• Tidak ada hasil yang ditemukan

Struktur Organisasi PT Pos Indonesia Solo 5

Dalam dokumen MASHLUCHI SUNDJAYA D1509052 (Halaman 56-62)

DESKRIPSI PERUSAHAAN

B. PT Pos Indonesia Solo 5

4. Struktur Organisasi PT Pos Indonesia Solo 5

Struktur organisasi di PT. Pos Indonesia (Persero) Kantor Pos Solo 57100 digambarkan dalam bentuk struktur organisasi garis, dimana dalam struktur organisasi ini wewenang dari puncak pimpinan yaitu Kepala Kantor Pos Indonesia (Persero) Solo 57100 dilimpahkan kepada pejabat umum manajer operasional yang bertugas sebagai koordinator operasional dari berbagai kepala bagian.

Deskripsi jabatan Kantor Pos Solo 57100 adalah sebagai berikut : a) Kepala Kantor Pos

Tugasnya bertanggung jawab terhadap segala aktivitas kantor dan segala kegiatan yang berkaitan dengan tujuan organisasi sebagai penentu, penggerak, dan pengarah.

b) Wakil Kepala Kantor Pos/Manajer Operasional

Tugasnya bertanggung jawab terhadap seluruh kegiatan operasional kantor.

c) Quality Control

Tugasnya bertanggung jawab mengawasi dan sebagai pengontrol kualitas serta mutu layanan agar sesuai dengan standar kualitas yang ditentukan

d) Supervisor Bagian Layanan 1 dan Layanan 2

1) Bertanggung jawab dan melakukan pengawasan terhadap pelayanan di loket giro pos

2) Bertanggung jawab terhadap kelancaran dinas dan memeriksa neraca di loket Wesel, Tabanas, Kukesra/Takesra, Pensiun, dan layanan keagenan lainnya

3) Bertanggung jawab terhadap pengawasan pemakaian register berharga di loket penyaluran dana.

4) Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan penerimaan/pembayaran Wesel pos baik secara manual maupun melalui SIMWESPOS,

5) Bertanggung jawab terhadap penagihan dan penyelesaian fee

pembayaran pensiun dan fee pemotongan uang pensiun, serta fee

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

43

e) Supervisor Bagian Pengolahan Pos (Spv.PP)

Tugasnya :

1) Mempersiapkan dan mengawasi pelaksanaan angkut bis surat 2) Menerima dan mengirimkan semua pelayanan pos

3) Mengawasi terhadap pengolahan pos

f) Supervisor Bagian Pelayanan Jasa Logistik (Spv. Pelayanan Jasa

Logistik)

Tugasnya mengawasi dan bertanggung jawab terhadap terselenggaranya pekerjaan dinas paket pos dengan baik.

g) Supervisor Bagian Pemasaran (Spv. Pemasaran)

Tugasnya :

1) Bertanggung jawab atas pembuatan dan pelaksanaan program aksi pemasaran.

2) Melakukan analisis serta evaluasi terhadap kegiatan pemasaran yang sudah dan sedang dilaksanakan.

3) Membuat izin depot dan agen pos untuk dimintakan persetujuan dari Kepala Kantor Pos.

4) Bertanggung jawab untuk penagihan dan penyelesaian piutang kepada para pelanggan.

h) Supervisor Bagian Akuntansi (Spv.Akuntansi)

Tugasnya :

1) Membuat jurnal laporan mutasi kirim atau terima dan melaporkannya.

2) Bertanggung jawab terhadap kebenaran pertanggungjawaban keuangan pada BKH dan jurnal pertanggung jawaban keuangan lainnya, laporan mingguan dan bulanan ke WilPos dan Transipos Bandung serta keamanan sarana komputer yang menjadi fasilitasnya. 3) Memeriksa dan menandatangani kebenaran Neraca PP-Giro dan loket.

4) Bertanggung jawab atas kebenaran entry data ke dalam SIM di bagian akuntansi.

commit to user

i) Supervisor Bagian Keuangan (Spv. Keuangan)

Tugasnya :

1) Melakukan pencatatan mutasi dan rekonsiliasi atas saldo-saldo rekening bank.

2) Mengawasi dan mempersiapkan panjer kerja.

3) Membuat arsip kas dan mengawasi penggunaan mesin perangko

j) Supervisor Bagian Unit Pelayanan Luar (Spv.UPL)

Tugasnya :

1) Bertanggung jawab atas pengawasan pemakaian register berharga oleh kantor-kantor cabang termasuk nomor urutnya.

2) Mengajukan panjar kerja Kantor Pos Cabang sesuai dengan kebutuhan yang sebenarnya, berdasarkan naskah-naskah pembayaran yang bertalian.

3) Menyimpan dan mendistribusikan register berharga untuk Kantor Pos Cabang dengan jumlah yang layak dan mencukupi.

4) Memeriksa dan menandatangani Buku Permintaan BPM Kantor Pos Cabang.

k) Supervisor Bagian Antaran

Tugasnya melakukan pengawasan pegawai bagian antaran, bertanggung jawab melaksanakan pengawasan bagian antaran, dan melalukan pengaturan perputaran tugas antaran.

l) Supervisor Bagian Pelayanan Jasa Komunikasi

1) Bertanggung jawab atas kelancaran dinas di loket pelayanan jasa komunikasi.

2) Memeriksa neraca loket dan mengawasi pengiriman surat yang beanya dilunasi secara kredit.

3) Membuat rekapitulasi harian produk dan pendapatan peka waktu. 4) Bertanggung jawab atas penyimpanan register berharga pada akhir dinas.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

45

5) Bertanggung jawab terhadap pengawasan pemungutan dan penyetoran premi asuransi prioritas standar maupun prioritas perlakuan hukum.

m) Supervisor Bagian Sentral Layanan Pelanggan Korporat (Spv.SLPK)

Tugasnya mengawasi dan bertanggung jawab terhadap terselenggaranya pekerjaan dinas pos express dan layanan korporat dengan baik.

5. Varian layanan dalam produk PT. Pos Indonesia (Persero) :

a) Jasa Kurir Cepat (Express Courier Service) Merupakan layanan kiriman ritel terdiri dari :

1) Sameday Service, barang atau dokumen akan disampaikan ke

tangan alamat yang dituju pada hari yang sama.

2) Nextday Before 10.00am Service, barang atau dokumen akan

disampaikan ke tangan alamat yang dituju pada keesokan harinya sebelum pukul 10 pagi.

3) Nextday service Before 05.00pm, barang atau dokumen akan

disampaikan ke tangan alamat yang dituju pada keesokan harinya sebelum pukul 5 sore.

b) Service Level Guaranteed Based, merupakan layanan bisnis/korporat

(Presorted First Class Mail) yang memiliki keunggulan :

1) Time Certain, akurat dan terlacak.

2) Layanan dituangkan dalam perjanjian kerjasama/kontrak berdasarkan Service Level Agreement (SLA) yang telah disepakati kedua belah pihak.

3) System Collecting yang memberikan kemudahan bagi pelanggan

maupun Unit Bisnis Pos Express dalam pemrosesan kiriman. 4) Penyediaan report status secara cepat.

commit to user

1) Layanan dituangkan dalam perjanjian kerjasama/kontrak berdasarkan Service Level Agreement (SLA) yang telah disepakati kedua belah pihak.

2) Layanan Mailing Room meliputi :

(a) Penanganan kiriman antar departemen pada suatu perusahaan yang berlokasi dalam satu gedung.

(b) Penanganan kiriman antar kantor cabang pada suatu perusahaan.

(c) Penanganan kiriman antar perusahaan yang berlokasi pada satu gedung.

(d) Penanganan kiriman antar departemen pada suatu perusahaan yang berlokasi pada suatu wilayah.

d) Project Based

1) Kiriman berbasis proyek secara prinsip memiliki karakteristik yang sama dengan kiriman korporat.

2) Memiliki jangka waktu yang relatif pendek.

Sebagai penunjang tercapainya tujuan dalam pelaksanaan kerja kegiatan dari masing-masing bagian, diperlukan sumber daya pendukung untuk Pos Express. Sumber daya tersebut diantaranya :

(a) Sumber Daya Manusia (SDM)

Proporsi sumber daya manusia SBU (Strategi Bisnis Unit) Pos Express yang sampai dengan periode Mei 2006 berdasar pemenuhannya adalah Pegawai Organik yaitu berkisar antara 249 orang pegawai dan Tenaga Kerja Kontrak (TKK) yaitu berkisar antara 430 orang pegawai. Jadi total jumlah pegawai Pos Express adalah 679 orang.

(b) Sarana Pos

Secara umum jumlah alat operasi berupa sarana kerja yang terdata adalah :

a) Jenis Alat

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

47

2) Notebook berjumlah 5 unit 3) Printer berjumlah 86 unit

4) Barcode Reader berjumlah 73 unit 5) UPS berjumlah 8 unit.

b) Jenis Kendaraan :

1) Mobil (KBM Roda 4) berjumlah 63 unit 2) Motor (KBM Roda 2) berjumlah 15 unit

Untuk mengembangkan suatu bisnis PT. Pos Indonesia (Persero), maka dikendalikan dalam tingkat pemasarannya dalam Strategi Pengembangan Bisnis berslogan “Selalu Melangkah Lebih Maju Bersama Layanan PT.Pos Indonesia (Persero)”, SBU PT. Pos Indonesia” selalu berusaha mempersembahkan yang terbaik bagi perusahaan dan diharapkan dapat memberikan manfaat bagi perusahaan maupun masyarakat yang merupakan salah satu kerja dan karya nyata bagi Transformasi Bisnis yang sedang dilakukan PT. Pos Indonesia.

commit to user BAB ID

Dalam dokumen MASHLUCHI SUNDJAYA D1509052 (Halaman 56-62)

Dokumen terkait