Evaluasi Penggumaan Partograf Oleh Bidan Di Kecamatan Limapuluh Kabupaten Batu Bara Tahun 2014
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Diharapkan kepada pimpinan RS agar mengadakan pelatihan-pelatihan kepada bidan tentang manajemen asuhan kebidanan antenatal agar kualitas pelayanan dan pendokumentasian asuhan
Dokumentasi kebidanan adalah bukti pencatatan dan pelaporan berdasarkan komunikasi tertulis yang akurat dan lengkap yang dimiliki oleh bidan dalam melakukan asuhan kebidanan
Diharapkan bidan lebih meningkatkan kepatuhan mereka di dalam memberikan pelayanan antenatal sesuai dengan asuhan standar minimal pelayanan antenatal. Kata kunci :
tindakan yang akan dilakukan. 9) Bidan wajib mendokumentasikan asuhan kebidanan yang diberikan. kepada pasien. 10) Bidan wajib mengikuti perkembangan iptek dan
Sikap, dan tindakan bidan dalam memberikan Asuhan ASI Eksklusif belum sesuai dengan Asuhan ASI Eksklusif yang terdapat dalam Asuhan Kebidanan, dimana para bidan
Bidan sebagai pelaksana memberikan pelayanan kebidanan pada wanita dalm siklus.. kehidupannya, asuhan neonatus, bayi, dan
Melihat kondisi diatas maka bidan yang memberikan pelayanan kesehatan asuhan kebidanan pada ibu dan anak, mempunyai resiko yang cukup besar untuk tertular penyakit
Ada hubungan antara, kompetensi Bidan PONED dengan Penerapan penggunaan partograf APN, bidan yang mempunyai kompetensi, ternyata lebih banyak menerapkan penggunaan partograf APN dari