• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hubungan Pengetahuan, Sikap dan Tindakan dengan Kejadian Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kecamatan Paringin Kabupaten Balangan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Hubungan Pengetahuan, Sikap dan Tindakan dengan Kejadian Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kecamatan Paringin Kabupaten Balangan"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

HASIL PENELITIAN

HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN TINDAKAN DENGAN

KEJADIAN PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DI

KECAMATAN PARINGIN KABUPATEN BALANGAN

KARYA TULIS AKHIR

Diajukan kepada

Universitas Muhammadiyah Malang untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam menyelesaikan Program Sarjana

Fakultas Kedokteran

Oleh:

MUHAMMAD KHAIRAN NAJMI

201010330311035

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

FAKULTAS KEDOKTERAN

2015

(2)

LEMBAR PENGESAHAN

KARYA TULIS AKHIR

Telah disetujui sebagai hasil penelitian untuk memenuhi persyaratan Pendidikan Sarjana Fakultas Kedokteran

Universitas Muhammadiyah Malang

Tanggal : 29 Januari 2015 Pembimbing I,

Prof. Dr. dr. Djoni Djunaedi, Sp. PD, KPTI, FINASIM Pembimbing II,

dr. Djaka Handaja, MPH

Mengetahui,

Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang

dr. Irma Suswati, M.Kes

(3)

LEMBAR PENGUJIAN

Karya Tulis Akhir oleh Muhammad Khairan Najmi ini telah diuji dan dipertahankan di depan tim penguji pada hari Kamis 29 Januari 2015

Tim Penguji

Prof. Dr. dr. Djoni Djunaedi, Sp.PD, KPTI, FINASIM , Ketua

dr. Djaka Handaja, MPH , Anggota

dr. Gita Sekar Prihanti, M.Pd.Ked , Anggota

(4)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala karena atas rahmat dan hidayah-Nya, penulisan tugas karya tulis akhir ini dapat diselesaikan dengan baik. Sholawat serta salam selalu tercurahkan kepada Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam, keluarga, para sahabat dan pengikut Beliau hingga akhir zaman.

Penelitian dalam karya tulis tugas akhir ini berjudul “Hubungan

Pengetahuan, Sikap dan Tindakan dengan Kejadian Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kecamatan Paringin Kabupaten Balangan.” Tugas akhir ini

diajukan untuk memenuhi persyaratan Pendidikan Sarjana Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang.

Pada kesempatan ini, penulis menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. dr.Irma Suswati, M.Kes, selaku dekan Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang atas bimbingannya selama di FK UMM.

2. Prof. Dr. dr. Djoni Djunaedi, Sp.PD, KPTI, FINASIM selaku pembimbing I, atas bimbingan dan kesabarannya sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis akhir ini.

3. dr. Djaka Handaya, MPH selaku pembimbing II, atas bimbingan dan kesabarannya sehingga penulis dapat menyelasaikan karya tulis akhir ini. 4. dr. Gita Sekar Prihanti, M.Pd.Ked selaku dosen penguji, atas bimbingan dan

kesabarannya sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis akhir ini. 5. dr. Alfa Sylvestris Sp.M selaku dosen wali, atas bimbingan dan nasehatnya

dari semester awal sampai saat ini.

(5)

6. Para staff dan karyawan TU yang memudahkan dalam menyelesaikan admisnistrasi selama proses penelitian.

7. Yang tercinta Ayahanda Bahrudin, S.Pd, MM dan Ibunda Nor Amalia, S.Pd, MM, beserta seluruh keluarga besar yang selalu mendukung dan mendoakan. 8. Bapak Humam Arifin, SKM, M.Kes selaku Kepala Dinas Kesehatan

Kabupaten Balangan yang memberikan ijin dan bantuan selama penelitian. 9. Teman-teman KMBM (Kerukunan Mahasiswa Balangan Malang) yang telah

membantu dan mendukung penulis dalam perkuliahan ini. Terutama Kak Iyan yang paling awal mengarahkan dan mengajak untuk kuliah di Malang

10. Semua keluarga besar FKI ISMA atas dukungan dan motivasinya.

11. Teman-teman sejawat FK-UMM 2010, terimakasih atas bantuan dan hari-hari yang menyenangkan selama menempuh pendidikan dokter FK-UMM.

12. Kepada semua responden yang telah bersedia menjadi sampel penelitian ini. 13. Semua pihak yang terlibat langsung maupun tidak langsung yang tidak

mampu penulis sebutkan satu-persatu, terimakasih atas dukungan dan doanya. Dengan segala kerendahan hati penulis mohon maaf sebesar-besarnya bila tugas akhir ini masih jauh dari kata sempurna, untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Semoga karya tulis ini dapat bermanfaat.

Malang, 29 Januari 2015

(6)

ABSTRAK

Najmi, Muhammad Khairan. 2015. Hubungan Pengetahuan, Sikap dan Tindakan dengan Kejadian Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kecamatan Paringin Kabupaten Balangan, Karya Tulis Akhir, Fakultas Kedokteran, Universitas Muhammadiyah Malang. Pembimbing (I): Djoni djunaedi*, Pembimbing (II): Djaka Handaya**.

Latar Belakang : Demam Berdarah Dengue (DBD) disebabkan oleh virus dengue dan disebarkan oleh nyamuk Aedes aegypti. Case Fatality Rate (CFR)

DBD di Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan mencapai 5,41%. Kejadian terbanyak di Kecamatan Paringin. DBD salah satunya disebabkan kurangnya Pembersihan Sarang Nyamuk (PSN) di Balangan

Tujuan : Membuktikan hubungan tingkat pengetahuan, sikap dan tindakan dengan kejadian DBD di Kecamatan Paringin Kabupaten Balangan

Metode Penelitian : Jenis penelitan adalah analitik observasional desain case

control. Teknik pengambilan sampel adalah total sampling untuk kasus dan

simple random sampling untuk kontrol. Pengambilan data menggunakan

kuesioner yang disebarkan kepada masyarakat di Paringin. Dianalisis dengan uji regresi logistik.

Hasil Penelitian dan diskusi : Didapatkan 6,5% responden berpengetahuan baik, 55,5% sedang dan 36,8% kurang. 40,7% responden bersikap baik, 26,3% sedang dan 32,8% kurang. 7,8% responden tindakan baik, 44,7% sedang dan 47,3% kurang. Hasil analisis didapatkan kontribusi pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen 63,1% (R square 0,631). Terdapat hubungan antara pengetahuan dengan kejadian DBD (p value 0,000). Sedangkan sikap (p value

0,255) dan tindakan (p value 0,375) tidak berhubungan secara signifikan.

Kesimpulan : Terdapat hubungan antara pengetahuan dengan kejadian DBD. Sedangkan sikap dan tindakan tidak berhubungan.

Kata Kunci : Pengetahuan, Sikap, Tindakan, Demam Berdarah Dengue (DBD) Kecamatan Paringin Kabupaten Balangan.

* Staf Pengajar FK UMM ** Staf Pengajar FK UMM

(7)

ABSTRACT

Najmi, Muhammad Khairan. 2015. Relationship between KAP (Knowledge, Attitude and Practice) and Dengue Incident in Paringin subdistrict of Balangan District, A thesis, Medical faculty, University of Muhammadiyah Malang. Advisor (1): Djoni Djunaedi*, Advisor (II): Djaka Handaya.**

Background of study: Dengue is caused by dengue virus and transmitted by

Aedes aegypti. In Balangan District, Dengue Case Fatality Rate (CFR) reached

5,41% and Paringin Sub-district had the most number of the case. The incidence was because the lack of prevention behavior included mosquitos eradication in Balangan

Purpose of study: to prove the relationship between KAP (Knowledge, Attitude and Practice) and Dengue cases in Paringin of Balangan District.

Research Method: it was analytic observational by using case control design. The sampling technique for cases were total sampling and the one for control was simple random sampling. Datas were collected by using a questionnaire distributed to people of Paringin. The Results were analyzed by logistic regression Result and Discussion of study: 6,5% of respondents catogerized to high level of knowledge, 55,5% moderate, and 36,8% poor. 40,7% of respondent categorized to high level of attitude, 26,3% moderate and 32,8% poor. 7,8% of respondent categorized to high level of practice, 44,7% moderat and 47,3%poor. The percentage of contribution of independent variables to affect the dependent variables was 63,1% (R square 0,631). There was significant relationship between knowledge and Dengue incident (p value 0,000). While there was no relationship between attitude (p value 0,255), practice (p value 0,375) with Dengue incident.

Conclusion: There was significant relationship between knowledge and Dengue incident while there was not relationship between attitude and practice with dengue incidence

Key Words: KAP (Knowledge, Attitude, Practice), Dengue, Paringin Sub-District, Balangan District

* Lecturer of Medical Faculty of UMM ** Lecturer of Medical Faculty of UMM

(8)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN LEMBAR PENGESAHAN ... ii

HALAMAN LEMBAR PENGUJIAN ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

ABSTRAK ... vi

ABSTRACT ... vii

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR TABEL ... xiii

DAFTAR GAMBAR ... xiv

DAFTAR SINGKATAN ... xv

DAFTAR LAMPIRAN ...xvii

BAB 1 PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... ..2

1.3 Tujuan Penelitian ... ..2

1.3.1 Tujuan Umum ... ..2

1.3.2 Tujuan Khusus ... ..2

1.4 Manfaat Penelitian ... ..3

1.4.1 Manfaat Bagi Akademis ... ..3

1.4.2 Manfaat bagi Masyarakat dan Pemerintah ... ..3

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ... ..4

2.1 Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) ... ..4

(9)

2.1.1 Manifestasi Klinis ... ..4

2.1.2 Epidemiologi Penyakit ………....7

2.1.2.1 Situasi Epidemiologi Penyakit DBD di Dunia ... ..7

2.1.2.2 Epidemiologi Penyakit DBD di Indonesia ... ..8

2.2 Penularan Penyakit DBD ... ..9

2.2.1 Siklus Penularan ... ..9

2.2.2 Virologi dan Pengembangan Vaksin ... 10

2.2.3 Entomologi ... 12

2.2.3.1 Penyebaran dan Faktor Lingkungan ... 13

2.2.3.2 Siklus Hidup Vektor ... 14

2.2.3.3 Kebiasaan Makan (Feeding Behaviour) ... 15

2.2.3.4 Kebiasaan Istirahat (Resting Behaviour) ... 15

2.2.3.5 Pengendalian Vektor Terpadu (PVT) ... 16

2.3 Perilaku Kesehatan dan Pencegahan Penyakit ... 16

2.3.1 Perilaku Kesehatan ... 16

2.3.2 Pencegahan Penyakit ... 16

2.3.2.1 Pencegahan Primer ... 17

2.3.2.2 Pencegahan Sekunder ... 17

2.3.2.3 Pencegahan Tersier ... 17

2.4 Strategi Pencegahan DBD ... 17

2.4.1 Pencegahan DBD oleh Pemerintah dan Tenaga Kesehatan ... 18

2.4.2 Pencegahan DBD oleh individu dan masyarakat ... 20

2.5 Pengetahuan, Sikap dan Tindakan ... 21

(10)

2.5.1.1 Tahu (Know) ... 22

2.5.1.2 Memahami (Comprehension) ... 22

2.5.1.3 Aplikasi (Application) ... 22

2.5.1.4 Analisis (Analysis) ... 22

2.5.1.5 Sintesis (Synthesis) ... 23

2.5.1.6 Evaluasi (Evaluation) ... 23

2.5.2 Sikap ... 23

2.5.2.1 Menerima (Receiving) ... 24

2.5.2.2 Menganggapi (Reseponding) ... 24

2.5.2.3 Menghargai (Valuing) ... 24

2.5.2.4 Bertanggung Jawab (Responsible) ... 24

2.5.3 Tindakan ... 24

2.5.3.1 Tindakan /Praktik Terpimpin (Guided response) ... 24

2.5.3.2 Tindakan/Praktik secara mekanik (Mechanism) ... 24

2.5.3.3 Adaptasi (Adoption) ... 25

2.6 Perbedaan Pengetahuan, Sikap dan Tindakan pada Masyarakat terhadap DBD ... 25

2.7 Profil Kecamatan Paringin Kabupaten Balangan ... 26

BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS ... 28

3.1 Kerangka Konsep ... 28

3.2 Hipotesis ... 30

BAB 4 METODE PENELITIAN ... 31

4.1 Desain Penelitian ... 31

(11)

4.3 Populasi dan Sampel ... 31

4.3.1 Populasi ... 31

4.3.2 Sampel ... 31

4.3.3 Estimasi Besar Sampel ... 31

4.3.4 Teknik Pengambilan Sampel ... 32

4.3.5 Karakteristik Sampel Penelitian ... 32

4.3.5.1 Kriteria Inklusi dan Eksklusi Kasus ... 32

4.3.5.2 Kriteria Inklusi dan Eksklusi Kontrol ... 32

4.3.6 Variabel ... 33

4.3.6.1 Variabel Bebas ... 33

4.3.6.2 Variabel Terikat ... 33

4.3.7 Definisi Operasional ... 34

4.4 Alat dan Bahan Penelitian ... 36

4.4.1 Kuesioner Sosiodemografi ... 36

4.4.2 Kuesioner Pengetahuan ... 36

4.4.3 Kuesioner Sikap ... 36

4.4.4 Kuesioner Tindakan ... 37

4.5 Alur Penelitian ... 38

4.6 Prosedur Penelitian ... 38

4.6.1 Validitas dan Reliabilitas ... 38

4.6.2 Pengumpulan Data ... 39

4.7 Analisis Data ... 39

BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS DATA ... 40

(12)

5.2 Karakteristik Sosiodemografi Responden ... 40

5.3 Distribusi Tingkat Pengetahuan, Sikap dan Tindakan Responden ... 41

5.3.1 Distribusi Kategori Pengetahuan ... 42

5.3.2 Distribusi Kategori Sikap ... 42

5.3.3 Distribusi Kategori Tindakan ... 43

5.4 Analisis Multivariat ... 43

BAB 6 PEMBAHASAN ... 45

BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN ... 56

7.1 Kesimpulan ... 56

7.2 Saran ... 57

7.2.1 Bagi Masyarakat ... 57

7.2.2 Bagi Pemerintah ... 57

7.2.3 Bagi Penelitian Selanjutnya ... 57

DAFTAR PUSTAKA ... 58

LAMPIRAN 1 Permohonan Menjadi Responden ... 62

LAMPIRAN 2 Persetujuan Untuk Dilibatkan Dalam Penelitian ... 63

LAMPIRAN 3 Kuesioner Pengetahuan, Sikap dan Tindakan/Praktek ... 64

LAMPIRAN 4 Uji Validitas dan Reliabilitas Kuesioner ... 68

LAMPIRAN 5 Hasil Uji Analisis Data Dengan SPSS ... 73

LAMPIRAN 6 Surat Permohonan Ijin Penelitian ... 77

(13)

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit yang disebabkan oleh virus Dengue yang ditularkan oleh nyamuk genus Aedes sp. Penderita yang terinfeksi virus tersebut akan mengalami berbagai gejala seperti demam dan bisa terjadi komplikasi yang berpotensi fatal sebagai akibat kebocoran plasma, akumulasi cairan, gagal nafas, pendarahan hebat dan gangguan organ (WHO, 2014).

Jumlah kasus DBD pada tahun 2012 Indonesia mencapai 90.245 kasus dengan Case Fatality Rate (CFR) mencapai 0,9%. Terjadi peningkatan dibandingkan dengan tahun 2011 (66.725 kasus). Di Provinsi Kalimantan Selatan, tingkat kejadian DBD mencapai 44,85 per 100.000 dengan CFR 1,62% dan merupakan angka tertinggi dibandingkan CFR provinsi lain di Pulau Kalimantan (DEPKES RI, 2013).

Kabupaten Balangan adalah salah satu kabupaten di Provinsi Kalimantan Selatan yang dilintasi jalur trans Kalimantan yang menghubungkan Ibukota Provinsi dengan Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah. Sementara itu penyakit DBD perlu diwaspadai sejalan dengan semakin meningkatnya mobilitas penduduk karena lancarnya transportasi (DINKES Provinsi Kalimantan Selatan, 2013). Pada tahun 2010, angka kejadian DBD di Kabupaten Balangan mencapai angka 56 kasus per 100.000 dengan CFR 5,41%. Kasus terbanyak adalah di Kecamatan Paringin (DINKES RI Kabupaten Balangan, 2013). Tingginya angka kejadian di masyarakat dikarenakan banyak kebiasaan menampung air bersih

(14)

sehingga menjadi tempat perkembangbiakan jentik nyamuk Aedes aegypty serta kurangnya perilaku Pembersihan Sarang Nyamuk (PSN) (DINKES Kabupaten Balangan, 2011).

Penelitian ini ditujukan untuk membandingkan 2 kelompok studi (kasus dan kontrol) dalam hal tingkat pengetahuan, sikap dan tindakan yang berhubungan dengan pencegahan DBD di Kecamatan Paringin Kabupaten Balangan. Diharapkan hasil dari penelitian ini memberikan masukan dan evaluasi kepada masyarakat, pemerintah dan tenaga kesehatan dalam mencegahan dan mengontrol DBD khususnya di Kabupaten Balangan sebagai sumbangsih putra daerah Muhammadiyah dalam meningkatkan kondisi kesehatan nasional.

1.2 Rumusan Masalah

Bagaimanakah hubungan antara tingkat pengetahuan, sikap dan tindakan pencegahan DBD dengan kejadian DBD di Kecamatan Paringin Kabupaten Balangan?

1.3 Tujuan Penelitian 1.3.1 Tujuan Umum

Tujuan Umum dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan, sikap dan tindakan pencegahan DBD dengan kejadian DBD di Kecamatan Paringin Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan.

1.3.2 Tujuan Khusus

(15)

1.3.2.2 Untuk mengetahui adanya hubungan antara pengetahuan, sikap dan tindakan pencegahan DBD dengan kejadian DBD di Kecamatan Paringin, Kabupaten Balangan.

1.4 Manfaat Penelitian

1.4.1 Manfaat bagi Akademis

1.4.1.1 Dapat menjadi pengetahuan bagi peneliti dan akademisi tentang hubungan antara pengetahuan, sikap dan tindakan pencegahan pencegahan DBD dengan kejadian DBD, khususnya di Kecamatan Paringin Kabupaten Balangan.

1.4.1.2 Hasil penelitian ini akan menjadi dasar bagi penelitian selanjutnya tentang perilaku pencegahan DBD dan hubungannya dengan kejadian DBD.

1.4.2 Manfaat bagi Masyarakat dan Pemerintah

1.4.2.1 Menambah wawasan kepada keluarga dan masyarakat tentang perilaku pencegahan DBD.

Referensi

Dokumen terkait

Diagram menu ini menggambarkan menu awal pada aplikasi dimana saat pertama kali user membuka aplikasi, maka aplikasi akan menampilkan opening atau pembuka dengan

Hal ini berdampak pada Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) siswa yang masih dalam kategori rendah.. Ditambahkan pula, bahwa proses pembelajaran yang berlangsung

Kebutuhan alumina PT Inalum saat ini sebanyak 500.000 ton (setara 775.000 ton) per tahun, sementara kemampuan produksi bijih bauksit per tahun di Kalimantan Barat sebesar

Mempersiapkan sarana dan prasarana yang diperlukan untuk setiap potensi darurat dan kecelakaan yang mungkin terjadi. Mencatat dan melaporkan hasil inspeksi K3 ke

Sebelum kita melihat beberapa struktur kode 19 dan surah yang berinisial dalam al-Quran, berikut kita kenali terlebih dahulu 29 surah berinisial beserta namanya, jumlah ayatnya,

Pelelangan Sederhana di Lingkungan Dinas Pendidikan Kota Bandar Lampung dinyatakan GAGAL , dengan alasan peserta yang memasukan Dokumen Penawaran tidak ada yang lulus

Pada saat kompresor memampatkan udara atau gas, ia bekerja sebagai penguat ( meningkatkan tekanan ), dan sebaliknya kompresor juga dapat berfungsi sebagai pompa

Menurut pendapat kami, laporan keuangan konsolidasian yang kami sebut di atas menyajikan secara wajar, dalam semua hal yang material, posisi keuangan konsolidasian