• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH KREATIVITAS BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SMK SWASTA PRAYATNA MEDAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH KREATIVITAS BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SMK SWASTA PRAYATNA MEDAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015."

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH KREATIVITAS BELAJAR DAN MOTIVASI

BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA

SMK SWASTA PRAYATNA MEDAN

T.P 2014/2015

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh:

HARIYATI HARAHAP

NIM. 7111541007

FAKULTAS EKONOMI

(2)
(3)
(4)
(5)

iv ABSTRAK

Hariyati Harahap, NIM 7111541007. Pengaruh Kreativitas Belajar Dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar SMK Swasta Prayatna Medan Tahun Pelajaran 2014/2015. Skripsi. Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan 2015.

Masalah dalam penelitian ini adalah apakah kreativitas belajar dan motivasi belajar masih rendah terhadap prestasi belajar siswa SMK Swasta Prayatna Medan Tahun Pelajaran 2014/2015.

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X AP SMK Swasta Prayatna Medan Tahun Pelajaran 2014/2015 berjumlah 82 orang, teknik pengambilan sampel adalah total sampling, sampel sebanyak 82 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan observasi, dokumentasi, dan angket. Uji validitas untuk analisis butir angket menggunakan rumus cronbach alpha. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi linier berganda, uji t dan uji F.

Dari hasil analisis variabel kreativitas belajar terhadap prestasi belajar siswa didapat dengan nilai rhitung sebesar 0,448 > rtabel sebesar 0,220. Hal ini

berarti kreativitas belajar memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap prestasi belajar siswa dan untuk variabel motivasi belajar terhadap prestasi belajar siswa didapat dengan nilai rhitung sebesar 0,415 > rtabel sebesar 0,220. Hal ini berarti

motivasi belajar memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap prestasi belajar siswa dan antara kreativitas belajar dan motivasi belajar secara bersama-sama terhadap prestasi belajar siswa didapat dengan nilai rhitung sebesar 0,572 >

rtabel sebesar 0,220 dan nilai Fhitung > Ftabel (19,168 > 3,11). Hasil analisis diperoleh

persamaan regresi linier berganda: Y = 42,531 + 0,354 X1 + 0,307 X2 + e yang

berarti semakin baik kreativitas belajar dan motivasi belajar siswa maka semakin baik pula prestasi belajar siswa.

Hasil perhitungan uji t maka diperoleh thitung sebesar 4,253, sedangkan ttabel

sebesar 1,664 pada taraf signifikan 95% atau alpha 5% dengan dk= n-2 maka thitung > ttabel (4,253>1,664) sehingga hipotesis menyatakan bahwa ada pengaruh

yang positif dan signifikan antara kreativitas belajar dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar siswa SMK Swasta Prayatna Medan Tahun Pelajaran 2014/2015 dapat diterima.

(6)

v ABSTRACT

Hariyati Harahap, NIM 7111541007. The Influence Creativity In Learning and Learning Motivation On Student Achievement SMK Swasta Prayatna Medan Academic Year 2014/2015. Thesis. Department of Economic Education, Office Administrasi Education Study Program, Faculty of Economy, State University of Medan 2015.

The problem in this study was whether the creativity of learning and technique used were observation, dokumentasi, and questionnaire. Test the validity of the analysis item questionnaire using cronbach alpha formula. Data analysis technique used is multiple linear regression, t test and F test.

From the analysis of the variables studied crativity and motivation to word student achievement obtained by value r arithmetic as big as 0,448 > r table as big as 0,220.

This means that the creativity of learning has a positive and significant effect on student achievement and learning motivation variable of student achievement obtained with a value of 0.415 r arithmetic > r table at 0.220. This means that the

motivation to learn has a positive and significant impact on student achievement and learning between creativity and motivation to learn together on student achievement obtained with a value of 0.572 r arithmetic > r table amounted to 0.220

and the value of F arithmetic> F table (19.168> 3, 11). Results obtained by analysis of

multiple linear regression equation: Y = 42.531 + 0.354 X1 + 0.307 X2 + E which means the better creativity students 'motivation to learn and the better the students' achievement.

T-test calculation results then obtained t of 4.253, while ttabel 1,664 at significant level of 95% or 5% alpha with df = n-2 then t arithmetic > t table (4.253>

1.664) so the hypothesis states that there is a positive and significant influence between creativity learning and learning motivation on student achievement SMK Swasta Prayatna Medan Academic Year 2014/2015 acceptable.

(7)

vi DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ... i

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1. Latar Belakang Masalah ... 1

1.2. Identifikasi Masalah ... 4

1.3. Pembatasan Masalah ... 4

1.4. Rumusan Masalah ... 4

1.5. Tujuan Penelitian ... 5

1.6. Manfaat Penelitian ... 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 7

2.1. Kerangka Teoritis ... 7

2.1.1. Kreativitas Belajar ... 7

2.1.2. Ciri-ciri Kerativitas ... 8

2.1.3. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Kreativitas ... 10

2.1.4. Kreativitas Belajar Siswa Dalam Mengikuti Pembelajaran ... 11

2.1.5. Kreativitas Belajar Siswa Diluar Kelas ... 14

2.1.6. Motivasi Belajar ... 16

2.1.7. Fungsi Motivasi Belajar... 18

2.1.8. Jenis-jenis Motivasi Belajar ... 18

2.1.9. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Motivasi Belajar ... 23

2.1.10. Upaya-upaya Yang Dapat Meningkatkan Motivasi Belajar ... 24

(8)

vii

2.1.12. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Prestasi Belajar ... 28

2.2. Penelitian Yang Relevan ... 29

2.3. Kerangka Berpikir ... 30

2.4. Hipotesis……….. 32

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 33

3.1. Lokasi Penelitian ... 33

3.2. Populasi dan Sampel Penelitian ... 33

3.2.1. Populasi Penelitian ... 33

3.2.2. Sampel Penelitian ... 33

3.3. Variabel dan Defenisi Operasional ... 34

3.3.1. Variabel Penelitian ... 34

3.3.2. Defenisi Operasional ... 34

3.4. Teknik Pengumpulan Data ... 35

3.5. Uji Instrument Penelitian ... 37

3.6. Teknik Analisa Data ... 39

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 43

4.1. Hasil Penelitian ... 43

4.1.1. Deskripsi Dan Penelitian ... 43

4.1.2. Kreativitas Belajar (X1) ... 44

4.1.3. Motivasi Belajar (X2) ... 47

4.1.4. Prestasi Belajar (Y) ... 50

4.2. Analisis Data ... 50

(9)

viii

4.2.2 Korelasi Ganda ... 52

4.2.3 Hasil Estimasi Hipotesis Secara Parsial (Uji t) ... 54

4.2.4 Uji Signifikan Simultan (Uji F) ... 55

4.2.5 Perhitungan Determinasi (R2) ... 56

4.3. Pembahasan Hasil Penelitian ... 57

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 59

5.1. Kesimpulan ... 59

5.2. Saran ... ...…... ... 60

(10)

ix

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Daftar Populasi Penelitian

Tabel 3.2 Paradigma Variabel

Tabel 3.3 Lay Out Angket

Tabel 3.4 Pedoman untuk memberi interpretasi koefisien korelasi

Tabel 4.1 Kreativitas Belajar (X1)

Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Jawaban Atas Variabel X1

Tabel 4.3 Distribusi Frekuensi Jawaban Atas Variabel X2

Tabel 4.4 Data Prestasi Belajar Siswa

Tabel 4.5 Koefisien Korelasi

Tabel 4.6 Koefisien Korelasi Ganda Antara X1 dan X2 dengan Y

Tabel 4.7 Hasil Perhitungan Regresi Linier Berganda

Tabel 4.8 Hasil Perhitungan Uji Hipotesis Variabel X dengan Y Secara

Parsial (Uji t)

Tabel 4.9 Hasil Perhitungan Hipotesis Secara Simultan (Uji F)

Tabel 4.10 Hasil Uji Koefisien Determinasi

(11)

1 BAB I PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan suatu proses yang berlangsung seumur hidup dan

dilaksanakan dalam lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat.pendidikan

adalah suatu proses dalam rangka mempengaruhi peserta didik agar mampu

menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Pendidikan yang baik tentu

dipengaruhi oleh banyak faktor, baik faktor dari dalam (internal) maupun faktor

dari luar (eksternal) untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Faktor-faktor

eksternal seperti keadaan keluarga, lingkungan sekolah, lingkungan masyarakat.

Sedangkan faktor internal seperti tingkat kemampuan dari peserta didik itu

sendiri, motivasi, bakat dan juga minat dari peserta didik itu sendiri.

Sekolah merupakan suatu lembaga pendidikan formal yang bertujuan

untuk mempersiapkan peserta didik semaksimal mungkin agar dapat berprestasi

dan dapat mengatasi masalah-masalah yang dihadapinya. Dalam keseluruhan

proses pendidikan disekolah, kegiatan belajar mengajar merupakan kegiatan

paling pokok. Ini berarti berhasil atau tidaknya pencapaian tujuan pendidikan

banyak bergantung kepada bagaimana proses belajar mengajar yang dialami oleh

peserta didik. Tercapainya tujuan belajar itu dipengaruhi oleh bagaimana aktivitas

dalam kegiatan belajar mengajar.

Dalam mengikuti proses belajar mengajar di kelas ada kebiasaan siswa

(12)

2

di rumah atau di luar kelas hanya membaca dan menghapal bahan pelajaran saja.

Selain itu ada juga kebiasaan siswa yang sewaktu mengikuti proses belajar

mengajar di kelas sering mengajukan pertanyaan, mengemukakan pendapat/ide,

menganalisis suatu masalah dan sebagainya, dan sewaktu belajar di luar kelas dia

sering keperpustakaan untuk memperdalam bahan pelajaran, menanyakan sesuatu

yang tidak mengerti kepada orang yang lebih mengetahuinya, meringkas dengan

kata-kata sendiri dan sebagai usaha yang dilakukan yang mendukung terhadap

belajar. Bila kita bandingkan kebiasaan yang pertama dengan ke dua maka siswa

yang kebiasaannya yang ke dua cenderung lebih berhasil dalam belajar, sebab

siswa dalam belajar bukan pasif atau hanya mendengar, mencatat, membaca, dan

menghafal saja, melainkan siswa itu harus aktif dan kreatif dalam belajar.siswa

yang kreatif akan mampu mengatasi masalahnya dengan baik dan berkualitas,

karena siswa tersebut mempunyai daya pikir yanglebih kuat, aktif, dan

mempunyai keingintahuan yang cukup besar, sehingga akan mendapatkan prestasi

belajar yang baik.

Faktor berikutnya yang tidak kalah penting dalam proses belajar adalah

motivasi. Motivasi mengawali terjadinya perubahan pada setiap individu manusia,

motivasi belajar dapat didefenisikan sebagai usaha-usaha siswa untuk

menyediakan segala daya untuk belajar sehingga ia mau atau ingin melakukan

proses pembelajaran. Seorang siswa yang menaruh minat terhadap materi

pelajaran, biasanya perhatiannya akan lebih intensif dan kemudian timbul

(13)

3

Rendahnya motivasi siswa dalam belajar akan berpengaruh terhadap

prestasi yang dicapai. Siswa yang memiliki motivasi tinggi dalam belajar akan

menunjukkan minat besar dan perhatiannya terhadap tugas-tugas belajar.

Sebaliknyasiswa yang memiliki motivasi rendah akan menunjukkan

keengganannya, cepat bosan, dan akan berusaha menghindar dari kegiatan belajar

mengajar. Motivasi dalam belajar dapat berasal dari dalam diri sendiri, motivasi

ini terjadi karena keinginan naluri untuk melakukan sesuatu, dan motivasi yang

berasal dari luar akan mendukung peserta didik untuk berprestasi. Intensitas

motivasi seorang peserta didik akan menentukan tingkat pencapaian prestasi

belajar. Sadirman (2001:11) menyatakan “seorang siswa yang memiliki

intelegensi cukup tinggi, bisa jadi akan berpengaruh terhadap prestasinya karena

kekurangan motivasi”. Tinggi rendahnya motivasi siswa dalam belajar akan

berpengaruh terhadap prestasi belajar yang akan dicapai oleh peserta didik.

Dari hasil observasi yang dilakukan oleh peneliti ketika guru SMK Swasta

Prayatna Medan menyampaikan materi di kelas ternyata banyak siswa yang hanya

mengikuti apa yang dikatakan guru dan tidak ada kreatif dalam belajar. Hal ini

terlihat dari aktivitas siswa didalam kelas yang cenderung pasif. Siswa tidak

banyak bertanya dan tidak dapat menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru,

siswa tidak berani mengungkapkan pendapatnya dan cenderung menunggu

jawaban dari guru.banyak juga siswa yang tidak memanfaatkan perkembangan

tehnologi untuk menunjang pelajarannya. Mereka hanya mengharapkan ilmu

bersumber dari guru dan buku pegangan yang mereka miliki. Selain itu semangat

(14)

4

dalam mengikuti pelajaran. Pelajaran berlangsung melempem dan kurang hidup

(Aktif). Untuk nilai rata-rata dari 82 siswa yang dilihat dari Daftar Kumpulan

Nilai (DKN) masih banyak yang belum mencapai tingkat ketuntasan yaitu 75.

Lemahnya motivasi serta tidak adanya kreativitas siswa dalam belajar akan

melemahkan semangat siswa dalam mengikuti pelajaran. Dengan kata lain

kreativitas dan motivasi ini akan berdampak pada prestasi belajar yang akan

dicapai siswa.

Berdasarkan latar belakang di atas maka penulis tertarik melakukan

penelitian sehubungan dengan masalah di atas dengan judul “Pengaruh

Kreativitas Belajar Dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa

SMK Swasta Prayatna Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015”.

1.2 Identifikasi Masalah

Dari uraian-uraian latar belakang masalah yang terdapat di atas maka

identivikasi masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Rendahnya kreativitas belajar siswa kelas X SMK Swasta Prayatna

Medan T.P 2014/2015.

2. Rendahnya motivsi belajar siswa kelas X SMK Swasta Prayatna

Medan T.P 2014/2015.

3. Rendahnya prestasi belajar siswa kelas X SMK Swasta Prayatna

(15)

5

1.3 Pembatasan Masalah

Sebenarnya banyak faktor yang mempengaruhi prestasi belajar siswa dan

ada beberapa masalah dalam penelitian ini, maka perlu pembatasan masalah

sehingga lebih terfokus. Maka yang akan diteliti oleh penulis adalah “ Pengaruh

kreativitas belajar dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar siswa SMK

Swasta Prayatna Medan T.P 2014/2015 ”.

1.4 Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang, identifikasi masalah dan pembatasan

masalah di atas, maka rumusan masalah penelitian ini adalah “ Apakah ada

pengaruh antara kreativitas belajar dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar

siswa SMK Swasta Prayatna Medan T.P 2014/2015 ”.

1.5 Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui pengaruh kreativitas belajar terhadap prestasi belajar

siswa SMK Swasta Prayatna Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015.

2. Untuk mengetahui pengaruh motivasi belajar terhadap prestasi belajar

siswa SMK Swasta Prayatna Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015.

3. Untuk mengetahui pengaruh kreativitas belajar dan motivasi belajar

terhadap prestasi belajar siswaSMK Swasta Prayatna Medan Tahun

(16)

6

1.6 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitianini adalah:

1. Penelitian ini bermanfaat bagi peneliti untuk memperluas pengetahuan dan

menambah wawasan baru mengenai pengaruh kreativitas belajar dan

motivasi belajar terhadap prestasi belajar siswa.

2. Sebagai bahan masukan dan bahan perhitungan bagi pihak sekolah tempat

penelitian akan pentingnya kreativitas dan motivasi dalam meningkatkan

prestasi belajar siswa.

3. Bahan masukan dan bahan referensi bagi mahasiswa di Universitas Negeri

(17)

59 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan uji statistik serta pembahasan maka dapat

ditarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Ada pengaruh yang positif dan signifikan kreativitas belajar terhadap prestasi

belajar siswa SMK Swasta Prayatna Medan T.P 2014/2015 dengan nilai rhitung

> nilai rtabel (0,448 > 0,220) dan nilai thitung > ttabel (4,253 > 1,664) serta nilai

Sig. sebesar 0,000 < 0,05.

2. Ada pengaruh yang positif dan signifikan antara motivasi belajar terhadap

prestasi belajar siswa SMK Swasta Prayatna Medan T.P 2014/2015 dengan

nilai rhitung > rtabel (0,415 > 0,220) dan nilai thitung > ttabel (3,851 > 1,664) serta

nilai Sig. sebesar 0,000 < 0,05.

3. Ada pengaruh yang positif dan signifikan antara kreativitas belajar dan

motivasi belajar secara bersama-sama terhadap prestasi belajar siswa SMK

Swasta Prayatna Medan T.P 2014/2015 dengan nilai R > rtabel (0,572 > 0,220)

dan nilai Fhitung > Ftabel (19,168 > 3,11) serta nilai Sig. 0,000 < 0,05. Hasil

analisis diperoleh persamaan regresi linier berganda: Y = 42,531 + 0,354 X1 +

0,307 X2 + e yang berarti semakin baik kreativitas belajar dan motivasi belajar

(18)

60

5.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas, maka peneliti mengemukakan saran

sebagai berikut:

1. Untuk lebih meningkatkan prestasi belajar siswa hendaknya guru-guru di

SMK Swasta Prayatna Medan hendaknya menggunakan berbagai kreativitas

dalam mengajar agar pada saat proses belajar mengajar siswa dapat lebih

memahami dan lebih efektif pada saat proses belajar mengajar.

2. Untuk lebih meningkatkan prestasi belajar siswa hendaknya guru dapat

meningkatkan motivasit belajar siswa-siswi SMK Swasta Prayatna Medan

dengan menggunakan kreativitas dalam belajar.

3. Dalam penelitian ini yang diteliti adalah kreativitas belajar dan motivasi

belajar yang merupakan sebagian faktor yang mempengaruhi prestasi belajar.

Untuk penelitian lanjutan disarankan agar meneliti dengan mengikut sertakan

(19)

DAFTAR PUSTAKA

Ambarita, F Charles. 2008. Pengaruh Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Siswa SMK Nur Azizi Tahun Ajaran 2007/2008.FE. UNIMED Amanah, Dita. 2007. Pentinngnya Perkembangan Kreativitas. Jurnal Pendidikan.

Madani. VOL: 8, No. 2. Juni 2007.

Andartar. 2013. Pengaruh Kemampuan Intelektual (Iq) Dan Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Akuntansi Pada Sma LabschoolRawamangun. Jurnal Pendidikan. ISSN: 2302-2663. Vol.1, (http://www.jpeb.net/attachments/article/ 18/AN DARTARI.pdf) Diakses pada 18 Juni 2015.

Arigo. 1986. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Gramedia. Dalam Manurung,Rianto.2008. Pengaruh Status Sosial Ekonomi Orang Tua terhadap Prestasi Belajar Mahasiswa. Jurnal Ilmiah Pendidikan Tinggi ISSN 3101-457Y. Vol 1, No.3 Hal 150

Arikunto, Suharsimi. 2010. Prsedur Penelitian. Jakarta. Rineka Cipta.

Dimayati dan Mujono,2000.Belajar dan Pembelajaran.Jakarta: Rineka Cipta

Endalina. 2013. Pengaruh Model Pembelajaran dan Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar Geografi. Jurnal Saintech.ISSN: 2086-9681.Vol.5, No 1.

Hamalik.2001. Proses Belajar Mengajar. Jurnal. Jakarta: Rineka Cipta VOL: 2, No: 5. Juni 2010.

Hamdu Ghullam. Pengaruh Motivasi Belajar Siswa Terhadap Pestasi Belajar IPA di Sekolah Dasar. Jurnal pendidikan. ISSN: 1412-565X. Vol 12. No 1.(http://jurnal.upi.edu/file/8-Ghullam_Hamdu1.pdf) Diakses pada 18 Maret 2015.

(20)

Handayani Rita. 2010. Hubungan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Geografi Siswa Kelas X Dan Xi Ips Sma N 1 Minggir Sleman Tahun Ajaran 2009/2010 (http://eprints.uny.ac.id/553/1/ SKRIPSI-RITA.pdf) Diakses pada 18 Maret 2015.

Hasibuan, Afandi Ahmad. 2010. Hubungan Kreativitas Belajar Dengan Prestasi Belajar Siswa Pada Bidang Studi Ekonomi Kelas XII SMK Taman Siswa Medan Tahun Ajaran 2009/2010.FE.UNIMED

Imron, Alin.2001. Belajar dan Pembelajaran. Malang: Pustaka Jaya

Isworo,Dwi, dkk. 2014. Hubungan Antara Kreativitas Siswa dan Keterampilan Numerik Dengan Kemampuan Kognitif Fisika Siswa SMP Kelas VIII. Jurnal pendidikan Fisika. ISSN: 2338-0691. Vol. 2, No 2 hal 35.

Kharuddin. 2000. Psikologi Pendidikan. Jakarta :Grafindo

Munandar, Utama. 2009. Pengembangan Kreativitas Anak Berbakat. Jakarta: Rineka Cipta

Mulyasa. 2003. Kurikulum Berbasis Kompetensi Konsep, Praktek, da Implementasi. Bandung: Rosda Karya

Sadirman. 2001. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada

Slamet, Margono.1975. Psikologi Belajar. Bogor: Proyek Pembinaan Pendidikan dan Latihan

Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta

Syah, Muhibin. 2008. Psikologi Belajar.Jakarta: Raja Grafindo Persada

Sumayku, James.2011.Hubungan Kreativitas dan Sikap Siswa Dalam Proses Pembelajaran dengan Pencapaian Prestasi Belajar Pada Jurusan Listrik di SMK Negeri 2 Bitung. Jurnal pendidikan Teknologi dan Kejuruan. ISSN 2087-3581. Volume 2, No 2 Hal 23-27.

Sugiono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta

Referensi

Dokumen terkait

Untuk itu, guru harus penuh pertimbangan ketika memilih tindakan guna memberikan yang terbaik kepada siswa; (2) Siklus tindakan dilakukan dengan mempertim- bangkan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pola asuh demokratis pada orang tua tunggal (single parent) dengan perilaku agresi siswa.Teknik sampling

Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat perbedaan jenis makanan subjek penelitian dan tidak terdapat perbedaan frekuensi ma kan dan kadar hemoglobin ibu hamil primigravida

Penelitian ini bertujuan untuk : (1) Melakukan inventarisasi keberadaan dan mendata kuantitas hasil aksesi dan varietas kelapa kopyor dari berbagai lokasi di Indonesia,

Beberapa galur tanaman transgenik potensial tahan terhadap penggerek batang kuning, yaitu dengan tidak menunjukkan gejala sundep pada semua anakan yang diamati.. Pola

PENGUMPULAN DATA &amp; INFORMASI PENDUKUNG AKREDITASI. SDIT

a) Hasil penelitian ini akan bermanfaat di dalam memberikan pengetahuan tentang kontruksi dan hubungan hokum antara Event Organizer di dalam kegiatan komersial dan promosi

Koperasi Unit Desa (KUD) yang prinsipnya adalah sebagai lembaga yang membantu para golongan ekonomi lemah baik berupa kredit maupun pembelian barang yang tujuannya adalah