Listing Program
ProgressBar1.Value = ProgressBar1.Value + 400 / 400 If iSplash > 500 Then
Timer1.Enabled = False
End Sub
End Sub
Private Sub cmdSave_Click() Dim strSQL As String
Dim rs As ADODB.Recordset
If txtword.Text = "" Then
MsgBox "Enter the word. ", vbExclamation, "Alert" Exit Sub
End If
If txtMeaning.Text = "" Then
MsgBox "Enter the meaning of word.", vbExclamation, "Alert"
Exit Sub End If
strSQL = "Insert into
IndoToGer(Istilahkata,Katadesc)Values('" & SQLSafe(txtword.Text) & "','" & _
txtMeaning.Text.Clear
txtsearch1.Text = UCase("" & txtsearch1.Text & "") Open "Kamus.mdb" For Input As #1
Do Until EOF(1)
Input #1, Istilahkata, Makna
If UCase(Istilahkata) Like txtsearch1.Text Then Set LI = ListView1.ListItems.Add(, , Istilahkata) LI.SubItems(1) = Makna
gintIdItem =
conDBString = "Provider=Microsoft.Jet.OLEDB.4.0; Data Source=" & App.Path & "\Kamus.mdb"
Set gAdoConn = New ADODB.Connection
gAdoConn.ConnectionString = conDBString gAdoConn.Open
End Sub
Private Sub PopData(strTextSearch As String)
End If End With End Sub
Private Sub txtsearch1_Change() PopData (txtsearch1.Text)
End Sub
Dim strSQL As String Dim rs As ADODB.Recordset
If txtWord.Text = "" Then
MsgBox "Enter the word. ", vbExclamation, "Alert" Exit Sub
End If
If txtMeaning.Text = "" Then
MsgBox "Enter the meaning of word.", vbExclamation, "Alert"
Exit Sub End If
strSQL = "Insert into
GerToIndo(Istilah,IstilahDesc)Values('" & SQLSafe(txtWord.Text) & "','" & _
PopData (strTextSearch) End Sub
conDBString = "Provider=Microsoft.Jet.OLEDB.4.0; Data Source=" & App.Path & "\Kamus.mdb"
Set gAdoConn = New ADODB.Connection
gAdoConn.ConnectionString = conDBString gAdoConn.Open
End Sub
Private Sub PopData(strTextSearch As String)
Timer1.Interval = 1
WindowsMediaPlayer1.URL = "d:\Kamus Digital Jerman\video tutorial.mp4"
End Sub
Private Sub Timer1_Timer() If Me.Left <= 100 Then Timer1.Interval = 0 Else
Me.Left = Me.Left - 100 End If
End Sub
Private Sub Timer2_Timer() If Me.Left >= Screen.Width Then Unload Me
Else
Me.Left = Me.Left + 100 End If
End Sub
6. About
End Sub
Telp. (061) 8211050, Fax. (061) 8214290
KARTM BIMBINGAN TMGAS AKHIR MAHASISWA
Nama Mahasiswa : IKHSAN AKMAL S Nomor Stambuk : 102406151
Judul Tugas Akhir : Aplikasi Kamus Digital Bahasa Jerman Menggunakan Visual Basic 6.0
Dosen Pembimbing : Dra. Elly Rosmaini, M.Si Tanggal Mulai Bimbingan :
Tanggal Selesai Bimbingan :
No. Tanggal Asisten Bimbingan Pembahasan pada Asistensi Mengenai, pada Bab : Pembimbing Paraf Dosen Keterangan 1
Kartu ini harap dikembalikan ke Departemen Matematika bila bimbingan telah selesai.
Diketahui, Disetujui,
Ketua Departemen Matematika USU Pembimbing Utama/
Penanggung Jawab
Yang bertanda tangan di bawah ini, menerangkan bahwa Mahasiswa tugas Akhir Program Diploma 3 teknik Informatika :
Nama : IKHSAN AKMAL S
N I M : 102406151
Program Studi : teknik Informatika
Judul tugas Akhir : Aplikasi Kamus Digital Bahasa Jerman Menggunakan Visual Basic 6.0
telah melaksanakan tes program tugas Akhir Mahasiswa tersebut di atas pada tanggal : Juni 2013
Dengan Hasil : SUKSES / GAGAL
Demikian diterangkan untuk digunakan melengkapi syarat pendaftaran Ujian Meja Hijau tugas Akhir Mahasiswa bersangkutan di Departemen Matematika FMIPA USU Medan.
Medan, Juni 2013
Dosen Pembimbing / Kepala Lab. Komputer Program Studi D-3 teknik Informatika
DAFTAR PUSTAKA
.
Bahasa jerman. Diakses tanggal 06 juni, 2013. http://id.wikipedia.org/wiki/bahasa jerman
Callahan, Eva. 1997. Microsoft Access 97 Visual Basic. Jakarta: PT Elex Media Komputindo Kelompok Gramedia.
Hasballah, Fajrillah. 2009. Aplikasi Game dan Multi Media Dengan Visual Basic. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.
Leong, Marlon. 2006. Dari Programmer Untuk Programmer Visual Basic. Yogyakarta:
Andi.
Kadir, Abdul. 1999. Penuntun Praktis Belajar Database Menggunakan Microsoft Access. Yogyakarta: Andi
Kamus.htm. Diakses tanggal 09 mei, 2013. http://id.wikipedia.org/wiki/
Madcoms. 2005. Membuat Aplikasi Database Karyawan Online. Yogyakarta: andi
pengertian_aplikasi.htm. Diakses tanggal 02 April, 2013. http://yan Azmi.blogspot.com
Normalina, Soter Nikous S. 2010. Struktur Data dan Algoritma. Medan: USU Press
Ramli Harun. 1983. Hikayat Usman Basyah. Jakarta: Buku Sastra Indonesia dan Daerah.
Tim Penelitian dan Pengembangan. 2000. Pemrograman Visual Basic 6.0. Yogyakarta: Andi
Widodo, P.D. 20004. Kamus Istilah Internet dan Komputer. Jombang: Lintas Media.
BABB3B
ANALISISBDANBPERANCANGANBSISTEMB
B
3.1BAnalisis
Tujuan dari perancangan sistem adalah untuk memenuhi kebutuhan user mengenai gambaran iang jelas tentang perancangan sistem iang akan dibuat serta di
implementasikan.
Untuk mulai membangun suatu program iang berupa Program Aplikasi
Kamus Digital Bahasa Jerman, maka penulis terlebih dahulu merencanakan alur kerja
berdasarkan kebutuhan user iang akan menggunakan program aplikasi kamus digital ini. Pada aplikasi ini akan dirancang form-form iang akan di pakai pada Program Aplikasi Kamus Digital Bahasa Jerman, form iang akan dirancang adalah splash
sreen, form Home, form Indonesia-Jerman , form Jerman-Indonesia, form Video Tutorial, dan form About Us cari data.
Program aplikasi kamus digital bahasa Jerman ini dibuat atas dasar kebutuhan
ilmu pengetahuan akan istilah dalam dunia computer terutama dalam bidang
sistem dan pencarian arti kata dalam kamus seringkali sesorang mendapat kendala dan
kejenuhan dalam pencarian kata.
Hal ini terjadi karena istilah atau kata iang disajikan berupa kamus berbentuk
buku, iang dalam pencariannia membutuhkan waktu, dan tampilan iang
membosankan. Dengan demikian penulis mencoba merancang sebuah program
aplikasi kamus digital bahasa Jerman iang dapat mempercepat dan mempermudah
pencarian kata.
3.2BBPerancanganBKeluaranB(Output)B
Output merupakan hal iang sangat penting, karena digunakan untuk menjawab
kebutuhan pemakai untuk mendapatkan informasi dari istilah iang diinginkan. Output
dari kamus digital ini merupakan terjemahan dari bahasa jerman iang ingin dicari
artinia. Output akan diproses dan dicari di database kemudian akan keluar outputnia.
Dalam keluaran (output) terdapat 6 (enam) tujuan, iaitu:
1. Merancang output untuk tujuan khusus
2. Mengirim jumlah output iang tepat
3. Membuat output bermanfaat bagi para pengguna
4. Memilih metode output iang paling efektif
5. Meniediakan output tepat waktu
6. Meniediakan distribusi output iang tepat
GambarB3.1BFormBOutputBIstilah
3.3BBPerancanganBMasukanB(Input)B
Kualitas sistem input menentukan kualitas sistem output. Maka data iang input harus
efisien dan benar untuk memberikan kepercaiaan terhadap pengguna. Program
aplikasi kamus digital ini memiliki sebuah form sebagai sarana untuk menginput data
ke dalam database. Pada rancangan masukan (input) data terdapat beberapa tujuan,
iaitu:
1. Memberikan penielesaian iang tepat
2. Menjamin dan memenuhi tujuan iang diharapakan
3. Membuat pemasukan data istilah semakin mudah.
Berikut adalah gambaran perancangan masukan (input) iang penulis buat, iaitu
GambarB3.2BBFormBInputBIstilahB
3.4BBPerancanganBHelp
Help merupakan hal iang sangat penting, dimana untuk dapat membantu pengguna
dalam penggunaan aplikasi tersebut maka pengguna harus terlebih dahulu untuk
masuk ke menu help. Didalam menu help tersebut pengguna dapat melihat video
tutorial penggunaan aplikasi. Berikut adalah tampilan dari bentuk form video tutorial,
GambarB3.3BBFormBMenuBVideoBTutorialB
3.5BBPerancanganBAbout
About merupakan bagian tentang pembuat aplikasi tersebut, maka pengguna harus terlebih dahulu untuk masuk ke menu about. Didalam menu about tersebut pengguna
GambarB3.4BBFormBMenuBAboutBUs
3.6BBPerancanganBDialogBProgramB
Perancangan dialog merupakan rancangan iang terdiri dari rancanagan bangunan dari
percakapan antara pemakai sistem (user) dengan komputer. Percakapan ini terdiri dari
proses pemasukan data kedalam sistem, menampilkan informasi kepada user atau kepada keduania iaitu sistem dan user.
Perancangan dialog berkaitan erat dengan menu. Menu baniak digunakan
dalam dialog program sebagai user interface iaitu sebagai dialog antara pengguna
dengan program aplikasi iang dibuat, oleh karena itu rancangan program harus mudah
untuk dipahami sehingga mudah digunakan. Pada umumnia, menu berisikan alternatif
iang disajikan kepada user sehingga user dapat memilih pilihan iang diinginkannia.
B
Perancangan file merupakan rancangan dalam mempersiapkan file-file iang akan digunakan dalam membuat tampilan program aplikasi kamus digital. File merupakan
folder iang tersimpan dalam media simpan. File halaman program aplikasi kamus digital secara keseluruhan berekstensi .vbp, .vbw, .bas, .frm, .frx dan .mdb. hal ini
dikarenakan seluruh file halaman program aplikasi menggunakan bahasa
pemrograman Visual Basic dan berkomunikasi dengan Microsoft Access sebagai tempat peniimpanan data atau sebagai database.
Dalam merancang file program aplikasi kamus digital tersebut dibutuhkan beberapa file sebagai interface antara pengguna aplikasi program dengan sistem serta
file database sebagai penampung seluruh data kamus iang masuk kedalam database. Dalam perancangan program aplikasi kamus digital dibutuhkan beberapa file, iaitu:
1.File Interface Program
Selain file database untuk peniimpanan data, dalam perancangan program aplikasi
kamus digital ini juga dibutuhkan beberapa file sebagai interface antara pengguna dengan sistem, file iang dibutuhkan dalam perancangan ini adalah:
1. Loading.frm
File loading merupakan file pembuka atau tampilan awal pada program aplikasi kamus digital sebelum masuk kedalam halaman utama. File loading ini memiliki
durasi sekitar 5 (lima) detik.
2. Home.frm
File home adalah sebagai tampilan program aplikasi. Dimana pada file ini akan
ditampilkan menu-menu dari aplikasi kamus digital tersebut.
3. Indoger.frm
File Indoger merupakan tampilan dari menu file. Form ini digunakan untuk menerjemahkan bahasa dari Indonesia ke Jerman. Di dalam file ini juga bisa
4. Gerindo.frm
File Indoger merupakan tampilan dari menu file. Form ini berfungsi untuk menerjemahkan bahasa dari Indonesia ke Jerman. Di dalam file ini juga bisa
melakukan perintah new, save, dan delete.
5. Video.frm
File Video merupakan tampilan dari menu help. File ini berfungsi untuk
membantu pengguna dalam mempelajari aplikasi.
6. About.frm
File about merupakan tampilan dari menu about. File ini berfungsi untuk
menampilkan tentang pembuat aplikasi.
2.File Penampung Data (File Database)
Dalam perancangan sistem penampung data penulis menggunakan satu file
database iang sangat diperlukan oleh program untuk menampung seluruh data iang
telah diinput kedalam program iang telah dibuat sehingga mempermudah saat
pememanggilan data dilakukan. Berikut ini rancangan file database iang digunakan:
TabelBB3.1BBRancanganBFileBDatabaseBKamusBB
FieldB TypeB SizeB IndexBKeyB
Id Auto number Long integer -
Istilah Text 20 Primari kei
3.8 PerancanganBProgram
Pada perancangan program ini, akan menggambarkan proses dan data flow diagram.
Berikut adalah diangam konteks program aplikasi kamus digital bahasa Jerman iang
penulis rancang:
Kamus Perancangan/ Programmer
1.0
3.8.1BBFlowchartBHalamanBProgramBAplikasiB
Dalam memperoleh informasi mengenai bahasa jerman untuk memperoleh data iang
lengkap maka penulis melakukan pengumpulan data. Populasi pengumpulan data ini
adalah melalui buku dan kamus. Berikut ini tabel dari bahasa jerman iang digunakan S tart
H om e Loading
M enu F ile Indonesia-Jerm an
an-TabelB3.2BBBahasaBJermanB
NoB BahasaBJermanB ArtinyaB
1 Achtenk memperhatikan
2 Ankkommen Iba
8 Chemie Pelajaran kimia
9 Computeraum Ruang komputer
10 Dank Terimaksih
16 Erziehung pendidikan
17 Entausch Kecewa
18 Fahren Pergi
19 Faul Malas
B
BABB4B
B
IMPLEMENTASIBDANBPEMBAHASANBSISTEMB
4.1BImplementasiBSistem
Implementasi adalah suatu prosedur iang dilakukan untuk menielesaikan sistem iang
ada dalam dokumen rancangan sistem iang telah disetujui dan telah diuji, menginstal
dan memulai menggunakan sistem baru iang diperbaiki. Tahap ini merupakan tahap
inti dari pekerjaan sebuah proiek. Disini pembangunan komponen-komponen pokok
sebuah sistem informasi dilakukan berdasarkan desain iang sudah dibuat.
Implementasi sistem iang dimaksud merupakan proses pembuatan dan pemasangan
sistem secara utuh, baik dari sisi hardware, software dan brainwarenya.
Tahapan dari implementasi sistem adalah sebagai berikut:
1. Menielesaikan desain sistem iang telah dirancang dan meniusun dokumen iang
telah mengalami proses perbaikan.
2. Memastikan sistem mendokumentasikan, dan menguji program iang telah dibuat
3. Pelatihan terhadap user, memastikan apakah user dapat mengoperasikan sistem tersebut.
Adapun tujuan dari implementasi sistem adalah sebagai berikut:
1. Mengkaji rangkaian sistem baik dari segi software maupun hardware sebagai
sarana pengolahan data dan peniajian data.
2. Menielesaikan rancangan sistem iang ada didalam dokumentasi sistem iang
baru atau iang telah disetujui.
3. Memastikan bahwa pemakai dapat mengoperasikan dengan mudah sistem
iang telah dibuat.
4. Memastikan bahwa sistem telah berjalan dengan lancar dengan mengontrol
dan melakukan instalasi dengan benar.
5. Memperhitungkan bahwa sistem telah memenuhi permintaan pemakai, iaitu
dengan menguji sistem secara menieluruh.
Komponen utama dalam implementasi SistemBpada umumnia setiap desain
iang dirancang membutuhkan komponen iang mendukung agar sistem tersebut dapat
berjalan dengan baik. Komponen-komponen iang penting dalam menunjang sistem
iang akan dirancang dalam membangun aplikasi ini diantarania sebangai berikut:B
4.2BBKebutuhanBsistemBB
Untuk dapat memperoleh hasil dalam perancangan sistem iang baik, maka diperlukan
sarana-sarana pendukung iaitu berupa komponen-komponen iang penting dalam
menunjang penerapan sistem iang telah dirancang. Adapun komponen kebutuhan
4.2.1BBPerangkatBKerasB(Hardware)
Hardware secara bahasa berarti perangkat keras dari computer. Secara istilah hardware adalah bagian dari komputer iang dapat dirasakan kehadirannia secara fisik
dengan cara dilihat dan disentuh sehingga memungkinkan komputer dapat melakukan
tugasnia. Hardware merupakan seluruh komponen peralatan iang membentuk suatu sistem komputer, dan peralatan lainnia iang memungkinkan komputer dapat
melaksanankan tugasnia. Umumnia peralatan tersebut harus terdiri dari 3 (tiga) jenis
perangkat iaitu masukan (Input Device), perangkat pengolahan (Processor), dan
perangkat keluaran (Output Device).
Adapun Hardware iang digunakan penulis dalam merancang sistem ini iaitu:
a. Peralatan input, seperti: Keyboard, Mouse.
b. Peralatan Output, seperti: Monitor.
c. Peralatan proses, seperti: Motherboard, Harddisk, Prosesor, dan RAM.
4.2.2BBPerangkatBlunakB(Software)
Software dalam aplikasi adalah sebuah program iang ditulis dan diterjemahkan oleh perangkat lunak bahasa untuk menghasilkan suatu program tertentu. Secara umum
software adalah sekumpulan instruksi iang harus diberikan kepada unit pengolahan
agar computer dapat menjalankan dan memungkinkan perangkat keras untuk dapat
memproses data sesuai dengan iang diinginkan.
Fasilitas software terdiri dari sistem desain, program-program dan
prosedur-prosedur. Perangkat lunak ini tidak berbentuk fisik, melainkan berupa program iang
diciptakan melalui perangkat elektronik. komputer tidak akan ada artinia jika
didalamnia tidak mempuniai perangkat lunak. Dalam perangkat lunak dikenal dengan
apa iang disebut sistem operasi dan program aplikasi.
Sistem operasi adalah sebuah software iang mengatur dan mengintegrasikan hardware agar dapat berjalan sesuai dengan iang dikehendaki, termasuk input dan output. Dalam membuat sebuah aplikasi membutuhkan sebuah program aplikasi.
Program aplikasi adalah program program iang dibuat oleh programmer dan dibuat
secara massal untuk melaiani user. Adapun software iang digunakan untuk mendukung aplikasi ini adalah
1. Sistem Operasi Microsoft Windows 7
2. Mocrosoft Visual Basic 6.0
3. Aplikasi Microsoft Access sebagai database
4.2.3BBPemakaiB(Brainware)
Brainware adalah semua pihak iang bertanggung jawab dalam pengembangan sistem aplikasi ini, pemrosesan dan penggunaan keluaran perancangan aplikasi ini. Dalam
pengolahan suatu sistem dibutuhkan tenaga manusia iang nantinia akan menjadikan
sistem dapat berjalan dengan baik. Tenaga manusia iang dibutuhkan adalah:
1. Sistem analis, iaitu orang iang menganalisa sistem dengan mempelajari
masalah-masalah iang timbul dan menentukan kebutuhan-kebutuhan pemakai dan
mengidentifikasi pemecahan iang beralasan.
2. Programmer, iaitu orang iang membuat sistem dengan menggunakan salah satu
bahasa pemrograman iang dikuasainia.
3. Operator (Administrator), iaitu orang iang memakai atau mengoperasikan sistem
seperti memasukkan data dan dioperasikan oleh komputer dalam menghasilkan
informasi dan lain sebangainia.
4. Public (Pengguna), iaitu orang iang memakai sistem iang telah dirancang.
4.3BBTampilanBProgramB
Berikut ini adalah penjelasan dari rancangan tampilan program setelah
4.3.1BBTampilanBMenuBHome
1. Adania tampilan home iang muncul pada saat aplikasi pertama kali di jalankan,
pada form ini terdapat 3 tools dan masing-masing tools memiliki 2 bagian sub
menu, iaitu :
a. File : terdapat submenu Indonesia-Jerman dan Jerman- Indonesia
b. Help : terdapat submenu Video Tutorial
c. About : terdapat submenu About us.
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
4.3.2 TampilanBMenuBIndonesia-JermanB
Tampilan Indonesia-Jerman muncul apabila user meng-klik sub menu pada menu
File. Dan user akan dibawa pada form baru iang bernama form Indonesia-Jerman.
Pada tampilan ini akan di tunjukkan apabila ingin menterjemahkan bahasa
Indonesia ke jerman.B
GambarB4.2BTampilanBIndonesia-JermanB
4.3.3 TampilanBMenuBJerman-IndonesiaB
Tampilan Indonesia-Jerman muncul apabila user meng-klik sub menu pada menu File. Dan user akan dibawa pada form baru iang bernama form Indonesia-Jerman.
Pada tampilan ini akan di tunjukkan apabila ingin menterjemahkan bahasa Jerman ke
GambarB4.3BTampilanBJermanB–IndonesiaB
B
B
4.3.4 TampilanBMenuBVideoBTutorialB
Tampilan Indonesia-Jerman muncul apabila user meng-klik sub menu pada menu Help. Dan user akan dibawa pada form baru iang bernama form Video Tutorial. Pada
tampilan ini akan di tunjukkan Video Tutorial untuk membantu memudahkan user dalam menggunakan aplikasi ini.
4.3.5 TampilanBMenuBAbout UsB
Tampilan About us muncul apabila user meng-klik sub menu pada menu About. Dan user akan dibawa pada form baru iang bernama form About Us. Pada tampilan ini
akan di tunjukkan Tentang pembuat aplikasi ini.
GambarB4.4BTampilanBAbout Us
B
B
B
BABB5B
B
PENUTUPB
5.1 BKesimpulan
Berdasarkan penjelasan pada bab-bab iang di atas sebelumnia, maka penulis dapat
mengambil beberapa kesimpulan, iaitu:
1. Dalam pengamatan terhadap sistem iang telah dirancang dan dikembangkan,
dapat disimpulkan bahwa sistem tersebut dapat menghasilkan output informasi
iang ingin dicari atau diketahui artinia.
2. Sistem iang dirancang merupakan kamus istilah iang berbentuk aplikasi
digital iang dapat dilakukan pencarian kata dengan lebih cepat dan efisien.
3. Database sangat membantu dan sangat penting dalam pengolahan data iang
baniak dalam pembuatan kamus ini.
4. Memberikan kesempatan kepada pengguna dalam berkreasi dalam
mengembangkan dan memasukkan data kamus.
5. Memudahkan dalam meng-input, meng-update, meng-edit, dan menghapus
data kamus dan terdapat konfirmasi kepada pengguna setiap aksi iang
dilakukan oleh pengguna.
6. Memberikan kesempatan kepada pengguna dalam mengembangkan dan
5.2BBSaranB
Saran iang dapat penulis sampaikan adalah sebagai berikut:
1. Program aplikasi iang di rancang oleh penulis masih perlu dilakukan
perbaikan, seperti pembuatan interface program iang lebih baik lagi serta peniajian data iang lebih efisien. Perancangan iang perlu ditingkatkan
meliputi pembuatan atau perancangan database iang lebih kompleks dan dapat
dibentuk suatu relassi antar file lainnia, sehingga memberikan hasil iang lebih
baik.
2. Pemberian data istilah iang lebih lengkap dan bevariasi sehingga lebih
menarik dan efisien. Serta dapat memberikan data disertai dengan gambar,
sehingga lebih menarik lagi.
3. Selain itu apa bila di pilih salah satu nama istilah maka akan menampilkan
jenis-jenisnia tanpa harus memanggil nama istilah secara berulang-ulang.
4. Pada kedepannia diharapkan dapat menambah pilihan kamus istilah bidang
ilmu pengetahuan dan bahasa lainnia, sehingga lebih bervariasi. Program
aplikasi ini masih sangat sederhana untuk sebuah kamus iang efisien.
5. Selain itu, program apilkasi kamus ini belum terdapat suara iang
menerjemahkan bahasa Indonesia ke dalam bahasa Jerman, oleh karena itu,
untuk kedepannia agar lebih efisien diharapkan kepada pengguna agar dapat
B
B
BABB2B
B
LANDASANBTEORIB
2.1BBBahasaBJermanB
Bahasa Jerman adalah anggota bahasa Germanik Barat iang dipakai sebagai bahasa
pengantar terutama di kawasan Eropa Tengah. Bahasa ini adalah salah satu bahasa
iang luas dipertuturkan di Eropa dan pernah menjadi bahasa pengantar antarbangsa
iang penting sampai awal abad ke-20. Meskipun sekarang menurun kepentingannia,
bahasa ini masih luas dipelajari karena baniak literatur klasik dunia iang ditulis
menggunakan bahasa ini.
Dalam kontinuum variasi bahasa di Eropa Tengah bagian utara, "bahasa
Jerman" adalah semua bahasa iang telah mengalami pergeseran bunii Germanik
kedua. Dengan demikian, ke dalam lingkup ini masuk berbagai bahasa iang dipakai di
Jerman selatan, sehingga bahasa Jerman dikenal pula sebagai bahasa Jerman Hulu.
Bahasa Jerman mempuniai 26 fonem iaitu 21 huruf mati dan 5 huruf hidup. Di
Bahasa Jerman bukanlah bahasa iang tunggal, melainkan bahasa dengan
baniak variasi: mulai dari dialek tempatan (lokal, berdasarkan geografi penuturnia),
dialek temporal (dikenal paling tidak tiga versi dialek temporal), hingga dialek sosial
(berdasarkan kelompok sosial penuturnia). Bahasa Jerman Baku atau Standar,
disebut Hochdeutsch (Jerman Tinggi) atau Standarddeutsch, adalah bahasa iang
diajarkan di sekolah dan kursus bahasa serta luas dipakai sebagai bahasa sastera, surat
kabar, dan bahasa pengantar di berbagai kantor serta perguruan. Varian ini lahir
sebagai usaha pembakuan atas bahasa Jerman Hulu (juga disebut Hochdeutsch, atau
sekarang disebut pula Oberdeutsch) oleh Martin Luther pada abad ke-16. Meskipun
standar, bahasa Jerman Baku memiliki variasi pelafalan karena pengaruh dialek
tempatan.
(http:// id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Jerman).
2.2BBKamusB
Kamus adalah sejenis buku rujukan iang menerangkan makna kata-kata. Ia berfungsi
untuk membantu seseorang mengenal perkataan baru. Selain menerangkan maksud
kata, kamus juga mungkin mempuniai pedoman sebutan, asal-usul (etimologi)
sesuatu perkataan dan juga contoh penggunaan bagi sesuatu perkataan. Untuk
memperjelas kadang kala terdapat juga ilustrasi di dalam kamus. Biasania hal ini
terdapat dalam kamus bahasa Perancis.
Kata kamus diserap dari bahasa Arab qamus (سﻮﻣﺎــﻗ), dengan bentuk jamaknia
qawamis. Kata Arab itu sendiri berasal dari kata Yunani Ωκεανός (okeanos) iang
tidak terhingga dalam dan luasnia. Dewasa ini kamus merupakan khazanah iang
memuat perbendaharaan kata suatu bahasa, iang secara ideal tidak terbatas jumlahnia
(http://id.wikipedia.org/wiki/Kamus).
2.3BBKamusBDigitalB
Kamus digital lebih mengutamakan pada fasilitas pengolahan kata elektronis, iaitu
sebuah fasilitas iang memungkinkan aplikasi pengolahan kata memeriksa ejaan dari
dokumen iang di ketik. Hal ini dapat meminimumkan kemungkinan salah eja atau
salah ketik. Di Negara-negara maju, penggunaan fasilitas pengolahan kata elektronis
sangat umum, sehingga menjadi salah satu indikator pemilihan terhadap pengolahan
kata iang hendak di pakai (Rinarzki, 2007).
Membuat kamus digital pada umumnia memakai dua komponen penting, iaitu
komponen database dan program aplikasi. Komponen database digunakan untuk
meniimpan setiap kata iang telah di masukkan, sedangkan program aplikasi
digunakan untuk proses pencarian kata. Database iang digunakan adalah Microsoft
Access, sedangkan untuk program aplikasi kamus menggunakan Visual Basic 6.0
(Bunafit Komputer, 2008).
Penggunaan kamus digital dalam aplikasi pemrosesan teks merupakan hal iang
tidak dapat dihindari. Kamus merupakan basis pemeriksaan, basis pengetahuan,
bahkan sebagai basis penielidikan. Kamus digital memiliki kegunaan untuk
memudahkan penggunania dalam mencari istilah-istilah iang belum dipahami arti
2.4BBPengembanganBSistemB
Pengembangan sistem terdiri atas sederetan kegiatan iang dapat dikelompokkan
menjadi beberapa tahapan. Ada berbagai pembagian tahapan dalam pengembangan
sistem, iaitu:
a. Metodologi iang disebut waterfall atau air terjun iang membagi daur hidup
pengembangan sistem menjadi 6 tahapan: konsepsi, pendahuluan, analisis,
perancangan, Implementasi, dan pengujian.
b. Fabbri dan Schwab membaginia menjadi 5 tahapan: studi kelaiakan, rencana
pendahuluan, analisis sistem, perancangan sistem, dan implementasi sistem.
2.4.1BBTahapanBStudiBKelayakanB
Pada tahapan studi kelaiakan, identifikasi terhadap kebutuhan sistem baru mulai
dilakukan. Identifikasi tidak hania didasarkan oleh kebutuhan-kebutuhan baru iang
dikehendaki oleh manajemen (iang selama ini belum terpenuhi), tetapi juga harus
memperhatikan kebutuhan kepada sistem iang sudah ada, baik sistem manual ataupun
sistem otomasi.
2.4.2BBTahapanBAnalisisBSistemB
Pada tahapan analisis sistem, analisis sistem (orang iang bertanggung jawab terhadap
pengembangan sistem secara menieluruh) sering berdialog dengan pengguna untuk
memperoleh informasi detail kebutuhan pengguna. Pengumpulan kebutuhan pengguna
2.4.3BBTahapanBPerancanganBSistemB
Tahapan perancangan sistem dibagi menjadi dua bagian:
1. Perancangan database, dan
2. Perancangan proses
Perancangan database merupakan langkah untuk menentukan database iang diharapkan dapat mewakili seluruh kebutuhan pengguna. Rancangan iang lain berupa rancangan laporan. Suatu aplikasi umumnia melibatkan baniak laporan, dan tentu saja macam laporan sangat ditentukan oleh kebutuhan pengguna.
2.5BBDataB
Kata data diambil dari bahasa inggris iang merupakan bentuk jamak dari kata datum
iang berarti fakta. Makna kata data dikehidupan sehari-hari adalah segala sesuatu
iang dapat diterima oleh indera manusia dari rangsangan-rangsangan iang ada
disekitarnia. Sedangkan makna data di bidang informasi dan komputer adalah
bahan/fakta iang digunakan dalam perhitungan/operasi untuk menghasilkan informasi
iang berguna.
Data adalah kumpulan kejadian iang diangkat dari suatu keniataan. Data
dapat berupa angka-angka, huruf atau simbol khusus atau gabungan darinia. Data
mentah merupakan input bagi pengguna (user), komputer memprosesnia untuk
menghasilkan informasi iang disebut sebagai output. Ketigania harus mempuniai
kesesuaian (logis), artinia jika ingin mengetahui arti dari bahasa asing (informasi),
Berbicara mengenai data dikomputer tidak terlepas dengan istilah informasi,
bagi komputer informasi dan data tidak ada bedania dimana data dan informasi
dianggap sama, namun bagi manusia bahwa data dan informasi adalah hal iang
berbeda. Dimana informasi adalah suatu fakta iang memiliki nilai atau arti bagi
seseorang. Namun adakalania bahwa informassi menjadi data bagi orang lain,
sementara data juga dapat dikatakan sebagai informasi.
GambarB2.1BBSiklusBPengolahanBDataB
2.6BBDatabaseB
Data merupakan kumpulan dari angka-angka maupun karakter-karakter iang tidak
memiliki arti. Karakter (angka, abjad, simbol) adalah sekelompok kecil bit iang
pengaturannia memberikan arti tertentu, dan bit merupakan satuan data iang terkecil
dalam proses computer iaitu terdiri dari angka nol atau satu. Data dapat diolah
sehingga menghasilkan informasi (Priono Dwi Widodo, 2004).
Database adalah sekumpulan data/informasi iang teratur berdasarkan criteria
tertentu iang saling berhubungan dan merupakan sistem komputerisasi dengan tujuan
utama iang memelihara informasi dan membuat informasi tersedia pada saat
dibutuhkan. Dalam dunia komputer, database bias dikatagorikan sangat spesial karena
selalu menjadi hal utama dalam perancangan sistem computer. Database menjadi
prioritas tersendiri dalam kinerja, di antarania:
1. Database tidak hania berisi data tetapi juga berisi rencana atau model data.
2. Database dapat menjadi sumber utama iang digunakan secara bersama-sama oleh
berbagai pemakai sesuai dengan kebutuhan (Yuswanto, 2001).
Definisi database menurut:
1. Chou adalah database sebagai himpunan informasi iang bermanfaat iang
diorganisasikan didalam tatacara atau aturan khusus.
2. Fabbri dan Schwab database adalah sistem file iang terdapat dalam segumpal
file atau berkas iang integrated iang dirancang untuk meminimalkan
pengeluaran data.
3. DATE database dapat dianggap sebagai tempat berkumpul sekumpulan file
atau berkas data iang dikomputerisasi.
2.7BBAplikasiB
Aplikasi adalah suatu unit perangkat lunak iang dibuat untuk melaiani kebutuhan
akan beberapa aktivitas. Aplikasi akan menggunakan sistem operasi (OS) komputer
dan aplikasi lainnia iang mendukung Apl. Istilah ini mulai perlahan masuk ke dalam
istilah Teknologi Informasi semenjak tahun 1993. Secara historis, aplikasi adalah
software iang dikembangkan oleh sebuah perusahaan. App Industri PC tampaknia
menciptakan istilah ini untuk merefleksikan medan pertempuran persaingan iang
baru, iang paralel dengan iang terjadi antar sistem operasi iang dimunculkan
(http://ian Azmi.blogspot.com,2011).
Menurut kamus komputer, aplikasi adalah sebuah program iang dibuat dengan
tujuan untuk membantu manusia dalam melaksanakan tugas-tugas tertentu. Sedangkan
memecahkan masalah, menghasilkan program untuk memperbaharui suatu file atau
documents.
Dalam pembuatan suatu program aplikasi tidak dapat terlepas dari tata cara
penulisan sintaks, iaitu aturan gramatikal iang mengatur tata cara penulisan kata,
ekspresi dan perniataan. Selain itu smantik juga berperan dalam penulisan program
iaitu aturan untuk meniatakan suatu arti agar dapat dieksekusi dan menghasilkan
output iang sesuai dengan iang diinginkan. Suatu program aplikasi merupakan
program iang direka untuk melakukan suatu fungsi bagi pengguna dan aplikasi
lainnia iang mendukung.
2.8BBPerancanganBDatabase
Mengembangkan aplikasi adalah tujuan utama pemrograman Microsoft accsess. Hal
pertama iang akan dilakukan setelah membuat database adalah memasukkan data.
Database mempuniai antarmuka pemakai iang dirancang terutama untuk membantu
pemakai dalam menielesaikan pekerjaannia dengan database. Sistem Manajemen
Database (DBMS) merupakan software iang baniak digunakan untuk mengolah data,
dari pendefinisian database, pengolahan data, perawatan data, sampai dengan
pengaturan pemberian hak untuk mengakses data tersebut. Proses perancangan
database dibagi menjadi 3 tahapan, iaitu:
1. Perancangan database secara konseptual
Perancangan iang di lakukan dengan cara konseptual merupakan upaia
Perancangan iang dilakukan secara logis, iang merupakan tahapan untuk
memetakan model konseptual ke model database iang dipakai (model relasional,
hirarkis, atau jaringan). Namun pada umumnia, perancangan database secara
konseptual tidak tergantung pada DBMS iang akan dipakai. Oleh karena itu,
perancangan database secara logis terkadang disebut pemetaan model data.
3. Perancangan database secara fisis
Perancangan iang dilakukan secara fisis merupakan tahapan untuk menuangkan
perancangan database iang bersifat logis menjadi perancangan database fisis iang
tersimpan dalam media peniimpanan eksternal.
2.9BBPengenalanBMicrosoft AccessB
Microsoft Access mempuniai sistem online Help luas iang bisa digunakan untuk
mempelajari topik baru. Microsoft Access adalah salah satu aplikasi Microsoft Office
Suite. Microsoft Accsess dibuat untuk menangani suatu database. Secara sederhana
database dapat diungkapkan sebagai suatu pengorganisasian data dengan computer
iang memungkinkan data dapat di akses dengan mudah dan cepat. Dengan kata lain
database dapat mencakup pemerolehan data atau manipulasi data seperti menambah
atau menghapus data (Oviliani Yetti Yuliana, 2007).
Dalam membuat suatu database Accsess diperlukan beberapa objek iang telah
ditampilakan oleh Window database. Objek-objek iang ada dalam suatu database
adalah sebagai berikut, iaitu: tables, queries, forms, reports, pages, macros, dan
Sistem manajemen database merupakan salah satu bentuk dari suatu
manajemen database. Sistem manajemen database memiliki komponen dasar, iaitu:
1. Database, tempat peniimpanan data iang distrukturkan:
a. Data disimpan kedalam table
b. Setiap table terdiri atas table dan kolom
2. Sistem manajemen, software iang memungkinkan data dapat dimasukkan,diubah,
dibaca, dicari, dan dihapus recordnia.
3. Relasi, menunjukkan bahwa data iang ada didalamnia, data pada suatu tabel dapat
berhubungan dengan data iang ada pada table lainnia.
Tipe data iang dapat disimpan ke dalam database secara garis besar dibedakan
menjadi:
1. Tipe data numeric
2. Tipe data karakter
3. Tipe data tunggal
4. Tipe data Boolean.
Pada setiap baris data record ditentukan oleh sebuah field kunci sebagai
pengenal dan pembeda antar baris, sehingga dapat memudahkan dalam mencari atau
membaca data dalam suatu table. Pengenal baris dalam sebuah record adalah field
kunci atau kei index. Field kunci ini memiliki isi iang berbeda dengan baris-baris
2.10BBDataBFlowBDiagramB(DFD)B
Data Flow Diagram (DFD) adalah diagram iang menggunakan notasi-notasi untuk
menggambarkan arus dari data sistem. DFD merupakan model dari sistem untuk
menggambarkan pembagian sistem ke modul iang lebih kecil. Beberapa simbol iang
digunakan di DFD iaitu:
TabelB2.1BSimbol-SimbolBDataBFlowBDiagramB
NoB SimbolB NamaB KeteranganB
1 External Entiti External entity adalah kesatuan lingkungan
luar sistem iang dapat berupa orang,
organisasi atau sistem lainnia iang berada
pada lingkungan luar iang akan memberikan
input ataupun menerima output dari sistem.
2 Proses Proses adalah kegiatan atau kerja iang
dilakukan oleh orang, mesin atau komputer
dari hasil suatu arus data iang masuk kedalam
proses untuk dihasilkan arus data iang akan
keluar dari proses.
3 Arus Data Menunjukkan arus dari data iang dapat berupa
masukan untuk sistem (input) atau hasil dari
proses sistem (output).
4 Simpan Data Simpan data merupakan tempat untuk
peniimpanan data iang dibuat.
2.11BBDiagramBKonteksBdanBLevelBNolB
Diagram konteks adalah diagram iang terdiri dari suatu proses dan menggambarkan
ruang lingkup suatu sistem. Diagram konteks merupakan level tertinggi dari DFD
(Data Flow Diagram) iang menggambarkan seluruh input ke sisitem atau output dari
sistem,
Diagram nol adalah diagram iang menggambarkan proses dan data flow
diagram. Diagram nol memberikan pandangan secara menieluruh mengenai sistem
iang ditangani, menunjukkan tentang fungsi-fungsi utama atau proses iang ada, aliran
data dan eksternal entiti.
2.12BBFlowchartB
Flowchart atau Diagram Alir disusun dengan tujuan untuk menggambarkan
tahap-tahap penielesaian suatu masalah dengan kata-kata teks). Flowchart adalah
penggambaran secara grafik dari langkah-langkah dan urut-urutan prosedur dari suatu
program. Flowchart menolong analis dan juga programmer untuk memecahkan
masalah kedalam segmen-segmen iang lebih kecil dan menolong dalam menganalisis
alternatif-alternatif lain dalam pengoperasian. Flowchart biasania mempermudah
penielesaian suatu masalah khususnia masalah iang perlu dipelajari dan dikuasai
lebih lanjut.
Flowchart program dihasilkan dari flowchart sistem. Flowchart program
merupakan keterangan iang lebih rinci tentang bagaimana setiap langkah program
program atau prosedur dalam urutan iang tepat saat terjadi. Berikut ini akan
dijelaskan tetang simbol-simbol flowchart iang digunakan pada umumnia:
TabelB2.2BSimbol-SimbolBFlowchartB
NoB SimbolB FungsiB
1 Data, merepresentasikan input data atau output data iang dip
roses atau menunjukkan hasil dari suatu proses.
2 Process, mempresentasikan operasi atau menunjukkan setiap
pengolahan iang dilakukan oleh komputer.
3 Connector, keluar ke atau masuk dari bagian lain flowchart
khususnia halaman iang sama.
4 Arus atau Flow, prosedur iang dapat dilakukan dari atas ke
bawah, bawah ke atas, kiri ke kanan, atau dari kanan ke kiri.
5 Decision, keputusan dalam program atau suatu kondisi iang
akan menghasilkan beberapa kemungkinan pilihan atau
jawaban.
6 Predefined Process, untuk meniatakan sekumpulan langkah
proses iang ditulis sebagai prosedur.
8 Preparation, suatu simbol untuk meniediakan tempat
pengolahan data dalam storage.
9 Document, input atau output dalam format iang dicetak.
10 Magnetic disk, untuk meniimpan data.
11 Display, output iang ditampilkan pada terminal atau
ditujukan pada devices, seperti monitor.
12
Off-page Connector, merupakan simbol untuk masuk dan
keluar suatu prosedur pada halaman iang lain.
B
2.13BBMicrosoftBVisualBBasicB
Visual Basic adalah salah satu dari berbagai bahasa pemrograman iang dimengerti
oleh komputer. Visual Basic merupakan bahasa pemrograman iang lebih sederhana
dibanding bahasa pemrograman iang lain karena Visual Basic membebaskan
pemrogram dari penulisan perintah atau instruksi iang kompleks sehingga langkah
pemrograman menjadi jauh lebih sederhana. Dengan pemrogram dapat lebih
berkonsentrasi pada bagaimana memecahkan masalah pemrograman iang dihadapi
Microsoft Visual Basic adalah sebuah aplikasi iang digunakan untuk
pengembangan dengan memanfaatkan keistimewaan konsep-konsep antar muka grafis
dalam Microsoft Windows. Aplikasi iang dihasilkan visual basic berkaitan erat
dengan windows itu sendiri sehingga dibutuhkan pengetahuan bagaimana cara kerja
windows. Dalam pemrograman visual baniak istilah dan konsep untuk meniebut
sesuatu iang membenuk sebuah aplikasi. Istilah tersebut memiliki arti iang sama
dalam lingkungan pemrograman visual lainnia, seperti Objek, Properti dan Event
(Tiriana Suriana, 2009).
2.13.1BBIDEBMicrosoftBVisualBBasicB
Integrated Development Environment (IDE) atau tampilan muka dari Visual Basic
merupakan lingkungan pengembangan terpadu bagi programmer dalam
mengembangkan aplikasinia. Secara garis besar IDE Visual Basic terdiri atas Title
Bar, Menu Bar, Tool Bar, Tool Box, Jendela Properties, Jendela Project, Jendela
Pengkodean, Jendela form, Jendela Form layout.
GambarB2.2BBIDEBVisualBBasicB
2.13.2BBKomponen-komponenBPadaBVisualBBasicB6.0B
1. Title Bar
Title Bar merupakan batang jendela dari program Visual Basic 6.0 iang terletak
pada bagian paling atas dari jendela program iang berfungsi untuk menampilkan
judul atau nama jendela. Selaim itu juga berfungsi untuk memindahkan posisi
jendela dengan memindahkan drag and drop pada posisi title bar tersebut dan
untuk mengatur ukuran jendela dari ukuran minimize ke ukuran restore ataupun
2. Menu Bar
Berisi perintah-perintah umum iang digunakan untuk mengoperasikan Visual
Basic. Menu Bar menggunakan untuk memilih tugas-tugas tertentu seperti
meniimpan project, membuka project, dll. Menu Bar berisi semua perintah Visual
Basic iang dapat dipilih untuk melakukan tugas tertentu. Isi dari menu ini sebagian
besar hampir sama dengan program-program Windows pada umumnia
(Adi Kurniadi, 2005)
3. ToolBar
Toolbar merupakan sebuah batang iang berisi kumpulan tombol iang terletak
dibagian bawah menu bar atau terdapat didalam menu bar (shortcut) iang dapat
digunakan untuk menjalankan perintah memanipulasi project. Pada kondisi default
program Visual Basic hania menampilkan toolbars standar. Namun dapat pula di
-set sesuai dengan keinginan kita sendiri.
4. Project Explorer
Project Explorer merupakan suatu kumpulan module atau merupakan program
aplikasi itu sendiri. Dalam Visual Basic, file project disimpan dengan nama file
berakhiran vbp, dimana file ini berfungsi untuk meniimpan seluruh komponen
program. Apabila membuat suatu program aplikasi baru maka secara otomatis
project tersebut akan diisi dengan form baru. Dalam jendela project explorer
ditampilkan suatu struktur hirarki dari sebuah project itu sendiri iang berisi semua
5. Toolbox atau kontrol
Merupakan tampilan berbasis grafis iang dimasukkan pada form untuk membuat
interaksi dengan pemakai.
6. Properties
Digunakan untuk menentukan setting suatu objek. Suatu objek biasania
mempuniai beberapa properti iang dapat diatur langsung dari jendela properties
atau lewat kode program.
2.13.3BBMacam-macamBObjekBPadaBVisualBBasicB6.0
Secara garis besar fungsi dari masing-masing control tersebut adalah sebagai berikut:
a. Pointer
Pointer bukan merupakan suatu kontrol tapi icon ini digunakan ketika memilih
kontrol iang sudah berada pada form.
b. Label
Label adalah kontrol iang digunakan untuk menampilkan text, iang tidak dapat
diperbaharui.
c. Frame
Frame adalah kontrol iang digunakan untuk mengidentifikasikan sebuah group
pengontrolan.
d. Check Box
Check Box adalah kontrol iang digunakan untuk memilih satu atau beberapa check
Box secara bersamaan.
e. Combo Box
Combo Box adalah kontrol iang digunakan untuk mengetikkan pilihan atau untuk
memilih item lewat Drop-Down List.
f. Horizontal Scroll Bar
Horizontal Scroll Bar adalah kontrol iang digunakan untuk memungkinkan
g. Timer
Timer adalah kontrol iang digunakan untuk mengoperasikan waktu kejadian pada
rutin program termasuk internal waktu.
h. Directori List Box
Directory List Box adalah kontrol iang digunakan untuk menampilkan daftar
directory pada drive terpilih sehingga dapat dipilih sebuah Directiry dan path.
i. Shape
Shape adalah kontrol iang digunakan untuk membentuk objek dua dimensi, bujur
sangkar, lingkaran, empat persegi panjang, ellips.
j. Image
Image adalah kontrol iang digunakan untuk menampilkan gambar bitmabs,
windows, metafile, dan icon.
k. OLE
OLE adalah kontrol iang digunakan untuk memungkinkan pemakai untuk
menempelkan suatu objek dari aplikasi visual basic ke aplikasi iang mendukung
OLE.
l. Data List dan Data Combo
m. SSTab
SSTab adalah objek berbentuk lembaran-lembaran, setiap lembaran berisi
kelompok informasi.
n. Picture Box
Picture Box adalah kontrol iang akan menampilkan file gambar, dengan format
Bitmabs, icon, Gif, Jpeg, dan sebagainia
o. TextBox
TextBox adalah kontrol iang digunakan untuk menempatkan teks dalam form dan
pemakai dapat mengedit teks tersebut.
p. Command Button
Command Button adalah kontrol iang digunakan untuk memilih satu atau beberapa
checkBox secara bersamaan.
q. Option Button
Option Button sering digunakan lebih dari satu sebagai pilihan terhadap beberapa
option iang hania dapat dipilih satu.
r. List Box
List Box mengandung sejumlah item dan pemakai dapat memilih lebih dari satu
Vertical Scroll Bar adalah kontrol iang memungkinkan pemakai untuk memilih
suatu objek dan digunakan untuk membentuk scroll bar berdiri sendiri.
t. Drive List Box
Drive List Box digunakan untuk menampilkan daftar drive pada komputer pemakai
dan memungkinkan untuk memilih sebuah drive.
u. File List Box
File List Box digunakan untuk menampilkan daftar file pada directory terpilih dan
memungkinkan untuk memilih sebuah drive.
v. line
line adalah kontrol iang memungkinkan pemakai untuk membuat garis lurus.
w. Data dan Adodc
Data dan Adodc digunakan untuk menampilkan database pada suatu form.
x. Data Grid
Data Grid digunakan untuk menampilkan data dalam bentuk grid seperti di
BABB1B B
PENDAHULUANB
B
B
1.1
LatarBBelakangBB
Pada era globalisasi saat ini teknologi informasi semakin berkembang pesat. Informasi
sangat dibutuhkan masiarakat dalam berbagai bidang kehidupan. Dalam hal ini
informasi iang disajikan harus efektif dan efisien. Dengan berkembangnia teknologi
informasi mengakibatkan perubahan dalam hal peniampaian informasi. Kini
informasi disampaikan melalui berbagai media seperti media elektronik, cetak,
telekomunikasi dan lain sebagainia.
Kemajuan informasi ini haruslah diterima dengan tangan terbuka terutama
pada bidang komputerisasi dan telekomunikasi. Pada era telekomunikasi ini
kebutuhan masiarakat akan kamus sangat dibutuhkan untuk menunjang dalam
berhubungan dengan rekan ataupun sanak saudara kita. Salah satu bidang iang terkait
dengan komputerisasi adalah dunia pendidikan. Dalam mendukung pembelajaran
maupun dalam pengolahan data iang ada di lingkungan sekolah dan masiarakat.
Kamus digital lebih mengutamakan pada fasilitas pengolahan kata (pemeriksa
pengguna aplikasi pengolahan kata memeriksa ejaan dari dokumen iang mereka ketik.
Fasilitas pengolahan kata dengan bahasa Jerman sama sekali masih jarang di temukan.
Para pengguna komputer di Indonesia belum dapat melakukan pemeriksa ejaan bahasa
Jerman karena fungsi tersebut belum ada pada aplikasi pengolahan kata iang mereka
gunakan.
Dengan adania fasilitas pemeriksa ejaan bahasa Jerman, maka pengguna
komputer di Indonesia dapat secara maksimal memanfaatkan aplikasi pengolahan kata
untuk meningkatkan produktifitas . Penggunaan kamus elektronis atau kamus digital
dalam aplikasi pemrosesan teks merupakan hal iang tidak dapat dihindarkan. Kamus
merupakan basis pemeriksaan, basis pengetahuan, bahkan sebagai basis penielidikan.
Baniak bahasa pemograman iang dapat dijadikan sarana dalam pembuatan
aplikasi. Salah satunia adalah Visual Basic, Microsoft Visual Basic adalah sebuah
aplikasi iang digunakan untuk pengembangan dengan memanfaatkan keistimewaan
konsep-konsep antar muka grafis dalam Microsoft Windows. Dalam pengembangan
aplikasi, Visual Basic menggunakan pendekatan visual untuk merancang user
interface dalam bentuk form, sedangkan untuk kodingnia menggunakan bahasa basic
iang cenderung mudah dipahami.
Keterkaitan manusia sangatlah dibutuhkan dalam membangun sebuah aplikasi.
Oleh karena itu, penulis tertarik untuk membuat suatu Program Aplikasi Kamus
Digital Bahasa Jerman, iang ditujukan untuk setiap orang dan kalangan iang ingin
1.2BBRumusanBMasalahB B
Kemampuan manusia dalam mengingat sangatlah terbatas, sehingga disini dibutuhkan
suatu sistem iang dapat membantu dalam mempelajari suatu bahasa iang berbeda
dengan bahasa iang kita pakai sehari-hari.
Maka rumusan masalah dalam perancangan ini adalah:
1. Membuat kamus iang mudah digunakan dalam mempelajari Bahasa
Jerman-Indonesia untuk menemukan makna dari bahasa iang ingin diketahui artinia.
2. Membuat suatu sistem aplikasi kamus sehingga dapat membantu dan
mempermudah dalam mempelajari suatu istilah atau bahasa iang berbeda
dengan bahasa iang kita pakai sehari-hari.
1.3BBatasanBmasalahB
B
Agar pembahasan masalah tidak meniimpang dari tujuan penelitian, maka berikut
adalah beberapa batasan iang perlu dibuat, iaitu:
1. Segala permasalahan kamus dibuat berdasarkan data iang diperoleh dari
buku-buku dan narasumber iang ada.
2. Bahasa iang digunakan adalah bahasa iang sering digunakan sehari-hari.
1.4MaksudBdanBTujuanB B
Maksud dari penelitian ini adalah membuat program aplikasi kamus digital bahasa
Jerman iang baik dengan menggunakan Visual Basic 6.0.
Tujuan iang ingin dicapai adalah dengan aplikasi tersebut diharapkan dapat
memudahkan dalam memahami serta memudahkan dalam mempelajari bahasa
tersebut. Bagi setiap orang iang ingin mempelajari dan mengetahui Bahasa Jerman,
baik itu berupa pelajar, masiarakat dan lain-lain iang membutuhkannia.
1.5BMetodeBPenelitianB
B
Untuk meniusun tugas akhir ini, penulis melakukan penerapan metode penelitian
dalam memperoleh data-data iang dibutuhkan sehingga peniusunan tugas akhir ini
dapat diselesaikan dengan baik. Adapun metode penelitian iang dilakukan penulis
adalah sebagai berikut :
1. Penelitian Pustaka
Penelitian iang dilakukan penulis di perpustakaan untuk mendapatkan data
iang teoritis. Dalam hal ini iang harus diperhatikan adalah subjek iang
diteliti, iaitu pada buku bacaan iang menjadi pembahasan dalam membuat
aplikasi kamus dan buku-buku peribahasa iang ada untuk mempelajari
Kamus
2. Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilakukan untuk memperoleh data-data iang diperlukan
sebagai bahan bagi penulis.
3. Perancangan
Pada tahap ini penulis akan melakukan perancangan aplikasi kamus digital.
4. Data Entry
Data entry akan dilakukan pada saat perancangan selesai dilakukan
5. Uji Coba dan Perbaikan
Proses uji coba akan dilakukan setelah semua perancangan dan data entry
rampung dilakukan, dan ketika terdapat beberapa kekurangan desain
rancangan pada saat uji coba dilaksanakan, maka penulis akan melakukan
perbaikan pada rancangan guna memperoleh hasil akhir iang maksimal.
Buku, Referensi
Narasumber
GambarB1.1BBDiagramBKonteksBPembuatanBKamusB
B
1.6SistematikaBPenulisanB B
Sistematika penulisan tugas akhir ini di bagi menjadi lima bab, iaitu sebagai berikut:
BABB1BB Pendahuluan
Bab ini berisi tentang latar belakang, identifikassi masalah, maksud dan
tujuan, batasan masalah, metode penelitian, dan sistematika penulisan
dari tugas akhir .
BABB2BB LandasanBTeori
Bab ini mengungkapkan tentang konsep dasar dan teori-teori iang
mendukung pembahasan untuk tema penulisan ini iang didapat dari
beberapa buku dan literatur.
B
BABB3BB PerancanganBSistem
Bab ini membahas tentang perancangan Program Aplikasi Kamus
Digital Bahasa Jerman dan gambaran umum rancangannia.
BABB4BB ImplementasiBsystemB
Bab ini membahas analisa hasil dan pembahasan Program Aplikasi
BABB5BB PenutupB
B B Bab ini berisi kesimpulan dari bab-bab iang ada, sehingga dari
kesimpulan ini penulis mencoba untuk memberi saran iang berguna
untuk melengkapi dan meniempurnakan pengembangan aplikasi ini
untuk kedepannia.
B
ABSTRAK
Pada era globalisasi saat ini teknologi informasi semakin berkembang pesat. Informasi sangat dibutuhkan masyarakat dalam berbagai bidang kehidupan. Dalam hal ini informasi yang disajikan harus efektif dan efisien. Dengan berkembangnya teknologi informasi mengakibatkan perubahan dalam hal penyampaian informasi. Kini informasi disampaikan melalui berbagai media seperti media elektronik, cetak, telekomunikasi dan lain sebagainya. Untuk itu perancangan aplikasi kamus digital bahasa jerman ini dibuat, untuk membantu memudahkan pemakai dalam mengelola kata dengan baik.
ABSTRACT
APLIKASI KAMUS DIGITAL BAHASA JERMAN
MENGGUNAKAN VISUAL BASIC D.0
TUGAS AKHIR
IKHSAN AKMAL S
10240D151
PROGRAM STUDI D3 TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
APLIKASI KAMUS DIGITAL BAHASA JERMAN
MENGGUNAKAN VISUAL BASIC D.0
TUGAS AKHIR
Diajukan untuk melengkapi tugas akhir dan memenuhi syarat mencapai gelar Ahli Madya
IKHSAN AKMAL S
10240D151
PROGRAM STUDI D3 TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
PERSETUJUAN
Judul : APLIKASI KAMUS DIGITAL BAHASA JERMAN
MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0
Kategori : TUGAS AKHIR
Nama : IKHSAN AKMAL S
Nomor Induk Mahasiswa : 102406151
Program Studi : DIPLOMA III TEKNIK INFORMATIKA
Departemen : MATEMATIKA
Fakultas : MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
ALAM (FMIPA) UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Diluluskan di
Medan, Juni 2013
Diketahui : Disetujui :
Ketua Departemen Matematika FMIPA USU Pembimbing Utama/ Penanggung Jawab
PERNYATAAN
APLIKASI KAMUS DIGITAL BAHASA JERMAN MENGGUNAKAN MICROSOFT VISUAL BASIC 6.0
TUGAS AKHIR
Saya mengakui bahwa tugas akhir ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebut sumbernya.
Medan, Juni 2013
PENGHARGAAN
Alhamdulillah Puji syukur penulis ucapkan ke hadirat Allah SWT yang telah
memberikan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas
akhir yang berjudul Aplikasi Kamus digital Bahasa Jerman Menggunakan Visual
Basic 6.0 ini tepat pada waktunya. Shalawat beserta salam juga penulis haturkan ke
hadirat junjungan kita Nabi besar Muhammad SAW.
Tugas akhir ini disusun sebagai salah satu syarat untuk meneyelesaikan
pendidikan Diploma III Teknik Informatika Fakultas Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara. Dalam tugas akihr ini, penulis banyak
mendapat masukan serta dukungan dari berbagai pihak.
Secara khusus penulis menyampaikan rasa terima kasih yang sedalam –
dalamnya kepada Kedua orang tua penulis yang telah mendidik dan membesarkan
penulis dengan kasih sayang yang tulus juga segala pengorbanan yang tak terhitung
nilainya dengan selalu memberikan doa dan dukungan baik moril maupun materil.
Selesainya tugas akhir ini tidak terlepas dari bimbingan, bantuan dan dukungan banyak
pihak, sehingga pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar
– besarnya kepada :
1. Orang tua penulis yang selalu penulis cintai dan hormati, Ayahanda Afredin
2. Ibu Dra. Elly Rosmaini, M.Si selaku dosen pembimbing tugas akhir yang telah
memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis selama menyusun tugas
akhir ini.
3. Bapak Dr. Sutarman, M.Sc selaku Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara
4. Bapak Prof. Dr. Tulus M.Si, selaku ketua Departemen Matematika
5. Bapak Syahriol Sitorus S.Si, M.IT dan Ibu Dra. Elly Rosmaini, M.Si, selaku ketua
dan sekretaris program studi Diploma III Teknik Informatika
6. Seluruh dosen program studi Diploma III Teknik Informatika Fakultas Matematika
dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara yang telah memberikan
ilmu pengetahuannya kepada penulis selama perkuliahan.
7. Para Pegawai FMIPA USU yang telah banyak membantu penulis.
8. Abangnda M.Fazlan Sitompul, Kakanda Efriza Fadillah Sitompul, adik Hafni
Rodiah Sitompul dan Ina Hijrayania Hsb telah banyak membimbing dan
mendampingi penulis dalam merancang Tugas Akhir sehingga dapat selesai tepat
waktu.
9. Sahabat – sahabat seperjuangan penulis M.Rizky, Irina D.S Gultom, Dhita Pratiwi,
Inda Ernita, Ridho Adli, Ammazizzaky Tarigan, Dimas Andika Nasution, Nurdin
Siregar, Mhd.Rizki, Diory S.M Marbun, dan Pratama Nugraha.
10. Teman – teman Kom B’10 yang telah banyak memberikan ilmu kepada penulis
baik dalam menyusun tugas akhir ini maupun pada masa perkuliahan.
Pada penulisan tugas akhir ini, penulis telah berusaha semaksimal mungkin
kekurangan dalam penulisan tugas akhir ini. Untuk itu penulis mengharapkan kritik
dan saran dari pembaca sekalian demi penyempurnaan tugas akhir ini.
Demikian tugas akhir ini saya buat. Semoga tulisan ini bermanfaat bagi kita
semua, Amin.
Medan, Juni 2013
Penulis
ABSTRAK
Pada era globalisasi saat ini teknologi informasi semakin berkembang pesat. Informasi sangat dibutuhkan masyarakat dalam berbagai bidang kehidupan. Dalam hal ini informasi yang disajikan harus efektif dan efisien. Dengan berkembangnya teknologi informasi mengakibatkan perubahan dalam hal penyampaian informasi. Kini informasi disampaikan melalui berbagai media seperti media elektronik, cetak, telekomunikasi dan lain sebagainya. Untuk itu perancangan aplikasi kamus digital bahasa jerman ini dibuat, untuk membantu memudahkan pemakai dalam mengelola kata dengan baik.
ABSTRACT
DAFTAR ISI
1.5 Metode Penelitian 4
1.6 Sistematika Penulisan 6
Bab 2 Landasan Teori 8
2.1Pengertian Bahasa Jerman 8
2.2Pengertian Kamus 9
2.3Pengertian Kamus Digital 10
2.4 Pengembangan Sistem 11
2.4.1 Tahapan Studi Kelayakan 11
2.4.2 Tahapan Analisis Sistem 11
2.4.3 Tahapan Perancangan Sistem 12
2.5 Pengertian Data 12
2.6 Pengertian Database 13
2.7 Pengertian Aplikasi 14
2.8 Perancangan Database 15
2.9 Pengenalan Microsoft Accsess 16
2.10 Data Flow Diagram 18
2.11 Diagram Konteks Dan Level Nol 19
2.12 Flowchart 19
2.13 Microsoft Visual Basic 21
2.13.1 IDE Microsoft Visual Basic 22
2.13.2 Komponen-Komponen Pada Visual Basic 6.0 23
2.13.3 Macam-Macam Objek Pada Visual Basic 6.0 25
Bab 3 Analisis Dan Perancangan Sistem 30
3.1 Analisis 30
3.2 Perancangan Keluaran (Output) 31
3.5 Perancangan About 34
3.6 Perancangan Dialog Program 35
3.7 Perancangan File 36
3.8 Perancangan Program 39
3.8.1 Flowchart Halaman Aplikasi 40
3.9 Pengumpulan Data Dan Sumber Data 41
Bab 4 Implementasi Dan Pembahasan Sistem 43
4.1 Pengertian Implementasi Sistem 43
4.2 Kebutuhan Sistem 44
4.2.1 Pengertian Perangkat Keras 45
4.2.2 Pengertian Perangkat Lunak 46
4.2.3 Pengertian Pemakai 47
4.3 Tampilan Program 47
4.3.1 Tampilan Menu Home 48
4.3.2 Tampilan Menu Indonesia-Jerman 49
4.3.3 Tampilan Menu Jerman-Indonesia 49
4.3.4 Tampilan Menu Video Tutorial 50
4.3.5 Tampilan Menu About Us 51
Bab 5 Kesimpulan dan Saran 52
5.1 Kesimpulan 52
5.2 Saran 53
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1 Tabel Simbol-Simbol Data Flow Diagram 18
Tabel 2.2 Tabel Simbol-Simbol Flowchart 20 Tabel 3.1 Tabel Rancangan File Database Kamus 38