PENGARUH KREATIVITAS BELAJAR DAN MOTIVASI
BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA
SMK SWASTA PRAYATNA MEDAN
T.P 2014/2015
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Oleh:
HARIYATI HARAHAP
NIM. 7111541007
FAKULTAS EKONOMI
iv ABSTRAK
Hariyati Harahap, NIM 7111541007. Pengaruh Kreativitas Belajar Dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar SMK Swasta Prayatna Medan Tahun Pelajaran 2014/2015. Skripsi. Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan 2015.
Masalah dalam penelitian ini adalah apakah kreativitas belajar dan motivasi belajar masih rendah terhadap prestasi belajar siswa SMK Swasta Prayatna Medan Tahun Pelajaran 2014/2015.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X AP SMK Swasta Prayatna Medan Tahun Pelajaran 2014/2015 berjumlah 82 orang, teknik pengambilan sampel adalah total sampling, sampel sebanyak 82 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan observasi, dokumentasi, dan angket. Uji validitas untuk analisis butir angket menggunakan rumus cronbach alpha. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi linier berganda, uji t dan uji F.
Dari hasil analisis variabel kreativitas belajar terhadap prestasi belajar siswa didapat dengan nilai rhitung sebesar 0,448 > rtabel sebesar 0,220. Hal ini
berarti kreativitas belajar memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap prestasi belajar siswa dan untuk variabel motivasi belajar terhadap prestasi belajar siswa didapat dengan nilai rhitung sebesar 0,415 > rtabel sebesar 0,220. Hal ini berarti
motivasi belajar memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap prestasi belajar siswa dan antara kreativitas belajar dan motivasi belajar secara bersama-sama terhadap prestasi belajar siswa didapat dengan nilai rhitung sebesar 0,572 >
rtabel sebesar 0,220 dan nilai Fhitung > Ftabel (19,168 > 3,11). Hasil analisis diperoleh
persamaan regresi linier berganda: Y = 42,531 + 0,354 X1 + 0,307 X2 + e yang
berarti semakin baik kreativitas belajar dan motivasi belajar siswa maka semakin baik pula prestasi belajar siswa.
Hasil perhitungan uji t maka diperoleh thitung sebesar 4,253, sedangkan ttabel
sebesar 1,664 pada taraf signifikan 95% atau alpha 5% dengan dk= n-2 maka thitung > ttabel (4,253>1,664) sehingga hipotesis menyatakan bahwa ada pengaruh
yang positif dan signifikan antara kreativitas belajar dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar siswa SMK Swasta Prayatna Medan Tahun Pelajaran 2014/2015 dapat diterima.
v ABSTRACT
Hariyati Harahap, NIM 7111541007. The Influence Creativity In Learning and Learning Motivation On Student Achievement SMK Swasta Prayatna Medan Academic Year 2014/2015. Thesis. Department of Economic Education, Office Administrasi Education Study Program, Faculty of Economy, State University of Medan 2015.
The problem in this study was whether the creativity of learning and technique used were observation, dokumentasi, and questionnaire. Test the validity of the analysis item questionnaire using cronbach alpha formula. Data analysis technique used is multiple linear regression, t test and F test.
From the analysis of the variables studied crativity and motivation to word student achievement obtained by value r arithmetic as big as 0,448 > r table as big as 0,220.
This means that the creativity of learning has a positive and significant effect on student achievement and learning motivation variable of student achievement obtained with a value of 0.415 r arithmetic > r table at 0.220. This means that the
motivation to learn has a positive and significant impact on student achievement and learning between creativity and motivation to learn together on student achievement obtained with a value of 0.572 r arithmetic > r table amounted to 0.220
and the value of F arithmetic> F table (19.168> 3, 11). Results obtained by analysis of
multiple linear regression equation: Y = 42.531 + 0.354 X1 + 0.307 X2 + E which means the better creativity students 'motivation to learn and the better the students' achievement.
T-test calculation results then obtained t of 4.253, while ttabel 1,664 at significant level of 95% or 5% alpha with df = n-2 then t arithmetic > t table (4.253>
1.664) so the hypothesis states that there is a positive and significant influence between creativity learning and learning motivation on student achievement SMK Swasta Prayatna Medan Academic Year 2014/2015 acceptable.
vi DAFTAR ISI
DAFTAR ISI ... i
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1. Latar Belakang Masalah ... 1
1.2. Identifikasi Masalah ... 4
1.3. Pembatasan Masalah ... 4
1.4. Rumusan Masalah ... 4
1.5. Tujuan Penelitian ... 5
1.6. Manfaat Penelitian ... 6
BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 7
2.1. Kerangka Teoritis ... 7
2.1.1. Kreativitas Belajar ... 7
2.1.2. Ciri-ciri Kerativitas ... 8
2.1.3. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Kreativitas ... 10
2.1.4. Kreativitas Belajar Siswa Dalam Mengikuti Pembelajaran ... 11
2.1.5. Kreativitas Belajar Siswa Diluar Kelas ... 14
2.1.6. Motivasi Belajar ... 16
2.1.7. Fungsi Motivasi Belajar... 18
2.1.8. Jenis-jenis Motivasi Belajar ... 18
2.1.9. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Motivasi Belajar ... 23
2.1.10. Upaya-upaya Yang Dapat Meningkatkan Motivasi Belajar ... 24
vii
2.1.12. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Prestasi Belajar ... 28
2.2. Penelitian Yang Relevan ... 29
2.3. Kerangka Berpikir ... 30
2.4. Hipotesis……….. 32
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 33
3.1. Lokasi Penelitian ... 33
3.2. Populasi dan Sampel Penelitian ... 33
3.2.1. Populasi Penelitian ... 33
3.2.2. Sampel Penelitian ... 33
3.3. Variabel dan Defenisi Operasional ... 34
3.3.1. Variabel Penelitian ... 34
3.3.2. Defenisi Operasional ... 34
3.4. Teknik Pengumpulan Data ... 35
3.5. Uji Instrument Penelitian ... 37
3.6. Teknik Analisa Data ... 39
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 43
4.1. Hasil Penelitian ... 43
4.1.1. Deskripsi Dan Penelitian ... 43
4.1.2. Kreativitas Belajar (X1) ... 44
4.1.3. Motivasi Belajar (X2) ... 47
4.1.4. Prestasi Belajar (Y) ... 50
4.2. Analisis Data ... 50
viii
4.2.2 Korelasi Ganda ... 52
4.2.3 Hasil Estimasi Hipotesis Secara Parsial (Uji t) ... 54
4.2.4 Uji Signifikan Simultan (Uji F) ... 55
4.2.5 Perhitungan Determinasi (R2) ... 56
4.3. Pembahasan Hasil Penelitian ... 57
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 59
5.1. Kesimpulan ... 59
5.2. Saran ... ...…... ... 60
ix
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Daftar Populasi Penelitian
Tabel 3.2 Paradigma Variabel
Tabel 3.3 Lay Out Angket
Tabel 3.4 Pedoman untuk memberi interpretasi koefisien korelasi
Tabel 4.1 Kreativitas Belajar (X1)
Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Jawaban Atas Variabel X1
Tabel 4.3 Distribusi Frekuensi Jawaban Atas Variabel X2
Tabel 4.4 Data Prestasi Belajar Siswa
Tabel 4.5 Koefisien Korelasi
Tabel 4.6 Koefisien Korelasi Ganda Antara X1 dan X2 dengan Y
Tabel 4.7 Hasil Perhitungan Regresi Linier Berganda
Tabel 4.8 Hasil Perhitungan Uji Hipotesis Variabel X dengan Y Secara
Parsial (Uji t)
Tabel 4.9 Hasil Perhitungan Hipotesis Secara Simultan (Uji F)
Tabel 4.10 Hasil Uji Koefisien Determinasi
1 BAB I PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan suatu proses yang berlangsung seumur hidup dan
dilaksanakan dalam lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat.pendidikan
adalah suatu proses dalam rangka mempengaruhi peserta didik agar mampu
menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Pendidikan yang baik tentu
dipengaruhi oleh banyak faktor, baik faktor dari dalam (internal) maupun faktor
dari luar (eksternal) untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Faktor-faktor
eksternal seperti keadaan keluarga, lingkungan sekolah, lingkungan masyarakat.
Sedangkan faktor internal seperti tingkat kemampuan dari peserta didik itu
sendiri, motivasi, bakat dan juga minat dari peserta didik itu sendiri.
Sekolah merupakan suatu lembaga pendidikan formal yang bertujuan
untuk mempersiapkan peserta didik semaksimal mungkin agar dapat berprestasi
dan dapat mengatasi masalah-masalah yang dihadapinya. Dalam keseluruhan
proses pendidikan disekolah, kegiatan belajar mengajar merupakan kegiatan
paling pokok. Ini berarti berhasil atau tidaknya pencapaian tujuan pendidikan
banyak bergantung kepada bagaimana proses belajar mengajar yang dialami oleh
peserta didik. Tercapainya tujuan belajar itu dipengaruhi oleh bagaimana aktivitas
dalam kegiatan belajar mengajar.
Dalam mengikuti proses belajar mengajar di kelas ada kebiasaan siswa
2
di rumah atau di luar kelas hanya membaca dan menghapal bahan pelajaran saja.
Selain itu ada juga kebiasaan siswa yang sewaktu mengikuti proses belajar
mengajar di kelas sering mengajukan pertanyaan, mengemukakan pendapat/ide,
menganalisis suatu masalah dan sebagainya, dan sewaktu belajar di luar kelas dia
sering keperpustakaan untuk memperdalam bahan pelajaran, menanyakan sesuatu
yang tidak mengerti kepada orang yang lebih mengetahuinya, meringkas dengan
kata-kata sendiri dan sebagai usaha yang dilakukan yang mendukung terhadap
belajar. Bila kita bandingkan kebiasaan yang pertama dengan ke dua maka siswa
yang kebiasaannya yang ke dua cenderung lebih berhasil dalam belajar, sebab
siswa dalam belajar bukan pasif atau hanya mendengar, mencatat, membaca, dan
menghafal saja, melainkan siswa itu harus aktif dan kreatif dalam belajar.siswa
yang kreatif akan mampu mengatasi masalahnya dengan baik dan berkualitas,
karena siswa tersebut mempunyai daya pikir yanglebih kuat, aktif, dan
mempunyai keingintahuan yang cukup besar, sehingga akan mendapatkan prestasi
belajar yang baik.
Faktor berikutnya yang tidak kalah penting dalam proses belajar adalah
motivasi. Motivasi mengawali terjadinya perubahan pada setiap individu manusia,
motivasi belajar dapat didefenisikan sebagai usaha-usaha siswa untuk
menyediakan segala daya untuk belajar sehingga ia mau atau ingin melakukan
proses pembelajaran. Seorang siswa yang menaruh minat terhadap materi
pelajaran, biasanya perhatiannya akan lebih intensif dan kemudian timbul
3
Rendahnya motivasi siswa dalam belajar akan berpengaruh terhadap
prestasi yang dicapai. Siswa yang memiliki motivasi tinggi dalam belajar akan
menunjukkan minat besar dan perhatiannya terhadap tugas-tugas belajar.
Sebaliknyasiswa yang memiliki motivasi rendah akan menunjukkan
keengganannya, cepat bosan, dan akan berusaha menghindar dari kegiatan belajar
mengajar. Motivasi dalam belajar dapat berasal dari dalam diri sendiri, motivasi
ini terjadi karena keinginan naluri untuk melakukan sesuatu, dan motivasi yang
berasal dari luar akan mendukung peserta didik untuk berprestasi. Intensitas
motivasi seorang peserta didik akan menentukan tingkat pencapaian prestasi
belajar. Sadirman (2001:11) menyatakan “seorang siswa yang memiliki
intelegensi cukup tinggi, bisa jadi akan berpengaruh terhadap prestasinya karena
kekurangan motivasi”. Tinggi rendahnya motivasi siswa dalam belajar akan
berpengaruh terhadap prestasi belajar yang akan dicapai oleh peserta didik.
Dari hasil observasi yang dilakukan oleh peneliti ketika guru SMK Swasta
Prayatna Medan menyampaikan materi di kelas ternyata banyak siswa yang hanya
mengikuti apa yang dikatakan guru dan tidak ada kreatif dalam belajar. Hal ini
terlihat dari aktivitas siswa didalam kelas yang cenderung pasif. Siswa tidak
banyak bertanya dan tidak dapat menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru,
siswa tidak berani mengungkapkan pendapatnya dan cenderung menunggu
jawaban dari guru.banyak juga siswa yang tidak memanfaatkan perkembangan
tehnologi untuk menunjang pelajarannya. Mereka hanya mengharapkan ilmu
bersumber dari guru dan buku pegangan yang mereka miliki. Selain itu semangat
4
dalam mengikuti pelajaran. Pelajaran berlangsung melempem dan kurang hidup
(Aktif). Untuk nilai rata-rata dari 82 siswa yang dilihat dari Daftar Kumpulan
Nilai (DKN) masih banyak yang belum mencapai tingkat ketuntasan yaitu 75.
Lemahnya motivasi serta tidak adanya kreativitas siswa dalam belajar akan
melemahkan semangat siswa dalam mengikuti pelajaran. Dengan kata lain
kreativitas dan motivasi ini akan berdampak pada prestasi belajar yang akan
dicapai siswa.
Berdasarkan latar belakang di atas maka penulis tertarik melakukan
penelitian sehubungan dengan masalah di atas dengan judul “Pengaruh
Kreativitas Belajar Dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa
SMK Swasta Prayatna Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015”.
1.2 Identifikasi Masalah
Dari uraian-uraian latar belakang masalah yang terdapat di atas maka
identivikasi masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Rendahnya kreativitas belajar siswa kelas X SMK Swasta Prayatna
Medan T.P 2014/2015.
2. Rendahnya motivsi belajar siswa kelas X SMK Swasta Prayatna
Medan T.P 2014/2015.
3. Rendahnya prestasi belajar siswa kelas X SMK Swasta Prayatna
5
1.3 Pembatasan Masalah
Sebenarnya banyak faktor yang mempengaruhi prestasi belajar siswa dan
ada beberapa masalah dalam penelitian ini, maka perlu pembatasan masalah
sehingga lebih terfokus. Maka yang akan diteliti oleh penulis adalah “ Pengaruh
kreativitas belajar dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar siswa SMK
Swasta Prayatna Medan T.P 2014/2015 ”.
1.4 Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang, identifikasi masalah dan pembatasan
masalah di atas, maka rumusan masalah penelitian ini adalah “ Apakah ada
pengaruh antara kreativitas belajar dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar
siswa SMK Swasta Prayatna Medan T.P 2014/2015 ”.
1.5 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui pengaruh kreativitas belajar terhadap prestasi belajar
siswa SMK Swasta Prayatna Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015.
2. Untuk mengetahui pengaruh motivasi belajar terhadap prestasi belajar
siswa SMK Swasta Prayatna Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015.
3. Untuk mengetahui pengaruh kreativitas belajar dan motivasi belajar
terhadap prestasi belajar siswaSMK Swasta Prayatna Medan Tahun
6
1.6 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat penelitianini adalah:
1. Penelitian ini bermanfaat bagi peneliti untuk memperluas pengetahuan dan
menambah wawasan baru mengenai pengaruh kreativitas belajar dan
motivasi belajar terhadap prestasi belajar siswa.
2. Sebagai bahan masukan dan bahan perhitungan bagi pihak sekolah tempat
penelitian akan pentingnya kreativitas dan motivasi dalam meningkatkan
prestasi belajar siswa.
3. Bahan masukan dan bahan referensi bagi mahasiswa di Universitas Negeri
59 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan uji statistik serta pembahasan maka dapat
ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Ada pengaruh yang positif dan signifikan kreativitas belajar terhadap prestasi
belajar siswa SMK Swasta Prayatna Medan T.P 2014/2015 dengan nilai rhitung
> nilai rtabel (0,448 > 0,220) dan nilai thitung > ttabel (4,253 > 1,664) serta nilai
Sig. sebesar 0,000 < 0,05.
2. Ada pengaruh yang positif dan signifikan antara motivasi belajar terhadap
prestasi belajar siswa SMK Swasta Prayatna Medan T.P 2014/2015 dengan
nilai rhitung > rtabel (0,415 > 0,220) dan nilai thitung > ttabel (3,851 > 1,664) serta
nilai Sig. sebesar 0,000 < 0,05.
3. Ada pengaruh yang positif dan signifikan antara kreativitas belajar dan
motivasi belajar secara bersama-sama terhadap prestasi belajar siswa SMK
Swasta Prayatna Medan T.P 2014/2015 dengan nilai R > rtabel (0,572 > 0,220)
dan nilai Fhitung > Ftabel (19,168 > 3,11) serta nilai Sig. 0,000 < 0,05. Hasil
analisis diperoleh persamaan regresi linier berganda: Y = 42,531 + 0,354 X1 +
0,307 X2 + e yang berarti semakin baik kreativitas belajar dan motivasi belajar
60
5.2 Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas, maka peneliti mengemukakan saran
sebagai berikut:
1. Untuk lebih meningkatkan prestasi belajar siswa hendaknya guru-guru di
SMK Swasta Prayatna Medan hendaknya menggunakan berbagai kreativitas
dalam mengajar agar pada saat proses belajar mengajar siswa dapat lebih
memahami dan lebih efektif pada saat proses belajar mengajar.
2. Untuk lebih meningkatkan prestasi belajar siswa hendaknya guru dapat
meningkatkan motivasit belajar siswa-siswi SMK Swasta Prayatna Medan
dengan menggunakan kreativitas dalam belajar.
3. Dalam penelitian ini yang diteliti adalah kreativitas belajar dan motivasi
belajar yang merupakan sebagian faktor yang mempengaruhi prestasi belajar.
Untuk penelitian lanjutan disarankan agar meneliti dengan mengikut sertakan
DAFTAR PUSTAKA
Ambarita, F Charles. 2008. Pengaruh Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Siswa SMK Nur Azizi Tahun Ajaran 2007/2008.FE. UNIMED Amanah, Dita. 2007. Pentinngnya Perkembangan Kreativitas. Jurnal Pendidikan.
Madani. VOL: 8, No. 2. Juni 2007.
Andartar. 2013. Pengaruh Kemampuan Intelektual (Iq) Dan Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Akuntansi Pada Sma LabschoolRawamangun. Jurnal Pendidikan. ISSN: 2302-2663. Vol.1, (http://www.jpeb.net/attachments/article/ 18/AN DARTARI.pdf) Diakses pada 18 Juni 2015.
Arigo. 1986. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Gramedia. Dalam Manurung,Rianto.2008. Pengaruh Status Sosial Ekonomi Orang Tua terhadap Prestasi Belajar Mahasiswa. Jurnal Ilmiah Pendidikan Tinggi ISSN 3101-457Y. Vol 1, No.3 Hal 150
Arikunto, Suharsimi. 2010. Prsedur Penelitian. Jakarta. Rineka Cipta.
Dimayati dan Mujono,2000.Belajar dan Pembelajaran.Jakarta: Rineka Cipta
Endalina. 2013. Pengaruh Model Pembelajaran dan Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar Geografi. Jurnal Saintech.ISSN: 2086-9681.Vol.5, No 1.
Hamalik.2001. Proses Belajar Mengajar. Jurnal. Jakarta: Rineka Cipta VOL: 2, No: 5. Juni 2010.
Hamdu Ghullam. Pengaruh Motivasi Belajar Siswa Terhadap Pestasi Belajar IPA di Sekolah Dasar. Jurnal pendidikan. ISSN: 1412-565X. Vol 12. No 1.(http://jurnal.upi.edu/file/8-Ghullam_Hamdu1.pdf) Diakses pada 18 Maret 2015.
Handayani Rita. 2010. Hubungan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Geografi Siswa Kelas X Dan Xi Ips Sma N 1 Minggir Sleman Tahun Ajaran 2009/2010 (http://eprints.uny.ac.id/553/1/ SKRIPSI-RITA.pdf) Diakses pada 18 Maret 2015.
Hasibuan, Afandi Ahmad. 2010. Hubungan Kreativitas Belajar Dengan Prestasi Belajar Siswa Pada Bidang Studi Ekonomi Kelas XII SMK Taman Siswa Medan Tahun Ajaran 2009/2010.FE.UNIMED
Imron, Alin.2001. Belajar dan Pembelajaran. Malang: Pustaka Jaya
Isworo,Dwi, dkk. 2014. Hubungan Antara Kreativitas Siswa dan Keterampilan Numerik Dengan Kemampuan Kognitif Fisika Siswa SMP Kelas VIII. Jurnal pendidikan Fisika. ISSN: 2338-0691. Vol. 2, No 2 hal 35.
Kharuddin. 2000. Psikologi Pendidikan. Jakarta :Grafindo
Munandar, Utama. 2009. Pengembangan Kreativitas Anak Berbakat. Jakarta: Rineka Cipta
Mulyasa. 2003. Kurikulum Berbasis Kompetensi Konsep, Praktek, da Implementasi. Bandung: Rosda Karya
Sadirman. 2001. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada
Slamet, Margono.1975. Psikologi Belajar. Bogor: Proyek Pembinaan Pendidikan dan Latihan
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta
Syah, Muhibin. 2008. Psikologi Belajar.Jakarta: Raja Grafindo Persada
Sumayku, James.2011.Hubungan Kreativitas dan Sikap Siswa Dalam Proses Pembelajaran dengan Pencapaian Prestasi Belajar Pada Jurusan Listrik di SMK Negeri 2 Bitung. Jurnal pendidikan Teknologi dan Kejuruan. ISSN 2087-3581. Volume 2, No 2 Hal 23-27.
Sugiono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta