BAB II: DESKRIPSI LOKAS
C. Struktur Organisasi
Setiap perusahaan memiliki struktur organisasi, dimana struktur organisasi ini menjelaskan peranan atau tugas dan wewenang dari berbagai bagian atau divisi, dan juga menentukan bagaimanasetiap bagian tersebut berhubungan dan memiliki tanggung jawab atas kerjaannya.
Berikut ini adalah gambar struktur organisasi PT. Media Televisi Indonesia (METRO TV) yang dapat dilihat pada bagan 2.2
Struktur Organisasi Metro TV Pusat
(Sumber: Comprof PT. Media Televisi Indonesia METRO TV, 2010)
( bagan 2 ) Penjelasan Bagan 2.2 :
Dari bagan 2.2 dapat dijelaskan bahwa President Director sebagai dewan tertinggi di PT. Media Televisi Indonesia (Metro TV ) yang dibantu oleh bagian
Secretary. Kemudian bagian Secretary bertugas melaksanakan pembuatan laporan
dari bagian divisi ataupun dari Presiden Director ke bagian semua Director
membawahi News Director, Sales and Marketing Director, Technical Director,
Finance and Administration Director. Masing-masing Director tersebut dibantu
oleh secretary, namun bagian Sales and Marketing Director dan Finance dan
Administrarion Director dibantu oleh corporate com dan internal control.
Pada News Director membawahi Pimpinan Redaksi yang dimana Pimpinan Redaksi tersebut dibantu oleh Secretary Redaksi dan Secretary General
yang membawahi bagian Hard News division and Soft News Division. Hard News
Division membawahi News Gathering, News Production and Talent. Pada Soft
News Division membawahi Current affairs and News Magazine. Pada Program
and Development Division membawahi Programming, Prod & Creative,
Promotion, Traffic & Library. Pada bagian News, bagian multimedia bertanggung
jawab langsung pada News Director.
Bagian Sales and Marketing dipimpin oleh Sales and Marketing Director
dimana sales and Marketing Direktor membawahi Marketing Division. Marketing
Division membawahi Riset & Analisis, Business Development serta Media
Services. Selain Marketing Division bagian Sales & Marketing memiliki Sales
Division yang membawahi 1-5 account. Dan bagian Sales Administrasi yang
langsung bertanggung jawab kepada sales Marketing Director. Technical Director
membawahi 4 bagian yaitu Technical Op, transmission, engineering, IT, juga dibantu oleh secretary.
Finance and Administration memiliki 2 divisi dan 1 bagian yang langsung
bertanggung jawab pada Director. 2 bagian divisi tersebut adalah Finance &
Accounting Division yang membawahi Budget Control, Finance, Accounting,
Purchasing & Collection. HR Division membawahi People Develop, HR
Management, HR. Development.
D. Kick Andy
D.1.Sejarah dan Informasi Acara
Talk Show “Kick Andy” merupakan sebuah tayangan berita yang mencoba memadukan pola news konvensional yang biasanya dianggap pemirsa membosankan kemudian di gabungkan dengan unsur kreativitas pada On Air
Presentation. Acara ini mengangkat isu-isu aktual yang berkaitan langsung
dengan kehidupan publik dan mencoba untuk membagi isi wacana kemanusiaan yang bersifat universal, hingga dapat diterima oleh banyak kalangan tanpa menghadirkan konfrontasi yang menghadirkan persoalan benar atau salah. Berbeda dengan Talk Show di stasiun lain yang berbarengan dengan waktu tayang mereka masing-masing, “Kick Andy” memiliki waktu tayang yang berdurasi 1 jam, hanya dipotong iklan 10-15 menit. Waktu penayangan yaitu hari Jumat pukul 21.30 Wib sampai 22.30 Wib ,dan siaran ulang pada hari minggu pukul 15.00 Wib.
Pada awal konsep pembuatannya Kick Andy baru merupakan wacana terhadap kemampuan dari Andy F. Noya yang menurut Suryo Paloh selaku pimpinan Metro TV mempunyai kemampuan luar biasa dibalik penampilan yang biasa-biasa saja, terutama dalam menggali informasi yang disembunyikan oleh narasumber acara dialog, sebelumnya Andy F. Noya memandu acara Talk Show Today’s Dialogue di stasiun televisi yang sama, saat memandu acara inilah para narasumber yang umumnya para politikus dan pejabat seringkali tidak berdaya
saat harus menjawab pertanyaan-pertanyaan Andy yang selalu menukik pada sasaran yang jawabannya ditunggu tunggu oleh pemirsa.
Gambar 2.2 ( Sumber www.Kickandy.com)
Pembawaan Andy F. Noya tersebutlah yang mencetuskan ide untuk membuat acara yang dibawakan khusus oleh Andy F. Noya di awal tahun 2000- an, dengan menggabungkan konsep Larry King (CNN), Oprah Winfrey (O Channel) dan Jay Leno (CNBC) yang terkenal itu. Saat mewawancarai narasumber dengan beragam latar belakang, kedua tokoh tersebut punya karakter. Tajam dalam mengajukan pertanyaan, menukik dan mengena pada sasaran. Konsep acara awalnya diajukan dengan nama Andy Noya Show pada tanggal 27 Juli 2004 namun setahun setelahnya lah konsep tersebut benar-benar fix, kemudian terjadilah pergantian nama acara yaitu Kick Andy , kesannya serius namun santai, dan tak ada pihak Metro TV yang kemudian menyangka bahwa acara ini menjadi ikon televisi berita tersebut bahkan memiliki banyak penggemar dan decak kagum banyak pihak.
D.2. Tim Acara Kick Andy
D.2.1. Host (Andy F.Noya)
ANDY F. NOYA selama ini lebih dikenal sebagai wartawan cetak. Lebih dari lima belas tahun dia berkecimpung dengan dunia jurnalistik untuk media cetak. Pertama kali terjun sebagai reporter ketika pada 1985 Andy membantu majalah TEMPO untuk penerbitan buku Apa dan Siapa Orang Indonesia. Saat itu pemuda berdarah Ambon, Jawa, dan Belanda ini masih kuliah di Sekolah Tinggi Publisitik (STP) Jakarta. Pada saat harian ekonomi Bisnis Indonesia hendak terbit (1985), Andy diajak bergabung oleh Lukman Setiawan, pimpinan di Grafitipers, salah satu anak usaha TEMPO. Maka Andy tercatat sebagai 19 reporter pertama di harian itu.
Gambar 2.3 ( Sumber www.Kickandy.com)
Baru dua tahun di Bisnis Indonesia, Andy diajak oleh Fikri Jufri wartawan senior TEMPO untuk memperkuat majalah MATRA yang baru diterbitkan oleh TEMPO. Andy tertarik lalu bergabung. Pada 1992 datang tawaran dari Surya Paloh, pemilik suratkabar Prioritas yang waktu itu dibreidel, untuk bergabung
dengan koran Media Indonesia yang mereka kelola. Maka sejak itulah Andy kembali ke surat kabar.Pada tahun 2000, Surya Paloh memanggil Andy untuk memimpin Metro TV sebagai pemimpin redaksi. Tiga tahun kemudian (2003) Andy ditarik kembali ke Media Indonesia dan menjadi pemimpin redaksi .Memasuki tahun 2006, saat pemimpin redaksi Metro TV Don Bosco mengundurkan diri, Andy Noya, yang kini menjadi wakil pemimpin umum di Media Indonesia, diminta merangkap menjadi pemimpin redaksi Metro TV . D.2.2. Tim Acara Kick Andy
- Adjie S. Soeratmadjie - Agus Pramono - Adjie Jatmiko - Indri Nababan - Kumala Dewi - Makroen Sanjaya - Maria Ulfa - Rani Anandayu - Suhadi
- Tim Editor (Muhammad Alaydrus, K.Damayanti, Djadjaatmadja, Sri Hartati, Aam Kamal, Cahyo S.
81