• Tidak ada hasil yang ditemukan

Keragaan Karakter Agronomi Generasi F3 Enam Persilangan Padi Gogo

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Keragaan Karakter Agronomi Generasi F3 Enam Persilangan Padi Gogo"

Copied!
56
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
(23)
(24)
(25)
(26)
(27)
(28)
(29)
(30)
(31)
(32)
(33)
(34)
(35)
(36)
(37)
(38)
(39)
(40)
(41)
(42)
(43)
(44)
(45)
(46)
(47)
(48)
(49)
(50)
(51)
(52)
(53)
(54)
(55)
(56)

Referensi

Dokumen terkait

Galur-galur yang digunakan sebagai tetua betina yaitu N/UP-17-10, N/UP-32-8, N/UP-82-3, N/UP-89-3, dan N/UP-118-7, yang merupakan galur- galur IPB hasil persilangan varietas

Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakter tinggi tanaman, jumlah polong per tanaman, dan bobot biji per tanaman kedelai generasi F 3 hasil persilangan Wilis x Mlg 2521

Perakitan varietas padi sawah berdaya hasil tinggi dan toleran suhu rendah merupakan alternatif pemecahan masalah pada daerah dataran tinggi dengan cekaman suhu

Pengamatan yang dilakukan meliputi tinggi generatif, jumlah anakan, jumlah anakan produktif, panjang malai, umur berbunga, umur panen, jumlah gabah isi, jumlah

Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan keragaan fenotipe F1 dan heterosis karakter bobot gabah per rumpun, hasil, bobot 1,000 butir gabah, jumlah gabah isi per malai,

Galur-galur yang digunakan sebagai tetua betina yaitu N/UP-17-10, N/UP-32-8, N/UP-82-3, N/UP-89-3, dan N/UP-118-7, yang merupakan galur- galur IPB hasil persilangan varietas

Galur mutan putatif M5-Selayar berbeda nyata lebih kecil dibanding varietas Selayar pada karakter tinggi tanaman, jumlah anakan dan panjang malai, namun berbeda

Hasil analisis terhadap karakter- karakter yang diamati menunjukkan perbedaan yang nyata untuk karakter hasil gabah, umur tanaman, tinggi tanaman, jumlah anakan