• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS PENERIMAAN PAJAK BUMI DAN BANGUNAN UNTUK MENINGKATKAN PENDAPATAN ASLI DAERAH PADA KABUPATEN SUMBAWA (Studi Kasus Pada Dinas Pendapatan Kabupaten Sumbawa)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ANALISIS PENERIMAAN PAJAK BUMI DAN BANGUNAN UNTUK MENINGKATKAN PENDAPATAN ASLI DAERAH PADA KABUPATEN SUMBAWA (Studi Kasus Pada Dinas Pendapatan Kabupaten Sumbawa)"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS PENERIMAAN PAJAK BUMI DAN BANGUNAN UNTUK MENINGKATKAN PENDAPATAN ASLI DAERAH PADA KABUPATEN

SUMBAWA

(Studi Kasus Pada Dinas Pendapatan Kabupaten Sumbawa)

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana Ekonomi

Oleh :

IQBAL RIYANSYAH NIM : 09620363

JURUSAN AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

(2)
(3)
(4)

iv

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum wr.wb.

Segala puji syukur kehadirat Allah SWT, atas limpahan rahmat dan

hidayah-Nya sehingga dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Analisis

Penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan Untuk Meningkatkan Pendapatan Asli

Daerah Pada Kabupaten Sumbawa”.

Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu persyaratan mencapai

derajat gelar Sarjana Ekonomi dan merupakan salah satu persyaratan yang harus

ditempuh dalam menyelesaikan pendidikan di Jurusan Akuntansi Fakultas

Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.

Peneliti menyadari bahwa tanpa bantuan dari berbagai pihak, maka

peneliti akan mengalami kesulitan dalam menyelesaikan skripsi ini. Untuk itu

dengan segala kerendahan hati, peneliti mengucapkan terima kasih yang

sebesar-sebesarnya kepada :

1. Bapak Dr. H. Nazaruddin Malik, M.Si, selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan

Bisnis UMM.

2. Ibu Dra. Siti Zubaidah, M.M., Ak., selaku ketua Jurusan Akuntansi.

3. Bapak Drs. Setu Setyawan, M.M., selaku Dosen Wali yang telah membimbing

dari pertama awal perkuliahan.

4. Ibu Dra. Endang Dwi Wahyuni, M.Si., Ak., selaku Dosen Pembimbing I yang

(5)

v

5. Bapak Drs. Dhaniel Syam, M.M., Ak., selaku Dosen Pembimbing II yang telah

dengan sabar memberikan pengarahan, bimbingan dan dorongan moril kepada

peneliti.

6. Ibu Dr. Masiyah Kholmi, MM. Ak., selaku Dosen Penguji I dan Ibu Eris Tri K,

S.E., Ak., M.M., selaku Dosen Penguji II yang telah memberikan ujian,

bimbingan, masukan dan saran dalam pengerjaan skripsi ini.

7. Seluruh dosen - dosen pengajar di Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang yang telah banyak memberikan

ilmu yang bermanfaat selama perkuliahan.

8. Kedua Orang Tua, Abdul Muis Nur dan Siti Alu, yang selalu memberikan

semangat, nasehat, dan telah mendukung peneliti dalam melaksanakan

penelitian ini.

9. Saudariku Yuniar Anggraini yang memberikan masukan serta saran selama

pengerjaan skripsi ini.

10.Seluruh keluarga tercinta yang memberikan dukungan dan inspirasi selama

studi sampai terselesaikannya skripsi ini.

11.Citra Bangun Cahyani, wanita yang selalu bersama dan menemani serta

mendukung dan mendoakan dalam keadaan apapun.

12.Teman - temanku kelas G Akuntansi Angkatan 2009, terima kasih atas

dukungan dan kebersamaannya.

13.Serta semua pihak yang telah membantu terselesaikannya skripsi ini.

Peneliti menyadari hasil karya sederhana ini, kiranya masih jauh dari

(6)

vi

membangun sangat peneliti harapkan dari pembaca sekalian. Pada akhirnya,

peneliti berharap karya ini nantinya bisa bermanfaat bagi peneliti sendiri dan

pembaca sekalian, sebagai referensi yang berkaitan dengan topik penelitian ini

dan semoga Allah SWT senantiasa membimbing kita ke jalan yang penuh

kebaikan dan kebenaran. Amien.

Wassalamu’alaikum wr. wb.

Malang, 1 September 2014

(7)

vii

PERNYATAAN ORISINILITAS SKRIPSI

Saya menyatakan dengan sebenar – benarnya bahwa sepanjang

pengetahuan saya, di dalam Naskah Skripsi ini tidak terdapat karya ilmiah yang

pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu

Perguruan Tinggi dan tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah diteliti atau

diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini

dan disebutkan dalam sumber kutipan dan daftar pustaka.

Malang, 3 November 2014

Mahasiswa,

Iqbal Riyansyah

(8)

viii DAFTAR ISI

LEMBAR SKRIPSI ... i

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

KARTU KENDALI BIMBINGAN ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

ORISINILITAS SKRIPSI ... vii

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR TABEL... xi

ABSTRAKSI ... xii

ABSTRACT ... xiii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A.Latar Belakang Penelitian ... 1

B. Rumusan Masalah ... 5

C.Tujuan Peneitian ... 6

D.Manfaat Penelitian ... 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 7

A.Tinjauan Penelitian Terdahulu ... 7

B. Tinjauan Pustaka ... 9

1. Pengertian Pajak... 9

2. Fungsi Pajak ... 9

3. Asas-asas Pemungutan Pajak ... 9

4. Teori yang Mendukung Pemungutan Pajak ... 10

5. Pembagian Pajak ... 12

6. Cara Pemungutan ... 15

(9)

ix

8. Pajak Bumi dan Bangunan ... 20

9. Dasar Pengenaan ... 25

10.Sanksi Pidana ... 28

11.Pembagian Hasil Penerimaan ... 30

12.Susunan Satu Naskah Undang-undang Pajak Bumi dan Bangunan.. 32

BAB III METODE PENELITIAN ... 35

1. Lokasi Penelitian ... 35

2. Jenis Penelitian ... 35

3. Jenis Data ... 35

4. Sumber Data ... 35

5. Teknik Pengumpulan Data ... 36

6. Teknik Analisis Data ... 36

BAB IV HASIL PENELITIAN ... 38

A.Hasil Penelitian ... 38

1. Gambaran Umum Wilayah Kabupaten Sumbawa ... 38

2. Struktur Organisasi ... 38

3. Uraian Jabatan ... 40

4. Data Perkembangan Penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan ... 44

B. Analisis Data ... 55

1. Analisis Peningkatan Pendapatan Pajak Bumi dan Bangunan ... 55

2. Analisis Tingkat Efektifitas Penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan 57 3. Analisis Kontribusi Pajak Bumi dan Bangunan terhadap Pendapatan Asli Daerah ... 59

(10)

x

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 64

A.Kesimpulan ... 64

B. Saran - Saran ... 66

(11)

xi

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Rencana dan Realisasi Pajak Bumi dan Bangunan di Kabupaten Sumbawa Tahun Anggaran 2009 - 2013 ... 40

Tabel 1.2 Rencana dan Realisasi Pendapatan Asli Daerah di Kabupaten

Sumbawa Tahun Anggaran 2009 - 2013 ... 40

Tabel 1.3 Perkembangan Penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan di

Kabupaten Sumbawa Tahun Anggaran 2009 - 2013 ... 41

Tabel 1.4 Target dan Realisasi Pajak Bumi dan Bangunan di Kabupaten

Sumbawa Tahun Anggaran 2009 - 2013 ... 44

Tabel 1.5 Kontribusi Pajak Bumi dan Bangunan terhadap Pendapatan Asli Daerah di Kabupaten Sumbawa Tahun Anggaran 2009 - 2013 .... 46

(12)

DAFTAR PUSTAKA

Fitriandi, Primandita, Tejo Birowo, Yuda Aryanto, 2009. Kompilasi Undang – Undang Perpajakan. Salemba Empat. Jakarta.

Hidayati, S.R., 2008. Analisis Efektifitas Pemungutan Pajak Bumi dan Bangunan Dalam Upaya Peningkatan Pendapatan Daerah Kabupaten Bojonegoro.

Jurnal UMM, Malang.

Jauhari, Iwan, 2006. Analisis Atas Pembagian Hasil Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) terhadap Penerimaan Daerah Kota Mataram. Jurnal UMM,

Malang.

Kartasapoetra, G., E. Komaruddin, Rience G. Kartasapoetra, 1989. Pajak Bumi dan Bangunan. Bina Aksara. Jakarta.

Mardiasmo, Prof. Dr. MBA., Ak, 2011. Perpajakan. C.V ANDI OFFSET. Yogyakarta.

Munawir, H.S, 2000. Perpajakan. LIBERTY YOGYAKARTA. Yogyakarta.

Nurmantu, Safri, Drs. Msi, 2003. Pengantar Perpajakan. Granit. Jakarta.

Purwono, Herry, 2010. Dasar-dasar Perpajakan dan Akuntansi Pajak. Penerbit Erlangga. Jakarta.

Siahaan, Marihot. P, S.E., M.T., 2010. Pajak Daerah dan Retribusi Daerah. PT.RAJAGRAFINDO PERSADA. Jakarta.

Sunarto, SE., MM, 2002. Perpajakan. Bagian Penerbitan Fakultas Ekonomi Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa dan Air Printing. Yogyakarta.

Supardi, Drs., MM, 2005. Metodologi Penelitian Ekonomi dan Bisnis. UII Press

Yogyakarta. Yogyakarta.

(13)

1

BAB I PENDAHULUAN A.Latar Belakang Penelitian

Sesuai dengan Pasal 1 angka 1 Undang-undang No.28 Tahun 2007, pajak

adalah kontribusi wajib kepada negara yang terutang oleh orang pribadi atau

badan yang bersifat memaksa berdasarkan Undang - undang, dengan tidak

mendapatkan imbalan secara langsung dan digunakan untuk keperluan negara

bagi sebesar-besarnya kemakmuran rakyat.

Bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh

negara dan dipergunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat. Orang atau

badan yang memiliki atau menguasai bumi, air dan bangunan mendapatkan

kedudukan sosial ekonomi yang lebih baik dan memperoleh keuntungan dari itu,

dan berdasarkan hal itu dianggap wajar jika mereka memberikan iuran kepada

negara guna mewujudkan kelangsungan hidup negara dan guna meningkatkan

pembangunan. Sesuai dengan amanat yang terkandung dalam Undang – undang

perpajakan, sedemikian rupa hingga diwujudkan keikutsertaan dan

kegotongroyongan masyarakat dalam pembangunan sosial.

Dalam struktur keuangan negara, tugas dan fungsi penerimaan pajak

dijalankan oleh Direktorat Jenderal Pajak di bawah Departemen Keuangan

Republik Indonesia. Jenis-jenis pajak yang dikelola oleh Direktorat Jenderal Pajak

(14)

2

(PPnBM), Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), Bea Perolehan Atas Hak Tanah dan

Bangunan (BPHTB) dan Pajak Bea Materai.

Dari tahun ke tahun telah dilakukan berbagai langkah dan kebijakan untuk

meningkatkan penerimaan pajak sebagai sumber penerimaan negara. Kebijakan

tersebut dapat dilakukan melalui penyempurnaan perundang - undangan,

penerbitan peraturan - peraturan baru di bidang perpajakan, meningkatkan tingkat

kepatuhan wajib pajak maupun menggali sumber - sumber pajak lain.

Pada umumnya di negara berkembang, sebagian besar penerimaan

pajaknya berasal dari jenis pajak tidak langsung. Hal ini disebabkan pada negara

berkembang golongan berpenghasilan tinggi lebih rendah persentasenya. Namun

dalam jangka panjang akan terjadi pergeseran dari dominasi pajak tak langsung

menjadi pajak langsung sesuai dengan tingkat pertumbuhan ekonomi yang tinggi

dan peningkatan pendapatan perkapita masyarakat setempat. Salah satu alternatif

peningkatan penerimaan pajak langsung adalah peningkatan Pajak Bumi dan

Bangunan (PBB). Beberapa sumber penerimaan pajak adalah Pajak Bumi dan

Bangunan dimana masing - masing mempunyai kontribusi yang penting dan

strategis dalam menentukan penerimaan pajak secara keseluruhan.

Salah satu pendapatan daerah haruslah dan diperhatikan lebih serius untuk

dikelola dan dimanfaatkan secara intensif oleh masing-masing daerah yaitu Pajak

Bumi dan Bangunan. Sumber - sumber pendapatan ini merupakan realisasi dari

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2009 yaitu tentang Pajak

(15)

3

Sumber – sumber pendanaan pelaksanaan pemerintah daerah terdiri atas

pendapatan asli daerah, pendapatan daerah, retribusi daerah dan lain – lain

pendapatan yang sah. Pendapatan daerah, yang salah satunya berupa Pajak Bumi

dan Bangunan (PBB), diharapkan menjadai salah satu sumber pembiayaan

penyelenggaraan pemerintah dan pembangunan daerah, untuk meningkatkan dan

memeratakan kesejahteraan masyarakat.

Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) merupakan pajak pusat, tetapi sebagian

besar penerimaannya diserahkan dan digunakan untuk kepentingan pembangunan

daerah. Oleh karena itu, peran serta dan kepedulian masyarakat dalam membiayai

pembangunan daerahnya, melalui pemenuhan kewajiban pembayaran Pajak Bumi

dan Bangunan berdasarkan ketentuan perpajakan sangat diharapkan. Peningkatan

kepatuhan wajib masyarakat membayar kewajibannya harus ditunjang dengan

iklim yang mendukung peningkatan peran aktif masyarakat serta pemahaman

akan hak dan kewajiban dalam melaksanakan peraturan perpajakan.

Dalam menghadapi otonomi daerah maka setiap daerah diharapkan

mampu untuk mencukupi kemampuan keuangan daerah, kemampuan keuangan

suatu daerah dapat diukur dari besarnya pendapatan asli daerah, serta pengelolaan

pengeluarannya yang tiap tahun dituangkan dalam anggaran belanja daerah

sejalan dengan peningkatan pembangunan secara umum dan pembangunan di

daerah maka perlu tersedia dana yang memadai yang diperlukan untuk usaha –

usaha peningkatan dan pemanfaatan sebaik – baiknya sumber pendapatan daerah.

Mengingat jumlah penduduk yang semakin besar dan pertumbuhan

(16)

4

bisa diharapkan dapat meningkat atau dengan kata lain potensi penerimaan PBB

yang belum tergali masih cukup tinggi dan potensial sekali.

Dalam upaya peningkatan penerimaan PBB diperlukan suatu perencanaan

yang dapat memperkirakan tingkat penerimaan pajak yang wajar dan sesuai

dengan tingkat pertumbuhan ekonomi dan pembangunan dewasa ini. Oleh karena

itu perlu dikaji faktor - faktor manakah yang dapat mempengaruhi jumlah

penerimaan PBB sehingga dapat dilakukan kebijaksanaan yang tepat untuk

meningkatkannya.

Untuk itu, perlu diupayakan usaha - usaha peningkatan efektifitas dalam

pelaksanaan penggalian dana, penggunaan dana yang berasal dari pengelolaan

sumber - sumber pendapatan khususnya Pajak Bumi dan Bangunan, mengingat

dalam pelaksanaan pemungutan dan pembayaran pajak sering terjadi berbagai

kendala terutama dari segi wajib pajaknya.

Kabupaten Sumbawa merupakan salah satu Kabupaten yang mengalami

pertumbuhan yang khususnya bidang pariwisata, dimana pembangunan sarana

dan prasarana fisik terus dikembangkan. Tumbuhnya daerah - daerah sebagai

pemukiman dan perumahan baru maupun sarana dan prasarana pariwisata yang

merupakan salah satu sumber penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan.

Sesuai Undang-undang No. 12 tahun 2008 yaitu, hak, wewenang, dan

kewajiban daerah otonom untuk mengatur dan mengurus sendiri urusan

pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat sesuai dengan peraturan

(17)

5

Sebagai konsekuensi logis menjadi daerah otonom, maka Pemerintah

Daerah Kabupaten Sumbawa berkewajiban untuk melaksanakan pembangunan

dan menyelenggarakan pelayanan kepada masyarakat dengan memanfaatkan

sumber - sumber keuangan yang ada. Salah satu sumber keuangan daerah

sebagaimana diatur dalam Undang - undang No 33 tahun 2004 tentang

Pendapatan Asli Daerah, adalah pendapatan daerah yang bersumber dari hasil

pajak daerah, hasil retribusi daerah, dan lain-lain yang salah satunya adalah

penerimaan sektor Pajak Bumi dan Bangunan.

Dengan kebijakan-kebijakan di atas, terlihat bahwa sektor Pajak Bumi dan

Bangunan mendapat perhatian yang besar bagi Pemerintah kabupaten Sumbawa

karena memberikan kontribusi pendapatan yang signifikan bagi Penapatan Asli

Daerah.

Berdasarkan uraian tersebut diatas, peneliti bermaksud untuk melakukan

penelitian dengan judul : “ANALISIS PENERIMAAN PAJAK BUMI DAN

BANGUNAN UNTUK MENINGKATKAN PENDAPATAN ASLI DAERAH

PADA KABUPATEN SUMBAWA”

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah, maka dapat dirumuskan masalah

sebagai berikut:

1. Bagaimana perkembangan penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan pada

Kabupaten Sumbawa periode 2009 – 2013 ?

2. Bagaimana tingkat efektifitas Pajak Bumi dan Bangunan Kabupaten

(18)

6

3. Seberapa besar kontribusi Pajak Bumi dan Bangunan terhadap Pendapatan

Asli Daerah Kabupaten Sumbawa periode 2009 - 2013 ?

4. Bagaimana kendala dan upaya yang dilakukan Pemerintah Daerah untuk

meningkatkan penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan pada Kabupaten

Sumbawa ?

C. Tujuan Penelitian

1. Untuk menganalisis perkembangan penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan

pada Kabupaten Sumbawa periode 2009 – 2013.

2. Untuk menganalisis tingkat efektifitas Pajak Bumi dan Bangunan

Kabupaten Sumbawa periode 2009 – 2013.

3. Menganalisis besarnya kontribusi Pajak Bumi dan Bangunan terhadap

Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Sumbawa periode 2009 – 2013.

4. Mengetahui kendala dan upaya yang dilakukan Pemerintah Daerah untuk

meningkatkan penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan pada Kabupaten

Sumbawa.

D. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan menjadi masukan bagi pemerintah daerah

(khususnya Pemerintah Kabupaten Sumbawa) dalam pengambilan keputusan

kebijakan di waktu yang akan datang. Selain itu, hasil penelitian ini diharapkan

dapat dijadikan informasi sehingga masyarakat (khususnya masyarakat Sumbawa)

mengetahui pentingnya pajak bumi dan bangunan untuk meningkatkan

Referensi

Dokumen terkait

Penerapan teknologi Informasi dalam e-Government ini diantaranya adalah penggunaan Sistem Informasi Administrasi Kependudukan, Sistem Informasi Kependudukan adalah salah satu

Gangguan menstruasi lain, yaitu tidak semua wanita mendapatkan menstruasi dengan siklus dan jumlah hari yang normal.. Gangguan kesehatan atau ketidakseimbangan hormon indung

Kursus ini memberi pendedahan mengenai pengenalan Seni dalam Pendidikan, kanak- kanak, deria dan seni, pelaksanaan aktiviti mengenal irama, warna, dan ruang, pengetahuan

Terlihat variasi yang tinggi pada karakter hasil dan karakter agronomis lainnya dari 52 varietas lokal yang diobservasi, Daya hasil bervariasi dari 3,87 – 8,87 t/ha, umur

Model hidden Markov terdiri dari sepasang proses stokastik yaitu proses observasi dan proses yang mempengaruhi terjadinya proses observasi yang diasumsikan

Pembelajaran logika matematika yang terintegrasi dengan nilai akhlak merupakan salah satu bukti bahwa matematika mampu membantu dalam memahami dan menguasai maslah

22 Tahun 2009 tidak direvisi dan mengakomodir angkutan ojek sebagai angkutan umum seperti yang terjadi di beberapa Negara, maka tentunya ini berlawan dengan pengayoman yang

Menurut Nana Syaodih Sukmadinata, “Motivasi merupakan kekuatan yang menjadi pendorong kegiatan individu untuk melakukan kegiatan mencapai sesuatu tujuan”