• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SDN 006 Randelangi yang beralamat di Randelangi Desa Minanga, Kecamatan Nosu, Kabupaten Mamasa Provinsi Sulawesi Barat Pada awal tahun ajaran 2017/2018.

a. Kondisi Fisik

Bangunan SDN 006 Randelangi terdiri atas 2 gedung. Gedung pertama terdiri atas 4 ruangan, 1 ruang kantor yang difungsikan sebagai ruang guru, ruang kepala sekolah dan sebagai perpustakaan serta 3 ruang kelas sedang gedung dua terdiri atas 3 ruang kelas.

b. Kondisi Nonfisik 1) Guru

Di SDN 006 Randelangi awal tahun ajaran 2018/2019, terdapat 9 guru, dengan perincian sebagai: Kepala Sekolah 1 orang, guru kelas 6 orang dan guru agama 1 orang.

2) Siswa

Di SDN 006 Randelangi pada awal tahun ajaran 2018/2019 jumlah siswa 54 orang dengan perincian sebagai beikut: kelas 1 terdiri atas 15 siswa, kelas 2 terdiri atas 6 siswa, kelas 3 terdiri atas 8 siswa,

39

kelas 4 terdiri atas 9 siswa, kelas 5 terdiri atas 6 siswa, dan kelas 6 terdiri atas 10 siswa.

Jumlah siswa dikelas V yang menjadi sampel dalam penelitian ini yaitu 6 orang siswa yang terdiri atas 4 orang perempuan dan 2 orang laki-laki.

2. Data Hasil Penelitian a. Kegiatan Observasi

Kegiatan observasi yang dimaksud adalah observasi tentang lingkungan sekolah. Observasi dilaksanakan pada tanggal 17 juli 2017.

Observasi yang dimaksud yaitu pengamatan tentang lingkungan sekolah, serta konsultasi dengan wali kelas V tentang RPP yang akan digunakan didalam kelas V yaitu materi tentang pernapasan manusia.

b. Hasil Pengukuran Motivasi Belajar IPA

Hasil pengukuran motivasi belajar IPA yang dimaksud adalah nilai angket motivasi belajar IPA yang terdiri atas Pre-test (angket sebelum diterapkan metode eksperimen dalam pembelajaran) dan Pos-test (angket motivasi belajar IPA setelah diterapkan metode ekperimen dalam pembelajaran). Kegiatan pre-test tentang motivasi belajar IPA, dilaksanakan pada tanggal 18 Juli 2017. Adapun skor perolehan pre-test angket motivasi belajar IPA, dapat dilihat dalam Tabel 4.1.

40 TABEL 4.1

Skor Perolehan pre-test Angket Motivasi Belajar IPA SDN 006 Randelangi

Butir pernya

taan

Responden Skor

perolehan per indikator

Skor max

pers entas

e Okt

o Ju mi

Juli Mikha Nova Vira

1 3 3 3 3 3 3

48 72 66,6

6%

2 3 3 3 3 2 3

3 2 2 3 1 2 3

4 2 2 2 3 2 2

42 72 58,3

3%

5 2 3 2 3 2 3

6 2 4 2 3 3 2

7 3 3 1 3 4 3 33 48 68,7

8 2 2 4 2 1 3 5%

9 2 3 3 2 3 3 28 48 58,3

10 2 2 2 2 2 2 3%

11 3 3 3 3 3 4 54 72 75%

12 3 3 2 4 3 4

13 2 2 3 3 3 3

14 3 3 3 3 2 3 37 48 77,0

15 4 4 3 3 3 3 8%

16 2 2 3 2 2 2 26 48 54,1

17 2 2 2 2 2 3 6%

18 3 4 3 3 3 3 57 72 72,2

19 3 3 3 4 3 3 2%

20 3 4 3 3 3 3

Skor perole han

51 57 53 55 51 58 - - -

Skor max

80 80 80 80 80 80 - - -

Nilai=

skor perole han/sk or max

x 100 63,

75 71,

25

66,25 68,75 63,75 70,2 5

- - -

Berdasarkan perolehan skor pre-test angket motivasi belajar IPA maka dapat diketahui nilai motivasi belajar IPA sebelum diterapkan metode eksperimen dalam pembelajaran IPA siswa kelas V SDN 006 Randelangi pada tabel 4.2.

41 Tabel 4.2

Nilai Pre-test Motivasi Belajar IPA SDN 006 Randelangi

No Nama Nilai

1 Oktovianus Baton 63,25

2 Jumiati Siska 71,25

3 Julia Sogen 66,25

4 Mikhael Manglo 68,75

5 Nova Liana Issan 63,75

6 Vira Margareta Muse 70,25

Berdasarkan nilai motivasi belajar IPA pada tabel 4.2 maka dapat diketahui distribusi nilai motivasi belajar IPA sebelum diterapkan metode eksperimen dalam pemebelajaran IPA pada tabel 4.3.

Tabel 4.3

Distribusi Pre-test Motivasi Belajar IPA Siswa Kelas V SDN 006 Randelangi

No Kategori Nilai Frekuensi

1 Baik sekali 80-100 0

2 Baik 66-79 4

3 Cukup 56-65 2

4 Kurang 40-55 0

5 Kurang sekali 20-39 0

Berdasarkan tabel 4.3 dapat diketahui bahwa 4 siswa yang mempunyai motivasi baik, 2 siswa yang mempunyai motivasi cukup.

Selain distribusi Pre-test motivasi belajar IPA pada Siswa Kelas V SDN 006 Randelangi, dapat pula dilihat persentase motivasi Belajar IPA berdasarkan Indikator, pada tabel 4.4.

42 Tabel 4.4

Persentase Pre-test Motivasi Belajar IPA Siswa Kelas V SDN 006 RandelangiBerdasarkan Indikator

No Indikator Persentase Kategori

1 Adanya minat terhadap IPA 66,66% Baik

2 Tekun menghadapi tugas 58,33% Cukup

3 Cepat bosan menghadapi tugas-tugas rutin

68,75% Baik

4 Adanya harapan dan cita-cita 58,33% Cukup

5 Keinginan berhasil dalam belajar 75% Baik

6 Adanya lingkungan belajar yang kondusif 77,08% Baik 7 Adanya kegiatan menarik dalam belajar 54,16% Kurang

8 Lebih senang bekerja mandiri 72,22% Baik

Rata-rata 66,31% Baik

Kegiatan pelaksanaan pos-tes angket motivasi belajar IPA dilaksanakan pada tanggal 22 Juni 2017. Adapun skor perolehan pos-test angket motivasi belajar IPA, pada siswa kelas V SDN 006 Randelangi dapat dilihat dalam Tabel 4.5.

Tabel 4.5

Skor Perolehan pos-test Angket Motivasi Belajar IPA SDN 006 Randelangi

Butir pernyataan

Responden Skor

perolehan per indikator

Skor max

persen tase Okt

o

Jumi Juli Mikh a

Nova Vira

1 3 4 3 4 3 3

62 72 86,11

2 3 3 4 4 4 3

3 3 4 3 4 3 4

4 4 4 3 3 4 3 63 72 87,5

5 3 3 3 4 4 3

6 3 4 4 3 4 4

7 4 3 2 3 1 3 35 48 72,91

8 3 4 3 4 2 3

9 3 3 3 3 4 3 41 48 85,41

10 4 4 4 3 3 4

11 3 3 3 3 4 4

61 72 84,72

12 4 4 3 4 4 4

13 2 3 4 3 3 3

14 3 4 3 4 4 3 43 48 89,58

15 3 4 3 4 4 4

16 3 3 4 4 3 4 42 48 87,5

17 3 3 3 4 3 4

43 Sambungan tabel 4.5

18 3 3 2 2 3 3

56 72 77,77

19 4 4 3 3 4 3

20 3 3 1 3 3 4

Skor perolehan

64 73 61 69 67 69

Skor max 80 80 80 80 80 80

nilai 80 91,25 76,25 86,25 83,75 86,25

Berdasarkan skor perolehan pos-test angket motivasi maka dapat diketahui nilai motivasi belajar IPA setelah diterapkan metode eksperimen dalam pembelajaran pada siswa kelas V SDN 006 Randelangi pada tabel 4.6.

Tabel 4.6

Nilai Pos-test Motivasi Belajar IPA SDN 006 Randelangi

No Nama Nilai

1 Oktovianus Baton 80

2 Jumiati Siska 91,25

3 Julia Sogen 76,25

4 Mikhael Manglo 86,25

5 Nova Liana Issan 83,75

6 Vira Margareta Muse 86,25

Tabel 4.7

Distribusi Pos-test Motivasi Belajar IPA Siswa kelas V SDN 006 Randelangi

No Kategori Nilai Frekuensi

1 Baik sekali 80-100 5

2 Baik 66-79 1

3 Cukup 56-65 0

4 Kurang 40-55 0

5 Kurang sekali 20-39 0

Berdasarkan tabel 4.5 dapat diketahui bahwa 5 siswa yang mempunyai motivasi sangat baik, 1 siswa yang mempunyai motivasi baik.

Selain distribusi Pos-test motivasi belajar IPA pada Siswa Kelas V SDN

44

006 Randelangi, dapat diperjelas dengan persentase motivasi Belajar IPA berdasarkan Indikator pada tabel 4.8.

Tabel 4.8

Persentase Pos-test Motivasi Belajar IPA Siswa kelas V SDN 006 Randelangi Berdasarkan Indikator

No Indikator Persentase Kategori

1 Adanya minat terhadap IPA 86,11 Baik sekali

2 Tekun menghadapi tugas 87,5 Baik sekali

3 Cepat bosan menghadapi tugas-tugas rutin 72,91 Baik

4 Adanya harapan dan cita-cita 85,41 Baik sekali

5 Keinginan berhasil dalam belajar 84,72 Baik sekali 6 Adanya lingkungan belajar yang kondusif 89,58 Baik sekali 7 Adanya kegiatan menarik dalam belajar 87,5 Baik sekali

8 Lebih senang bekerja mandiri 77,77 Baik

Rata-rata 83,93 Sangat baik

c. Hasil Pengukuran Tes Hasil Belajar IPA

Selain angket motivasi, peneliti juga memberi tes tentang hasil belajar mengenai pernapasan manusia. Tes hasil belajar diberikan sebelum penerapan metode eksperimen dan setelah penerapaan metode eksperimen dalam pembelajaran. Nilai hasil belajar IPA materi pernapasan manusia dapat dilihat pada tabel 4.9.

Tabel 4.9

Skor Perolehan Pre-test Hasil Belajar IPA SDN 006 Randelangi

Butir Soal Responden

Okto Jumi Juli Mikha Nova Vira

1 10 0 10 10 10 0

2 10 10 0 0 10 10

3 10 10 10 0 10 0

4 10 0 0 0 0 10

5 0 0 10 10 10 0

6 0 0 0 0 0 10

7 10 10 10 0 10 10

8 0 0 10 10 0 0

9 10 0 0 0 10 10

10 0 0 0 10 0 0

Total 60 30 50 40 60 50

45

Berdasarkan tabel tentang skor perolehan pre-test hasil belajar IPA maka dapat diketahui nilai tes hasil belajar IPA pada tabel 4.10.

Tabel 4.10

Nilai Pre-test Hasil Belajar IPA Siswa kelas V SDN 006 Randelangi

No Nama Nilai

1 Oktovianus Baton 60

2 Jumiati Siska 30

3 Julia Sogen 50

4 Mikhael Manglo 40

5 Nova Liana Issan 60

6 Vira Margareta Muse 50

Rata-rata 48

Pada tanggal 20 dilanjutkan dengan pelaksanaan pembelajaran RPP pertemuan kedua kemudian dilanjutkan dengan pemberian tes pengetahuan siswa tentang pernapasan manusia. Adapun nilai tes hasil belajar setelah diterapkan metode eksperimen dalam pembelajaran IPA dapat dilihat dalam tabel 4.11.

Tabel 4.11

Skor Perolehan Pos-test Hasil Belajar IPA SDN 006 Randelangi

Butir Soal Responden

Okto Jumi Juli Mikha Nova Vira

1 10 10 0 10 10 10

2 0 0 10 10 10 10

3 10 10 10 10 10 10

4 0 10 10 10 10 10

5 10 0 10 10 10 10

6 0 0 0 10 0 10

7 0 0 10 0 0 0

8 0 10 0 10 0 10

9 10 0 0 10 10 10

10 0 0 10 10 10 0

Total (nilai) 40 40 60 90 70 80

Rata-rata 63

Dari tabel 4.11 maka dapat diketahui nilai tes hasil belajar IPA setelah diterapkan metode eksperimen pada tabel 4.12.

46 Tabel 4.12

Nilai Pos-test Hasil Belajar IPA SDN 006 Randelangi

No Nama Nilai

1 Oktovianus Baton 40

2 Jumiati Siska 40

3 Julia Sogen 60

4 Mikhael Manglo 90

5 Nova Liana Issan 70

6 Vira Margareta Muse 80

Rata-rata 63

d. Pengaruh Metode Eksperimen Terhadap Motivasi Belajar IPA

Untuk mengetahui pengaruh metode eksperimen terhadap motivasi belajar IPA maka digunakan statisik uji F, oleh karena itu untuk memudahkan proses pengolahan data maka data hasil belajar IPA dinyatakan sebagai variabel X sedangkan data motivasi belajar IPA dinyatakan sebagai variabel Y yang terdapat dalam tabel 4.13.

Tabel 4.13

Perhitungan Pre-Test Hasil Belajar IPA dan Motivasi Belajar IPA

No X Y š‘‹2 š‘Œ2 XY

1 60 63,25 3.600 4.000,56 3.795

2 30 71,25 900 5.076,56 2.137,5

3 50 66,25 2.500 4.389,06 3.312,5

4 40 68,75 1.600 4.726,56 2.750

5 60 63,75 3.600 4.064,06 3.825

6 50 70,25 2.500 4.935,06 3.512,5

Statistik āˆ‘X āˆ‘š‘Œ āˆ‘š‘‹2 āˆ‘š‘Œ2 āˆ‘XY

Jumlah 290 403,5 14.700 27.191,86 19.333

Menghitung Rumus b b=š‘›.āˆ‘š‘‹š‘Œāˆ’āˆ‘š‘‹.āˆ‘š‘Œ

š‘›.āˆ‘š‘‹2āˆ’ āˆ‘š‘‹ 2

=6. 19.333 āˆ’ 290 . 403,5 6. 14.700 āˆ’ 290 2

47

=115.998āˆ’117.015 88.200āˆ’84.100

=āˆ’1.017

4.100 = āˆ’0,248

Langkah 1. Menghitung Kuadrat Regresi (JKReg (a)) dengan rumus:

JKReg a = āˆ‘Y n 2 = 403,5 6 2

=162.812,256 = 27.135,375

Langkah 2. Menghitung Kuadrat Regresi ( JKReg bΙa ) dengan rumus:

JKReg bĪ™a = š‘. āˆ‘XY āˆ’(āˆ‘X).(āˆ‘Y)

n

= āˆ’0,248. 19.333 āˆ’(290).(403,5)

6

= āˆ’0,248 19.333 āˆ’117.0156

=āˆ’0,248. 19.333 āˆ’ 19.502,5

=(āˆ’0,248). (āˆ’169,5)

=42,036

Langkah 3. Menghitung Jumlah Kuadrat Residu JKRes dengan rumus:

JKRes = āˆ‘š‘Œ2āˆ’ JKReg bĪ™a āˆ’ JKReg a = 27.191,86āˆ’ 42,036 āˆ’ 27.135,375 = 14,449

Langkah 4. Menghitung Rata-Rata Jumlah Kuadrat Regresi RJKReg a dengan rumus:

RJKReg a = JKReg (a) = 27.135,375

48

Langkah 5. Menghitung Rata-Rata Jumlah Kuadrat Regresi RJKReg bΙa dengan rumus:

RJKReg bΙa = JKReg bΙa = 42,036

Langkah 6. Menghitung Rata-rata Jumlah Kuadrat Residu RJKRes dengan rumus:

RJKRes = JKRes

š‘›āˆ’2

= 14,449 š‘›āˆ’2

=14,449 6āˆ’2 = 3,61

Langkah 7.Menghitung Signifikansi Dengan Rumus:

Fhitung = RJK RJKReg b Ιa

Res =42,0363,61 = 11,64

Jadi nilai Fhitung adalah sebesar 11,64 Kaidah pengujian signifikansi

Dengan taraf signifikan āˆ 5%

Keterangan:

tanda dalam kurung pada rumus bukanlah tanda kali, tetapi menjelaskan bahwa nilai F pada taraf kepercayaan 0,95 dengan dk reg=1 dan dk res=

4, dimana 1 adalah pembilang sedangkan 4 adalah penyebut.

Jadi F tabel pada taraf signifikan 0,95 sebesar 7,71 (tabel F terdapat pada lampiran halaman 129).

49

Dengan membandingkan besarnya ā€œFā€ yang kita peroleh dalam perhitungan sebesar 11,64 dan besarnya ā€œFā€ yang tercantum pada tabel nilai F 7,71 maka dapat kita ketahui bahwa š¹ā„Žš‘–š‘”š‘¢š‘›š‘” lebih besar dari š¹š‘”š‘Žš‘š‘’š‘™ yaitu: 11,64 > 7,71.

Tabel 4. 14

Perhitungan Pos-Test Hasil Belajar IPA dan Motivasi Belajar IPA

No X Y š‘‹2 š‘Œ2 XY

1 40 80 1.600 6.400 3.200

2 40 91,25 1.600 8.326,56 3.650

3 60 76,25 3.600 5.814,06 4.575

4 90 86,25 8.100 7.439,06 7.762,5

5 70 83,75 4.900 7.014,0625 5.862,5

6 80 86,25 6.400 7.439,0625 6.900

Statistik āˆ‘š‘‹ āˆ‘š‘Œ āˆ‘š‘‹2 āˆ‘š‘Œ2 āˆ‘XY

Jumlah 380 503,75 26.200 42.433 31.950

Menghitung rumus b b=š‘›.āˆ‘š‘‹š‘Œāˆ’āˆ‘š‘‹.āˆ‘š‘Œ

š‘›.āˆ‘š‘‹2āˆ’ āˆ‘š‘‹ 2

= 6. 31.950 āˆ’ 380 . 503,75 6. 26.200 āˆ’ 380 2

= 191.700āˆ’191.425 157.200āˆ’144.400

= 12.800275 = 0,021 Jadi nilai b adalah sebesar 0,021

Langkah 1. Menentukan Kuadrat Regresi ( JKReg (a)) dengan rumus:

JKReg a = āˆ‘Y n 2 = 503,75 6 2

= 253.764,066 = 42.294,01

50 Langkah 2. Menentukan Kuadrat Regresi ( JKReg (bΙa)) dengan rumus:

JKReg bĪ™a = š‘. āˆ‘XY āˆ’(āˆ‘X).(āˆ‘Y)

n

=0,021. 31.950āˆ’(380).(503,75)

6

=0,021. 31.950 āˆ’191.4256 =0,021. 31.950 āˆ’ 31.904,16 = (0,021). (45,84)

JKReg bΙa =0,96

Langkah 3. Menentukan Jumlah Kuadrat Residu JKRes dengan rumus:

JKRes =āˆ‘š‘Œ2āˆ’ JKReg bĪ™a āˆ’ JKReg a =42.433āˆ’ 0,96 āˆ’ 42.294,01 = 138,03

Langkah 4. Menentukan Rata-rata Jumlah Kuadrat Regresi RJKReg a dengan rumus:

RJKReg a = JKReg (a) = 42.294,01

Langkah 5. Menentukan Rata-Rata Jumlah Kuadrat Regresi RJKReg bΙa dengan rumus:

RJKReg bΙa = JKReg bΙa =0,96

Langkah 6. Menentukan Rata-Rata Jumlah Kuadrat Residu RJKRes dengan rumus:

RJKRes = JKRes

š‘›āˆ’2

51

= 138,03

š‘›āˆ’2=138,03

6āˆ’2

= 34,5

Langkah 7. Menguji Signifikansi Dengan Rumus:

Fhitung = RJK RJKReg b Ιa

Res

=0,9634,5= 0,027

Kaidah pengujian signifikansi

Jika Fhitung ≄ Ftabel, maka tolak Ho artinya signifikan Dengan taraf signifikan alpha 5%

mencari nilai F tabel menggunakan tabel dengan rumus F tabel = F((1-āˆ) (dk reg (bIa), (dk res))

= F(1-0,05) (dk reg (bIa)) (dk res=n-2)

= (0,95) (2-1) (dk res= 6-2=4)

=(0,95) (1,4)

Keterangan, tanda dalam kurung pada rumus bukanlah tanda kali, tetapi menunjukkan bahwa nilai F pada taraf kepercayaan 0,95 dengan dk reg=1 dan dk res=4, dimana 1 adalah pembilang 4 adalah penyebut. Jadi F tabel pada taraf signifikan 0,95 sebesar 7,71.

Dengan membandingkan besarnya ā€œFā€ yang kita peroleh dalam perhitungan š¹ā„Žš‘–š‘”š‘¢š‘›š‘” sebesar 0,027 dan besarnya ā€œFā€ yang tercantum pada tabel nilai š¹š‘”š‘Žš‘š‘’š‘™ sebesar 7,71 maka dapat kita ketahui bahwa š¹ā„Žš‘–š‘”š‘¢š‘›š‘” lebih kecil dari š¹š‘”š‘Žš‘š‘’š‘™ yaitu: 0,027 < 7,71 karena š¹ā„Žš‘–š‘”š‘¢š‘›š‘” lebih kecil dari pada š¹š‘”š‘Žš‘š‘’š‘™ maka hipotesis yang diajukan yang menyatakan bahwa ada

52

pengaruh penggunaan metode ekperimen terhadap motivasi belajar IPA pada siswa kelas V SDN 006 Randelangi Kabupaten Mamasa, ditolak.

e. Hasil Observasi Kegiatan Guru dan Siswa Selama Pembelajaran

Observasi yang dimaksud adalah observasi kegiatan siswa dan guru dalam proses pembelajaran. Dari hasil observasi siswa antusias mengikuti pembelajaran, hal ini dapat dilihat dari respon siswa dalam pembelajaran ketika guru menjelaskan materi dan ketika diminta melakukan eksperimen, keaktifan siswa dapat dilihat pada hasil observasi, serta foto-foto siswa selama kegiatan pembelajaran berlangsung (hasil observasi dan foto-foto terlampir). Siswa aktif bertanya ketika ada hal-hal yang kurang dipahami, tetapi siswa masih tampak bingung ketika diminta membuat laporan.

Dokumen terkait