• Tidak ada hasil yang ditemukan

Strategi perencanaan pasar dan bauran pemasaran restoran Macaroni

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Gambaran Umum Perusahaan

4.1.4 Strategi perencanaan pasar dan bauran pemasaran restoran Macaroni

1. Meningkatkan mutu produk dan pelayanan restoran

2. Menciptakan iklim kerja yang profesional yang berlandaskan semangat kekeluargaan dalam perusahaan

3. Mengembangkan potensi karyawan dengan memberikan beasiswa kepada karyawan yang berprestasi

Macaroni Panggang berkomitmen untuk membantu masyarakat sekitar dengan menciptakan lapangan pekerjaan dan memberikan beasiswa pendidikan bagi keluarga kurang mampu. Hal ini diyakini mampu memberikan pengaruh positif kepada karyawan agar termotivasi untuk melakukan yang terbaik bagi perusahaan.

4.1.4 Strategi Perencanaan Pasar dan Bauran Pemasaran Restoran Macaroni Panggang

1. Segmentasi, Pasar Sasaran, dan Pposisi Pasar

Pemasaaran berasal dari kata market (pasar). Pasar dapat diartikan sebagai tempat pembeli dan penjual, bertemu untuk melakukan tukar-menukar barang. Pemasaran merupakan kegiatan menyalurkan produk atau jasa yang dihasilkan produsen sampai ke tangan konsumen akhir. Untuk itu kegiatan pemasaran salah satu aspek sangat penting dapat mempertahankan keberlangsungan perusahaan. Rencana pemasaran merupakan instrumen penting untuk mengarahkan dan mengkoordinasikan upaya pemasaran. Dalam perencanaan pemasaran yang akan dilakukan perusahaan harus memperhatikan segmentasi pasar (segmentation), menentukan posisi pasar (targetting), dan menetapkan pasar sasaran (positioning).

a. Segmentation (Segmentasi Pasar)

Pasar terdiri banyak sekali pembeli yang berbeda dalam beberapa hal, misalnya keinginan, kemampuan keuangan, lokasi, sikap pembelian, dan praktek-praktek pembeliannya. Dari perbedaan dapat dilakukan segmentasi pasar. Manajemen dapat

melakukan pengkombinasian dari beberapa variabel untuk mendapatkan suatu cara yang paling pas dalam segmentasi pasarnya (Umar). Beberapa aspek utama untuk mengsegmentasikan pasar adalah aspek geografis, demografis, dan psikografis. Komponen utama dari tiap aspek antara lain adalah :

• Aspek geografis, komponen-komponennya adalah seperti bangsa, negara, provinsi dan kebupaten/kotamadya (Umar). Untuk aspek ini segmen pasar yang dituju adalah jabodetabek tetapi tidak menutup kemungkinan masyarakat di luar jabodetabek pun dapat mengkonsumsi Macaroni Panggang.

• Aspek demografis, komponen-komponennya adalah seperti usia, jenis kelamin, pendidikan (Umar). Macaroni Panggang dapat dikonsumsi oleh semua umur. Selain memiliki cita rasa yang enak dan lezat juga terdapat kandungan gizi yang mendukung peningkatan kesehatan masyarakat. Harga jual yang cukup tinggi sehingga segmen pasar yang dituju adalah masyarakat yang memiliki pendapatan menengah sampai menengah ke atas.

• Aspek psikografis, komponen-komponennya adalah seperti kelas sosial, gaya hidup, dan kepribadian (Umar). Segmen pasar yang dituju Restoran Macaroni Panggang adalah segmen masyarakat yang memiliki gaya hidup sehat dan serta mengetahui seberapa besar manfaat jika mengkonsumsi Macaroni Panggang.

b. Targetting (menentukan posisi pasar)

Setelah segmen-segmen diketahui, selanjutnya perusahaan perlu mengevaluasi dan dilanjutkan dengan memutuskan beberapa segmen pasar yang akan dicakup, lalu memilih segmen mana yang akan dilayani (Umar). Target pasar Macaroni Panggang pada umumnya anak-anak muda yang mengadakan perkumpulan, mengadakan diskusi-diskusi kecil, keluarga, perkumpulan arisan, orang-orang perkantoran. Mereka yang merasa bahwa restoran Macaroni Panggang tepat untuk mengadakan perkumpulan baik dengan teman, kerabat, dll.

Setelah perusahaan memutuskan segmen pasar yang akan dimasuki, selanjutnya harus diputuskan pula posisi mana yang ingin ditempati dalam segmen tersebut (Umar). Penempatan atau positioning adalah tindakan merancang produk, bauran pemasaran agar dapat tercipta kesan tertentu di ingatan konsumen, sehingga konsumen segmen memahami dan menghargai apa yang dilakukan perusahaan dalam kaitannya dengan para pesaing. Dalam hal ini, restoran Macaroni Panggang memposisikan pasar yaitu dengan memfokuskan bahwa produk yang dimiliki mempunyai sesuatu nilai lebih dari produk-produk sejenis lainnya, yaitu Macaroni Panggang. Kembali pada visi Macaroni Panggang yaitu “Menjadi Restoran Terkemuka dengan Pelayanan Terbaik dan Mutu Produk yang Berkualitas”.

2. Bauran Pemasaran

Strategi bauran pemasaran berperan penting untuk mencapai sebuah keberhasilan suatu perusahaan. Strategi bauran pemasaran tersebut terdiri dari strategi produk (product), harga(price), tempat (place), promosi (promotion), orang (people), bukti fisik (physical evidence) dan proses (process) atau lebih dikenal dengan 7P. Berikut uraian strategi bauran pemasaran yang dilakukan pada Restoran Macaroni Panggang.

1. Produk (product)

Restoran Macaroni Panggang memasarkan produk dengan mutu dan kualitas yang baik dengan menyediakan berbagai macam menu makanan dan minuman. Restoran ini memiliki menu makanan unggulan macaroni panggang yang biasa dan macaroni panggang yang special yang dilengkapi dengan keju dan daging yang lebih banyak. Terdapat tiga pilihan ukuran Macaroni Panggang (MP) yaitu berukuran kecil, sedang, dan besar. Restoran ini juga menyediakan berbagai macam menu makanan lainnya seperti aneka soup, french fries, salad, omelette, pancakes, snacks & desserts, aneka minuman, dan masih banyak menu lainnya. 2. Harga (price)

Harga merupakan hal yang paling sensitif bagi konsumen dalam memutuskan suatu pembelian. Penetapan harga pada restoran ini disesuikan dengan biaya bahan baku yang ditetapkan pemasok, biaya produksi, dan biaya operasional. Harga

makanan yang ditawarkan berkisar antara Rp 10.000,- sampai dengan Rp 155.000,-. Harga minumannya pun relatif terjangkau mulai harga Rp 1.000,- hingga Rp 25.000,-. Adapun harga Macaroni Panggang terlampir.

3. Tempat (place)

Macaroni Panggang (MP) terletak di Jalan Salak no. 24, Bogor. Lokasi terletak di kiri jalan dari jalan utama Jl. Padjajaran. Restoran Macaroni Panggang (MP) selalu rame pengunjung dari berbagai daerah. Mulai dari Bogor hingga pengunjung dari daerah luar Jawa.

4. Promosi (promotion)

Demi mencapai tujuan usahanya, restoran Macaroni Panggang memperkenalkan usahanya pada masyarakat luas dengan cara memasang iklan di beberapa majalah dan melalui jaringan internet. Melalui promosi ini diharapkan dapat menyampaikan pesan kepada masyarakat dan dapat mempengaruhi agar bersedia membeli , menerima, dan loyal pada produk yang ditawarkannya.

5. Orang (people)

Restoran Macaroni Panggang merupakan suatu usaha yang bergerak dibidang jasa pelayanan makanan. Oleh karena itu, pihak restoran lebih meningkatkan pelayanan disamping penyediaan makanan atau minuman. Salah satu manajer di restoran ini menyatakan bahwa pelayanan lebih diutamakan dengan selalu menjaga tutur kata yang baik dalam berkomunikasi dengan konsumen.

6. Bukti fisik (physical evidence)

Untuk melengkapi kenyaman konsumen, restoran Macaroni Panggang ini menyediakan berbagai fasilitas pendukung seperti westafel, toilet, mushola dan tempat parkir. Letak fasilitas-fasilitas tersebut pun diletakkan di tempat yang strategis dan menjaga kebersihan demi meningkatkan kenyaman konsumen.

7. Proses (process)

Berbagai divisi terdapat pada struktur organisasi di restoran Macaroni Panggang. Masing-masing memiliki tanggung jawab dan tugas secara spesifik. Hal ini bertujuan untuk menjamin kecepatan pelayanan seperti penyajian makanan atau minuman, kebersihan dan proses pembayaran.

Dokumen terkait