4.5. Hasil Pengujian Hipotesis
4.5.2. Uji Hipotesis Secara Parsial
Analisis ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh antara variabel bebas Bukti fisik (X1), Keandalan (X2), Ketanggapan (X3), Jaminan (X4) dan Perhatian (X5) berpengaruh secara simultan dan nyata terhadap Kepuasan Konsumen di Kantor PDAM ”Delta Tirta” Sidoarjo secara parsial atau individu. Untuk melihat ada tidaknya pengaruh masing-masing variabel terhadap variable terikatnya, dapat dianalisa melalui uji t dengan ketentuan sebagai berikut :
a) Pengaruh secara parsial antara Bukti fisik (X1) terhadap Kepuasan Konsumen di Kantor PDAM ”Delta Tirta” Sidoarjo
i. Ho : 1 = 0 (tidak ada pengaruh) Hi : 1 0 (ada pengaruh) ii. /2 = 0,025 dengan df = 53 t table (/2 = 0,025 ) = 2,005 iii. t hitung = ) (β Se β 1 1 = 2,431 iv. pengujian Gambar 9
Kurva Distribusi Hasil Analisis secara Parsial Faktor Bukti fisik (X1) terhadap Kepuasan Konsumen di Kantor PDAM ”Delta Tirta”
Sidoarjo
2,005 -2,005
Daerah Penerimaan Ho
Daerah Penolakan Ho Daerah Penolakan Ho
2,431
Sumber : lampiran 3
Setelah diketahui hasil perhitungan secara parsial diperoleh t hitung = 2,431 > t tabel = 2,005. Sehingga secara parsial Bukti fisik (X1) berpengaruh secara nyata terhadap Kepuasan Konsumen di Kantor PDAM ”Delta Tirta” Sidoarjo (Y).
Nilai r2 parsial untuk variabel bukti fisik sebesar 0,567 yang artinya bahwa Bukti fisik (X1) secara parsial mampu menjelaskan variabel terikat Kepuasan Konsumen di Kantor PDAM ”Delta
Tirta” Sidoarjo sebesar 56,7 %, sedangkan sisanya 43,3 % tidak mampu dijelaskan oleh variabel tersebut.
b) Pengaruh secara parsial antara Keandalan (X2) terhadap Kepuasan Konsumen di Kantor PDAM ”Delta Tirta” Sidoarjo (Y)
Langkah-langkah pengujian :
i. Ho : 2 = 0 (tidak ada pengaruh) Hi : 2 0 (ada pengaruh) ii. /2 = 0,025 dengan df = 53 t table (/2 = 0,025 ) = 2,005 iii. t hitung = ) (β Se β 2 2 = 2,401 iv. pengujian Gambar 10
Kurva Distribusi Hasil Analisis secara Parsial Faktor Keadalan(X2) terhadap Kepuasan Konsumen di Kantor PDAM ”Delta Tirta”
Sidoarjo
2,005 -2,005
Daerah Penerimaan Ho
Daerah Penolakan Ho Daerah Penolakan Ho
2,401
Sumber : lampiran 3
Setelah diketahui hasil perhitungan secara parsial diperoleh t hitung = 2,401 > t tabel = 2,005. Sehingga secara parsial
Keandalan (X2) berpengaruh secara nyata terhadap Kepuasan Konsumen di Kantor PDAM ”Delta Tirta” Sidoarjo (Y).
Nilai r2 parsial untuk variabel Keandalan sebesar 0,552 yang artinya bahwa Keandalan (X2) secara parsial mampu menjelaskan variabel terikat Kepuasan Konsumen di Kantor PDAM ”Delta Tirta” Sidoarjo sebesar 55,2 %, sedangkan sisanya 44,8 % tidak mampu dijelaskan oleh variabel tersebut.
c) Pengaruh secara parsial antara Ketanggapan (X3) terhadap Kepuasan Konsumen(Y) di Kantor PDAM ”Delta Tirta” Sidoarjo
Langkah-langkah pengujian :
i. Ho : 3 = 0 (tidak ada pengaruh) Hi : 3 0 (ada pengaruh) ii. /2 = 0,025 dengan df = 53 t table (/2 = 0,025 ) = 2,006 iii. t hitung = ) (β Se β 3 3 = 1,855 iv. pengujian Gambar 11
Kurva Distribusi Hasil Analisis secara Parsial Faktor Ketanggapan (X3) terhadap Kepuasan Konsumendi Kantor PDAM ”Delta Tirta”
Sidoarjo
2,005 Daerah Penerimaan Ho
Daerah Penolakan Ho Daerah Penolakan Ho
Sumber : lampiran 3
Setelah diketahui hasil perhitungan secara parsial diperoleh t hitung = 1,855 < t tabel = 2,005. Sehingga secara parsial Ketanggapan (X3) tidak berpengaruh secara nyata terhadap Kepuasan Konsumen di Kantor PDAM ”Delta Tirta” Sidoarjo (Y).
Nilai r2 parsial untuk variabel Ketanggapan sebesar 0,247 yang artinya bahwa Ketanggapan (X3) secara parsial hanya mampu menjelaskan variabel terikat Kepuasan Konsumen di Kantor PDAM ”Delta Tirta” Sidoarjo sebesar 24,7 %, sedangkan sisanya 75,3 % tidak mampu dijelaskan oleh variabel tersebut.
d) Pengaruh secara parsial antara Jaminan (X4) terhadap Kepuasan Konsumen(Y) di Kantor PDAM ”Delta Tirta” Sidoarjo
Langkah-langkah pengujian :
i. Ho : 4 = 0 (tidak ada pengaruh) Hi : 4 0 (ada pengaruh) ii. /2 = 0,025 dengan df = 53 t table (/2 = 0,025 ) = 2,005 iii. t hitung = ) (β Se β 4 4 = 2,544 iv. pengujian
Gambar 12
Kurva Distribusi Hasil Analisis secara Parsial Faktor Jaminan (X4) terhadap Kepuasan Konsumen di Kantor PDAM ”Delta Tirta”
Sidoarjo
2,005 -2,005
Daerah Penerimaan Ho
Daerah Penolakan Ho Daerah Penolakan Ho
2,544
Sumber : lampiran 3
Setelah diketahui hasil perhitungan secara parsial diperoleh t hitung = 2,544 > t tabel = 2,005. Sehingga secara parsial Jaminan (X4) berpengaruh secara nyata terhadap Kepuasan Konsumen di Kantor PDAM ”Delta Tirta” Sidoarjo (Y).
Nilai r2 parsial untuk variabel Jaminan sebesar 0,575 yang artinya bahwa Jaminan (X4) secara parsial mampu menjelaskan variabel terikat Kepuasan Konsumen di Kantor PDAM ”Delta Tirta” Sidoarjo sebesar 57,5 %, sedangkan sisanya 42,5 % tidak mampu dijelaskan oleh variabel tersebut.
e) Pengaruh secara parsial antara Perhatian (X5) terhadap Kepuasan Konsumen di Kantor PDAM ”Delta Tirta” Sidoarjo (Y)
Langkah-langkah pengujian :
i. Ho : 5 = 0 (tidak ada pengaruh) Hi : 5 0 (ada pengaruh)
ii. /2 = 0,025 dengan df = 53 t table (/2 = 0,025 ) = 2,005 iii. t hitung = ) (β Se β 5 5 = 1,660 iv. pengujian Gambar 13
Kurva Distribusi Hasil Analisis secara Parsial Faktor Perhatian (X5) terhadap Kepuasan Konsumen di Kantor PDAM ”Delta Tirta”
Sidoarjo
2,005 -2,005
Daerah Penerimaan Ho
Daerah Penolakan Ho Daerah Penolakan Ho
1,660
Sumber : lampiran 3
Setelah diketahui hasil perhitungan secara parsial diperoleh t hitung = 1,660 < t tabel = 2,005. Sehingga secara parsial Perhatian (X5) tidak berpengaruh secara nyata terhadap Kepuasan Konsumen di Kantor PDAM ”Delta Tirta” Sidoarjo (Y).
Nilai r2 parsial untuk variabel Perhatian sebesar 0,222 yang artinya bahwa Perhatian (X5) secara parsial mampu menjelaskan variabel terikat Kepuasan Konsumen di Kantor PDAM ”Delta Tirta” Sidoarjo sebesar 22,2 %, sedangkan sisanya 77,8 % tidak mampu dijelaskan oleh variabel tersebut.
4.5.3 Pembahasan
Dengan melihat hasil regresi yang didapat maka peneliti dapat mengambil hasil analisis bahwa untuk Kepuasan Konsumen di Kantor PDAM ”Delta Tirta” Sidoarjo (Y) :
Variabel Bukti fisik berpengaruh nyata (signifikan) terhadap Kepuasan Konsumen di Kantor PDAM ”Delta Tirta” Sidoarjo. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil analisis dan perhitungan sesuai dengan hipotesis yang telah di buat. Bahwa Bukti fisik merupakan suatu sikap atau kegiatan yang dilakukan oleh suatu atau instansi dengan metode tertentu dalam rangka memenuhi kebutuhan atau kepentingan masyarakat atau oranglain atas dasar permintaan masyarakat itu sendiri, sehingga dengan terpenuhinya permintaan tersebut akan tercipta kepuasan dari masyarakat sebagai konsumen.
Variabel Keandalan berpengaruh nyata (signifikan) terhadap Kepuasan Konsumen di Kantor PDAM ”Delta Tirta” Sidoarjo. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil analisis dan perhitungan sesuai dengan hipotesis yang telah di buat. Bahwa kesediaan dan kesiapan dari sekolompok atau instansi untuk membantu para pelanggan secara baik dapat membuat pelanggan akan memperoleh kepuasan tersendiri.
Variabel Ketanggapan tidak berpengaruh nyata (signifikan) terhadap Kepuasan Konsumen di Kantor PDAM ”Delta Tirta” Sidoarjo. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil analisis dan perhitungan tidak sesuai dengan hipotesis yang telah di buat. Hal ini disebabkan karena
masyarakat sebagai pelanggan menilai kurang ditanggapi dengan cepat bila terjadi keluhan atau complain. Karena itu untuk meminimumkan hal ini, maka sebaiknya pihak PDAM ”Delta Tirta” lebih cekatan dan tanggapi bila terhadap keluhan atau complain pada pelanggan.
Variabel Jaminan berpengaruh nyata (signifikan) terhadap Kepuasan Konsumen di Kantor PDAM ”Delta Tirta” Sidoarjo. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil analisis dan perhitungan sesuai dengan hipotesis yang telah di buat. Bahwa jaminan air bersih, keahlian karyawan dan keramahan dalam menghadapi pelanggan secara baik dapat tercipta kepuasan dari masyarakat sebagai konsumen.
Variabel Perhatian tidak berpengaruh nyata (signifikan) terhadap Kepuasan Konsumen di Kantor PDAM ”Delta Tirta” Sidoarjo. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil analisis dan perhitungan tidak sesuai dengan hipotesis yang telah di buat. Variabel tersebut kurang diperhatikan. Secara umum memberikan perhatian dan informasi kepada konsumen merupakan hal penting. Namun hal yang berbeda terjadi dikarenakan, produk atau jasa yang dijual oleh PDAM ”Delta Tirta” adalah air yang secara luas konsumen telah mengetahui manfaat dan kegunaannya, sehingga fungsi memberikan informasi menjadi kurang relevan disini. Karena itu perusahaan perlu mempertahankan sikap ramah dan mengenal dengan baik terhadap konsumen meskipun tingkat interaksi antara karyawan dengan konsumen dalam hal ini relatif singkat.