• Tidak ada hasil yang ditemukan

Upaya pelacakan dan perekaman data lulusan

Dalam dokumen BORANG PRODI TP FIP UNDIKSHA (27 MEI 2016) (Halaman 47-53)

(3) Prestasi yang

3.3 Pelacakan dan perekaman data lulusan: kekomprehensifan, pemutakhiran, profil masa tunggu kerja pertama, kesesuaian bidang kerja dengan bidang studi, dan posisi kerja pertama.

3.3.1 Upaya pelacakan dan perekaman data lulusan

a. Studi pelacakan (tracer study) untuk mendapatkan hasil evaluasi kinerja lulusan dengan pihak pengguna?

ada

Jika ada, uraikan metode, proses dan mekanisme kegiatan studi pelacakan tersebut. Jelaskan pula bentuk tindak lanjut dari hasil kegiatan ini.

Tracer study ini ditujukan untuk memperoleh gambaran yang jelas dan pasti keterserapan lulusan di lapangan serta menggali dan menemukenali berbagai kesenjangan kemampuan/kompetensi lulusan PS/Jurusan TP FIP Universitas Pendidikan Ganesha dibandingkan dengan tuntutan normatif kemampuan yang diperlukan sesuai dengan keperluan pelaksanaan tugas-tugasnya sebagai tenaga kependidikan di lapangan yang harus sejalan dengan perubahan kebijakan pendidikan yang terjadi di samping sejalan pula dengan kemajuan jaman.

Di dalam pelaksanaannya melibatkan tim tracer study dari PS/Jurusan TP, sebagai pencacah pengumpul data yang bertugas menghubungi sejumlah besar responden. Jangka waktu tracer study ini adalah enam bulan efektif.

Metode utama pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner dalam bentuk kuesioner tipe tertutup dan terbuka. Responden penelitian ini adalah lulusan PS/Jurusan TP di samping terdiri dari sejumlah tokoh kunci yang diasumsikan mewakili kalangan pemakai lulusan/stakeholders (selected samples). Adapun item-item yang menjadi indikator dalam penyusunan instrumen (kuesioner) untuk lulusan PS/Jurusan TP adalah sebagai berikut.

a. Terserap tidaknya alumni di pasar kerja

b. Faktor-faktor penyebab ketidakterserapan alumni di pasar kerja c. Waktu tunggu lulusan untuk mendapatkan pekerjaan

Sedangkan, indikator penyusunan kuesioner untuk pemakai lulusan/stakeholders meliputi.

a. Kinerja lulusan PS/Jurusan TP di lapangan termasuk feedback bagi PS/Jurusan TP terkait dengan persyaratan kompetensi lulusan PS/Jurusan TP.

b. Kelemahan lulusan PS/Jurusan TP di lapangan kerja termasuk feedback bagi PS/Jurusan terkait dengan harapan stakeholders terhadap kompetetnsi lulusan PS/Jurusan TP.

Pengumpulan data dari tokoh kunci kalangan pemakai juga dilengkapi dengan wawancara terstruktur untuk menggali data secara lengkap. Adapun item-item pertanyaan yang diajukan dalam wawancara mengacu pada item-item pertanyaan pada kuesioner dan bersifat melengkapi data yang diperoleh melalui kuesioner tersebut.

Keterserapan lulusan PS/Jurusan TP di pasar kerja sebesar 80%. Para lulusan PS/Jurusan TP terserap di berbagai lembaga pendidikan maupun lembaga pemerintahan dan swasta, dengan bidang garapan ke-TP-an yang luas baik secara akademik maupun profesi.

Adapun faktor-faktor yang menjadi kendala ketidakterserapan lulusan PS/Jurusan TP, adalah :

a. Para stakeholders belum mengenal visi, misi, tujuan maupun standar kompetensi lulusan PS/Jurusan TP.

b. Karena para stakeholderss di pasar kerja belum mengenal visi, misi, tujuan maupun standar kompetensi lulusan PS/Jurusan TP maka belum terbuka peluang kerja bagi lulusan PS/Jurusan TP untuk mengaplikasikan kompetensi ke-TP-annya.

c. Kompetensi yang dimiliki oleh lulusan PS/Jurusan TP sendiri kurang optimal dalam memenuhi tuntutan pasar kerja yang ada.

Persyaratan pasar kerja/stakeholders terhadap kompetensi lulusan PS/Jurusan TP adalah: memiliki komitmen terhadap tugas, disiplin dalam bekerja, inisiatif dan inovatif, dapat menerapkan multi metode dan multi media dalam pembelajaran dan memiliki kompetensi di bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk dapat mengasuh mata pelajaran Teknologi informasi dan Komunikasi. Betolak dari persyaratan tersebut, harapan pasar kerja/stakeholders terhadap kompetensi lulusan PS/Jurusan TP adalah sebagai berikut. Lulusan TP dibekali dengan kompetensi yang memadai baik kompetensi pribadi, profesional dan sosial. Disamping itu, kurikulum PS/Jurusan TP perlu diperbaharui dari waktu ke waktu agar sesuai dengan tuntutan pasar kerja / kebutuhan stakeholders di lapangan.

Masa tunggu lulusan PS/Jurusan TP untuk mendapatkan pekerjaan rata-rata 8 bulan. Dengan berbagai hambatan yang ditemui oleh lulusan PS/Jurusan TP di lapangan untuk mendapatkan pekerjaan, masa tunggu lulusan PS/Jurusan TP untuk mendapatkan pekerjaan tidak terlalu

lama.

Tindak lanjut dari kegiatan tracer study sebagai berikut.

1. Melakukan sosialisasi dan pendekatan dengan pihak pemakai/pasar kerja/stakeholders tentang visi, misi, tujuan maupun standar kompetensi lulusan PS/Jurusan TP agar dikenal sehingga dibuka peluang kerja bagi lulusan PS/Jurusan TP.

2. Membekali lulusan PS/Jurusan TP dengan kompetensi yang memadai dan sesuai dengan tuntutan lapangan kerja.

3. Melakukan audiensi dengan para stakeholders dan para lulusan PS/Jurusan TP di lapangan untuk mendapatkan masukan guna perbaikan kurikulum dan peningkatan penyelenggaraan program pendidikan agar sesuai dengan tuntutan pasar kerja.

4. Melakukan kerjasama dengan stakeholders sangat diharapkan dalam memberikan peluang kerja bagi lulusan PS/Jurusan TP. b. Penggunaan hasil pelacakan untuk perbaikan:

(1) Proses Pembelajaran

Masukan dari lulusan digunakan untuk pengembangan kurikulum jurusan Teknologi Pendidikan berbasis KKNI (2) Penggalangan Dana,

Lulusan melakukan penggalian dana untuk kegiatan-kegiatan di Ikatan Alumni (IKA) Teknologi Pendidikan (3) Informasi Pekerjaan,

Lulusan memberikan informasi tentang lowongan pekerjaan kepada mahasiswa jurusan Teknologi Pendidikan baik formal dalam seminar maupun melalui media sosial Facebook (https://www.facebook.com/groups/138250944969) (4) Membangun Jejaring.

Lulusan membangun jejaring sosial baik dunia maya maupun dunia nyata seperti membangun Ikatan Alumni dan membangun jejaring media sosial Facebook (https://www.facebook.com/groups/138250944969)

c. Pendapat pengguna (employer) lulusan terhadap kualitas alumni

No. Jenis Kemampuan

Tanggapan Pihak Pengguna

Rencana Tindak Lanjut oleh Program Studi Sangat

Baik Baik Cukup Kurang (%) (%) (%) (%)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1 Integritas (etika dan moral) - 80 20 -

Mengundang Alumni Jurusan TP sebagai peserta dalam seminar soft skill/budi pekerti dan mengadakan forum temu kolegial untuk

meningkatkan Integritas di dunia kerja.

2 Keahlian berdasarkan bidang ilmu

(profesionalisme) 60 40 - -

Mengadakan seminar akademik dengan melibatkan alumni untuk meningkatkan profesionalisme berdasarkan bidang ilmunya.

3 Bahasa Inggris - 15 45 40

Menyarankan kepada alumni untuk mengikuti kursus Bahasa Inggris baik di dalam Universitas maupun di luar Universitas

4 Penggunaan Teknologi Informasi 80 20 - - Mengundang Alumni untuk mengikuti Seminar/Workshop perkembangan IT.

5 Komunikasi 100 - - -

Mengundang Alumni dalam kegiatan- kegiatan jurusan seperti Seminar, temu kolegial, maupun Malam gelar Seni (MGS) untuk menyambung tali silaturahmi dengan almamater.

6 Kerjasama tim 85 15 - -

Mengundang Alumni untuk mengikuti Seminar/Workshop tentang Soft Skill

untuk lebih meningkatkan kerjasama dengan teman di lingkungan kerja.

7 Pengembangan diri 75 25 - -

Mengundang Alumni untuk mengikuti Seminar/Workshop untuk lebih meningkatkan profesionalisme di bidang keahliannya dalam lingkungan kerja.

Total 400 195 65 40

Dalam dokumen BORANG PRODI TP FIP UNDIKSHA (27 MEI 2016) (Halaman 47-53)