• Tidak ada hasil yang ditemukan

Dampak Kebijakan Upah Minimum terhadap Tingkat Upah dan Pengangguran di Pulau Jawa

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Dampak Kebijakan Upah Minimum terhadap Tingkat Upah dan Pengangguran di Pulau Jawa"

Copied!
86
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
(23)
(24)
(25)
(26)
(27)
(28)
(29)
(30)
(31)
(32)
(33)
(34)
(35)
(36)
(37)
(38)
(39)
(40)
(41)
(42)
(43)
(44)
(45)
(46)
(47)
(48)
(49)
(50)
(51)
(52)
(53)
(54)
(55)
(56)
(57)
(58)
(59)
(60)
(61)
(62)
(63)
(64)
(65)
(66)
(67)
(68)
(69)
(70)
(71)
(72)
(73)
(74)
(75)
(76)
(77)
(78)
(79)
(80)
(81)
(82)
(83)
(84)
(85)
(86)

Referensi

Dokumen terkait

Upah minimum ini di tetapkan setiap satu tahun sekali oleh Gubernur berdasarkan rekomendasi Komisi Penelitian Pengupahan dan Jaminan Sosial Dewan Ketenagakerjaan

Data yang diambil adalah data tentang Upah Minimum Provinsi DKI Jakarta, Data Ketenagaakerjaan Provinsi DKI yang mencakup tentang data penduduk usia 15 tahun ke

Pembangunan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara. Rujiman, M.A sebagai dosen pembimbing yang

dapat memenuhi kebutuhan mereka. Pada pihak pengusaha, penetapan upah minimum yang tinggi akan. menyebabkan tingkat pengangguran yang bertambah. Hal ini

Angkatan kerja atau labour force adalah jumlah penduduk dengan usia produktif, yaitu 15-64 tahun yang sedang bekerja maupun mencari pekerjaan.. Usia produktif

Sumatera Barat Dalam Angka 2014 , Badan Pusat Statistik Provinsi Sumatera Barat.. Universitas

Lampiran 2 Output Analisis Linier Berganda.. Analisis

Dengan asumsi variabel lain (jumlah pengangguran terbuka) tetap, maka upah minimum provinsi berhubungan negatif terhadap tingkat kemiskinan atau jumlah penduduk miskin