• Tidak ada hasil yang ditemukan

EVALUASI IMPLEMENTASI PERMENDAGRI NOMOR 64 TAHUN 2013 TENTANG PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN BERBASIS AKRUAL PADA PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "EVALUASI IMPLEMENTASI PERMENDAGRI NOMOR 64 TAHUN 2013 TENTANG PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN BERBASIS AKRUAL PADA PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

EVALUASI IMPLEMENTASI PERMENDAGRI NOMOR 64 TAHUN 2013 TENTANG PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN

BERBASIS AKRUAL PADA PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana Ekonomi

Oleh : DEWI SULISTYO NIM : 201110170311151

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

(2)
(3)
(4)
(5)

KATA PENGANTAR Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,

Alhamdulillah, Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan hidayah-Nya serta segala kemudahan dan kelancaran sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “EVALUASI IMPLEMENTASI PERMENDAGRI NOMOR 64 TAHUN 2013 TENTANG PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN BERBASIS AKRUAL PADA PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI”.

Penyusunan skripsi ini disusun guna memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Akuntansi di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.

Dalam penulisan skripsi ini tidak lepas dari bantuan semua pihak, baik itu berupa dorongan, motivasi, nasehat, saran maupun kritik yang sangat membantu penulis dalam penyelesaian karya tulisnya. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :

1. Keluarga besarku, terutama Bapakku tercinta Mochammad Hariono, Ibuku tersayang Supriatin, dan saudara-saudaraku yang selalu mendoakan, perhatian dan memotivasi baik moral dan materil serta memberi kasih sayang yang luar biasa sehingga penulis dalam lindungan Allah SWT. 2. Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.A.P., selaku Rektor Universitas

Muhammadiyah Malang.

3. Dr. Nazzarudin, MM., selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.

4. Dra. Siti Zubaidah, MM, Ak., selaku Ketua Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.

5. Bapak Ihyaul Ulum, Dr. M.Si, Ak dan Ibu Sri Wahjuni L, Dra. MM, Ak., CA selaku dosen pembimbing skripsi yang telah sabar memberikan bimbingan, perhatian, motivasi serta pengarahan sehingga terselesaikannya skripsi ini.

(6)

7. Segenap Bapak dan Ibu dosen Program Studi Akuntansi dan Staf Tata usaha FEB-UMM atas didikan, dan bimbingannya selama ini.

8. Bapak Ir. Hary Cahyo Purnomo, M.Si dan Ibu Siti Fatimah beserta pihak-pihak Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Pertambangan Kabupaten Banyuwangi yang telah membantu saya dalam penulisan skripsi ini. 9. Sahabat sekaligus saudaraku tercinta “The Gengs” Nhana, Wahyuni, Aini,

Ria Babon, Sella, Nova yang selalu memberi dukungan, doa serta hiburan dalam setiap kesedihan.

10. Teman-teman Akuntansi angkatan 2011 khususnya kelas C atas kebersamaannya yang sangat berkesan dan penuh warna di kehidupan saya selama kurang lebih 4 tahun bersama.

11. Serta seluruh pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, yang telah banyak membantu dalam menyelesaikan penulisan skripsi ini.

Penulis sadar akan keterbatasan dan masih jauh dari sempurnanya penulisan skripsi ini, oleh karena itu segala saran dan kritik yang bersifat membangun akan sangat penulis harapkan dengan senang hati. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat dan memberikan tambahan pengetahuan bagi yang membacanya.

Alhamdulillahirabbilalamin

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Malang, 27 Oktober 2015 Penulis

(7)

PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI

Saya menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa sepanjang pengetahuan saya, di dalam naskah skripsi ini tidak terdapat karya ilmiah yang pernah di ajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu Perguruan tinggi, dan tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah diteliti atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini dan disebutkan dalam sumber kutipan dan daftar pustaka.

Malang, 27 Oktober 2015 Yang Menyatakan

(8)

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL

LEMBAR PENGESAHAN

KARTU KENDALI BIMBINGAN SKRIPSI

KATA PENGANTAR ... i

PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI ... iii

DAFTAR ISI ... iv

DAFTAR LAMPIRAN ... vi

ABSTRAK ... vii

ABSTRACT ... viii

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... 1

B. Rumusan Masalah ... 5

C. Batasan Masalah ... 5

D. Tujuan Penelitian ... 5

E. Manfaat Penelitian... 5

II. TINJAUAN PUSTAKA A. Review PenelitianTerdahulu ... 7

B. Tinjauan Pustaka ... 9

1. Pengertian Akuntansi ... 9

2. Akuntansi Pemerintahan ... 9

3. SAP Berbasis Akrual ... 10

4. Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan ... 10

5. Basis Akrual ... 10

6. Tujuan Penggunaan Basis Akrual ... 10

7. Kebijakan Akuntansi Pemerintah Daerah ... 11

8. Standar Akuntansi Pemerintahan dan Kebijakan Akuntansi Pemerintah Daerah ... 12

9. Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah ... 14

10. Struktur Akuntansi Di Pemerintah Daerah ... 15

(9)

12. Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih ... 17

13. Neraca ... 18

14. Laporan Operasional ... 18

15. Laporan Arus Kas ... 19

16. Laporan Perubahan Ekuitas ... 20

17. Catatan atas Laporan Keuangan ... 21

III. METODE PENELITIAN A. Lokasi Penelitian ... 23

B. JenisPenelitian ... 23

C. Jenis dan Sumber Data ... 23

D. Teknik Pengumpulan Data ... 24

E. Teknik Analisis Data ... 24

IV. PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek Penelitian ... 26

1. Tugas Pokok dan Fungsi ... 26

2. Struktur Organisasi Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Pertambangan ... 26

B. Deskripsi Data ... 27

C. Analisis Data ... 29

1.1 Neraca ... 29

1.2 Laporan Realisasi Anggaran (LRA) ... 35

1.3 Laporan Operasional ... 39

1.4 Laporan Perubahan Ekuitas ... 42

1.5 Catatan atas Laporan Keuangan ... 43

D. Pembahasan ... 43

V. SIMPULAN DAN SARAN A. Simpulan ... 45

B. Keterbatasan Penelitian ... 46

C. Saran ... 46 DAFTAR PUSTAKA

(10)

DAFTAR LAMPIRAN

No. Judul

1. Struktur Organisasi Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Pertambangan

Kabupaten Banyuwangi

2. Laporan Realisasi Anggaran Disperindagtam Kab. Banyuwangi

3. Laporan Operasional Disperindagtam Kab. Banyuwangi

4. Neraca Disperindagtam Kab. Banyuwangi

(11)

DAFTAR PUSTAKA

Afiah, N. N. 2009. Implementasi akuntansi keuangan pemerintah daerah. Pertama ed. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Akbar, B. Year. "Pemda harus menerapkan sap berbasis akrual". Artikel

dipresentasikan pada sosialisasi tentang Implementasi Akuntansi Berbasis Akrual pada Penyusunan LKPD dan Implikasinya Terhadap Opini BPK, di Praya Lombok Tengah.

Faradillah, A. 2013. "Analisis kesiapan pemerintah daerah dalam menerapkan standar akuntansi pemerintahan (peraturan pemerintah nomor 71 tahun 2010)", Akuntansi, Universitas Hasanuddin, Makassar.

Firdausi, D. 2015. "Evaluasi penerapan peraturan pemerintah no 71 tahun 2010 tentang standar akuntansi pemerintahan berbasis akrual pada laporan keuangan pemerintah daerah (lkpd) kabupaten nganjuk", Akuntansi, Universitas Muhammadiyah Malang, Malang.

Furqon, A. C. 2012. "Komponen laporan keuangan pemerintah (berbasis akrual)" https://andichairilfurqon.wordpress.com/tag/laporan-perubahan-saldo-anggaran-lebih/. [diakses pada 7 Mei 2015].

KBBI. 2012. "Kamus besar bahasa indonesia" http://kbbi.web.id/implementasi. [diakses pada 26 Mei 2015].

Kusuma, R. S. 2013. "Analisis kesiapan pemerintah dalam menerapkan standar akuntansi pemerintah berbasis akrual", Akuntansi, Universitas Jember, Jember.

Langelo, F., D. P. E. Saerang, dan S. W. Alexander. 2015. "Analisis penerapan standar akuntansi pemerintahan berbasis akrual dalam penyajian laporan keuangan pada pemerintah kota bitung". EMBA, Vol. 3, No. 1, hlm: 1-8.

Milamashuri. 2013. "Implementasi standar akuntansi pemerintahan (sap) berbasis akrual"

https://milamashuri.wordpress.com/seminar-akuntansi/penerapan-akuntansi-pemerintah-berbasis-akrual/. [diakses pada 14 April 2015].

Nordiawan, D., I. S. Putra, dan M. Rahmawati. 2007. Akuntansi pemerintahan. Jakarta: Salemba Empat.

(12)

PSPIN. 2014. "Pelaksanaan permendagri nomor 64 tahun 2013 tentang penerapan standar akuntansi pemerintahan berbasis akrual pada pemerintah daerah berbantuan aplikasi komputer" http://lembaga-pspin.com/pelaksanaan- permendagri-nomor-64-tahun-2013-tentang-penerapan-standar-

akuntansi-pemerintahan-berbasis-akrual-pada-pemerintah-daerah-berbantuan-aplikasi-komputer/. [diakses pada 14 April 2015].

Rahayu, S. 2014. "Implementasi peraturan pemerintah nomor 71 tahun 2010 tentang standar akuntansi pemerintahan berbasis akrual dan standar akuntansi pemerintahan berbasis kas menuju akrual di jombang", Akuntansi, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran", Jawa Timur.

Republik Indonesia. 2010. Peraturan pemerintah republik indonesia nomor 71 tahun 2010 tentang standar akuntansi pemerintahan.

———. 2013. Peraturan menteri dalam negeri republik indonesia nomor 64 tahun 2013 tentang penerapan standar akuntansi pemerintahan berbasis akrual pada pemerintah daerah.

(13)

1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Kepemerintahan yang baik adalah tujuan dari sistem pemerintahan yang

ada di Indonesia. Seiring dengan perkembangan sistem pemerintahan yang ada di

Indonesia, bangsa Indonesia memiliki kewajiban untuk turut serta dalam

mewujudkannya, salah satunya dalam bidang keuangan pemerintahan. Dimana

Pemerintah Indonesia harus melakukan perubahan dalam bidang akuntansi.

Perubahan yang dapat dilakukan dalam hal ini salah satunya adalah dengan

penerapan akuntansi berbasis akrual pada instansi pemerintahan, baik pemerintah

pusat maupun pemerintahan daerah. Akbar (2015) selaku Anggota VI BPK RI

pada sosialisasi tentang Implementasi Akuntansi Berbasis Akrual pada

penyusunan LKPD dan Implikasinya Terhadap Opini BPK mengungkapkan

bahwa saat ini akuntabilitas dan transparansi dalam laporan keuangan sering

menjadi problem bagi daerah. Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD)

belum mampu memberikan kepuasan atau keyakinan terhadap masyarakat.

Penerapan sistem akuntansi pemerintahan berbasis akrual telah

mempunyai landasan hukum yaitu PP No.71 Tahun 2010. Dengan penerapan ini

maka pemerintah mempunyai kewajiban untuk dapat segera menerapkan SAP

yang baru yaitu SAP berbasis akrual. SAP tersebut disusun oleh Komite Standar

Akuntansi Pemerintahan (KSAP) yang independen dan ditetapkan dengan PP

setelah terlebih dahulu mendapat pertimbangan dari Badan Pemeriksa Keuangan

(14)

2

No.7 Tahun 2010, maka Menteri Dalam Negeri menetapkan Peraturan Menteri

Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 64 Tahun 2013 tentang Penerapan Standar

Akuntansi Pemerintahan Berbasis Akrual Pada Pemerintah Daerah. (PSPIN,

2014).

Permendagri No 64 Tahun 2013 pasal 1 ayat (4) menjelaskan bahwa SAP

berbasis akrual adalah SAP yang mengakui pendapatan, beban, aset, utang, dan

ekuitas dalam pelaporan finansial bebasis akrual, serta mengakui pendapatan,

belanja dan pembiayaan dalam pelaporan pelaksanaan anggaran berdasarkan basis

yang ditetapkan dalam APBD. Selanjutnya pada pasal 1 ayat (10) menjelaskan

bahwa basis akrual adalah basis akuntansi yang mengakui pengaruh transaksi dan

peristiwa lainnya pada saat transaksi dan peristiwa itu terjadi, tanpa

memperhartikan saat kas atau setara kas diterima atau dibayar. (Republik

Indonesia, 2013b). Implementasi sendiri diartikan sebagai pelaksanaan atau

penerapan suatu kebijakan atau peraturan untuk pencapaian suatu rencana. (KBBI,

2012).

Penelitian tentang penerapan standar akuntansi berbasis akrual ini

sebelumnya telah dilakukan oleh Firdausi (2015) mengenai Evaluasi Penerapan

Peraturan Pemerintah No 71 tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan

Berbasis Akrual pada Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kabupaten

Nganjuk. Tujuan dari penelitian yang dilakukan oleh Firdausi (2015) yaitu untuk

mengetahui kesesuaian antara penerapan Standar Akuntansi Basis Akrual dalam

PP 71/2010 pada LKPD Kab. Nganjuk Tahun Anggaran 2013. Hasil penelitian

(15)

3

LKPD Kab. Nganjuk masih menerapkan Lampiran II PP 71/2010 yakni basis

CTA ( Cash Toward Accrual ). Hal ini disebabkan penerapan PP 71/2010 basis

akrual (Lampiran I PP 71/2010) diwajibkan untuk diterapkan pada tahun anggaran

2015. Perlakuan akuntansi pada LKPD TA 2013 terkait penerapan basis akrual

telah sesuai untuk pengakuan, penilaian dan penyajian di pos-pos dalam neraca,

kecuali pengukuran piutang yang dicatat sebesar nilai bersih yang dapat

direalisasikan, bukan sebesar nilai nominal. Dalam menghadapi tahun akrual

2015, LKPD telah menyelenggarakan akuntansi penyusutan pada LKPD TA

2013.

Penelitian lain juga dilakukan oleh Wilujengningtias (2013) tentang

penerapan standar akuntansi pemerintah berbasis akrual pada Peraturan

Pemerintah No.71 Tahun 2010 dalam penyajian laporan keuangan Badan Layanan

Umum pada RSUD Dr. R. Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro. Metode

penelitian yang dilakukan oleh Wilujengningtias (2013) ini adalah deskriptif

kualitatif yaitu dengan menganalisis perbedaan antara objek penelitian dengan PP

No.71 Tahun 2010 tentang SAP berbasis akrual. Dari hasil penelitian melalui

observasi tidak langsung terhadap laporan keuangan rumah sakit dapat

disimpulkan bahwa rumah sakit belum menerapkan SAP berbasis akrual pada

laporan keuangannya. Terdapat perbedaan antara komponen dan pos-pos akun

laporan keuangan yang disajikan oleh rumah sakit dengan PP No.71 Tahun 2010

faktor sumber daya belum mendapatkan sosialisasi menjadi penghambat belum

(16)

4

Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Pertambangan Kabupaten

Banyuwangi merupakan salah satu dinas yang bergerak dalam sektor jasa.

Dimana sektor ekonomi Kabupaten Banyuwangi tumbuh cukup pesat dalam

beberapa tahun terakhir ini, sehingga Disperindagtam mempunyai peranan

penting dalam mengelola pendapatan daerahnya yang salah satunya berasal dari

Industri Kecil dan Menengah. Dengan diberlakukannya Permendagri No.64

Tahun 2013 tentang penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan berbasis akrual

pada pemerintah daerah dapat membantu pengelolaan keuangan daerah khususnya

pada Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Pertambangan Kabupaten

Banyuwangi.

Peneliti lebih fokus pada evaluasi implementasi akuntansi berbasis akrual

pada pemerintah daerah yang dimiliki oleh Dinas Perindustrian, Perdagangan dan

Pertambangan Kabupaten Banyuwangi. Penelitian ini menggunakan desain

penelitian deskriptif yaitu penelitian dengan tujuan untuk mengevaluasi penerapan

basis akrual terhadap laporan keuangan pada Dinas Perindustrian, Perdagangan

dan Pertambangan Kabupaten Banyuwangi.

Berdasarkan fakta diatas, maka peneliti bermaksud untuk mengevaluasi

implementasi Permendagri No.64 Tahun 2013 tentang Penerapan Standar

Akuntansi Pemerintahan berbasis akrual pada Pemerintah Daerah pada laporan

keuangan Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Pertambangan Kabupaten

Banyuwangi. Dari uraian tersebut diatas maka peneliti mengambil judul

“EVALUASI IMPLEMENTASI PERMENDAGRI NOMOR 64 TAHUN 2013

(17)

5

BERBASIS AKRUAL PADA PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN

BANYUWANGI”.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan masalah yang telah diuraikan dalam alasan pemilihan judul,

maka dirumuskan permasalahan sebagai berikut :

Bagaimanakah implementasi Permendagri No.64 Tahun 2013 tentang penerapan

standar akuntansi pemerintahan berbasis akrual pada Dinas Perindustrian,

Perdagangan dan Pertambangan Kabupaten Banyuwangi ?

C. Batasan Masalah

Penelitian yang dilakukan pada Dinas Perindustrian, Perdagangan dan

Pertambangan Kabupaten Banyuwangi ini difokuskan pada laporan keuangan

dengan tahun anggaran 2014.

D. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kesesuaian

implementasi Permendagri No.64 Tahun 2013 tentang penerapan standar

akuntansi pemerintahan berbasis akrual pada pemerintah daerah dengan Laporan

Keuangan Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Pertambangan Kabupaten

Banyuwangi.

E. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian ini adalah :

1. Penelitian ini diharapkan dapat menambah dan memperluas pengetahuan

mengenai Evaluasi Implementasi Permendagri No.64 Tahun 2013 dan

(18)

6

khususnya pada Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Pertambangan

Kabupaten Banyuwangi yang berbasis akrual.

2. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai masukan atau pertimbangan

dalam Evaluasi Implementasi Permendagri No.64 Tahun 2013 agar dapat

menerapkan akuntansi berbasis akrual secara maksimal.

3. Dapat dijadikan sebagai bahan perbandingan dalam penelitian selanjutnya

Referensi

Dokumen terkait

Dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 66 tahun 2013 tentang Standar Penilaian Pendidikan disebutkan bahwa Standar Penilaian Pendidikan bertujuan

Prinsip Syariah dijelaskan dalam Undang-Undang nomor 10 Tahun 1998, yaitu prinsip syariah adalah aturan perjanjian berdasarkan berdasarkan hukum islam antara bank

Sedangkan individu dengan skor rendah neuroticism (disebut emotional stability) biasanya tenang, bertemperamen lembut, puas diri dan tidak mudah sensitif/amat perasa. 2)

BAGI YANG MASIH TERDAPAT KETIDAKSESUAIAN DATA, SILAHKAN HUBUNGI ADMIN REPORT CENTER.. PENGUMUMAN DAN PENETAPAN JUARA DILAKUKAN PADA TANGGAL 24

Hasil penelitian menunjukkan bahwa seluruh variabel kualitas pelayanan yang terdiri dari reliabilitas, daya tanggap, jaminan, empati, dan bukti fisik, baik

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa perilaku konsumtif terjadi pada partisipan karena pemberian uang saku dari orang tua yang dapat dibelikan sesuatu

Melalui komunikasi tersebut juga, pihak sekolah dapat mengedukasi orang tua terkait cara memperlakukan anaknya yang telah remaja sehingga tidak terjadi kesalahpahaman antara

Sebagai sebuah kawasan konservasi yang terletak didalam wilayah administrasi Kabupaten Raja Ampat, sejumlah kampung yang telah ada baik didalam maupun sekitar