• Tidak ada hasil yang ditemukan

Financial Institutions

Segmen Financial Institutions aktif memperluas kerjasama dengan lembaga-lembaga keuangan seperti bank, perusahaan sekuritas, dana pensiun, perusahaan asuransi dan lembaga keuangan non-bank lainnya. Dengan bekal dukungan jaringan yang luas dari OCBC Group dan kerjasama yang luas dengan lebih dari 700 bank koresponden di lebih dari 70 negara, segmen Financial Institutions mempunyai kapabilitas memberikan layanan terbaik untuk berbagai macam transaksi International Trade Finance, Remittance, penyimpanan dana dari perusahaan asuransi, dana pension, dan penjualan obligasi ritel. Inisiatif-inisiatif yang dilakukan oleh segmen Financial Institution sepanjang tahun 2016 antara lain: • Bekerjasama dengan Grup

Treasury dalam melayani transaksi Money Market, Reverse Repo, jual beli surat-surat berharga dan valuta asing dengan lembaga keuangan bank dan non-bank secara selektif guna mendorong pertumbuhan fee-based income.

• Meningkatkan kerjasama dengan lembaga keuangan bank di bidang ekspor impor melalui fasilitas diskonto wesel ekspor dalam rangka meningkatkan pertumbuhan pendanaan terutama kontribusi dari low cost fund.

• Bersinergi dengan dengan tim Cash Management dan Trade Finance dan penawaran produk terkait guna meningkatan pendapatan fee-based income. Kedepan, strategi pengembangan bisnis yang sudah ditetapkan pada tahun sebelumnya masih akan secara konsisten dilanjutkan, diantaranya dengan:

• Senantiasa mengoptimalkan jaringan OCBC Group dan memperluas jaringan bank koresponden untuk meningkatkan layanan kepada nasabah.

• Meningkatkan portofolio kredit dalam bentuk kredit modal kerja jangka pendek dan jangka panjang secara selektif kepada perusahaan pembiayaan dan perusahaan sekuritas.

• Meningkatkan kontribusi penempatan dana, baik dari bank mapun lembaga keuangan non-bank.

• Bekerjasama dengan bank koresponden dan unit-unit internal dalam meningkatkan fee-based income.

Rp Triliun

Kredit Korporasi

(Wholesale dan Financial Institution)

2015

24,3

2016

25,0

Transaction Banking Group

Transaction Banking Group yang terdiri dari Trade Finance dan Cash management memfokuskan untuk meningkatkan kontribusi fee-based income dari pembiayaan dan layanan ekspor impor dan pengelolaan arus kas nasabah serta meningkatkan penghimpunan Giro.

Berbagai inisiatif-inisiatif untuk meningkatkan layanan kepada nasabah dilakukan di lingkup Trade Finance pada tahun 2016, diantaranya: • Melakukan pengembangan

produk dan layanan Trade Finance termasuk evaluasi kebijakan produk dan prosedur kerja yang disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan bisnis nasabah. • Mengoptimalkan peran Trade

Counter untuk mendukung layanan Trade Finance yang komprehensif bagi nasabah. • Mengembangkan Bank Trade

System dengan menambahkan fitur-fitur guna meningkatkan kapabilitas dan kualitas produk dan layanan trade finance. • Mengembangkan skema Value

Chain Financing termasuk mempercepat proses persetujuan kredit para member dari anchor yang telah menjalin kerjasama guna meningkatkan volume bisnis value chain.

Pada lingkup Cash Management, upaya-upaya untuk meningkatkan jumlah Giro dan perolehan fee-based income dari pengelolaan arus kas nasabah sebagai berikut:

• Memastikan solusi cash management tersedia bagi nasabah, disamping melakukan pemantauan terhadap

penggunaan layanan oleh nasabah.

• Terus mengembangkan fitur, tampilan, dan konsistensi interaksi nasabah pada aplikasi Internet Banking (Velocity) yang disesuaikan dengan perkembangan kebutuhan nasabah dan teknologi.

Analisa dan P embahasan Manajemen atas Kinerja P erusahaan Pr ofil P erusahaan Lapor an K epada Pemeg ang Saham Da ta P erusahaan Lapor an K euang an Tang gung Ja w ab Sosial P erusahaan Tata K elola P erusahaan • Melakukan pengembangan dan/atau penambahan fitur dari produk giro untuk dapat memberikan layanan perbankan unggulan bagi nasabah. Upaya-upaya yang dilakukan oleh Trade Finance Services dan Cash management mendorong peningkatan kinerja keduanya pada tahun 2016, sebagaimana tercermin dari:

• Jumlah Giro Bank OCBC NISP tumbuh menjadi Rp 24,5 triliun pada tahun 2016 dari Rp 22,5 triliun pada tahun sebelumnya. • Jumlah pengguna Velocity dan

Virtual Account meningkat masing-masing sebesar 33% dan 23% pada tahun 2016 dibandingkan tahun sebelumnya. Di tahun mendatang, baik

Trade Finance Services dan Cash Management akan terus melakukan terobosan-terobosan dalam pengembangan produk dan proses layanan masing-masing.

Di lingkup Trade Finance Services, akan dilakukan beberapa inisiatif seperti: • Meningkatkan volume trade

finance dengan fokus pada industri yang berorientasi pada ekspor dan/atau yang sedang berkembang.

• Mengoptimalkan peran Trade Counter yang tersebar di 18 kota di Indonesia untuk mendukung layanan Trade Finance yang komprehensif bagi nasabah. • Meningkatkan kapabilitas sistem

informasi Trade Finance Services dengan menyempurnakan dan/ atau menambah fitur yang tersedia pada sistim. Sementara itu di lingkup Cash Management, di tahun mendatang akan dilakukan beberapa inisiatif seperti:

• Melakukan pengembangan dan/ atau penambahan fitur dari produk Giro serta aplikasi untuk dapat memberikan layanan perbankan unggulan bagi

• Memastikan tersedianya solusi Cash Management yang efektif dan penggunaan layanan secara aktif bagi nasabah.

• Meningkatkan utilisasi dari Internet Banking (Velocity) dan e-tax.

• Melakukan pengembangan fitur, tampilan, dan konsistensi interaksi nasabah pada aplikasi internet banking (Velocity) yang disesuaikan dengan perkembangan kebutuhan nasabah dan teknologi. • Meningkatkan tingkat

pengetahuan tim atas sektor-sektor yang menjadi target market sehingga dapat memberikan solusi spesifik terbaik bagi sektor tertentu sekaligus dapat menjalin kerja sama dengan seluruh komunitas di sektor industri tersebut.

Treasury

Grup Treasury fokus berinovasi dalam produk-produk yang ditawarkan dalam mengakomodir kebutuhan nasabah yang beragam dengan tetap mengedepankan prinsip kehati-hatian dan transparansi kepada nasabah. Grup Treasury juga aktif mendorong kolaborasi dengan segmen bisnis guna menghadirkan layanan Treasury yang terbaik dan sesuai dengan kebutuhan nasabah masing-masing segmen bisnis.

Sepanjang tahun 2016, Grup Treasury mengambil langkah-langkah proaktif guna meningkatkan kontribusi pendapatan Treasury disamping memastikan ketersediaan likuiditas dalam mendukung pertumbuhan bisnis bank yang sehat, diantaranya: • Melakukan pengelolaan secara

aktif dan dinamis atas portofolio aset likuid.

• Bekerja sama dengan Business Segments (Wholesale, Enterprise, Commercial/Emerging dan Financial Institution) dalam meningkatkan volume transaksi dengan nasabah yang memiliki kebutuhan produk Treasuri, termasuk produk lindung nilai dan

• Memberikan pelatihan ulang/ resfreshment training kepada tenaga penjual/marketing di cabang dalam rangka meningkatkan kemampuan dan pemahaman atas produk-produk Treasury yang ditawarkan. • Menyelenggarakan investor

gathering mencakup market outlook yang diselenggarakan di berbagai kota di Indonesia.

Rp Miliar

Pendapatan dari Treasury

2015

786

2016

1.061

Di tengah-tengah berbagai tantangan dari perkembangan ekonomi di dalam dan luar negeri selama tahun 2016, inisiatif-inisiatif tersebut di atas berhasil mendorong kinerja positif Grup Treasury pada tahun tersebut meningkat sebesar 75% menjadi sebesar Rp 1.061 miliar dari tahun sebelumnya sebesar Rp 786 miliar.

Rp Miliar

Pertumbuhan Penjualan ORI

2015

1.084

2016

Di tahun 2017, Grup Treasury masih akan melanjutkan strategi pengembangan bisnis yang sudah ditetapkan pada tahun sebelumnya, diantaranya:

• Melakukan diversifikasi pendanaan jangka menengah dan/atau jangka panjang melalui penerbitan obligasi atau NCD atau pinjaman bilateral USD yang disesuaikan dengan kondisi pasar.

• Meluncurkan produk-produk yang inovatif dan/atau customized product yang dapat memberikan keleluasaan kebutuhan lindung nilai atas risiko valas dan suku bunga bagi nasabah.

• Mendorong pelatihan internal yang lebih luas dan berkesinambungan, terkait produk dan layanan Treasury yang telah diluncurkan dan akan diluncurkan, peraturan yang relevan dan faktor risiko yang terkandung di dalamnya.

• Menyelenggarakan customer gathering event secara berkesinambungan sebagai sarana untuk mempererat hubungan baik yang sudah terjalin antara Bank OCBC NISP dan nasabah, memberikan informasi-informasi terkini seputar kondisi perekonomian dunia dan Indonesia khususnya yang diharapkan dapat bermanfaat bagi nasabah.

Analisa dan P embahasan Manajemen atas Kinerja P erusahaan Pr ofil P erusahaan Lapor an K epada Pemeg ang Saham Da ta P erusahaan Lapor an K euang an Tang gung Ja w ab Sosial P erusahaan Tata K elola P erusahaan

Dokumen terkait