Pr
Prososededuurr PPeemmeelilihaharraaaann PPreredidicctitiff PPeeraralalatatann CCoaoall Handling
Handling
Untuk menghindari kegagalan dalam memprediksi peralatan coal handling perlu adanya prosedur dalam pelaksanaannya, data adalah sebagai pendukung utamanya
.
Maintenance taktis
Yaitu data pendukung peralatan berasal dari operasi dan preventif
Teknologi
Biasanya data ini berdasarkan dari suatu alat ukur
•Temperature
•Vibrasi
•Laboratorium, Micro analis ( sertifikat ) Keahlian
- Alignment - Analog - Analisis
PEMELIHARAAN
PEMELIHARAAN KORECTIF KORECTIF PPADAADA PERALATAN COAL HANDLING PERALATAN COAL HANDLING
Definisi Definisi
Pemeliharaan yang terjadi atau dilakukan secara tak terencana,
Macam
Macam – macam Pemeliharaan korectif macam Pemeliharaan korectif
Jenis pemeliharaan ini sering terjadi di system Coal handling karena factor :
a. Faktor alam terhadap peralatan yaitu : - Belt
Belt putus disebabkan benda asing ( batu, besi, kayu )
b. Faktor Operasi, Preventif dan Predictif terhadap peralatan
Yaitu merupakan kegagalan dalam
melaksanakan pengoperasian, dan memprediksi suatu masalah. Ini dapat disebabkan dari data yang kurang akurat dan terlambat dalam ambil tidakan
Prosedur
Prosedur Pemeliharaan Pemeliharaan Korectif Korectif Peralatan Peralatan CoalCoal Handling
Handling
Untuk segera mengembalikan keandalan peralatan diperlukan suatu prosedur antara lain : a. Standar kerja
Perlunya suatu standar kerja menjadi salah satu prosedur pemeliharaan korektif, agar dapat
mempercepat waktu pekerjaan dengan hasil yang baik
b. Minimum Stock material ( Spare part )
1. Riwa
1. Riwayayatt PePemelmelihaiharaaraann
Riwayat pemeliharaan merupakan catatan kejadian kerusakan yang pernah terjadi, bagaimana cara menanggulanginya serta komponen apa yang diganti. Riwayat
pemeliharaan dicatat sebagai pedoman untuk pemeliharaan selanjutnya. jika terjadi kasus kerusakan atau kerusakan yg sama maka akan mudah mengidentifikasi dan menaggulanginya, sebab sebelumnya telah ada datanya.
2
2.. DDaattaa UUnnjjuukk KKeerrjjaa SSeebbeelluumm ddaann Ses
Sesudaudahh PePemelmelihaiharaaraann
Data unjuk kerja sebelum pemeliharaan merupakan data ril yang ditunjukkan oleh hasil pemeriksaan atau hasil pembacaan pada alat instrument. Sedangkan data unjuk kerja setelah pemeliharaan merupakan data hasil pemeriksaan atau hasil pembacaan pada instrument setelah peralatan/unit dioperasikan.
3. I
3. Insnstrtrukuksisi KeKerjrjaa MeMememelilihaharara cocoalal handling system
handling system
Instruksi kerja merupakan lembaran kegiatan yang harus diikuti untuk
melaksanakan kegiatan pemeliharaan. Pada instruksi kerja dapat diketahui kegiatan, peralatan yg digunakan, dsb
4.
4. Check Check List List PemeliharaaPemeliharaann
Check list pemeliharaan merupakan daftar yang berisi kegiatan pemeliharaan. Dari kegiatan tersebut dapat dilihat apakah pekerjaan tersebut telah dilaksanakan/ belum dilaksanakan atau dengan catatan.
Check list ini bisa juga berupa daftar ceklist untuk satu komponen, yang isinya daftar kegiatan untuk pemeliharaan satu komponen.
PROSEDUR PEMANTAUAN & PENGENDALIAN PROSEDUR PEMANTAUAN & PENGENDALIAN PEMELIHARAAN
PEMELIHARAAN PERALAPERALATTAN AN COAL HANDLINGCOAL HANDLING Dalam pemeliharaan peralatan yang baik dan dengan hasil maksimal, harus mempunyai standard prosedur pemeliharaan yang jelas. Sehingga dalam pelaksanakan pemeliharaan dapat dipantau dan dikendalikan sesuai yang direncanakan.
Prosedur Prosedur
Untuk mencapai pemeliharaan yang terkendali, dapat dipantau dan dengan hasil yang maksimal harus memenuhi prosedur pemeliharaan, diantaranya
Pr
Prososededurur PePererencncananaaaann PePememelilihahararaanan PePeraralalatatann Coal Handling
Coal Handling
Untuk mendapatkan hasil pemeliharaan yang maksimal, efektive dan efisien maka harus
direncanakan yang dipertimbangkan berdasarkan hal-hal sebagai berikut :
•Waktu pelaksanaan
• Anggaran
•Kondisi peralatan (data dari hasil pemeliharaan preventive)
Dari tiga factor diatas dapat disusun rencana pemeliharaan yang terencana
Jad
Jadwalwal PemPemelieliharharaaaann
Jadwal pemeliharaan pada peralatan Coal Handling dibuat secara cermat dengan tujuan agar pemeliharaan dapat direncanakan, dilaksanakan, dipantau dan dikendalikan. Sehingga proses pemeliharaan sesuai dengan rencana dan hasil yang maksimal.
Dan jadwal pemeliharaan peralatan Coal Handling diperhitungkan berdasarkan time base serta untuk menjaga keandalan operasi untuk pembongkaran dan pengisian batubara ke unit yang lain, maka dibentuk dua kelompok jadwal pemeliharaan peralatan Coal Handling yaitu :
•Kelompok peralatan coal handling Unit
1234567
1 .- .- .- .- BF CR B BF CR A .-2 .- .- .- .- CR B CR A .-3 .- BC 14 .- BC 13 BC 19 BC 18 .-4 .- MS 14 .- MS 13 MS 19 MS 18 .-5 AF 21 AF 20 .- AF 26 BF 501A BF 601A BF 701A 6 .- .- AF 27 .- BF 501B BF 601B BF 701B 7 BC 21 BC 20 .- BC 26 .- .- BF 702A 8 .- .- BC 27 .- .- .- BF 702B 9 SC 22 SC 24 .- SC 30 BC 502A BC 602A BC 703A 10 SC 23 SC 25 SC 28 SC 31 BC 502B BC 602B BC 703B 11 SG 22 SG 24 SC 29 SG 30 TR 502A TR 602A TR 503A 12 SG 23 SG 25 SG 28 SG 31 TR 502B TR 602B TR 503B 13 CBLM CBLM SG 29 CBLM .- .- .-14 .- .- .- .- DC 501 DC 601 DC 701 Unit Nama Peralatan No.
Tabel 1 : Kelompok Peralatan Coal Handling Unit Keterangan :
AF = Apron Feeder SC = Scraper Conveyor
BC = Belt Conveyor SG = Silo Gate
BF = Belt Feeder TR = Travelling Tripper
DC = Dust Collector CBLM = Coal Bunker Level Monitor
A B C D I 1 BF 03 BFMH 32 BF 04 .-2 BFMH 33 3 BC 03 BC 32 BC 04 BC 33 4 MS 03 MS 32 MS 04 MS 33 5 BC 05 BC 34 BC 06 BC 35 6 FA 05 FA 06 BF 40 7 BC 07 BC 08 BC 40 8 BC 11 BC 12 9 BCS GJ/H CS 10 G J/H DC II 1 BF 09 BF 36 BF 10 BF 37 2 BC 09 BC 36 BC 10 BC 37 3 BF 11 BC 15 BF 12 BC 16 4 15ABC 16ABC 5 BF 17A1 6 BF 17A2 7 17ABC 17BC 8 CS J/H J CS J/H E 9 DC J/H J DC J/H F 10 I J/H DC No. Group SISTEM PEMBONGKARAN SISTEM PENGISIAN
Tabel 2: Kelompok Peralatan Coal Handling Common Keterangan :
BC = Belt Conveyor FA = Feed Adjuster BF = Belt Feeder MH = Movable Hopper CS = Coal Campler MS = Magnetic Sparator DC = Dust Collector
FYI FYI SI SI ME ME SSII SSII 8
866000 0 jjaamm 8866000 0 jjaamm 8866000 0 jjaamm
SIKLUS & INTERVAL (DASAR)
SIKLUS & INTERVAL (DASAR) –PERIODIC INSPECTIONPERIODIC INSPECTION COAL HANDLI NG
FYI
FYI = = FristFrist Year Year InspecInspectiontion SI
SI = = Simple Simple InspectionInspection ME
ME = = Mean Mean InspectionInspection
SE SE
SE
1. Laporan Pemeliharaan Preventive Melaporkan hasil kerja pemeliharaan rutin, temuan & kesimpulan kondisi peralatan.
2. Laporan Pemeliharaan Periodik Melaporkan hasil kerja pemeliharaan inspection, perbaikan, temuan dan kondisi peralatan
.
3. Laporan Hasil Corektive Melaporkan hasil perbaikan dan kondisi peralatan setelah diperbaiki
P
PRRIINNSSIIPP PPEEMMAANNTTAAUUAANN && P PEENNGGEENNDDAALLIIAANN PPEELLAAKKSSAANNAAAANN P PEEMMEELLIIHHAARRAAAANN PPEERRAALLAATTAANN C COOAALL HHAANNDDLLIINNGG SSEESSUUAAII JADWAL JADWAL
Untuk mempermudah perencananaan, pemantauan dan pengendalian dalam pelaksanaan pemeliharaan serta keandalan operasi peralatan pada Coal Handling System, maka waktu pelaksaanan pemeliharaan berpedoman mengacu pada dua kelompok peralatan coal handling yang pelaksanaan pemeliharaannya berdasarkan time base serta hasil preventive maintenance.
Fungsi dari pemantauan dan pengendalian dalam pelaksanaan pemeliharaan adalah agar hasil dari pemeliharaan peralatan dapat maksimal dan efisien serta terencana sehingga operasi peralatan coal handling system tidak terganggu (proses pembongkaran dan pengisian batubara tidak terganggu).
Tujuan daripada pemantauan dan pengendalian dalam pelaksanaan pemeliharaan adalah untuk mempermudah dalam membuat rencana anggaran pemeliharaan dan waktu pelaksanaan pemeliharaan.
F
Fllooww CChhaarrtt ((UUrruuttaann PPeellaakkssaannaaaann P
Peekkeerrjjaaaann PPeemmaannttaauuaann && P
Peennggeennddaalliiaann PPeemmeelliihhaarraaaann Pe
Peraralalatatann CoCoalal HaHandndlilingng))
Proses pemeliharaan di Coal Handling secara singkat dapat dilihat seperti flow chart disamping ini.