• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAFTAR PUSTAKA Dispensasi Pengadilan Agama Dalam Perkawinan Di Bawah Umur (Studi Kasus Di Pengadilan Agama Karanganyar).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "DAFTAR PUSTAKA Dispensasi Pengadilan Agama Dalam Perkawinan Di Bawah Umur (Studi Kasus Di Pengadilan Agama Karanganyar)."

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PUSTAKA

Sumber Buku

Abdurahman. 1985. Himpunan Peraturan Perundang-undangan. Jakarta: Akademika Pressindo.

Abdurrahman. 1974. “Sedikit Tentang Masalah Pencatatan Perkawinan Menurut Undang-Undang No.1 Tahun 1974”. dalam Masalah-Masalah Hukum Perkawinan di Indonesia. Bandung: Alumni.

Abdurrahman. 1978. Masalah-masalah Hukum Perkawinan di Indonesia. Bandung. Penerbit Alumni.

Adji, Sution Usman. 1984. Kawin Lari dan Kawin Antar Agama. Yogyakarta: Liberty.

Amiruddin dan Askin, Zainal. 2004. Pengantar Metode Penelitian Hukum. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Arto, Mukti. 2004. Praktek Perkara Perdata pada Pengadilan Agama. cet.ke-V. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Asmin. Status Perkawinan Antar Agama. Jakarta: Dian Rakyat.

Basyir, Ahmad Azhari. 1999. Hukum Perkawinan Islam. Yogyakarta: UII Press.

Dimyati, Khudzaifah dan Wardiono, Kelik. 2004. Metode Penelitian Hukum. Surakarta: Fakultas Hukum UMS.

Eoh, O.S.. 2001. Perkawinan Antar Agama dalam Teori dan Praktek. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Gosita, Arif. 2001. Masalah Perlindungan Anak. Jakarta: Akademika Pressindo.

Hadikusuma, Hilman. 1990. Hukum Perkawinan Indonesia Menurut Perundangan, Hukum Adat, Hukum Agama. Bandung: Maju Mundur.

Harahap, M. Yahya. 1975. Hukum Perkawinan Nasional Berdasarkan Undang-Undang No.1 Tahun 1974. Peraturan Pemerintah No.9 Tahun 1975. Medan: C.V. Zahi Trading Co.

Harahap, M. Yahya. 2003. Kedudukan Kewenangan dan Acara Peradilan Agama. Jakarta: Sinar Grafika.

(2)

Hilman, Hadikusuma. 1995. Metode Pembuatan Kertas atau Skripsi Ilmu Hukum. Bandung: Penerbit Mandar Maju.

Hoerudin, Ahrum. 1999. Pengadilan Agama. Bandung: PT.Citra Aditya Bakti.

Irsan, Koesparmono. 2007. Hukum Perlindungan Anak. Jakarta: Fakultas Hukum Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta.

Kartohadiprodjo, Soediman. 1984. Pengantar Tata Hukum DI Indonesia. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Lubis, Sulaikin. dkk. 2005. Hukum Acara Perdata Peradilan Agama di Indonesia. Jakarta: Prenada Media.

Manan, Abdul. 2007. Etika Hakim dalam Penyelenggaraan Peradilan. Jakarta: Kencana.

Mertokusumo, Sudikno. 2002. Hukum Acara Perdata Indonesia. Yogyakarta: Liberty Yogyakarta.

Muhdlor, A.Zuhdi. 1995. Memahami Hukum Perkawinan. Bandung: Al Bayan.

Orchid, Quri. Pemberian Dispensasi Usia Perkawinan. Makassar: University Hasanuddin.

Poerwadarminta. 2011. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Prakoso, Djoko dan Murtika, I. Ketut. 1987. Asas-asas Hukum Perkawinan di Indonesia. Jakarta: Bina Aksara.

Prawirohamidjojo, R. Soetojo. 1986. Pluralisme Dalam Perundang-Undangan Perkawinan di Indonesia.Surabaya: Airlangga University Press.

Prodjodikoro, R.Wirjono.1984. Hukum Perkawinan di Indonesia. Sumur Bandung.

Ramulyo, Idris. 1996. Hukum Perkawinan Indonesia. Jakarta: Budi Aksara.

Ramulyo, Mohd. Idris. 2002. Hukum Perkawinan Islam. cet.4. Jakarta: Bumi Aksara.

Rasjidi, Lili. 1991. Hukum Perkawinan dan Perceraian. Bandung: Remaja Rosda Karya.

Rasyid, Roihan A.. 1998. Hukum Acara Peradilan Agama. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

(3)

Saleh, K. Wantjik. 1976. Hukum Perkawinan Indonesia. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Saleh, K. Wantjik. 1980. Hukum Perkawinan Indonesia. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Soemitro, Irma Setyowati. 1990. Aspek Hukum Perlindungan Anak. Jakarta: Bumi Aksara.

Soemiyati. 1990. Hukum Perkawinan Islam dan Undang-Undang Perkawinan (Undang-Undang No. 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan). cet. Ke-2. Bandung: Mandar Maju.

Sonya, Gesa Rabbil. 2012. Tinjauan Yuridis Tentang Perkawinan Anak Di Bawah Umur Dan Akibat Hukumnya. Surakarta: UMS.

Sosroatmojo, Arso dan Aulawi, A. Wasir. 1981. Hukum Perkawinan Indonesia. Jakarta: Bulang Bintang.

Subekti, R. dan Tjitrosoedibio, R.. 1996. Kamus Umum. Jakarta: PT.Pradnya Paramitha.

Subekti, Wienarsih Imam dan Mahdi, Sri Soesilowati. 2005. HukumPerorangan dan Kekeluargaan Perdata Barat. Jakarta: Gitama Jaya.

Sunggono, Bambang. 2012. Metodologi Penelitian Hukum. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Suratman dan Dillah, Philips. 2013. Metode Penelitian Hukum. Bandung: Alfabeta.

Syahrani, Riduan. 1985. Seluk Beluk dan Asas-asas Hukum Perdata. Bandung: Alumni.

Syarifudin, Amir. 2006. Hukum Perkawinan Islam di Indonesia. Jakarta: Kencana.

Tanjung, Nadimah. Islam dan Perkawinan. Jakarta: Bulan Bintang.

Thalib, Sayuti. 1986. Hukum Keluarga Indonesia. cet. Ke-5. Jakarta: Universitas Indonesia.

Walgito, Bimo. 1984. Bimbingan dan Konseling Perkawinan. Yogyakarta: Yayasan Penerbit Fakultas Psikologi Universitas Gajah Mada.

(4)

Aturan Hukum

UU No. 1 Tahun 1974 tentang Hukum Perkawinan

UU No. 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak

UU No.4 Tahun 1979 tentang Kesejahteraan Anak

Artikel

Referensi

Dokumen terkait

Darmabrata, Wahyono, dkk, 2004, Hukum Perkawinan Dan Keluarga Di Indonesia , Jakarta : Badan Penerbit Fakultas Hukum Universitas Indonesia.. Gosita, Arif, 2001,

Metode kualitatif dilakukan dengan menganalisis data yang meliputi peraturan perundang-undangan, dokumen-dokumen, buku-buku kepustakaan, jurisprudensi dan literatur

Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengetahui penyebab perkawinan di bawah umur melakukan perceraian dalam wilayah Pengadilan Agama Surakarta dan Pengadilan Agama

Efektifitas Pembatasan Umur dalam pelaksanaan Perkawinan yang diatur dalam UU No.1 tahun 1974 dengan kondisi masyarakat Indonesia khususnya di Kabupaten Indramayu.. 6

Dengan adanya batasn umur yang telah ditentukan oleh Undang-Undang Nomor 1 tahun 1974 tentang perkawinan yakni tertera dalam pasal 7 ayat (1), maka tidak semua umur dapat

istri yang belum mencapai batas umur terendah dalam melakukan perkawinan. Dispensasi umur perkawinan telah diatur dalam Undang-Undang Perkawinan dalam Pasal 7 Ayat

Hasil penelitian menunjukkan: (1) Pertimbangan hakim dalam mengabulkan permohonan izin perkawinan di bawah umur dengan alasan anak tersebut sudah hamil terlebih

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh penulis pada kasus pemberian dispensasi perkawinan di bawah umur yang dilakukan di Pengadilan Agama, penulis