• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV UPAYA MELAKSANAKAN LITURGI PERAYAAN EKARISTI

D. Contoh Bentuk/Model Perayaan Ekaristi Bagi Kaum Muda

1. Tema Ekaristi I: Memaknai dan Menghayati Ekaristi Dalam Hidup

Ritus Pembuka

Lagu Pembuka : Tinggalah Dalam Hatiku (KE. 096)

Bagai rusa yang mendambakan air jiwaku rindukan dikau Tuhan Kini dalam sakramen Maha kudus

Hadirlah Tuhan dan tinggal dalam hatiku

Kupercaya Tuhan datang dalam rupa anggur dan roti

Tinggal padaku hingga sgala rinduku akan terpenuhi….reff

Bersama Tuhan yang hadir disini kunyanyikan pujian bagi-Mu

Terimalah Tuhan kidung syukurku

Sembah sujud kuhaturkan pada dikau yang penuh kasih

Tinggal padaku dampingi aku dalam jalan hidup ini….reff

Reffren

Sambutlah Tuhan kita rasakan kurnia kasih-Nya betapa segarnya jiwa dan raga satu dengan Tuhan di hati

Tanda Salib dan Salam

I : Dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus.

U : Amin.

I :

Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah Bapa dan dari Tuhan kita Yesus Kristus besertamu.

U :

Dan sertamu juga.

Seruan Tobat

I : Saudara-saudari terkasih, kita sebagai umat Allah, diajak untuk

bersyukur atas segala anugrah yang telah kita terima dari-Nya. Namun kerap kali kita datang ke gereja bukan karena sungguh ingin bersyukur dengan mengikuti Perayaan Ekaristi dan memaknainya sebagai puncak perayaan akan wafat dan kebangkitan Kristus, tetapi lebih sebagai suatu rutinitas belaka.

Dalam Perayaan Ekaristi, kita juga diajak untuk mengarahkan hati kepada sabda-Nya agar kita dapat mengenangkan setiap perbuatan baik

Allah. Namun kerap kali kita sering sibuk dengan urusan kita sendiri, maka marilah kita merendahkan diri dihadapan-Nya dan mohon rahmat pengampunan agar kita pantas ikut dalam perjamuan kudus-Nya.

Saya mengaku,

U : Kepada Allah yang mahakuasa dan kepada saudara sekalian…….

Akhirnya (gigi band)

Kusadari akhirnya, kerapuhan imanku Telah membawa jiwa dan ragaku Ke dalam dunia yang tak tentu arah Kusadari akhirnya, kau tiada duanya Tempat memohon beraneka pinta

Tempat berlindung dari segala mara bahaya Refren

O…Tuhan mohon ampun atas dosa dan dosa Slama ini aku tak menjalankan perintah-Mu

Tak pedulikan nama-Mu tenggelam melupakan diri-Mu O…Tuhan mohon ampun atas dosa dan dosa

Sempatkanlah aku bertobat hidup dijalan-Mu Tuk penuhi kwajibanku sebelum tutup usia Kembali Pada-Mu… kembali pada-Mu…ooouuu

I : Semoga Allah yang mahakuasa mengasihani kita, mengampuni dosa

kita dan menghantar kita kehidup yang kekal.

Kemuliaan (Pujilah Tuhan MB. 200)

Pujilah Tuhan

Reffren

Pujilah Tuhan Allah Bapa, Allah Putra, Allah Roh Kudus Pujilah Tuhan dalam surga

Ya marilah memuji, marilah menyembah Bapa Putra dan Roh Kudus Ya marilah memuji, Tuhan Yesus Kristus Putra Allah Maha Tinggi Ya marilah memuji, Allah Roh Kudus penghibur maha rahim Penutup

Pujilah Tuhan Allah Bapa, Allah Putra Allah Roh Kudus pujilah Tuhan dalam Surga

Doa Pembuka

I : Marilah berdoa

Allah Bapa yang maha pengasih dan penyayang, kami berkumpul untuk merayakan Perayaan Ekaristi sebagai suatu kenangan akan pengurbanan Yesus Kristus putra-Mu.

U : Bukalah hati kami agar kami sungguh mampu memaknai Ekaristi

dengan segenap hati dan akal budi kami. Demi Yesus Kristus Tuhan dan pengantara kami yang bersama dengan dikau dan dalam persekutuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa Allah sepanjang segala masa.

Liturgi Sabda

Bacaan I (Im 24: 5 - 9)

Renungan (Dalam suasana hening, kaum muda diajak untuk sejenak

merenungkan bait lagu ini dengan menyanyikannya secara perlahan-lahan dengan penuh penghayatan. Dan untuk mendukung permenungan ini, lampu bisa dimatikan supaya suasana menjadi lebih tenang dan hening).

Ya Yesus Tak Pantaslah

Ya Yesus tak pantaslah, hamba-Mu menyambut, santapan termulia Tetapi bersabdalah supaya hamba-Mu pantas menyambut-Mu

Semoga jiwaku bersatu dengan-Mu

Dan mampu mewartakan kurnia rahmat-Mu, kurnia rahmat-Mu

Bacaan Injil (Mrk: 14: 12-16 ; 22-26)

Homili (Dialog dengan kaum muda)

Pokok-pokok homili : Sharing pengalaman iman dari beberapa kaum

muda dengan panduan pertanyaan: apa makna Ekaristi bagi kamu, dan bagaimana caranya kamu

memaknai Ekaristi tersebut dalam hidup sehari-hari?.

: Imam juga ikut serta mensharingkan sedikit

pemahaman dan pengalamannya berkaitan dengan makna Ekaristi bagi hidupnya dan juga cara dia memaknai Ekaristi dalam hidupnya sehari-hari.

: Setelah mensharingkan pengalaman hidupnya,

imam dapat mengambil suatu benang merah dari beberapa sharing yang diungkapkan oleh kaum muda dengan dikaitkan pada bacaan Injil, misalnya pada waktu mensharingkan pengalaman imannya, mungkin ada berbagai macam pendapat mengenai makna Ekaristi, namun melalui bacaan Injil dapat digaris bawahi bahwa makna Ekaristi yang pertama dan utama, adalah pengenangan akan wafat dan kebangkitan Kristus yang dilambangkan dalam perjamuan malam terahir, dimana Yesus menyerahkan tubuh dan darah-Nya untuk disantap dan diminum oleh murid-muridnya (ayat 22-24). Hal ini sebagai lambang Perjanjian Baru, terjalinnya lagi hubungan dengan Allah yang rusak oleh karena

dosa manusia pertama Adam dan Hawa.

Selanjutnya mengenai bagaimana cara kita memaknai Ekaristi dalam hidup sehari-hari mungkin juga ada berbagai macam pendapat dari kaum muda, namun yang terpenting dalam upaya memaknai Ekaristi adalah suatu pembaharuan hidup ke arah yang lebih baik, sehingga setelah mengikuti kegiatan Perayaan Ekaristi kaum muda terpanggil untuk memaknai Ekaristi dengan menjalani kehidupan sehari-hari seturut dengan yang diteladankan oleh Tuhan Yesus Kristus sendiri.

Aku Percaya

Doa Umat

I : Sudara-saudari terkasih, Perayaan Ekaristi merupakan suatu kenangan

dari Kristus kepada kita sebagai tanda bahwa Ia selalu menyertai umat-Nya, maka dengan penuh kerendahan hati marilah kita berdoa:

P : Bapa dalam Perjamuan Ekaristi, Engkau menyertakan kami dalam

misteri Putera-MU Yesus Kristus, yang telah wafat bagi kami sampai Ia datang kembali.

U : Semoga melalui Perayaan Ekaristi ini kami mampu menyadari dan

memaknai Ekaristi dalam hidup kami, sehingga berkat dan rahmat Ekaristi yang akan kami terima, mampu memberikan kekuatan dan semangat bagi kami untuk selalu mengabdi kepada-Mu.

P : Allah Bapa yang maha baik, Tubuh dan Darah Kristus, Putra-Mu yang

telah Ia berikan merupakan pemberian total diri-Nya bagi kami.

U : Semoga Tubuh dan Darah-Nya yang kami terima, mampu memberikan

kekuatan dan semangat baru bagi kami untuk senantiasa berbuat baik terhadap sesama umat-Mu.

P : Ya Bapa, baru saja kami mengalami musibah gempa bumi yang

sungguh menelan banyak korban, bahkan melalui peristiwa ini pula banyak orang menjadi sedih dan kehilangan semangat hidup.

U : Berikanlah kekuatan dan semangat baru kepada saudara-saudari kami

yang menjadi korban bencana ya Bapa, semoga mereka berani untuk memulai hidup yang baru seturut dengan kehendak-Mu.

P : Bapa, Engkau telah menggerakan hati banyak orang untuk turut serta

membantu meringankan beban pederitaan bagi para korban bencana alam gempa bumi.

U : Berkatilah dan dampingilah para donatur dan relawan ya Bapa, agar

mereka senantiasa membantu para korban dengan tulus hati.

doa-doa kami ini dan mencurahkan rahmat-Mu. Semoga dengan bimbingan-Mu kami dapat mewujudkan iman dalam kehidupan kami sehari-hari. Demi Kristus Tuhan dan pengantara kami.

U : Amin.

Pengumuman dan Kolekte

Liturgi Ekaristi

Lagu Persiapan Persembahan Kami Bawa Kurban (MB. 239)

Kami Bawa Kurban

Kami bawa kurban

Kurban, kurban kudus

Persembahan kami umat-Mu…refr.

Kurban, kurban syukur

Persembahan kami umat-Mu...refr.

Jangan, jangan tolak

Persembahan kami umat-Mu…refr.

Refren Trimalah ya Bapa kurban ini, kurban umat-Mu

Perarakan Persembahan

Dalam perarakan persembahan ini, pada awalnya akan didahului dengan pembacaan sebuah puisi dengan judul “Persembahanku”. Dan selanjutnya,

setelah puisi tersebut selesai dibacakan baru para petugas pesembahan maju kedepan altar untuk mempersembahkan kurban persembahan.

Persembahanku

Kupersembahkan kepada Tuhan

Seluruh hidupku, segenap hatiku, jiwa dan ragaku Kupasrah diri karya dan bakti

Bersama Roti anggur yang kini kusembahkan dalam perjamuan suci Ekaristi Trimalah Bapa syukur pujian

Trimakasihku karna cinta-Mu Tuhan

Sembah sujudku kepada Tuhan yang tlah memanggil aku Dalam karya nan agung, karya keselamatan yang abadi Berkatilah ya Tuhan darma bakti hidupku

Untuk gereja dan negriku

Doa Persiapan Persembahan

I : Allah Bapa yang mahamurah, kami hunjukan roti dan anggur ini

sebagai persembahan dan ungkapan syukur kami atas segala anugrah yang telah Engkau berikan kepada kami.

U : Terimalah dan berkatilah persembahan ini ya Bapa agar menjadi satu

dengan Tubuh dan Darah Kristus Putramu, sehingga kami semakin bersatu dengan umat-Mu dalam hidup sehari-hari, demi Kristus Tuhan dan pengantara kami, Amin.

Doa Syukur Agung VII

Prefasi

I : Tuhan sertamu.

U : Dan sertamu juga.

I : Marilah mengarahkan hati kepada Tuhan.

U : Sudah kami arahkan.

I : Marilah bersyukur kepada Tuhan Allah kita.

U : Sudah layak dan sepantasnya.

I : Sungguh layak dan sepantasnya, ya Bapa kami memuji Dikau

senantiasa. Namun teristimewa pada masa ini layaklah Engkau kami muliakan secara lebih meriah, sebab Kristus Anak Domba Paskah kami sudah dikurbankan dan kini bangkit dengan jaya. Dengan mempersembahkan Tubuh-Nya di kayu salib, Ia telah menggenapi kurban-kurban Perjanjian Lama. Dan ketika menyerahkan diri kepada-Mu demi keselamatan kami, Ia bertindak serentak sebagai imam, altar dan kurban. Dari sebab itu, diseluruh muka bumi, umat-Mu bersukaria merayakan kegembiraan Paskah bersama segenap penghuni surga dan para malaikat yang bermadah memuliakan keagungan-Mu sambil tak henti-hentinya bernyanyi (PWI Liturgi, 1979: 66)

Bapa Kami Filipina (MB. 144)

Doa Damai dan Salam Damai

Anak Domba Allah (Misa Senja MB. 277)

Menyambut Komuni

Ritus Penutup

Doa Penutup

I : Marilah berdoa

Tuhan Yesus yang terkasih, terima kasih atas anugrah Ekaristi yang telah Engkau berikan kepada kami sebagai kenangan akan wafat dan kebangkitan-Mu.

U : Semoga berkat Ekaristi ini Engkau berkenan mendorong kami untuk

semakin memaknai dan menghayati Ekaristi, serta siap membagikan rahmat Ekaristi dengan tindakan-tindakan kasih kami bagi sesama dalam hidup sehari-hari. Demi Yesus Kristus Tuhan dan pengantara kami. Amin.

Lagu Penutup Genta Kasih Tuhan (KE. 005)

Genta Kasih Tuhan

Trimakasih dan syukur pada-Mu Atas berkat dan kasih dari-Mu Engkau undang kami ke altar-Mu Ekaristi bersama Putra-Mu Refren

Dari perjamuan-Mu kutimba cinta Akan kutebarkan kepada sesama Bagi Gereja kan kubunyikan genta Genta kasih Tuhan sang pencipta Puji syukur atas sgala rahmat

Karna Yesus pemberi semangat Demi hidup dan jiwa selamat

Di dunia maupun di akhirat….refr.

Coda :

Menyusuri lorong hati manusia, hingga bergaung menembus dunia.

Dokumen terkait