BAB 5 ANALISIS DAN PEMBAHASAN
5.4 Uji Validitas
5.8.1 Uji Efek Moderasi Usia (Age)
Berikut akan ditampilkan uji efek moderasi usia dalam penelitian ini ada lima uji moderasi usia yang akan dilakukan yaitu moderasi usia pada pengaruh Effort Expectancyterhadap Behavioral Intention, moderasi usia pada pengaruh Facilitating Condition terhadap Behavioral Intention, moderasi usia pengaruh Facilitating Condition terharap Use Behaviour, moderasi usia pengaruh Habit
terhadap Behavioral Intention, moderasi usia pengaruh Habit terhadap Use Behaviour.
5.8.1.1 Moderasi Usia Pengaruh Effort Expectancy terhadap Behavioral Intention
Gambar 5. 19 Model Pengujian Moderasi Usia terhadap EE dan BI
Model pengujian memasukkan pengaruh interaksi antara variabel EE dengan variabel moderasi usia (age) terhadap variabel BI seperti terlihat pada Error! Reference source not found..
Tabel 5. 10 Total Effects Moderasi EE*AgeBI
T Statistics (|O/STERR|) AGE BI 0.316353 EE BI 1.28268 EE * AGE BI 0.429717 FC BI 2.777478 FC U 4.462517
T Statistics (|O/STERR|)
HT BI 2.126011
HT U 2.943716
Berdasarkan tabel total effect pada pengujian efek moderasi usia yang dilakukan pada hubungan effort expectancy dan behavioral intention diperoleh nilai T-statistic variabel moderasi < 1.96 yaitu sebesar 0.429717. Jadi, dapat disimpulkan bahwa perbedaan tingkat usia tidak berpengaruh dalam hubungan antara effort expectancy dan behavioral intention.
5.8.1.2 Moderasi Usia Pengaruh Facilitating Condition terhadap Behavioral Intention
Gambar 5. 20 Model Pengujian Moderasi Usia terhadap FC dan BI
Model pengujian memasukkan pengaruh interaksi antara variabel FC dengan variabel moderasi usia (age) terhadap variabel BI seperti terlihat pada Gambar 5. 20.
Tabel 5. 11 Total Effects Moderasi FC*AgeBI T Statistics (|O/STERR|) AGE -> BI 0.599484 EE -> BI 2.131918 FC -> BI 2.217966 FC -> U 4.01135 FC * AGE -> BI 0.700548 HT -> BI 2.497923 HT -> U 2.586917
Berdasarkan tabel total effect pada pengujian efek moderasi usia yang dilakukan pada hubungan facilitating condition dan behavioral intention diperoleh nilai T-statistic variabel moderasi < 1.96 yaitu sebesar 0,700548. Jadi, dapat disimpulkan bahwa perbedaan tingkat usia tidak berpengaruh dalam hubungan antara facilitating condition dan behavioral intention.
5.8.1.3 Moderasi Usia Pengaruh Habit terhadap Behavioral Intention
Gambar 5. 21 Model Pengujian Moderasi Usia terhadap HT dan BI
Model pengujian memasukkan pengaruh interaksi antara variabel HT dengan variabel moderasi usia terhadap variabel BI seperti terlihat pada Gambar 5. 21.
Tabel 5. 12 Total Effects Moderasi HT*AgeBI T Statistics (|O/STERR|) AGE BI 0.667889 EE BI 2.289345 FC BI 2.663112 FC U 4.259098 HT BI 0.37583 HT U 2.810131 HT * AGE BI 0.58949
Berdasarkan tabel total effect pada pengujian efek moderasi usia yang dilakukan pada hubungan habit dan behavioral intention diperoleh nilai T-statistic variabel moderasi < 1.96 yaitu sebesar 0,589490. Jadi, dapat disimpulkan bahwa perbedaan tingkat usia tidak berpengaruh dalam hubungan antara habit dan behavioral intention.
5.8.1.4 Moderasi Usia Pengaruh Facilitating Condition terhadap Uee Behavior
Tabel 5. 13 Total Effects Moderasi FC*AgeU
T Statistics (|O/STERR|) AGE U 0.824596 EE BI 2.201784 FC BI 3.168825 FC U 0.928337 FC * AGE U 0.962769 HT BI 2.496026 HT U 2.701155
Berdasarkan tabel total effect pada pengujian efek moderasi usia yang dilakukan pada hubungan facilitating condition dan use behavior diperoleh nilai T-statistic variabel moderasi < 1.96 yaitu sebesar 0,962769.
Gambar 5. 22 Model Pengujian Moderasi Usia terhadap FC dan U
Model pengujian memasukkan pengaruh interaksi antara variabel HT dengan variabel moderasi age (usia) terhadap variabel BI seperti terlihat pada Gambar 5. 22. Jadi, dapat disimpulkan bahwa perbedaan tingkat usia tidak berpengaruh dalam hubungan antara facilitating condition dan use behavior.
5.8.1.5 Moderasi Usia Pengaruh Habit terhadap Use Behavior
Tabel 5. 14 Total Effects Moderasi HT*AgeU T Statistics (|O/STERR|) AGE U 0.659937 EE BI 2.258424 FC BI 3.478898 FC U 4.547129 HT BI 2.416978 HT U 0.392635 HT * AGE U 0.838783
Berdasarkan tabel total effect pada pengujian efek moderasi usia yang dilakukan pada hubungan habit dan use behavior diperoleh nilai T-statistic variabel moderasi < 1.96 yaitu sebesar 0,838783.
Gambar 5. 23 Model Pengujian Moderasi Usia terhadap HT dan U
Model pengujian memasukkan pengaruh interaksi antara variabel HT dengan variabel moderasi usia (age) terhadap variabel BI seperti terlihat pada Gambar 5. 23. Jadi, dapat disimpulkan bahwa perbedaan tingkat usia tidak berpengaruh dalam hubungan antara habit dan use behavior.
5.8.2 Uji Efek Moderasi Jenis Kelamin (Gender)
Berikut akan ditampilkan uji efek moderasi jenis kelamin dalam penelitian ini ada lima moderasi jenis kelamin yang akan dilakukan yaitu moderasi jenis kelamin pada pengaruh Effort Expectancy terhadap Behavioral Intention, moderasi jenis kelamin pada pengaruh Facilitating Condition terhadap Behavioral Intention, moderasi jenis kelamin pengaruh Habit terhadap Behavioral Intention, moderasi jenis kelamin pengaruh Habit terhadap Use Behaviour. Efek moderasi untuk jenis kelamin juga tetap menggunakan konsep (Baron & Kenny, 1986) dimana uji moderasi akan dilakukan jika hubungan langsung antara variabel independen dan dependen adalah signifikan. Uji moderasi jenis kelamin kali ini hanya menguji efek moderasi antara variabel laten sebanyak empat kali moderasi, hal ini disesuaikan dengan model moderasi UTAUT2.
5.8.2.1 Moderasi Jenis Kelamin Pengaruh Effort Expectancy terhadap Behavioral Intention
Gambar 5. 24 Model Pengujian Moderasi Jenis Kelamin terhadap EE dan BI
Model pengujian memasukkan pengaruh interaksi antara variabel EE dengan variabel moderasi jenis kelamin (gender) terhadap variabel BI seperti terlihat pada Gambar 5. 24.
Tabel 5. 15 Total Effects Moderasi EE*GenderBI
T Statistics (|O/STERR|) EE - BI 1.060294 EE * GENDER BI 0.111818 FC BI 2.910978 FC U 4.52155 GENDER BI 0.046642 HT BI 2.417316 HT U 2.81698
Berdasarkan tabel total effect pada pengujian efek moderasi jenis kelamin yang dilakukan pada hubungan effort exepectancy dan behavioral intention diperoleh nilai T-statistic variabel moderasi < 1.96 yaitu sebesar 0.111818. Jadi, dapat
disimpulkan bahwa perbedaan tingkat jenis kelamin tidak berpengaruh dalam hubungan antara effort expectancy dan behavioral intention.
5.8.2.2 Moderasi Jenis Kelamin Pengaruh Facilitating Condition terhadap Behavioral Intention
Gambar 5. 25 Model Pengujian Moderasi Jenis Kelamin terhadap FC dan BI
Model pengujian memasukkan pengaruh interaksi antara variabel FC dengan variabel moderasi jenis kelamin (gender) terhadap variabel BI seperti terlihat pada Gambar 5. 25.
Tabel 5. 16 Total Effects Moderasi FC*GenderBI
T Statistics (|O/STERR|) EE -> BI 2.351349 FC -> BI 1.628819 FC -> U 4.278725 FC * GENDER -> BI 0.016767 GENDER -> BI 0.0661 HT -> BI 2.307807 HT -> U 2.737788
Berdasarkan tabel total effect pada pengujian efek moderasi jenis kelamin yang dilakukan pada hubungan facilitating condition dan behavioral Intention
diperoleh nilai T-statistic variabel moderasi < 1.96 yaitu sebesar 0.016767. Jadi, dapat disimpulkan bahwa perbedaan tingkat jenis kelamin tidak berpengaruh dalam hubungan antara facilitating condition dan behavioral intention.
5.8.2.3 Moderasi Jenis Kelamin Pengaruh Habit terhadap Behavioral Intention
Gambar 5. 26 Model Pengujian Moderasi Jenis Kelamin terhadap HT dan BI Model pengujian memasukkan pengaruh interaksi antara variabel HT dengan variabel moderasi jenis kelamin (gender) terhadap variabel BI seperti terlihat pada Gambar 5. 26.
Tabel 5. 17 Total Effects Moderasi HT*GenderBI
T Statistics (|O/STERR|) EE -> BI 2.07716 FC -> BI 3.476753 FC -> U 4.68969 GENDER -> BI 1.663644 HT -> BI 0.3359 HT -> U 2.971453 HT * GENDER -> BI 1.61983
Berdasarkan tabel total effect pada pengujian efek moderasi jenis kelamin yang dilakukan pada hubungan habit dan behavioral Intention diperoleh nilai
T-statistic variabel moderasi < 1.96 yaitu sebesar 1.619830. Jadi, dapat disimpulkan bahwa perbedaan tingkat jenis kelamin tidak berpengaruh dalam hubungan antara habit dan behavioral intention.
5.8.2.4 Moderasi Jenis Kelamin Pengaruh Habit terhadap Use Behaviour
Gambar 5. 27 Model Pengujian Moderasi Jenis Kelamin terhadap HT dan U
Model pengujian memasukkan pengaruh interaksi antara variabel HT dengan variabel moderasi jenis kelamin (gender) terhadap variabel U seperti terlihat pada Gambar 5. 27.
Tabel 5. 18 Total Effects Moderasi HT*GenderU
T Statistics (|O/STERR|) EE -> BI 2.282099 FC -> BI 3.320165 FC -> U 4.646425 GENDER -> U 0.46421 HT -> BI 2.400197 HT -> U 0.577139 HT * GENDER -> U 0.406874
Berdasarkan tabel total effect pada pengujian efek moderasi jenis kelamin yang dilakukan pada hubungan Habit dan use behavior diperoleh nilai T-statistic variabel moderasi < 1.96 yaitu sebesar 0.406874. Jadi, dapat disimpulkan bahwa perbedaan tingkat jenis kelamin tidak berpengaruh dalam hubungan antara habit dan use behavior.