• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV HASIL PENELITIAN

4.2. Uji Hipotesis Penelitian

Uji hipotesis dilakukan untuk mengetahui pengaruh antara masing-masing Independent Variabel terhadap Dependent Variabel. Langkah pertama peneliti

menganalisis dampak pengetahuan tentang diri sendiri, penghargaan bagi diri sendiri, penilaian tentang diri sendiri, kepuasan terhadap pekerjaan, kepuasan terhadap imbalan, kesempatan promosi, kepuasan terhadap supervisi, kepuasan terhadap rekan kerja, jenis kelamin, lama bekerja, tingkat pendidikan, terhadap komitmen organisasi.

Untuk mengetahui proposi varians dari konsep diri (3 variabel : pengetahuan tentang diri sendiri, penghargaan bagi diri sendiri, penilaian tentang diri sendiri) dan kepuasan kerja (5 variabel : kepuasan terhadap pekerjaan, kepuasan terhadap imbalan, kesempatan promosi, kepuasan terhadap supervisi, kepuasan terhadap rekan kerja) terhadap komitmen organisasi, dapat dilihat pada tabel dibawah ini:

Untuk melihat proposi varian dari komitmen organisasi yang secara keseluruhan dapat diterapkan pada 11 Independent Variabel (pengetahuan tentang diri sendiri, penghargaan bagi diri sendiri, penilaian tentang diri sendiri, kepuasan terhadap pekerjaan, kepuasan terhadap imbalan, kesempatan promosi, kepuasan terhadap supervisi, kepuasan terhadap rekan kerja, jenis kelamin, lama bekerja, tingkat pendidikan), peneliti melakukan uji analisis regresi berganda menggunakan SPSS, hasilnya adalah sebagai berikut: Untuk tabel R square, dapat dilihat sebagai berikut:

Tabel 4.9 Tabel R Square Model Summary ,398a ,159 ,096 8,151 ,159 2,539 11 148 ,006 Model 1 R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate R Square

Change F Change df1 df2 Sig. F Change Change Statistics

Predictors: (Constant), Tingkatan Pendidikan, Lama Bekerja, Kepuasan terhadap rekan kerja, Jenis Kelamin, P tentang diri sendiri, Kepuasan terhadap pekerjaan, Kesempatan promosi, Kepuasan terhadap imbalan, Pengha diri sendiri, Penilaian tentang diri sendiri, Kepuasan terhadap supervise

a.

Dari tabel 4.6 dapat diketahui bahwa nilai R = 0,398 dengan nilai R2= 0,159. Artinya adalah proposi varians dari komitmen organisasi yang secara keseluruhan dapat diterapkan pada 11 variabel ialah 15.9 %. Atau dengan kata

lain, 11 Independent Variabel memberi pengaruh sebesar 15.9% terhadap komitmen organisasi. Sedangkan sisanya 84.1 % dapat dijelaskan dengan variabel lain.

Selanjutnya langkah pertama peneliti menganalisis dampak dari seluruh (11) independent variabel terhadap komitmen organisasi. Adapun hasil uji F dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel 4.10 Tabel Anova

ANOVAb 1855,630 11 168,694 2,539 ,006a 9831,970 148 66,432 11687,600 159 Regression Residual Total Model 1 Sum of

Squares df Mean Square F Sig.

Predictors: (Constant), Tingkatan Pendidikan, Lama Bekerja, Kepuasan terhadap rekan kerja, Jenis Kelamin, Pengetahuan tentang diri sendiri, Kepuasan terhadap pekerjaan, Kesempatan promosi, Kepuasan terhadap imbalan, Penghargaan bagi diri sendiri, Penilaian tentang diri sendiri, Kepuasan terhadap supervise

a.

Dependent Variable: Komitmen Organisasi b.

Dari tabel 4.10 dapat diketahui bahwa F hitung sebesar 2.539 dengan signifikansi 0,006. Artinya ke 11 Independent Variabel dapat digunakan untuk memprediksi variabel komitmen organisasi.

Langkah terakhir adalah melihat koefisien regresi tiap independen variabel. Jika nilai t > 1,96 maka koefisien regresi tersebut signifikan yang berarti bahwa Independent Variabel tersebut memiliki dampak yang signifikan terhadap prestasi belajar keterbukaan. Adapun penyajiannya ditampilkan pada tabel berikut:

Tabel 4.11 Koefisien Regresi Coefficientsa 56,996 7,537 7,562 ,000 -,022 ,233 -,010 -,093 ,926 -,214 ,206 -,112 -1,040 ,300 ,609 ,237 ,278 2,574 ,011 ,185 ,289 ,056 ,639 ,524 ,379 ,293 ,143 1,294 ,198 -,329 ,358 -,095 -,920 ,359 ,160 ,194 ,102 ,826 ,410 ,044 ,340 ,012 ,129 ,897 1,855 1,358 ,108 1,365 ,174 -1,364 ,736 -,143 -1,855 ,066 -,042 ,914 -,004 -,046 ,963 (Constant) Pengetahuan tentang diri sendiri Penghargaan bagi diri sendiri

Penilaian tentang diri sendiri Kepuasan terhadap pekerjaan Kepuasan terhadap imbalan Kesempatan promosi Kepuasan terhadap supervise Kepuasan terhadap rekan kerja Jenis Kelamin Lama Bekerja Tingkatan Pendidikan Model 1 B Std. Error Unstandardized Coefficients Beta Standardized Coefficients t Sig.

Dependent Variable: Komitmen Organisasi a.

Berdasarkan tabel 4.8diatas, persamaan regresi berdasarkan nilai B yaitu: (y’) = 56,996 + (-0,022)X1 + (-0.214)X2 + (0.609) X3 + (0.185) X4 + (0, .379) X5 + (-0.329) X6 + (0.160) X7 + (0.044) X8 + (1,855) X9 + (-1,364) X10 + (-0,042) X11 Keterangan:

y’ = komitmen organisasi, X1 = Pengetahuan tentang diri sendiri, X2 = Penghargaan bagi diri sendiri, X3 = Penilaian tentang diri sendiri, X4 = Kepuasan terhadap pekerjaan, X5 = Kepuasan terhadap imbalan, X6 = Kesempatan promosi, X7 = Kepuasan terhadap supervisi, X8 = Kepuasan terhadap rekan kerja, X9 = Jenis kelamin, X10 = Lama bekerja X11 = Tingkat pendidikan

Tabel diatas menjawab berbagai hipotesis dalam penelitian ini, yaitu:

4.2.1 Uji Hipotesis

¾ Pada tabel 4.8 diketahui nilai p untuk pengetahuan tentang diri sendiri = 0.926. Karena p > 0.05 maka dapat disimpulkan bahwa pengetahuan tentang diri sendiri pada konsep diri tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap komitmen organisasi.

¾ Pada tabel 4.8 diketahui nilai p untuk penghargaan bagi diri sendiri = 0,300. Karena p > 0.05 maka dapat disimpulkan bahwa penghargaan bagi diri sendiri pada konsep diri tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap komitmen organisasi.

¾ Pada tabel 4.8 diketahui nilai p untuk penilaian tentang diri sendiri = 0,011. Karena p < 0.05 maka dapat disimpulkan bahwa penilaian tentang diri sendiri pada konsep diri memiliki pengaruh yang signifikan terhadap komitmen organisasi.

¾ Pada tabel 4.8 diketahui nilai p untuk kepuasan terhadap pekerjaan = 0,524. Karena p> 0.05 maka dapat disimpulkan bahwa kepuasan terhadap pekerjaan tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap komitmen organisasi.

¾ Pada tabel 4.8 diketahui nilai p untuk kepuasan terhadap imbalan = 0,198. Karena p > 0.05 maka dapat disimpulkan bahwa kepuasan terhadap imbalan tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap komitmen organisasi.

¾ Pada tabel 4.8 diketahui nilai p untuk kesempatan promosi = 0,359. Karena p > 0.05 maka dapat disimpulkan bahwa kesempatan promosi tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap komitmen organisasi.

¾ Pada tabel 4.8 diketahui nilai p untuk kepuasan terhadap supervisi = 0,410. Karena p > 0.05 maka dapat disimpulkan bahwa kepuasan terhadap supervisi tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap komitmen organisasi.

¾ Pada tabel 4.8 diketahui nilai p untuk kepuasan terhadap rekan kerja = 0,897. Karena p > 0.05 maka dapat disimpulkan bahwa kepuasan terhadap rekan kerja tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap komiten organisasi.

¾ Uji hipotesis 3 merupakan uji hipotesis yang menjawab pertanyaan: Apakah jenis kelamin memiliki pengaruh yang signifikan terhadap komitmen organisasi pada pegawai Universitas Islam Negeri Jakarta. Pada tabel 4.8 diketahui nilai p untuk jenis kelamin = 0, 174. Karena p > 0.05 maka dapat disimpulkan bahwa jenis kelamin tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap komitmen organisasi.

¾ Uji hipotesis 4 merupakan uji hipotesis yang menjawab pertanyaan: Apakah lama bekerja memiliki pengaruh yang signifikan terhadap komitmen organisasi pada pegawai Universitas Islam Negeri Jakarta. Pada tabel 4.8 diketahui nilai p untuk lama bekerja = 0, 909. Karena p > 0.066 maka dapat disimpulkan bahwa lama bekerja tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap komitmen organisasi.

¾ Uji hipotesis 5 merupakan uji hipotesis yang menjawab pertanyaan: Apakah tingkat pendidikan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap komitmen organisasi pada pegawai Universitas Islam Negeri Jakarta. Pada tabel 4.8 diketahui nilai p untuk tingkat pendidikan = 0, 963. Karena p > 0.05 maka dapat disimpulkan bahwa tingkat pendidikan tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap komitmen organisasi.

Dokumen terkait