• Tidak ada hasil yang ditemukan

EFEKTIVITAS BAHAN AJAR “PANDUAN PEMBELAJARAN KEBENCANAAN KABUPATEN KLATEN” PADA MATERI Efektivitas Bahan Ajar Panduan Pembelajaran Kebencanaan Kabupaten Klaten Pada Materi Bencana Gunung Berapi Melalui Strategi Card Sort Di SMK Negeri 1 Tulung.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "EFEKTIVITAS BAHAN AJAR “PANDUAN PEMBELAJARAN KEBENCANAAN KABUPATEN KLATEN” PADA MATERI Efektivitas Bahan Ajar Panduan Pembelajaran Kebencanaan Kabupaten Klaten Pada Materi Bencana Gunung Berapi Melalui Strategi Card Sort Di SMK Negeri 1 Tulung."

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

EFEKTIVITAS BAHAN AJAR “PANDUAN PEMBELAJARAN

KEBENCANAAN KABUPATEN KLATEN” PADA MATERI

BENCANA GUNUNG BERAPI MELALUI STRATEGI CARD SORT

DI SMK NEGERI 1 TULUNG

PUBLIKASI ILMIAH

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata 1 Pada Jurusan

Pendidikan Geografi

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Oleh:

(2)

HALAMAN PERSETUJUAN

EFEKTIVITAS BAHAN AJAR “PANDUAN PEMBELAJARAN

KEBENCANAA

N KABUPATEN KLATEN” PADA MATERI

BENCANA GUNUNG BERAPI MELALUI STRATEGI CARD SORT

DI SMK NEGERI 1 TULUNG

PUBLIKASI ILMIAH

Oleh:

UTAMI

A 610 120 007

Telah diperiksa dan disetujui untuk diuji oleh:

Dosen Pembimbing

(3)

HALAMAN PENGESAHAN

EFEKTIVITAS BAHAN AJAR “PANDUAN PEMBELAJARAN

KEBENCANAAN KABUPATEN KLATEN” PADA MATERI BENCANA

GUNUNG BERAPI MELALUI STRATEGI

CARD SORT

DI SMK NEGERI 1 TULUNG

OLEH

UTAMI

A 610 120 007

Telah dipetahankan di depan Dewan Penguji

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Pada hari Sabtu, 25 Juni 2016

Dan dinyatakan telah memenuhi syarat

Dewan Penguji:

1.

Drs. Suharjo, M.S

(

)

2.

M. Amin Sunarhadi, S.Si. MP

(

)

3.

Drs. Dahroni, M.Si

(

)

(4)

PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam naskah publikasi ini tidak terdaapat karya

yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi dan

sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau

diterbitkan orang lain, kecuali secara tertulis diacu dalam naskah dan disebut dalam daftar

pustaka.

Apabila kelak terbukti ada ketidakbenaran dalam pernyatan saya di atas, maka akan

saya pertanggungjawabkan sepenuhnya.

Surakarta, 25 Juni 2016

Penulis

(5)

EFEKTIVITAS BAHAN AJAR “PANDUAN PEMBELAJARAN

KEBENCANAAN KABUPATEN KLATEN” PADA MATERI BENCANA

GUNUNG BERAPI MELALUI STRATEGI CARD SORT

DI SMK NEGERI 1 TULUNG

Abstrak

Tujuan dilakukannya penelitian ini yaitu ingin mengetahui efektivitas bahan ajar buku “Panduan

Pembelajaran Kebencanaan di Kabupaten Klaten” pada materi letusan gunung berapi melalui strategi card sort di SMK Negeri 1 Tulung. Penelitian ini menggunakan penelitian eksperimen dengan one group pre test - post test design. Penelitian ini menggunakan populasi sebesar 52 siswa, dimana 18 siswa merupakan kelas ekstrakurikuler Sekolah Siaga Bencana dan 34 siswa merupakan satu kelas yang mengikuti kegiatan belajar mengajar pada Kelas X TKJ B. Proses kegiatan pembelajaran pada kelas ekstrakurikuler Sekolah Siaga Bencana dan kelas X TKJ B menggunakan bahan ajar buku “Panduan Pembelajaran Kebencanaan di Kabupaten Klaten” pada materi letusan gunung berapi melalui strategi card sort.

Hasil yang diperoleh yaitu tingkat efektivitas bahan ajar buku “Panduan Pembelajaran Kebencanaan

di Kabupaten Klaten” pada materi letusan gunung berapi melalui strategi card sort dilihat dari nilai rata – rata post test efektif. Efektivitas ini ditujukan pada siswa ekstrakurikuler Sekolah Siaga Bencana dan siswa kelas X TKJ B dengan perolehan nilai rata – rata post test kelas ekstrakurikuler Sekolah Siaga Bencana 92,42 dan nilai rata – rata post test kelas X TKJ B 83,15 yang sudah memenuhi syarat nilai KKM. Penelitian ini juga menggunakan uji Wilxocon dan Mann-Whitney diperoleh nilai probalitas kurang dari 0,05 sehingga ada pengaruh dan perbedaan yang signifikan antara kelas X TKJ B dan kelas ekstrakurikuler Sekolah Siaga Bencanadengan demikian Ho ditolak dan Ha diterima.

Kata kunci: Bahan Ajar, Materi Letusan Gunung Berapi, Strategi Card Sort

Abstracts

ZZThe purpose of this study is to know the effectiveness of teaching materials book " Learning Guide Disaster in Klaten regency" volcanic eruption on the material through a strategy card sort at SMK Negeri 1 Tulung. This research uses experimental research design with one group pretest - posttest design. This research uses a population of 52 students, with 18 students is disaster prepared school extracurricular class and 34 students with following teaching and learning in X TKJ B class. The process of learning activities in the disaster prepared school extracurricular class and X TKJ B class using teaching materials book "Learning Guide Disaster in Klaten regency" volcanic eruption on the material through a strategy card sort.

(6)

1.

PENDAHULUAN

Pembelajaran yang efektif merupakan sebuah interaksi komunikasi antara siswa, guru dan sumber belajar. Salah satu hal yang dapat membatu guru agar proses pembelajaran dapat berjalan dengan efektif dan efesien yaitu dengan alat bantu belajar berupa bahan ajar. Bahan ajar merupakan hal yang sangat penting untuk mendukung proses pembelajaran. Bahan ajar dapat digunakan untuk membantu guru dalam melaksanakan proses kegiatan belajar mengajar dikelas. Menurut Hamdani (2011:120) Bahan ajar merupakan segala bentuk bahan atau materi yang di susun secara sistematis yang digunakan untuk membantu guru atau instruktur dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar sehingga tercipta lingkungan atau suasana yang memungkinkan siswa untuk belajar. Dengan bantuan bahan ajar, maka pelajaran akan lebih menarik, menjadi kongkrit, hemat waktu dan tenaga, dan hasil belajar lebih bermakna, materi dapat dengan mudah dipahami.

Pemilihan materi dalam bahan ajar di tentukan berdasarkan potensi bencana yang ada di wilayah klaten khususnya kecamatan Tulung. Potensi bencana yang ada di kecamatan tulung salah satunya yaitu bencana gunung berapi. Kecamatan Tulung merupakan salah satu kecamatan yang berada di kabupaten klaten. Kecamatan tulung berada di kaki gunung merapi dengan jarak radius 20 Km dari puncak Gunung Merapi. pengetahuan mengenai kebencanaan sangat penting bagi masyarakat khususnya anak dikarenakan anak-anak merupakan subjek yang rentan terhadap bencana. Kerentanan pada anak-anak-anak-anak disebabkan karena kurangnya pengetahuan dalam menghadapi ancanan bencana. Daerah-daerah yang rawan bencana pada kesiapsiagaan melalui pendidikan pengurangan risiko bencana diantaranya dengan penyediaan materi ajar (Sunarhadi, dkk. 2012)

Peningkatan pengetahuan mengenai kebencanaan harus didukung dengan adanya pedoman atau bahan ajar menganai kebencanaan. Peraturan Bupati Klaten No. 6 tahun 2014 tentang panduan pembelajaran kebencanaan di Kabupaten Klaten merupakan salah satu wujud dalam meningkatkan kesiapsiagaan siswa dalam menghadapi ancaman bencana, yang di laksanakan melalui kegiatan ekstrakurikuler Sekolah Siaga Bencana (SSB) pada jenjang pendidikan Sekolah Menengah Atas. Dalam proses pembelajaran pada ekstrakurikuler Sekolah Siaga Bencana (SSB) penggunaan bahan ajar dan strategi digunakan agar proses pembelajaran lebih menarik.

Salah satu strategi yang membuat peserta didik berperan aktif dalam proses pembelajaran salah satunya yaitu dengan menggunakan strategi Card Sord. Strategi Card Sord merupakan kegiatan kolaboratif yang bisa digunakan untuk mengajarkan konsep karakteristik, klasifikasi, fakta tentang objek atau mereview informasi. Gerakan fisik yang dominan dalam strategi ini dapat membantu mendinamiskan kelas yang jenuh atau bosan (Zaini, 2008:50).

2. METODE

Pelaksanaan penelitian ini di sekolah SMK Negeri 1 Tulung pada semester genap tahun ajaran 2015/2016. SMK N 1 Tulung yang berada di Jl Raya Klaten – Boyolali Km. 14 DS. Sorogaten, Kec. Tulung, Kab. Klaten. Penelitian ini menggunakan penelitian eksperimen dengan desain one group pretest-postetst design. Desain ini terdapat kelompok eksperimen, kelompok tersebut kemudian diberi pre test untuk mengetahui keadaan awal. Sedangkan kegiatan post test dilakukan setelah diberi perlakuan untuk mengetahui tingkat pemahaman setelah diberi perlakuan.

Penelitian ini menggunakan populasi sebesar 52 siswa yang terdapat di ekstrakurikuler sekolah siaga bencana dan satu kelas kegiatan belajar mengajar (KBM) di SMK Negeri 1 Tulung Kabupaten Klaten. Populasi sebesar 52 siswa, dimana 18 siswa merupakan kelas ekstrakulikuler Sekolah Siaga Bencana dan 34 siswa merupakan satu kelas dari Kegiatan Belajar Mengajar. Variabel Penelitan yang digunakan dalam penelian ini yaitu menggunakan variabe bebas dan variabel terikat.

(7)

b. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah materi bencana gunung berapi, tingkat pemahaman siswa diwakili dengan tes yang menunjukkan pencapaian tujuan pembelajaran.

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini ada tiga antara lain: a. Observasi

Observasi dilakukan dalam rangka mengamati kondisi awal pada saat pembelajaran ekstrakulikuler di mulai kemudian dianalisis dan disimpulkan lalu hasil dari observasi menjadi latar belakang dalam penelitian ini. Fokus pada observasi penelitian ini yaitu aktifitas yang dilakukan siswa saat pembelajaran berlangsung.

b. Tes

Teknik pengumpulan data dengan menggunakan tes akan memberikan informasi mengenai karakteristik peserta didik. Karakteristik tersebut bisa berupa pengetahuan atau kemampuan peserta didik. Melalui tes, dikemukakan pertanyaan-pertanyaan pada lembar soal. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan tes tertulis yaitu pre test dan post test. Instrumen tes terdiri dari 20 butir soal pilihan ganda. Setelah dilakukan uji coba dan analisis maka 20 butir soal dinyatakan valid. c. Dokumentasi

Dokumentasi yaitu suatu cara untuk melihat dan mengumpulkan data saat penelitian dilakukan sebagai keterangan. Dokumentasi diambil untuk memperkuat kebenaran data yang didapatkan dalam penelitian.

Analisis data hasil pembelajaran dilakukan dengan membandingkan rata-rata nilai pengetahuan baik pada kelas ekstrakurikuler Sekoalah Siaga Bencana maupun kelas X TKJ B. Uji beda yang dilakukan dalam

penelitian ini menggunakan uji Wilcoxon dan Uji Mann-whitney. Uji Wilcoxon digunakan pada data berdistribusi tidak normal dan data berpasangan (pre test dan post test), sedangkan untuk data yang tidak berpasangan menggunakan uji Mann-whitney.

3. HASIL DAN PEMBAHASAN 3.1 Hasil Pembelajaran Kelas X TKJ B

Berdasarkan hasil rekapitulasi data pada kelas X TKJ B dapat diketahui nilai rata-rata pre test pada saat sebelum perlakuan sebesar 68,68 dan ketika sudah mendapatkan perlakuan dengan menggunakan bahan

ajar buku “Panduan Pembelajaran Kebencanaan Kabupaten Klaten” melalui strategi pembelajaran Card Sort nilai rata-rata post test meningkat menjadi 83,14.

3.2 Hasil Pembelajaran Kelas Ekstrakurikuler Sekolah Siaga Bencana

Berdasarkan hasil rekapitulasi data pada kelas ekstrakurikuler Sekolah Siaga Bencana dapat diketahui nilai rata-rata pre test pada kelas Sekolah Siaga Bencana sebelum perlakuan sebesar 72,21 dan ketika sudah

mendapatkan perlakuan dengan menggunakan bahan ajar buku “Panduan Pembelajaran Kebencanaan

Kabupaten Klaten” melalui strategi pembelajaran Card Sort nilai rata-rata post test meningkat menjadi 92,42.

3.3 Perbandingan Hasil Belajar Kelas X TKJ B dan Kelas Ekstrakurikuler Sekolah Siaga Bencana

(8)

Bencana menunjukkan nilai rata-rata hasil peningkatan pembelajaran sebesar 20,21 sedangkan peningkatan nilai rata-rata hasil pembelajaran pada kelas X TKJ B adalah 14,46. Hasil tersebut menunjukkan bahwa terdapat peningkatan nilai-rata-rata hasil pembelajaran yang lebih tinggi dibandingkan dengan kelas X TKJ B.

4. PENUTUP

Penggunaan Bahan ajar buku “Panduan Pembelajaran Kebencanaan Kabupaten Klaten” pada materi letusan

gunung berapi melalui strategi card sort terbukti efektiv digunakan dalam pembelajaran ekstrakurikuler Sekolah Siaga Bencana (SSB) dan Kegiatan Belajar Menggajar (KBM). Hal ini dilihat dari nilai rata-rata post test kelas ekstrakurikuler Sekolah Siaga Bencana 92,42 dan nilai rata-rata post test X TKJ B 83,14.

DAFTAR PUSTAKA

Arif Kurniawan, Muhammad. 2015. Efektivitas Penggunaan Bahan

Ajar Pengayaan “Cara Asyik Mengenal

Bencana” Pada Materi Pembelajaran Keadaan Iklim Indonesia Untuk Siswa Kelas VII SMP Negeri 1

Sambi.

Skripsi. Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas

Muhammadiyah Surakarta.

Gofur, Abdul. 2012.

Desai Pembelajaran: Konsep, Model dan Aplikasinya Dalam Perencanaan Pelaksanaan

Pembelajaran. Yogyakarta: Penerbit Ombak.

Hamalik, Oemar. 2014. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.

Hamdani. 2011. Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Pustaka Setia.

Kurniasari, Novita. 2015.

Efektifitas Penggunaan Bahan Ajar” Amukan Sang Gunung” Pada Materi Bentuk

Muka Bumi Di Indonesia Untuk Siswa Kelas VII SMP N 1 Gatak Tahun Ajar 2014/2015. Skripsi.

Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Kurniawan, Deni. 2011. Pembelajaran Terpadu. Bandung: CV. Pustaka Cendikia Utama

Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah. 2015.

Fikih KebencanaanKeputusan

Musyawarah Nasional Tarjih ke -29 Tahun 2015 di Yogyakarta.. Yogyakarta: Majelis Tardid

Pimpinan Pusat Muhammadiyah atas Kerjasama dengan lembaga Penanggulangan Bencana

Pimpinan Pusat Muhammadiyah.

Majid, Abdul. 2009.

Perencanaan pembelajaran Mengembangkan Standar Kompetensi Guru. Bandung: PT.

Remaja Rosdakarya.

Majid, Abdul. 2013. Strategi Pembelajaran. Bndung: PT Remaja Rosdakarya

Margono. 2004. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.

Peraturan Bupati Klaten Nomor 6 Tahun 2014.

Panduan Pemebelajaran Kebencanaan Di Kabupaten

(9)

Sunarhadi, M. Amin, Musiyam, M, Susilawati, Siti Azizah. 2012. Integrasi Pengetahuan Mitigasi

Bencana dalam Kurikulum Sekolah Menengah di Kabupaten Sukoharjo.

Seminar Nasional

Pengindraan Jauh dan Sistem Informasi Geografi. Fakultas Geografi UMS. Surakarta

Sugiyono. 2008. Statistik Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta

Sumantri, Syarif Mohamad. 2015.

Strategi Pembelajaran Teori dan Praktik di Tingkat Pendidikan Dasar.

Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.

Widiyanto, Joko. 2014.

SPSS For Windows Untuk Analisis Data Statistik dan Penelitian. Surakarta:

Laboratorium Komputer FKIP Universitas Muhammadiyah Surakarta

Referensi

Dokumen terkait

Bagaimana struktur onomatope yang terdapat dalam komik serial avarar. Apakah fungsi onomatope dalam komik

Mengingat pentingnya penilaian elemen-elemen keuangan perusahaan untuk menentukan kebijakan-kebijakan guna mempertahankan kelangsungan operasional perusahaan dalam

Hal ini erat kaitannya dengan intensitas cahaya yang digunakan untuk proses fotosintesa, sehingga dapat diketahui bahwa naungan yang diakibatkan oleh tegakan sengon dan karet

Deputi Bidang Koordinasi Politik Dalam Negeri mempunyai tugasb. menyiapkan sinkronisasi dan koordinasi perencanaan,

agar supaya pemanfaatan limbah gergaji kayu memiliki nilai komersial yang. lebih tinggi dengan biaya produksi yang

Pada kuadran prioritas utama menunjukkan bahwa tingkat pelaksanaan suatu atribut adalah lebih rendah dari kepentingan konsumen, sehingga pihak restoran Steak Obonk cabang Hasibuan,

Ekstrak kulit batang Picrasma javanica merupakan ekstrak yang lebih baik dalam menurunkan tingkat parasitemia dibandingkan dengan ekstrak daun dan buah pada pemberian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui perbedaan pendekatan kontekstual dan konvensional terhadap prestasi belajar mata pelajaran akuntansi pada