AKUNTABILITAS PENGELOLAAN KEUANGAN DESA BERDASARKAN PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan Desa Berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 113 Tahun 2014 (Studi Kasus di Desa Gagaksipat Kecamatan Ngemplak Kabupaten Boyola

i 

AKUNTABILITAS PENGELOLAAN KEUANGAN DESA

BERDASARKAN PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI

NOMOR 113 TAHUN 2014

(Studi Kasus di Desa Gagaksipat Kecamatan Ngemplak

Kabupaten Boyolali)

 

 

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Progam Studi Akuntansi Pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Oleh :

LUCIANA DITA ANJANI B 200 130 047

PROGAM STUDI AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

v  MOTTO

Maka sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan. Sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan.

(Q.S. Al-Insyirah: 5-6)

Allah tidak membebani seseorang itu melainkan sesuai dengan kesanggupannya. (Q.S. Al-Baqarah: 286)

Sesungguhnya Allah tidak akan merubah nasib suatu kaum hingga mereka mengubah diri mereka sendiri.

(Q.S. Ar-Ra’d: 11)

Katakanlah yang sebenarnya walaupun itu pahit. (HR. Ibnu Hibban)

PERSEMBAHAN

Dengan mengucap syukur kehadirat Allah SWT atas rahmat dan karunia-Nya hingga terselesaikan skripsi ini dengan baik dan tepat pada waktunya, oleh karena itu dengan rasa bangga dan bahagia ku persembahkan untuk:

^

Allah SWT, karena hanya atas izin dan kehendak-Nyalah maka skripsi ini dapat dibuat dan selesai pada waktunya. Puji syukur yang tak terhingga pada Allah SWT yang meridhoi dan mengabulkan segala doa.

^

Rasulullah SAW, shalawat dan salam selalu tercurah kepada Beliau Nabi Muhammad SAW, keluarga serta sahabat.

¾

Bapak dan ibu tercinta, yang telah memberikan dukungan moril maupun spiritual serta doa yang tiada henti demi kesuksesanku, dan memberikan kebebasan dalam menentukan jalan hidup. Ucapan terima kasih saja takkan pernah cukup untuk membalas kebaikan orang tua, karena itu terimalah persembahan bakti dan cintaku untuk kalian bapak dan ibuku.

¾

Bapak dan Ibu Dosen pembimbing, penguji dan pengajar, yang selama

ini telah tulus dan ikhlas meluangkan waktunya untuk menuntun dan mengarahkan saya, memberikan bimbingan dan pelajaran yang tiada ternilai harganya agar saya menjadi lebih baik. Terima kasih Bapak dan Ibu dosen, jasa kalian akan selalu terpatri dihati.

vii 

¾

Keluarga Besarku terima kasih telah memberikan dukungan dan do’a, untuk penulis dalam menyelesaikan skripsi.

¾

Sahabat-sahabatku terima kasih atas semangat, motivasi, perhatian, kasih sayang, canda tawa, arti kebersamaan selama ini, dan memberikan keceriaan tersendiri dalam hidup semoga kita selalu diberi petunjuk oleh-Nya. Amin.

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikumWr. Wb

Syukur alhamdulilah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat hidayah-Nya serta memberikan kekuatan, ketabahan, kemudahan dan kedamaian berfikir dalam menyelesaikan penyusunan skripsi yang berjudul “AKUNTABILITAS PENGELOLAAN KEUANGAN DESA BERDASARKAN PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR

113 TAHUN 2014 (Studi Kasus di Desa Gagaksipat Kecamatan Ngemplak

Kabupaten Boyolali)” dengan lancar.

Penyusunan skripsi ini bertujuan untuk melengkapi dan memenuhi syarat guna mencapai gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Akuntansi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta. Penulis menyadari sepenuhnya tanpa adanya bimbingan, dorongan dan bantuan dari berbagai pihak, penulis tidak akan mampu melaksanakan skripsi ini dengan baik. Maka dengan segala kerendahan hati penulis mengucapkan terimakasih kepada:

1. Bapak Dr. Triyono, SE, M.Si. selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta.

ix 

3. Ibu Drs. Erma Setyawati, MM. AK. CA. selaku pembimbing akademik yang telah memberikan arahan, masukan dalam mengambil mata kuliah serta bimbingan mengenai akademik selama penulis menempuh pendidikan di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta.

4. Seluruh Dosen Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta yang telah memberikan ilmu pengetahuan yang sangat bermanfaat bagi penulis.

5. Bapak dan Ibu yang selalu mendoakan dan memberi dukungan sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dan studi di Universitas Muhammadiyah Surakarta.

6. Kakakku Mas Ryan, tiada yang paling mengharukan saat kumpul bersamamu, walaupun sering bertengkar tapi hal itu selalu menjadi warna yang tak akan bisa tergantikan. Terima kasih atas doanya selama ini, hanya karya kecil ini yang dapat penulis persembahkan.

7. Risky Rifaldy, terima kasih atas semangat, dukungan dan doanya selama ini, selalu mendukung apapun keputusanku.

8. Sahabatku Liya, Wanda, Maya. Terima kasih atas dukungannya, atas waktu yang selalu ada untukku, menyemangatiku, mendukung apapun keputusanku. 9. Sahabat Chibi-Chibi tercinta, Widia, Vany, Rezanisa, Nanda, Wilis, Khusnul,

lewati bersama dan juga terima kasih untuk kenangan manis yang telah terukir selama ini. Dengan perjuangan dan kebersamaan kita pasti bisa. Semangat!!! 10. Dita, Shinta, Dea, Winda, Mariyatun, Erika, Fifi, Ida, Susi terima kasih sudah

memberi dukungan, semangat dan doa.

11. Teman-teman FEB UMS Accounting’13 khususnya kelas B senasib, seperjuangan dan sepenanggungan, terima kasih gelak tawa dan solidaritas yang luar biasa sehingga membuat hari-hari semasa kuliah lebih berarti. Semoga tak ada lagi duka nestapa di dada tetapi suka dan bahagia juga tawa dan canda.

Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh sebab itu kritik dan saran pembaca yang bersifat membangun sangat kami apresiasi. Semoga skripsi ini dapat diterima dan bermanfaat bagipihak-pihak yang membutuhkan.

Wassalamu’alaikumWr. Wb

Surakarta, April 2017

2. Desa dan Pemerintahan Desa 11

B. Analisis Data dan Pembahasan Pengelolaan Keuangan Di Desa Gagaksipat Tahun 2016 46

xiii 

2. Analisis Tahap Pelaksanaan Pengelolaan Keuangan di Desa Gagaksipat Berdasarkan Peraturan Menteri dalam Negeri

Nomor 113 Tahun 2014 56

3. Analisis Tahap Penatausahaan Pengelolaan Keuangan di Desa Gagaksipat Berdasarkan Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 113 Tahun 2014 62

4. Analisis Tahap Pelaporan Pengelolaan Keuangan di Desa Gagaksipat Berdasarkan Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 113 Tahun 2014 65

5. Analisis Tahap Pertanggungjawaban Pengelolaan Keuangan di Desa Gagaksipat Berdasarkan Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 113 Tahun 2014 67

BAB V PENUTUP 72

A. Kesimpulan 72

B. Keterbatasan Penelitian 74

C. Saran 75 DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR GAMBAR

Gambar II.1 Flowchart Perencanaan Pengelolaan Keuangan Desa ... 19

Gambar II.2 Flowchart Pelaksanaan Pengelolaan Keuangan Desa ... 22

Gambar II.3 Flowchart Penatausahaan Pengelolaan Keuangan Desa ... 24

Gambar II.4 Flowchart Pelaporan Pengelolaan Keuangan Desa ... 25

Gambar II.5 Flowchart Pertanggungjawaban Pengelolaan Keuangan Desa27 Gambar II.6 Kerangka Pemikiran ... 28

xv 

DAFTAR TABEL

Tabel IV.1 Jumlah Penduduk Menurut Usia Tahun 2016 ... 40

Tabel IV.2 Jumlah Penduduk Menurut Pendidikan Tahun 2016 ... 40

Tabel IV.3 Jumlah Penduduk Menurut Mata Pencaharian ... 41

Tabel IV.4 Pembagian Wilayah Administrasi Desa Gagaksipat ... 41

Tabel IV.5 Prioritas Program Pembangunan Skala Desa ... 49

Tabel IV.6 Struktur Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Tahun Anggaran 2016 ... 53

Tabel IV.7 Pelaksanaan Permendagri Nomor 113 Tahun 2014 dengan Indikator Perencanaan Pengelolaan Keuangan Desa ... 55

Tabel IV.8 Pelaksanaan Permendagri Nomor 113 Tahun 2014 dengan Indikator Pelaksanaan Pengelolaan Keuangan Desa ... 60

Tabel IV.9 Pelaksanaan Permendagri Nomor 113 Tahun 2014 dengan Indikator Penatausahaan Pengelolaan Keuangan Desa ... 64

Tabel IV.10 Pelaksanaan Permendagri Nomor 113 Tahun 2014 dengan Indikator Pelaporan Pengelolaan Keuangan Desa ... 66

Tabel IV.11 Pelaksanaan Permendagri Nomor 113 Tahun 2014 dengan

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Hasil Wawancara

Lampiran 2 : Peraturan Desa Gagaksipat Nomor 15 Tahun 2016 tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) Tahun Anggaran 2016

xvii  ABSTRAK

Kini tuntutan akuntabilitas tidak hanya pada pemerintah pusat maupun daerah saja, tetapi pemerintah desa juga memiliki kewajiban yang sama dalam mewujudkan pemerintahan yang akuntabel. Melalui peningkatan pertanggungjawaban maka keterbukaan informasi kepada masyarakat akan semakin luas. Dimana sebagai principal, masyarakat berhak mengetahui informasi terkait kinerja instansi sektor publik untuk bahan evaluasi dan control terhadap pengelolaan sumberdaya yang telah diamanahkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan Peraturan Menteri dalam Negri Nomor 113 tahun 2014 dalam mewujudkan akuntabilitas pengelolaan keuangan desa dari sisi perencanaan, pelaksanaan, penatausahaan, pelaporan, dan pertanggungjawaban.

Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif komparatif yaitu mendeskripsikan pengelolaan keuangan desa di Desa Gagaksipat kemudian membandingkannya dengan Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 113 Tahun 2014, sehingga dapat ditarik sebuah kesimpulan.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa berdasarkan Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 113 Tahun 2014 secara garis besar pengelolaan keuangan desa di Desa Gagaksipat telah accountable, namun secara teknis masih banyak kendala. Kendala tersebut seperti perencanaan desa yang tidak tepat waktu, keterlambatan pelaporan kepada bupati, dan laporan pertanggungjawaban belum terpublikasi kepada masyarakat.

Kata kunci: Akuntabilitas, Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 113 Tahun

ABSTRACT

Now accountability development is not only done by the central government and local government only, but the village government also contributes to thr realization of government responsible (accountable). Through the improvement of accountability, the disclosure of information to the public will be more extensive in which as the principal, the society is entitledto know the information related to the performance of public sector agencies for the evaluation and control on the management of resources that have been mandated. This Research aim to investigate the implementation of the Regulation of the Minister of Home Affairs No. 113 of 2014 in realizing the accountability of village financial management within the planning side, implementation, administration, reporting, and accountability.

This research uses descriptive qualitative comparative method which is to describe the rural financial management at Gagaksipat village and then compare to the Regulation of the Minister of Home Affairs No. 113 of 2014, so the conclusion can be drawn.

The result showed that based on the Regulation of the Minister of Home Affairs No. 113 of 2014 outlines the rural financial management at Gagaksipat village had been accountable, but technically there were still many obstacles. For example, the village planning is not timely, delay in reporting to the regents, and the acoountability report had not been published to the public.

Keywords: Accountability, the Regulation of the Minister of Home Affairs No. 113