• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perencanaan Promosi Restoran Sambara

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Perencanaan Promosi Restoran Sambara"

Copied!
44
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Data Pribadi

Nama : Mega Merliana

Jenis Kelamin : Perempuan

Tempat Tingal Lahir : Bandung, 26 Maret 1989

Agama : Islam

Status : Belum Menikah

Alamat :Ciodeng Barat No 12 RT/RW 01/07 Des. Bojong Malaka Kec.Baleendah Bandung 40375

No Tlp : (022) 85934490 – 085294785608 Email : ega_idik@yahoo.co.id

Data Pendidikan

 SDN 2 Rancamanyar, Bandung dari 1994 samapi dengan 2000.

 SMPN 2 Dayeuhkolot, Bandung dari 2000 samapi dengan 2003.

 SMA BPPI Baleendah, Bandung dari 2003 samapai dengan 2006.

(2)

Pendidikan Non Formal

 Orientasi Lingkungan Mahasiswa Kampus (OLIMPUS) UNIKOM, Bandung (2006)

 Pendekatan Ala Desain (PAD) Fakultas Desain UNIKOM, Bandung (2006)

 Seminar “1001 Inspiration Design Festival” Bandung (2007)

 Kerja Praktek di PT. Salamadani Pustaka Semesta, Bandung (2009)

 Seminar “Copywriting As A Creative Thinking”, Bandung (2009)

 Seminar “Smart & Fun With Microsoft”, Bandung (2010)

(3)

1 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Kebutuhan pokok hidup manusia adalah sandang, papan dan pangan. Salah satu yang penting yaitu pangan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, sebab tanpa makanan dan minum manusia tidak akan bisa bertahan hidup lama, sedemikian besar kebutuhan terhadap aspek ini. Dengan berkembangnya zaman, makanan dan minuman sekarang ini banyak ragamnya, yang diperjual belikan hingga manusia menjadikanya sumber penghasilan. Selain banyak jenis model makanan yang ditawarkan, pelayanan pun menjadi sebuah tawaran yang menarik.

(4)

2 Maka dari itu bisnis kuliner sekarang ini sangat cukup mengiurkan, karena dengan citarasa yang berbeda membuat orang mencari sesuatu yang khas. Berbisnis kuliner dapat memberikan kemudahan bagi para konsumen yang sibuk dengan aktivitas, yang tidak sempat untuk meyediakan makanan. Serta bagi yang menjadi ibu rumah tangga, yang bosan harus memikirkan menu makan setiap harinya, dengan adanya restoran mempermudah mencari menu makanan yang sesuai dengan keinginan. Sekarang ini masyarakat yang dari luar kota, yang sedang berkunjung atau berbelanja ke sebuah outlet pasti mencari kuliner yang menjadi sasaran untuk menikmati ciri khas masakanya dari kota yang di kunjunginya.

Fenomena yang terjadi dimata masyarakat tentang restoran seperti gaya hidup dan tingkat emosional manusia, yang haus akan informasi kuliner. Karena masyarakat akan mencari sesuatu yang berbeda khusunya kuliner. Walaupun sekarang ini maraknya hidangan yang modern, tetapi banyak masyarakat mencari hidangan tradisional. Karena hidangan tradisional mampu bersaing dengan kuliner modern. Dengan citarasa kuliner tradisional khusnya Sunda memiliki rasa masakan yang manis.

(5)

3 2.1 Identifikasi Masalah

 Strategi promosi yang kurang membuat masyarakat tidak mengetahui keberadaan restoran Sambara yang ada di Jl. Trunojoyo No.64 Bandung.

 Kurang di perhatikannya unsur budaya yang merupakan suatu hal yang harus diketahui oleh masyarakat luas.

3.1 Fokus Masalah

Berdasarkan uraian masalah yang ada diatas maka penulis

membatasi permasalah sebagai berikut. “Bagaimana cara

menyampaikan strategi promosi serta memunculkan unsur budaya

khusunya Sunda”.

4.1 Tujuan Perancangan

Tujuan dari perancangan promisi rumah makan Sambara ini memiliki kepentingan yang ingin di capai:

 Memperkenalkan restoran Sambara kepada masyarakat luas sebagai rumah makan yang menyajikan makanan tradisional Sunda.

 Mendukung strategi pembangunan rumah makan Sambara dalam rangka meraih konsumen lebih banyak dan menjadikanya rumah makan yg lebih dikenal.

(6)

4 5.1 Kata Kunci

Restoran

Menurut Marsum (1994), restoran adalah suatu tempat atau bangunan yang di organisasi secara komersial yang menyelenggarakan pelayanan yang baik kepada semua tamunya baik berupa makan dan minum.

Promosi

Menurut Frad E. Hahn dan Kenneth G. Mangun. (1999)

“Promosi” adalah semua yang dilakukan untuk membatu

penjualan suatu produk atau jasa di tiap tempat jaringan penjualan, mulai dari bahan-bahan presentasi yang digunakan seorang tenaga penjualan ketika melakukan penawaran hingga siaran niaga di televisi atau iklan di surat kabar yang mencoba memikat pelanggan agar memperoleh kesan yang menyenangkan terhadap apa yag diiklankan.

Media

(7)

5 BAB II

Strategi Promosi Restoran Sambara

2.1 Restoran Sambara

Restoran Sambara Bandung yang berlokasi di Jl. Trunojoyo No.64, Bandung merupakan restoran Sambara yang pertama berdiri yang memiliki konsep desain modern dengan sentuhan etnis Sunda yang kental. Restoran Sambara menyajikan masakan khas Sunda, baik yang secara umum dapat ditemui di tempat lain maupun masakan Sunda yang telah langka sebagai hasil penggalian menu-menu tradisional tempo dulu.

Tema hidangan Sunda banyak ditemui ragamnya saat ini. Namun di Sambara dapat menemukan suasana yang berbeda dengan kuliner Sunda di tempat lain. Hal ini karena restoran Sambara tidak hanya menampilkan citarasa kulinernya saja tetapi juga identitas

'urang Sunda' dalam kesehariannya sebagai wujud pelayanan dan penampilan Sambara. Dikenal dengan keramah tamahan budi pekerti, bersahabat serta halusnya tutur bahasa masyarakat Sunda, menginspirasikan Sambara untuk menonjolkan keseharian mereka dalam konsep pelayanan.

Berbekal sembilan budaya Nyunda yang digali dari berbagai aspek dan perilaku masyarakat Sunda:

(8)

6

8. Rikat : cekatan

9. Geksor : sigap

Tidak hanya dalam hal pelayanan dan penyajian, tetapi juga dari sisi desain interiornya. Hal ini dapat terlihat dari keunikan etnik Sunda di setiap sudut bangunannya yaitu dinding bambu khas Sambara yang dihiasi dengan kerajinan Jawa Barat yang sangat indah. Selain itu restoran juga menawarkan paket makanan yang sangat terjangkau kepada para tamu yang ingin mengadakan acara-acara seperti ulang tahun, arisan, reuni atau makan siang/malam bersama.

Selain keunikan suasana dan keaneka ragaman masakan restoran Sambara, selangkah demi selangkah mengali keindahan gaya dan budaya seni Sunda. Hal ini terlihat dari keseriusan Sambara dalam menampilkan keindahan kerajinan masyarakat Jawa Barat melalui gaya penyajian masakan sajian Sunda secara prasmanan yang ditampilkan secara menarik mengunakan wadah tembikar dan anyaman bambu yaitu anglo, tetenong, cireng, dan besek

mengingatkan pada tradisi masyarakat Sunda ketika menyajikan makanan untuk keluarga.

(9)

7 Gambar 2.1. Restoran Sambara Trunojoyo

Sumber : Dokumentasi

2.2 Identitas Perusahan

a. Logogram Perusahaan

(10)

8 b. Logotype Perusahaan

Gambar 2.3 Logotype Perusahaan Restoran Sambara

2.3 Produk dan Jasa

Setiap restoran memiliki sebuah produk yang menjadi unggulan. Maka dari itu restoran Sambara memiliki makanan yang terkenal yaitu nasi claypot, ayam madu/ayam Sambara, iga bakar. Selain makanan yang terkenal ada minuman tradisional seperti sakoteng, bandrek, cingcau dan bajigur. Selain minuman tradisional ada mix juice seperti juice talaga bodas (nanas, tomat dan lemon) dan lain sebagainya.

Restoran Sambara memiliki fasilitas jasa cetering, acara ulang tahun, nasi box, arisan, meeting, selain fasilitas jasa ada hot spot

yang di berikan secara cuma-cuma pada konsumen dari jam 3 s/d jam 6 sore. Sekarang ini banyaknya restoran yang menyediakan fasilitas seperti itu karena sudah menjadi tren pada saat ini.

2.4 Jumlah Pengunjung Restoran

(11)

9 yang strategis restoran Sambara dekat dengan jalan tol Pasteur dengan mudahnya masyarakat dari luar kota mengunjugi restoran.

2.5 Promosi dan Komunikasi

Menurut Fajar Laksana (2008), Promosi adalah suatu komunikasi dari penjual dan pembeli yang berasal dari informasi yang tepat yang bertujuan untuk merubah sikap dan tingkah laku pembeli, yang tadinya tidak mengenal sehingga menjadi pembeli dan tetap mengingat produk tersebut. Menurut Eman Suherman (2008), berdasarkan konsepsi para ahli dan kenyataan di lapangan, maka promosi dapat dilakukan dengna cara:

a. Advertising (Periklanan)

Cara Penyajian iklan yang melalui media massa cetak maupun media elektronik. Agar ikan yang akan disampaikan menarik target sasaran.

b. Personal Selling (Penjualan Pribadi)

Mempromosikan suatu produk yang sekaligus disertai penjualan produk pada waktu dilakukannya promosi.

c. Sales Promotion (Promosi Penjualan)

Suatu moment atau event yang sengaja digelar, untuk mempromosikan sutu produk dengan teknik yang relatif demonstratif dan aktratif guna menarik perhatian pembeli.

d. Publicity (Publisitas)

(12)

10 e. Public Relation (Hubungan Masyarakat)

Suatu kegiatan yang diadakan oleh perusahaan yang memiliki nilai guna bagi masyarakat, dan mampu meningkatkan penjualan produk.

f. Combination (Kombinasi)

Kegiatan yang dilakukan dengan cara menggabungkan 2 atau lebih jenis promosi sebagaimana yang telah dikemukakan.

Dalam promosi membutuhkan suatu komunikasi yang baik untuk menjalin hubungan dengan masyarakat. Agar dengan mudahnya menjalankan promosi, yang akan disampaikan kepada masyarakat luas. Karena masyarakat membutuhkan suatu informasi yang penting demi ke butuhanya. Komunikasi menurut Salnes (1996:310) “Communication is the exchange of information between

supplier and customer several studies suggest that the exchange of

information is an important part of both traditional industrial selling and

relationship marketing”, Komunikasi merupakan pertukaran informasi

antara pembeli dan penjual, pertukaran informasi sangat penting bagi peningkatan hubungan pemasaran, hal ini karena informasi akan memberikan kesadaran dan pengertian diantara pembeli dan penjual, yang pada akhirnya akan memberikan kepuasan dan hubungan saling menguntungkan.

2.6 Fungsi Promosi

(13)

11 2.7 Media Promosi

Menurut Kotler (2001:586), untuk memilih media harus memperhatikan tiga faktor yaitu:

1. Reach (jangkauan) yaitu dapat diketahuinya jumlah orang yang melihat iklan dari media tersebut.

2. Frequency (frekuensi) yaitu banyaknya rata-rata orang melihat paparan iklan dari media tersebut.

3. Impact (pengaruh) yaitu nilai kualitatif suatu paparan melalui media tertentu.

Media adalah sarana komunikasi untuk menyampaikan pesan pengiklan kepada target konsumen. Kategori media terdiri dari dua yaitu:

a. Above The Line (lini atas)

Pada umumnya bertujuan untuk membangun merek, mempengaruhi konsumen dan membangun citra unik bagi suatu merek. Above The Line memiliki jangkuan luas dan ada jaringan. Ada beberapa contoh yang menjadi kategori Above The Line seperti televisi, video, perss, outdoor dan theater

b. Below The Line (lini bawah)

Pada umunya bertujuan untuk membina hubungan dan kegiatan langsung antara produk dan konsumen. Below The Line memiliki jangkuan tidak luas / personal, tak perlu jaringan. Ada bebrapa contoh yang menjadi kategori Below The Line

seperti literatur, point of sale, sky ads, body ads dan gifts.

(14)

12 2.8.1 Teori 3P

Dalam sebuah restoran memiliki perbedaan tersendiri, terlihat dari berbagai aspek. Apabila dilihat dari sebuah produk jasa 3P yaitu Physical Evidence (Tempat), People (Orang),

Process (Proses). Maka dari itu produk jasa 3P restoran Sambara sebagi berikut:

a. Physical Evidence

Dengan suasana yang nyaman membuat para konsumen betah untuk mencicipi hidangan. Maka dari itu restoran Sambara menyediakan tempat yang nyaman bagi para konsumennya. Penampilan restoran Sambara di desain baik, yang berasal dari bangunan rumah jaman dulu dan didesain modern dengan sentuhan etnis Sunda yang kental. Selain suasana nyaman pengunjung disajikan gemercik air seperti di sungai yang menjadi hiasan dalam ruangan, juga bisa menikmati alunan musik Sunda yang telah disajikan oleh restoran.

Selain suasana yang ditawarkan di restoran Sambara menawarkan fasilitas terhadap konsumennya. Seperti hot spot yang diberikan secara cuma-cuma setiap harinya dari jam 3 sampai jam 6 sore. Selain fasilitas yang gratis ada jasa antar bagi yang memesan cetering, nasi bungkus dan lain sebagainya.

b. People

(15)

13

c. Process

Pertama datang ke restoran Sambara konsumen disambut oleh karyawan lalu menyapa dengan menggunakan bahasa

Sunda yaitu “wilujeung sumping” artinya selamat datang.

Lalu konsumen diantar ketempat meja makan, lalu memberi buku menu makan. Apabila konsumen ingin langsung melihat hidangannya, konsumen bisa mengambil secara langsung atau disebut dengan parasman dalam bahasa Sunda.

2.8.2 Teori 4P

Marketing strategi 4P restoran Sambara yaitu Product

(produk), Price (harga), Place (distribusi), Promotion (promosi), sebagai berikut:

a. Product

Pada umumnya restoran memiliki produk yang menjadi unggulan. Maka dari itu restoran Sambara yang menjual makanan khas Sunda memiliki beberapa produk yang tidak dimiliki oleh restoran lainya seperti masakan “Nasi Claypot” yang menjadi hidangan yang unggulan di restoran

(16)

14 d. Promotion

Dari segi promosi restoran Sambara kurangnya melakukan promosi. Maka dari itu butuhnya media-media untuk melakukan promosi agar perkembangan restoran menjadi lebih maju.

2.9 Penyelesaian Masalah

Dari hasil analisis diatas maka dilakukan perancangan bagaiman menentukan bentuk strategi promosi yang tepat pada restoran Sambara dan membuat sasaran komunikasi lengkap dan jelas. Adapun bentuk strategi yang diperlukan dalam upaya menyampaikan informasi secara efisien dan tepat pada target sasaran dan pembuatan sarana komunikasi adalah sebagai berikut.

1. Merancang strategi komunikasi, yaitu pemahaman akan pesan yang akan dikomunikasikan, sehingga dapat disimpulkan bentuk pendekatan yang mudah dipahami dan lebih komunikatif. Tujuan utama dari komunikasi itu sendiri adalah menginformasikan, mempengaruhi dan membujuk serta mengingatkan target sasaran restoran Sambara. Strategi komunikasi yang ditujukan haruslah memiliki pendekatan emosional agar menggugah target sasaran yang sesuai dengan karakteristiknya.

(17)

15 BAB III

PERENCANAAN DAN PROMOSI RESTORAN SAMBARA

3.1 Strategi Perancangan 3.1.1 Strategi Komunikasi

Tujuan utama dari strategi komunikasi yang ingin disampaikan memberikan media informasi secara luas agar masyrakat mengetahui keberadaan restoran Sambara ini. Maka dari itu media informasi yang akan digunakan adalah media billboard, agar pesan yang akan disampaikan dipahami oleh target sasaran.

Pesan utama yang ingin disampaikan kepada masyarakat mengenai tema komunikasinya pada promosi restoran Sambara ini adalah kesan yang santai, kenyamanan bagi para konsumen restoran. Agar konsumen yang datang ke restoran tidak merasa bosan dengan keadaan. Kali ini restoran sebagai tempat wisata kuliner, yang menyediakan hidangan khas seperti restoran Sambara yang menyediakan masakan Sunda.

Pemilihan iklan melalui billboard ini untuk mempermudahkan menjalankan promosi. Agar masyarakat yang melihat tertarik untuk mengunjungi restoran Sambara.

(18)

16

 Orang yang haus akan informasi tentang kuliner.

 Orang yang menginginkan suatu yang instan atau kepraktisan.

3.1.3 Strategi Kreatif

Pendekatan kreatif yang dilakukan impersonal adalah dengan cara mengemas informasi melalui bentuk visual. Visualisasi yang ditampilkan lebih dominan dari pada teks.

(19)

17 3.1.4 Strategi Media

Pendekatan yang dilakukan adalah dengan cara mengemas informasi ke dalam sebuah media dengan ditambah media pendukung dan media promosi:

a. Media Utama

Media utama merukan billboard dengan pesan informasi suasana restoran, keramah tamahan pelayanan dan sebuah tagline yang menunjukan Sambara restoran yang tepat masakan Sunda.

b. Media Pendukung

Media pendukung ini bermaksud sebagai media tambahan atau dipublikasikan bersama dengan media utama dalam bentuk satu kesatuan, hal ini dilakukan agar memberi rangsangan kepada pengunjung yang datang mengadakan acara kembali di restoran. Ada pun media pendukung ini meliputi sebagai media gimmick. c. Media Promosi

Media promosi dilakukan untuk memperkenalkan produk restoran terhadap masyarakat luas, agar masyarakat bisa menikmati suasana, kenyamanan dan hidangan Sunda.

3.1.5 Strategi Distribusi

(20)

18 3.2 Analisa Permasaalahan

Permasalahan yang muncul setelah mereview kegiatan peruahaan selama ini, akan disajikan dalam bentuk analisa SWOT. Dengan analisa SWOT ini akan diketahui kekuatan (Strenght) dan kelemahan (Weaknes) yang merupaka faktor internal perusahaan serta peluang (Oppertunity) dan ancaman (Threat) yang merupakan faktor eksternal perusahaan. Analisa SWOT dari Sambara adalah sebagai berikut:

Strength (Kekuatan)

a. Berada pada tempat strategis sehingga pelanggan dengan mudah bisa mencapai tempat ini.

b. Pelayanan yang diberikan dapat memuaskan konsumen atau pelanggan.

c. Memiliki fasilitas seperti tempat parkir, toilet, hot spot dan jasa antar makanan.

d. Rumah makan menjadi dapur keluarga bagi khalayak luas yang menyajikan berbagai menu makanan.

Weakness (Kelemahan)

a. Kurangnya promosi yang dilakukan oleh pihak perusahaan sehingga masyarakat yang kurang mengenal keberadan restoran Sambara.

(21)

19

Opportunity (Peluang)

a. Membuka cabang lain. Hal ini merupakan peluang yg sangat bagus bagi rumah makan Sambara karena melihat minat konsumen terhadap masakan Sunda yang semakin tinggi.

b. Para calon konsumen yang begitu banyak karena meningkatkan lokasi perusahaan sangat strategis yaitu dipinggir jalan.

c. Cakupan demografis yang cukup luas untuk segmentasi para konsumen.

Threat (Ancaman)

a. Tanpa promosi masyarakat kurang mengetahui restoran Sambara. b. Muncunya pesaing dengan usaha yang sejenis maupun yang

akan bermunculan, ini merupakan tantangan bagi perusahaan.

3.3 Konsep Visual

3.3.1 Format Desain

Format yang digunakan pada media billboard adalah potret dengan panel terbuka, ukuran billboard 5 m x 2,5 m, pemilihan format ini adalah agar emosional konsumen yang melihat iklan ini bisa tergugah untuk mengunjunginya.

3.3.2 Fotografi

(22)

20

Juli Agustus Oktober November Desember

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

3.3.3 Warna

Pemilihan warna disesuaikan dengan kosep yang akan ditampilkan pada ilustrasi fotografi. Pemilihan warna disesuaikan dengan keadan konsep juga agar terkesan tidak terpisah dengan elemen visual lainya. Untuk hasil akhir, warna yang akan dicetak menggunakan, warna CMYK pada

Gambar 3.1 Studi Warna

3.3.5 Tabel Penyebaran Media

(23)

21 ketertarikan dan tingkat keterbacaan. Desain huruf tertentu menciptakan kesan dan karakter sebuah subjek dalam suatu iklan

Huruf paling dominan yang digunakan dalam promisi restoran Sambara ini adalah segoe print dan segoe script, agar dapat memberikan kesan fleksibel, menyenangkan santai dan dinamis.

Berikut ini adalah tampilan studi tipografi yang digunakan pada media promosi:

(24)

22

BAB IV

MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI

4.1 Media Utama 4.1.1 Billboard

Material : Kain

Ukuran : 5 m x 2,5 cm Teknis : Cetak Offset

(25)

23 4.1.2 Poster

Material : Art Paper

Ukuran : 29,7 cm x 42 cm Teknis : Cetak Offset

(26)

24 4.1.3 X-Banner

Material : Disesuaikan Ukuran : 1,5 m x 60 cm Teknis : Cetak Offset

(27)

25 4.1.4 Majalah

Material : Kertas Majalah

Ukuran : Tabloid 21 m x 29,7cm Teknis : Cetak Offset

(28)

26

Jl.Trunojoyo No.64

4.2 Media Pendukung 4.2.1 Umbul Umbul

Material : Bahan

Ukuran : 2 m x 60 cm

Teknis : Sablon

(29)

27 4.2.2 Brosur

Belakang dan Depan Dalam

Material : Kertas Art Paper Ukuran : 20 cm x 21 cm Teknis : Cetak Offset

(30)
(31)

29 JL. Trunojoyo No. 64 Bandung Tlp. 022-4208757 Fax. 022- 4204770 www.sajiansambara. com 4.2.4 Mobile Ad

Material : Sticker

Ukuran : 2,20 m x 1,7 m Teknis : Digital Printing

(32)

30 4.2.5 Web Banner

Material : Disesuaikan Ukuran : Disesuaikan Teknis : Digital

(33)

31 4.3 Gimmick

Media gimmick terbagi menjadi 9 (sembilan) media seperti t-shirt, topi, mug, pin, pulpen, note book, stiker, tas dan daftar menu. Setiap desain gimmick, di desain menggunakan identitas restoran Sambara guna mempermudah daya ingat para konsumen. Segi warna yang digunakan pada media warna putih dan merah marun yang sesuai dengan konsep dari promosi. Media gimmick ini ada yang diperjualbelikan dan dibagikan secara gratis kepada konsumen.

4.3.1 T-shirt

Depan Belakang

Material : Kaos

(34)

32 4.3.2 Topi

Material : Bahan Ukuran : Disesuaikan Teknis : Cetak Sablon

4.3.3 Mug

Material : Kaleng

(35)

33 Jl. Trunojoyo No. 64 Bandung

Tlp. 022-4208757 Fax. 022-4204770 www.sajiansambara.com 4.3.4 Pin

Material : Disesuaikan Ukuran : 4,5 cm x 4,5 cm Teknis : Digital Printing

4.3.5 Pulpen

(36)

34 4.3.6 Note book

Material : Glossy

Ukuran : 14,8 cm x 21 cm

Teknis : Cetak Offset

4.3.7 Stiker

(37)

35 www.sajiansambara.co m email : mail@sajainsambara.co m BA NDUNG

Jl. Tr un ojoyo No. 64 B an dung Tlp. 022-4208 757 Fax. 022-420477 0 Jl. Kebon Kawun g No. 24 Ban du ng Tlp. 022-4266 333 Fax 0 22-4266361 4.3.8 Tas

Material : Art paper Ukuran : 30 cm x 25 cm Teknis : Cetak Offset

4.3.9 Daftar Menu

Material : Disesuaikan

Ukuran : 21 cm x 14 cm

(38)

Laporan Pengantar Proyek Tugas Akhir

PERENCANAAN PROMOSI RESTORAN SAMBARA

DK 383315 Tugas Akhir Semester II 2009/2010

Oleh:

Mega Merliana 51906225

Program Studi Desain Komunikasi Visual

FAKULTAS DESAIN

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA BANDUNG

(39)

ii 1.1 Latar Belakang Masalah...1

1.2 Identifikasi Masalah...3

1.3 Fokus Masalah...3

1.4 Tujuan Perancangan...3

1.5 Kata Kunci...4

BAB II STRATEGI PROMOSI RESTORAN SAMBARA 2.1 Restoran Sambara...5

2.2 Identitas Perusahaan...7

2.3 Produk dan Jasa...8

2.4 Jumlah Penggunjung Restoran...8

2.5 Promosi dan Komunikasi...9

2.6 Fungsi Promosi...10

2.7 Media Promosi...11

2.8. Diferensiasi Produk...12

2.8.1 Teori 3P...12

2.8.2 Teori 4P...13

2.9 Penyelesaian Masalah...14

BAB III PERENCANAAN DAN PROMOSI RESTORAN SAMBARA 3.1 Strategi Perancangan...15

(40)

iii

3.1.2 Target Audiece...16

3.1.3 Strategi Kreatif...16

3.1.4 Startegi Media...17

3.1.5 Strategi Distribusi...17

3.2 Analisa permasalahan...18

3.3 Konsep Visual...19

3.3.1 Format Desain...19

3.3.2 Fotografi...19

3.3.3 Warna...20

3.3.4 Tabel Penyebaran Media...20

3.3.5 Tipografi...21

BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI 4.1 Media

4.2 Media penduku...26

(41)

iv

4.3.6 Note Book...34

4.3.7 Stiker...34

4.3.8 Tas...35

4.3.9 Daftar Menu………...35

DAPTAR PUSTAKA...36

(42)

36

DAFTAR PUSTAKA

Frand, E., & Kenneth. (1999). Beriklan dan berpromosi sendiri. Jakarta : Grasindo

Kotler, Philip. (2001). Marketing Management, Prentice Hall Inc.

Laksana, Fajar. (2008). Manajemen Pemasaran. Yogyakarta: Graha Ilmu Selnes, Fred. (1996). Antecedents and Consequences of Trust and

Satisfaction in Buyer Seller relationships. European Journal of Marketing.Vol 32.No.pp.305-322.

Suherman, Eman. (2008). Busness Entreprenerur. Bandung : Alfabeta Masrum. (1994). Jenis-jenis restoran. Tersedia di:

http://abectipud.wordpress.com/2008/mengenal jenis-jenis restoran diakses [15 Januari 2009]

Sumber Lain

(43)

i

KATA PENGANTAR

Segala puji syukur penulis panjatkan kehadiran Allah SWT, yang telah memberikan segala karunia dan hidayahnya baik berupa kekuatan serta perlindungan sehingga penulis dapat melaksanakan Tugas Akhir. Dengan judul PERENCANAAN PROMOSI RESTORAN SAMBARA.

Makalah ini sebagai laporan dari Tugas Akhir yang memberikan penjelasan mengenai permasalahan-permasalahan serta konsep restoran Sambara. Yang nantinya akan di promosikan kepada khalayak.

Dengan hasil Tugas Akhir, penulis berharap laporan ini dapat dipergunakan dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh rekan-rekan sesama mahasiswa, maupun pihak-pihak lain yang membutuhkan.

Akhirnya penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada dosen pembimbing Egi Anwari, S.Sn yang telah membimbingan penulis, serta kepada Restoran Sambara yang telah menjadi objek Tugas Akhir penulis.

Bandung, 3 Agustus 2010

(44)

Lembar Pengesahan

PERENCANAAN PROMOSI RESTORAN SAMBARA

DK 383315 Tugas Akhir Semester II 2009/2010

Oleh:

Mega Merliana 51906225

Program Studi Desain Komunikasi Visual

Disahkan Oleh:

Pembimbing

Egi Anwari, S.Sn.

Koordinator Tugas Akhir

Gambar

Gambar 2.1. Restoran Sambara Trunojoyo
Gambar 2.3 Logotype Perusahaan Restoran Sambara
Gambar 3.1 Studi Warna

Referensi

Dokumen terkait

Adonan harus betul-betul dingin sebelum dimasukkan telur untuk menghindari telur yang akan matang dalam adonan panas.. Kemudian, tuang adonan ke dalam plastik segitiga yang

Apabila warga sudah masuk dalam menu aplikasi warga akan dapat melihat dan memilih kandidat yang sudah di sediakan oleh admin kelurahan, untuk semua pemilihan

Tauriyah Mujarradah , yaitu kalimat yang di dalamnya tidak terdapat qarinah , baik yang merujuk pada makna yang dekat maupun makna yang jauh.. Salah satu ayat al-Qur‟an

bahwa berkenaan dengan perkembangan yang tidak sesuai dengan Asumsi Rencana Kerja Pembangunan Daerah Kota Semarang Tahun 2012 dan dalam rangka melaksanakan

adalah untuk mengetahui hubungan risiko tsunami terhadap tingkat ansietas pada anak sekolah dasar di zona merah.. dan hijau Kota

Dengan ini diminta kepada Saudara agar hadir untuk acara Pembuktian kualifikasi yang di Up- load ke SPSE LPSE Kabupaten Simalungun atas kegiatan diatas

He was spread out against the slimy wall, his hands dangling, his head hanging over to one side, his eyes scarcely open as he watched Glokta work his painful way into

Putusan BPSK diatur dalam Pasal 37-42 Surat Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Nomor 350/MPP/Kep/12/2001 Tentang Pelaksanaan Tugas dan Wewenang Badan