• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V KESIMPULAN

B. Saran

Beberapa saran yang dapat penulis sampaikan untuk puskesmas bantimala kacamatan tondong tallasa adalah sebagai berikut :

1. Sebaiknya setiap staf diadakan pelatihan dalam menjalankan program sehingga baik itu bagian apotek maupun keuangan berbasis komputerisasi agar memudahkan dalam mengoperasikan sistem agar efektif dan efisien.

2. Sebaiknya puskesmas bantimala menerapkan ekonomi order quantity agar tidak tejadinya penumpukan barang.

DAFTAR PUSTAKA

Andi Muhammad Teguh. 2017. Pengaruh Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Terhadap Sistem Pengaendalian Internal Pada Perusahaan Pengguna Zahir Accountng di Kota Makassar. Skripsi Tidak Dipinjamkan.Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Yayasan Pendidikan Ujung Pandang

Asmaul Mukaromah, Elva Nuraina, Yulin Suswandari. 2013. Analisis Sistem Akuntansi Persediaan Obat-obatan Untuk Meningkatkan Efektivitas Pengendalian Intern Pada RSUD Kota madiun. Skripsi Tidak Dipinjamkan.Pendidikan Akuntansi IKIP PGRI Madiun

Burch dan Starter, 2010:9. Pengantar Sistem Informasi Manajemen. Penerbit: Mandar Maju

Chaliza Zuhasni. 2016. Penerapan Akuntansi Persediaan Obat-Obatan Berdasarkan PSAK No.14 Pada Rumah Sakit Umum Daerah R.M.Djoelham Kota Binjai. Skripsi Tidak Dipinjamkan.Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Fenty Ayu Rosmania, Stefanus Supriyanto. 2015. Analisis Pengelolaan Obat Sebagai Dasar Pengendalian Safety Stock Pada Stagnant Dan Stockout Obat.Skripsi Tidak Dipinjamkan.Universitas Airlangga Surabaya

Helmi Kurniawan.2015.Perancangan Sistem Informasi Persediaan Obat Pada Apotik ABC Berbasis Client Server. Skripsi Tidak Dipinjamkan.Universitas Potensi Utama

Irna Widhianti. 2014. Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Barang Dagang Pada Cv.Sinar Indah Sejati.Skripsi Tidak Dipinjamkan.Universitas Muhammadiyah Makasssar.

Jogiyanto. 2001. Analisis Dan Desain Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis. Andi, Yogyakarta

Kasmiati. 2018. Evaluasi Sistem Informasi Akuntansi Persediaan Obat-Obatan Pada Rs umum Daerah masserempulu kab. Enrekang Prov. Sul-Sel. Skripsi Tidak Dipinjamkan.Universitas Muhammadiyah Makassar Krismiaji. 2015.Sistem Informasi Akuntansi, Unit Penerbit: AMP YKPN

,Yogyakarta

Kifly Hezron Lumeno. 2005. Peranan Sistem Informasi Akuntansi Persediaan Obat-Obatan Dalam Menunjang Efektivitas Inventory Control Pada Rumah Sakit Santo Yusup. Skripsi Tidak Dipinjamkan.Universitas Komputer indonesia

Khaliza Rahmadani. 2018. Analisis Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan Kas dalam Meningkatkan Sistem Pengendalian Internal. Skripsi Tidak Dipinjamkan.Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Muhammad Muslih. 2017. Sistem Informasi Akuntansi dalam mendukung efektifitas pengendalian internal penjualan dan pengendalian internal piutang. Skripsi Tidak Dipinjamkan.Universitas Telkom

Nurmailiza. 2009. Analisis Pengendalian Intern Persediaan Barang Dagang pada PT. Sabda Cipta Raya. Skripsi Tidak Dipinjamkan.Universitas Sumatera Utara

Pamungkas, G, dan D.Nurhasanah. 2016. Analisis Penyebab Kekosongan Obat Kusta di RS. X Tahun 2014. Jurnal Ilmu Kesehatan, Vol. 10, No. 1

Resty Aulia Abbas. 2018. Analisis Sistem Informasi Akuntansi Persediaan Obat-obatan pada Rumah Sakit Aisyiyah St.Khadijah Pinrang. Skripsi Tidak Dipinjamkan.Univeritas Muhammadiyah Makassar

Rini Rubhiyanti. 2016. Rekayasa aplikasi pencatatan hutang dalam pengadaan obat berbasis multiuser.Skripsi Tidak Dipinjamkan.Sekolah Tinggi Elektronik dan Komputer

Riskiwati dan Widyawati. 2014. Sistem Informasi Akuntansi Persediaan Obat obatan Terkomputerisasi yang Efektif dan Efisien pada Perusahan. Jurnal Ilmu dan Riset Akuntansi Vol.3 No.7

Reski Ihsan Humang, Bs. Titi Haerana, 2018. Analisis perencanaan pengadaan obat di rumah sakit St. Madyang Palopo Propinsi Sulawesi Selatan.Skripsi Tidak Dipinjamkan.STIKES Mega Buana Palopo

Rusdah, 2011.Analisis dan Rancangan Sistem informasi Persediaan Obat : Studi Kasus Puskesmas Kecamatan Kebon Jeruk.Skripsi Tidak Dipinjamkan.Univeritas Budi Luhur

Rahmawati et.al. 2016. Evaluasi Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan Kas Untuk Meningkatkan Pengendalian Intern Perusahaan (Studi pada Pt Arema Indonesia Malang). Skripsi Tidak Dipinjamkan.Univeritas Kanjuruhan Malang

Romney dan Steinbart, 2014:10. Accounting Information System, Unit Penerbit: Jakarta: Salemba Empat

Sukma. 2015. Sistem Pengendalian Persediaan Suku Cadang Pada Pt. Hadji Kalla Makassar. Skripsi Tidak Dipinjamkan.Universitas Muhammadiyah Makasssar.

Wesly Andri Simanjuntak. 2017. Penerapan Sistem Informasi Akuntansi dalam Pengelolaan, Persediaan yang Optimal pada PT.Coca-cola Amatil Indonesia Distributin Medan.Jurnal ilmiah Methonomi, Vol.3 No.1

L

A

M

P

I

R

A

N

Hasil Wawancara

Hasil wawancara pada bagian ini bertujuan untuk mengetahui sistem dan prosedur akuntansi persediaan obat-obatan di Puskesmas Bantimala.

1. Dokumen apa saja yang digunakan dalam sistem sistem persediaan obat-obatan pada puskesmas ?

“Dokumen yang digunakan adalah Laporan Pemakian laporan

permintaan obat (LPLPO), Rencana Kebutuhan Obat (RKO), Berita acara penerimaan barang, Surat pesanan, di mana LPLPO ini adalah semua rekapan yang berasal dari pemakaian unit puskesmas, Rko ini dijadikan bahan oleh instalasi farmasi untuk membeli barang”

2. Permasalah/Kendala apa saja yang ditemukan pada puskesmas ? “pencatatan persediaan obat masih dilakukan secara manual karena

kami masih belum terlalu mahir menggunakan pencatatan berbasis komputer sehingga kami lebih memilih untuk melakukan pencatatan secara manual saja untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan serta untuk mengakses jaringan internet juga sulit dan dalam pemesanan obat kepada instalasi farmasi kabupaten pangkep kadang stok obat yang dipesan itu Kosong atau tidak tersedia di IFK, sehingga kita menggunakan dana puskesmas untuk membeli obat di luar yang stok obatnya tidak tersedia di IFK

3. Bagaimana prosedur pelaksanaan sistem akuntansi persediaan obat-obatan di puskesmas ?

“Pelaksanaan sistem akuntansi persediaan obat menggunakan

expired first out (fefo) penyimpanan obat berdasarkan obat yang memiliki tanggal kadaluwarsa lebih cepat maka dikeluarkan lebih dulu yang di mana obat dan barang habis pakai dari instalasi farmasi kabupaten pangkep yang masuk ke puskesmas dan petugas farmasi memeriksa barang yang masuk dan setelah petugas farmasi memeriksa barang kemudian di catat di buku dan kartu stok gudang, serta di input dikomputer jumlah obat yang masuk dan obat yang lebih dulu kadaluarsa ditandai dengan warna merah dan pengeluaran harian juga di input di komputer”.

4. Prosedur apa saja yang digunakan dalam persediaan Obat?

“adapun beberapa prosedur yang digunakan yaitu prosedur

pengadaan obat, prosedur permintaan obat, prosedur pengeluaran obat”

5. Bagaimana Solusi dari permasalahan yang terjadi di puskesmas ? “Solusinya, sebaiknya pihak instalasi farmasi kabupaten mengadak

pelatihan kepada staff puskesmas agar lebih mahir dalam menggunakan pencatatan berbasis komputer”

6. Bagaimana proses pembuatan LPLPO ?

“dilihat dari berapa pemakaian bulan ini dan berapa jumlah pasien,

yang kemudian nanti permintaan obat dilebihkan 10% untuk mencegah kekurangan obat

7. Bagaimana cara pemesanan obat ke IFK ?

“disini kalau kita mau pesan obat ke IFK kita harus terlebih dahulu

untuk menghindari kekurangan obat yang akan dipesan, seandainya tau maki gunakan aplikasi pencatatan berbasis computer mungkin akan lebih cepat ditau berapa jumlah pemakaian setiap bulan maupun setiap tahunnya”

8. Bagaimna cara untuk mengetahui ketersediaan obat di puskesmas ? “caranya yaitu kita dapat mengecek dikartu stok gudang atau apotek dan juga kita dapat melihat laporan ketersediaan obat”

9. Bagaimana proses pengeluaran obat dari gudang ?

Bagian gudang menyiapkan obat berdasarkan jumlah pemakaian dan diserahkan kepada petugas kesehatan yang bertanggung jawab disetiap unit puskesmas

10. Risiko apa yang akan terjadi jika menggunakan pencatatan manual ? Risiko terbesarnya adalah terjadinya kerusakan pada buku catatan

BIOGRAFI PENULIS

Sulfitrawati adalah nama dari penulis skripsi ini. Penulis adalah anak dari pasangan atas nama Firman dan Sukmawati dan merupakan anak pertama dari tiga bersaudara. Penulis dilahirkan di Bilango kecamatan Tondong Tallasa Kabupaten Pangkep pada tanggal 05 Desember 1999. Penulis juga telah melakukan dan menyelesaikan pendidikan mulai dari SD Negeri 33 Bilango pada tahun 2010. Pada tahun yang sama penulis melanjutkan pendidikan di SMP Nahdiyat Makassar lulus pada tahun 2013. Kemudian melanjutkan pendidikan di SMA PGRI 2 Tamalate Makassar dan lulus pada tahun 2016. Hingga Akhirnya pada tahun yang sama penulis memilih untuk melanjutkan kembali pendidikannya di perguruan tinggi swasta tepatnya di Universitas Muhammadiyah Makassar Fakultas Ekonomi dan Bisnis program studi Akuntansi. Penulis juga aktif dalam salah satu organisasi Muhammadiyah. Pengalaman Organisasi pernah sebagai Departemen bidang Sosial Pemberdayaan Masyarakat (SPM) di PIKOM IMM FEB tahun 2018/2019, kemudian diamanahkan lagi di Pimpinan Cabang IMM Kabupaten Pangkep sebagai Sekertaris Bidang Immawati periode 2019/2020 pada tahun yang sama kembali di amanahkan Sebagai Ketua Bidang Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Kesehatan (SPMKes) di Pimpinan cabang Kabupaten Pangkep Priode 2020/2021.

Dengan ketekunan, Motivasi tinggi untuk terus belajar dan berusaha. Penulis telah berhasil menyelesaikan pengerjaan tugas akhir skripsi ini dan juga membuktikan bahwa berorganisasi tidak akan menghambat pendidikan ketika betul-betul ingin

berusaha. Semoga dengan tugas akhir skripsi ini mampu meberikan motivasi dan kontribusi positif bagi dunia pendidikan .

Akhir kata penulis mengucapkan rasa syukur yang sebesar-besarnya atas selesainya skripsi yang berjudul “Tinjaun Sistem dan Prosedur Akuntansi Persediaan Obat-obatan Pada Puskesmas Bantimala Kecamatan Tondong Tallasa Kabupaten Pangkep”

Dokumen terkait