• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tugas Pokok dan Fungsi

Dalam dokumen LAPORAN TAHUNAN 2017 (Halaman 13-0)

A. Struktur Organisasi (Tupoksi)

A.2 Tugas Pokok dan Fungsi

Pengadilan Agama Lubuklinggau Kelas IB dalam melaksanakan tugas pokoknya berpedoman dengan pasal 49 Undang-undang Nomor 3 Tahun 2006 tentang perubahan atas Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989, perubahan kedua Undang-undang Nomor 50 Tahun 2010 Tentang Pengadilan Agama yaitu Pengadilan Agama bertugas dan berwenang memeriksa, memutus dan menyelesaikan perkara ditingkat pertama antara orang-orang yang beragama Islam dibidang a.

Perkawinan b. Waris c. Wasiat d. Hibah e. Wakaf f. Zakat g. Infaq h. Shadaqah dan i. Ekonomi Syariah

Untuk melaksanakan tugas pokok dimaksud Pengadilan Agama Lubuklinggau Kelas IB mempunyai fungsi antara lain :

a. Fungsi mengadili, yakni memeriksa dan mengadili perkara-perkara yang menjadi kewenangannya;

b. Fungsi pembinaan, yakni memberikan pengarahan, bimbingan dan petunjuk kepada segenap jajarannya baik menyangkut teknis yustisial Administrasi peradilan, Administrasi umum, keuangan dan kepegawaian;

c. Fungsi Pengawasan yakni mengadakan pengawasan atas pelaksanaan tugas dan tingkah laku Hakim, Panitera, Sekretaris, Panitera Muda Hukum, Panitera Muda Permohonan, Panitera Muda Gugatan, Panitera Pengganti, Kasubbag Kepegawaian Organisasi dan Tata Laksana, Kasubbag Umum dan Keuangan, Kasubbag Perencanaan, Tehnologi Informasi dan Pelaporan, Juru Sita dan Jurusita Pengganti;

d. Fungsi Nasehat yakni memberikan pertimbangan–pertimbangan dan nasehat tentang hukum Islam kepada instansi pemerintah di Kota Lubuklinggau, Kabupaten Musi Rawas dan Kabupaten Musi Rawas Utara;

e. Fungsi Administratif yakni menyelenggarakan administrasi umum, keuangan, kepegawaian dan lainnya untuk mendukung pelaksanaan tugas pokok teknis peradilan.

A.3 STANDAR OPERASONAL PROSEDUR

Standar Operasional Prosedur (SOP) merupakan serangkaian instruksi tertulis untuk melaksanakan penyelenggaraan aktifitas organisasi yang memuat bagaimana, kapan, dimana dan oleh siapa pekerjaan dilakukan.Tujuan dibuatnya SOP ini antara lain :

1. Meningkatkan efektifitas dan efisiensi pekerjaan yang dilakukan 2. Kepastian pekerjaan selesai dilaksanakan

3. Akuntabilitas pekerjaan.

4. Kejelasan proses kerja untuk setiap proses kerja.

5. Kejelasan tugas, tanggung jawab, target dan pengukuran terhadap hasil kerja dari setiap posisi.

6. Kejelasan wewenang yang diberikan atau yang dimiliki oleh setiap posisi untuk mengambil keputusan.

7. Kejelasan resiko dan dampak yang akan muncul bila tugas dan tanggungjawab tidak dilaksanakan sebagaimana mestinya.

8. Tersedianya sistem pengelolaan organisasi.

9. Profesionalitas personel peradilan dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab utama harus memiliki keterampilan menggunakan sistem-sistem yang dibangun.

SOP yang sudah ada di Pengadilan Agama Lubuklinggau Kelas IB merupakan SOP yang dibuat berdasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi Nomor 35 Tahun 2012 dan Peraturan Sekretaris Mahkamah Agung RI Nomor 002 Tahun 2012.

Pengadilan Agama Lubuklinggau Kelas IB telah menyusun Standar Operasional Prosedur sebanyak 91 SOP. Semua SOP yang telah disusun ini meliputi tugas-tugas yang dilaksanakan oleh seluruh aparatur Pengadilan Agama Lubuklinggau Kelas IB. Mulai dari pimpinan, hakim, pejabat struktural eselon III, IV dan V, Pejabat Fungsional, Panitera Pengganti sampai kepada staf. Secara garis besar SOP yang telah dibuat oleh Pengadilan Agama Lubuklinggau Kelas IB dapat dilihat pada matriks dibawah ini :

No Unit Kerja Jumlah Terdiri dari Ketera 2. SOP Persiapan Persidangan 3. SOP Pelaksanaan Eksekusi 4. SOP Pelelangan

5. SOP Pelaporan Perkara

6. SOP Pelaporan Keuangan Perkara 7. SOP Pengawasan Kinerja Peradilan

8. SOP Prosesi Pelantikan pada Pengadilan Agama 9. SOP Diklat Ditempat Kerja (DDTK)

10. SOP Permohonan Cuti / Izin Pegawai / Dinas Luar

11. SOP Penyelenggaraan Kenaikan Pangkat 12. SOP Pengurusan

KARPEG/KARIS/KARSU/ASKES/TASPEN 13. SOP Pendidikan dan Pelatihan

14. SOP Pengajuan Izin Belajar 15. SOP Bimbingan Teknis

16. SOP Penerbitan Keputusan Ketua 17. SOP Penegakan Disiplin Pegawai 18. SOP Penegakan Disiplin Pegawai Dalam Rangka Remunerasi

19. SOP Penyelenggaraan Rapat

20. SOP Pelayanan Informasi dan Kehumasan 21. SOP Penatausahaan Surat Masuk

22. SOP Penatausahaan Surat Keluar 23. SOP Pengajuan Renumerasi

24. SOP Penyusunan RKA-KL dan DIPA

25. SOP Penyusunan Indikator Kinerja Utama (IKU) 26. SOP Penyusunan Rencana Kinerja Tahunan

(RKT)

27. SOP Penyusunan RENSTRA 28. SOP Penyusunan Penetapan Kinerja 29. SOP Penyusunan LKjIP

30. SOP Penyusunan Laporan Tahunan 31. SOP Pelayanan Teknologi Informasi 2. Wakil Ketua 0

3. Hakim 12 1. SOP Mediasi

2. SOP Pembuatan Putusan / Penetapan 3. SOP Pelaksanaan SIPP

4. SOP Persiapan Persidangan

5. SOP Pembuatan Berita Acara Sidang 6. SOP Pelaksanaan Sita Jaminan 7. SOP Pemberitahuan Isi Putusan 8. SOP Pengembalian sisa panjar 9. SOP Minutasi

10 . SOP Pembuatan Akta Cerai 11. SOP Publikasi Putusan di website 12. SOP Pengawasan Kinerja Peradilan 4. Panitera 11 1. SOP Pelaksanaan SIPP

2. SOP Pencatatan pada register 3. SOP Persiapan Persidangan 4. SOP Pelaksanaan Sita Jaminan

5. SOP Penyampaian salinan putusan ke KUA 6. SOP Pembuatan Akta Cerai

7. SOP Perkara Banding, Kasasi, dan PK 8. SOP Pelaksanaan Eksekusi

9. SOP Pelelangan

10. SOP Pelaporan Keuangan Perkara 11. SOP Pengawasan Kinerja Peradilan 5. Panitera Muda

Hukum

6 1. SOP Pelaporan Perkara 2. SOP Pelaksanaan SIPP

3. SOP Pengelolaan Biaya Proses 4. SOP Minutasi

5. SOP Pemberkasan

6. SOP Pengarsipan Perkara yang BHT 6. Panitera Muda

Gugatan

1 1. SOP Penerimaan Perkara

7. Panitera Muda Permohonan

1 1. SOP Penerimaan Perkara

8. Panitera Pengganti

6 1. SOP Pembuatan Berita Acara Sidang 2. SOP Pelaksanaan SIPP

3. SOP Persiapan Persidangan

4. SOP Pembuatan Putusan / Penetapan 5. SOP Minutasi

6. SOP Pemberkasan

9. Juru Sita /JSP 7 1. SOP Pemberitahuan Isi Putusan 2. SOP Pelaksanaan Sita Jaminan 3. SOP Pelelangan

4. SOP Pelaksanaan SIPP 5. SOP Persiapan Persidangan

6. SOP Perkara Banding, Kasasi, dan PK 7. SOP Pelaksanaan Eksekusi

10. Staf

Kepaniteraan

21 1. SOP Penerimaan Perkara 2. SOP Pelaksanaan SIPP 3. SOP Pencatatan pada register 4. SOP Pencatatan Buku Jurnal 5. SOP Pengelolaan Biaya Proses

6. SOP Pengisian Buku Induk Keuangan Perkara 7. SOP Persiapan Persidangan

8. SOP Pelaksanaan Sita Jaminan 9. SOP Pemberitahuan Isi Putusan 10. SOP Pengembalian sisa panjar

11. SOP Penyampaian salinan putusan ke KUA 12. SOP Penerimaan Verzet

13. SOP Minutasi 14. SOP Pemberkasan

15. SOP Pembuatan Akta Cerai

16. SOP Perkara Banding, Kasasi, dan PK 17. SOP Pengarsipan Perkara yang BHT 18. SOP Pelaksanaan Eksekusi

19 SOP Pelaporan Keuangan Perkara 20. SOP Publikasi Putusan di website

21. SOP Pelayanan Informasi dan Kehumasan II Non Teknis

1. Sekretaris 26 1.SOP Prosesi Pelantikan pada Pengadilan Agama 2. SOP Diklat Ditempat Kerja (DDTK)

3. SOP Permohonan Cuti / Izin Pegawai / Dinas Luar

4. SOP Penyelenggaraan Kenaikan Pangkat 5. SOP Pengurusan

KARPEG/KARIS/KARSU/ASKES/TASPEN 6. SOP Pendidikan dan Pelatihan

7. SOP Pengajuan Izin Belajar 8. SOP Bimbingan Teknis

9. SOP Penerbitan SK Kuasa Pengguna Anggaran 10. SOP Penerbitan Keputusan Ketua

11. SOP Penegakan Disiplin Pegawai 12. SOP Penyelenggaraan Rapat 13. SOP Penghapusan

14. SOP Penatausahaan Surat Masuk 15. SOP Penatausahaan Surat Keluar 16. SOP Pemeliharaan

17. SOP Pengelolaan SPD 18. SOP Pengajuan Renumerasi 19. SOP Penatausahaan PNBP

20. SOP Penyusunan Indikator Kinerja Utama (IKU) 21. SOP Penyusunan Rencana Kinerja Tahunan

(RKT)

22. SOP Penyusunan RENSTRA

23. SOP Penyusunan Penetapan Kinerja 24. SOP Penyusunan LKjIP

25. SOP Penyusunan Laporan Tahunan 26. SOP Pelayanan Teknologi Informasi 2. Kepala Sub

Bagian Kepegawaian dan ORTALA

19 1. SOP Penerbitan Keputusan Ketua

2. SOP Penerbitan SK Kuasa Pengguna Anggaran 3. SOP Permohonan Cuti / Izin Pegawai / Dinas Luar

4. SOP Pengurusan

KARPEG/KARIS/KARSU/ASKES/TASPEN 5. SOP Penilaian DP3 Pegawai

6. SOP Penyelenggaraan Rapat

7. SOP Prosesi Pelantikan pada Pengadilan Agama 8. SOP Pengajuan Izin Belajar

9. SOP Pendidikan dan Pelatihan 10. SOP Bimbingan Teknis

11. SOP Diklat Ditempat Kerja (DDTK) 12. SOP Penyelenggaraan Kenaikan Pangkat 13. SOP Penegakan Disiplin Pegawai 14. SOP Penegakan Disiplin Pegawai Dalam Rangka Remunerasi

15. SOP Pengelolaan SPD

16. SOP Pengawasan Kinerja Peradilan 17. SOP Pengajuan Uang Lembur 18. SOP Pengelolaan SPD

19. SOP Pengajuan Renumerasi 3. Kepala Sub

Bagian Umum dan Keuangan

14 1. SOP Penyusunan Kebutuhan Barang 2. SOP Pengadaan Barang dan Jasa 3. SOP Penghapusan

4. SOP Penatausahaan Persediaan 5. SOP Penatausahaan Surat Masuk 6. SOP Penatausahaan Surat Keluar 7. SOP Penatausahaan Perpustakaan 8. SOP Pengarsipan

9. SOP Penyusunan Laporan Calk Semesteraan dan Tahunan

10. SOP Pengajuan Uang Lembur 11. SOP Perencanaan Kas

8 1. SOP Penyusunan Indikator Kinerja Utama (IKU) 2. SOP Penyusunan Rencana Kinerja Tahunan (RKT)

3. SOP Penyusunan RENSTRA 4. SOP Penyusunan Penetapan Kinerja 5. SOP Penyusunan LKjIP

6. SOP Penyusunan Laporan Tahunan 7. SOP Pelayanan Teknologi Informasi 8. SOP Penyusunan RKA-KL dan DIPA 5. Staf Bagian

Umum dan Keuangan

36 1. SOP Pengajuan Gaji Susulan 2. SOP Pengajuan Gaji Induk 3. SOP Pengajuan Uang Lembur 4. SOP Pembuatan SPP LS 5. SOP Pengajuan Uang Makan 6. SOP Pembuatan SPM TUP 7. SOP Pembuatan SPP UP 8. SOP Pemeliharaan 9. SOP Perpustakaan 10. SOP Penghapusan

11. SOP Penatausahaan Persediaan 12. SOP Penatausahaan Surat Masuk 13. SOP Penatausahaan Surat Keluar 14. SOP Penyusunan Kebutuhan Barang 15. SOP Pengarsipan

16. SOP Penyusunan Laporan Calk Semesteran dan Tahunan

17. SOP LPJ Bendahara Pengeluaran

18. SOP Penyusunan LRA dan Neraca Bulanan 19. SOP Pengelolaan SPD

20. SOP Pengajuan Kekurangan Gaji 21. SOP Pengajuan Gaji Susulan 22. SOP Pembuatan SPM UP 23. SOP Pembuatan SPM TUP 24. SOP Pembuatan SPM LS 25. SOP Pembuatan SPM GUP 26. SOP Pengajuan Renumerasi 27. SOP Pengajuan Uang Makan 28. SOP Pembukuan Anggaran 29. SOP Pembuatan SPP LS 30. SOP Pengajuan Gaji Induk 31. SOP Pembuatan SPP GUP 32. SOP Pembuatan SPP TUP 33. SOP Pembuatan SPP UP 34. SOP Perencanaan Kas

35. SOP Pelaksanaan Realisasi Anggaran 36. SOP Penatausahaan PNBP

6. Staf Bagian 8 1. SOP Penyusunan RKA-KL dan DIPA

Perencanaan, TI dan Pelaporan

2. SOP Penyusunan Indikator Kinerja Utama (IKU) 3. SOP Penyusunan Rencana Kinerja Tahunan (RKT)

4. SOP Penyusunan RENSTRA 5. SOP Penyusunan Penetapan Kinerja 6. SOP Penyusunan LKjIP

7. SOP Penyusunan Laporan Tahunan 8. SOP Pelayanan Teknologi Informasi

A.4 SASARAN KINERJA PEGAWAI (SKP)

Sasaran Kerja Pegawai yang selanjutnya disingkat SKP adalah rencana kerja dan target yang akan dicapai oleh seorang PNS. SKP memuat kegiatan tugas jabatan dan target yang harus dicapai dalam kurun waktu penilaian yang bersifat nyata dan dapat diukur. (PP 46, 2011).

Selanjutnya Penilaian prestasi kerja PNS bertujuan untuk menjamin objektivitas pembinaan PNS yang dilakukan berdasarkan sistem prestasi kerja dan sistem karier yang dititikberatkan pada sistem prestasi kerja. Penilaian prestasi kerja Pegawai Negeri Sipil dimanfaatkan sebagai dasar pertimbangan pemberian penghargaan dengan berbasis prestasi kerja seperti kenaikan pangkat, kenaikan gaji atau tunjangan prestasi kerja, promosi atau kompensasi lainnya (Performance Related Pay). Penilaian prestasi kerja Pegawai Negeri Sipil secara sistemik penekanannya pada pengukuran tingkat capaian Sasaran Kerja Pegawai atau tingkat capaian hasil kerja (output) yang telah direncanakan dan disepakati antara Pejabat Penilai dengan Pegawai Negeri Sipil yang dinilai sebagai kontrak prestasi kerja. Penilaian prestasi kerja Pegawai Negeri Sipil secara strategis diarahkan sebagai pengendalian perilaku kerja produktif yang disyaratkan untuk mencapai hasil kerja yang disepakati dan bukan penilaian atas kepribadian seseorang Pegawai Negeri Sipil. Unsur perilaku kerja yang mempengaruhi prestasi kerja yang dievaluasi memang relevan dan secara signifikan berhubungan dengan pelaksanaan tugas pekerjaan dalam jenjang jabatan setiap individu Pegawai Negeri Sipil yang dinilai.

Pada tahun 2017, Pengadilan Agama Lubuklinggau telah memiliki 27 buah SKP dari 27 pegawai, dengan penjelasan sebagai berikut :

No Sasaran Kerja Pegawai Jumlah Kegiatan Tahun 2017

Keterangan

1. Drs.H. Muchlis, S.H., M.H. 31 Ketua

2. Drs. M. Zubir T.H. 20 Hakim

3. Drs. H. Raden Achmad Syarnubi, S.H,M.H.

24 Hakim

4. Dra. Ratnawati 23 Hakim

5. Mashudi, S.H. M.H.I 23 Hakim

6. Hj. Sabariah, S.Ag, S.H 19 Hakim

7. Sri Roslinda, S.Ag., M.H 19 Hakim

8. Drs. H. Lukmanto 24 Panitera

9. Dra. Rosmaladaya 23 Panitera Muda Hukum

10. Armi Herawati, S.H. 21 Panitera Muda Gugatan

11. Asnimar, S.H. 20 Panitera Muda

Permohonan

12. Dra.Hj. Rosmiati 12 Panitera Pengganti

13. Drs. M.Syahrib 13 Panitera Pengganti

14. Yurnizalti, S.H. 21 Panitera Pengganti

15. Eli Yulita, S.H. 12 Panitera Pengganti

16. Ardi, S.H. 8 Panitera Pengganti

17. Danang Prastowo, S.H.I 17 Panitera Pengganti

18. Muhammad Rajab Martadi Tanjung, SH

12 Juru Sita

19. Slamet Riady, A.Md. 7 Juru Sita

20. Syahrun Mubarak, A.Md 9 Juru Sita

21. Maryanto, S.Kom 25 Juru Sita Pengganti

22. Nurlinda Sari, S.E. 11 Juru Sita Pengganti

23. Muhammad Zazili, S.Ag 32 Sekretaris

24. Siti Nurlela, S.H. 12 Kepala Sub Bagian

Kepegawaian dan ORTALA

25. Rufi'a S, S.H. 25 Kepala Sub Bagian

Umum dan Keuangan

26. Muhammad Basri, S.Ag,SH 24 Kepala Sub Bagian

Perencanaan, TI dan Pelaporan

27. Rodiyatul Fitri Salamah, S.Kom

18 Staf Bagian

Perencanaan, TI dan Pelaporan

B.1. Akreditasi Penjaminan Mutu

Dalam rangka untuk meningkatkan kualitas pelayanan Pengadilan Agama/Mahkamah Syar'iyah yang berorientasi kepada prinsip efektif dan efisien untuk mewujudkan Pelayanan Prima bagi pengguna jasa pengadilan, maka Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama telah menyusun pedoman Sertifikasi Akreditasi Penjaminan Mutu Pengadilan Agama/MahkamahSyar'iyah yang akan dijadikan acuan dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Pengadilan Agama/Mahkamah Syar’iyah, sesuai surat nomor : 2971/DJA/OT.01.3/07/2017.

Menindaklanjuti surat tersebut dan sesuai petunjuk Pengadilan Tinggi Agama Sumatera Selatan, maka Pengadilan Agama Lubuklinggau mempersiapkan pelaksanaan SAPM dengan menyusun :

B. PELAYANAN PUBLIK YANG PRIMA

a. SK Tim SAPM

Sebagai langkah awal, Ketua Pengadilan Agama Lubuklinggau menerbitkan Surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama Lubuklinggau nomor : W6-A6/1180/Kp.07.1/IX/2017 tanggal, 4 September 2017, tentang Penunjukan Tim Sertifikasi Akreditasi Penjaminan Mutu Pada Pengadilan Agama Lubuklinggau, yang kemudian menjadi dasar penyusunan Struktur Akreditasi Pengadilan Agama Lubuklinggau

b. Pelaksanaan SAPM - Jadwal Kegiatan

Untuk mempermudah Pelaksanaan SAPM, maka disusun Jadwal kegiatan SAPM sebagai berikut :

1. Menyusun Program SAPM.

2. Sosialisasi Program SAPM.

3. Implementasi Program SAPM.

4. Laporan Pelaksanaan SAPM

- Implementasi

SAPM pada Pengadilan Agama Lubuklinggau masih dalam tahap implementasi hingga saat ini. SAPM sedang dilaksanakan diseluruh Area Pengadilan, diantaranya dengan melengkapi dokumen master untuk mendukung kegiatan Pengadilan sampai sarana dan Prasarana untuk pelayanan publik.

B.2. Posbakum

Tahun 2017, Pengadilan Agama Lubuklinggau tidak memperoleh alokasi dana untuk Pos Bantuan Hukum.

B.3. Sidang Keliling

Anggaran untuk pelaksanaan sidang keliling sepenuhnya ditanggung oleh APBN melalui DIPA Pengadilan Agama Lubuklinggau dengan Alokasi Anggaran sebesar Rp.

60.000.000,- (enam puluh juta rupiah) yang pemanfaatannya digunakan untuk 3 wilayah pelaksanaan kegiatan sidang keliling yang bertempat di Kecamatan Muara Kelingi dan Kecamatan Megang Sakti Kabupaten Musi Rawas serta Kecamatan Muara Rupit Kabupaten Musi Rawas Utara.

Dalam pelaksaan sidang keliling ini ada 58 perkara yang terdaftar dan diselesaikan melalui sidang keliling Pengadilan Agama Lubuklinggau.

NO SATKER JML.

PERKARA PAGU REALISASI SISA

1

Pengadilan Agama Lubuklinggau pada tahun 2017 mendapat alokasi Anggaran untuk peningkatan pelayanan masyarakat miskin ( Prodeo ) berdasar Pasal 237 HIR Jo. Pasal 5 ayat (9) Surat Edaran Dirjen Badilag MA-RI nomor 0508.a/DjA/HK00/III/2014.sejumlah Rp.7.215.000,- yang telah digunakan untuk penyelesaian 17 perkara yang terdaftar di Pengadilan Agama Lubuklinggau.

NO SATKER JML.

PERKARA PAGU REALISASI SISA

1

BAB III

PEMBINAAN DAN PENGELOLAAN

Pengadilan Agama Lubuklinggau Kelas IB mempunyai Sumber Daya Manusia berjumlah 27 Pegawai dengan rincian :

Hakim

1. Ketua

Jabatan Ketua dijabat oleh Drs. H. Muchlis,S.H.,M.H. NIP.

196608101993031004 Pangkat/Golongan Pembina Utama Muda (IV/c).

2. Wakil Ketua

Jabatan Wakil Ketua sampai saat ini masih kosong 3. Hakim – Hakim

a. Drs. M. Zubir TH, NIP.195506221983031001.

Pangkat/Golongan Pembina Utama Muda (IV/c).

b. Dra. Ratnawati NIP. 19590313199203200.

Pangkat/Golongan Ruang Pembina TK. I (IV/b).

c. Drs. Raden Achmad Syarnubi, S.H., M.H. NIP. 196506071994031004.

Pangkat/Golongan Ruang Pembina Utama Tk. I (IV/c).

d. Mashudi, S.H., M.H.I. Nip. 196503301992031002.

Pangkat/Golongan Ruang Pembina Tk. I ( IV/b ) e. Hj. Sabariah, S.Ag, S.H. NIP. 196903061997032004.

Pangkat/Golongan Ruang Pembina Tk. I (IV/b ).

f. Sri Roslinda,S.Ag.,M.H. NIP. 197403141999032001. Pangkat/Golongan Ruang Pembina ( IV/a ).

A. SUMBERDAYA MANUSIA

Panitera

Berdasarkan Peraturan Mahkamah Agung RI Nomor 7 Tahun 2015 Jabatan Panitera/Sekretaris telah mengalami perubahan atau pemisahan menjadi Panitera dan Sekretaris. Pada tanggal 28 Desember 2015 telah dilaksanakan pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan sebagai Panitera oleh Ketua Pengadilan Agama Lubuklinggau Kelas IB kepada Drs. H. Lukmanto Nip. 195908261992031001 Pangkat/Golongan Ruang Pembina (IV/a), berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor : 2845/DJA/KP.04.6/SK/II/2015 tanggal 26 November 2015.

Sekretaris

Jabatan Wakil Sekretaris berdasarkan Perma Nomor 7 Tahun 2015 telah diganti menjadi jabatan Sekretaris. Pada tanggal 28 Desember 2017 telah dilaksanakan pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Sekretaris oleh Ketua Pengadilan Agama Lubuklinggau Kelas IB kepada Muhammad Zazili, S.Ag Nip.

197302281993031003 Pangkat/Golongan Ruang Pembina (IV/a), berdasarkan Surat Keputusan Sekretaris Mahkamah Agung RI Nomor : 38/ SEK/Peng.06.01/12/2015 tanggal 16 Desember 2015.

Pejabat Fungsional Terdiri dari :

a. Panitera Muda Hukum

Jabatan Panitera Muda Hukum dijabat oleh Dra. Rosmaladaya Nip.

196612251997032003. Pangkat/Golongan Ruang Penata Tk. I (III/d).

b. Panitera Muda Gugatan

Jabatan Panitera Muda Gugatan dijabat oleh Armi Herawati, S.H. Nip.

197306122003122001. Pangkat/Golongan Ruang Penata Tk. I (III/d) telah dilantik dan diambil sumpah terhitung mulai tanggal 28 Desember 2016.

c. Panitera Muda Permohonan

Jabatan Panitera Muda Permohonan dijabat oleh Asnimar, S.H. Nip.

196312311989032022 Pangkat/Golongan Ruang Penata Tk. I (III/d) telah dilantik dan diambil sumpah terhitung mulai tanggal 28 Desember 2016.

d. Panitera Pengganti

Pengadilan Agama Lubuklinggau Kelas IB terdiri dari 6 ( Enam ) pegawai yang menjabat sebagai Panitera Pengganti antara lain :

1. Drs. M. Syahrib Nip. 196306221988031004 Pangkat/Golongan Ruang Penata Tk. I (III/d).

2. Hj. Rosmiati Nip. 195901291992032001 Pangkat/Golongan Ruang Penata Tk. I (III/d).

3. Yurnizalti, S.H. Nip. 197106151992032001. Pangkat/Golongan Ruang Penata Tk. I (III/d).

4. Ardi, S.H. Nip. 197410061995031002. Pangkat/Golongan Ruang Penata ( III/c ), telah dilantik diambil sumpah jabatannya terhitung tanggal 26 Februari 2017.

5. Eli Yulita , S.H Nip. 197907252006042000. Pangkat /Golongan Ruang Penata ( III/c ), telah dilantik diambil sumpah jabatannya terhitung tanggal 26 Februari 2017.

6. Danang Prastowo, S.H.I. Pangkat/Golongan Ruang Penata Muda Tk. I ( III/b), telah dilantik serta diambil sumpah sebagai Panitera Pengganti 11 Agustus 2017

e. Juru Sita

Pengadilan Agama Lubuklinggau Kelas IB semula memiliki Juru Sita sebanyak 3 ( tiga ) pegawai antara lain :

1. Slamet Riady, A.Md. Nip. 198312252009121009. Pangkat/Golongan Ruang Pengatur Tk. I (II/d), telah dilantik diambil sumpah jabatannya terhitung tanggal 28 Desember 2016.

2. M. Rajab MT, S.H. Nip. 198503242009041006. Pangkat/Golongan Ruang Pengatur (II/c), telah dilantik diambil sumpah jabatannya terhitung tanggal 28 Desember 2016.

3. Syahrun Mubarak, S.H Nip. 198110202009041006. Pangkat/Golongan Ruang Penata Muda ( III/a ).

f. Juru Sita Pengganti

Pengadilan Agama Lubuklinggau Kelas IB semula memiliki Juru Sita Pengganti sebanyak 2 ( dua) pegawai antara lain :

1. Maryanto, S.Kom Nip. 197905202009041002. Pangkat/Golongan Ruang Penata Muda Tk. I (III/b).

2. Nurlinda Sari. S.E. Nip. 198910172009122001. Pangkat/Golongan Ruang Penata Muda (III/a).

Pejabat Struktural

a. Kasubbag Perencanaan, Teknologi Informasi dan Pelaporan

Jabatan Kasubbag Umum berdasarkan Perma Nomor 7 Tahun 2017 telah diganti dengan Jabatan Kepala Sub Bagian Perencanaan, Teknologi Informasi dan Pelaporan. Pada tanggal 28 Desember 2015 telah dilaksanakan pelantikan dan pengambilan sumpah Jabatan Kepala Sub Bagian Perencanaan, Teknologi Informasi dan Pelaporan oleh Ketua Pengadilan Agama Lubuklinggau Kelas IB kepada Muhammad Basri, S.Ag, S.H. Nip. 197405242001121001 Pangkat/Golongan Ruang Penata Tk. I (III/d), berdasarkan Surat Keputusan Sekretaris Mahkamah Agung RI Nomor : 38/ SEK/Peng.06.01/12/2015 tanggal 16 Desember 2015.

b. Kasubbag Kepegawaian, Organisasi dan Tata Laksana

Jabatan Kasubbag Kepegawaian berdasarkan Perma Nomor 7 Tahun 2017 telah diganti dengan Jabatan Kepala Sub Bagian Kepegawaian, Organisai dan Tata Laksana. Pada tanggal 28 Desember 2017 telah dilaksanakan pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Kepala Sub Bagian Kepegawaian, Organisasi dan Tata Laksana oleh Ketua Pengadilan Agama Lubuklinggau Kelas IB kepada Siti Nurlela, S.H. Nip. 196308191990032002 Pangkat/Golongan Ruang Penata Tk. I (III/d), berdasarkan Surat Keputusan Sekretaris Mahkamah Agung RI Nomor : 38/ SEK/Peng.06.01/12/2015 tanggal 16 Desember 2015.

c. Kasubbag Umum dan Keuangan

Jabatan Kasubbag Keuangan berdasarkan Perma Nomor 7 Tahun 2017 telah diganti dengan jabatan Kepala Sub Bagian Umum dan Keuangan, dan pada tanggal 28 Desember 2015 telah dilaksanakan pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Kepala Sub Bagian Umum dan Keuangan oleh Ketua Pengadilan Agama Lubuklinggau Kelas IBkepada Rufi’A, S.H. Nip. 197711112006042006 Pangkat/Golongan Ruang Penata Muda Tk. I (III/b), berdasarkan Surat Keputusan Sekretaris Mahkamah Agung RI Nomor : 38/

SEK/Peng.06.01/12/2015 tanggal 16 Desember 2015.

Staf – staf :

Pengadilan Agama Lubuklinggau Kelas IB terdiri dari 1 ( Satu) Pegawai sebagai Staf antara lain sebagai berikut.

a. Staf

1. Rodiyatul Fitri Salamah, S.Kom Nip. 198612192017032001 Pangkat/Golongan Ruang III/a

a. Honorer

Pengadilan Agama Lubuklinggau Kelas IB terdiri dari 7 orang Honorer dan 1 Orang Tenaga Kerja Sukarela.

a. Tenaga Honorer 1. Yan Asri 2. Herliansyah 3. Septana Pandawa 4. Iing Dahlia, S.Pd

5. M. Rasyid 6. Doni Erlando 7. Adios Novrianto

b. Tenaga Kerja Sukarela 1. Herniyati

A.1 MUTASI

a. Pegawai Masuk

NO Nama Jabatan Lama Jabatan Baru TMT

1. Syahrun Mubarak, A.Md Kaur Umum

NO Nama Jabatan Lama Jabatan Baru TMT

1.

c. Kenaikan Pangkat Reguler Periode April dan Oktober 2017

NO Nama Pangkat Lama Pangkat Baru TMT

1. Syahrun Mubarak,

A.3 PENSIUN

NO Nama / NIP Jabatan Lama TMT Keterangan

N I H I L N I H I L N I H I L N I H I L

A.4 DIKLAT

NO Nama / NIP Jabatan Tanggal Diklat Nama Diklat

1. Pelaksana Kekuasaan Kehakiman bagi rakyat pencari keadilan yang beragama Islam mengenai perkara perdata tertentu yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama, Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama dan Undang-Undang-Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009 tentang perubahan kedua atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama.

B. PENYELESAIAN PERKARA

Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya yang diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman, Pengadilan Agama Lubuklinggau Kelas IB telah menerima, memeriksa, memutuskan serta menyelesaikan perkara yang dituangkan dalam Laporan Tahunan 2017 ini.

B.1 Rekapitulasi Perkara

Pengadilan Agama Lubuklinggau mempunyai sisa perkara yang belum selesai sebanyak 60 perkara pada tahun 2016, terdiri dari (perkara gugatan 60 perkara dan perkara permohonan 0 perkara),.

Pada tahun 2017 Pengadilan Agama Lubuklinggau menerima perkara sebanyak 1.566 perkara yang terdiri dari 1.200 perkara gugatan dan 366 perkara permohonan, sehingga jumlah perkara yang ditangani sebanyak 1.626 perkara (sebagaimana Daftar Terlampir).

Adapun perkara yang diputus pada tahun 2017 sebanyak 1.541 perkara (94,8 %) yang terdiri dari 1.177 perkara gugatan dan 366 perkara permohonan (sebagaimana Daftar Terlampir). sedangkan sisa perkara yang belum diputus tahun 2017 sebanyak 85 perkara (5,2%) yang semunya perkara gugatan.

Apabila dibandingkan dengan penerimaan perkara tahun 2016 sebanyak 1.305 perkara maka penerimaan perkara pada Pengadilan Agama Lubuklinggau tahun 2017 mengalami peningkatan sebanyak 261 Perkara (20 %). Namun demikian pada periode yang sama prosentase penyelesaian perkara tahun 2017 sebesar (94,8%) mengalami penurunan sebesar (0,8%) dibandingkan dengan prosentase penyelesaian perkara 2016 sebesar (95,6 %);

Sisa perkara tahun 2017 sebanyak 85 perkara (5,2%) tersebut dikarenakan pemanggilan melalui mass media, penundaan untuk izin perceraian bagi pihak yang

berstatus PNS, anggota TNI dan Polri serta karena pendaftaran perkara di akhir tahun dan juga karena panggilan delegasi atau bantuan ke Pengadilan Agama lain;

B.2 Penyelesaian Perkara Tahun 2017

Penyelesaian perkara sepanjang tahun 2017 pada Pengadilan Agama Lubuklinggau

Penyelesaian perkara sepanjang tahun 2017 pada Pengadilan Agama Lubuklinggau

Dalam dokumen LAPORAN TAHUNAN 2017 (Halaman 13-0)

Dokumen terkait