• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN

E. Struktur Organisasi

Struktur organisasi perusahaan merupakan mekanisme kerja, standarisasi kordinasi, sentralisasi atau desentralisasi dalam pembuatan keputusan dan ukuran satuan kerja mencapai tujuan perusahaan yang telah ditetapkan. Struktur organisasi disusun untuk membantu mencapai tujuan organisasi agar lebih efektif. Tujuan organisasi akan menentukan seluruh tugas pekerjaan, hubungan antara tugas, batas wewenang dan tanggung jawab agar seluruh unsur dapat bekerja sesuai dengan bidangnya masing-masing. Atas dasar kegiatan-kegiatan itu selanjutnya akan dapat disusun pola tetap hubungan diantara bidang-bidang maupun para pelaksana yang memiliki kedudukan, wewenang dan tanggung jawab tertentu dan ini semua akan menghasilkan kerangka organisasi.

Seperti halnya perusahaan-perusahaan pada umumnya, Bank Rakyat Indonesia juga memiliki struktur organisasi. Hal ini sesuai dengan tugas dan tanggung jawab pejabat kantor cabang pada lampiran SK No. Kep S. 55-DIR/PPP/7/2001 dan daftar uraian jabatan di PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Cabang Medan Putri Hijau.

Struktur organisasi ini akan mempermudah kinerja bank dalam menjalankan fungsi dan kegiatan operasionalnya. Adapun tugas dari masing-masing bagian dalam struktur organisasi PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk dapat diuraikan sebagai berikut :

1. Pemimpin Cabang

Secara umum Pemimpin Cabang adalah pejabat yang mengelola kegiatan kantor cabang BRI dan Unit, pengembangan rencana bisnis, memonitoring

hasil dan pemecahan semua masalah di Kantor Cabang. Tugas dan tanggung jawab Pemimpin Cabang adalah sebagai berikut:

A. Mempersiapkan, mengusulkan, melakukan negoisasi, merevisi Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) dalam rangka mencapai target bisnis yang telah ditetapkan.

B. Membina dan mengkoordinasikan unit-unit kerja dibawahnya dalam melaksanakan tugas pekerjaan sesuai dengan strategi yang telah ditetapkan guna mewujudkan pelayanan yang sebaik-baiknya bagi nasabah.

C. Mengawasi semua bawahannya dan unit-unit kerja dibawahnya dalam rangka melaksnakan dan mencapai sasaran dari rencana kerja yang telah ditetapkan.

D. Melakukan kegiatan pemasaran dana, jasa, serta kredit dalam rangka memperluas pangsa pasar.

E. Mengidentifikasikan potensi ekonomi di wilayah kerjanya sehingga dapat mendukung penyusunan Pasar Sasaran (PS), Kriteria Nasabah yang dapat Diterima (KND) oleh kantor cabang. F. Menjamin Kebijakan Umum Perkreditan (KUP) dan Pedoman

Pelaksanaan Kredit (PPK) dilaksanakan secara benar dan konsisten untuk mencapai keuntungan yang optimal dan resiko sekecil-kecilnya serta menciptakan pelayanan prima.

2. Account Officer (AO) Komersial

Tugas dari Account Officer (AO) Komersial adalah sebagai berikut : A. Mempersiapkan dan melaksanakan rencana atas account yang

menjadi tanggung jawabnya serta memantau hasil yang dapat dicapainya.

B. Mengelola account yang sesuai batas-batas yang ditetapkan untuk mencapai pendapatan yang optimal bagi kantor cabang.

C. Menyampaikan masalah-masalah yang timbul kepada atasannya dalam pelayanan debitur untuk diselesaikan dengan unit kerja terkait guna mengurangi resiko yang mungkin timbul.

D. Melakukan pembinaan dan penagihan serta pengawasan kredit yang menjadi tanggung jawabnya mulai dari kredit direalisasi sampai dengan kredit dilunasi guna mendapatkan portofolio kredit yang berkembang, sehat, dan menguntungkan.

3. Account Officer (AO) Program

Tugas dari Account Officer (AO) Program adalah sebagai berikut :

A. Mempersiapkan dan melaksanakan rencana atas account yang menjadi tanggung jawabnya serta memantau hasil yang dapat dicapainya.

B. Melakukan pembinaan dan penagihan serta pengawasan kredit yang menjadi tanggung jawabnya mulai dari kredit direalisasi sampai dengan kredit dilunasi guna mendapatkan portofolio kredit yang berkembang, sehat dan menguntungkan.

C. Menyampaikan masalah-masalah yang timbul kepada atasannya dalam pelayanan debitur untuk diselesaikan dengan unit kerja terkait guna mengurangi resiko yang mungkin timbul.

D. Melaporkan situasi dan kondisi debitur kepada atasannya, baik yang masalah lancar maupun yang memburuk serta memberikan usul, saran, pemecahan atau penanggulangannya dalam rangka mengantisipasi resiko yang timbul.

4. Supervisor Administrasi Kredit (ADK) Komersial

Tugas dari Supervisor Administrasi Kredit (ADK) Komersial adalah sebagai berikut :

A. Menerima, meneliti, dan mencatat setiap permohonan kredit sesuai dengan Pasar Sasaran (PS) dan Kriteria Nasabah yang dapat Diterima (KND) guna menjamin pinjaman yang sehat, menghasilkan, dan menguntungkan.

B. Mengadministrasikan Pasar Sasaran (PS), Kriteria Nasabah yang dapat Diterima (KND), KRD, dan RPT sesuai dengan ketentuan yang berlaku dalam rangka memberikan informasi kepada pajabat kredit.

C. Menyiapkan dan mengisi formulir pengawasan dan koordinator (ADK) atas setiap pemohon kredit dalam rangka monitoring penyelesaian pemberian kredit oleh pejabat kredit.

D. Menyiapkan kredit yang akan jatuh tempo 3 (tiga) bulan yang akan datang dan melaporkannya kepada atasannya guna menjadi

informasi pejabat kredit dan memproses perpanjangan kredit yang akan jatuh tempo.

5. Sekretariat dan SDM

Tugas dari Sekretariat dan SDM adalah sebagai berikut :

A. Mengagendakan surat keluar dan surat masuk dengan tertib sesuai dengan ketentuan yang berlaku dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada nasabah dan internal consumer.

B. Mengatur lalu lintas komunikasi dalam rangka menjaga efektivitas komunikasi kantor cabang.

C. Mengatur agenda kerja pimpinan cabang dalam rangka kelancaran pelaksanaan tugas Pemimpin Cabang.

D. Menyiapkan konsep dan mengetik surat sesuai permintaan atasannya dalam rangka pelaksanaan tugas kantor cabang.

E. Menindaklanjuti semua temuan audit, baik dari intern maupun

ekstern Bank Rakyat Indonesia yang berkaitan dengan bidang

tugasnya untuk mengurangi resiko kerugian bank. 6. Asisten Manajer Operasional (AMO)

Tugas dari Asisten Manajer Operasional (AMO) adalah sebagai berikut : A. Memastikan bahwa tidak terjadi transaksi (kecuali ATM) kurun

waktu setelah close system pada hari kerja sebelumnya sampai dengan awal hari kerja berikutnya guna menjamin tidak terjadinya transaksi yang gagal.

B. Melaksanakan tambahan kas awal hari atau selama jam pelayanan kas bagi Teller dan ATM serta menerima setoran kas dari Teller

untuk menjamin pelayanan kepada nasabah berjalan dengan baik dan keamanan kas.

C. Mengesahkan dalam sistem dan menandatangani bukti kas atas transaksi tunai, kliring, dan pemindahbukuan yang ada dalam batas wewenangnya guna memastikan kebenaran dan keamanan transaksi yang dilakukan.

D. Memeliharakerjakan rekening pinjaman dan simpanan agar ppembukuan rekening tersebut dipastikan telah memenuhi syarat sesuai dengan ketentuan.

7. Teller

Tugas Teller adalah sebagai berikut :

A. Melakukan tambahan kas agar kelancaran pelayanan kepada nasabah dapat berjalan dengan baik dan memuaskan.

B. Menerima uang setoran dari nasabah dan mencocokkan dengan tanda tangan setorannya guna memastikan kebenaran transaksi dan keaslian uang yang diterima.

C. Memastikan membayar uang kepada nasabah yang berhak untuk menghindari kesalahan yang merugikan kantor cabang.

D. Meneliti keabsahan bukti kas yang diterima guna memastikan kebenaran dan keamanan transaksi.

E. Mengelola dan menyetorkan fisik kas kepada supervisor, baik selama jam pelayanan maupun akhir hari agar keamanan kas dapat terjaga.

F. Melakukan pergeseran kas antara teller yang memerlukan demi kelancaran pelayanan.

G. Melayani transaksi jual beli bank-note agar pelayanan nasabah berjalan dengan baik.

H. Menerima dan meneliti keabsahan tanda setoran dan warkat kliring penyerahan dari nasabah/customer service/ BRI Unit guna memastikan kebenaran dan keamanan transaksi.

8. Unit Pelayanan Nasabah (Customer Service)

Tugas dari Unit Pelayanan Nasabah (Customer Service) adalah sebagai berikut :

A. Memberikan informasi kepada nasabah atau calon nasabah mengenai produk BRI guna menunjang pemasaran produk BRI. B. Memberikan informasi saldo simpanan, transfer, maupun

pinjaman bagi nasabah yang memerlukan guna memberikan pelayanan yang memuaskan kepada nasabah.

C. Melayani permintaan salinan rekening koran bagi nasabah yang memerlukan (diluar pengiriman rutin setiap awal bulan).

D. Memberikan pelayanan khusus kepada nasabah inti yang memerlukan (seperti mengantar atau menjemput uang ke tempat tinggal/usaha nasabah) guna memberikan pelayanan khusus kepada nasabah.

E. Membantu nasabah yang memerlukan pengisian aplikasi dana maupun jasa BRI.

F. Menerima dan menginventarisasi keluhan-keluhan nasabah untuk diteruskan kepada pejabat yang berwenang.

G. Melaksanakan tugas-tugas kedinasan lainnya yang diberikan atasan dalam rangka menunjang kepentingan bisnis dan operasional kantor cabang.

9. Asisten Manajer Bisnis Mikro (AMBM)

Tugas dari Asisten Manajer Bisnis Mikro (AMBM) adalah sebagai berikut:

A. Membuat Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) BRI Unit se wilayah kerjanya untuk mencapai target bisnis yang telah ditetapkan.

B. Mengevaluasi dan memonitor bisnis BRI Unit se wilayah kerjanya untuk mengetahui positioning BRI Unit dibandingkan bank pesaingnya.

C. Menetapkan strategi bisnis berdasarkan analisis pesaing yang telah dilakukan untuk meningkatkan dan menguasai pangsa pasar mikro.

D. Mengembangkan bisnis BRI Unit di wilayah kerjanya untuk mencapai laba yang maksimal.

E. Mengadakan hubungan kerja sama dengan instansi-instansi terkait untuk meningkatkan pelayanan secara optimal.

10.Petugas Logistik

Tugas dari Petugas Logistik adalah sebagai berikut :

A. Memenuhi kebutuhan logistik atau supplies kepada pekerja sesuai dengan kebutuhan untuk kelancaran pelayanan kantor cabang. B. Memenuhi kebutuhan bensin, penggantian suku cadang

kendaraan dinas dan kebutuhan logistik lainnya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

C. Mengadministrasikan semua aktiva tetap kantor cabang dengan tertib dan benar untuk mengamankan asset bank.

D. Melakukan penyusutan aktiva tetap sesuai dengan ketentuan yang berlaku untuk tertibnya administrasi pembukuan.

E. Menyiapkan laporan di bidang logistik sesuai dengan permintaan kantor wilayah atau kantor pusat guna informasi bagi pihak manajemen.

F. Menindaklanjuti semua temuan audit, baik dari intern maupun

ekstern BRI yang berkaitan dengan bidang tugasnya untuk

mengurangi resiko kerugian bagi bank.

Dokumen terkait