Analisis life cycle cost pada pemeliharaan gedung studi kasus : PDAM TIRTA NAULI SIBOLGA
Teks penuh
Gambar
![Tabel 4.3 Inflasi Kota Sibolga](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/1053664.635612/51.595.150.370.531.644/tabel-inflasi-kota-sibolga.webp)
![Tabel 4.4 Faktor Bunga Majemuk 6%](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/1053664.635612/52.595.114.510.272.687/tabel-faktor-bunga-majemuk.webp)
![Tabel 4.5 Rekapitulasi Pemeliharaan Fisik](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/1053664.635612/63.842.94.777.122.399/tabel-rekapitulasi-pemeliharaan-fisik.webp)
![Gambar 4.1 Grafik Biaya Pemeliharaan Fisik Selama 20 Tahun](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/1053664.635612/65.842.87.766.117.362/gambar-grafik-biaya-pemeliharaan-fisik-selama-tahun.webp)
Dokumen terkait
Tujuan dari tahap pelaksanaan adalah untuk mewujudkan bangunan yang dibutuhkan oleh pemilik proyek dan sudah dirancang oleh konsultan perencana dalam batasan biaya dan waktu
Model LCC merupakan sebuah pendekatan total biaya yang dikeluarkan dari awal sampai akhir yang mempertimbangkan berbagai variabel karena pada metode ini
Metode LCC merupakan pendekatan total biaya yang dikeluarkan dari awal sampai akhir yang mempertimbangkan beberapa biaya sperti maintenance cost, operating cost, shortage cost,
Hal ini dapat berpengaruh pada laju produksi yang dihasilkan unit dan meningkatnya pengeluaran perusahaan untuk biaya pemeliharaan (maintenance) apabila breakdown
Hasil estimasi anggaran biaya pada pekerjaan struktural pembangunan Gedung Asrama Institut Teknologi Sumatera menggunakan analisa BIM lebih ekonomis dibandingkan metode
Petersen dalam National Institute of Standards and Technology (NIST) Handbook 135 (1996) Life Cycle Cost (LCC) adalah suatu metode ekonomi dalam mengevaluasi proyek
Estimasi biaya keseluruhan gedung dengan metode Life Cycle Cost yang dilakukan pada bangunan boarding house yang berlokasi di Glagahsari terbagi menjadi tiga kelompok estimasi biaya
Bedasarkan situasi tersebut, maka metode life cycle cost LCC menjadi salah satu faktor penting dalam pengelolaan proyek konstruksi karena metode ini dapat mengestimasi biaya