• Tidak ada hasil yang ditemukan

Survei keterampilan teknik dasar bermain bola voli siswa putra peserta ekstrakurikuler bola voli di SMA SMK MA se kecamatan Sukorejo Kab. Kendal tahun ajaran 2010 2011

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Survei keterampilan teknik dasar bermain bola voli siswa putra peserta ekstrakurikuler bola voli di SMA SMK MA se kecamatan Sukorejo Kab. Kendal tahun ajaran 2010 2011"

Copied!
146
0
0

Teks penuh

(1)

SURVEI KETERAMPILAN TEKNIK DASAR BERMAIN BOLA VOLI

SISWA PUTRA PESERTA EKSTRAKURIKULER BOLA VOLI

DI SMA/SMK/MA SE KECAMATAN SUKOREJO

KAB. KENDAL TAHUN AJARAN 2010/2011

SKRIPSI

Diajukan dalam rangka Penyelesaian studi Strata 1 Untuk mencapai gelar Sarjana Pendidikan

Oleh : Dwi Arfianto

6101406545

PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN

(2)
(3)

iii SARI

Dwi Arfianto. 2010. Survei keterampilan teknik dasar bermain bola voli siswa putra peserta ekstrakurikuler bola voli di SMA/SMK/MA se kecamatan Sukorejo Kab. Kendal tahun ajaran 2010/2011.

Latar belakang penelitian ini adalah kurangnya prestasi yang diperoleh dari SMA/SMK/MA di kecamatan Sukorejo yang dapat dilihat dari hasil POPDA tingkat kabupaten yang setiap tahun diadakan pada cabang olahraga beregu Bola Voli. Dalam usaha untuk mencapai suatu keberhasilan di dalam mencapai prestasi yang optimal ada beberapa faktor yang menentukan antara lain:1) Kondisi fisik atau tingkat kesegaran jasmani, 2) Kemampuan teknik dan keterampilan yang di milikinya, 3) Masalah-masalah lingkungan, 4) Pengembangan mental, 5) Kematangan juara. Kemampuan teknik dan ketrampilan yang dimiliki merupakan faktor yang paling berpengaruh dalam permainan bola voli. Permasalahan dalam penelitian ini adalah : Bagaimanakah keterampilan teknik dasar bermain bola voli siswa putra peserta ekstrakurikuler di SMA/SMK/MA se kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal tahun ajaran 2010/2011?

Populasi penelitian yang diamati adalah siswa-siswa peserta ekstrakurikuler bola voli di SMA/SMK/MA se kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal tahun ajaran 2010/2011. Aspek penelitian ini berdasarkan perumusan masalah adalah bagaimana tingkat keterampilan teknik dasar bola voli pada siswa putra ekstrakurikuler bola voli. Dalam pengambilan data menggunakan teknik survei tes.Prosedur yang dilakukan adalah mempersiapkan instrumen penelitian serta pengambilan data dengan menggunakan analisis data deskriptif.

Berdasarkan hasil penelitian diperoleh hasil sebagai berikut : teknik dasar passing atas di SMA/SMK/MA se kecamatan Sukorejo untuk kategori Istimewa sebanyak 6%, Baik Sekali 14%, baik 21%, sedang 33%, kurang 26%, dan kurang sekali 0%. Passing Bawah kategori Istimewa sebanyak 1%, Baik Sekali 10%, baik 28%, sedang 36%, kurang 25%, dan kurang sekali 0%. Servis kategori Istimewa sebanyak 0%, Baik Sekali 0%, baik 1%, sedang 26%, kurang 73%, dan kurang sekali 0%. Dan untuk Smash kategori Istimewa sebanyak 0%, Baik Sekali 0%, baik 2%, sedang 40%, kurang 58%, dan kategori kurang sekali 0%. Rata-rata keterampilan dasar bermain bola voli siswa putra peserta ekstrakurikuler SMA/SMK/MA se Kecamatan Sukorejo untuk kategori Istimewa sebanyak 0%, kategori Baik Sekali sebanyak 0%, kategori baik 12%, kategori sedang sebanyak 61%, kategori kurang sebanyak 22%, dan untuk kategori kurang sekali sebanyak 0%.

(4)

iv

HALAMAN PERSETUJUAN

Telah disetujui untuk diajukan dalam sidang Panitia Ujian Skripsi Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Semarang pada :

Hari : ………..

Tanggal : ………..

Mengetahui,

Pembimbing Utama

Drs. H. Tri Nurharsono, M.Pd NIP. 19600429 198601 1 001

Pembimbing Pendamping

Dra. Endang Sri Hanani, M.Kes NIP. 19590603 198403 2 001

Mengesahkan, Ketua Jurusan PJKR

(5)

v

PERNYATAAN

Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini benar-benar karya saya sendiri, bukan jiplakan dari karya tulis orang lain, baik sebagian atau seluruhnya. Pendapat atau temuan orang lain yang terdapat dalam skripsi ini dikutip atau dirujuk berdasarkan kode etik ilmiah.

Semarang, 2010 Penulis,

(6)

vi

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO :

™ “Laa haula wa laa quwwata illa billaahil ‘aliyyil ‘adzhiim”.Tidak ada

daya dan tidak ada kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Agung.

™ “Kesuksesan bukanlah sebuah tujuan akhir melainkan perjalanan

hidup ”

™ “ Hari kemudian yang cerah hanya bisa ditegakkan dengan perjuangan,

keringat, amanah, kejujuran, dan kehormatan serta kemuliaan diri “

Persembahan :

Skripsi ini kupersembahkan kepada :

1. Bapak ( Purwanto ) dan Ibu ( Mufidah ) tercinta yang telah memberikan segala-galanya kepada penulis.

2. Teman-teman Scudeto Kos yang selalu menyemangatiku.

(7)

vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karuniaNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Keberhasilan penulis dalam menyusun skripsi ini atas bantuan dan dorongan dari berbagai pihak, sehingga di kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada yang terhormat :

1. Dekan Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Semarang yang telah memberikan izin dan kesempatan kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi ini.

2. Ketua Jurusan Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi FIK UNNES yang telah memberikan dorongan dan semangat untuk menyelesaikan skripsi ini.

3. Drs. H. Tri Nurharsono, M.Pd, selaku Pembimbing Utama yang telah memberikan petunjuk, dorongan, dan motivasi dengan penuh sabar, jelas, mudah dipahami serta membimbing penulis dalam menyelesaikan skripsi. 4. Dra. Endang Sri Hanani, M.Kes, selaku Pembimbing Pendamping yang

telah sabar dan teliti dalam memberikan petunjuk, dorongan, dan semangat sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

5. Bapak Sugianto, Danang Eko Pranowo, S.Pd, Eko P, dan Mas Didik selaku pembina ekstrakurikuler bola voli SMA/SMK/MA se kecamatan Sukorejo yang telah membantu pelaksanaan penelitian.

(8)

viii

7. Teman-teman kos Scudetto terima kasih kebersamaanya.

8. Teman-teman seperjuangan PJKR 2006 terima kasih kebersamaanya.

Atas segala bantuan dan pengorbanan yang telah diberikan kepada penulis, semoga amal yang telah diberikan kepada penulis mendapatkan balasan dari Allah SWT.

Akhirnya penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi para pembaca semua.

Semarang, 2010

(9)

ix DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

ABSTRAK ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

PERNYATAAN. ... iv

MOTTO DAN PERSEMBAHAN ... v

KATA PENGANTAR ... vi

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR TABEL ... xii

DAFTAR GAMBAR ... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ... xvi

BAB I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian ... 1

1.2 Permasalahan ... 7

1.3 Tujuan Penelitian ... 7

1.4 Manfaat Penelitian ... 8

1.5 Penegasan Istilah ... 9

BAB II. LANDASAN TEORI 2.1Perkembangan Bola Voli di Indonesia ... 12

2.2Faktor Pendukung Bermain Bola Voli ... 13

2.2.1 Teknik Dasar Bermain Bola Voli ... 13

(10)

x

2.2.1.2Passing (Mengoper)... 19

2.2.1.3Passing Bawah ... 19

2.2.1.4Passing Atas ... 21

2.2.1.5Umpan / Set-Up ... 23

2.2.1.6Smash ... 25

2.2.1.7Block ... 26

2.3Kegiatan Ekstrakurikuler ... 27

BAB III. METODE PENELITIAN 3.1Jenis penelitian ... 31

3.2Variabel ... 31

3.3Populasi, Sampel, dan Penarikan Sampel ... 32

3.3.1 populasi ... 32

3.3.2 Sampel ... 32

3.3.3 Penarikan Sampel ... 32

3.4Instrumen penelitian ... 33

3.4.1 Tes Kecakapan Bermain ... 33

3.4.1.1Tes Ketrampilan Passing Atas maupun Bawah ... 33

3.4.1.2Tes Servis ... 38

3.4.1.3Tes Smash ... 40

3.5Prosedur penelitian ... 41

3.6Faktor-faktor yang mempengaruhi penelitian ... 42

3.7Metode pengumpulan Data ... 43

(11)

xi

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian ... 46

4.1.1 Hasil Analisis SMA N 1 Sukorejo ... 46

4.1.1.1 Passing Atas ... 46

4.1.1.2 Passing Bawah ... 47

4.1.1.3 Servis ... 48

4.1.1.4 Smash ... 49

4.1.2 Hasil Analisis SMA N 2 Sukorejo ... 51

4.1.2.1 Passing Atas ... 51

4.1.2.2 Passing Bawah ... 52

4.1.2.3 Servis ... 54

4.1.2.4 Smash ... 55

4.1.3 Hasil Analisis MA PONPES Darul Amanah ... 57

4.1.3.1 Passing Atas ... 57

4.1.3.2 Passing Bawah ... 58

4.1.3.3 Servis ... 59

4.1.3.4 Smash ... 60

4.1.4 Hasil Analisis SMK PONPES Darul Amanah... 62

4.1.4.1 Passing Atas ... 62

4.1.4.2 Passing Bawah ... 63

4.1.4.3 Servis ... 64

(12)

xii

4.1.5 Hasil Analisis SMK Muhammadiyah 04... 67

4.1.4.1 Passing Atas ... 67

4.1.4.2 Passing Bawah ... 68

4.1.4.3 Servis ... 69

4.1.4.4 Smash ... 70

4.1.5 Hasil Analisis SMA/SMK/MA Se Kecamatan Sukorejo ... 72

4.1.5.1 Passing Atas ... 72

4.1.5.2 Passing Bawah ... 73

4.1.5.3 Servis ... 74

4.1.5.4 Smash ... 75

4.2 Pembahasan ... 77

4.2.1 Tes Passing Atas ... 77

4.2.2 Tes Passing Bawah ... 79

4.2.3 Tes Servis ... 80

4.2.4 Tes Smash ... 81

BAB V. SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan ... 87

5.2 Saran ... 88

DAFTAR PUSTAKA ... 89

(13)

xiii

DAFTAR TABEL

Halaman Tabel 1.1. Data nama – nama sekolah tingkat SMA / SMK / MA se kecamatan

Sukorejo yang memiliki ekstrakurikuler bola voli ... 5

Tabel 1.2. Daftar Juara Pekan Olahraga Pelajar Daerah ( POPDA ) SMA / SMK / MA Cabang Bola Voli Tingkat Kabupaten Kendal ... 6

Tabel 3.3. Norma Penilaian Face Wall Volley Test dari AAHPER... 35

Tabel 3.4. Norma Penilaian Pass Bawah dari Brumbach ... 38

Tabel 3.5. Penentuan Kategori ... 45

Tabel 4.6.Hasil Prosentasi Passing Atas SMA N 1 Sukorejo ... 46

Tabel 4.7. Hasil Prosentasi Passing Bawah SMA N 1 Sukorejo ... 47

Tabel 4.8. Hasil Prosentasi Servis SMA N 1 Sukorejo... 48

Tabel 4.9. Hasil Prosentasi Smash SMA N 1 Sukorejo ... 49

Tabel 4.10. Hasil Prosentase Rata-rata tes keseluruhan SMA N 1 Sukorejo ... 50

Tabel 4.11. Hasil Prosentasi Passing Atas SMA N 2 Sukorejo ... 51

Tabel 4.12. Hasil Prosentasi Passing Bawah SMA N 2 Sukorejo ... 53

Tabel 4.13. Hasil Prosentasi Servis SMA N 2 Sukorejo ... 54

Tabel 4.14. Hasil Prosentasi Smash SMA N 2 Sukorejo ... 55

Tabel 4.15. Hasil Prosentase Rata-rata tes keseluruhan SMA N 2 Sukorejo ... 56

Tabel 4.16. Hasil Prosentasi Passing Atas MA Darul Amanah ... 57

Tabel 4.17. Hasil Prosentasi Passing Bawah MA Darul Amanah ... 58

Tabel 4.18. Hasil Prosentasi Servis MA Darul Amanah... 59

Tabel 4.19. Hasil Prosentasi Smash MA Darul Amanah ... 60

(14)

xiv

Tabel 4.21. Hasil Prosentasi Passing Atas SMK Darul Amanah ... 62

Tabel 4.22. Hasil Prosentasi Passing Bawah SMK Darul Amanah ... 63

Tabel 4.23. Hasil Prosentasi Servis SMK Darul Amanah ... 64

Tabel 4.24. Hasil Prosentasi Smash SMK Darul Amanah ... 65

Tabel 4.25. Hasil Prosentase Rata-rata tes keseluruhan SMK Darul Amanah.... 66

Tabel 4.26. Hasil Prosentasi Passing Atas SMK Muhammadiyah 04... 67

Tabel 4.27. Hasil Prosentasi Passing Bawah SMK Muhammadiyah 04 ... 68

Tabel 4.28. Hasil Prosentasi Servis SMK Muhammadiyah 04 ... 69

Tabel 4.29. Hasil Prosentasi Smash SMK Muhammadiyah 04 ... 70

Tabel 4.30. Hasil Prosentase Rata-rata tes keseluruhan SMK Muhammadiyah 04 ... 71

Tabel 4.31. Hasil Prosentasi Passing Atas SMA/SMK/MA Se kecamatan Sukorejo ... 72

Tabel 4.32. Hasil Prosentasi Passing BawahSMA/SMK/MA Se kecamatan Sukorejo ... 73

Tabel 4.33. Hasil Prosentasi Servis SMA/SMK/MA Se kecamatan Sukorejo ... 74

Tabel 4.34. Hasil Prosentasi Smash SMA/SMK/MA Se kecamatan Sukorejo ... 75

(15)

xv

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Servis Tangan Bawah (Underhand Service). ... 15

Gambar 2.2Servis Tangan Atas (Overhand Service) ... 17

Gambar 2.3 Floating Overhead Service ... 18

Gambar 2.4 Jumping Service ( Servis dengan Melompat ) ... 19

Gambar 2.5 Passing Bawah ... 21

Gambar 2.6 Passing atas ... 23

Gambar 2.7 Umpan / Set-Up ... 24

Gambar 2.8 Smash ... 25

Gambar 2.9 Block / Bendungan ... 27

Gambar 3.10 Sasaran Passing Atas dari Brandy ... 35

Gambar 3.11 Sasaran Passing Bawah dari Brumbach... 37

Gambar 3.12 Lapangan untuk Tes Servis. ... 39

Gambar 3.13 Lapangan untuk Tes Smash ... 41

Gambar 4.14 Grafik Hasil Passing atas SMA N 1 Sukorejo. ... 47

Gambar 4.15 Grafik Hasil Passing bawah SMA N 1 Sukorejo. ... 48

Gambar 4.16 Grafik Hasil Servis SMA N 1 Sukorejo. ... 49

Gambar 4.17 Grafik Hasil Smash SMA N 1 Sukorejo ... 50

Gambar 4.18 Grafik Hasil Rata-rata Tes SMA N 1 Sukorejo ... 51

Gambar 4.19 Grafik Hasil Passing Atas SMA N 2 Sukorejo ... 52

Gambar 4.20 Grafik Hasil Passing Bawah SMA N 2 Sukorejo... 53

(16)

xvi

Gambar 4.22 Grafik Hasil Smash SMA N 2 Sukorejo. ... 55

Gambar 4.23 Grafik Hasil tes keseluruhan SMA N 2 Sukorejo ... 56

Gambar 4.24 Grafik Hasil Passing Atas MA PONPES Darul Amanah ... 57

Gambar 4.25 Grafik Hasil Passing Bawah MA PONPES Darul Amanah. ... 58

Gambar 4.26 Grafik Hasil Servis MA PONPES Darul Amanah ... 59

Gambar 4.27 Grafik Hasil Smash MA PONPES Darul Amanah. ... 60

Gambar 4.28 Grafik Hasil tes keseluruhan MA PONPES Darul Amanah ... 61

Gambar 4.29 Grafik Hasil Passing Atas SMK PONPES Darul Amanah ... 62

Gambar 4.30 Grafik Hasil Passing Bawah SMK PONPES Darul Amanah. ... 63

Gambar 4.31 Grafik Hasil Servis SMK PONPES Darul Amanah ... 64

Gambar 4.32 Grafik Hasil Smash SMK PONPES Darul Amanah. ... 65

Gambar 4.33 Grafik Hasil tes keseluruhan SMK PONPES Darul Amanah ... 66

Gambar 4.34 Grafik Hasil Passing Atas SMK Muhammadiyah 04 ... 67

Gambar 4.35 Grafik Hasil Passing Bawah SMK Muhammadiyah 04. ... 68

Gambar 4.36 Grafik Hasil Servis SMK Muhammadiyah 04 ... 69

Gambar 4.37 Grafik Hasil Smash SMK Muhammadiyah 04. ... 70

Gambar 4.38 Grafik Hasil tes keseluruhan SMK Muhammadiyah 04 ... 71

Gambar 4.39 Grafik Hasil Passing Atas se kecamatan Sukorejo... 73

Gambar 4.40 Grafik Hasil Passing Bawah se kecamatan Sukorejo ... 74

Gambar 4.41 Grafik Hasil Servis SMA/SMK/MA se kecamatan Sukorejo ... 75

Gambar 4.42 Grafik Hasil Smash SMA/SMK/MA se kecamatan Sukorejo ... 76

(17)

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1. Surat Keputusan Penetapan Dosen Pembimbing ... 91

Lampiran 2. Surat Izin Penelitian Dekan Fakultas Keolahragaan ... 92

Lampiran 3. Surat Keterangan Kesbangpolinmas Kab. Kendal ... 93

Lampiran 4. Surat Rekomendasi BAPPEDA Kab. Kendal ... 94

Lampiran 5. Surat Izin Penelitian DISDIKPORA Kabupaten Kendal ... 95

Lampiran 6. Instrumen Tes ... 96

Lampiran 7. Surat Keterangan Penelitian di SMA N 1 Sukorejo ... 104

Lampiran 8. Surat Keterangan Penelitian di SMA N 2 Sukorejo ... 105

Lampiran 9. Surat Keterangan Penelitian di MA Darul Amanah ... 106

Lampiran 10. Surat Keterangan Penelitian di SMK Darul Amanah ... 107

Lampiran 11. Surat Keterangan Penelitian di SMK Muhammadiyah 04 ... 108

Lampiran 12. Sertifikat Kalibrasi Alat Tes Ukur Stop Watch ... 109

Lampiran 13. Sertifikat Kalibrasi Alat Tes Ukur Meteran ... 111

Lampiran 14. Daftar Nama Peserta Ekstrakurikuler Bola Voli SMA N 1 Sukorejo Tahun 2010... 113

Lampiran 15. Daftar Nama Peserta Ekstrakurikuler Bola Voli SMA N 2 Sukorejo Tahun 2010... 114

Lampiran 16. Daftar Nama Peserta Ekstrakurikuler Bola Voli MA PONPES Darul Amanah Tahun 2010 ... 115

(18)

xviii

Lampiran 18. Daftar Nama Peserta Ekstrakurikuler Bola Voli SMK

Muhammadiyah 04 Sukorejo Tahun 2010... 117

Lampiran 19. Hasil Tes Passing Atas SMA N 1 Sukorejo ... 118

Lampiran 20. Hasil Tes Passing Atas SMA N 2 Sukorejo ... 120

Lampiran 21. Hasil Tes Passing Atas MA Darul Amanah ... 121

Lampiran 22. Hasil Tes Passing Atas SMK Darul Amanah ... 122

Lampiran 23. Hasil Tes Passing Atas SMK Muhammadiyah 04 ... 123

Lampiran 24.Hasil Tes Passing Bawah SMA N 1 Sukorejo ... 125

Lampiran 25.Hasil Tes Passing Bawah SMA N 2 Sukorejo ... 126

Lampiran 26. Hasil Tes Passing Bawah MA Darul Amanah ... 127

Lampiran 27.Hasil Tes Passing Bawah SMK Darul Amanah ... 128

Lampiran 28. Hasil Tes Passing Bawah SMK Muhammadiyah 04 ... 129

Lampiran 29.Hasil Tes Servis SMA N 1 Sukorejo... 130

Lampiran 30.Hasil Tes Servis SMA N 2 Sukorejo... 131

Lampiran 31.Hasil Tes Servis MA Darul Amanah ... 132

Lampiran 32.Hasil Tes Servis SMK Darul Amanah ... 133

Lampiran 33. Hasil Tes Servis SMK Muhammadiyah 04 ... 134

Lampiran 34.Hasil Tes Smash SMA N 1 Sukorejo ... 135

Lampiran 35.Hasil Tes Smash SMA N 2 Sukorejo ... 136

Lampiran 36.Hasil Tes Smash MA Darul Amanah ... 137

Lampiran 37.Hasil Tes Smash SMK Darul Amanah ... 138

Lampiran 38. Hasil Tes Smash SMK Muhammadiya 04... 139

(19)

xix

Lampiran 40.Hasil Tes Keseluruhan SMA N 2 Sukorejo ... 141

Lampiran 41.Hasil Tes Keseluruhan MA Darul Amanah ... 142

Lampiran 42.Hasil Tes Keseluruhan SMK Darul Amanah... 143

Lampiran 43. Hasil Tes Keseluruhan SMK Muhammadiyah 04 ... 144

Lampiran 44.Hasil Passing Atas SMA/SMK/MA se-Kecamatan Sukorejo ... 146

Lampiran 45.Hasil Passing Bawah SMA/SMK/MA se-Kecamatan Sukorejo ... 150

Lampiran 46. Hasil Servis SMA/SMK/MA se-Kecamatan Sukorejo ... 153

Lampiran 47. Hasil Smash SMA/SMK/MA se-Kecamatan Sukorejo ... 156

Lampiran 48. Hasil Rata – rata Tes Keseluruhan SMA/SMK/MA se-Kecamatan Sukorejo ... 159

(20)

1 BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Penelitian

Permainan bola voli sudah dikenal sejak abad pertengahan, terutama di negara-negara eropa. Di Jerman pada tahun 1983 bola voli dikenal dengan “Fraust Ball”. Pada perkembanganya permainan ini dinamakan “Mintonette”.

Pada waktu itu belum ditentukan batas maksimum berapa kali sentuhan dan rotasipun belum ada serta diperbolehkan menjulurkan tangan melewati atas net dengan maksud menyentuh bola didaerah lawan.

(21)

mereka yang melakukan kegiatan olahraga untuk mencapai sasaran suatu prestasi tertentu (M. Sajoto, 1995 : 2)

Perkembangan dunia olahraga khususnya bola voli pada masa sekarang mengalami kemajuan yang sangat pesat. Hal ini terbukti dengan adanya banyak event yang diselenggarakan baik bersifat daerah, nasional, regional, maupun internasional. Di Indonesia olahraga bola voli berkembang sangat pesat, hal ini terbukti dengan banyak diadakannya kompetisi bola voli secara reguler yang dilaksanakan setiap tahun yang bertujuan untuk mencari bibit pemain yang nantinya akan dijadikan pemain nasional. Kompetisi-kompetisi itu antara lain kejuaraan nasional antar klub, liga voli Indonesia (Livoli), liga voli profesional (Proliga) dan lain sebagainya.

Selain adanya kompetisi yang dilaksanakan secara reguler, juga diadakannya pembibitan yang dilakukan oleh klub, sekolah bola voli, dan sekolah umum. Pembibitan itu dilakukan untuk membentuk regenerasi atlet dan juga untuk meningkatkan dan mencapai prestasi yang setingi-tingginya. Dalam usaha untuk mencapai suatu keberhasilan di dalam mencapai prestasi yang optimal ada beberapa faktor yang menentukan antara lain:

1).Kondisi fisik atau tingkat kesegaran jasmani

2).Kemampuan teknik dan keterampilan yang di milikinya 3).Masalah-masalah lingkungan

(22)

Kemampuan teknik dan ketrampilan yang dimiliki merupakan faktor yang paling berpengaruh dalam permainan bola voli. Teknik adalah suatu proses melakukan keaktifan jasmani dan pembuktian suatu praktek sebaik mungkin untuk menyelesaikan tugas yang pasti dalam cabang permainan bola voli (Suharno H.P, 1981:35).

Faktor pokok tersebut hanya dapat dicapai dengan latihan dan pertandingan-pertandingan yang direncanakan dan dilakukan secara terus menerus serta berkelanjutan. Walaupun demikian dari kelengkapan pokok tersebut yang fundamental sebagai dasar adalah teknik dasar dan ketrampilan bermain yang lebih dahulu dibina disamping pembinaan kelengkapan pokok yang lain.

Di negara-negara yang sudah maju dalam olahraga, latihan-latihan untuk menuju prestasi yang tinggi sudah dilakukan sedini mungkin, sejak anak berumur muda sudah mengikuti program-program yang teratur dan meningkat secara bertahap dalam jangka panjang. Untuk menjadi seorang pemain bola voli yang baik dibutuhkan latihan yang teratur dan terprogram serta di bawah bimbingan pelatih yang menguasai teknik dasar bola voli dan pengetahuan tentang metode latihan bola voli. Melalui latihan yang teratur dan terprogram diharapkan akan lahir pemain-pemain yang menguasai semua bagian dan macam-macam teknik dasar serta ketrampilan bermain bola voli.

(23)

pembinaan apabila sistem pembinaan yang dilaksanakan berjalan dengan baik maka perkembangan olahraga juga akan lebih baik. Sistem pembinaan olahraga berdasar pada: 1) pendidikan jasmani dan organisasi nasional, yang didalamnya mencakup progam pendidikan di sekolah,rekreasi dan klub-klub olahraga, dan struktur organisasi dalam kepemerintahan, dan 2) sistem latihan olahraga (Rusli lutan dkk, 2000:11).

Dilihat dari uraian di atas bahwa untuk menguasai teknik dasar bermain bola voli yang baik, seorang pemain harus mempunyai kemauan yang besar untuk menguasai teknik dasar bermain bola voli. Karena teknik dasar bermain bola voli merupakan faktor penting dan mendasar yang harus dikuasai oleh setiap pemain. Teknik adalah cara melakukan sesuatu untuk mencapai tujuan tertentu secara efektif dan efisien.

Permainan bola voli merupakan salah satu cabang olahraga permainan yang diajarkan di seluruh tingkat sekolah, baik SD, SMP, maupun SMA/SMK. Di dalam kurikulum SMA maupun SMK Tahun 1999, permainan bola voli diajarkan pada siswa kelas I semester 2, kelas II semester 3 dan 4, kelas III semester 5 dan 6. Sedang dalam kurikulum 2004 sekolah diberi kebebasan untuk memprogramkan sendiri pada semester berapa permainan bola voli tersebut disampaikan.

(24)

hanya pada saat pelajaran olahraga di sekolah (intrakurikuler) tetapi juga pada saat di luar sekolah (ekstrakurikuler).

Di wilayah kecamatan Sukorejo terdapat 7 ( tujuh ) sekolah pada tingkatan SMA / SMK / MA yaitu SMA N 1 Sukorejo, SMA N 2 Sukorejo, SMK MUHAMMADIYAH 04 Sukorejo, SMA PGRI 06 Sukorejo, SMK TEKNOLOGI NUSANTARA, SMK PONPES DARUL AMANAH, MA PONPES DARUL AMANAH dan hanya 5 ( lima ) sekolah menengah atas yang memiliki ekstrakurikuler bola voli.

Tabel 1.1

Data nama – nama sekolah tingkat SMA / SMK / MA se kecamatan Sukorejo yang memiliki ekstrakurikuler bola voli

NO. Nama Sekolah Alamat

1. SMA N 1 SUKOREJO Jl. Banaran No. 5 Sukorejo Kendal 2. SMA N 2 SUKOREJO Jl. Lingkar Utara Kebumen Sukorejo

Kab. Kendal

3. SMK MUHAMMADIYAH 04 Jl. Terminal No. 2 Kebumen Sukorejo Kab. Kendal

4. SMK PONPES DARUL AMANAH

Jl. Sukorejo-Plantungan Km. 4 Ngadiwarno sukorejo Kab. Kendal 5. MA PONPES DARUL

AMANAH

Jl. Sukorejo-Plantungan Km. 4 Ngadiwarno sukorejo Kab. Kendal ( Penelitian 2010 )

(25)

PONPES DARUL AMANAH berjumlah 11 anak, dan MA PONPES DARUL AMANAH berjumlah 10 anak.

Dari kelima sekolah tersebut di atas prestasi yang dicapai kurang memuaskan. Untuk melihat hasil prestasi dalam bola voli dapat di lihat dalam pekan olahraga pelajar daerah ( POPDA ) tingkat SMA/SMK/MA kabupaten Kendal yang setiap tahunnya selalu diadakan. Perhelatan olahraga antar pelajar tingkat SMA/SMK/MA selain untuk mengetahui prestasi pelajar se Kabupaten Kendal juga merupakan ajang untuk menunjukkan prestasi sekolah dalam bidang olahraga. Dalam cabang beregu bola voli putra prestasi belum bisa dianggap baik, bahkan sekolah-sekolah di kecamatan Sukorejo sulit untuk mencapai semifinalis. Dapat dilihat data di bawah ini mengenai daftar juara POPDA Kab. Kendal.

Tabel 1.2

Daftar Juara Pekan Olahraga Pelajar Daerah ( POPDA ) SMA/SMK/MA Cabang Bola Voli Tingkat Kabupaten Kendal

No. Tahun Juara Sekolah

1. 2006

I SMK 3 KENDAL

II SMK 3 MUHAMMADIYAH WELERI

III SMA 1 KENDAL

2. 2007

I SMA N 1 LIMBANGAN

II SMA PGRI 01 KENDAL III ( bersama ) SMK N 3 KENDAL III ( bersama ) SMA N1 CEPIRING

3. 2008

I SMA N 1 LIMBANGAN

II SMK N 3 KENDAL

III ( bersama ) SMA N 1 CEPIRING III ( bersama ) SMA PGRI 01 KENDAL

4. 2009

I SMK N 4 KENDAL

II SMA N1 LIMBANGAN

III ( bersama ) MAN KENDAL III ( bersama ) SMA N 1 CEPIRING ( Sumber : Dinas Dikpora kab. Kendal )

(26)

mengangkat peserta ekstrakurikuler bola voli siswa putra SMA/SMK/MA se-kecamatan Sukorejo sebagai obyek penelitian.

1.2 Permasalahan

Dari paparan latar belakang diatas penulis mengangkat permasalahan yang perlu diteliti sebagai berikut:

1.2.1 Bagaimanakah tingkat ketrampilan passing dalam permainan bola voli pada anggota putra ekstrakurikuler bola voli tingkat SMA/SMK/MA se kecamatan Sukorejo Kab. Kendal Tahun Ajaran 2010-2011 ?

1.2.2 Bagaimanakah tingkat ketrampilan servis dalam permainan bola voli pada anggota putra ekstrakurikuler bola voli tingkat SMA/SMK/MA se kecamatan Sukorejo Kab. Kendal Tahun Ajaran 2010-2011 ?

1.2.3 Bagaimanakah tingkat ketrampilan smash dalam permainan bola voli pada anggota putra ekstrakurikuler bola voli tingkat SMA/SMK/MA se kecamatan Sukorejo Kab. Kendal Tahun Ajaran 2010-2011 ?

1.2.4 Bagaimanakah tingkat ketrampilan dasar permainan bola voli pada anggota putra ekstrakurikuler bola voli tingkat SMA/SMK/MA se kecamatan Sukorejo Kab. Kendal Tahun Ajaran 2010-2011 ?

1.3 Tujuan Penelitan

Tujuan penelitian ini adalah:

(27)

1.3.2 Untuk mengetahui kemampuan servis dalam permainan bola voli peserta ekstrakurikuler bola voli tingkat SMA/SMK/MA se kecamatan Sukorejo Kab. Kendal Tahun Ajaran 2010-2011 ?

1.3.3 Untuk mengetahui kemampuan smash dalam permainan bola voli peserta ekstrakurikuler bola voli tingkat SMA/SMK/MA se Kecamatan Sukorejo Kab. Kendal Tahun Ajaran 2010-2011 ?

1.4 Manfaat penelitian

Manfaat dari penelitian ini adalah:

1.4.1 Mengembangkan penetahuan atau wawasan khususnya berkaitan dengan kemampuan dasar bermain bola voli yang telah di dapatkan dari perkuliahan.

1.4.2 Dengan dikatahuinya hasil penelitian ini peneliti berharap semoga hasil penelitian ini dapat memberi sumbangan positif bagi pelatih dan pembina bola voli dalam membina pemain khususnya latihan teknik dasar bermain bola voli.

1.4.3 Bagi siswa, dengan diketahuinya hasil penelitian ini diharapkan siswa akan lebih giat berlatih dan berusaha menjadi lebih optimal tingkat kemampuan dasar bermain bola volinya.

1.4.4 Sebagai tolak ukur bagi para pembina dalam meningkatkan prestasi bola voli.

(28)

1.5 Penegasan Istilah

Untuk menghindari penafsiran-penafsiran yang menyimpang dari isi skripsi dan dasar judul diatas, maka perlu adanya penegasan istilah. Adapun penegasan istilah yang ada dari judul penelitian ini meliputi :

Survei

Survei adalah cara menyimpulkan data dari sejumlah unit atau individu dalam waktu ( jangka waktu ) yang bersamaan (Suharsimi A., 1999:92).

Tingkat Ketrampilan

Tingkat adalah pangkat, derajat, taraf. Sedangkan ketrampilan adalah kesanggupan seseorang untuk melakukan yang dimiliki. (W.J.S. Poerwodarminto, 1976).

Teknik Dasar Bermain Bola Voli

Adalah semua gerakan pemain dengan bola yang diperlukan untuk bermain bola voli. Bola voli adalah cabang olahraga permainan yang sifatnya beregu dalam memainkannya, sehingga kemampuan teknik dasar dan kerja sama dalam regu sangatlah penting (Suharno H.P., 1984 : 27).

(29)

Ekstrakurikuler

a. Adalah kegiatan yang dilakukan di luar jam pelajaran tatap muka, dilaksanakan di sekolah maupun di luar sekolah untuk memperkaya dan memperluas wawasan pengetahuan atau peningkatan nilai atau dalam rangka penerapan pengetahuan dan kemampuan yang telah dipelajari dari berbagai mata pelajaran dalam kurikulum (Depdikbud, 1990 : 10).

b. Ekstrakurikuler adalah ekgiatan yang diselenggarakan di luar jam pelajaran yang tercantum dalam susunan program sesuai dengan keadaan dan kebutuhan sekolah ( Wahjosumidjo, 2002 : 215 ).

c. Ekstrakurikuler adalah kegiatan untuk membantu memperlancar perkembangan individu murid sebagai manusia seutuhnya (H.M.Daryanto, 1996:68).

d. Sedangkan menurut Soekamto Indrafachfudi dan Hendyat Soetopo (1989:122) ekstrakurikuler adalah kegiatan pelajaran yang diselenggarakan diluar jam pelajaran biasa.

e. Ekstrakurikuler adalah kegiatan tambahan disamping kegiatan kurikuler yang bermaksud melengkapi perekembangan siswa dalam mencapai kedewasaan masing-masing ( Hadari Nawawi, 1985:160).

(30)

11

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Perkembangan Bola Voli Di Indonesia

Bola Voli merupakan olahraga yang popular di Indonesia, terbukti dengan banyaknya masyarakat yang gemar memainkan olahraga bola voli di berbagai wilayah baik di kota maupun di desa.Hampir setiap kampung memiliki lapangan bola voli out door (di luar ruangan) dan di kota lapangan bola voli banyak di jumpai lapangan indoor (di dalam ruangan), sehingga olahraga bola voli sangat berkembang pesat. Di Indonesia pembinaan olahraga bola voli di mulai sejak duduk di bangku sekolah.

(31)

sebaik mungkin untuk menyelesaikan tugas yang pasti dalam cabang permainan bola voli (Suharno, 1981:35).

2.2 Faktor Pendukung Bermain Bola Voli 2.2.1 Teknik Dasar Bermain Bola Voli

Dalam usaha untuk mencapai suatu keberhasilan di dalam mencapai prestasi yang optimal ada beberapa faktor yang menentukan antara lain:

6).Kondisi fisik atau tingkat kesegaran jasmani

7).Kemampuan teknik dan keterampilan yang di milikinya 8).Masalah-masalah lingkungan

9).Pengembangan mental 10). Kematangan juara

Kemampuan teknik dan ketrampilan yang dimiliki merupakan faktor yang paling berpengaruh dalam permainan bola voli.Teknik adalah suatu proses melakukan keaktifan jasmani dan pembuktian suatu praktek sebaik mungkin untuk menyelesaikan tugas yang pasti dalam cabang permainan bola voli (Suharno H.P, 1981:35).

(32)

atau kalahnya suatu regu di dalam suatu pertandingan disamping unsur-unsur kondisi fisik, mental dan taktik (Suharno H.P.1981:35).

Dalam permainan bola voli, ada beberapa macam teknik dasar yang harus dikuasai mengingat pentingnya teknik dasar permainan bola voli hal ini menyangkut hal-hal sebagai berikut:

1. Pelanggaran permainan yang berhubungan dengan kesalahan dalam melakukan teknik.

2. Karena terpisahnya tempat antara regu yang satu ke regu yang lainnya, sehingga tidak terjadi adanya sentuhan badan dari pemain lawan, maka pengawasan wasit terhadap kesalahan teknik ini lebih seksama.

3. Banyaknya unsur-unsur yang menyebabkan terjadinya kesalahan-kesalahan teknik ini antara lain: membawa bola, mendorong bola, mengangkat bola, dan pukulan rangkap.

4. Permainan bola voli adalah permainan yang cepat, artinya untuk memainkan bola sangat terbatas, sehingga penguasaan teknik yang tidak sempurna akan memungkinkan timbulnya kesalahan-kesalahan teknik yang lebih besar.

(33)

Dalam permainan bola voli ada beberapa teknik dasar yang harus dikuasai oleh setiap pemain yaitu:

2.2.1.1 Servis

Menurut Nuril Ahmadi (2007:20), servis adalah pukulan bola yang dilakukan dari belakang garis akhir lapangan permainan melampaui net ke daerah lawan. Pukulan servis dilakukan pada permulaan dan setelah terjadinya setiap kesalahan. Pukulan servis berperan besar untuk memperoleh poin, maka pukulan servis harusmeyakinkan, terarah, keras, dan menyulitkan lawan. Ada beberapa jenis servisdalam permainan bola voli diantaranya servis bawah dan servis atas. Yang pasti prioritas dalam servis adalah menyeberangkan bola melewati net setiap kali servis.

Ada beberapa jenis servis atas dalam permainan bola voli, dintaranya : 1. Servis bawah (underhand servis)

Posisi awal untuk melakukan servis tangan bawah adalah berdiri dengan posisi melangkah, dengan kaki depan yang berlawanan dengan tangan yang akan memukul bola. Tangan yang akan memukul bola harus lurus dan kencang, sikut jangan bengkok sampai bola terpukul.

(34)

2.Servis Atas

Servis tangan atas atau servis pukulan dari atas ada beberapa macam, yaitu : (1). Servis tennis, (2). Servis mengapung, dan (3). Servis cekis.

Sikap permulaan :

Ambil sikap berdiri dengan kaki kiri berada lebih kedepan dari pada kaki kanan dan kedua lutut ditekuk. Tangan kanan dan kiri bersama-sama memegang bola, tangan kiri menyangga bola dan tangan kanan memegang atas bola. Bola dilambungkan dengan tangan kiri ke atas sampai ketinggian kurang lebih setengah meter di atas kepala. Tangan kanan segera ditarik kebelakang atas kepala, dengan telapak tangan kanan menghadap ke depan.

Pelaksanaan :

(35)

Gambar 2.2. Servis Tangan Atas (Overhead Service) (Heri Koesyanto, 2003:15 )

3. Servis mengambang (floating servis)

(36)

Gambar 2.3. Floating Overhead Service (Heri Koesyanto, 2003:16 ) 4. Jumping Service

Sikap permulaan :

Berdiri di daerah servis dekat dengan garis belakang menghadap net, kedua tangan memegang bola.

Gerak pelaksanaan :

(37)

Gerak lanjutan :

Setelah melakukan pukulan dengan meraih bola setinggi-tingginya pada saat melayang di udara, langsung mendarat di dalam lapangan dan segera mengambil posisi siap untuk menerima pengembalian atau serangan balik dari lawan.

Gambar 2.4. Jumping Service (Servis dengan Melompat) (Heri Koesyanto, 2003:19 )

2.2.1.2 Passing (Mengoper)

Passing adalah upaya seorang pemain dengan menggunakan suatu teknik tertentu untuk mengoperkan bola yang dimainkannya kepada teman seregunya untuk dimainkan di lapangan sendiri.Passing dapat dilakukan dengan cara passing bawah dan passing atas (Nuril Ahmadi 2007:22).

2.2.1.3 Passing Bawah

Memainkan bola dengan sisi dalam lengan bawah merupakan teknik bermain yang cukup penting. Kegunaan teknik lengan bawah antara lain:

a) Untuk menerima bola servis

b) Untuk penerimaan bola dari lawan yang berupa serangan/smash

(38)

d) Untuk menyelamatkan bola yang kadang-kadang terpental jauh di luar lapangan permainan

e) Untuk pengambilan bola yang rendah dan mendadak datangnya. Adapun teknik passing bawah adalah sebagai berikut:

1 Persiapan

a)Bergerak ke arah datangnya bola dan atur posisi tubuh b)Genggam jemari tangan

c)Kaki dalam posisi meregang dengan santai,bahu terbuka lebar d)Tekuk lutut,tahan tubuh dalam posisi rendah

e)Bentuk landasan dengan lengan f) Sikut terkunci

g)Lengan sejajar dengan paha h)Pinggang lurus

i) Pandangan ke arah bola. 2 Pelaksanaan

a) Terima bola di depan badan b) Kaki sedikit di ulurkan

c) Berat badan di alihkan ke depan d) Pukulah bola jauh dari badan e) Pinggul bergerak ke depan

(39)

1.Gerak Lanjutan

a) Jari tangan tetap di genggam b) Sikut tetap terkunci

c) Landasan mengikuti bola ke sasaran d) Pindah berat badan ke arah sasaran e) Perhatikan bola bergerak ke sasaran.

Gambar 2.5. Passing Bawah

Penataran pelatih bolavoli tingkat Cabang Kota Semarang 2008

2.2.1.4 Passing Atas

(40)

1 Persiapan

a) Bergerak ke arah datangnya bola tepat di bawahnya b) Siapkan posisi

c) Bahu sejajar sasaran d) Kaki meregang santai

e) Bengkokan sedikit lengan,kaki,dan pinggul f) Tahan tangan 6 atau 8 inchi di depan pelipis g) Tahan tangan di depan pelipis

h) Melihat melalui ”jendela” yang di bentuk tangan i) Ikuti bola ke sasaran

2 Pelaksanaan

a) Terima bola pada bagian belakang bawah

b) Terima dengan dua persendian teratas dari jari dan ibu jari c) Luruskan lengan dan kaki ke arah sasaran

d) Pindahkan berat badan ke arah sasaran

e) Arahkan bola sesuai ketinggian yang di ingginkan f) Arahkan bola ke garis pinggir atau ketangan penyerang. 3 Gerak lanjutan

a) Luruskan tangan sepenuhnya b) Arahkan bola ke sasaran

(41)

Gambar 2.6. Passing Atas (Herry Koesyanto, 2003:23 ) 2.2.1.5 Umpan / Set-Up

Mengumpan atau menset-up berarti menyajikan bola kepada teman seregunya yang selanjutnya diharapkan akan dapat dipergunakan untuk menyerang kelapangan lawan. Karena pada umumnya pengertian menyerang adalah melakukan smash. Jadi menset-up adalah menyajikan bola untuk dapat di smash teman seregunya (Herry Koesyanto, 2003 : 30). Set-up adalah usaha ataupun upaya pemain bola voli yang tujuannya ialah untuk menyajikan bola yang dimainkannya melakukan serangan terhadap regu lawan ke lapangan lawan (Suharno HP,1981:52) dari beberapa pengertian set-up diatas set-up merupakan teknik awal penyerangan apabila set-up suatu team gagal maka dapat disimpulkan penyerangan suatu team tersebut akan gagal. Di sebuah team atau regu seorang penyet up mempunyai peran yang sangat penting untuk team.

Untuk menset-up harus memenuhi beberapa persyaratan agar hasilnya dapat di smash dengan baik, adapun persyaratan itu adalah sebagai berikut:

(42)

b. Bola harus berada diatas jaring dengan ketinggian yang cukup, agar sempat di smash bagi smasher.

c. Jarak dari jaring sejauh 20-50 cm.

Menurut tinggi rendahnya umpan dalam permainan bola voli, dapat dibagi dalam lima macam sebagai berikut :

a. Umpan normal

b. Umpan setengah normal (semi set-up) c. Umpan push (umpan dorong)

d. Umpan pull (quick)

e. Umpan pull straight t(M. Yunus, 1992:101)

Gambar 2.7 Umpan/ Set up

(Barbara L.Viera, Bonnie Jill Fergusson, Bola voli tingkat pemula 2004:53) 2.2.1.6 Smash

Proses di dalam melakukan smash dapat dibagi dalam saat sebagai berikut: a. Saat awalan

b. Saat tolakan

(43)

d. Saat mendarat di tanah.

Urutan dalam melakukan smash adalah sebagai berikut :

• Melakukan awalan 1 sampai dengan 3 langkah.

• Langkah yang dibuat menggunakan langkah kaki yang lebar.

• Pada saat mendekati net kedua lengan di ayunkan kebelakang.

• Kedua kaki dihentakkan bersusulan, lalu meloncat; lengan yang akan memukul mulai terayun ke depan, penggung menegang kebelakang.

• Bola di pukul dengan lengan terjulur, tangan terbuka dan menaungi bola, sementara pergelangan tangan harus longgar.

Gambar 2.8. Smash (Herry Koesyanto, 2003:35 ) 2.2.1.7 Block / Bendungan

Block adalah upaya untuk membendung serangan dari lawan. Adapun tahap-tahap untuk melakkukan blocking adalah :

a. Mengadakan langkah kakanan atau kekiri. b. Meloncat ke atas dengan tumpuan kedua kaki.

c. Menggerakan tangan dan lengan untuk menguasai bola. d. Mendarat dengan dua kaki secara lentuk.

(Herry Koesyanto, 2003 : 42)

(44)

Dalam melakukan block atau bendungan, seorang pemain bisa melakukannya secara sendirian (block tunggal) ataupun melakukannya secara berkawan. Perlu ditekankan bahwa dalam melakukan block yang berhasil kiranya tidak semudah seperti yang telah diuraikan. Oleh karena itu untuk dapat memblock secara rapi dan berhasil diperlukan latihan yang banyak dan adanya kemauan yang keras.Tindakan block itu sebetulnya secara psikologis menjemukan karena blocker selalu dalam keadaan dipimpin oleh smasher. Hal-hal yang mempengaruhi atau mempengeruhi block yang kurang berhasil disebabkan oleh :

a. Latihan teknik biasanya hanya latihan gerakan bayangan tanpa smash yang sesungguhnya.

b. Unsur psikologis yang menjemukan dalam melakukan block di dalam pertandingan, dan lain sebagainya.

Gambar 2.9. Block / Bendungan

(45)

2.3 Kegiatan Ekstrakurikuler

2.3.1 Pengertian Kegiatan Ekstra Kurikuler

Kegiatan Ekstra Kurikuler adalah kegiatan pendidikan di luar mata pelajaran dan pelayanan konseling untuk membantu pengembangan peserta didik sesuai dengan kebutuhan, potensi, bakat, dan minat mereka melalui kegiatan yang secara khusus diselenggarakan oleh pendidik dan atau tenaga kependidikan yang berkemampuan dan berkewenangan di sekolah/madrasah.

2.3.2 Visi dan Misi a. Visi

Visi kegiatan ekstra kurikuler adalah berkembangnya potensi, bakat dan minat secara optimal, serta tumbuhnya kemandirian dan kebahagiaan peserta didik yang berguna untuk diri sendiri, keluarga dan masyarakat.

b. Misi

1) Menyediakan sejumlah kegiatan yang dapat dipilih oleh peserta didik sesuai dengan kebutuhan, potensi, bakat, dan minat mereka.

2) Menyelenggarakan kegiatan yang memberikan kesempatan peserta didik mengespresikan diri secara bebas melalui kegiatan mandiri dan atau kelompok.

2.3.3 Fungsi Kegiatan Ekstra Kurikuler

(46)

b. Sosial, yaitu fungsi kegiatan ekstra kurikuler untuk mengembangkan kemampuan dan rasa tanggung jawab sosial peserta didik.

c. Rekreatif, yaitu fungsi kegiatan ekstra kurikuler untuk mengembangkan uasana rileks, mengembirakan dan menyenangkan bagi peserta didik yang menunjang proses perkembangan.

d. Persiapan karir, yaitu fungsi kegiatan ekstra kurikuler untuk mengembangkan kesiapan karir peserta didik.

2.3.4. Prinsip Kegiatan Ekstra Kurikuler

a. Individual, yaitu prinsip kegiatan ekstra kurikuler yang sesuai dengan potensi, bakat dan minat peserta didik masing-masing.

b. Pilihan, yaitu prinsip kegiatan ekstra kurikuler yang sesuai dengan keinginan dan diikuti secara sukarela peserta didik.

c. Keterlibatan aktif, yaitu prinsip kegiatan ekstra kurikuler yang menuntut keikutsertaan peserta didik secara penuh.

d. Menyenangkan, yaitu prinsip kegiatan ekstra kurikuler dalam suasana yang disukai dan mengembirakan peserta didik.

e. Etos kerja, yaitu prinsip kegiatan ekstra kurikuler yang membangun semangat peserta didik untuk bekerja dengan baik dan berhasil.

(47)

2.3.5. Jenis kegiatan Ekstra Kurikuler

a. Krida, meliputi Kepramukaan, Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS), Palang Merah Remaja (PMR), Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (PASKIBRAKA)

b. Karya Ilmiah, meliputi Kegiatan Ilmiah Remaja (KIR), kegiatan penguasaan keilmuan dan kemampuan akademik, penelitian.

c. Latihan/lomba keberbakatan/prestasi, meliputi pengembangan bakat olah raga, seni dan budaya, cinta alam, jurnaistik, teater, keagamaan.

d. Seminar, lokakarya, dan pameran/bazar, dengan substansi antara lain karir, pendidikan, kesehatan, perlindungan HAM, keagamaan, seni budaya.

2.3.6. Format Kegiatan

a. Individual, yaitu format kegiatan ekstra kurikuler yang diikuti peserta didik secara perorangan.

b. Kelompok, yaitu format kegiatan ekstra kurikuler yang diikuti oleh kelompok-kelompok peserta didik.

c. Klasikal, yaitu format kegiatan ekstra kurikuler yang diikuti peserta didik dalam satu kelas.

(48)
(49)

30

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah survei. Dalam penelitian ini, survei diartikan sebagai alat atau cara atau metode dalam memperoleh data dengan teknik tes. Agar diperoleh tujuan yang sesuai dengan yang diharapkan, maka penggunaan metode penelitian harus tepat dan mengarah pada tujuan penelitian. Penelitian ini termasuk ke dalam jenis penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif biasanya mempunyai dua tujuan yaitu untuk mengetahui perkembangan sarana fisik tertentu atau frekuensi terjadinya suatu aspek fenomena sosial tertentu, umpamanya interaksi sosial dan lain-lain (Masri Singarimbun, 1989:4).

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggunakan metode survei, dan untuk mengetahui hasil akhir penelitian ini dianalisis dengan deskriptif prosentase.

3.2Variabel penelitian

(50)

Kemampuan siswa yang ikut ekstrakurikuler bola voli dalam menguasai teknik Dasar Permainan bola voli pada SMA/SMK/MA se kecamatan Sukorejo.

3.3Populasi, Sampel dan Penarikan sampel 3.3.1 Populasi

Populasi adalah seluruh penduduk yang dimaksud untuk diselidiki (Universum). Populasi adalah wilayah yang terdiri atas: obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan karekteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono, 2007:61). Jadi yang dimaksud populasi adalah meliputi seluruh karakteristik atau sifat yang sama walaupun prosentase kesamaan itu sedikit atau dengan kata lain pengertian tersebut mengandung maksud bahwa populasi adalah seluruh individu yang akan dijadikan sebagai objek penelitian. Pada penelitian ini populasi yang digunakan adalah peserta ekstrakurikuler bola voli siswa putra SMA/SMK/MA se kecamatan Sukorejo yang berjumlah 81 anak.

3.3.2 Sampel

Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti (Suharsimi Arikunto, 2006:131). pengambilan sampel harus benar-benar dapat berfungsi sebagai contoh atau dapat menggambarkan keadaan populasi yang sebenarnya (Suharsimi Arikunto, 2006:133)

3.3.3 Teknik Penarikan Sampel

(51)

dapat diambil antara 10-15 % atau 20-25 % atau lebih. Dalam peneltian ini pengambilan sampel menggunakan teknik Total Sampling, yaitu peserta ekstrakurikuler bola voli siswa putra SMA/SMK/MA se kecamatan Sukorejo karena hanya berjumlah 81 siswa.

3.4Instrumen Penelitian

3.4.1 Tes kecakapan bermain bola voli

Tes kecakapan bermain bola voli mempunyai manfaat sebagai berikut:

1. Mengetahui hasil kemajuan suatu latihan yang terencana bagi pemain terutama kemampuan skill bola voli.

2. Menentukan status pemain, untuk mengklasifikasikan kelompok pemain.

3. Salah satu dasar ilmiah sebagai pertanggung jawaban seorang pelatih dalam memilih pemain.

4. Menilai pemain secara umum.

3.4.1.1 Tes kecakapan passing, baik passing atas maupun passing bawah. a. Brady Wall Volley Test

Tujuan : Tes ini bertujuan untuk mengukur kecakapan bermain mahasiswa putra perguruan tinggi. Namun dikatakan oleh Brady tes ini juga tepat untuk anak-anak di bawah perguruan tinggi di mana kemampuannya relatif masih rendah. Alat/perlengkapan : Bola voli, tembok sasaran, stopwatch, dan alat

(52)

Petugas : seorang pencatat nilai sekaligus sebagai penghitung dan mengawasi testi, serta seorang timer.

Petunjuk Pelaksanaan : Testi memvoli ke tembok sasaran yang berukuran lebar 152 cm dan tinggi dari lantai untuk putri 335 cm dan dan putra 350 cm. Setelah ada aba-aba dari petugas, testi memvoli bola sebanyak mungkin dalam satu menit jika bola sulit dikuasai boleh ditangkap dan diteruskan kembali sampai aba-aba berhenti dari petugas.

Skor : Setiap testi melakukan 3 kali pelaksanaan diambil 2 terbaik rata-rata. Memvoli yang syah adalah yang masuk ke dalam sasaran, bola yang dianggap masuk. Pantulan bola setelah mati atau ditangkap tidak dihitung.

Realibiltas : 0,92 dengan tes-retest (Brady 1945, dalam buku Suharno HP, 1979 : 67-68)

Validitas : 0,86 (Brady 1945) dengan menggunakan judge’s terhadap kemampuan bermain.

Objektivitas : Belum ada laporan objektivitas dalam tes ini Norma penilaian : Lihat tabel (AAHPER Face Wall Volley Test

(53)

15 cm

350 cm

152 cm putra

1 m

Gambar 3.10 Sasaran Passing Atas dari Brady (Suharno HP, Dasar-dasar permainan bola volley 1979:67)

Tabel 3.3 Norma Penilaian Face Wall VolleyTest Dari AAHPER (AAHPER 1969)

JENIS PUTRA PUTRI

PERSENTIL UMUR UMUR

9-11 12-14 15-17 18-22 9-11 12-14 15-17 18-22

90 27 29 33 33 20 24 26 26

80 23 26 30 31 16 19 22 23

70 21 23 29 30 14 16 20 20

60 18 21 26 27 12 14 17 18

50 16 19 23 24 10 12 15 16

40 14 17 21 21 8 9 13 14

30 13 15 19 19 6 7 12 13

20 9 12 15 15 4 5 9 10

10 7 8 12 12 1 2 6 7

(M. Yunus, 1992:200)

b. Brumbach Forearms Pass wall volley Test

(54)

Alat/perlengkapan : bola voli, tembok sasaran, stop watch dan alat tulis untuk mencatat hasil tes, dinding yang rata dan halus dengan garis sasaran selebar 2,54 cm, setinggi 2,44 untuk putera dan 2,23 untuk puteri dari lantai.

Petunjuk pelaksanaan : testi dengan bola voli di tangan siap menghadap ke dinding sasaran setelah ada aba-aba dari petugas bola dilambungkan ke dinding sasaran, bola dipantul-pantulkan dengan menggunakan pass bawah sebanyak mungkin selama satu menit.

Skor : setiap testi melakukan 3 kali, nilai yang syah sesuai dengan peraturan dan masuk ke daerah sasaran. Jika bola mengenai garis tidak dianggap masuk (syah) skor akhir adalah dua kali terbaik dirata-rata.

Reliabilitas : Borenvik (1969)dalam Cox Richard H., 1980 : 102 melaporkan bahwa reliabilitas setinggi 0,896.

(55)

Objektivitas : tak seorangpun melaporkan koefisien objektivitas namun dianggap tinggi karena sifat tugas.

Norma penilaian : lihat table

Putra 2,44 m

Putri 2,23 m

2,54 cm

1 m

Gambar 3.11 Sasaran Passing Bawah dari Brumbach ( Herry Koesyanto, Belajar bermain bola voli 2003:62)

Tabel 3.4 Norma Penilaian Pass Bawah Dari Brumbach

JENIS PUTRA PUTRI

PERSENTIL

UMUR UMUR 9-11 12-14 15-17

18-22

(56)

3.4.1.2Tes servis.

Tujuan : untuk mengukur ketepatan mengarahkan bola servis kearah sasaran dengan tepat dan terarah. Alat yang digunakan : - Lapangan bola voli dengan petak-petak

- Net dan tiang net - Bola voli

Pelaksanaan : Testee berada dalam daerah servis dan melakukan servis yang sah sesuai dengan peraturan permainan yang berlaku untuk servis. Testee dapat menggunakan tipe service apapun dengan peraturan yang berlaku.

(57)

0 3 5

2 1 4

0 3 5

Gambar 3.12 Lapangan Untuk Tes Servis (Nurhasan, Tes dan pengukuran 2001:172)

3.4.1.2Tes smash.

Tujuan : Untuk mengukur kemampuan mengarahkan smash kearah sasaran dengan tepat dan terarah. Alat yang digunakan : - Lapangan bola voli

- Net dan tiang net - Bola voli

Pelaksanaan : Testee berada dalam daerah serang atau bebas di lapangan permainan. Bola dilambungkan atau diumpan dekat atas jaring ke arah teeste. Dengan atau tanpa awalan, teeste meloncat dan memukul bola melampaui atas jaring ke dalam lapangan di seberangnya di mana terdapat sasaran dengan angka-angka.

1 m

3 m 1 m

(58)

Cara menskor : Smash yang mendapat nilai adalah smash di mana bola jatuh di dalam lapangan. Nilai dari smash sesuai dengan yang tertera di lapangan. Apabila bola jatuh mengenai garis maka nilai yang di berikan adalah nilai dekat yang tertinggi. Bola yang dimainkan dengan cara tidak sah atau menyentuh jaring dan atau jatuh diluar bagian lapangan, skor adalah 0.

Gambar 3.13 Lapangan Untuk Tes Smash (Nurhasan, Tes dan pengukuran 2001:173)

Pengambilan nilai dilakukan dengan cara tes kemampuan teknik dasar dalam bermain bola voli yang meliputi:

1) Melakukan Passing atas dan Passing Bawah 2) Melakukan service

3) Melakukan smash

4 2 5

3 1

4 2 5

1 m

1 m

(59)

3.5Prosedur Penelitian.

Prosedur penelitianatau langkah-langkah penelitian yang akan divisualisasi dalam bentuk bagan-arus selanjutnya mulai bab berikutnya secara berturut-turut akan diuraikan lebih luas dalam bab-bab tersendiri. (Suharsimi Arikunto, 2006:21). lebih lanjut dikatakan dalam langkah-langkah penelitian yang lebih menitikberatkan pada kegiatan administratif yaitu:

1. Pembuatan rancangan penelitian

Pembuatan rancangan penelitian dimana meliputi latar belakang penelitan, landasan teori penelitian, pembuatan instrument penelitian, penentuan sampel penelitian yang diambil peserta ekstrakurikuler Siswa putra SMA/SMK/MA se kecamatan Sukorejo sebagai sebagai sampel penelitian.

2. Pelaksanaan penelitian

Pelaksanaan penelitian yang meliputi persiapan penelitian, tempat dan waktu penelitian yaitu SMA/SMK/MA se kecamatan Sukorejo, dan alat-alat yang digunakan dalam penelitian

3. Pembuatan laporan penelitian

(60)

3.6Faktor-faktor yang mempengaruhi penelitian

Keterbatasan waktu, dana, cuaca dan tenaga karena penelitian ini melibatkan 5 sekolah yang harus mengurus birokrasi yang cukup lama, menyita waktu, dana dan tenaga yang cukup banyak sedangkan peneliti memiliki keterbatasan dalam hal tersebut.

3.7Metode pengumpulan data

Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah survei. Metode pengumpulan data merupakan cara yang digunakan peneliti dalam mengumpulkan data penelitiannya

Lebih lanjut dikatakan bahwa untuk memperoleh data-data yang diinginkan sesuai dengan tujuan peneliti sebagai bagian dari langkah pengumpulan data merupakan langkah yang sukar karena data yang salah akan menyebabkan kesimpulan-kesimpulan yang tertarik akan salah pula (Suharsimi Arikunto, 2006: 26).

Agar terhindar dari kesalahan ini, peneliti berupaya mengkaji secara mendalam terhadap berbagai persoalan yang berkaitan erat dengan metode pengumpulan data. Pemilihan metode penelitian ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti objek penelitian, tujuan penelitian, sample penelitian, lokasi, sumber data, waktu dan dana yang tersedia, jumlah tenaga peneliti dan teknik analisis data yang digunakan.

(61)

mengatakan bahwa Survei adalah cara pengumpulan data dari sejumlah unit atau individu dalam jangka waktu yang bersamaan ( Suharsimi Arikunto, 2006: 110 ).

Dalam penelitian ini survei sebagai alat atau cara atau metode untuk mendapatkan atau memperoleh data dengan tes Kemampuan melakukan teknik dasar bermain bola voli.

Kriteria nilai yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan standar penilaian menurut tes kemampuan yang disesuaikan menurut tes yang dilakukan oleh subyek.

3.8Teknik Analisis Data

Teknik yang digunakan dalam membahas penelitian ini adalah penelitian berupa data kuantitatif. Untuk memperoleh suatu kesimpulan masalah yang akan diteliti, maka analsis data merupakan salah satu langkah penting dalam penelitian, karena dengan analisis data akan dapat ditarik kesimpulan mengenai masalah yang akan di teliti. Analisis data dalam penelitian ini adalah teknik analisis deskriptif prosentase. Dalam hal ini, penulis ingin mengetahui gambaran tingkat kemampuan dasar bola voli pada siswa putra peserta ekstrakurikuler bola voli SMA/SMK/MA Se-Kecamatan Sukorejo. Penentuan indeks prosentase di hitung dengan rumus prosentase sebagai berikut :

%

100

%

x

N

n

=

Dimana : % = Persaentase

(62)

N = Jumlah seluruh nilai tertinggi ( Mohamad Ali, 1993 : 184 )

Kesimpulan Deskriptif : Istimewa = 5

Penentuan kategori sebagai berikut:

a. % tertinggi = (5/5) X 100 % = 100 % b. % terendah = (0/5) X 100 % = 0 % c. Rentangan dalam % = 100 % - 0 % = 100 % d. Interval % = 100 % / 6 = 17 %

Tabel 3.5 : Penentuan Kategori

Interval Presentase Kategori

(63)

44 BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian

Berdasarkan data hasil tes pada peserta ekstrakurikuler bola voli SMA/SMK/MA se kecamatan Sukorejo melalui survey dengan tes keterampilan. Data yang terkumpul selanjutnya dilakukan analisis data dengan perhitungan statistik. Berikut ini adalah hasil deskripsi untuk tiap tes yang dilaksanakan.

4.1.1 Analisis Deskripsi Persentase Keterampilan Teknik Dasar SMA N 1 Sukorejo

4.1.1.1 Passing Atas

Gambaran tentang hasil passing atas SMA N 1 Sukorejo berdasarkan survei tes yang telah dilakukan dapat dilihat tabel sebagai berikut:

Tabel 4.6

Hasil Passing Atas SMA N 1 Sukorejo

No Interval Kriteria Frekuensi Persentase

1 86%-100% ISTIMEWA 1 6 %

(64)

untuk kategori kurang sekali sebanyak 0 %.untuk lebih jelas dapat dilihat grafik sebagai berikut:

Gambar Grafik. 4.14 Hasil Passing Atas SMA N 1 Sukorejo 4.1.1.2 Passing Bawah

Gambaran tentang hasil passing bawah SMA N 1 Sukorejo berdasarkan survei tes yang telah dilakukan dapat dilihat tabel sebagai berikut:

Tabel 4.7

Hasil Passing Bawah SMA N 1 Sukorejo

No Interval Kriteria Frekuensi Persentase 1 86%-100% ISTIMEWA 0 0 %

( Penelitian 2010)

Terlihat dalam tabel 7 bahwa kemampuan siswa putra anggota ekstrakurikuler SMA N 1 Sukorejo dalam Passing bawah sebagai berikut: untuk kategori Istimewa sebanyak 0 %, kategori Baik Sekali sebanyak 17 %,

0 %

(65)

kategori baik 28%, kategori sedang sebanyak 38 %, kategori kurang sebanyak 17 %, dan untuk kategori kurang sekali sebanyak 0%.untuk lebih jelas dapat dilihat grafik sebagai berikut:

Gambar Grafik. 4.15 Hasil Passing Bawah SMA N 1 Sukorejo 4.1.1.3 Service

Gambaran tentang hasil service SMA N 1 Sukorejo berdasarkan survei tes yang telah dilakukan dapat dilihat tabel sebagai berikut:

Tabel 4.8

Hasil Service SMA N 1 Sukorejo

No Interval Kriteria Frekuensi Persentase

1 86%-100% ISTIMEWA 0 0%

( Penelitian 2010)

Terlihat dalam tabel 8 bahwa kemampuan siswa putra anggota ekstrakurikuler SMA N 1 Sukorejo dalam Service sebagai berikut: untuk kategori Istimewa sebanyak 0%, kategori Baik Sekali sebanyak 0%, kategori baik 6%,

0 % 10 % 20 % 30 % 40 %

(66)

kategori sedang sebanyak 17%, kategori kurang sebanyak 83%, dan untuk kategori kurang sekali sebanyak 0%.untuk lebih jelas dapat dilihat grafik sebagai berikut:

Gambar Grafik. 4.16 Hasil Service SMA N 1 Sukorejo 4.1.1.4 Smash

Gambaran tentang hasil smash SMA N 1 Sukorejo berdasarkan survei tes yang telah dilakukan dapat dilihat tabel sebagai berikut:

Tabel 4.9

Hasil Smash SMA N 1 Sukorejo

No Interval Kriteria Frekuensi Persentase

1 86%-100% ISTIMEWA 0 0%

Terlihat dalam tabel 9 bahwa kemampuan siswa putra anggota ekstrakurikuler SMA N 1 Sukorejo dalam Smash sebagai berikut: untuk kategori Istimewa sebanyak 0%, kategori Baik Sekali sebanyak 0%, kategori baik 6%,

0 %

(67)

kategori sedang sebanyak 22%, kategori kurang sebanyak 72%, dan untuk kategori kurang sekali sebanyak 0%.untuk lebih jelas dapat dilihat grafik sebagai berikut:

Gambar Grafik. 4.17 Hasil Smash SMA N 1 Sukorejo

Hasil analisis deskriptif keterampilan teknik dasar secara keseluruhan pada SMA N 1 Sukorejo dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Tabel 4.10

Hasil Rata-rata Tes SMA N 1 Sukorejo

No Interval Kriteria Frekuensi Persentase

1 86%-100% ISTIMEWA 0 0%

( Penelitian 2010)

Terlihat dalam tabel 10 bahwa kemampuan siswa putra anggota ekstrakurikuler SMA N 1 Sukorejo dalam melakukan teknik dasar bermain bola voli sebagai berikut: untuk kategori Istimewa sebanyak 0%, kategori Baik Sekali sebanyak 0%, kategori baik 6%, kategori sedang sebanyak 38%, kategori kurang

0 %

(68)

sebanyak 56%, dan untuk kategori kurang sekali sebanyak 0%.untuk lebih jelas dapat dilihat grafik sebagai berikut:

Gambar Grafik. 4.18 Hasil Rata-rata Tes SMA N 1 Sukorejo

4.1.2 Analisis Deskripsi Persentase Keterampilan Teknik DasarSMA N 2 Sukorejo

4.1.2.1 Passing Atas

Gambaran tentang hasil passing atas SMA N 2 Sukorejo berdasarkan survei tes yang telah dilakukan dapat dilihat tabel sebagai berikut:

Tabel 4.11

Hasil Passing Atas SMA N 2 Sukorejo

No Interval Kriteria Frekuensi Persentase

1 86%-100% ISTIMEWA 1 8%

( Penelitian 2010)

Terlihat dalam tabel 11 bahwa kemampuan siswa putra anggota ekstrakurikuler SMA N 2 Sukorejo dalam Passing atas sebagai berikut: untuk

0 %

(69)

kategori Istimewa sebanyak 8%, kategori Baik Sekali sebanyak 15%, kategori baik 38%, kategori sedang sebanyak 31%, kategori kurang sebanyak 8%, dan untuk kategori kurang sekali sebanyak 0%.untuk lebih jelas dapat dilihat grafik sebagai berikut:

Gambar Grafik. 4.19 Hasil Passing Atas SMA N 2 Sukorejo 4.1.2.2 Passing Bawah

Gambaran tentang hasil passing bawah SMA N 2 Sukorejo berdasarkan survei tes yang telah dilakukan dapat dilihat tabel sebagai berikut:

Tabel 4.12

Hasil Passing bawah SMA N 2 Sukorejo

No Interval Kriteria Frekuensi Persentase

1 86%-100% ISTIMEWA 1 7%

( Penelitian 2010)

0 %

(70)

Terlihat dalam tabel 12 bahwa kemampuan siswa putra anggota ekstrakurikuler SMA N 2 Sukorejo dalam Passing bawah sebagai berikut: untuk kategori Istimewa sebanyak 7%, kategori Baik Sekali sebanyak 7%, kategori baik 24%, kategori sedang sebanyak24%, kategori kurang sebanyak 38%, dan untuk kategori kurang sekali sebanyak 0%.untuk lebih jelas dapat dilihat grafik sebagai berikut:

Gambar Grafik. 4.20 Hasil Passing Bawah SMA N 2 Sukorejo 4.1.2.3 Service

Gambaran tentang hasil Service SMA N 2 Sukorejo berdasarkan survei tes yang telah dilakukan dapat dilihat tabel sebagai berikut:

Tabel 4.13

Hasil Service SMA N 2 Sukorejo

No Interval Kriteria Frekuensi Persentase

1 86%-100% ISTIMEWA 0 0%

(71)

( Penelitian 2010)

Terlihat dalam tabel 13 bahwa kemampuan siswa putra anggota ekstrakurikuler SMA N 2 Sukorejo dalam Service sebagai berikut: untuk kategori Istimewa sebanyak 0%, kategori Baik Sekali sebanyak 0%, kategori baik 8%, kategori sedang sebanyak 15%, kategori kurang sebanyak 77%, dan untuk kategori kurang sekali sebanyak 0%.untuk lebih jelas dapat dilihat grafik sebagai berikut:

Gambar Grafik. 4.21 Hasil Service SMA N 2 Sukorejo 4.1.2.4 Smash

Gambaran tentang hasil smash SMA N 2 Sukorejo berdasarkan survei tes yang telah dilakukan dapat dilihat tabel sebagai berikut:

Tabel 4.14

Hasil Smash SMA N 2 Sukorejo

No Interval Kriteria Frekuensi Persentase

1 86%-100% ISTIMEWA 0 0%

(72)

( Penelitian 2010)

Terlihat dalam tabel 14 bahwa kemampuan siswa putra anggota ekstrakurikuler SMA N 2 Sukorejo dalam Smash sebagai berikut: untuk kategori Istimewa sebanyak 0%, kategori Baik Sekali sebanyak 0%, kategori baik 0%, kategori sedang sebanyak15%, kategori kurang sebanyak 85%, dan untuk kategori kurang sekali sebanyak 0%.untuk lebih jelas dapat dilihat grafik sebagai berikut:

Gambar Grafik. 4.22 Hasil Smash SMA N 2 Sukorejo

Hasil analisis deskriptif keterampilan teknik dasar secara keseluruhan pada SMA N 2 Sukorejo dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Tabel 4.15

Hasil Rata-rata Tes SMA N 2 Sukorejo

No Interval Kriteria Frekuensi Persentase

1 86%-100% ISTIMEWA 0 0%

( Penelitian 2010)

0 %

(73)

Terlihat dalam tabel 15 bahwa kemampuan siswa putra anggota ekstrakurikuler SMA N 2 Sukorejo dalam melakukan teknik dasar bermain bola voli sebagai berikut: untuk kategori Istimewa sebanyak 0%, kategori Baik Sekali sebanyak 0%, kategori baik 8%, kategori sedang sebanyak 68%, kategori kurang sebanyak 24%, dan untuk kategori kurang sekali sebanyak 0%.untuk lebih jelas dapat dilihat grafik sebagai berikut:

Gambar Grafik. 4.23 Hasil Rata-rata Tes SMA N 2 Sukorejo

4.1.3 Analisis Deskripsi Persentase Keterampilan Teknik Dasar MA PONPES Darul Amanah

4.1.3.1 Passing Atas

Gambaran tentang hasil passing atas MA PONPES Darul Amanah berdasarkan survei tes yang telah dilakukan dapat dilihat tabel sebagai berikut:

Tabel 4.16 Hasil Passing Atas MA PONPES Darul Amanah

No Interval Kriteria Frekuensi Persentase

1 86%-100% ISTIMEWA 1 10%

(74)

( Penelitian 2010)

Terlihat dalam tabel 16 bahwa kemampuan siswa putra anggota ekstrakurikuler MA PONPES Darul Amanah dalam Passing atas sebagai berikut: untuk kategori Istimewa sebanyak 10%, kategori Baik Sekali sebanyak 10%, kategori baik 20%, kategori sedang sebanyak 30%, kategori kurang sebanyak 30%, dan untuk kategori kurang sekali sebanyak 0%.untuk lebih jelas dapat dilihat grafik sebagai berikut:

Gambar Grafik. 4.24 Hasil Passing Atas MA PONPES Darul Amanah 4.1.3.2 Passing Bawah

Gambaran tentang hasil passing bawah MA PONPES Darul Amanah berdasarkan survei tes yang telah dilakukan dapat dilihat tabel sebagai berikut:

Tabel 4.17

Hasil Passing Bawah MA PONPES Darul Amanah

No Interval Kriteria Frekuensi Persentase

1 86%-100% ISTIMEWA 0 0%

( Penelitian 2010)

0 %

Istimewa Baik Sekali Baik Sedang Kurang Kurang Sekali 10 % 10 %

20 %

30 % 30 %

(75)

Terlihat dalam tabel 17 bahwa kemampuan siswa putra anggota ekstrakurikuler MA PONPES Darul Amanah dalam Passing bawah sebagai berikut: untuk kategori Istimewa sebanyak 0%, kategori Baik Sekali sebanyak 10%, kategori baik 30%, kategori sedang sebanyak 40%, kategori kurang sebanyak 20%, dan untuk kategori kurang sekali sebanyak 0%.untuk lebih jelas dapat dilihat grafik sebagai berikut:

Gambar Grafik. 4.25 Hasil Passing Bawah MA PONPES Darul Amanah

4.1.3.3 Service

Gambaran tentang hasil service MA PONPES Darul Amanah berdasarkan survei tes yang telah dilakukan dapat dilihat tabel sebagai berikut:

Tabel 4.18

Hasil Service MA PONPES Darul Amanah

No Interval Kriteria Frekuensi Persentase

1 86%-100% ISTIMEWA 0 0%

( Penelitian 2010)

0 % 10 % 20 % 30 % 40 %

(76)

Terlihat dalam tabel 18 bahwa kemampuan siswa putra anggota ekstrakurikuler MA PONPES Darul Amanah dalam Service sebagai berikut: untuk kategori Istimewa sebanyak 0%, kategori Baik Sekali sebanyak 0%, kategori baik 0%, kategori sedang sebanyak 20%, kategori kurang sebanyak 80%, dan untuk kategori kurang sekali sebanyak 0%.Untuk lebih jelas dapat dilihat grafik sebagai berikut:

Gambar Grafik. 4.26 Hasil Service MA PONPES Darul Amanah

4.1.3.4 Smash

Gambaran tentang hasil smash MA PONPES Darul Amanah berdasarkan survei tes yang telah dilakukan dapat dilihat tabel sebagai berikut:

Tabel 4.19

Hasil Smash MA PONPES Darul Amanah

No Interval Kriteria Frekuensi Persentase

1 86%-100% ISTIMEWA 0 0%

( Penelitian 2010)

0 % 20 % 40 % 60 % 80 %

Istimewa Baik Sekali Baik Sedang Kurang Kurang Sekali

0 % 0 % 0 %

20 %

80 %

(77)

Terlihat dalam tabel 19 bahwa kemampuan siswa putra anggota ekstrakurikuler MA PONPES Darul Amanah dalam Smash sebagai berikut: untuk kategori Istimewa sebanyak 0%, kategori Baik Sekali sebanyak 0%, kategori baik 10%, kategori sedang sebanyak 50%, kategori kurang sebanyak 40%, dan untuk kategori kurang sekali sebanyak 0%.untuk lebih jelas dapat dilihat grafik sebagai berikut:

Gambar Grafik. 4.27Hasil Smash MA PONPES Darul Amanah

Hasil analisis deskriptif keterampilan teknik dasar secara keseluruhan pada MA PONPES Darul Amanah dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Tabel 4. 20

Hasil rata-rata Tes MA PONPES Darul Amanah

No Interval Kriteria Frekuensi Persentase

1 86%-100% ISTIMEWA 0 0%

( Penelitian 2010)

0 %

(78)

Terlihat dalam tabel 20 bahwa kemampuan siswa putra anggota ekstrakurikuler MA PONPES Darul Amanah dalam melakukan teknik dasar bermain bola voli sebagai berikut: untuk kategori Istimewa sebanyak 0%, kategori Baik Sekali sebanyak 0%, kategori baik10%, kategori sedang sebanyak 60%, kategori kurang sebanyak 30%, dan untuk kategori kurang sekali sebanyak 0%.untuk lebih jelas dapat dilihat grafik sebagai berikut:

Gambar Grafik. 4.28 Hasil Rata-rata Tes MA PONPES Darul Amanah

4.1.4 Analisis Deskripsi Persentase Keterampilan Teknik Dasar SMK PONPES Darul Amanah

4.1.4.1 Passing Atas

Gambaran tentang hasil passing atas SMK Darul Amanah berdasarkan survei tes yang telah dilakukan dapat dilihat tabel sebagai berikut:

Tabel 4.21

Hasil Passing Atas SMK Darul Amanah

No Interval Kriteria Frekuensi Persentase

1 86%-100% ISTIMEWA 0 0%

( Penelitian 2010)

0 % 20 % 40 % 60 % 80 %

Gambar

Gambar 2.1 Service tangan bawah (Underhand  Service) (Suharno HP, Dasar-dasar permainan bola volley 1979:24)
Gambar 2.2. Servis Tangan Atas (Overhead Service)
Gambar 2.3. Floating Overhead Service
Gambar 2.4. Jumping Service (Servis dengan Melompat)
+7

Referensi

Dokumen terkait

Upaya Meningkatkan Hasil Passing Bawah Bola Voli Melalui Tahapan Passing Bawah Pada Siswa Putra Ekstrakurikuler SMA Negeri 1 Pematang Siantar Tahun 20151. ( Pembimbing Skripsi:

diluar jam pelajaran sekolah. Motivasi siswa yang tinggi dalam kegiatan ekstrakurikuler bola voli maka latihan keterampilan bola voli juga akan berjalan dengan

Sumbangan Kekuatan Otot Lengan dan Kelentukan Pergelangan Tangan Terhadap kemampuan Smash Normal Dalam Permainan Bola Voli Pada Siswa Putra Peserta Ekstrakurikuler

Ekstrakurikuler Bola Voli di SMP Negeri se-kecamatan Limpung. Fakultas Ilmu Keolahragaan. Universitas Negeri Semarang. Di SMP Negeri se-kecamatan Limpung prestasi bola volinya

Kesimpulan terdapat pengaruh yang signifikan dari variasi latihan Plyometric terhadap peningkatan Power Otot Tungkai Pada Atlet Putra Ekstrakurikuler Bola Voli SMK N 1

Menyatakan dengan sungguh-sungguh bahwa skripsi yang berjudul “Pengaruh Latihan Squat Jump Terhadap Hasil Smash Open Bola Voli Pada Kegiatan Ekstrakurikuler Siswa Putra SMK Negeri

Pelaksanaan tiga butir tes tersebut, yaitu tes servis, pasing dan smash dalam penelitian ini bertujuan untuk memprediksi keterampilan dasar bermain bola voli siswa putra kelas X

Ada hubungan power otot lengan koordinasi mata tangan dengan kemampuan servis atas bola voli pada siswa putra ekstrakurikuler bola voli SMA Taman Mulia Kabupaten Kubu Raya dengan