BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
D. Uji Hipotesis
Peneliti menggunakan uji kenaikan skor dan uji perbandingan skor
posttest untuk melihat ada atau tidak ada perbedaan yang signifikansi antara
skor posttest dari kelompok eksperimen dan skor posttest kelompok kontrol.
a. Uji kenaikan skor dilakukan terhadap skor pretest dan posttest
pada masing-masing kelompok. Dari uji perbandingan skor pretest
dan posttest akan diperlihatkan presentase kenaikan
masing-masing kelompok. Uji perbandingan ini berkaitan dengan uji
harga sig. (2-tailed) pada pretest dan posttest> 0,05 sehingga data
tersebut dikatakan normal, sehingga analisis selanjutnya adalah
menggunakan statistik parametrik paired t-test dengan tingkat
kepercayaan 95%. Analisis data pada kedua kelompok
menggunakan hipotesis statistik sebagai berikut:
H0 : Tidak ada perbedaan yang signifikan antara skor
pretest dan posttest pada kelompok kontrol dan kelompok
eksperimen. Dengan kata lain tidak ada kenaikan yang
signifikan ang terjadi antara skor pretest ke posttest.
Hi : Ada perbedaan yang signifikan antara skor pretest dan
posttest pada kelompok kontrol dan kelompok eksperimen.
Dengan kata lain ada kenaikan yang signifikan ang terjadi
antara skor pretest ke posttest.
Dengan kriteria sebagai berikut:
1. Jika harga sig. (2-tailed)< 0,05, H0 ditolak dan Hi
diterima. Artinya ada perbedaan yang signifikan antara
pretest dan posttest pada kelompok kontrol dan
kelompok eksperimen. Dengan kata lain ada kenaikan
yang signifikan yang terjadi antara pretest ke posttest.
2. Jika harga sig. (2-tailed)> 0,05, H0 diterima dan Hi
antara pretest dan posttest pada kelompok kontrol dan
kelompok eksperimen. Dengan kata lain tidak ada
kenaikan yang signifikan yang terjadi antara pretest ke
posttest.
Hasil analisis data perbandingan pretest ke posttest
kemampuan mengingat kelompok kontrol dapat dilihat pada tabel
berikut:
Tabel 19. Hasil Uji Kenaikan Skor Pretest ke Posttest Kemampuan
Mengingat No Kelompok Test % Peningkatan Signifikansi Keputusan Pretest Posttest 1. Kontrol 53,33 76,67 43,76% 0,014 Berbeda 2. Eksperimen 55,00 98,33 78,78% 0,000 Berbeda
Dari tabel 19, harga sig. (2-tailed) kelompok kontrol adalah
0,014 atau < 0,05, maka H0 ditolak dan Hi diterima. Artinya ada
perbedaan yang signifikan antara pretest dan posttest pada
kelompok kontrol. Dengan kata lain ada kenaikan yang signifikan
yang terjadi antara pretest ke posttest. Dengan presentase 43,76%.
Harga sig. (2-tailed) kelompok eksperimen adalah 0,000 atau <
signifikan antara pretest dan posttest pada kelompok eksperimen.
Dengan kata lain ada kenaikan yang signifikan yang terjadi antara
pretest ke posttest. Dengan presentase 78,78%. Pada kedua
kelompok mengalami kenaikan skor, namun pada kelompok
eksperimen kenaikan yang terjadi lebih tinggi dibandingkan
dengan kelompok kontrol.
Kenaikan skor di atas dapat dilihat lebih jelas pada grafik
di bawah ini:
Gambar 5. Grafik Kenaikan Skor Pretest ke Posttest Kemampuan Mengingat
Hasil uji kenaian skor kemampuan memahami dapat dilihat
pada tabel berikut ini:
0 20 40 60 80 100 120 Pretest Posttest Kontrol Eksperimen
Tabel 20. Hasil Uji Kenaikan Skor Pretest ke Posttest Kemampuan Memahami No Kelompok Test % Peningkatan Signifikansi Keputusan Pretest Posttest 1. Kontrol 49,53 68,17 37,63% 0,000 Berbeda 2. Eksperimen 49,40 77,30 56,47% 0,000 Berbeda
Dari tabel 20, harga sig. (2-tailed) kelompok kontrol adalah
0,000 atau < 0,05, maka H0 ditolak dan Hi diterima. Artinya ada
perbedaan yang signifikan antara pretest dan posttest pada
kelompok kontrol. Dengan kata lain ada kenaikan yang signifikan
yang terjadi antara pretest ke posttest. Dengan presentase 37,63%.
Harga sig. (2-tailed) kelompok eksperimen adalah 0,000 atau <
0,05, maka H0 ditolak dan Hi diterima. Artinya ada perbedaan yang
signifikan antara pretest dan posttest pada kelompok eksperimen.
Dengan kata lain ada kenaikan yang signifikan yang terjadi antara
pretest ke posttest. Dengan presentase 56,47%. Dalam kemampuan
memahami ini pada kedua kelompok mengalami kenaikan skor,
namun pada kelompok eksperimen kenaikan yang terjadi lebih
Kenaikan skor di atas dapat dilihat lebih jelas pada grafik
di bawah ini:
Gambar 6. Grafik Kenaikan Skor Pretest ke Posttest Kemampuan Mengingat
b. Uji perbandingan skor posttest. Dalam uji perbandingan skor
posttest antara kelompok kontrol dan kelompok eksperimen,
analisis stastistik yang digunakan adalah analisis statistik
parametrik independent sample t-test dengan tingkat kepercayaan
95% karena data posttest pada kedua kolompok merupakan data
normal. Analisis data dengan menggunakan hipotesis statistik
sebagai berikut :
Ho : Tidak ada perbedaan yang signifikan antara skor posttest
pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol.
Hi: Ada perbedaan yang signifikan antara skor posttest pada
kelompok eksperimen dan kelompok kontrol.
0 10 20 30 40 50 60 70 80 90 Pretest Posttest Kontrol Eksperimen
Dengan kriteria sebagai berikut :
1. Jika harga sig. (2-tailed)<0,05 Ho ditolak dan Hi diterima.
Artinya ada perbedaan yang signifikan antara posttest
kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Dengan kata lain
penggunaan media pembelajaran timeline berbeda secara
signifikan terhadap kemampuan berpikir.
2. Jika harga sig. (2-tailed)>0,05 Ho diterima dan Hi ditolak.
Artinya tidak ada perbedaan yang signifikan antara posttest
kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Dengan kata lain
penggunaan media pembelajaran timeline tidak berbeda secara
signifikan terhadap kemampuan berpikir.
Berikut data hasil uji hipotesis kemampuan mengingat:
Tabel 21. Rangkuman Hasil Perbedaan Skor Postest Kemampuan Mengingat
Variabel Signifikansi Keterangan
Postest Kelompok Eksperimen dan Kelompok Kontrol
0,001 Ada perbedaan yang
signifikan
Berdasarkan tabel 21 dapat dilihat bahwa harga signifikansi (2-tailed)
kemampuan mengingat adalah 0,001 atau < 0,05 maka dapat disimpulkan
bahwa HO ditolak dan Hi diterima. Artinya ada perbedaan yang signifikan
Tabel di bawah ini merupakan hasil rangkuman uji hipotesis
kemampuan memahami:
Tabel 22. Rangkuman Hasil Perbedaan Skor Postest Kemampuan Memahami
Variabel Signifikansi Keterangan
Postest Kelompok Eksperimen dan Kelompok Kontrol
0,044 Ada perbedaan yang
signifikan
Berdasarkan tabel 22 diketahui bahwa harga sig.(2 tailed) kemampuan
memahami adalah 0,044 atau <0,05 maka dapat disimpulkan bahwa HO
ditolak dan Hi diterima. Artinya ada perbedaan yang signifikan antara skor
posttest kelompok eksperimen dan kelompok.