ANALISIS RESEPSI PADA VIDEO KLIP “GENTLEMAN”
(Study Pada Komunitas Korea Malang Runners.)
SKRIPSI
Disusun oleh :
Subur Siswanto
(09220291)
Diajukan:
Untuk Memenuhi Syarat Gelar Sarjana Pada Proram Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politk Universitas Muhammadiyah Malang
ILMU KOMUNIKASI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
ix
KATA PENGANTAR Assalamualaikum WR.Wb.
Alhamdulillah puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
rahmat dan hidayah-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan
skripsi dengan judul analisis resepsi pada Video Klip “Gentleman”. (Studipada Komunitas Korea Malang Runners)
Keberhasilan penulis dalam menyelesaikan skripsi ini tidak lepas dari
dukungan dan dorongan dari semua pihak. Melalui kesempatan ini, peneliti ingin
menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan sebesar-besarnya kepada :
1. Allah SWT atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya sehingga
peneliti bisa menyelesaikan skripsi ini.
2. Keluarga saya tercinta yaitu kedua orang tua saya, Bapak Aribin
dan Ibu Sripatin, Kakak tercinta saya, Mas Sutrisno, Mbak Dian
Arifin, Mbak Jieny, dan semua saudara saya tercinta lainya yang
selalu mendukung, mendoakan dan menguatkan diri saya dalam
menyelesaikan tugas akhir ini.
3. Teman-teman saya di UKM Catur, Selvi, Mas toni , Agus, Ubaid,
Rifky, Sigit, Umi, Mbak Nuris, Mas Ghulam, Ndaru, Rizky, Desy,
Ovi, Lucky dan lainya. Mungkin semunya tidak dapat saya
ungkapkan satu persatu dsini, tapi ucapan terimakasih yang
sebesar-besarnya dari hati yang selalu menyemangati saya dan
mendukung saya dalam langkah perjalanan hidup saya.
4. Sahabat-sahabat saya tercinta, Tazri, Hari, Bayu, Vicka, faisal,
Boni, Intan, Deni, Iis, wisnu, rahmat, bertha, joko dan lainya.
5. Kedua dosen pembimbing saya Pak Nurudin dan Pak Sugeng
Winarno yang selalu memberikan arahan dan pengetahuan,
pemahaman agar saya bisa menyelesaikan skripsi ini.
6. Seluruh Dosen di Ilmu komunikasi Bu Isnaini, Pak Novin, pak
ix
telah memberikan bekal ilmu yang berarti selama saya berada di
bangku perkuliahan.
7. Seluruh subyek penelitian dari komunitas Malang Runners yang
telah senantiasa mau diwawancarai dan berbagi ilmu pengetahuan
yang baru, seluruh sahabat di organisasi IMM, BEM, dan ORDA
RIAU. Terimakasih.
8. Teman-teman ilmu komunikasi 2009 serta segenap pihak yang
tidak mungkin disebutkan satu per satu yang telah ikut serta
membantu dalam penyusunan skripsi ini.
Peneliti menyadari dalam penelitian ini jauh dari kata sempurna maka
saran dan kritik yang membangun diperlukan untuk kesempurnaan penelitian ini.
Semoga penelitian ini bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi pembaca pada
umumnya.
Wassalamualaikum Wr.Wb.
Malang, 22 Desember 2013
x DAFTAR ISI
Lembar Persetujuan Skripsi ... i
Halaman Pengesahan ... ii
Peryataan Orisinalitas... iii
Berita acara seminar proposal skripsi ... iv
Berita acara bimbingan skripsi ... v
Abstrak ... vi
Halaman persembahan ... vii
Motto ... viii
Kata Pengantar ... ix
Daftar Isi... x
Daftar Tabel ... xi
Daftar Gambar ... xii
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang. ... 1
1.2 Rumusan Masalah ... 4
1.3 Tujuan Penelitian... 5
1.4 Manfaat Penelitian... 5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Komunikasi Massa 1.1.Realitas media massa dalam Komunikasi massa ... 6
1.2.Unsur-Unsur Komunikasi Massa ... 8
1.3.Ciri-Ciri Komunikasi Massa ... 11
1.4.Fungsi Komunikasi Massa ... 14
B. Internet sebagai bagian dari media massa 2.1. Internet dan perkembanganya ... 18
2.2. Fungsi Internet ... 19
2.3. Keistimewaan dan keunggulan internet ... 20
x
3.2. Khalayak sebagai pasar media ... 27
3.3. Audience khalayak aktif ... 30
3.4. Tujuan dari penelitian khalayak ... 33
D. Negosiasi makna teks media 4.1. Pemaknaan audience media massa ... 42
E. Asumsi teori. 5.1. Media dalam tinjauan Cultural Studies ... 49
5.2. Terpaan Media ... 52
5.3. Analisisi resepsi (Reception Studies) ... 55
BAB III. METODE PENELITIAN 1.1.Jenis dan pendekatan penelitian ... 63
1.2. Tipe penelitian ... 64
1.3.Tempat dan waktu penelitian ... 64
1.4. Subyek penelitian ... 65
1.5Fokus penelitian/ruang lingkup... 66
1.6.Jenis dan sumber data. ... 66
1.6.1. Data primer ... 60
1.6.2. Data Sekunder. ... 61
2.Teknik pengumpulan data. 2.1. Wawancara ... 67
2.2. Dokumentasi ... 68
3.1Teknik analisa data ... 69
4.1. Teknik keabsahan data ... 72
BAB IV Gambaran Umum objek penelitian. 1.1. Sejarah Komunitas Malang Runners ... 73
1.2. Lokasi/Bascamp dari komunitas Malang Runners ... 76
1.3. Logo komunitas ... 76
1.4. Struktur Organisasi Komunitas Malang Runners ... 77
1.5 Tugas dan Fungsi dalam struktur ... 78
1.6.Struktur kepengurusan ... 81
x
2. Gambaran tentang Video Klip Psy berjudul “Gentleman”... 85 2.2. Biografi Psy ... 85 2.3. Beberapa Fakta terkait video klip Psy berjudul “Gentleman”.... 88
BAB V HASIL DAN ANALISA DATA.
1.1.Deskripsi subyek penelitian ... 95
1.2.Daya tarik Video klip “Gentleman” menurut audiens ... 100
1.3 Makna Materi dalam Video Klip Psy berjudul “Gentleman”.
1.3.1. Interpretasi khalayak terhadap teks media ... 108
1.4.Eksploitasi perempuan dalam Video Klip Psy berjudul
“Gentleman” ... 118 1.5.Kritik terhadap Video Klip Psy berjudul “Gentleman” ... 128
1.6. Simbol dominasi laki-laki terhadap perempuan pada Video Klip
Psy “Gentleman” ... 134
2.1.Fungsi Komunikasi massa dalam dalam memaknai Video Klip
Psy berjudul “Gentleman” menurut audiens. ... 144
2.2.Analisa data keseluruhan ... 153
BAB VI PENUTUP
1.1. kesimpulan ... 166
2.1. Saran ... 168
Daftar Pustaka ... 170 Lampiran
Draft Wawancara ... 173
xi
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Alexis Tan tentang fungsi komunikasi massa ... 14
Tabel 1.2 Nama dan Biodata anggota Komunitas Malang Runners ... 48
Tabel 1.3 Identitas Informan ... 64
xii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1. Skema analisa data ... 71
Gambar.1.2. logo Komunitas Korean Malang Runners. ... 77
Gambar.1.3.Bagan Struktur Komunitas Malang Runners ... 77
Gambar 1.4.Peta persebaran Komunitas Malang Runners di Indonesia ... 84
Gambar 1.5. Artis Korea “Psy” ... 85
Gambar 1.6. Cover Video Klip “Gentleman” ... 88
Gambar 2.1. Tarian/dance “Gentleman” ... 88
Gambar 2.2.. Adegan sensualitas di Video Klip “Gentleman”... 89
Gambar 2.3. Cuplikan adegan “Gentleman” ... 90
Gambar.2.4. Cuplikan tarian “Gentleman” ... 91
170
DAFTAR PUSTAKA SUMBER BUKU
.
Barker, Chris. 2008. Cultural studies teori dan praktik. Yogyakarta. PT.Kreasi wacana.
Fiske. Jhon. 2012. Pengantar Ilmu Komunikasi Jakarta. PT. Rajagrafindo
Effendy, Onong Uchana.1998. Etika Filsafat Komunikasi.PT. Remaja Rosdakarya.Bandung.
Fiske, Jhon. 2011. Memahami Budaya Populer. Yogyakarta. PT. Jalasutra.
Hartley, jhon. 2010. Communication, cultural, and media studies.Yogyakarta. PT. Jalasutra.
Kriyantono, Rakhmat.2006.Teknik Riset Komunikasi.Jakarta. PT.Kencana Prenada Media Group .
Littlejhon,Stephen W. 1999. Theories Of Human Communication Ninth Edition,Publisher by: Thompson Wadsworth United States of America.
Lesmana, Tjipta, 1995. Pornorafi dalam media massa. Jakarta. PT.Penebar Swadaya.
Moleong,j,Lexy. 2000. Metode Riset Kulitatif. Bandung. PT.Remaja rosdakarya.
McQuail, Denis 2011. Teori Komunikasi massa.Jakarta. PT. Salemba Humanika, edisi ke: 6 buku ke: 1.
McQuail, Denis 2011. Teori Komunikasi massa.Jakarta. PT.Salemba Humanika, edisi ke: 6 buku ke: 2.
Nurudin.2007 . Pengantar Komunikasi Massa. Jakarta. PT.Rajagrafindo Persada.
Riswandi, Budi Agus 2003. Hukum Internet di Indonesia.Yogyakarta. PT.UII Press.
Rakhmat, Jalaludin. 2004. PSikologi Komunikasi. PT. Remaja Rosdakarya. Bandung.
Rakhmat, Jalaludin. 2004. PSikologi Komunikasi. PT. Remaja Rosdakarya. Bandung
171
Sobur,Alex. 2006. Analisis Teks Media :Suatu Pengantar Untuk Analisis Wacana ,Analisis Semiotic dan Analisis framing. Bandung. PT.Remaja Rosdakarya.
Sobur, Alex. 2002. Semiotika Komunikasi. Bandung. PT. Remaja Rosdakarya.
Syahputra, Iswandi. 2006. Jurnalistik Infotainment-kancah baru jurnalistik dalam industry televise. Yogyakarta. PT. Pilar Media.
Tester, Keith. 2003. Media Budaya dan Moralitas.Yogyakarta. PT. Juxtapose.
Wiryanto.2000. Teori Komunikasi massa. Jakarta. PT. Grasindo.
SUMBER NON BUKU.
Europe jurnal Of Communication.2012. Communication Theory dan Research.
Edited By:Elis de Bens.Peter golding dan Denis McQuail
Http//www:Dberita .co.id ,tanggal 26 April 2013 “Berita Seputar Artis Korea”diakses pada tanggal 18 mei 2013. pukul 17.00WIB.
Http://www.Dberita.co.id. Baca, baru sehari di you tube ,PSY “GETLEMAN
“DIlihat 23 juta “ diakses pada tanggal 19 mei 2013.pukul 20.00WIB.
(Http//:www.Biografi-tokoh-Park Jae Sang), Diakses pada tanggal 8 Agustus 2013. Pada pukul 17.00.WIB.
(Http//:www.Biografi-tokoh-Park Jae Sang), Diaksespada tanggal 7 Agustus 2013. Pada pukul 16.45.WIB.
Http//www.K-pop.com.psy luncurkan lagu baru.Diakses pada tanggal 5 September 2013, Pada pukul 22.00 WIB.
Http//www.kpopstarz.com. Psy,Gentleman raih pujian. Diakses pada tanggal 6 september 2013. Pada pukul 21.00.WIB.
Http//www.kpopstarz.com. Fakta dibalik kemunculan lagu Gentleman, Psy.
Diakses pada tanggal 5 September. Pada pukul 22.45.WIB.
Http.//www.google-cendekia.com.-(E-Book- “How to Negotiation” Ann
Jackmann) diakses pada tanggal:10 Des 2013. Pada Pukul: 16.00.WIB
Http//www. Jbptunikompp.com-inneelyane-negosiasi).diakses apada tanggal 10 Desember 2013.Pada Pukul:16.15.WIB.
172
diakses pada tanggal 13 desember 2013. Pada pukul 13.00 WIB
1
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang.
Fenomena Budaya Populer Korea saat ini telah merambah ke segala penjuru
baik di Asia hingga dunia. Perkembangan Budaya Populer di Asia telah menjadi lebih
aktif. Bermula dengan Budaya Populer Jepang dan Hongkong. Saat ini kebanyakan
remaja sangat mengemari Budaya Populer yang berasal dari Negara Korea Selatan
tersebut atau dapat dikatakan sebagai demam Korea atau “Korean Wave” atau
“Hallyu” begitu istilah untuk menandai fenomena kebangkitan budaya populer Korea
yang tiba-tiba menginvasi penjuru Asia, seperti China, Jepang, Malaysia Vietnam,
Filipina, Thailand dan khususnya di Indonesia. Berkembangnya “Korean Wave”
ditandai dengan dikenal luasnya Group music, fashion dan drama yang semuanya
bercirikhas Korea.
Khususnya di Indonesia sendiri tidak bisa dipungkiri saat ini tengah
berlangsung demam Korea atau “Korean Wave”. Hal ini mengacu pada popularitas
tayangan hiburan Korea Selatan yang meningkat secara signifikan di seluruh dunia
tak terkecuali di Indonesia. Meluasnya “Korean Wave” ini tidak bisa dilepaskan dari
2
budaya ini. Bisa dikatakan bahwa karena media massa-lah “Korean Wave” dapat
memasuki semua sudut negara-negara Asia tak terkecuali Amerika dan Eropa.1
Salah satunya adalah media internet yang merupakan bagian dari media massa
modern saat ini yang merupakan media informasi terkini untuk mereka para “Korean
Lovers“ atau pecinta budaya Korea. Internet termasuk menjadi sebuah media dalam
perantara komunikasi dan informasi saat ini. Media ini memberikan ruang dalam
dinamika sosial masyarakat termasuk komunikasi, telematika, ilmu pengetahuan,
budaya, hiburan, dan lain sebagaianya dengan berkembangan berbagai macam
informasi dan variasi.
Disisi lain dampak media massa dalam iklim transisional khususnya di
Indonesia memberikan efek yang luar biasa bagi tatanan kehidupan bermasyarakat.
Secara defenisi media massa adalah unsur komunikasi yang berguna untuk
menyebarkan informasi, hiburan dan lain-lain yang melalui media cetak maupun
elektronik. Dalam ruang lingkup yang lebih besar perubahan tersebut sangat terasa
pada konteks budaya seperti halnya media yang mampu merubah perilaku atau sikap
dari pemirsanya2.
Salah satu yang paling fenomenal di dunia maya (internet) di tahun 2013 saat
ini adalah rilisnya lagu baru milik penyanyi Korea Selatan Psy yang berjudul
“Gentleman“. Setelah mengebrak dunia belantika music internasional dengan hits
1. Http://www.Korea.net/Current-Affairs/Korean-Wav. Diakses pada tanggal 19 Mei 2013. Pada pukul.16.00 WIB.
2
3
lagu dan tarian “Gangnam Style“ maka pria asal Korea Selatan yang suka disapa
dengan ”Psycho” ini kembali menghadirkan sebuah lagu baru yang penuh
kontroversi.
Pria yang bernama asli Park Jae-Sang ini memang sangat gemar
menyuguhkan sebuah kontroversi untuk menaikkan citra keartisanya akan tetapi yang
menjadi objek fenomena yang menarik adalah tayangan Video Klip tersebut berisikan
sebuah tayangan yang penuh kotroversi dimana ulah tingkah laku sang artis Psy
dianggap menyuguhkan efek pornografi dan contoh tindakan yang melecehkan bagi
kaum wanita dalam video berdurasi 3,5 menit tersebut.
Di lain pihak permasalahan Video Klip tersebut tidak berhenti pada itu saja
dalam situs berita Korea menyatakan bahwa Video Klip tersebut mendapat protes
keras di kalangan warga masyarakat Korea karena banyak mengandung kontroversi
selain itu juga mengandung tontonan yang tidak pantas baik oleh wanita maupun
remaja. Terlebih lagi juga video klip“Gentleman“ tersebut tidak boleh ditayangkan di
Stasiun televisi KBS atau stasiun-stasiun televisi di Negara Korea.3
Video Klip yang berhasil menyedot perhatian jutaan pasang mata khususnya
di dunia maya (internet) ini, memberikan warna tersendiri dalam konteks
perkembangan trend Budaya Populer saat ini. Seperit dikutip dalam berita Korea
bahwa Video Klip yang sejak tanggal 26 April 2013 ini di unggah di sebuah situs
3
4
internet yaitu You tube terhitung sudah hampir ditonton 23 juta pasang mata dan
tentunya pasti akan bertambah lagi4.
Fakta –fakta menarik dibalik rilisnya Video Klip tersebut dengan sejumlah
permasalahan dan kontroversinya menggugah rasa antusias saya sebagai peneliti
untuk mengetahui, penerimaan (Resepsi) dari sebuah komunitas Korean-Lovers yaitu
Komunitas Malang Runners yang berada di daerah Malang. Dalam hal ini tentu saja
yang menarik adalah memiliki latar belakang (sosiokultural) yang sama sebagai fans
pecinta Budaya Korean Pop dan disisi lain melalui tayangan Video Klip tersebut
dapat memberikan dampak yang sama ataupun berbeda kepada mereka tergantung
penerimaan (Resepsi), minat dan pemaknaan masing –masing individu. Karena setiap
orang akan memiliki standar persepsi tersendiri yang sifatnya relatif dalam memaknai
sesuatu.
2.1. Rumusan Masalah.
Berdasarkan latar belakang diatas, maka Peneliti merumuskan masalah yaitu
bagaimana penerimaan atau rsssesepsi yang diberikan oleh Komunitas Korea Malang
Runners terhadap Video Klip Psy berjudul “Gentleman”tersebut.
4
Http://www.Dberita.co.id. baca “baru sehari di you tube, Psy “Gentleman“DIlihat 23 juta“ diakses
5
3.1. Tujuan Penelitian.
Adapun tujuan ini adalah untuk mendapatkan informasi lebih mendalam yaitu
dengan meneliti penerimaan atau resepsi yang diberikan oleh Komunitas Korea
Malang Runners pada Video Klip PSy berjudul “Gentleman”.
4.1. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Akademis.
Hasil yang diharapkan dari penelitian ini adalah untuk menambah literatur
seklaigus juga pengetahuan mengenai penelitian kualitatif tentang bagaimana
penerimaan audiens dalam hal ini adalah Komunitas Korea Malang Runers
tentang suatu analisis teks media dengan mengggunakan studi Resepsi.
2. Manfaat Praktis
Penelitian ini sangat diharapakan dapat memberikan masukan kepada
pembaca dalam memaknai dan memahami suatu tayangan Video Klip di
media. Serta membantu meningkatkan kesadaran masyarakat sebagai audiens
