ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
D. Uji Hipotesis 1. Uji F
Uji F dilakukan bertujuan untuk menguji hubungan secara simultan Gaya Hidup (X1), kualitas produk (X2) dan harga (X3), terhadap Kepuasan Konsumen (Y). Berdasarkan hasil perhitungan SPSS, maka diperoleh hasil sebagai berikut
Tabel V. 16 Hasil Uji F ANOVAa Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig. 1 Regression 303,696 3 101,232 286,304 ,000b Residual 33,944 96 ,354 Total 337,640 99
a. Dependent Variable: Kepuasan Konsumen
b. Predictors: (Constant), Harga, Kualitas Produk, Gaya hidup Sumber : Data Primer diolah
Berdasarkan tabel V.16 di atas, dapat disimpulkan bahwa pengujian hubungan bersama-sama variabel independen dengan variabel dependen dengan uji F menghasilkan nilai signifikansi sebesar 0,000 yang lebih kecil dari α (alpha) 0,05, maka keputusannya adalah H0 ditolak dan HA diterima. Dengan demikian dapat diartikan bahwa gaya hidup, kualitas produk dan harga secara bersama-sama mempunyai hubungan dengan Kepuasan Konsumen
56 2. Uji t
Uji t dilakukan untuk mengetahui hubungan secara parsial Gaya Hidup (X1), kualitas produk (X2), harga (X3) terhadap Kepuasan Konsumen (Y). Berdasarkan hasil perhitungan SPSS, maka diperoleh hasil uji t sebagai berikut :
a. Variabel Gaya Hidup
1) Menentukan Hipotesis Alternatif (HA) dan Hipotesis Nol (H0). HA = gaya hidup berhubungan secara parsial dengan Kepuasan
Konsumen pengguna Laptop Acer. 2) Menentukan tingkat signifikansi (α)
Tingkat signifikansi atau α (alpha) yang digunakan dalam penelitian adalah 5% (0,05).
3) Menentukan kriteria penerimaan atau penolakan H0
H0 ditolak jika nilai probabilitas <α Tabel V. 17 Hasil Uji t Coefficientsa Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta (Constant) 0,768 0,561 1,368 ,174 Gaya Hidup 0,144 0,027 0,219 5,390 ,000 Kualitas Produk 0,475 0,026 0,756 18,458 ,000 Harga 0,056 0,026 0,094 2,175 ,032
Dependent Variable: Kepuasan Konsumen Sumber : Data primer diolah
57 H0 diterima jika nilai probabilitas>α 4) Mengambil keputusan
Dapat dilihat bahwa nilai probabilitas untuk gaya hidup (X1) sebesar 0,000 lebih kecil dari nilai α sebesar 0,05 (0,000< 0,05). Maka H0 ditolak yang artinya gaya hidup mempunyai hubungan secara parsial dengan Kepuasan Konsumen. Maknanya semakin baik tanggapan responden terhadap gaya hidup maka semakin tinggi Kepuasan Konsumen pengguna Laptop Acer.
b. Variabel kualitas produk
1) Menentukan Hipotesis Alternatif (HA) dan Hipotesis Nol (H0)
Ha = kualitas produk berhubungan secara parsial dengan Kepuasan Konsumen pengguna Laptop Acer.
2) Menentukan tingkat signifikansi (α)
Tingkat signifikansi atau α (alpha) yang digunakan dalam penelitian adalah 5% (0,05).
3) Menentukan kriteria penerimaan atau penolakan H0 H0 ditolak jika nilai probabilitas<α
H0 diterima jika nilai probabilitas>α 4) Mengambil keputusan
Dapat dilihat bahwa nilai probabilitas untuk kualitas produk (X2) sebesar 0,000 lebih kecil dari nilai α sebesar 0,05 (0,000< 0,05). Maka H0ditolak yang artinya kualitas produk mempunyai hubungan secara parsial dengan Kepuasan Konsumen. Artinya semakin baik
58
tanggapan responden terhadap kualitas produk maka semakin tinggi Kepuasan Konsumen pengguna Laptop Acer.
c. Variabel harga
1) Menentukan Hipotesis Alternatif (HA) dan Hipotesis Nol (H0)
HA = harga berhubungan secara parsial dengan Kepuasan Konsumen pengguna Laptop Acer.
2) Menentukan tingkat signifikansi (α)
Tingkat signifikansi atau α (alpha) yang digunakan dalam penelitian adalah 5% (0,05).
3) Menentukan kriteria penerimaan atau penolakan H0
H0 ditolak jika nilai probabilitas < α H0 diterima jika nilai probabilitas > α 4) Mengambil keputusan
Dapat dilihat bahwa nilai probabilitas untuk harga (X3) sebesar 0,005lebih kecil dari nilai α sebesar 0,05 (0,005< 0,05). Maka H0ditolak yang artinya harga secara parsial berhubungan dengan Kepuasan Konsumen. Maknanya semakin baik tanggapan responden terhadap harga maka semakin kuat atau tinggi Kepuasan Konsumen pengguna Laptop Acer.
59 E. Pembahasan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Gaya Hidup, Kualitas Produk Dan Harga Dengan Kepuasan konsumen Pengguna Laptop Acer. Responden pada penelitian ini adalah mahasiswa Universitas Sanata Dharma Yogyakarta, khususnya yang berada di kampus Paingan dan di kampus Mrican yang berjumlah 100 responden. Mahasiswa yang menjadi responden syaratnya yaitu mengetahui, menggunakan Laptop Acer. Responden yang mengisi kuesioner terdiri dari mahasiswa yang berjenis kelamin laki-laki dan perempuan, yang didominasi laki-laki sebanyak 57 orang (57%). Berdasarkan program studi responden pada Fakultas Ekonomi, Fakultas Farmasi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Fakultas Psikologi, Fakultas Sains dan Teknologi dan Fakultas Sastra, pada penelitian responden didominasi dari Fakultas Farmasi khususnya program studi Farmasi sebesar 13 orang (13%). Berdasarkan uang saku yang diterima responden setiap bulannya mayoritas responden (57%) memiliki uang saku perbulan sebesar >Rp. 1.500.000.
Berdasarkan uji hipotesis pertama diperoleh hasil nilai probabilitas (sig) sebesar 0,000 <α (0,05) maka dapat disimpulkan bahwa gaya hidup, kualitas produk dan harga mempunyai hubungan secara simultan dengan Kepuasan konsumen Pengguna Laptop acer. Nilai R yang diperoeh sebesar 0,984 > 0. Dari ke dua uji hipotesis dapat di lihat bahwa semua nilai R > 0, hasil ke dua uji ini membuktikan bahwa semakin baik tanggapan konsumen tentang gaya
60
hidup, kualitas produk dan harga maka Kepuasan konsumen Pengguna Laptop acer akan semakin tinggi (hubungan positif).
Berdasarkan uji t pada variabel gaya hidup dapat disimpulkan bahwa gaya hidup mempunyai hubungan dengan Kepuasan konsumen Pengguna Laptop Acer. Hasil dari perhitungan didapatkan nilai probabilitas sebesar 0,000 <α (0,05). Dalam penelitian ini, gaya hidup responden Laptop Acer sudah terwakili dengan berbagai fitur dan layanan yang ditawarkan oleh Laptop Acer karena persepsi responden terhadap pernyataan yang ada pada kuesioner tentang gaya hidup adalah 4,13 yang termasuk dalam kategori tinggi. Dari hasil perhitungan dapat disimpulkan bahwa Gaya hidup adalah pola hidup seseorang di dunia yang tercermin dalam kegiatan, minat, dan pendapat. Gaya hidup memotret interaksi “seseorang secara utuh” dengan lingkunganya (Kotler dan Keller 2009), Menurut Mowen dan Minor (dalam Sangadji dan Sopiah, 2013) gaya hidup menunjukkan bagaimana seseorang menjalankan hidup, membelanjakan uang, dan memanfaatkan waktunya.Gaya hidup yang dimiliki responden Laptop Acer sudah bisa terpenuhi dalam hal kebutuhan akan alat studi, mendapatkan informasi, hiburan, dan gengsi serta untuk menunjang kemudahan dalam mendapatkan perawatan dan peningkatan seri atau type yang lebih tinggi.
Untuk uji t pada variabel kualitas produk dapat disimpulkan bahwa kualitas produk mempunyai hubungan dengan Kepuasan konsumen Pengguna Laptop Acer. Hal ini dibuktikan dengan perhitungan yang didapatkan nilai probabilitas (sig) sebesar 0,000 <α (0,05). Dalam penelitian ini, kualitas
61
produk yang dimiliki Laptop Acer dianggap bagus karena persepsi responden terhadap pernyataan yang ada pada kuesioner tentang kualitas produk adalah 4,24 yang termasuk dalam kategori tinggi. Dari hasil perhitungan dapat disimpulkan bahwa menurut Kotler dan Amstrong (2014), kualitas produk adalah kemampuan sebuah produk dalam memperagakan fungsinya, hal ini termasuk keseluruhan durabilitas, reliabilitas, ketepatan, kemudahan pengoperasian, dan reparasi produk, juga atribut produk lainnya. Penggunaan Laptop Acer sudah menjadi kebutuhan. Khususnya Laptop Acer yang banyak menawarkan kualitas produknya yang canggih seperti perangkat lunak pemutar audio (MP3) dan video, game, layanan internet, menerima email dan akses media sosial yang mendukung kebutuhan saat ini. Kualitas produk yang dimiliki Laptop Acer telah memenuhi standar pada umumnya dengan desainnya mengikuti perkembangan zaman, mudah dibawa, bergengsi, tidak kalah bersaing dengan desain produk laptop lainnya. Sistem operasi dan cara penggunaan pengoperasian Laptop Acer tidak terlalu sulit dan mudah diikuti serta Laptop Acer jarang mengalami trouble saat digunakan terus menerus. Hal ini menunjukkan bahwa kualitas produk berperan dalam menentukan kepuasan pengguna Laptop Acer.
Untuk uji t pada variabel harga dapat disimpulkan bahwa harga mempunyai hubungan dengan Kepuasan konsumen Pengguna Laptop acer. Hal ini dibuktikan dengan perhitungan yang didapatkan nilai probabilitas (sig) sebesar 0,032 < α (0,05). Dalam penelitian ini, harga pada Laptop Acer dianggap bagus karena persepsi responden terhadap pernyataan yang ada
62
pada kuesioner tentang harga adalah 3,95 yang termasuk dalam kategori tinggi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa menurut Kotler dan Amstrong (2013) dalam arti yang sempit, harga adalah jumlah yang ditagihkan atas suatu produk atau jasa. Lebih luas lagi, harga adalah jumlah semua nilai yang diberikan oleh pelanggan untuk mendapatkan keuntungan dari memiliki atau menggunakan suatu produk atau jasa. Harga Laptop Acer sesuai dengan manfaat yang dibeli oleh konsumen dan harga Laptop Acer terjangkau oleh daya beli konsumen Karena Harga Laptop Acer juga lebih terjangkau dibandingkan laptop yang jenisnya setara. Harga yang ditawarkan Laptop Acer cukup murah dan terjangkau, disamping itu kualitas yang ditawarkan sangat baik dengan spesifikasi yang tinggi dan desain yang menarik.
Berdasarkan uji F diperoleh hasil nilai probabilitas (sig) sebesar 0,000 <α (0,05) maka dapat disimpulkan bahwa gaya hidup, kualitas produk dan harga mempunyai hubungan secara simultan dengan Kepuasan konsumen Pengguna Laptop acer. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa semakin baik tanggapan konsumen tentang gaya hidup, kualitas produk dan harga maka Kepuasan konsumen Pengguna Laptop acer akan semakin tinggi (hubungan positif).
63 BAB VI