• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tanggal: Tanggal: Periode: 31/12/2012

Dalam dokumen MODUL 1-9 KELOMPOK 9 ^_^ (Halaman 186-200)

No Prosedur Audit

1.

Siapkan skedul utama sehubungan dengan audit aset tetap.

2.

3.

4.

Periksa transaksi mutasi pnambahan dan pengurangan, apakah telah mendapatkan persetujuan dari pejabat yang berwenang misalnya:

Mutasi Penambahan ● ● Mutasi Pengurangan

5.

6.

7.

8. Bila perusahaan melakukan revaluasi terhadap nilai aset tetap: ● ● ● ● ● ●

Minta "daftar aset tetap" (list of fixed assets) yang mencakup tanggal perolehan, nilai perolehan, unit, akumulasi penyusutan, beserta nilai bukunya. Cocokkan dengan saldo akun kontrolnya.

Pelajari kebijakan akuntansi mengenai kapitalisasi nilai perolehan aset tetap dan perhitungan penyusutan, apakah diterapkan secara konsisten dengan periode sebelumnya. Bila terjadi perubahan metode kebijakan dan tarif penyusutan, pelajari efek kumulatifnya dan apakah nilai metode baru tersebut wajar.

Untuk pengurangan (penjualan atau penghapusan) perhatikan apakah akun akumulasi penyusutannya telah didebit sebagaimana seharusnya serta tata cara perhitungan dan pembukuan telah dilakukan dengan tepat. Perhatikan persetujuan dari pejabat yang berwenang dan kewajaran harga jualnya.

Apabila ada "construction in progress", telaah biaya yang dibebankan. Apabila pembangunan aset ini disubkontrakkan ke pihak lain, perhatikan apakah pencatatannya sudah sesuai dengan persentasi penyelesaiannya dengan melihat perjanjian kontrak dan berita acara penyelesaiannya kaitkan dengan kewajiban yang timbul pada periode yang sama.

Apabila ada aset tetap yang diperoleh melalui sewa guna usaha (leasing), bandingkan daftar aset dengan perjanjian sewa guna usaha tersebut, telaah apakah pencatatan sudah sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) Nomor 30; bandingkan dengan kewajiban dalam sewa guna usaha yang timbul.

Apabila ada aset tetap yang diperoleh dari penukaran dengan modal saham perusahaan, teliti kewajaran nilai tukarnya dengan membandingkan dengan harga pasar serta apakah pembukuannya sudah sesuai dengan Prinsip Akuntansi yang berlaku umum.

9.

10.

11.

12. Pertimbangkan apakah pengungkapan diperlukan untuk: ● ● ● ● ● ● ● ● ● 13. Tujuan perpajakan: ● ● ● 14. Klien

PT PETA

Skedul:

Siklus Perolehan dan Pembayaran Aset Tetap

No Prosedur Audit

1. Minta semua daftar utang sewa guna usaha (leasing) 2.

3.

4. Periksa bahwa penerimaan pinjaman telah dibukukan sebagaimana seharusnya.

Lakukan "reasonableness test" atas perhitungan penyusutan yang telah dilakukan perusahaan, dengan melakukan secara pergolongan daripada aset tetap tersebut. Lakukan rekonsiliasi antara penambahan akun akumulasi penyusutan dengan beben penyusutan. Apabila beban penyusutan dibebankan pada beban produksi dan persediaan, lakukan perhitungan atas kewajaran metode alokasinya; bandingkan dengan tahun sebelumnya.

Apabila beban penyusutan aset tetap yang dibebankan pada beban produksi dibawah kapasitas normal perusahaan, beban tersebut tidak boleh dibebankan sepenuhnya ke dalam beban produksi, lakukan perhitungan atas kasus seperti ini.

Lakukan inventarisasi aset tetap, terutama untuk penambahan selama tahun berjalan. Observasi fisik ini sebaiknya dilakukkan pada saat perusahaan dalam keadaan tersibuk dimana hal tersebut dimaksudkan untuk memastikan bahwa tidak ada aset tetap perusahaan yang menganggur (idle capacity). Perhatikan juga aset tetap yang rusak, atau yang tidak digunakan lagi untuk dikeluarkan dari daftar dan penyusutan dihentikan.

Catat hal-halyang perlu diungkapkan dalam surat pernyataan klien (client representation letter), surat manajemen (management letter), serta hal-hal yang perlu diperhatikan para partner.

Lakukan konfirmasi atas kewajiban tersebut mengenai saldo per tanggal neraca untuk mengetahui: tingkat bunga, bunga yang terutang jaminan, skedul pembayaran dan syarat-syarat lain.

Minta copy surat perjanjian sewa guna usaha untuk permanent file. Perhatikan apakah perjanjian tersebut merupakan metode kapital (

5. Vouching setiap pembayaran pokok pinjaman dan bunga yang telah dilakukan.

6. Hitung jumlah yang harus dilunaskan dalam waktu satu tahun sejak tanggal neraca untuk disajikan sebagai kewajiban jangka pendek dalam neraca.

Klien

PT PETA

Skedul:

Prosedur Audit

Siapkan skedul utama sehubungan dengan audit aset tetap.

Periksa transaksi mutasi pnambahan dan pengurangan, apakah telah mendapatkan persetujuan dari pejabat yang berwenang misalnya:

Mutasi Penambahan

Mutasi Pengurangan

Bila perusahaan melakukan revaluasi terhadap nilai aset tetap: Minta daftar penilaiannya

Teliti dasar penilaiannya, apakah sesuai dengan peraturan yang ditetapkan, yaitu PSAK Nomor 16. Mendapat keyakinan bahwa penilaian adalah cukup objektif.

Pelajari dasar penilaian, prosedur, dasar perhitungan akumulasi penyusutan dan perlakuan atas aset tetap yang usang.

Cek apakah jurnal penyesuaian sehubungan dengan penilaian kembali tersebut tela dicatat dengan tepat.

Minta "daftar aset tetap" (list of fixed assets) yang mencakup tanggal perolehan, nilai perolehan, unit, akumulasi penyusutan, beserta nilai bukunya. Cocokkan dengan saldo akun kontrolnya.

Pelajari kebijakan akuntansi mengenai kapitalisasi nilai perolehan aset tetap dan perhitungan penyusutan, apakah diterapkan secara konsisten dengan periode sebelumnya. Bila terjadi perubahan metode kebijakan dan tarif penyusutan, pelajari efek kumulatifnya dan apakah nilai metode baru tersebut wajar.

Penambahan yang nilainya material, perhatikan bukti pendukung dan pemilikannya (misalnya permintaan pembelian, pesanan pembelian dan persetujuannya, sertifikat tanah, akta jual beli, kewajaran harga beli terutama dari perusahaan afiliasi/hubungan istimewa, faktur pembelian, surat kontrak serta bukti pembayarannya; dan bila dibangun sendiri ke bukti-bukti pengeluaran sehubungan dengan biaya pembangunannya)

Bila surat bukti dipegang oleh kreditor sebagai jaminan, lakukan konfirmasi mengenai "Title of Ownership" atau lihat daftar serah terima dokumen dari pihak kreditor.

Untuk pengurangan (penjualan atau penghapusan) perhatikan apakah akun akumulasi penyusutannya telah didebit sebagaimana seharusnya serta tata cara perhitungan dan pembukuan telah dilakukan dengan tepat. Perhatikan persetujuan dari pejabat yang berwenang dan kewajaran harga jualnya.

Apabila ada "construction in progress", telaah biaya yang dibebankan. Apabila pembangunan aset ini disubkontrakkan ke pihak lain, perhatikan apakah pencatatannya sudah sesuai dengan persentasi penyelesaiannya dengan melihat perjanjian kontrak dan berita acara penyelesaiannya kaitkan dengan kewajiban yang timbul pada periode yang sama.

Apabila ada aset tetap yang diperoleh melalui sewa guna usaha (leasing), bandingkan daftar aset dengan perjanjian sewa guna usaha tersebut, telaah apakah pencatatan sudah sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) Nomor 30; bandingkan dengan kewajiban dalam sewa guna usaha yang timbul.

Apabila ada aset tetap yang diperoleh dari penukaran dengan modal saham perusahaan, teliti kewajaran nilai tukarnya dengan membandingkan dengan harga pasar serta apakah pembukuannya sudah sesuai dengan Prinsip Akuntansi yang berlaku umum.

Minta surat ketetapan dari kantor pelayanan pajak yang bersangkutan; apabila jumlah yang diajukan berbeda dengan jumlah yang disetujui lakukan perhitungan atas efek kumulatif dari tahun diajukannya sampai dengan tahun disetujuinya nilai tersebut.

Pertimbangkan apakah pengungkapan diperlukan untuk: Aset tetap yang direvaluasi.

Aset tetap yang dijadikan pinjaman kepada kreditor.

Bunga yang dikapitalisasi sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum. Aset tetap dalam sewa guna usaha.

Aset tetap yang masih dalam tahap penyelesaian.

Aset tetap yang belum atau tidak digunakan lagi dalam usaha. Perubahan kebijakan akuntansi atas aset tetap dari tahun sebelumnya.

Aset tetap yang masih dalam tahap penyelesaian proses hukum dan belum jelas keputusan pengadilannya. Pengurangan aset tetap yang bersifat luar biasa (misalnya kebakaran, gempa bumi, dan lain-lain).

Tujuan perpajakan:

Minta daftar perhitungan penyusutan fiskal untuk tahun yang bersangkutan.

Cocokkan saldo-saldo awal untuk setiap golongan fiskal dengan SPT tahun lalu, dan jika perlu dengan perhitungan tahun lalu.

Klien

PT PETA

Skedul:

Siklus Perolehan dan Pembayaran Aset Tetap

Prosedur Audit

Minta semua daftar utang sewa guna usaha (leasing)

Periksa bahwa penerimaan pinjaman telah dibukukan sebagaimana seharusnya.

Lakukan "reasonableness test" atas perhitungan penyusutan yang telah dilakukan perusahaan, dengan melakukan secara pergolongan daripada aset tetap tersebut. Lakukan rekonsiliasi antara penambahan akun akumulasi penyusutan dengan beben penyusutan. Apabila beban penyusutan dibebankan pada beban produksi dan persediaan, lakukan perhitungan atas kewajaran metode alokasinya; bandingkan dengan tahun sebelumnya.

Apabila beban penyusutan aset tetap yang dibebankan pada beban produksi dibawah kapasitas normal perusahaan, beban tersebut tidak boleh dibebankan sepenuhnya ke dalam beban produksi, lakukan perhitungan atas kasus seperti ini.

Lakukan inventarisasi aset tetap, terutama untuk penambahan selama tahun berjalan. Observasi fisik ini sebaiknya dilakukkan pada saat perusahaan dalam keadaan tersibuk dimana hal tersebut dimaksudkan untuk memastikan bahwa tidak ada aset tetap perusahaan yang menganggur (idle capacity). Perhatikan juga aset tetap yang rusak, atau yang tidak digunakan lagi untuk dikeluarkan dari daftar dan penyusutan dihentikan.

Periksa klasifikasi penambahan menurut golongan fiskal, serta kalkulasi perhitungan penyusutannya. Yakinkan bahwa aset tetap yang tidak diperbolehkan menurut fiskal telah dikeluarkan dari daftar aset tetap tersebut.

Catat hal-halyang perlu diungkapkan dalam surat pernyataan klien (client representation letter), surat manajemen (management letter), serta hal-hal yang perlu diperhatikan para partner.

Lakukan konfirmasi atas kewajiban tersebut mengenai saldo per tanggal neraca untuk mengetahui: tingkat bunga, bunga yang terutang jaminan, skedul pembayaran dan syarat-syarat lain.

Minta copy surat perjanjian sewa guna usaha untuk permanent file. Perhatikan apakah perjanjian tersebut merupakan metode kapital (

Vouching setiap pembayaran pokok pinjaman dan bunga yang telah dilakukan.

Hitung jumlah yang harus dilunaskan dalam waktu satu tahun sejak tanggal neraca untuk disajikan sebagai kewajiban jangka pendek dalam neraca.

PT PETA

Skedul:

Prosedur Audit Dikerjakan Oleh

Indeks Paraf

Siapkan skedul utama sehubungan dengan audit aset tetap. J √

J Periksa transaksi mutasi pnambahan dan pengurangan, apakah telah mendapatkan persetujuan dari pejabat yang berwenang misalnya: JJ

Mutasi Penambahan-Mutasi Pengurangan -J

-Bila perusahaan melakukan revaluasi terhadap nilai aset tetap:

-Minta daftar penilaiannya

Teliti dasar penilaiannya, apakah sesuai dengan peraturan yang ditetapkan, yaitu PSAK Nomor 16. Mendapat keyakinan bahwa penilaian adalah cukup objektif.

Pelajari dasar penilaian, prosedur, dasar perhitungan akumulasi penyusutan dan perlakuan atas aset tetap yang usang.

Cek apakah jurnal penyesuaian sehubungan dengan penilaian kembali tersebut tela dicatat dengan tepat.

) yang mencakup tanggal perolehan, nilai perolehan, unit, akumulasi penyusutan, beserta nilai bukunya. Pelajari kebijakan akuntansi mengenai kapitalisasi nilai perolehan aset tetap dan perhitungan penyusutan, apakah diterapkan secara konsisten dengan periode sebelumnya. Bila terjadi perubahan metode kebijakan dan tarif penyusutan, pelajari efek kumulatifnya dan apakah nilai metode baru tersebut

Penambahan yang nilainya material, perhatikan bukti pendukung dan pemilikannya (misalnya permintaan pembelian, pesanan pembelian dan persetujuannya, sertifikat tanah, akta jual beli, kewajaran harga beli terutama dari perusahaan afiliasi/hubungan istimewa, faktur pembelian, surat kontrak serta bukti pembayarannya; dan bila dibangun sendiri ke bukti-bukti pengeluaran sehubungan dengan biaya pembangunannya)

Title of Ownership" atau lihat daftar serah terima dokumen

Untuk pengurangan (penjualan atau penghapusan) perhatikan apakah akun akumulasi penyusutannya telah didebit sebagaimana seharusnya serta tata cara perhitungan dan pembukuan telah dilakukan dengan tepat. Perhatikan persetujuan dari pejabat yang berwenang dan kewajaran harga jualnya.

", telaah biaya yang dibebankan. Apabila pembangunan aset ini disubkontrakkan ke pihak lain, perhatikan apakah pencatatannya sudah sesuai dengan persentasi penyelesaiannya dengan melihat perjanjian kontrak dan berita acara penyelesaiannya kaitkan dengan

), bandingkan daftar aset dengan perjanjian sewa guna usaha tersebut, telaah apakah pencatatan sudah sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) Nomor 30; bandingkan dengan kewajiban dalam sewa guna

Apabila ada aset tetap yang diperoleh dari penukaran dengan modal saham perusahaan, teliti kewajaran nilai tukarnya dengan membandingkan dengan harga pasar serta apakah pembukuannya sudah sesuai dengan Prinsip Akuntansi yang berlaku umum.

Minta surat ketetapan dari kantor pelayanan pajak yang bersangkutan; apabila jumlah yang diajukan berbeda dengan jumlah yang disetujui lakukan perhitungan atas efek kumulatif dari tahun diajukannya sampai dengan tahun disetujuinya nilai tersebut.

J

J

J

J Aset tetap yang direvaluasi.

Aset tetap yang dijadikan pinjaman kepada kreditor.

Bunga yang dikapitalisasi sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum. Aset tetap dalam sewa guna usaha.

Aset tetap yang masih dalam tahap penyelesaian.

Aset tetap yang belum atau tidak digunakan lagi dalam usaha. Perubahan kebijakan akuntansi atas aset tetap dari tahun sebelumnya.

Aset tetap yang masih dalam tahap penyelesaian proses hukum dan belum jelas keputusan pengadilannya. Pengurangan aset tetap yang bersifat luar biasa (misalnya kebakaran, gempa bumi, dan lain-lain).

Minta daftar perhitungan penyusutan fiskal untuk tahun yang bersangkutan. √ Cocokkan saldo-saldo awal untuk setiap golongan fiskal dengan SPT tahun lalu, dan jika perlu dengan perhitungan tahun lalu. √

J

Dibuat oleh: Diperiksa oleh: Indeks

-Tanggal: Tanggal: Periode:

12/31/2012

Prosedur Audit Dikerjakan Oleh

Indeks Paraf

Minta semua daftar utang sewa guna usaha (leasing) √ N1

√ Periksa bahwa penerimaan pinjaman telah dibukukan sebagaimana seharusnya. M3&N1

" atas perhitungan penyusutan yang telah dilakukan perusahaan, dengan melakukan secara pergolongan daripada aset tetap tersebut. Lakukan rekonsiliasi antara penambahan akun akumulasi penyusutan dengan beben penyusutan. Apabila beban penyusutan dibebankan pada beban produksi dan persediaan, lakukan perhitungan atas kewajaran metode alokasinya; bandingkan dengan tahun sebelumnya.

Apabila beban penyusutan aset tetap yang dibebankan pada beban produksi dibawah kapasitas normal perusahaan, beban tersebut tidak boleh

Lakukan inventarisasi aset tetap, terutama untuk penambahan selama tahun berjalan. Observasi fisik ini sebaiknya dilakukkan pada saat perusahaan dalam keadaan tersibuk dimana hal tersebut dimaksudkan untuk memastikan bahwa tidak ada aset tetap perusahaan yang menganggur (idle capacity). Perhatikan juga aset tetap yang rusak, atau yang tidak digunakan lagi untuk dikeluarkan dari daftar dan penyusutan dihentikan.

Periksa klasifikasi penambahan menurut golongan fiskal, serta kalkulasi perhitungan penyusutannya. Yakinkan bahwa aset tetap yang tidak

), surat manajemen (management letter), serta hal-hal

Lakukan konfirmasi atas kewajiban tersebut mengenai saldo per tanggal neraca untuk mengetahui: tingkat bunga, bunga yang terutang jaminan, skedul Minta copy surat perjanjian sewa guna usaha untuk permanent file. Perhatikan apakah perjanjian tersebut merupakan metode kapital (capital lease

Vouching setiap pembayaran pokok pinjaman dan bunga yang telah dilakukan. √ Hitung jumlah yang harus dilunaskan dalam waktu satu tahun sejak tanggal neraca untuk disajikan sebagai kewajiban jangka pendek dalam neraca. M3

Dibuat oleh: Diperiksa oleh: Indeks

-Tanggal: Tanggal: Periode:

Keterangan Harga Perolehan

Tanah 775,000,000 Bangunan dan Prasarana 650,000,000 Peralatan Kantor 38,500,000

Kendaraan Bermotor 288,500,000 Aset Tetap SGU - 1,752,000,000

Akumulasi depresiasi ^

Bangunan dan prasarana 90,833,300 Peralatan kantor 12,575,400 Kendaraan bermotor 163,516,600 Aset tetap SGU - 266,925,300

Nilai buku

Tanah 775,000,000 Bangunan dan prasarana 559,166,700 Peralatan kantor 25,924,600 Kendaraan bermotor 124,983,400 Aset tetap SGU -

1,485,074,700 ^ Klien PT PETA Skedul: Aset tetap 98,200,000 30,545,900 67,654,100 Ref. KK 31/12/2012 Per Klien

PARE Dr Cr (22) (23) 11,000,000 (24) 12,500,000 (19) 74,700,000 98,200,000 ^ ^ (25) 9,375,000 (25) 2,715,396 (25) 30,545,900 (25) 4,150,000 30,545,900 16,240,396 ^ ^ - - - 9,375,000 11,000,000 2,715,396 43,045,900 - 74,700,000 4,150,000 128,745,900 16,240,396 ^ ^ Dibuat oleh: PT PETA Tanggal: - 1,850,200,000 16,240,396 281,230,805 (16,240,396) 1,568,969,195

Catatan Pemeriksaan: 1 Kebijakan Akuntansi

Aset tetap dicatat berdasarkan harga perolehan. Penyusutan aset tetap menggunakan 775,000,000 775,000,000 metode garis lurus dan tanpa nilai sisa, dengan taksiran umur ekonomi sebagai berikut : 650,000,000 650,000,000 Bangunan

49,500,000 19,500,000 Kendaraan Peralatan 301,000,000 288,500,000

74,700,000 - 2 Setelah dilakukan pemeriksaan aset tetap,terdapat koreksi sebagai berikut : 1,850,200,000 1,733,000,000 Peralatan Kantor ^ ^ 81,458,300 67,708,300 (reklasifikasi) 9,860,004 10,275,000 194,062,500 104,016,600 Peralatan Kantor (4,150,000) -

281,230,805 181,999,900 (Koreksi untuk mencatat pembeliaan mesin fotocopy yang belum dicatat) ^

775,000,000 775,000,000 Aset Tetap SGU 549,791,700 582,291,700

34,209,204 9,225,000

168,029,300 184,483,400 (koreksi untuk mencatat pembelian truk secara leasing) 70,550,000 - 1,559,969,195

1,597,580,205 1,551,000,100 841,086 Kendaraan Bermotor

^ ^

Diperiksa oleh: Indeks (reklasifikasi)

J

Tanggal: Periode: Akumulasi Penyusutan Kendaraan Bermotor 31/12/2012

(koreksi untuk mencatat koreksi untuk mencatat beban penyusutan yang dicatat terlalu besar)

Kesimpulan Pemeriksaan :

Menurut pendapat kami, saldo aktiva tetap telah disajikan secara wajar dan sesuai dengan SAK yang berlaku umum

Per Audit

Dalam dokumen MODUL 1-9 KELOMPOK 9 ^_^ (Halaman 186-200)

Dokumen terkait