METODE PENELITIAN II.1 Bentuk Penelitian
DESKRIPSI PENELITIAN
III. 4. 4 Staf Bidang Tanaman Eksploitasi Karet Dan Kelapa Sawit
IV.I Identitas Responden:
IV.2. Tabel Distribusi Jawaban Responden Variabel X Variabel X
Tabel 6
Distribusi Jawaban Responden Mengenai Penegetahuan Berkaitan Tugas dan Tanggung Jawab
No Jawaaban Score Frekuensi Persentase(%)
1 Sangat mengetahui 5 29 48,33
2 Mengetahui 4 31 51,67
3 Kurang mengetahui 3 - -
4 Tidak mengetahui 2 - -
5 Sangat tidak mengetahui 1 - -
Total 60 100,00
Sumber: Kuesioner Penelitian 2010
Berdasarkan tabel di atas, mayoritas responden penelitian sebanyak 31 orang (51,67%) menjawab mengetahui apa yang menjadi tugas dan tanggung jawabnya masing-masing. Ukuran sangat mengetahui pada sistem penilaian pada evaluasi pasca diklat dalam rangka mengetahui kompetensi sumber daya manusia setelah mendapat pelatihan pada kategori mampu/ terampil dalam mengetahui tugas yang menyangkut pekerjaannya dan pengetahuan yang dimiliki pada kategori banyak. Selebihnya 29 orang (48,33%) menjawab sangat mengetahui tugas dan tanggung jawabnya masing-masing, hal ini pada kategori sangat mampu/terampil dalam mengerjakan tugasnya dan pengetahuan yang dimiliki sangat banyak dan kompetensi yang baik. Hal itu disebabkan mereka sudah memiliki uraian tugas masing-masing yang dituangkan dalam instruksi
kerja perusahaan (IKA). Sehingga mereka sudah memiliki pedoman dalam melaksankan tugasnya masing-masing. Maka dengan adanya IKA tersebut pekerjaan menjadi lebih terarah. Sedangkan kurang mengetahui pada kategori kurang mampu/ terampil dan pengetahuannya juga kurang. Sedangkan kurang mengetahui maka pengetahuan yang dimilikinya tidak ada serta keterampilannya juga tidak ada.
Tabel 7
Distribusi Jawaban Responden Mengenai Pengetahuan Tentang Peraturan di PT.Perkebunan Nusantara III
No Jawaaban Score Frekuensi Persentase(%)
1 Sangat paham 5 20 33,33
2 Paham 4 39 65,00
3 Kurang paham 3 1 1,67
4 Tidak paham 2 - -
5 Sangat tidak paham 1 - -
Total 60 100,00
Sumber: Kuesioner Penelitian 2010
Berdasarkan tabel di atas, maka terdapat 39 orang responden sudah paham dan 20 orang ( 33,33%) responden yang sangat paham menjawab sangat paham peraturan yang ada PT.Perkebunan Nusantara III Deliserdang-2 Sei Karang Galang. Kategori sangat paham menunjukan bahwa karyawan memiliki banyak pengetahuan yang berpengaruh pada kompetensi yang baik juga. Hal itu disebabkan peraturan-peraturan yang ada PT.Perkebunan Nusantara III Deliserdang-2 Sei Karang Galang sudah tertuang di dalam Serikat pekerja Perkebunan (SP BUN) PT.Perkebunan Nusantara III yang
diberikan kepada setiap karyawan. Di dalam Serikat pekerja Perkebunan (SP BUN) PT.Perkebunan Nusantara III sudah jelas mana yang boleh dilakukan karyawan dan mana yang tidak boleh dilakukan karyawan, serta apa yang menjadi hak dan kewajiban karyawan juga tertuang di dalamnya. Selain hal itu pemutusan dan perjanjian kerja juga diatur di dalamnya, karyawan mengetahui batasan-batasan yang boleh dilakukan dan yang tidak boleh dilakukan karena semua perjanjian kerja tertulis di dalamnya.
Tabel 8
Distribusi Jawaban Responden Mengenai Pengetahuan Tentang Prosedur Kerja
No Jawaaban Score Frekuensi Persentase(%)
1 Sangat paham 5 19 31,67
2 Paham 4 41 68,33
3 Kurang paham 3 - -
4 Tidak paham 2 - -
5 Sangat tidak paham 1 - -
Total 60 100,00
Sumber: Kuesioner Penelitian 2010
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat terlihat 41 orang (68,33%) menjawab paham dan 19 orang (31,67%) menjawab sangat paham tentang prosedur kerja. Hal ini disebabkan setiap karyawan harus mengetahui bagaimana prosedur kerja sesuai dengan instruksi yang ada. Hal itu disebabkan prosedur kerja telah diuraikan oleh pimpinan masing-masing karyawan. Sehingga karyawan dapat mengetahuinya dengan baik. Kategori sangat paham menunjukan karyawan memiliki pengetahuan tentang prosedur kerja dengan sangat baik yang berpengaruh pada kompetensi sumber daya manusia
menjadi lebih baik juga. Dan kategori paham menujukan karyawan memiliki pengetahuan tentang prosedur kerja yang telah ditetapkan dengan baik. Sedangkan pada kategori kurang paham menunjukan ada sedikit kekurangan dalam mengetahui prosedur kerja yang ada.
Tingkatan kategori berpangaruh terhadap pengetahuan yang dimiliki karyawan yang juga berpengaruh pada kompetensi sumber daya manusia. Semakin paham mengetahui prosedur kerja yang akan berpengaruh pada semakin baiknya tingkat kompetensi juga.
Tabel 9
Distribusi Jawaban Responden Mengenai Pengetahuan Tentang Tata Cara Dalam Mengerjakan Tugas
No Jawaaban Score Frekuensi Persentase(%)
1 Sangat mengetahui 5 15 25,00
2 Mengetahui 4 45 75,00
3 Kurang mengetahui 3 - -
4 Tidak mengetahui 2 - -
5 Sangat tidak mengetahui 1 - -
Total 60 100,00
Sumber: Kuesioner Penelitian 2010
Berdasarkan tabel di atas, mayoritas responden sebanyak 45 orang (75%) menjawab mengetahui tentang tata cara dalam mengerjakan tugas. Selebihnya 15 orang (25%) menjawab sangat mengetahui tata cara dalam mengerjakan tugas masing-masing.Dengan n bahwa karyawan telah mengetahui tata cara dalam menjalankan
tugasnya. Hal ini disebabkan karyawan sudah memiliki uraian tugasnya masing-masing, sehingga karyawan mengetahui bagaimana tugas-tugas tersebut harus dijalankan.
Kategori sangat mengetahui, mengetahui, kurang mengetahui, tidak mengetahui dan sangat tidak mengetahui menyangkut seberapa kompetensi yang dimiliki karyawan.
Tabel 10
Distribusi Jawaban Responden Tentang Pengetahuan Dalam Menggunakan Sistem Informasi
No Jawaaban Score Frekuensi Persentase(%)
1 Sangat mengetahui 5 13 21,67
2 Mengetahui 4 44 73,33
3 Kurang mengetahui 3 3 5,00
4 Tidak mengetahui 2 - -
5 Sangat tidak mengetahui 1 - -
Total 60 100,00
Sumber: Kuesioner Penelitian 2010
Berdasarkan tabel di atas, mayoritas responden penelitian sebanyak 44 orang (73,33%) menjawab mengetahui tentang tentang pengetahuan dalam menggunakan Sistem Informasi.Dan 13 orang(21,67%) menjawab sangat mengetahui . Selebihnya menjawab kurang mengetahui sebanyak 3 orang( 5%). Hal ini dapat disimpulkan bahwa hampir semua responden sudah memiliki kemampuan dalam menggunakan sistem informasi. Hal itu disebabkan mereka telah mengikuti pelatihan mengenai sistem informasi. Sementara 3 orang yang kurang mengetahui disebabkan mereka belum mengikuti pelatihan tersebut.
Tabel 11
Distribusi Jawaban Responden Tentanng Pengetahuan Dalam Menggunakan Peralatan-peralatan yang Disediakan Perusahaan
No Jawaaban Score Frekuensi Persentase(%)
1 Sangat mengetahui 5 13 21,67
2 Mengetahui 4 41 68,33
3 Kurang mengetahui 3 6 10,00
4 Tidak mengetahui 2 - -
5 Sangat tidak mengetahui 1 - -
Total 60 100,00
Sumber: Kuesioner Penelitian 2010
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat dilihat mayoritas responden sebanyak 41 orang (68,33%) menjawab mengetahui menggunakan peralatan-peralatan yang disediakan perusahaan ,13 orang (21,67%) menjawab sangat mengetahui , sisanya 6 orang (10%) menjawab kurang mengetahui menggunakan peralatan-peralatan yang disediakan perusahaan. Hal itu dikarenakan semua peralatan-peralatan yang disediakan telah diberikan petunjuk penggunaannya. Jadi, jika ada karyawan yang menjawab tidak kurang mengetahui, berdasarkan observasi yang dilakukan peneliti dan menanyakan langsung kepada responden yang menjawab kurang mengetahui tersebut. Hal itu disebabkan peralatan-peralatan yang memang bukan menjadi bagian dari pekerjaannya. Misalnya, karyawan bagian umum harus menggunakan alat ukur bagian tanaman. Sebab alat tersebut bukan menjadi ruang lingkup kerjanya.
Tabel 12
Distribusi Jawaban Responden Tentang Pengetahuan Teknik-teknik Bekerja secara baik
No Jawaaban Score Frekuensi Persentase (%)
1 Sangat mengetahui 5 10 16,67
2 Mengetahui 4 49 81,66
3 Kurang mengetahui 3 1 1,67
4 Tidak mengetahui 2 - -
5 Sangat tidak mengetahui 1 - -
Total 60 100,00
Sumber: Kuesioner Penelitian 2010
Berdasarkan tabel di atas, maka dilihat mayoritas responden sebanyak 49 orang (81,66%) menjawab mengetahui teknik-teknik bekerja dengan baik. Hal itu disebabkan setiap karyawan dituntut untuk mengembangkan kompetensi yang ada pada dirinya jadi , karyawan dalam menjalankan pekerjaannya harus mengetahui teknik-teknik bekerja secara baik. Sedangkan 10 orang (16,67%) menjawab sangat mengetahui teknik-tekniik bekerja secara baik. Hal ini disebabkan berdasarkan observasi peneliti bahwa perusahaaan akan memberikan pelatihan-pelatihan kepada karyawan mengenai bagaimana teknik-teknik bekerja secara baik sesuai bidangnya masing-masing. Sementara sisanya 1 orang (1,67%) menjawab kurang mengetahui teknik-teknik bekerja secara baik. Hal ini bisa saja responden tersebut belum mampu mengaplikasikan pembelajaran yang telah didapat melalui pelatihan yang diberikan kepadanya.
Tabel 13
Distribusi Jawaban Responden Tentang Memberi/Menerima Instruksi Baik Secara Lisan Maupun Tulisan
No Jawaaban Score Frekuensi Persentase(%)
1 Ya, saya sangat memiliki kemampuan 5 9 15,00
2 Ya, saya memiliki kemampuan 4 51 85,00
3 Kurang memiliki kemampuan 3 - -
4 Tidak memiliki kemampuan 2 - -
5 Sangat tidak memiliki kemampuan 1 - -
Total 60 100,00
Sumber: Kuesioner Penelitian 2010
Berdasarkan tabel di atas, maka terlihat 51 orang( 85%) menjawab memiliki kemampuan. 9 orang (15%) menjawab sangat memiliki kemampuan memberi/menerima instruksi baik secara lisan maupun tulisan. Hal itu disebabkan karena instruksi yang diterima/ diberikan oleh pimpinan sudah sangat jelas penyampaiannya dan disesuaikan dengan tingkat kemampuan dari karyawan.
Tabel 14
Distribusi Jawaban responden Mengenai Keterampilan Individu Tentang Berkomunikasi Secara Jelas Kepada Pendengar yang Berbeda Level
No Jawaaban Score Frekuensi Persentase(%)
1 Ya, saya sangat memiliki kemampuan 5 8 13,33
2 Ya, saya memiliki kemampuan 4 52 86,67
3 Kurang memiliki kemampuan 3 - -
4 Tidak memiliki kemampuan 2 - -
5 Sangat tidak memiliki kemampuan 1 - -
Total 60 100,00
Sumber: Kuesioner Penelitian 2010
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat dilihat bahwa sebanyak 52 orang (86,67%) menjawab memiliki kemampuan berkomunikasi secara jelas kepada pendengar yang berbeda level . responden yang menjawab memiliki kemampuan kemampuan berkomunikasi sangat jelas merupakan karyawan yang berada pada jabatan menengah dan ke atas. Selebihnya 8 orang(13,33%) menjawab sangat memiliki kemampuan berkomunikasi secara jelas kepada pendengar yang berbeda level yang berada pada jabatan teratas. Hal ini menunjukkan bahwa jabatan teratas lebih memiliki kompetensi dalam berkomunikasi.
Tabel 15
Distribusi Jawaban Responden Mengenai Keterampilan Individu Dalam Kemampuan Berkomunikasi ke Atas Maupun ke Bawah Dalam Bentuk Lisan
No Jawaaban Score Frekuensi Persentase(%)
1 Ya, saya sangat memiliki kemampuan 5 16 26,67
2 Ya, saya memiliki kemampuan 4 43 71,66
3 Kurang memiliki kemampuan 3 1 1,67
4 Tidak memiliki kemampuan 2 - -
5 Sangat tidak memiliki kemampuan 1 - -
Total 60 100,00
Sumber: Kuesioner penelitian 2010
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat dilihat bahwa sebanyak 43 orang (71,66%) menjawab memiliki kemampuan berkomunikasi ke atas maupun ke bawah dalam bentuk lisan . Hal itu disebabkan mereka pada dasarnya telah memiliki kemampuan dalam berkomuniksai secara lisan. Dan 16 orang (26,67%) menjawab sangat memiliki kemampuan. Sisanya 1 orang (1,67%) menjawab kurang memiliki kemampuan berkomunikasi ke atas maupun ke bawah dalam bentuk lisan disebabkan pada dasarnya responden tersebut memang sangat sulit untuk berkomunikasi, akibat kurang terampil dalam berkomunikasi.
Tabel 16
Distribusi Jawaban Responden Mengenai Keterampilan Individu dalam Kemampuan Berkomunikasi ke Atas Maupun ke Bawah Dalam BentukTulisan
No Jawaaban Score Frekuensi Persentase(%)
1 Ya, saya sangat memiliki kemampuan 5 8 13,33
2 Ya, saya memiliki kemampuan 4 49 81,67
3 Kurang memiliki kemampuan 3 3 5,00
4 Tidak memiliki kemampuan 2 - -
5 Sangat tidak memiliki kemampuan 1 - -
Total 60 100,00
Sumber: Kuesioner Penelitian 2010
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat dilihat mayoritas responden sebanyak 49 orang (81,67%) menjawab memiliki kemampuan berkomunikasi ke atas maupun ke bawah dalam bentuk tulisan. Serta 8 orang (26,67%) menjawab sangat memiliki kemampuan dan sisanya 3 orang (1,67%) menjawab berkomunikasi ke atas maupun ke bawah dalam bentuk tulisan. Dari hasil pengamatan bahwa karyawan yang memiliki kemampuan dalam bentuk tulisan ini biasanya didominasi oleh karyawan dalam bidang umum, sebab karyawan tersebut memiliki uraian tugas dalam bidang administrasi. Sedangkan responden yang menjawab kurang mampu tersebut menyatakan bahwa mereka kurang menguasai komunikasi dalam bentuk tulisan karena bukan mencakup dalam bidang tugas mereka.
Tabel 17
Distribusi Jawaban Responden Menegenai Sikap Kerja Dalam Kreativitas
No Jawaaban Score Frekuensi Persentase(%)
1 Sering sekali 5 14 23,33
2 Sering 4 33 55,00
3 Kadang-kadang 3 13 21,67
4 Tidak pernah 2 - -
5 Sangat tidak pernah 1 - -
Total 60 100,00
Sumber: Kuesioner Penelitian 2010
Berdasrakan tabel di atas, maka didapat kecendrungan responden menjawab sering memiliki kreativitas sebanyak 33 orang ( 55%), bahwa karyawan mampu memiliki ide, tindakan dalam konteks pekerjaan organisasi. karyawan dapat melaksanakan aspek-aspek kreativitas yang ada .Dan 14 (23,33%) orang menjawab sering sekali memiliki kreativitas bahwa karyawan mampu memiliki semua aspek kreativitas yang telah ditetapkan yaitu ide yang menyangkut konteks pekerjaan organisasi, pengambilan keputusan untuk waktu lampau, sekarang atau peluang di masa yang akan datang . Sikap kerja ini merupakan kategori kompetensi jabatan yang ditetapkan dalam kompetensi inti.sedangkan 13 (21,67%) orang menjawab kadang-kadang. Hal ini menunjukkan bahwa tidak semua aspek kreativitas dimiliki karyawan.
Kreativitas menjadi salah satu aspek dalam kompetensi sumber daya manusia dan kinerja karyawan. Kreativitas berpengaruh terhadap kompetensi sumber daya
manusia .Dengan adanya kreativitas akan membantu pekerjaan karyawan yang akan berpengaruh juga terhadap kinerja karyawan.
Tabel 18
Distribusi Jawaban Responden Mengenai Semangat Kerja Yang Tinggi
No Jawaaban Score Frekuensi Persentase(%)
1 Ya, saya sangat memiliki motivasi 5 19 31,67
2 Ya, saya memiliki motivasi 4 38 63,33
3 Kadang-kadang 3 3 5,00
4 Tidak memiliki motivasi 2 - -
5 Sangat tidak memiliki motivasi 1 - -
Total 60 100,00
Sumber: Kuesioner Penelitian 2010
Berdasarkan tabel di atas maka, dapat dilihat bahwa kecendrungan responden menjawab meiliki motivasi sebanyak 38 orang ( 63,33%), sebanyak 19 orang (31,67%) menjawab sangat memiliki motivasi yang tinggi dalam bekerja, sedangkan 3 orang ( 5%) menjawab kadang-kadang. Hal itu disebabkan adanya tambahan insentif apabila karyawan melakukan lembur. Sehingga karyawan menjadi lebih termotivasi untuk lebih giat lagi bekerja. Selain hal tersebut gaji yang diberikan perusahaan sesuai dengan pekerjaan yang mereka lakukan. Hal-hal tersebutlah yang dapat meningkatkan motivasi karyawan.
Tabel 19
Distribusi Jawaban Responden Mengenai Sikap Kerja Tentang Kemampuan Dalam Perencanaan/Penggorganisasian
No Jawaaban Score Frekuensi Persentase(%)
1 Ya, saya sangat memiliki kemampuan 5 10 16,67
2 Ya, saya memiliki kemampuan 4 47 78,33
3 Kurang memiliki kemampuan 3 3 5,00
4 Tidak memiliki kemampuan 2 - -
5 Sangat tidak memiliki kemampuan 1 - -
Total 60 100,00
Sumber: Kuesioner Penelitian 2010
Berdasarkan data tabel di atas, maka dapat kita lihat bahwa 47 orang (78,33%) menjawab sangat memiliki kemampuan tentang kemampuan dalam perencanaan/penggorganisasian 10 orang (16,67%) , sedangkan 3 orang ( 5%) menjawab tidak memiliki kemampuan dalam perencanaan. Dari data tersebut maka kemampuan karyawan dalam perencanaan/penggorganisasian sudah dapat dikatakan baik. Sementara yang menjawab kurang memiliki pengetahuan dapat diatasi dengan memberikan pendidikan dan pelatihan.
Varibel Y
Tabel 20
Distribusi Jawaban Responden Mengenai Kesetiaan Yang Menyangkut Bekerja Sesuai Instruksi
No Jawaaban Score Frekuensi Persentase(%)
1 Selalu mengikuti instruksi 5 44 73,33
2 Sering mengikuti instruksi 4 16 26,67
3 Kadang-kadang 3 - -
4 Jarang sekali 2 - -
5 Tidak pernah mengikuti instruksi 1 - -
Total 60 100,00
Sumber: Kuesioner penelitian 2010
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat dilihat bahwa sebanyak 44 orang (73,33%), 16 orang (26,67%) menjawab sering mengikuti instruksi menyangkut dalam pekerjaan. Hal ini disebabkan berdasarkan alasan responden saat ditanyakan pada saaat observasi menyatakan bahwa jika mereka bekerja tidak sesuai dengan instruksi yang ada maka pekerjaan akan tidak teratur dan berarti efektivitas dan efisiensi tidak dapat dicapai.
Tabel 21
Distribusi Jawaban Responden Mengenai Kesetiaan yang Menyanngkut Tugas-tugas yang Bukan Menjadi Tugasnya
No Jawaaban Score Frekuensi Persentase(%)
1 Selalu 5 12 20,00 2 Sering 4 16 26,67 3 Kadanng-kadang 3 25 41,65 4 Jarang sekali 2 3 5,00 5 Tidak pernah 1 4 6,66 Total 60 100,00
Sumber: Kuesioner Penelitian 2010
Beradasarkan tabel di atas, maka dapat dilihat bahwa 25 orang (41,65%) menjawab kadang-kadang mengerjakan yang bukan menjadi tugasnya. untuk. Sedangkan 16 orang (26,67%) menjawab sering, 12 orang ( 20%) menjawab selalu, 4 orang menjawab tidak pernah, dan 3 orang( 5%) menjawab jarang sekali.
Peneliti menanyakan kepada responden yang menjawab sering kadang-kadang, selalu mengapa mereka mau mengerjakan tugas rekan kerjanya. Jawaban hampir sama bahwa mereka mau melakukan hal tersebut untuk membantu rekan kerjanya, namun dengan membantu tugas rekan kerjanya bukan berarti mereka harus meninggalkan tugas masing-masing. Mereka akan mengerjakan tugas rekan sekerja jika tugas-tugas mereka telah diselesaikan. Dari jawaban responden tersebut dengan mengerjakan tugas rekan kerjanya bukan tidak loyal terhadap perusahaan hanya mereka ingin membantu rekan kerjanya.
Tabel 22
Distribusi Jawaban Responden Tentang Kesetiaan Yang Menyangkut Mengutamakan Kepentingan Instansi Daripada Pribadi
No Jawaaban Score Frekuensi Persentase(%)
1 Selalu 5 29 48,33
2 Sering 4 31 51,66
3 Kadang-kadang 3 - -
4 Jarang sekali 2 - -
5 Sangat tidak pernah 1 - -
Total 60 100,00
Sumber: Kuesiner Penelitian 2010
Beradasarkan tabel di atas, maka dapat dilihat bahwa 31 orang (51,66%) menjawab selalu mengutamakan kepentingan instansinya daripada kepentingan pribadi. dan sisanya 29 orang (48,33 %) menjawab sering. Karyawan pada PT. Perkebunan Nusantara III memiliki kesetiaan yang tinggi terhadap perusahaan yang berpengaruh pada kinerja karyawan. Hal itu dapat dilihat dari hasil jawaban 60 responden di atas.
Tabel 23
Distribusi Jawaban Responden Tentang Kesetiaan Yang Dapat Dilihat Dari Prilaku Yang Ditunjukan Sehari-hari
No Jawaaban Score Frekuensi Persentase(%)
1 Selalu 5 38 63,33 2 Sering 4 22 36,67 3 Kadang-kadang 3 - - 4 Jarang sekali 2 - - 5 Tidak pernah 1 - - Total 60 100,00
Sumber: Kuesioner Penelitian 2010
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat dilihat kecendrungan responden menjawab selalu sebanyak 38 orang (63,33%), selebihnya menjawab sering sebanyak 22 orang (36,67%). Berdasarkan jawaban responden tersebut bahwa kesetiaan seorang karyawan dapat dilihat dari prilaku bekerja yang ditunjukkan sehari-hari. Keseharian karyawan merupakan kepribadian aslinya. Kompetensi karyawan tidak hanya dituntut dari pengetahuan dan keterampilannnya saja , tetapi prilaku karyawan sehari-hari juga menjadi bahan pertimbangan bagi pimpinan sebagai bahan penilaian karya bagi karyawan.
Tabel 24
Distribusi Jawaban Responden Tentang Prestasi Kerja Yang Baik Dapat Meningkatkan Prestasi Kerja
No Jawaaban Score Frekuensi Persentase(%)
1 Sangat membantu 5 51 85,00 2 Membantu 4 8 13,33 3 Cukup membantu 3 1 1,67 4 Kurang membantu 2 - - 5 Tidak membantu 1 - - Total 60 100,00
Sumber: Kuesioner Penelitian 2010
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat dilihat kecendrungan responden sebanyak 51 orang (85%) menjawab sangat membantu meningkatkan prestasi kerja. Hal ini menunjukkan bahwa prestasi kerja yang baik akan menghasilkan kinerja yang baik. 8 orang (13,33%) menjawab membantu meningkatkan prestasi kerja, dan 1 orang (1,67%) menjawab cukup membantu. Berdasarkan jawaban responden tersebut bahwa prestasi kerja yang baik karyawan dapat meningkatkan kinerja karyawan.
Tabel 25
Distribusi Jawaban Responden Tentang Prestasi Kerja Mengenai Keberhasilan Dalam Melaksanakan Tugasnya
No Jawaaban Score Frekuensi Persentase(%)
1 Selalu 5 28 46,67 2 Sering 4 32 53,33 3 Jarang 3 - - 4 Jarang sekali 2 - - 5 Tidak pernah 1 - - Total 60 100,00
Sumber: Kuessioner Penelitian 2010
Berdasarkan tabel di atas, maka kecendrungan responden sebanyak 32 orang (53,33%) menjawab sering berhasil dalam mengerjakan tugasnya. Selebihnya 28 orang (46,67%) selalu berhasil dalam melaksankan tugasnya. Dari data tersebut karyawan di PT. Perkebunan Nusantara III mengerjakan tugasnya dengan baik.
Tabel 26
Distribusi Jawaban Responden Tentang Kedisiplinan Dalam Menyelesaikan Pekerjaan Tepat Waktu Sesuai Yang Ditargetkan
No Jawaaban Score Frekuensi Persentase(%)
1 Selalu 5 41 68,33 2 Sering 4 19 31,67 3 Jarang 3 - - 4 Jarang sekali 2 - - 5 Tidak pernah 1 - - Total 60 100,00
Sumber: Kuesioner Penelitian 2010
Berdasarkan tabel di atas, maka mayoritas responden yang menjawab selalu menyelesaikan tugasnya sesuai dengan target sebanyak 41 orang (68,33%). Dan 19 orang (31,67%) menjawab sering. Dengan demikian, maka dapat dikatakan bahwa karyawan di PT. Perkebunan Nusantara III Deliserdang-2 Sei karang Galang telah mengerjakan tugasnya sesuai tepat waktu.
Tabel 27
Distribusi Jawaban Responden Tentang Kedisiplinan Menyangkut Masuk Kerja Tepat Waktu
No Jawaaban Score Frekuensi Persentase(%)
1 Selalu 5 30 50,00 2 Sering 4 29 48,33 3 Kadang-kadang 3 1 1,67 4 Jarang sekali 2 - - 5 Tidak pernah 1 - - Total 60 100,00
Sumber: Kuesioner Penelitian 2010
Berdasarkan tabel di atas, dapat dilihat bahwa 30 orang (50%) responden menjawab selalu tepat waktu masuk kerja dan 29 orang (48,33%) menjawab sering, dan hanya 1 orang menjawab kadang-kadang. Dari data tersebut bahwa responden sudah memiliki kedisiplinan yang tinggi dalam hal masuk kerja sesuai dengan tepat waktu. Berdasarkan observasi penulis pun dapat menunjang data ini, karena selama berada di lapangan peneluis melihat pukul 07.00 WIB sirene dibunyikan ke arah sekitaran perkebunan maka karyawan sudah pada hadir menuju kantor.
Tabel 28
Distribusi Jawaban Responden Tentang Kreativitas Menyangkut Ide, Gagasan, atau Inisiatif
No Jawaaban Score Frekuensi Persentase(%)
1 Selalu 5 14 23,33 2 Sering 4 33 55,00 3 Jarang 3 12 20,00 4 Jarang sekali 2 - - 5 Tidak pernah 1 1 1,67 Total 60 100,00
Sumber: Kuesioner Penelitian 2010
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat dilihat sebanyak 14 orang (23,33%) menjawab selalu memiliki kreativitas, dan 33 orang (55%) menjawab sering memiliki kreativitas, dan 12 orang (20%) menjawab jarang, serta 1 orang (1,67%) menjawab tidak pernah. Hal ini disebabkan tidak semua orang memiliki ide, gagasan, dan inisiatif yang tepat bagi perusahaan. Berdasarkan jawaban dari responden yang menjawab jarang memberikan alasan bahwa mereka memang kurang kreatif dalam membuat ide-ide, sebagian lagi menjawab terkadang ide-ide yang diberikan tidak sesuai dengan apa yang diinginkan pimpinan. Sehingga pada waktu-berikutnya mereka jadi enggan untuk memberikan ide.
Tabel 29
Distribusi Jawaban Responden Tentang Kreativitas DalamPerencanaan Kerja Terlebih Dahulu dan Matang
No Jawaaban Score Frekuensi Persentase(%)
1 Selalu 5 21 35,00 2 Sering 4 35 58,33 3 Jarang 3 4 6,67 4 Jarang sekali 2 - - 5 Tidak pernah 1 - - Total 60 100,00
Sumber: Kuesioner Penelitian 2010
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat dilihat sebanyak 35 orang (58,33%) menjawab sering membuat perencanaan yang lebih matang. Hal ini disebabkan responden memiliki pengetahuan penggorganisasian yang baik sehingga membuat perencanaan terlebih dahulu sebelum menjalankan pekerjaanya. Dan 4 orang (6,67%) menjawab jarang membuat perencanaan terlebih dahulu. Hal ini disebabkan kurangnya pengetahuan mereka dalam pembuatan perencanaan kerja yang baik.
Tabel 30
Distribusi Jawaban Responden Tentang Kreativitas Memiliki Ide-ide Dalam Menyelesaikan Permasalahan
No Jawaaban Score Frekuensi Persentase(%)
1 Selalu 5 20 33,33 2 Sering 4 30 50,00 3 Jarang 3 10 16,67 4 Jarang sekali 2 - - 5 Tidak pernah 1 - - Total 60 100,00
Sumber: Kuesioner Penelitian 2010
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat dilihat sebanyak 20 orang ( 33%) menjawab selalu memiliki kreativitas dalam menyelesaikan permasalahan, 30 orang ( 50%) menjawab sering, dan 10 orang (16,67%) menjawab jarang. Hal ini disebabkan tidak semua orang memiliki kreativitas dalam menyelesaikan permasalahan yang ada. Sebab kreativitas tidak bisa dipaksakan kepada setiap karyawan. Hanya orang-orang yang memiliki ide-ide cemerlang yang mampu menciptakan kreativitas.
Tabel 31
Distribusi Jawaban Responden Tentang Kreativitas Dalam Membantu Mengatasi Permasalahan
No Jawaaban Score Frekuensi Persentase(%)
1 Selalu 5 15 25,00 2 Sering 4 31 51,67 3 Jarang 3 14 23,33 4 Jarang sekali 2 - - 5 Tidak pernah 1 - - Total 60 100,00
Sumber: Kuesioner Penelitian 2010
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat dilihat sebanyak 31 orang (51,67%) menjawab sering 15 orang (25%) menjawab selalu, dan 14 orang ( 23,33%) jarang memiliki kreativitas dalam membantu mengatasi permaslahan . Berdasarkan alasan dari responden bahwa masalah satu orang yang menyangkut kepentingan perusahaaan merupakan masalah bersama jadi setiap karyawan merasa bertanggung jawab untuk menyelesaikan masalah tersebut. Dengan adanya masalah tersebut maka setiap karyawan berusaha untuk mencari ide-ide yang mampu mengatasi permasalahan tersebut.
Tabel 32
Distribusi Jawaban Responden Tentang Kerjasama Dalam Menyelesaikan Pekerjaan Selalu Dibantu Oleh Rekan Sekerja
No Jawaaban Score Frekuensi Persentase(%)
1 Selalu 5 23 38,33 2 Sering 4 22 36,67 3 Jarang 3 14 23,33 4 Jarang sekali 2 1 1,67 5 Tidak pernah 1 - - Total 60 100,00
Sumber: Kuesioner Penelitian 2010
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat dilihat bahwa 23 orang (38,33%) menjawab selalu menyelesaikan tugasnya dibantu rekan sekerja ,22 orang (36,67%) menjawab sering, 14 orang (23,33%) menjawab jarang, dan hanya 1(1,67%) orang menjawab jarang sekali.Dari data tersebut bahwa adanya kerjasama yang baik antar karyawan di PT. Perkebunan Nusantara III sudah dapat dikatakan berhasil . Hal itu disebabkan dibinanya hubungan yang baik antar karyawan.
Tabel 33
Disrtibusi Jawaban Responden Tentang Kerjasama Dengan Rekan Sekerja Dalam Menyelesaikan Pekerjaan Dapat Membantu Pekerjaan
No Jawaaban Score Frekuensi Persentase(%)
1 Sangat bisa membantu 5 30 50,00
2 Bisa membantu 4 27 45,00
3 Cukup membantu 3 3 5,00
4 Kurang bisa membantu 2 - -
5 Sangat tidak bisa membantu 1 - -
Total 60 100,00
Sumber: Kuesioner penelitian 2010
Berdasarkan tabel di atas, dapat dilihat bahwa sebanyak 30 orang responden