4.4. Pengidentifikasian Pola dan Kategori
4.5.1 Upaya Meningkatkan Hasil Penjualan 1. Strategi pemasaran
Strategi pemasaran sangat penting perananya dalam perusahaan, karena strategi pemasaran merupakan aspek utama sebelum barang dan jasa yang dihasilkan dapat dinikmati oleh konsumen. Menurut Tjiptono (2008) strategi pemasaran adalah alat fundamental yang dirancang untuk mencapai tujuan perusahaan dengan mengembangkan keunggulan daya saing yang berkesinambungan melewati pasar yang dimasuki, dan progam pemasaran yang digunakan untuk melayani pasar target tersebut.Dalam strategi pemasaran merupakan logika pemasaran dimana unit bisnis berharap untuk menciptakan nilai pelanggan dan mencapai hubungan yang menguntungkan di Josemma Boutique Semarang terhadap pelanggan butik.
2. Kualitas
Menurut Kotler (2009), kualitas sebagai keseluruhan ciri serta sifat barang dan jasa yang berpengaruh pada kemampuan memenuhi kebutuhan yang dinyatakan maupun yang tersirat. Kualitas produk adalah kemampuan yang bisa dinilai dari suatu produk didalam
menjalankan fungsinya, yang merupakan suatu gabungan dari daya tahan, keandalan, ketetapan, kemudahan pemeliharaan serta atribut-atribut lainya dari suatu produk Kotler dan Amstrong (2011). Kualitas pelayanan adalah salah satu strategi produk. Produk perusahaan biasanya mencakup berbagai pelayanan itu bisa merupakan bagian kecil atau bagian besar dari seluruh produk (Kotler, 2009). Di josemma boutique yang telah menjaga kualitas produk maupun jasa sejak dulu agar pelanggan merasakan kepuasan kenyamanan serta rasa senang setelah datang ke josemma boutique
3. Harga
Menurut Kotler (2009) Harga adalah jumlah uang yang ditukarkan konsumen dengan manfaat dari memiliki atau menggunakan produk dan jasa. Harga berperan sebagai penentu utama pilihan pembeli.
Harga merupakan satu-satunya elemen bauran pemasaran yang menghasilkan pendapatan, elemen-elemen lain menimbulkan biaya.
Nilai dapat didefinisikan sebagai rasio antara manfaat yang dirasakan terhadap harga yang telah diberikan dari Josemma Boutique dengan memberikan potongan-potongan, diskon pada produk-produk yang dihasilkan. Dengan hal tersebut akan memberikan kenyaman ketertarikan kepada pelanggan untuk membeli produk yang dihasilkan Josemma Boutique.
4. Promosi
Promosi merupakan kegiatan untuk mempengaruhi konsumen agar mereka mengetahui dan mengenal produk yang di tawarkan oleh
perusahaan kepada mereka dan kemudian mereka tertarik ingin mencoba lalu membeli produk tersebut (Gitosudarmo, 2001).Kegiatan promosi ini perusahaan berusaha untuk mempromosikan seluruh produk dan jasa yang dimilikinya, baik langsung maupun tidak langsung. Tanpa promosi jangan diharapkan pelanggan dapat mengenal produk atau jasa yang ditawarkan. Oleh karena itu promosi merupakan cara yang paling ampuh untuk menarik dan mempertahankan konsumennya. Salah satu tujuan promosi perusahaan adalah menginformasikan segala jenis produk yang ditawarkan dan berusaha menarik calon konsumen yang baru (Hermawan, 2002). Dari beberapa definisi tersebut diatas, dapat disimpulkan bahwa kegiatan promosi adalah bentuk-bentuk komunikasi yang digunakan perusahaan untuk membujuk, mempengaruhi , dan meyakinkan konsumen agar mau membeli dan menggunakan produk tersebut serta mengingatkan pelanggan sasaran tentang produk yang ditawarkan sehingga akan meningkatkan volume penjualan di Josemma Boutique.
5. WOM
Word of mouth adalah komunikasi dari orang ke orang antara sumber pesan dan penerima pesan dimana penerima pesan menerima pesan dengan cara tidak komersil mengenai suatu produk, pelayanan atau merek. Menurut Lupiyoadi (2006). Suatu bentuk promosi yang berupa rekomendasi dari mulut kemulut tentang kebaikan dalam suatu produk.Berikut dimensi word of mouth menurut Rosiana (2011) yang dalam meningkatkan hasil penjualan Josemma Boutique penjualan,
antara lain ;
a. Cerita positif, adalah keinginan konsumen untuk memberitakan atau menceritakan hal-hal positif mengenai produk yang dikonsumsinya kepada orang lain. Disini pelanggan menceritakan cerita positif tentang produk yang ditawarkan kepada pihak lain . Dimana bercerita tentang pengalaman mereka membeli produk Josemma boutique seperti dari harga maupun pelayananya dengan melalui cerita positif dapat menarik minat individu maupun kelompok.
b. Informasi, adalah keinginan untuk memberikan informasi kepada orang lain ketika mereka ditanya mengenai sebuah produk. Dalam adanya informasi josemma akan semakin dikenal masyarakat.
c. Rekomendasi, adalah keinginan konsumen untuk memberikan rekomendasi kepada orang lain yang membutuhkan informasi mengenai produk yang berkualitas. Disini pelanggan merekomendasikan kepada rekan atau kerabat mereka tentang Josemma Boutique.
d. Ajakan adalah kesediaan konsumen untuk mengajak orang lain agar menggunakan produk yang telah dikonsumsinya. Dalam memproduksi produk yang berkualitas akan mengundang orang lain untuk juga membeli di Josemma Boutique.
6. Minat Beli
Keinginan yang muncul diri konsumen terhadap suatu produk sebagai dampak dari suatu proses pengamatan dan pembelajaran
konsumen terhadap suatu produk. Konsumen yang memiliki minat beli terhadap suatu produk menunjukkan adanya perhatian dan rasa senang terhadap produk yang diikuti dengan realisasi berupa perilaku membeli. Menurut (Kotler,2008) minat beli adalah suatu yang timbul setelah menerima rangsangan dari produk yang dilihatnya, dari sana timbul ketertarikkan untuk mencoba produk tersebut sampai pada akhirnya timbul keinginan untuk membeli agar dapat memilikinya.
Dalam pembelian josemma boutique terhadap pelanggan sebagai komitmen pelanggan ini untuk berlangsungan menarik minat konsumen untuk membeli produk yang dipasarkan josemma boutique.
74 5.1 KESIMPULAN
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dengan metode studi kasus tentang “Upaya Meningkatkan Hasil Penjualan pada Josemma Boutique Semarang” beberapa kesimpulan yaitu sebagai berikut:
1. Hasil penelitian penyebab penurunan hasil penjualan pada Josemma Boutique adalah :
a. Belum adanya strategi pemasaran mengakibatkan kurang maksimalnya untuk pencapaian tujuan yang telah direncanakan seperti promosi yang tidak berjalan efektif serta turunya minat beli konsumen
b. Kualitas produk dan jasa yang kurang maksimal mengakibatkan pelanggan merasa kurang puas atas produk dan jasa yang diberikan c. Menjual produk dengan harga yang kurang sesuai dengan pesaing
sejenis mengakibatkan pelanggan berfikir ulang untuk membeli produk tersebut
d. Kurangnya media promosi mengakibatkan produk yang dipasarkan kurang di kenal oleh khalayak
e. Belum terciptanya word of mouth secara efektif membuat rekomendasi secara individu atau kelompok tidak tersampaikan dengan baik
f. Minat beli yang berkurang mengakibatkan semakin turunya hasil penjualan.
2. Faktor upaya yang ditempuh dalam meningkatkan hasil penjualan Josemma Boutique Semarang adalah dengan membentuk strategi pemasaran yang baik sesuai dengan tujuan yang akan dituju, faktor upaya yang kedua dengan membentuk kualitas produk dan jasa dengan baik sehingga membuat pelanggan merasa senang dan nyaman ketika berbelanja. Faktor upayayang ketiga dengan memberikan harga yang sesuai kemampuan pelanggan serta memberikan potongan harga sehingga memudahkan menarik minat konsumen untuk membeli, faktor yang ke empat adalah dengan menerapkan promosi dengan baik sehinggamengakibatkan produk yang dipasarkan mudah di kenal oleh khalayak, faktor yang kelima adalah dengan menerapkan worth of mouth yang berupa rekomendasi baik secara individu atau kelompok terhadap suatu produk agar mudah untuk dikenal, dengan hal itu maka akan menarik minat beli yang menghasilkan penjualan yang meningkat.
5.2 Saran
Saran yang dapat diberikan berdasarkan hasil dari penelitian ini bagi perusahaan adalah :
1. Diharapkan lebih meningkatkan promosi melalui media sosial contohnyafacebook, shopee, tokopedia, lazadadan media masa lainya dengan begitu agar lebih mudah dikenal masyarakat luar yang belum tau tentang Josemma Boutique
2. Diharapkan lebih meningkatkan ide atau inovasi jenis produk yang beragam sesuai trend dan keinginan konsumen sehingga dapat memberikan banyak pilihan dan menarik konsumen baru untuk membeli di josemma boutique
3. Diharapkan lebih meningkatkan kualitas pelayanan agar pelanggan merasa puas dan merasa senang dan dapat merekomendasikan bisnis kepada orang lain
