlah 24 TOTAL JAM PELAJARAN 128

c. Pelaksanaan Pelatihan Moda Daring Murni

Pelaksanaan pelatihan PKB PS moda daring murni merupakan bentuk pelatihan yang memanfaatkan teknologi jaringan komputer dan internet. Pelatihan dengan moda daring murni dilakukan tanpa adanya tatap muka antara narasumber (pengampu) dan peserta. Sistem pembelajaran dengan moda daring murni secara berurutan dimulai dengan registrasi, pelatihan, tes akhir, penentuan kelulusan, dan pemberian sertifikat. Narasumber dalam moda ini berperan: (1) mendampingi peserta, (2) memberikan penguatan, dan (3) melakukan komunikasi menggunakan video call secara terjadwal (lihat Juknis Moda Daring Murni). Struktur program PKB PS moda daring murni disajikan pada Bab-3 pedoman ini. Interaksi pembelajaran moda daring murni dapat dijelaskan dengan diagram berikut ini.

Gambar 7. Pola Interaksi Pelatihan PKB PS Moda Daring Murni

Penentuan modul yang akan dipelajari merupakan kesepakatan bersama anggota KKPS/MKPS. Apabila anggota KKPS/MKPS telah sepakat memilih 2 (dua) modul tertentu, maka semua anggota wajib mengikuti pembelajaran hanya untuk 2 (dua) modul yang sudah dipilih. Kedua modul yang dipilih disampaikan

KETERANGAN:

 Interaksi Pengampu – Peserta: Pengampu memantau aktivitas peserta secara daring murni, namun tidak terlibat langsung dalam proses fasilitasi

 Pengampu memfasilitasi peserta secara daring murni

 Pengampu memfasilitasi dan berkomunikasi dengan peserta secara daring murni dan daring kombinasi

Pengampu Sistem PKB Pengawas Sekolah Peserta Admin LMS Pengampu memfasilitasi peserta secara daring murni. Peserta berkomunikasi dengan pengampu secara daring

Tabel 14. Struktur Program Pelatihan Moda Daring Murni

No. Materi Alokasi Waktu (JP)

1 Materi Umum

4 e. Kebijakan Penjaminan dan Peningkatan Mutu Kepala

Sekolah

f. Pengantar Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) g. Pengantar Penilaian Hasil Belajar (PHB)

h. Pengantar Pendidikan Inklusif dan Perlindungan Kesejahteraan Anak (PIPKA)

2 Materi Inti Modul*

54 d. Sesi 1** e. Sesi 2** f. Dst 3 Penunjang c. Evaluasi 1

d. Rencana Tindak Lanjut 1

Total 60

Dokumen terkait