No.
Perc Prosedur Percobaan Hasil Pengamatan Dugaan/Reaksi Kesimpulan
1.
- Keadaan sebelum semua semua senyawa bewarna bening.
- Keadaan sesudah di beri indikator universal. HCl merah
CH3COOHmerah pudar.
NaOHungu.
Keadaan sebelum : Tb1 merah Tb ungu
Kedaan sesudah : Tb1+Tb3 merah pudar
- HCl + NaOH
NaCl+H2O - CH3COOH +
NaOH
CH3COONa+H2 O
- HCl bersifat asam kuat sehingga apabila diberi indikator universal menjadi bewarna merah. CH3COOH asam lemah bewarna merah pudar, NaOH basa kuat bewarna ungu.
Dimasukkan dalam gelas kimia Dipanaskan hingga naik 10 0C dari suhu awal
Diukur temperaturnya 25 mL air
T2 Dimasukkan dalam kalorimeter
dengan pipet tetes Diukur temperaturnya 25 mL air
T1 ∆T Tetapan Kalorimeter Dicampurkan Dikocok
Dihitung tetapan kalorimeter 1 ml HCl 0,5 M
Dimasukkan ke dalam tabung reaksi 1
Ditambahkan 1 tetes indikator universal Diamati dan dicatat perubahannya
1 ml NaOH 0,5 M
Dimasukkan ke dalam tabung reaksi 3
Ditambahkan 1 tetes indikator universal Diamati dan dicatat perubahannya
Terjadi perubahan warna dari tidak berwarna menjadi warna ungu
Dicampurkan
Diamati dan dicatat perubahannya
Terjadi perubahan warna menjadi warna hijau
HCl(aq) + NaOH(aq) → NaCl(aq) + H2O(l) Terjadi perubahan warna
dari tidak berwarna menjadi warna merah
- ZnSO4 + NaOH memiliki lebih banyak endapan daripada ZnSO4.+ NH4OH
Endapan ZnSO4 + NaOH larut setelah diberi 98 tetes NaOH sedangkan ZnSO4 + NH4OH endapannya terlarut setelah diberi 116 tetes NH4OH
ZnSO4 + NaOH endapan bewarna putih lalu
ditambah 98 tetes larutan kembali jernih
ZnSO4 + NH4OH
endapan lalu ditambah 116 tetes larutan kembali jernih
NH4Cl+NaOH
NaCl+H2O+NH3
CaCO3+HCl
CaCl2+H2O+CO2
CO2+Ca(OH)2
CaCO3
ZnSO4 + basa
kuatendapannya lebih banyak daripada ditambah basa lemah, dan
endapannya cepat larut ketika ditambah dengan basa kuat
NH4OH 0,5 M NaOH 0,5
M
Ditambahkan 5 tetes NaOH 0,5 M
Diamati perubahannya Ditambahkan 70-80 tetes NaOH 0,5 M Diamati dan dicatat perubahannya
ZnSO4 (aq) + NaOH (aq) → Na2SO4
(aq) + Zn(OH)2 (aq) ZnSO4 ( aq) + 2NH4OH (aq) → Zn(OH)2 (s) + (NH4)2SO4 (aq)
Dimasukkan ke dalam tabung reaksi 1 dan 2
1 ml ZnSO4
0,1 M
Ditambahkan 5 tetes NH4OH 0,5 M
3 ml ( N H4)2S O4 0,5 M
(NH4)2SO4(aq) + 2NaOH (aq) → Na2SO4 (aq) + 2NH3 (g) + 2H2O (l)
Dimasukkan ke dalam tabung reaksi Ditambahkan 2 ml NaOH 0,5 M
Ditutup dengan sumbat berpipa pengalir
Dikenahi dengan lakmus merah yang telah dibasahi oleh air pada ujung pipa pengalir
Gas NH 3 dan be rwarna putih, l
akm us m enj adi
berw arna biru (NH4)2SO4+NaOH+
2NaOH
Na2SO4+2H2O+2N H3
-Kertas lakmus yang bewarna merah berubah biru ketika ditaruh diatas atau dimulut tabung reaksi yang berisi
BaCl2+K2CrO4 berwarna kuning, endapan
BaCl2+K2CrO7 berwarna jingga, endapan
BaCl2+K2CrO4
berwarna kuning, endapan+HCl, menjadi berwarna jingga, endapan
BaCl2+K2CrO4
KCl+BaCrO4
BaCl2+K2Cr2O7
KCl+BaCr2O7
BaCl2+K2CrO4
KCl+BaCrO4.
KCl+BaCrO4+HC l KCl+BaCr2O7
BaCl2+K2CrO4 hasil reaksinya sama dengan BaCl2+K2Cr2O7 ketika ditambah HCl.
Jadi sifat HCl
membuatK2CrO4 menjadi K2Cr2O7.
1 ml BaCl2 0,1
M 1 ml K2Cr2O7 0,1 M
BaCl2(aq) + HCl(aq) + K2CrO4(aq) → BaCrO4(s) + 2KCl(aq) + HCl(aq) BaCl2(aq) +
K2CrO4(aq) → BaCrO4(s) + 2KCl(aq)
1 ml HCl 0,5 M + 1 ml K2CrO4 1 ml
K2CrO4 0,1 M
BaCl2(aq) + K2Cr2O7(aq) →
BaCrO7(s) + 2KCl(aq)
Terjadi perubahan warna menjadi kuning
Terjadi perubahan warna menjadi orange