• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bahan Memasak Masakan Tumis Daging Cabai Hijau

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Bahan Memasak Masakan Tumis Daging Cabai Hijau"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Bahan Memasak Masakan Tumis Daging Cabai Hijau :  300 gr daging topside

 1 sdt soda kue

 10 buah tahu sumedang, belah 2 dan goreng kering  5 siung bawang merah

 4 siung bawang putih  10 buah cabe rawit, siangi  1 cm jahe, dikeprek

 10 buah cabe hijau besar  2 sdm kecap manis  garam secukup rasa  2 sdm minyak goreng  100 cc air matang

Cara Membuat Tumis Daging Cabai Hijau :

1. Iris tipis daging menyerupai pita, lalu lumuri dengan soda kue dan kecap manis. Diamkan selama 15 menit

2. Iris tipis bawang merah, bawang putih, dan cabe hijau diiris serong tipis 3. Panaskan minyak goreng, tumis bawang merah dan bawang putih dan

jahe sampai lunak lalu tambahkan cabe hijau dan rawit.

4. Tumis sebentar, lalu masukkan daging, tambahkan air, aduk-aduk sebentar

5. Masukkan tahu, tambahkan garam. Aduk-aduk kembali 6. Tutup, biarkan selama 2 menit. Angkat dari api

7. Hidangkan.

Tips :

 Soda kue atau baking powder merupakan pelunak alami buat daging, jadi penambahannya disini dimaksudkan untuk mempercepat proses pelunakan daging.

(2)

Bahan Bahan Resep Gulai Daging sapi

500 gram daging sapi has dalam

500 ml santan

2 batang serai

5 lembar daun salam

5 lembar daun jeruk purut

3 cm lengkuas, iris tebal

2 butir cengkeh

minyak goreng untuk menumis

garam, gula, dan merica secukupnya

Bumbu halus :

5 buah cabai merah (sesuai selera)

8 butir bawang merah

5 siung bawang putih

6 butir kemiri

2 cm jahe

2 cm kunyit

1/2 sdm ketumbar, sangrai

1/2 sdt jintan, sangrai

1/2 sdt pala

Cara membuat :

1.

Rebus daging sapi dalam 1 liter air sampai empuk. Angkat daging

sapi, sisihkan.

2.

Tumis bumbu halus sampai harum, masukkan lengkuas, serai, daun

salam, daun jeruk, dan cengkih. Aduk-aduk.

3.

Masukkan sisa air rebusan daging, tambahkan garam, gula, dan

merica secukupnya.

(3)

Bahan-bahan :

1. 1/2 kg daging kambing giling atau daging sapi giling.

2. Lemak dari daging kambing atau daging sapi (secukupnya sebagai pembungkus).

3. 1 butir telur ayam.

4. Kecap manis secukupnya.

5. Tusuk sate (dari bambu secukupnya). Bahan untuk bumbu :

1. 75 gr gula aren (sisir halus). 2. 4 siung bawang merah. 3. 4 siung bawang putih. 4. 2 sdm air asam jawa. 5. 1/2 sdt merica bubuk. 6. 1/2 sdt jintan bubuk. 7. 1/2 sdt garam halus.

8. (ulek halus kesemua bahan bumbu tersebut). Cara membuat :

 Pertama, aduk rata bumbu yang telah dihaluskan bersama dengan daging kambing cincang, kecap manis dan telur ayam.

 Selanjutnya ambil sedikit adonan tadi kurang lebih 2 sendok makan, selanjutnya bentuk lonjong memanjang adonan tadi dengan memakai tusuk sate dibagian tengahnya. Lakukan untuk kesemua adonan hingga habis.  Setelah itu, kukus sate-sate tersebut hingga matang dan angkat.  Setelah sate selesai dikukus, bakar sate-sate tersebut sambil

sekali-sekali diberi olesan kecap manis hingga warna sate tersebut berubah menjadi kecoklatan.

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian menunjukkkan bahwa setiap perubahan nilai DER sejalan dengan perubahan nilai ATVA dan hubungan dari pengaruh ini adalah positif yang berarti semakin

Based on the analysis and the discussion above it can be concluded that the implementation of QMS ISO in a variety of technical and vocational education

Di bagian atas tidak ada molekul cairan lainnya karena molekul cairan tarik-menarik satu dengan yang lainnya, maka terdapat gaya total yang besarnya nol pada molekul yang berada

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat, rahmat, dan kasih karunia yang diberikan kepada penulis, dari awal hingga selesainya proses

Dari hasil identifikasi bencana yang telah dilakukan didapatkan bahwa risiko yang disebabkan oleh tangki Caustic soda adalah bakteri WWTP mati (terganggunya proses WWTP) dan Proses

Hal tersebut terlihat dari membandingkan peta pada Gambar 4.2, Gambar 4.3, dan Gambar 4.4, yaitu kabupaten dan kota yang perubahan IMRnya tahun 2012- 2013 di atas rata-rata

indepedensi auditor dengan kinerja, bahwa seorng auditor yang memiliki indepedensi yang tinggi maka dia tidak akan mudah terpengaruh dan tidak mudah dikendalikan

Konservasi air tanah menurut Danaryanto,dkk (2005) adalah upaya melindungi dan memelihara keberadaan, kondisi dan lingkungan air tanah guna