• Tidak ada hasil yang ditemukan

HASIL DAN PEMBAHASAN

4. Mempertahankan Pelanggan sebagai variabel Y Tabel 12

4.10 Uji Hipotesis

4.10.3 Uji Koefisien Determinasi ( )

Pengujian koefisien determinasi ( ) bertujuan untuk mengetahui seberapa besar kemampuan variabel bebas menjelaskan variabel terikat. Dalam output SPSS, koefisien determinasi terletak pada tabel model dan tertulis R Square. Namun untuk regresi linear berganda sebaiknya menggunakan R Square yang sudah disesuaikan atau tertulis Adjusted R Square, karena disesuaikan dengan jumlah variabel bebas dalam penelitian. Nilai R Square dikatakan baik jika di atas 0.5 karena nilai R Square berkisar antar 0 sampai 1.

Tabel 4.18

Uji Koefisien Determinasi ( ) Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate

1 .627a .393 .367 1.75359

a. Predictors: (Constant), promotion, product, price b. Dependent Variable: mempertahankanplggan Sumber : Hasil pengolahan SPSS (Mei, 2012)

Berdasarkan hasil pengujian identifikasi determinasi pada Tabel 4.18 menunjukkan bahwa :

1. R = 0,627 berarti hubungan (relation) antara product, price, dan promotion terhadap mempertahankan pelanggan pada PT. Astra Internasional Tbk (AUTO 2000) Gatot Subroto Medan sebesar 62,7% yang berarti memiliki hubungan yang erat. Semakin besar R berarti hubungan semakin erat. 2. Adjusted R Square sebesar 0,367 berarti 36,7% faktor-faktor

mempertahankan pelanggan dapat dijelaskan oleh product, price, dan promotion. Sedangkan sisanya 63,3% dapat dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti oleh penelitian ini.

3. Standart Error of Estimated artinya mengukur variasi dari nilai yang diprediksi. Standart error of Estimated juga bisa disebut standar deviasi. Dari tabel di atas Standart Error of Estimated adalah 1.75359. Semakin kecil standar deviasi berarti model semakin baik.

4.11 Pembahasan

Pemasaran, menurut Daryanto (2011 : 1) adalah “suatu proses sosial dan manajerial dimana individu dan kelompok mendapatkan kebutuhan dan keinginan mereka dengan menciptakan, menawarkan, dan bertukar sesuatu yang bernilai satu sama lain”.

Pemasaran, menurut Tjiptono (2008 : 5) adalah “fungsi yang memiliki kontak yang paling besar dengan lingkungan eksternal, padahal perusahaan hanya

memiliki kendali yang terbatas terhadap lingkungan eksternal”. Oleh karena itu, pemasaran memainkan peranan penting dalam pengembangan strategi.

Manajemen pemasaran adalah proses perencanaan dan pelaksanaan pemikiran, penetapan harga, promosi serta penyaluran gagasan, barang dan jasa untuk menciptakan pertukaran yang memenuhi sasaran-sasaran individu dan organisasi.

Bauran pemasaran (marketing mix) adalah kumpulan alat pemasaran taktis terkendali yang dipadukan perusahaan untuk menghasilkan respons yang diinginkannya di pasar sasaran (Kotler dan Armstrong, 2008 : 62). Bauran pemasaran terdiri dari semua hal yang dapat dilakukan perusahaan untuk mempengaruhi permintaan produknya. Bauran pemasaran merupakan inti dari suatu system pemasaran. Analisis terhadap bauran pemasaran sangat penting untuk dapat menyesuaikan keinginan pasar dengan produk yang akan dijual. Berbagai kemungkinan ini dapat dikelompokkan menjadi empat kelompok variabel yang disebut 4P yaitu produk (product), harga (price), tempat/distribusi (place), dan promosi (promotion).

Produk merupakan alat bauran pemasaran yang paling mendasar yang terdiri dari keanekaragaman produk, kualitas, desain, bentuk, merek, kemasan, pelayanan, jaminan dan pengembalian atau juga merupakan kebutuhan dan keinginan pembeli. Produk merupakan elemen penting dalam sebuah program pemasaran.

Harga merupakan satu-satunya unsur bauran pemasaran yang memberikan pemasukan atau pendapatanbagi perusahaan, sedangkan ketiga unsur lainnya

(produk, tempat, dan promosi) menyebabkan timbulnya biaya/pengeluaran” (Tjiptono, 2008 : 151). Menurut Kotler dan Armstrong (2008 : 63) “harga adalah jumlah uang yang harus dibayarkan pelanggan untuk memperoleh produk”.

Promosi adalah alat bauran pemasaran keempat merupakan komunikasi yang meliputi kegiatan yang dilakukan perusahaan untuk mengkomunikasikan dan mempromosikan produknya kepada pasar sasaran. Promosi merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan suatu program pemasaran. Menurut Kotler dan Armstrong (2008 : 219) “promosi adalah suatu bentuk komunikasi pemasaran. Yang dimaksud dengan komunikasi pemasaran adalah aktivitas pemasaran yang berusaha menyebarkan informasi, mempengaruhi/membujuk, dan mengingatkan pasar sasaran atas perusahaan dan produknya agar bersedia menerima, membeli, dan loyal pada produk yang ditawarkan perusahaan yang bersangkutan. Berdasarkan pengertian ini maka promosi merupakan aktifitas komunikasi yang berasal dari informasi yang tepat.

Variabel product berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap mempertahankan pelanggan pada PT. Astra Internasional Tbk (AUTO 2000) Gatot Subroto Medan. Hal ini menunjukkan bahwa pelanggan AUTO 2000 Gatot Subroto Medan mengganggap bahwa produk yang dberikan kepada masyarakat sudah bagus, memiliki kualitas yang baik dan merk Toyota sudah mendapatkan tempat di hati masyarakat serta produk yang dimilikinya sudah sangat sesuai dengan apa yang menjadi kebutuhan pelanggan saat . Dalam hal ini produk memiliki peran penting bagi produk Toyota karena selain namanya yang sudah akrab di telinga masyarakat juga jenis mobil yang dijual memiliki

keanekaragaman jenis yang disesuaikan dengan selera dan kebutuhan pelanggan saat ini.

Variabel Price berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap mempertahankan pelanggan pada PT. Astra Internasional Tbk (AUTO 2000) Gatot Subroto Medan. Hal ini menunjukkan bahwa pelanggan AUTO 2000 Gatot Subroto Medan mengganggap bahwa harga yang ditawarkan AUTO 2000 ke pelanggan saat kompetitif dan menarik bagi konsumen jika ingin membeli produknya karena begitu banyak ragam kemudahan dan penawaran menarik lainnya jika pelanggan ingin membeli produk Mobil Toyota baik pembelian secara tunai ataupun kredit. Variabel Price merupakan variabel yang dominan dalam bauran pemasaran dikarenakan pelanggan pada PT Astra Internasional Tbk (Auto 2000) Gatot Subroto Medan mayoritas laki-laki, dimana pelanggan tidak berpatokan pada harga tetapi lebih kepada produk Toyota dan harga yang ditawarkan oleh pihak Toyota sesuai dengan kualitas produk.

Variabel Promotion berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap mempertahankan pelanggan pada PT. Astra Internasional Tbk (AUTO 2000) Gatot Subroto Medan. Hal ini menunjukkan bahwa pelanggan AUTO 2000 Gatot Subroto Medan mengganggap bahwa media promosi yang digunakan pihak AUTO 2000 sudah sangat baik seperti mengikuti event atau pameran otomotif yang sering diadakan di beberapa pusat perbelanjaan di kota medan yang dapat diketahui oleh masyarakat pada umumnya serta informasi dari media cetak lainnya baik mengenai informasi produk maupun penawaran menarik lainnya seputar produk Toyota pada umumnya.

Hal tersebut menunjukkan bahwa Bauran Pemasaran merupakan salah satu unsur yang penting dalam mempertahankan pelanggan pada PT. Astra Internasional Tbk (AUTO 2000) Gatot Subroto Medan yang saat ini merupakan industri bisnis yang sangat kompetitif dan berkembang pesat. Industri Otomotif khususnya merupakan salah satu alat transportasi yang digunakan masyarakat pada umumnya yang tidak hanya digunakan oleh golongan masyarakat tertentu saja tapi semua orang membutuhkan alat transportasi untuk berkendara yang dapat dibedakan berdasarkan jenis mobil dan fungsinya masing-masing yang disesuaikan dengan kemampuan dan kebutuhan pelanggan.

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

Dokumen terkait