Seiring meningkatnya orang yang menderita gangguan jiwa rata-rata rawat jalan, Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara menangani pasien 40-50
B. Mandat Yang Diberikan Kepada Instansi ‐ Direktur
3. Uraian Tugas :
a. Menyelenggarakan dan menetapkan kebijakan perencanaan, pelaksanaan dan
pelaporan Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara.
b. Memberi pengarahan penyusunan program kerja Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi
Sumatera Utara.
c. Menggerakkan pelaksanaan kegiatan/ program Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi
Sumatera Utara.
d. Memantau pelaksanaan kegiatan Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara.
e. Mengendalikan pelaksanaan kegiatan Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera
Utara.
g. Membina pegawai/ personil Mengendalikan pelaksanaan kegiatan Rumah Sakit Jiwa
Daerah Provinsi Sumatera Utara.
h. Menyelenggarakan koordinasi dengan Instansi terkait.
i. Menetapkan kebijakan pelayanan medik.
j. Menetapkan pengaturan pemakaian obat‐obatan.
k. Menetapkan kebijakan Mengendalikan pelaksanaan kegiatan Rumah Sakit Jiwa
Daerah Provinsi Sumatera Utara di bidang pengkajian dan pengembangan.
l. Mengawasi pelaksanaan kegiatan pelayanan medik.
m. Mengendalikan pelaksanaan kegiatan pelayanan medik.
n. Menandatangani surat‐surat keluar dan naskah dinas lainnya.
o. Menetapkan/ merekomendasikan hal‐hal yang berkaitan dengan mutasi, DP3,
penempatan, cuti, sanksi, promosi dan penghargaan pegawai Mengendalikan
pelaksanaan kegiatan Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara.
p. Memerintahkan pembayaran dan menandatangani bukti pengeluaran uang.
q. Mengusulkan besaran pola tarif kepada Gubernur Sumatera Utara.
r. Mendelegasikan sebagian wewenang di bidang medis, teknis dan administrasi.
3. Untuk melaksanakan tugas dan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan (2)
pasal ini, Direktur Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara dibantu oleh :
a. Wakil Direktur Pelayanan
b. Wakil Direktur Administrasi
‐ Wakil Direktur Administrasi
1. Tugas :
Wakil Direktur Administrasi mempunyai tugas membantu Direktur dalam melaksanakan
tugas otonomi, tugas dekonsentrasi dan menyelenggarakan koordinasi, pengawasan
yang selanjutnya ditetapkan oleh Direktur yang meliputi Bagian Tata Usaha, Bagian
2. Fungsi :
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat 1 pasal ini, Wakil Direktur
Administrasi menyelenggarakan fungsi :
a. Penyelenggaraan pelaksanaan kegiatan yang ditetapkan Direktur.
b. Penyelenggaraan pelaksanaan fungsi koordinatif dan pengawasan, penyusunan,
penyempurnaan penerapan konsep standar pelaksanaan tugas‐tugas.
c Penyelenggaraan perencanaan kebutuhan Rumah Sakit sesuai standar yang
ditetapkan.
d. Penyelenggaraan peningkatan kapasitas personil, kinerja, disiplin serta system/
prosedur kerja Rumah Sakit Jiwa.
e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Direktur sesuai bidang tugas dan
fungsinya.
f. Pemberian masukan yang perlu kepada Direktur sesuai bidang tugas dan fungsinya.
g. Pelaporan dan pertanggungjawaban atas pelaksanaan tugas dan fungsinya kepada
Direktur sesuai ketentuan dan standar yang ditetapkan.
3. Uraian Tugas :
a. Menyelenggarakan koordinatif atas seluruh tugas‐tugas dan kegiatan Rumah Sakit
Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara.
b. Menyelenggarakan pengawasan, pengendalian, penerimaan dan pengeluaran dana,
penertiban penggunaan fasilitas dan pelaksanaan kegiatan program.
c. Menyelenggarakan pelaksanaan disiplin pegawai di lingkungan Rumah Sakit Jiwa
Daerah Provinsi Sumatera Utara sesuai ketentuan dan standar yang ditetapkan.
d. Menyelenggarakan pelaksanaan pengkajian dan pengembangan seluruh kegiatan
Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara.
e. Menyelenggarakan penilaian dan menserasikan rencana kebutuhan Rumah Sakit
f. Menyelenggarakan dan membantu kegiatan Direktur Rumah Sakit Jiwa Daerah
Provinsi Sumatera Utara.
g. Menyelenggarakan bimbingan dan melakukan motivasi atas pelaksanaan kegiatan
Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara.
h. Meneliti dan mengevaluasi seluruh laporan kegiatan Rumah Sakit Jiwa Daerah
Provinsi Sumatera Utara.
i. Menyelenggarakan pengelolaan administrasi umum, surat menyurat dan
kepegawaian.
j. Melaksanakan administrasi kerumahtanggaan organisasi, hukum dan
ketatalaksanaan terhadap seluruh kegiatan Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi
Sumatera Utara.
k. Melaksanakan pengelolaan administrasi keuangan Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi
Sumatera Utara.
l. Melaksanakan pengkajian dan pengembangan terhadap rencana dan kegiatan
Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara.
m. Melaksanakan fungsi Direktur apabila Direktur berhalangan sesuai ketentuan yang
ditetapkan.
n. Melaksanakan tugas lain yang diberikan Direktur sesuai bidang tugas dan fungsinya.
o. Memberikan masukan yang perlu kepada Direktur sesuai dengan bidang tugas dan
fungsinya.
p. Melaksanakan pelaporan dan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas dan
fungsinya kepada Direktur sesuai ketentuan dan standar yang ditetapkan.
4. Untuk melaksanakan tugas dan fungsinya sebagaimana dimaksud dalam ayat 1, 2 dan 3
pada pasal ini, Wakil Direktur Administrasi dibantu oleh :
a. Bagian Tata Usaha
b. Bagian Keuangan
c. Bagian Pengkajian dan Pengembangan
‐ Wakil Direktur Pelayanan
1. Tugas :
Wakil Direktur pelayanan mempunyai tugas membantu Direktur dalam kegiatan Bidang
Pelayanan Medik, Penunjang Medik dan Keperawatan.
2. Fungsi :
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat 1 pasal ini, Wakil Direktur
Pelayanan menyelenggarakan fungsi :
a. Penyelenggaraan perencanaan, penyusunan dan penyempurnaan standar
pelaksanaan pelayanan medik, penunjang medik dan keperawatan.
b. Pengkoordinasian kebutuhan kegiatan pelayanan medik, penunjang medik,
keperawatan dan unit pelaksana fungsional sesuai ketentuan dan standar yang
ditetapkan.
c. Penyelenggaraan penelitian dan perumusan pengembangan usulan rencana
kebutuhan, mekanisme pengendalian dan peningkatan mutu pelayanan, perawatan
dan penunjang medik sesuai ketentuan dan standar yang ditetapkan.
d. Penyelenggaraan perencanaan kebutuhan tenaga medis, non medis, obat‐obatan
dan fasilitas pelayanan medis sesuai ketentuan dan standar yang ditetapkan.
e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Direktur sesuai bidang tugas dan
fungsinya.
f. Pemberian masukan yang perlu kepada Direktur sesuai bidang tugas dan fungsinya.
g. Pelaporan dan pertanggungjawaban atas pelaksanaan tugas dan fungsinya kepada
Direktur sesuai bidang tugas dan fungsinya.
3. Uraian Tugas :
a. Menyelenggarakan penyusunan dan penyempurnaan program serta standar
pelayanan medik, penunjang medik, keperawatan dan unit pelaksana fungsional.
b. Menyelenggarakan dan menserasikan rencana kebutuhan dan kegiatan pelayanan
c. Menyelenggarakan pemantauan pelaksanaan kegiatan pelayanan medik, penunjang
medik, keperawatan dan unit pelaksana fungsional.
d. Menyelenggarakan bimbingan dan melakukan supervisi atas pelaksanakaan
kegiatan pelayanan medik, penunjang medik, keperawatan dan unit pelaksana
fungsional/
e. Menyelenggarakan dan menggerakkan pelaksanaan disiplin pegawai pelayanan
medik, penunjang medik, keperawatan dan unit pelaksana fungsional.
f. Menyelenggarakan penyusunan laporan kegiatan dan evaluasi seluruh kegiatan
pelayanan medik, penunjang medik, keperawatan dan unit pelaksana fungsional.
g. Menyelenggarakan koordinasi petugas pelayanan (dokter, perawat dan tenaga lain)
untuk kegiatan pelayanan medik, penunjang medik, keperawatan dan unit
pelaksana fungsional.
h. Menyelenggarakan koordinasi kegiatan pelayanan kesehatan jiwa dengan instansi
terkait.
i. Menyelenggarakan monitoring rapat pelayanan medik, penunjang medik,
keperawatan dan unit pelaksana fungsional.
j. Melaksanakan tugas‐tugas lain yang diberikan oleh Direktur sesuai tugas dan
fungsinya.
k. Memberikan masukan yang perlu kepada Direktur sesuai tugas dan fungsinya.
l. Menyelenggarakan pelaporan dan pertanggungjawaban atas pelaksanaan tugas dan
fungsinya kepada Direktur.
4. Untuk melaksanakan tugas dan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat 1, 2 dan 3 pasal
ini, Wakil Direktur Pelayanan dibantu oleh :
a. Bidang Pelayanan Medik
b. Bidang Penunjang Medik
c. Bidang Keperawatan
‐ Bagian Tata Usaha
Bagian Tata Usaha mempunyai tugas membantu Wakil Direktur Administrasi dalam
menyelenggarakan dan mengkoordinasikan kegiatan administrasi umum dan
kepegawaian Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara.
2. Fungsi :
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat 1 pasal ini, Bagian Tata
Usaha menyelenggarakan fungsi :
a. Penyusunan dan penyempurnaan standar pelaksanaan administrasi umum dan
kepegawaian.
b. Penyelenggaraan administrasi umum dan kepegawaian sesuai ketentuan dan
standar yang ditetapkan.
c. Pengkoordinasian, penyusunan rencana pembangunan jangka menengah dan
tahununan Rumah Sakit sesuai ketentuan dan standar yang ditetapkan.
d. Pelaksanaan tugas lain yang diberika Wakil Direktur Administrasi sesuai bidang
tugas dan fungsinya.
e. Pemberian masukan yang perlu kepada Wakil Direktur Administrasi sesuai bidang
tugas dan fungsinya.
f. Pelaporan dan pertanggungjawaban atas pelaksanaan tugas dan fungsinya kepada
Wakil Direktur Administrasi sesuai standar yang ditetapkan.
3. Uraian Tugas :
a. Menyelenggarakan pengumpulan bahan/ data dan referensi untuk kebutuhan
pelaksanaan tugas dan fungsi Wakil Direktur Administrasi.
b. Menyelenggarakan penatausahaan, kelembagaan dan ketatalaksanaan.
c. Menyelenggarakan pengelolaan dan pembinaan naskah dinas, kearsipan
pertelekomunikasian dan persandian.
d. Menyelenggarakan fasilitas pelayanan umum dan pelayanan minimal.
e. Menyelenggarakan pengadaan, pemeliharaan, penataan, pembinaan dan
f. Menyelenggarakan penyusunan bahan rancangan pendokumentasian peraturan
perundang‐undangan, pengelolaan keprotokolan dan hubungan masyarakat.
g. Menyelenggarakan fasilitas dan pengaturan keamanan lingkungan Rumah Sakit
Jiwa.
h. Menyelenggarakan pengkoordinasian dan pembinaan jabatan fungsional.
i. Menyelenggarakan pengkoordinasian pelaporan, evaluasi, monitoring atas kegiatan
Sub‐sub Bagian Tata Usaha.
j. Menyelenggarakan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan
kebijakan.
k. Menyelenggarakan koordinasi dengan unit‐unit kerja terkait.
l. Menyelenggarakan dan mengatur rapat‐rapat internal Rumah Sakit.
m. Menyelenggarakan tugas lain sesuai dengan tugas dan fungsinya.
4. Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya sebagaimana dimaksud dalam ayat 1, 2 dan 3
pada pasal ini Kepala Bagian Tata Usaha dibantu oleh :
a. Sub Bagian Umum
b. Sub Bagian Kepegawaian
‐ Bagian Keuangan
1. Tugas :
Bagian Keuangan mempunyai tugas membantu Wakil Direktur Administrasi dalam
pengelolaan keuangan dan penyiapan anggaran Rumah Sakit.
2. Fungsi :
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat 1 pasal ini, Bagian
Keuangan menyelenggarakan fungsi :
a. Penyusunan dan penyempurnaan konsep standar, penyelenggaraan urusan
keuangan, penatausahaan, pembukuan dan pengelolaan teknis administrasi
b. Perencanaan, penyusunan, pengelolaan dan penyiapan anggaran Rumah Sakit,
pembuatan daftar gaji dan tunjangan Daerah.
c. Pelaksanaan tugas lain yang diberika Wakil Direktur Administrasi sesuai bidang
tugas dan fungsinya.
d. Pemberian masukan yang perlu kepada Wakil Direktur Administrasi sesuai bidang
tugas dan fungsinya.
e. Pelaporan dan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas dan fungsinya kepada Wakil
Direktur Administrasi sesuai standar yang ditetapkan.
3. Uraian Tugas :
a. Menyelenggarakan pengumpulan bahan/ data dan referensi untuk kebutuhan
pelaksanaan tugas dan fungsi Wakil Direktur Administrasi.
b. Menyelenggarakan penyusunan perencanaan/ program kerja Bagian Keuangan
sesuai standar yang ditetapkan.
c. Menyelenggarakan penyusunan bahan‐bahan penyiapan anggaran Rumah Sakit.
d. Menyelenggarakan pengadministrasian dan pembukuan keuangan Rumah Sakit.
e. Menyelenggarakan penyusunan daftar gaji dan tunjangan Daerah.
f. Menyelenggarakan penilaian perbendaharaan keuangan.
g. Menyelenggarakan pengumpulan bahan‐bahan dan pembinaan pengelolaan teknis
administrasi keuangan.
h. Menyelenggarakan pembayaran gaji pegawai dan penghasilan tambahan lainnya.
i. Menyelenggarakan verifikasi keuangan.
j. Menyelenggarakan Sistem Akuntansi Instansi (SAI) dan penyiapan bahan
pertanggungjawaban keuangan.
k. Menyelenggarakan koordinasi penyusunan bahan evaluasi dan pelaporan
administrasi keuangan.
l. Menyelenggarakan pengendalian perjalanan dinas pegawai.
m. Menyelenggarakan pelayanan dan penyiapan bahan evaluasi dan pelaporan
n. Menyelenggarakan penyusunan bahan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan
pengambilan kebijakan.
o. Menyelenggarakan koordinasi dengan unit kerja terkait.
p. Melaksanakan tugas lain seuai dengan bidang tugasnya.