• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tugas dan Fungsi Komponen Organisasi

BAB II.PROFIL PERUSAHAAN

6. Tugas dan Fungsi Komponen Organisasi

Bertanggung jawab atas pengelolaan usaha melalui optimalisasi seluruh sumber daya secara efisien, efektif dan sinergis, pengelolaan pengusahaan pembangkitan, pendistribusian dan penjualan tenaga listrik dalam jumlah dan mutu yang memadai secara efisien, meningkatkan mutu dan keandalan serta pelayanan pelanggan, dan memastikan terlaksananya Good Corporate Governance (GCG) di PT. PLN (Persero) Wilayah Sumatera Utara.

Rincian tugas pokok sebagai berikut:

a) Melakukan kegiatan pengusahaan pembangkitan (skala kecil) secara efisien, hemat energi, handal dan ramah lingkungan.

b) Mengusulkan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) wilayah Sumatera Utara.

c) Memastikan program Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) wilayah Sumatera Utara dilaksanakan sesuai ketetapan direksi.

d) Menetapkan kebijakan strategis terkait pengelolaan pengusahaan pembangkitan, penditribusian dan penjualan tenaga listrik wilayah Sumatera Utara.

e) Menjamin pengelolaan kegiatan pengusahaan pembangkitan, pendistribusian dan penjualan tenaga listrik dalam jumlah dan mutu yang baik dalam upaya peningkatan pelayanan pelanggan.

f) Mengelola sistem manajemen kinerja unit dan manajemen mutu termasuk menetapkan target kinerja unit-unit dibawah koordinasinya, memonitor dan mengendalikan pelaksanaannya. g) Memastikan pelaksanaan kebijakan pokok pengembangan

mekanisme niaga dan operasi yang telah ditetapkan direksi.

h) Menetapkan kebijakan strategis penyusunan dan pemantauan manajemen resiko wilayah Sumatera Utara.

i) Mengembangkan dan memelihara kompetensi anggota organisasi. j) Menetapkan Laporan Manajemen wilayah Sumatera Utara

2) Bidang Perencanaan

Bertanggung jawab atas tersusunnya perencanaan kerja, sistem menajemen kinerja, perencanaan investasi, pengembangan aplikasi sistem informasi, untuk mendukung upaya pengusahaan tenaga listrik yang memiliki efisiensi, mutu dan keandalan yang baik serta upaya pencapaian sasaran dan ketersediaan kerangka acuan pelaksanaan kerja.

a. Sub Bidang Perencanaan Perusahaan Rincian tugas pokok sebagai berikut:

a) Memonitor lingkungan eksternal yang berkaitan dengan ketenagalistrikan.

b) Melaksanakan, koordinasi dan konsolidasi dalam penyusunan RJP dan RKAP.

c) Mengkoordinasikan penyusunan kebutuhan investasi (LKAI). d) Membuat proyeksi keuangan untuk jangka menengan dan panjang.

e) Mereview penetapan target kinerja unit pelaksana. f) Mengevaluasi permasalahan kinerja unit-unit pelaksana. g) Membuat pedoman penilaian kinerja unit pelaksana. h) Membuat laporan kinerja unit sesuai pedoman.

i) Mengidentifikasi dan mengumpulkan data pihak yang mempunyai potensi kerjasama.

j) Membuat laporan manajemen dan statistik. k) Merencanakan pengembangan listrik pedesaan.

l) Menyusun laporan konsolidasi keuangan listrik pedesaan. m)Membuat laporan sesuai dengan bidang tugasnya.

b. Sub Bidang Perencanaan Sistem Kelistrikan Rincian tugas pokok sebagai berikut:

a) Menyusun dan memutakhirkan RPTL.

b) Membuat perkiraan beban untuk jangka pendek, menengah, dan jangka panjang.

c) Menyusun kebutuhan investasi untuk penyediaan tenaga listrik. d) Membuat desain standar konstruksi jaringan distribusi.

e) Membuat desain standar konstruksi pembangkit isolated. f) Membuat pedoman untuk evaluasi kelayakan investasi.

g) Melakukan evaluasi sesuai pedoman kelayakan investasi dan penilaian finansial.

h) Membuat, mengendalikan dan mereview rencana pengembangan sistem ketenagalistrikan.

i) Membuat dan mereview standar pengembangan sistem dalam kaitannya dengan kelayakan sistem tenaga listrik untuk PB/PD pelanggan besar diatas 5 Mva.

j) Menyusun rencana pengembangan sarana komunikasi dan scada. k) Mengendalikan anggaran investasi dengan memperhatikan efisiensi

dan kinerja perusahaan.

l) Membuat laporan sesuai dengan bidang tugasnya.

c. Sub Bidang Teknologi Informasi

Rincian tugas pokok sebagai berikut:

a) Merencanakanprogram pengembangan aplikasi sistem informasi berdasarkan bisnis proses.

b) Merencanakan dan mengembangkan sistem multi media. c) Mengevaluasi kinerja sistem informasi yang ada.

d) Mengevaluasi infrastruktur sistem informasi yang ada. e) Menyiapkan SOP pengelolaan aplikasi sistem informasi. f) Mengendalikan aplikasi-aplikasi teknologi informasi.

g) Mengelola penyediaan, operasi dan pemeliharaan sistem informasi. h) Membuat laporan sesuai dengan bidang tugasnya.

d. Sub Bidang Layanan Database

Bertanggung jawab atas rancangan database sesuai kebutuhan dalam rangka pengembangan aplikasi dan sistem aplikasi dari masing-masing user dan pengembangan layanan database serta pengamanannya.

3) Bidang Distribusi

Bertanggung jawab atas tersusunnya strategi, standarisasi dan penerapan sistem pengelolaan jaringan distribusi dan pembangkit serta penerapan manajemen lingkungan dan keselamatan ketenagalistrikan serta upaya pencapaian sasaran dan ketersediaan kerangka acuan pelaksanaan kerja, untuk mendukung upaya pengusahaan tenaga listrik yang efektif, efisien dengan tingkat mutu dan keandalan yang baik serta upaya pencapaian sasaran dan ketersediaan kerangka acuan pelaksanaan kerja.

a. Sub Bidang Konstruksi

Rincian tugas pokok sebagai berikut:

1)Menyusun metoda tata kelola konstruksi dan administrasi pekerjaan. 2)Membuat pedoman manajemen konstruksi.

3)Membina penerapan pelaksanaan konstruksi dan rehabilitasi jaringan distribusi, pembangkit dan sarana.

4)Melaksanakan pembinaan terhadap prosedur pengadaan barang dan jasa. 5)Menyusun analisa harga satuan material dan jasa.

6)Mengendalikan pekerjaan pembangunan dan rehabilitasi jaringan distribusi, pembangkit dan sarana.

7)Melaksanakan koordinasi dan mengurus perijinan dengan pihak terkait. 8)Mengelola administrasi pekerjaan konstruksi.

9)Mengendalikan administrasi material PDP dan pemeliharaan. 10)Mengelola E-Procurement.

11)Menyusun manajemen lingkungan dan keselamatan instalasi. 12)Membuat laporan sesuai dengan bidang tugasnya.

13)Merencanakan sistem proteksi yang handal & sistem pengukuran yang benar dan akurat.

14)Menganalisa dan mengevaluasi unjuk kerja sistem proteksi, pengukuran dan AMR.

15)Membuat pedoman pemeliharaan sistem proteksi, pengukuran dan AMR. 16)Menyusun anggaran biaya pemeliharaan sistem proteksi, pengukuran dan

AMR.

17)Menyusun kebutuhan material dan jasa pemeliharaan sistem proteksi, pengukuran, AMR.

18)Menyusun kebutuhan peralatan tes / peralatan kerja yang dibutuhkan untuk pemeliharaan sistem proteksi dan pengukuran.

19)Mengendalikan pelaksanaan pemeliharaan sistem proteksi, pengukuran dan AMR.

20)Melaksanakan pengawasan mutu material distribusi (baru/operasi) khususnya material untuk sistem proteksi dan pengukuran.

21)Mengendalikan kegiatan peneraan KWh meter dan pemeliharaan peralatan Tera.

22)Menyusun data aset / inventarisasi peralatan proteksi dan pengukuran. 23)Melakukan penelitian mengenai modus-modus pencurian listrik dan

kasus-kasus malfunction pada sistem proteksi.

24)Melakukan kajian-kajian untuk pengembangan sistem proteksi dan pengukuran.

25)Membantu peningkatan SDM yang menangani sistem proteksi dan pengukuran.

26)Menyusun pedoman manajemen APP, dan penyegelan APP. 27)Membuat laporan sesuai bidang tugasnya.

4) Bidang Niaga dan Pelayanan Pelanggan

Bertanggung jawab atas upaya pencapaian target pendapatan dari penjualan tenaga listrik, pengembangan pemasaran yang berorientasi kepada kebutuhan pelanggan dan transaksi pembelian tenaga listrik yang memberikan nilai tambah bagi perusahaan, serta ketersediaan standar pelaksanaan kerja dan tercapainya interaksi kerja yang baik antar unit-unit pelaksana.

Rincian tugas pokok sebagai berikut:

1) Menyusun rencana pelaksanaan DSM dan SSM.

2) Menyusun kebijakan dan pengawasan pelaksanaan manajemen sistem baca meter.

3) Menyusun kebijakan dan pengawasan pelaksanaan bisnis proses pembuatan rekening.

4) Menyusun, mengevaluasi dan konsolidasi tingkat mutu pelayanan. 5) Mengendalikan SPJBTL pelanggan besar.

6) Membuat pedoman pembuatan / pemeliharaan DIL dan UMTL/UJL. 7) Mengendalikan pelaksanaan bisnis proses TUL.

8) Merencanakan dan mengendalikan manajemen P2TL.

9) Menyusun dan melakukan pengendalian pelaksanaan bisnis proses sistem informasi pelanggan.

10)Mengawasi pelaksanaan bisnis proses pelaksanaan bisnis proses penagihan.

11)Menyusun kebijakan dan pengawasan pelaksanaan bisnis proses pengawasan kredit.

12)Mengevaluasi BPP per titik transaksi.

13)Mengevaluasi komponen biaya yang mempengaruhi BPP. 14)Menyusun mekanisme transfer energi (transfer pricing). 15)Menyusun kontrak jual beli dengan pemasok energi.

16)Menyusun kebijakan, pengelolaan dan pengawasan manajemen kwh meter transaksi digital.

17)Mengendalikan tata kelola PJU dan PPJ.

18)Menyusun kebijakan, pengelolaan dan pangawasan call centre.

19)Menyusun kebijakan dan pengawasan pemanfaatan asset perusahaaan 20)Mengkaji dan mengusulkan konsep pengembangan Revenue

Protection.

21)Mengkaji kelayakan pemanfaatan aset perusahaan dan pengembangannya.

22)Membuat laporan sesuai dengan bidang tugasnya.

a. Sub Bidang Strategi Pemasaran

Rincian tugas pokok sebagai berikut:

a) Menyusun rancangan kebijakan dan strategi pemasaran yang berorientasi pada pelanggan.

b)Menyusun dan mengendalikan anggaran rutin investasi perluasan jaringan.

d)Mengidentifikasi kebutuhan dan keinginan pelanggan. e) Menyusun segmentasi pelanggan.

f) Menyusun rencana penjualan energi dan pendapatan. g)Melaksanakan survei kepuasan pelanggan.

h)Menyusun strategi peningkatan pelayanan pelanggan. i) Menyusun standar dan produk pelayanan.

j) Menyusun dan mengevaluasi tingkat mutu pelayanan. k)Membuat pedoman SPJBTL untuk pelanggan.

l) Mengevaluasi perkembangan Captive Power.

m)Menghitung biaya subtitusi tenaga listrik pada sisi konsumen. n)Membuat laporan sesuai dengan bidang tugasnya.

5) Bidang Keuangan

Bertanggung jawab atas penyelanggaraan keuangan sesuai dengan prinsip-prinsip manajemen keuangan yang baik, pengelolaan pajak dan asuransi yang efektif serta penyajian laporan keuangan dan akuntansi yang akurat dan tepat waktu.

a. Sub Bidang Anggaran

Rincian tugas pokok sebagai berikut: a) Menyusun RKAP bersama bidang lain.

b)Menyusun cash budgeting untuk seluruh aktivitias (Cash in Cash out ) c) Menetapkan dan melaksanakan pengendalian SKKO dan SKKI.

d)Memantau realisasi cash budgeting (anggaran tunai).

f) Memantau dan mengendalikan cash in dan cash out.

g)Memantau dan mengendalikan anggaran investasi dan operasi dengan memperhatikan persediaan material.

h)Mengevaluasi perubahan alokasi pos anggaran. i) Mengevaluasi dan mengajukan revisi anggaran.

j) Mengevaluasi resiko yang timbul dari suatu aktivitas (Risk Management).

k)Membuat laporan sesuai dengan bidang tugasnya. b. Sub Bidang Keuangan

a) Mengajukan permintaan dropping anggaran tunai ke PLN Pusat. b)Membuat perencanaan aliran kas pembiayaan AO / AI.

c) Melaksanakan dropping kas pembiayaan ke unit (imprest). d)Meneliti kelengkapan dokumen pendukung pembayaran.

e) Melaksanakan pembayaran atas transaksi sesuai batas kewenangan yang diberikan.

f) Melaksanakan rekonsiliasi kas, bank imprest. g)Melaksanakan pengendalian kas pembiayaan unit. h)Melakukan pemungutan dan penyetoran pajak. i) Melakukan rekonsiliasi piutang pegawai. j) Melakukan rekonsiliasi hutang usaha.

k)Memantau dan mengendalikan biaya operasional PPJ. l) Mengandalikan arus kas pendapatan.

n)Memonitor dan mengeavaluasi pelaksanaan transfer otomatis bank receipt.

o)Melakukan rekonsiliasi penerimaan pendapatan dengan laporan akuntansi.

p)Melakukan rekonsiliasi kas, bank pendapatan. q)Membuat laporan dibidangnya.

r) Melakukan pengadministrasian asuransi dan perpajakan sesuai ketentuan yang berlaku.

s) Melaksanakan pelaporan kepada kantor pajak sesuai ketentuan yang berlaku.

t) Mengkoordinasikan dengan bagian/bidang terkait tentang perlakuan perpajakan sesuai ketentuan yang berlaku.

u)Melaksanakan sosialisasi ketentuan perpajakan kepada unit-unit. v)Memantau dan mengevaluasi pelaksanaan perpajakan di unit-unit. w)Membuat laporan sesuai bidang.

c. Sub Bidang Akuntansi

Rincian tugas pokok sebagai berikut:

a) Menyusun laporan keuangan bulanan, triwulan, semester, dan tahunan. b)Menyusun laporan keuangan konsolidasi bulanan, triwulan,semester, dan

tahunan.

c) Menyajikan data laporan proyek selesai ke departemen (APBN). d)Melaksanakan sub administrasi persesiaan material dan utang usaha. e) Melaksanakan rekonsiliasi utang piutang termasuk iuran pensiun.

g)Menyusun biaya perolehan pokok (BPP) per titik transaksi dan atau per fungsi.

h)Melaksanakan pembinaan tata kelola akuntansi unit.

i) Melakukan analisa dan evaluasi laporan keuangan unit-unit. j) Melakukan inventarisasi aset (AT, PDP, persediaan.

k)Menyusun dan mengkaji pengembangan aplikasi sistem informasi akuntansi termasuk sistem akuntansi manajemen.

6) Bidang Sumber Daya Manusia dan Umum

Bertanggung jawab atas penyelenggaraan pengelolaan manajemen SDM berbasis kompetensi, pengembangan organisasi, evaluasi tingkat organisasi unit, perencanaan tenaga kerja, dan anggaran kepegawaian, pengelolaan data dan administrasi kepegawaian serta hubungan industrial.

a. Sub Bidang Pengembangan dan SDM Rincian tugas pokok sebagai berikut:

• Mengelola pola pengembangan karir pegawai.

• Mengidentifikasi kebutuhan diklat untuk pengembangan kompetensi pegawai, merencanakan dan melaksanakan diklat pegawai.

• Mengelola proses pelaksanaan penilaian kinerja individu (pegawai) melalui penilaian oleh komite appraisal.

• Mengevaluasi rencana suksesi jabatan.

• Mengidentifikasi kompetensi pegawai.

• Merencanakan sertifikasi kompetensi, mengelola administrasi dan pelaporan sertifikasi.

• Mengevaluasi efektivitas organisasi.

• Mengevaluasi tingkat unit organisasi.

• Menyusun rencana pengembangan organisasi.

• Menyusun formasi jabatan sesuai kebutuhan dan efektivitas organisasi. Menyusun kebutuhan tenaga kerja.

• Menyusun uraian jabatan bersama bidang terkait.

• Menyusun rencana kerja anggaran biaya pegawai.

• Mengelola penerimaan pegawai baru.

• Mengelola pelaksanaan PSG, PKL.

• Membuat laporan sesuai dengan bidang tugasnya. b. Sub Bidang Administrasi SDM

Rincian tugas pokok sebagai berikut:

• Memelihara kesesuaian peraturan internal terhadap ketentuan ketenagakerjaan.

• Mengelola administrasi penghasilan pegawai dan pensiunan.

• Mengelola administrasi kesejahteraan dan kesehatan pegawai & pensiunan.

• Membuat perhitungan pajak penghasilan pegawai dan pensiunan.

• Mengelola pelaksanaan outsourcing.

• Memeliharafile/dosier pegawai sesuai sistem informasi kepegawaian.

• Mengelola administrasi pelaksanaan TP2DP di Kantor Induk dan Unit Pelaksana.

• Membuat laporan perpajakan dan penyelesaian ke KPP.

• Membuat laporan sesuai dengan bidang tugasnya.

• Menyelenggarakan administrasi kesekretariatan dan kearsipan.

• Mengevaluasi kebutuhan fasilitas dan sarana kantor serta rumah jabatan.

• Membuat standarisasi sarana pelayanan cabang, ranting/rayon dan payment point.

• Mengendalikan pengamanan dan kebersihan fasilitas kantor dan instalasi.

• Mengawasi pelaksanaanoutsourcing SATPAM dan cleaning service.

• Melaksanakan kegiatan dan pelaporan K3.

• Mengendalikan pemakaian telepon, listrik, air, ATK, dan kendaraan dinas.

• Membina pelaksanaan TLSK.

• Menyediakan kebutuhan ATK dan fasilitas.

• Membuat standar HPS material peralatan kantor.

• Mengevaluasi dan melakukan pembayaran Pajak dan Asuransi atas sarana yang dimiliki.

• Mengelola kegiatan protokoler.

• Melaksanakan inventarisasi / pendataan aset tanah dan bangunan.

• Mengelola pemeliharaan gedung, fasilitas, sarana dan prasarana serta kendaraan.

• Menyusun kebijakan administrasi.

• Membuat laporan sesuai bidang tugasnya.

7) Audit Internal

Bertanggung jawab atas penyelenggaraan audit internal sesuai program kerja pemeriksaan tahunan dan pemantauan tindak lanjut hasil temuan, pembinaan dan penyempurnaan sistem manajemen dan operasional untuk mendukung terlaksananya tata kelola perusahaan yang baik.

Rincian tugas pokok sebagai berikut:

• Menyusun program kerja pemeriksaan tahunan sesuai program kerja perusahaan.

• Melaksanakan audit internal yang meliputi audit keuangan, teknik, manajemen dan SDM.

• Memberikan masukan dan rekomendasi yang menyangkut proses manajemen dan operasional.

• Memonitor tindak lanjut temuan hasil audit internal.

• Menyusun laporan manajemen sesuai bidang tugas.

Dokumen terkait