• Tidak ada hasil yang ditemukan

Membuat Aplikasi Penerimaan dan Absensi PKL di Centra Car Wash

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Membuat Aplikasi Penerimaan dan Absensi PKL di Centra Car Wash"

Copied!
50
0
0

Teks penuh

(1)

15

BAB III

PEMBAHASAN

3.1 Analisis Sistem

Tahap analisis sistem merupakan tahap yang kritis dan penting karena kesalahan ditahap ini akan menyebabkan kesalahan lain ditahap selanjutnya. Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian–bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan, kesempatan, hambatan yang terjadi dan kebutuhan yang diharapkan, sehingga dapat diusulkan perbaikan. Analisis sistem meliputi survei dan analisis terhadap sistem informasi yang sedang berjalan. Tahap ini akan menentukan informasi yang diperlukan oleh para pengguna dari sistem yang baru, disamping juga persyaratan teknis dari sistem itu sendiri.

Didalam tahap analisis sistem terdapat langkah-langkah dasar yang yang harus dilakukan, antara lain :

1. Indentify yaitu mengidentifikasi masalah.

2. Understand yaitu memahami kerja dari sistem yang ada. 3. Analysis yaitu menganalisis sistem.

4. Report yaitu membuat laporan hasil analisis.

Hasil analisis yang baik akan mempengaruhi kedalam informasi yang akan dihasilkan,

suatu sistem semakin handal maka semakin sedikit kesalahan yang terjadi. Artinya semua

sistem dan operasi–operasi yang sudah direncanakan dapat berjalan dan terkendali dengan

(2)

3.1.1 Analisis Masalah

Sesuai dengan hasil penelitian pada CENTRA CAR WASH dalam kegiatan penerimaan program magang atau Praktek Kerja Lapangan ( PKL ) ada beberapa hal yang harus dipenuhi yaitu adanya surat keterangan dari Universitas atau Sekolah dari si calon Magang, setelah itu data tersebut akan diproses dan dilakukan pencatatan para calon PKL. Dalam pelaksanaan pencatatan para calon PKL , masih dilakukan secara manual yakni dengan menggunakan sebuah buku yang apabila terjadi kesalahan, harus dilakukan pencatatan ulang hal ini akan mengakibatkan banyaknya kertas yang terbuang dan waktu yang dibutuhkan lebih lama, selain itu data juga sangat tidak praktis jika ingin diolah . Berdasarkan hal tersebut , maka dibutuhkan suatu aplikasi yang digunakan untuk melakukan pencatatan para calon PKL di CENTRA CAR WASH.

3.1.2 Analisis Prosedur yang sedang berjalan

Analisis prosedur atau proses sistem memberikan gambaran tentang system yang saat ini sedang berjalan. Analisis sistem bertujuan untuk mengetahui lebih jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut, sehingga kelebihan dan kekurangan sistem dapat diketahui.

3.1.2.1 Flow Map Sistem Yang Sedang Berjalan

Berikut adalah prosedur dalam penerimaan program Magang (PKL ) di CENTRA CAR WASH :

1. Calon PKL menyerahkan surat keterangan dari Universitas atau sekolah ke petugas bagian Human Resourse yang mengurusi program PKL di CENTRA CAR WASH.

2. Petugas menyutujui atau tidak menyutujui si calon PKL 3. Dilakukan pencatatan di buku PKL

4. Pembuatan surat penerimaan magang dari CENTRA CAR WASH

(3)

6. Pelaksanaan kegiatan PKL sesuai kontrak.

[image:3.612.82.492.128.650.2]

Alur di atas dapat digambarkan dalam flow map berikut:

Gambar 3.1 Flow map Berjalan Sistem Penerimaan PKL

(4)

Analisis kebutuhan non fungsional dilakukan untuk menghasilkan spesifikasi yang rinci mengenai segala hal yang dapat dikerjakan sistem ketika diimplementasikan (spesifikasi kebutuhan non fungsional). Hasil dari analisis ini akan menentukan masukan yang dibutuhkan sistem, keluaran yang dihasilkan sistem, lingkup proses yang digunakan untuk mengolah masukan sehingga menghasilkan keluaran yang diinginkan, volume data yang akan ditangani sistem, kendali terhadap sistem, dan macam-macam kategori pengguna sistem.

3.1.3.1 Analisis Perangkat Lunak

Perangkat lunak yang digunakan oleh suatu sistem informasi belum dapat digunakan secara optimal, apabila software itu tidak mampu secara khusus melayani kebutuhan sistem. Sistem operasi yang digunakan pada tempat tersebut yaitu : Microsoft Windows XP professional dengan software pembuatan laporan masih menggunakan Microsoft Word dan Microsoft Excel.

3.1.3.2 Analisis Perangkat Keras

Perangkat keras yang digunakan pada suatu instansi atau perusahaan yang digunakan

sebagai media untuk menerapkan sistem sangat berpengaruh pada efisiensi dan efektivitas

kinerja suatu sistem tersebut, adapun pada sistem yang berjalan hardware Dengan spesifikasi

sebgai berikut :

1. Processor Pentium Core 2 Duo 2. Memory (RAM) 1 GB

(5)

3.1.3.3 Analisis User

Setelah melakukan pengumpulan data dengan teknik wawancara dan observasi maka ditemukan bahwa pengguna sistem yang akan menggunakan perangkat lunak ini adalah pegawai Pada bagian Human Resourse dan sudah mempunyai pengalaman dalam meng-inputkan data dan menguasai komputer minimal dapat bekerja dengan Microsoft Office Word dan Microsoft Office Excel, sehingga tidak perlu dilakukan pelatihan secara khusus pada sistem yang akan dibangun. Akan tetapi hanya melakukan pengenalan sistem secara singkat.

3.2 Analisis Basis Data

(6)

3.2.1 Entity Relationship Diagram

!

! "

#

[image:6.612.88.549.144.398.2]

! $ "

Gambar 3.2 Diagram ER

[image:6.612.78.548.151.730.2]

3.2.2 Struktur Tabel

Tabel III.2 Tabel PKL

Nama Field Tipe data Keterangan

No. Surat integer Nomor surat PKL

Tanggal Surat Date Tanggal surat PKL

Nama String Nama peserta PKL

(7)

NIM String NIM

Asal studi String Asal sekolah atau universitas

Program studi String Jurusan

Bidang GI String Kerja lapangan yang diambil

Awal String Tanggal awal mulai kerja

lapangan

Akhir String Tanggal berakhir kerja lapangan

Keterangan String Catatan lain-lain

3.3 Analisis Kebutuhan Fungsional

(8)

3.3.1 Diagram Konteks

[image:8.612.187.438.202.329.2]

Diagram konteks atau disebut juga dengan model sistem pundamental merepresentasikan seluruh elemen sistem sebagai sebuah bubble tunggal dengan data input output yang ditunjukan oleh anak panah yang masuk dan keluar secara berurutan.

Gambar 3.3 Diagram Konteks Sistem Database PKL

3.3.2 Data Flow Diagram (DFD)

Dari diagram konteks di atas, aliran data yang ada pada sistem digambarkan dengan lebih rinci menggunakan Data Flow Diagram.

3.3.2.1 DFD Level 1

[image:8.612.149.475.481.716.2]
(9)
[image:9.612.120.472.113.347.2]

3.3.2.2 DFD Level 2 untuk Proses 2.0

Gambar 3.5 DFD Level 2 untuk proses 2 Sistem Database PKL

3.4 Struktur Menu

Perancangan struktur menu dibuat dengan harapan agar pemakai dapat menggunakannya tanpa kesulitan, untuk memudahkan pemakai dalam menjalankan program, pemakai tidak mengalami kesulitan dalam memilih menu-menu yang diinginkan. Untuk lebih jelasnya tentang bentuk rancangan menu program dapat dilihat pada gambar dibawah :

Gambar 3.6 Struktur menu Sistem Database PKL Login

Menu Utama

Laporan Hapus Data PKL

[image:9.612.126.527.557.696.2]
(10)

3.5 Perancangan Antar Muka Sistem Database PKL

a. Perancangan Antar Muka Login

[image:10.612.113.556.261.638.2]

Perancangan untuk Login sama untuk segala jenis user. Baik admin ataupun petugas. Masukkan username dan password, kemudian klik tombol Login maka jika data valid user bisa langsung masuk ke sistem.

(11)
[image:11.612.140.511.87.396.2]
(12)
[image:12.612.88.544.110.499.2]

b. Perancangan Antar Muka Pengolahan Data PKL.

(13)
[image:13.612.90.540.118.492.2]

c. Perancangan Antar Muka Pengisian Data PKL (Tambah).

(14)
[image:14.612.91.539.115.494.2]

d. Perancangan Antar Muka Pengisian Data PKL (Edit).

(15)
[image:15.612.89.537.117.491.2]

e. Perancangan antarmuka sebagai informasi hapus data

(16)
[image:16.612.87.516.111.445.2]

f. Perancangan antarmuka laporan

(17)

3.6 Perancangan Antar muka pesan

[image:17.612.84.546.144.537.2]

a. Pesan ini muncul apabila user salah memasukan username atau password pada form Login.

(18)
[image:18.612.84.548.111.502.2]

b. Pesan ini akan muncul sebagai konfirmasi ketika user membatalkan data yang akan dimasukkan.

(19)
[image:19.612.90.537.118.489.2]

c. Pesan ini akan muncul sebagai konfirmasi ketika user ingin menghapus data.

(20)

3.7 Jaringan Semantik

Laporan

Simpan batal

Login Tambah data

Simpan Batal Hapus

Simpan Batal Edit data

[image:20.612.87.511.77.360.2]

Gambar 3.16 Jaringan semantik

3.8 Implementasi

Pada tahap ini, hasil dari tahap perancangan diterjemahkan ke dalam bahasa pemrograman. Wujud dari hasil tahap implementasi ini nantinya adalah sebuah sistem yang siap untuk diuji.

3.8.1 Halaman Login

Pada halaman ini, user diminta untuk memasukan username dan password. Tekan tombol LOGIN untuk melakukan verifikasi username dan password, tekan tombol Keluar untuk membatalkan proses login dan keluar dari aplikasi.

T01 AL

T01

T01A T01 AT

T01 AE M01

(21)
[image:21.612.119.512.72.405.2]

Gambar 3.17 Halaman Login

Pesan Kesalahan Login

Pesan ini muncul jika user salah memasukan username dan atau password.

[image:21.612.227.422.545.654.2]
(22)

3.8.3 Halaman Menu Pengolahan Data Pegawai

[image:22.612.119.559.166.439.2]

Pada halaman ini user bisa melakukan proses tambah, edit, hapus dan caripegawai. Proses pencarian dapat dilakukan berdasarkan Nomor PKL atau Nama PKL.

Gambar 3.19 Pengolahan data PKL

3.8.4 Halaman Pengisian Data PKL(Proses Tambah)

Pada halaman ini user diminta untuk memasukan data PKL. Tekan tombol Simpan untuk menyimpan data pegawai atau tekan tombol Batal untuk membatalkan proses penyimpanan.

[image:22.612.225.395.577.785.2]
(23)

3.8.5 Halaman Pengisian Data PKL (Proses Edit)

[image:23.612.226.388.155.367.2]

Pada halaman ini user diminta untuk merubah data PKL. Tekan tombol Simpan untuk menyimpan data PKL atau tekan tombol Batal untuk membatalkan proses penyimpanan.

Gambar 3.21 Pengisian Data PKL (Proses Edit) 3.8.6 Pesan Penghapusan Data PKL

Pesan ini akan muncul ketika user menekan tombol Hapus. Tekan tombol Yes untuk menghapus atau tekan tombol No untuk membatalkan proses hapus data PKL.

Gambar 3.22 Penghapusan Data PKL

[image:23.612.197.422.495.649.2]
(24)
[image:24.612.116.529.131.388.2]

Proses pencarian data PKL terdapat pada halaman Pengolahan Data PKL (Pencarian Data). Proses pencarian dilakukan dengan mencari kata terdekat dengan kata kunci yang dimasukan user.

(25)

39 BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisa Praktek Kerja Lapangan (PKL) di Centra Car Wash, dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

Program ini di buat agar bisa membantu petugas dalam bekerja lebih efektif, efisien dan akurat dalam proses absensi siswa yang sedang melaksanakan PKL. Juga bisa menampilkan data jam kehadiran, jam kepulangan siswa yang PKL.

4.2 Saran

Program masih banyak kekurangan, untuk di masa yang akan datang program harus di rubah lagi agar lebih detail dan kompleks.

1. Lebih baik lagi jika program absensi PKL disatu kan dengan program absensi karyawan. Sehingga database pun lebih detail dan kompleks.

2. Program memiliki fasilitas tema yang bisa dirubah, agar operator tidak jenuh saat menjalankan program.

(26)

5

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Profil Tempat Kerja Praktek

Centra Car Wash adalah sebuah bengkel besar yang melayani pencucian motor dan mobil adapun layanan yang lain yaitu service, ganti oli dan modifikasi. Bengkel ini bertepatan di daerah Babakan Ciparay No 132, Bandung.

2.2 Landasan Teori

2.2.1 Pemrograman

Pemrograman adalah proses menulis, menguji dan memperbaiki (debug), dan memelihara kode yang membangun sebuah program komputer. Kode ini ditulis dalam berbagai bahasa

pemrograman. Tujuan dari pemrograman adalah untuk memuat suatu program yang dapat melakukan suatu perhitungan atau 'pekerjaan' sesuai dengan keinginan si pemrogram. Untuk dapat melakukan pemrograman, diperlukan keterampilan dalam algoritma, logika, bahasa pemrograman, dan di

banyak kasus, pengetahuan-pengetahuan lain seperti matematika.

Pemrograman juga bisa dikatakan sebagai sebuah seni dalam menggunakan satu atau lebih

(27)

2.2.1.1 Bahasa Pemograman

Perbedaan bahasa pemrograman dapat menjadi penyebab perbedaan paradigma pemrograman. Pilihan bahasa pemrograman dipengaruhi banyak alasan, seperti kecocokan dengan kriteria program dan jenis aplikasi yang akan dibuat.

Beberapa bahasa pemrograman adalah:

1. Pascal 2. Basic 3. C atau C++ 4. Cobol 5. Java 6. Fortran

2.2.2 Database

Pengertian Database

1. Database adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut.

2. Database adalah representasi kumpulan fakta yang saling berhubungan disimpan secara bersama sedemikian rupa dan tanpa pengulangan (redudansi) yang tidak perlu, untuk memenuhi berbagai kebutuhan.

(28)

tertentu dalam komputer sehingga mampu memenuhi informasi yang optimal yang dibutuhkan oleh para pengguna.

2.2.2.1 Asal Mula Istilah Database

Istilah “database” berawal dari ilmu komputer. Meskipun kemudian artinya semakin luas, memasukkan hal-hal di luar bidang elektronika, artikel ini mengenai database komputer. Catatan yang mirip dengan database sebenarnya sudah ada sebelum revolusi industri yaitu dalam bentuk buku besar, kuitansi dan kumpulan data yang berhubungan dengan bisnis.

2.2.2.2 Konsep Dasar Database

Konsep dasar dari database adalah kumpulan dari catatan-catatan, atau potongan dari

pengetahuan. Sebuah database memiliki penjelasan terstruktur dari jenis fakta yang tersimpan

di dalamnya: penjelasan ini disebut skema. Skema menggambarkan obyek yang diwakili

suatu database, dan hubungan di antara obyek tersebut. Ada banyak cara untuk

mengorganisasi skema, atau memodelkan struktur database: ini dikenal sebagai database

model atau model data. Model yang umum digunakan sekarang adalah model relasional, yang

menurut istilah yaitu mewakili semua informasi dalam bentuk tabel-tabel yang saling

berhubungan dimana setiap tabel terdiri dari baris dan kolom (definisi yang sebenarnya

menggunakan terminologi matematika). Dalam model ini, hubungan antar tabel diwakili

dengan menggunakan nilai yang sama antar tabel. Model yang lain seperti model hierarkis

dan model jaringan menggunakan cara yang lebih eksplisit untuk mewakili hubungan antar

tabel.

2.2.2.3 Perangkat Untuk Membuat Database

(29)

memanggil kueri (query) database disebut Database Management System (DBMS) atau jika diterjemahkan kedalam bahasa indonesia berarti “Sistem Manajemen Basis Data”.

DBMS terdiri dari dua komponen, yaitu Relational Database Management System (RDBMS) dan Overview of Database Management System (ODBMS). RDBMS meliputi Interface Drivers, SQL Engine, Transaction Engine, Relational Engine, dan Storage Engine. Sedangkan ODBMS meliputi Language Drivers, Query Engine, Transaction Engine, dan Storage Engine.

Sedangkan untuk lavel dari softwarenya sendiri, terdapat dua level software yang memungkinkan kita untuk membuat sebuah database antara lain adalah High Level Software dan Low Level Software. Yang termasuk di dalam High Level Software, antara lain seperti Microsoft SQL Server, Oracle, Sybase, dll. Sedangkan yang termasuk di dalam Low Level Software antara lain Btrieve dan Tsunami Record Manager.

2.2.2.4 Tipe Database

Terdapat 12 macam tipe database antara lain, Operational Database, Analytical Database, Data werehouse, Distributed Database, End-User Database, External Database, Hypermedia databases on the web, Navigational database, In-Memory databases, Document-oriented database, Real-time databases dan Relational database.

2.2.2.5 Model Database

Database mempunyai dua varian model, yaitu model Post-relational database dan Model object database

1. Post-relational database models

(30)

kaitannya dengan hal itu. Sebagian dari perluasan ini ke model relasional benar-benar mengintegrasikan konsep-konsep dari teknologi yang tanggal pre-date the . Sebagai contoh, mereka mengijinkan representasi dari directed graph dengan trees pada node. Beberapa produk menerapkan model tersebut melakukannya dengan memperluas sistem database relasional dengan fitur non-relasional. Sedangkan yang lainnya, telah tiba di tempat yang sama dengan menambahkan fitur relasional untuk sistem pre-relational. Anehnya, hal ini memungkinkan produk-produk yang secara historis pre-relational, seperti PICK dan gondok, untuk membuat klaim yang masuk akal untuk post-relational dalam arsitektur saat ini.

2. Object database models

(31)
[image:31.612.129.504.110.569.2]

2.2.2.6 Gambar Database

(32)
(33)

2.3 Delphi

Delphi adalah sebuah bahasa pemrograman dan lingkungan pengembangan perangkat

lunak. Produk ini dikembangkan oleh CodeGear sebagai divisi pengembangan perangkat

lunak milik Embarcadero, divisi tersebut sebelumnya adalah milik Borland. Bahasa Delphi,

atau dikenal pula sebagai

object pascal

(pascal dengan ekstensi pemrograman berorientasi

objek (PBO/OOP)) pada mulanya ditujukan hanya untuk Microsoft Windows, namun saat ini

telah mampu digunakan untuk mengembangkan aplikasi untuk Linux dan Microsoft .NET

framework (lihat di bawah). Dengan menggunakan Free Pascal yang merupakan proyek

opensource, bahasa ini dapat pula digunakan untuk membuat program yang berjalan di sistem

operasi Mac OS X dan Windows CE

Pada tanggal 8 Februari 2006, Borland mengumumkan akan melepas seluruh jajaran

produk pengembangan aplikasi komputernya termasuk di antaranya Delphi. Saat ini Delphi

menjadi bagian dari jajaran IDE milik Embarcadero Technologies setelah Embarcadero

Technologies mengakuisisi CodeGear, anak perusahaan Borland yang menangani tool

pengembangan aplikasi.

2.3.1 Lingkungan Pengembangan

Umumnya delphi lebih banyak digunakan untuk pengembangan aplikasi desktop dan

enterprise berbasis database, tapi sebagai perangkat pengembangan yang bersifat

general-purpose ia juga mampu dan digunakan dalam berbagai jenis proyek pengembangan software.

Ia juga yang dikenal sebagai salah satu yang membawa istilah

RAD

tool, kepanjangan dari

Rapid Application Development, saat dirilis tahun 1995 untuk windows 16-bit. Delphi 2,

dirilis setahun kemudian, mendukung lingkungan windows 32-bit, dan versi c++,

(34)

dikenal sebagai Kylix tersedia. Dengan satu rilis baru setiap tahunnya, pada tahun 2002

dukungan untuk Linux (melalui Kylix dan CLX component library) ditambahkan dan tahun

2003 .NET mulai didukung dengan munculnya Delphi.Net (Delphi 8).

Chief Architect

yang membidani Delphi, dan pendahulunya Turbo Pascal, adalah

Anders Hejlsberg sampai kemudian ia pindah ke Microsoft tahun 1996 di mana ia sebagai

chief designer C# dan termasuk orang kunci dalam perancangan Microsoft .Net Framework.

Dukungan penuh untuk .Net ditambahkan pada Delphi 8 (dirilis pada bulan Desember 2003)

dengan penampilan user interface (look and feel) mirip dengan Microsoft Visual Studio

.NET.

Delphi 2005 (nama lain dari Delphi 9) mendukung

code generation

baik untuk win32

maupun .NET, dan seperti yang telah dikenal, fitur-fitur manipulasi data secara

live

dari

database secara

design-time

. Ia juga membawa banyak pembaruan pada IDE secara

signifikan.

Para penganjur delphi mengklaim dengan bahasa pemrograman Delphi, IDE dan

component library (VCL/CLX) yang disediakan oleh vendor tunggal memungkinkan satu

paket yang lebih konsisten dan mudah dikenali. Produk delphi ini didistribusikan dalam

beberapa rancangan: Personal, Professional, Enterprise (sebelumnya Client/Server) dan

(35)

2.3.2 Bahasa Pemrograman Delphi

Perbedaan fitur yang utama antara Delphi, Kylix dengan IDE-IDE yang lain adalah keberadaan bahasanya (Bahasa pemrograman delphi), VCL/CLX (Visual Component Library), Penekanan konektifitas database yang sangat baik, dan banyaknya komponen-komponen pihak ketiga yang mendukungnya.

Aspek penting yang perlu dicatat tentang Bahasa pemrograman Delphi termasuk:

• Penanganan object sebagai reference/pointer secara transparan

• Properti sebagai bagian dari bahasa tersebut; benar, sebagai getter dan setter (atau accessor and mutator), yang secara transparan mengenkapsulasi akses pada field-field anggota dalam kelas tersebut.

• Property index dan Default yang menyediakan akses pada data kolektif

• Pendelegasian (type safe method pointer) yang digunakan untuk memproses event yang dipicu oleh component

• Pendelegasian implementasi interface pada Field ataupun property dari class.

• Implementasi penanganan windows message dengan cara membuat method dalam class dengan nomer/nama dari windows message yang akan dihandle.

• COM bersifat sebagai interface yang independen dengan implementasi class sebagai reference counted

(36)

1 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Sistem yang ada sebelum penulis melakukan PKL di CENTRA CAR WASH. Perusahaan

tersebut masih menggunakan sistem manual. Khususnya dalam melakukan pencatatan data absensi

PKL, yaitu masih mencatatnya ke dalam sebuah buku.

Masih banyak bengkel-lbengkel besar di indonesia yang memakai sistem pencatatan yang

menggunakan kertas dan pena. Sehingga masih banyak kekurangan, terutama dalam ketepatan,

ketelitian operator dalam pencatatan, dalam segi waktu, kejujuran dan disamping itu pekerjaan tidak

efisien.

Karena itu penulis sebagai mahasiswa yang sedang melakukan program PKL Centra Car

Wash mencoba untuk memberikan solusi untuk membuat suatu program yang bisa melakukan

pencatatan absensi PKL secara komputerisasi.

Dan yang di harapkan Aplikasi yang di buat oleh penulis dapat memudahkan petugas dalam

melakukan pencatatan pembuatan laporan khususnya absensi, kehadiran dan kepulangan siswa PKL

(37)

1.2 Rumusah Masalah

Berdasarkan latar belakang tersebut maka rumusan masalahnya adalah. Bagaimana cara

membuat aplikasi database PKL CENTRA CAR WASH.

1.3 Manfaat dan tujuan

1.3.1 Manfaat

Berdasarkan permasalahan yang diteliti, maka penulis berharap Program yang telah dibuat

untuk perusahaan CENTRA CAR WASH. Dapat mempermudah absensi para siswa/i PKL untuk

tahun selanjutnya.

1.3.2 Tujuan

Program ini di buat agar bisa membantu petugas agar lebih efektif, efisien dan akurat

dalam proses absensi siswa yang sedang melaksanakan PKL.

1.4 Batasan Masalah

Program ini mengelola tentang biodata para siswa yang sedang melaksanakan PKL berupa

laporan absensi selama PKL.

Program absensi ini dapat memproses input, edit dan hapus data siswa PKL. Juga terdapat

proses pencarian jam absen, jam masuk, jam pulang, tanggal mulai PKL dan selesai PKL siswa.

Program akan menampilkan Laporan konfirmasi hapus data, laporan pendaftaran PKL dan

(38)

1.5 Metode Penelitian

Metodologi yang digunakan dalam penulisan Laporan Praktek Kerja Lapangan ini

adalah sebagai berikut :

a. Metode pengumpulan data

Untuk mendapatkan data dan bahan laporan penelitian, teknik pengumpulan data

yang digunakan ada tiga jenis diantaranya sebagai berikut :

1. Studi Literatur

Yang terdiri dari pengumpulan data melalui informasi dari buku-buku pedoman dan

website yang berhubungan.

2. Metode Observasi

Teknik pengumpulan data dengan mengadakan pengamatan atau kegiatan yang

sistematis terhadap objek yang dituju secara langsung.

3. Metode Wawancara

Adalah suatu metode penelitian dengan mengadakan tanya jawab dengan

pihak-pihak yang ada hubungannya dengan masalah yang akan dibahas.

1.6 Sistematika Penulisan Laporan Kerja Praktek

Sistematika penulisan laporan kerja praktek ini terbagi menjadi 4 (empat) bab, dimana antara

bab satu dengan bab yang lainnya merupakan satu kesatuan yang bersangkutan.

BAB I PENDAHULUAN

Dalam bab ini dikemukakan latar belakang kerja praktek yang menjadi titik tolak penulis

melakukan kerja praktek, selanjutnya tujuan, waktu dan tempat melaksanakan kerja praktek dan

(39)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Tinjauan perusahaan tempat kerja praktek, dalam bab ini dikemukakan mengenai profil

perusahaan tempat kerja praktek, selanjutnya sejarah singkat perusahaan tempat kerja praktek,

struktur organisasi perusahaan tempat kerja praktek, metode kerja perusahaan tempat kerja praktek,

serta pekerjaan yang diterima di perusahaan tempat kerja praktek.

BAB IIIPEMBAHASAN

Laporan Kerja Praktek, pada bab ini dikemukakan mengenai posisi penulis dalam perusahaan,

peranan penulis sebagai peserta Kerja Praktek dalam perusahaan, dan eksekusi yang dilakukan untuk

pekerjaan yang dilakukan selama Kerja Praktek meliputi jenis pekerjaan yang diterima.

BAB IVKESIMPULAN DAN SARAN

Penutup, dalam bab ini dikemukakan mengenai kesimpulan dari proses kerja Teknik

Informatika selama bekerja di perusahaan tempat kerja praktek, serta selanjutnya dikemukakan saran

untuk calon praktikan agar dapat beradaptasi dengan dunia kerja yang sesungguhnya.

DAFTAR PUSTAKA

(40)

DAFTAR PUSTAKA

1. Abdul Kadir.(2003),Dasar aplikasi databse MySql Delphi,Andi,Yogyakarta.

2. Malik, Jaja Jamaludin.(2006),Membuat form cantik untuk aplikasi Delphi,Andi,Yogyakarta.

3. http://www.kriyaphydrana.com/file/

4. http://id.wikipedia.org/wiki/Pemrograman

(41)

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah

, terucap syukur kepada Allah SWT atas petunjuk, rahmat serta

izin-Nya sehingga laporan hasil kerja praktek ini dapat diselesaikan.

Laporan ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan mata kuliah Kerja

Praktek pada Jurusan Teknik Informatika di Universitas Komputer Indonesia. Judul laporan

ini adalah “Pembangunan Aplikasi Penerimaan Praktek Kerja Lapangan Di

CENTRA

CAR

WASH”. Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya

kepada:

1.

Heri Senohadi Pemilik Centra Car Wash.

2.

Rekan-rekan kerja praktek dan para Karyaca

Centra

Car Wash.

3.

Bapak Iskandar Ikbal, S.T sebagai dosen wali sekaligus pembimbing dalam

penyelesaian laporan kerja praktek ini.

4.

Istri dan Anak ku, serta keluarga yang selalu memberi dukungan terutama materil.

5.

Rekan-rekan mahasiswa Universitas Komputer Indonesia yang selalu memberi

semangat belajar.

Penulis sangat menyadari bahwa laporan ini masih banyak kekurangannya, oleh

karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran dari semua pihak. Terima kasih.

Bandung, Januari 2010

(42)

ii DAFTAR ISI

LEMBAR JUDUL

LEMBAR PENGESAHAN

KATA PENGANTAR ... i

DAFTAR ISI ... ii

DAFTAR TABEL ... v

DAFTAR GAMBAR...vi

DAFTAR SIMBOL ... viii

DAFTAR LAMPIRAN ... xi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... ..2

1.3 Manfaat dan Tujuan ... 2

1.3.1 Manfaat ... 2

1.3.2 Tujuan ... 2

1.4 Batasan Masalah ... 2

1.5 Metode Penelitian ... 3

1.6 Sistematika Penulisan ... 3

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 5

2.1 Profil Tempat Kerja Praktek ... 5

2.2 Landasan Teori... 5

2.2.1 Pemrograman ... 5

2.2.1.1 Bahasa Pemrograman ... 6

2.2.2 Database ... 6

2.2.2.1 Asal Mula Istilah Database ... 7

2.2.2.2 Konsep Dasar Database ... 7

2.2.2.3 Perangkat untuk Membuat Database ... 7

(43)

iii

2.2.2.5 Model Database ... 8

2.2.2.6 Gambar Database ... 10

2.3 Delphi ... 12

2.3.1 Lingkungan Pengembangan ... 12

2.3.2 Bahasa Pemrograman Delphi ... 12

BAB III PEMBAHASAN ... 15

3.1 Analisis Sistem ... 15

3.1.1 Analisis Masalah ... 16

3.1.2 Analisi Prosedur yang Sedang Berjalan ... 16

3.1.2.1 Flow Map Sistem yang Sedang Berjalan ... 16

3.1.3 Analisis Kebutuhan Non Fungsional ... 18

3.1.3.1 Analisis Perangkat Lunak ... 18

3.1.3.2 Analisis Perangkat Keras ... 18

3.1.3.3 Analisis User ... 19

3.2 Analisis Basis Data ... 19

3.2.1 Entity Relationship Diagram ... 20

3.2.2 Struktur Tabel ... 20

3.3 Analisis Kebutuhan Fungsional... 21

3.3.1 Diagram Konteks ... 21

3.2.2 Data Flow Diagram (DFD) ... 22

3.2.2.1 DFD level 1 ... 22

3.2.2.2 DFD Level 2 untuk Proses 2.0 ... 23

3.4 Struktur Menu ... 23

3.5 Perancangan Antar Muka Sistem Database PKL ... 24

3.6 Perancangan Antar muka pesan ... 31

3.7 Jaringan Semantik ... 34

(44)

iv

3.8.1 Halaman Login ... 34

3.8.2 Pesan Kesalahan Login ... 35

3.8.3 Halaman Menu Pengolahan Data Pegawai ... 36

3.8.4 Halaman Pengisian Data PKL(Proses Tambah) ... 36

3.8.5 Halaman Pengisian Data PKL (Proses Edit) ... 37

3.8.6 Pesan Penghapusan Data PKL ... 37

3.8.7 Halaman Pengolahan Data PKL (Proses Cari) ... 38

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN ... 39

4.1 Kesimpulan... 39.

4.2 Saran... 39

(45)

Data Pribadi

Nama : Abdul Karim Amarullah

Jenis kelamin : Laki-laki

Tempat, tanggal lahir :Jakarta, 13 Januari 1988

Kewarganegaraan : Indonesia

Kesehatan : Sangat baik

Agama : Islam

Alamat lengkap : Jl. Mendut 5 NO : 36 Cijerah Bandung

Telepon, HP : 02295066300

E-mail : zaurin@muslim.com/abdulkarimamarullah@gmail.com

Pendidikan

» Formal

1993 – 1999 : SD Negeri 03 Petamburan Jakarta

1999 – 2002 : SLTPN 38 Jakarta

2002 – 2005 : STM 1 Budi utomo

2005 – 2006 : POLMAN Bandung

2007 - ...

: Universitas Komputer Indonesia

Kemampuan

1. Merakit dan Memperbaiki Komputer (Software / Hardware)

2. Membuat warnet dari Software, Hardware, Network, Security.

3. Kemampuan Microsoft Office (MS Word, MS Excel, MS

Power Point).

4. Kemampuan Programming (Delphi dasar).

5. Kemampuan Desain Website (dasar).

(46)
(47)
(48)
(49)
(50)

CENTRA CAR WASH

KERJA PRAKTEK

Diajukan untuk Memenuhi

Tugas Mata Kuliah Kerja Praktek

Program Strata Satu Jurusan Teknik Informatika

Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer

Universitas Komputer Indonesia

ABDUL KARIM AMARULLAH (10107743)

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG

Gambar

Gambar 3.1 Flow map Berjalan Sistem Penerimaan PKL
Tabel III.2 Tabel PKL
Gambar 3.4 DFD Level 1 Sistem Database PKL
Gambar 3.5 DFD Level 2 untuk proses 2 Sistem Database PKL
+7

Referensi

Dokumen terkait

Basis data ( database ) adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk

Dengan demikian definisi database adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer

Database adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh

Basis data (atau database) adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program

Basis data (atau database ) adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu.. program komputer untuk

Database adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh

Basis data (atau database) adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program

Database Menurut Pratama 2020:14, basis data atau database adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu