• Tidak ada hasil yang ditemukan

LKP : Rancang Bangun Aplikasi Simpan Pinjam Pada Koperasi Wanita Anugerah Bersama Kelurahan Gunung Anyar Tambak Surabaya.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "LKP : Rancang Bangun Aplikasi Simpan Pinjam Pada Koperasi Wanita Anugerah Bersama Kelurahan Gunung Anyar Tambak Surabaya."

Copied!
67
0
0

Teks penuh

(1)

RANCANG BANGUN APLIKASI SIMPAN PINJAM

PADA KOPERASI WANITA ANUGERAH BERSAMA

KELURAHAN GUNUNG ANYAR TAMBAK

SURABAYA

KERJA PRAKTEK

Program Studi

S1 Sistem Informasi Kekhususan Komputerisasi Akuntansi

Oleh:

Faiqotul Annisa 11410110022

FAKULTAS TEKNOLOGI DAN INFORMATIKA

(2)

x

DAFTAR ISI ... x

DAFTAR GAMBAR ... xiii

DAFTAR TABEL ... xvi

DAFTAR LAMPIRAN ... xvii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1. Latar Belakang Masalah ... 1

1.2. Perumusan Masalah ... 3

1.3. Batasan Masalah ... 3

1.4. Tujuan ... 3

1.5. Manfaat ... 4

1.6. Sistematika Penulisan ... 5

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN ... 7

2.1. Profil Koperasi Wanita Anugerah Bersama ... 7

2.2. Logo Koperasi Wanita Anugerah Bersama ... 8

2.3. Struktur Organisasi Koperasi Wanita Anugerah Bersama ... 9

2.4. Visi dan Misi Koperasi Wanita Anugerah Bersama... 9

BAB III LANDASAN TEORI ... 10

3.1. Kopersi Simpan Pinjam ... 10

3.2. Pengertian Aplikasi ... 12

(3)

xi

3.4. MySQL ... 13

BAB IV ANALISA DAN DESAIN SISTEM ... 15

4.1. Identifikasi Masalah ... 15

4.2. Analisis Sistem ... 15

4.3. Perancangan Sistem ... 18

4.3.1. System Flow ... 19

4.3.2. Diagram Jenjang (HIPO)... 27

4.3.3. Block Diagram ... 29

4.3.4. Data Flow Diagram (DFD) ... 29

4.3.5. Entity Relationship Diagram (ERD) ... 35

4.3.6. Struktur Tabel... 36

4.3.7. Desain Input Output ... 40

4.4. Pembuatan Tampilan Fornt-End... 49

4.4.1. Tampilan Login dan Tampilan Akses ... 49

4.4.2. Tampilan Master User ... 50

4.4.3. Tampilan Master Anggota... 52

4.4.4. Tampilan Master Parameter ... 53

4.4.5. Tampilan Transaksi Simpanan ... 54

4.4.6. Tampilan Transaksi Penarikan ... 56

4.4.7. Tampilan Peminjaman dan Angsuran ... 57

4.4.8. Tampilan Laporan Daftar Anggota ... 59

4.4.9. Tampilan Laporan Daftar Setoran ... 60

(4)

xii

(5)

1

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Koperasi merupakan salah satu faktor ekonomi yang mendorong

tumbuhnya perekonomian nasional. Berasarkan Undang-Undang Nomor 25

Tahun 1992 tentang pengkoperasian, “koperasi merupakan badan usaha yang

beranggotakan orang-seorang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan

kegitannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi

rakyat yang berdasar atas asas kekeluargaan”. Berdasarkan konsep tersebut,

koperasi memiliki prinsip identitas yaitu mempunyai ciri yang pemilikan dan

pelanggannya adalah sama yang dapat diartikan bahwa pemilik dan pelanggan

dari koperasi merupakan anggota koperasi (Munker, 1989). Dengan adanya

prinsip tersebut maka munculah kesepakatan bersama yang memicu timbulnya

asas kekeluargaan dalam koperasi yang mandiri, efektif dan efisien.

Berdasarkan konsep tersebut, koperasi dituntut untuk dapat memenuhi

kebutuhan informasi pengurus serta anggotanya secara cepat, tepat dan akurat.

Untuk memenuhi kebutuhan informasi tersebut salah satu alternatif pilihan yang

dapat digunakan adalah dengan penerapan sistem informasi. Sistem informasi

mampu mengubah bentuk organisasi, mampu mengubah cara organisai dalam

beroperasi, dan mampu megubah organisasi menghadapi persaingan (Alter, 1996).

Dalam laporan kerja praktik ini, studi kasus yang diambil adalah Koperasi

Wanita Anugerah Bersama. Koperasi ini merupakan koperasi yang terletak di

(6)

oleh pihak ke tiga, pengurus koperasi mendaftarkan nomor badan hukum koperasi

dengan nomor BH: 201/BH/XVI.37/2010. Saat ini jumlah anggota koperasi

mencapai 200 orang anggota yang tersebar di wilayah kelurahan Gunung Anyar

Tambak Surabaya. Dalam mengelola proses bisnisnya yang meliputi penyetoran

simpanan, penarikan simpanan, peminjaman serta angsuran peminjaman, koperasi

ini masih mencatat menggunakan buku tabungan. Belum lagi seluruh data

pengurus baik itu kepala koperasi, penanggung jawab serta anggota koperasi

masih dicatat pada buku catatan yang rawan kerusakan. Kondisi tersebut akan

menghambat jalanya proses bisnis yang ada. Kemungkinan salah pencatatan,

kerusakan pada dokumen, hilangnya dokumen akan sangat besar untuk terjadi.

Selain itu pada akhir bulan kepala koperasi harus mengumpulkan semua data

transaksi melalui setiap penanggung jawab. Karena seluruh data transaksi dicatat

terpisah akan sangat sulit bagi kepala koperasi mengumpulkan setiap data yang

ada untuk dijadikan laporan daftar setoran.

Untuk itu diperlukan sebuah solusi untuk membantu menyelesaikan

masalah yang ada pada Kopearsi Wanita Anugera Bersama. Dalam hal ini

tercetuslah sebuah gagasan sebagai solusi untuk membuat Rancang Bangun

Aplikasi Simpan Pinjam pada Koperasi Anugerah Bersama. Aplikasi ini akan

diselesaikan dengan memperhatikan permasalahan yang terjadi agar dapat di

implementasikan. Diharapkan aplikasi ini dapat menjadi solusi untuk

mempercepat proses bisnis yang ada serta membantu dalam pengelolaan dan

(7)

3

1.2. Perumusan Masalah

Dari latar belakang masalah diatas dapat ditarik rumusan masalah sebagai

berikut: Bagaimana merancang dan membuat program aplikasi simpan pinjam

pada Koperasi Wanita Anugerah Bersama ?

1.3. Batasan Masalah

Untuk mempermudah dalam pembuatan aplikasi perlu adanya batasan

permasalahan yang jelas. Pada Rancang Bangun Aplikasi Simpan Pinjam

Koperasi Wanita Anugerah Bersama dibatasi pada beberapa hal, antara lain:

a. Penyimpanan data master yang dilakukan meliputi data master user level

admin dan level penanggung jawab, data anggota dan data parameter.

b. Penyimpanan data transaksi yang dillakukan melupiti transaksi

penyetoran simpanan, transaksi penarikan simpanan, transaksi

peminjaman serta angsuran peminjaman.

c. Tidak membahas perhitungan Sisa Hasil Usaha (SHU).

d. Tidak membahas pembuatan laporan keuangan.

e. Laporan yang dihasilkan oleh rancang bangun aplikasi ini adalah berupa

daftar setoran dan buku tabungan.

1.4. Tujuan

Tujuan yang diharapkan adalah dapat membuat serta

mengimplementasikan Rancang Bangun Aplikasi Simpan Pinjam pada Koperasi

Anugerah Bersama. Dalam pembuatan aplikasi ini akan memperhatikan capaian

(8)

a. Menghasilkan aplikasi koperasi simpan pinjam yang dapat digunakan

untuk menyimpan data user level admin serta level penanggung jawab,

data anggota dan data parameter.

b. Menghasilkan aplikasi koperasi simpan pinjam yang dapat digunakan

untuk mencatat serta mengolah transaksi penyetoran simpanan, transaksi

penarikan simpanan, transaksi peminjaman serta angsuran peminjaman.

c. Menghasilkan aplikasi yang dapat membuat laporan berupa daftar setor

simpanan dan slip setoran.

d. Membuat, memperbaiki serta mempermudah proses bisnis lama yang

dilakukan secara manual menjadi proses bisnis baru yang

terkomputerisasi.

e. Melakukan implementasi dari rancangan yang sudah dibuat sebelumnya.

1.5. Manfaat

Adapun beberapa manfaat dari pembuatan Rancang Bangun Aplikasi

Simpanan Pinjam pada Koperasi Anugerah Bersama ini akan dijelaskan sebagai

berikut:

a. Bagi Instansi atau Perusahaan

Rancang Bangun Aplikasi Simpanan Pinjam ini dibangun

berdasarkan masalah yang terjadi pada Koperasi Anugerah Bersama.

Melalui kegiatan ini akan terciptanya kerja sama dengan Koperasi

Anugerah Bersama sebagai mitra kerja.

(9)

5

Melalui kegiatan ini, Institut Bisnis dan Informatika Stikom

Surabaya mampu mencetak mahasiswa melalui praktik kerja nyata. Hal

tersebut akan membantu Institut Bisnis dan Informatika Stikom Surabaya

dalam menerapkan skill serta mempraktikan kemampuan akademik

mahasiswanya.

c. Bagi Mahasiswa

Kegaiatan ini dapat dijadikan sarana untuk mempraktekan skill

serta kemampuan akademik yang sudah didapat selama kuliah melalui

kerja praktik nyata.

1.6. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan yang digunakan dalam penyusunan laporan ini

dibedakan dengan pembagian bab sebagai berikut:

a. Bab i: Pendahuluan

Bab ini berisi tentang latar belakang masalah yang ada, perumusan

masalah dari latar belakang yang telah dibuat, batasan masalah yang akan

dibahas, tujuan dari pembuatan aplikasi serta sistematika dalam penulisan

laporan ini.

b. Bab ii: Gambaran Umum Perusahaan

Bab ini menjelaskan gambaran umum atau segala sesuatu yang

berhubungan dengan perusahaan atau instansi yang meliputi profil

(10)

c. Bab iii: Landasan Teori

Bab ini menjelaskan secara singkat teori-teori yang nantinya

dipakai serta mendukung penulisan laporan dan pembuatan Rancang

Bangun Aplikasi Simpan Pinjam pada Kopersi Wanita Anugerah Bersama.

d. Bab iv: Analisa dan Desain Sistem

Bab ini berisi tentang gambaran analisa sistem, rancangan proses

bisnis serts metodologi peneitian serta yang ada pada Koperasi Wanita

Anugerah Bersama yang nantinya digunakan sebagai bahan pembuatan

Rancang Bangun Aplikasi. Beberapa rancangan yang dibuat, yaitu berupa

system flow, diagram jenjang, Blok Diagram, data flow diagram, entity relationship diagram, struktur tabel, dan implementasi sistem berupa

potongan gambar dari setiap tampilan program yang telah dibuat.

e. Bab v: Penutup

Bab ini berisi tentang kesimpukan aplikasi serta saran yang

berguna sebagai bahan perbaikan dan pengembangan sistem selanjutnya.

(11)

7

BAB II

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

2.1. Profil Koperasi Wanita Anugerah Bersama

Koperasi Wanita Anugerah Bersama terletak di jalan Raya Wiguna Timur

No 66 A Surabaya ini merupakan koperasi wanita yang dikelola oleh kelurahan

Gunung Anyar Tambak Surabaya. Koperasi yang berbadan hukum dengan nomor

BH: 201/BH/XVI.37/2010 yang disahkan pada tanggal 2 Februari 2010 saat ini

memiliki 200 orang anggota yang tersebar di wilayah Kelurahan Gunung Anyar

Tambak. Jenis Kegiatan yang dilakukan adalah usaha simpan pinjam yang

meliputi melupiti transaksi penyetoran simpanan, transaksi penarikan simpanan,

transaksi peminjaman serta angsuran peminjaman yang dijelaskan pada Gambar 1.

Proses Bisnis Koperasi Wanita Anugerah Bersama

Anggota PJ Ketua Koperasi

Pha

(12)

2.2. Logo Koperasi Wanita Anugerah Bersama

Gambar 2. Logo Koperasi Indonesia

Koperasi Wanita Anugerah Bersama termasuk dalam ikatan Koperasi

Indonesia, untuk itu semua prosedur untuk aktifitas koperasi menggunakan

standar dari Koperasi Indonesia. Adapun logo yang dipakai oleh Koperasi Wanita

Anugerah Bersama merupakan logo Koperasi Indonesia yang tergambar pada

Gambar 2 di atas. Sesuai dengan Peraturan Menteri Koperasi dan UKM Nomor

02/Per/M.KUKM/IV/2012 yang diterbitkan pada tanggal 17 April 2012 tentang

Penggunaan Lambang Koperasi Indonesia adalah gambar bunga mengandung

makna Koperasi Indonesia yang selalu berkembang, cermelang, berwawasan,

variatif, inovatif sekaligus produktif dalam kegiatannya, serta berwawasan dan

berorientasi pada keunggulan dan teknologi. Dominasi warna hijau pastel pada

(13)

9

2.3. Struktur Organisasi Koperasi Wanita Anugerah Bersama

Gambar 3 merupakan struktur organisasi yang ada pada Koperasi Wanita

Anugerah Bersama

PENGURUS

Ketua Kopwan : Zubaidah, Bc, Ak.

Sekretaris : Hartatik

Bendahara : Sri Rasmini

PENGAWAS Pengawas I : Dra Hj Dwi Wismiarsih Pengawas II : Suhartini

Pengawas III : Yossy Etna

PJ1

Gambar 3. Struktur Organisasi Koperasi Wanita Anugerah Bersama

2.4. Visi dan Misi Koperasi Wanita Anugerah Bersama

2.4.1. Visi

Peningkatan kesejahteraan anggota.

2.4.2. Misi

Berikut merupakan beberapa misi dari Koperasi Wanita Anugerah

Bersama:

a. Transparansi, kejujuran, kebersamaan sebagai pondasi dalam menjalankan

koperasi.

b. Penguatan ketahanan ekonomi anggota.

c. Memotivasi anggota untuk berwirausaha.

d. Memupuk rasa kesetiakawanan antar anggota.

(14)

10

BAB III

LANDASAN TEORI

3.1. Kopersi Simpan Pinjam

Berdasarkan Keputusan Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan

Menengah Republik Indonesia No.96/KKEP/M.KUKM/IX/2004 pasal (1)

koperasi simpan pinjam adalah koperasi yang kegiatannya meliputi usaha simpan

pinjam yang dilakukan untuk menghimpun dana dan menyalurkannya melalui

kegiatan koperasi simpan pinjam. Kegitatan itu adalah usaha simpan pinjam dari

dan untuk anggota serta calon anggota.

3.4.1. Modal Dasar Pendirian Koperasi

Pachta mengatakan, aturan mengenai pemodalan koperasi tidak diatur

secara detail seperti dalam pengaturan modal sebuah Perseroan Terbatas (PT),

namun secara prinsip sangat jelas asal usul pengumpulan yang ditentukan dalam

UU perkoperasian antara lain:

a. Modal sendiri yang berasal dari simpanan pokok, simpanan wajib, dana

cadangan dan simpanan sukarela.

b. Modal peminjaman berasal dari pinjaman dari anggota, pinjaman dari

anggota koperasi lain, pinjaman dari koperasi lain, pinjaman dari bank dan

lembaga keuangan lainnya atau sumber-sumber pinjaman lain yang sah.

3.4.2. Simpanan

(15)

11

Dijelaskan dalam Pasal 33 ayat (1) dan ayat (2) bahwa simpanan pokok

merupakan modal sendiri yang dibayarkan setiap anggota saat mendaftar menjadi

anggota aktif koperasi.

b. Simpanan Wajib

Dalam Pasal 33 ayat (2) dijelaskan bahwa simpanan wajib dapat diambil

kembali dengan cara yang sudah ditetapkan lebih lanjut di dalam AD/ART dan

keputusan-keputusan rapat anggota dengan mengutamakan kepentingan koperasi.

Simpanan wajib bukan merupakan modal permanen karena dapat diambil setelah

jangka waktu yang telah ditentukan.

Adapun perhitungan bunga simpanan sesuai dengan Keputusan Menteri

Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia

No.96/KKEP/M.KUKM/IX/2004 pasal (16) dilakukan berdasarkan:

a. Perhitungan secara umum didasarkan pada nilai nominal dikalikan dengan

tingkat bunga perbulan.

b. Apabila bunga simpaan dibayar dimuka didasarkan perhitungan antara

jumlah nilai nominal dikalikan dengan tingkat bunga perbulan dikalikan

dengan jangka waktu.

3.4.3. Pinjaman Simpanan

Menurut Peraturan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah

Republik Indonesia No.20/PEM/M.KUKM/XI/2008 ayat (7) pinjaman adalah

penyediaan uang atau tagihan yang dapat diberikan oleh koperasi kepada

peminjam dan mewajibkan melunasinya setelah jangka waktu tertentu disertai

(16)

Adapun perhitungan besarnya bunga pinjaman sesuai dengan Keputusan

Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia

No.96/KKEP/M.KUKM/IX/2004 pasal (22) adalah sebagai berikut:

a. Cost plus pricing didasarkan pada perhitungan antara biaya koperasi

simpan pinjam ditambahkan hasil usaha yang diinginkan.

b. Marginal pricing didasarkan pada perhitungan antara biaya variabel

ditambah dengan margin.

c. Menetapkan suku bunga tertentu untuk membatasi anggota

d. Menetapkan suku bunga murah untuk mendapatkan banyak anggota.

Selain itu juga dapat dihitung besaran angsuran bunga pinjaman dengan cara:

a. Sistem flat (tetap), perhitungan yang didasarkan pada perkalian tingkat

bunga perbulan dengan saldo awal pokok pinjaman.

b. Bunga menurun, perhitungan yang didasarkan pada perkalian antara

tingkat bunga perbulan dengan sisa pokok pinjaman.

3.2. Pengertian Aplikasi

Pengertian tentang aplikasi berasal dari bahasa Inggris, yaitu “To

applicate” yang artinya menerappkan atau terapan. Namun pengertian mengenai

aplikasi secara umum adalah suatu paket program yang sudah jadi dan dapat

digunakan, sedangkan arti aplikasi menurut ahli adalah program komputer yang

dibuat untuk menolong manusia dalam melaksanakan tugas tertentu. (Simarmata,

2006:112).

Komputer mempunyai kaitan dengan aplikasi yang terbagi atas beberapa

(17)

13

a. Bagian yang membaca data (Input Unit)

b. Bagian yang mengolah data (Control Processing Unit)

c. Bagian yang mengeluarkan hasil pengolahan data (Output Unit)

3.3. PHP

Menurut dokumen resmi php.net, PHP merupakan singkatan dari PHP:

Hypertext Preprocessor. Dimana PHP ini merupakan bahasa berbentuk skrip yang

ditempatkan serta diproses di dalam server. Kemudian user dapat mengaksesnya

melalui browser. Terciptanya PHP dimulai saat Ramus Lerdorf pada tahun 1994

membuat sejumlah skrip Perl untuk mengamati siapa saja yang melihat riwayat

hidupnya. Skrip-skrip tersebut kemudian di kemas menjadi tool yang disebut

dengan “Personal Home Page”. Pada tahun 1995, Ramus menciptakan PHP/FI

Versi 2 yang dapat menempelkan kode terstruktur kedalam tag HTML (HyperText

Markup Language). Selain itu kode PHP dapat berkomunikasi dengan database

dan melakukan perhitungan yang kompleks.

Secara khusus PHP digunakan untuk membentuk aplikasi web secara

dinamis. Skrip PHP sendiri dapat dijalankan tanpa melibatkan web server maupun

browser. PHP ini bersifat bebas pakai dan tidak perlu membayar serta dapat

bekerja hanya dengan sebuah komputer biasa.

3.4. MySQL

MySQL merupakan salah satu jenis database yang menggunakan SQL

sebagai bahasa dasar. Selain itu MySQL bersifat Open Source pada pelbagai

(18)

dapat di download mealui http://www.mysql.com. MySQL termasuk RDBMS

(Relational Database Management System) yang menggunakan tabel, baris, dan

kolom. Dalam MySQL, databasenya mengandung satu atau sejumlah tabel. Tabel

terdiri atas sejumlah baris dan beberapa kolom.

(19)

15

BAB IV

ANALISA DAN DESAIN SISTEM

4.1. Identifikasi Masalah

Merujuk pada latar belakang masalah dapat diidentifikasi munculnya

beberapa masalah pada Koperasi Wanita Anugerah Bersama yaitu sebagai berikut:

a. Tidak adanya wadah sebagai tempat penyimpanan seluruh data pengurus

serta anggota koperasi.

b. Tidak adanya wadah untuk membantu dalam mengelola serta mencatat

transaksi yang menjadi proses bisnis koperasi.

c. Kesulitan dalam membuat laporan rekapitulasi berupa daftar setoran yang

mencita banyak waktu karena harus mengumpulkan semua data transaksi

yang masih terpisah.

4.2. Analisis Sistem

Berdasarkan hasil survey dan pengamatan yang dilakukan pada Koperasi

Wanita Augerah Bersama didapatkan beberapa kegiatan yang menjadi proses

bisnis yang termasuk dalam usaha simpan pinjam. Terdapat empat proses inti

dalam kegiatan usaha simpan pinjam Koperasi Wanita Anugerah Bersama ini,

empat kegiatan tersebut yaitu:

a. Transaksi Penyetoran Simpanan

Dalam transaksi penyetoran simpanan ini menjelaskan tentang

bagaimana anggota koperasi dapat melakukan transaksi dengan menyetor

(20)

Simpanan wajib, simpanan sukarela dan simpanan cadangan resiko.

Penyetoran simpanan dilakukan setiap satu bulan sekali dan dilayani oleh

setiap penanggung jawab.

b. Transaksi Penarikan Simpanan

Transaksi penarikan simpanan merupakan kegiatan yang dilakukan

oleh anggota koperasi setiap satu tahun sekali. Simpanan yang dapat

diambil adalah simpanan pokok dan simpanan sukarela. Penarikan

simpanan dilayani oleh setiap penanggung jawab.

c. Transaksi Peminjaman Simpanan

Transaksi peminjaman simpanan dapat dilakukan oleh setiap

anggota koperasi. Anggota koperasi dapat melakukan pinjaman simpanan

sebesar Rp. 1.000.000 bahkan lebih. Setiap pinjaman yang dilakukan akan

dikenakan biaya jasa sebesar 10% dan dapat diangsur 10 kali pembayaran

angsuran.

d. Transaksi Angsuran Simpanan

Sebelumnya sudah dijelaskan bahawa dalam transaksi pembayaran

angsuran simpanan dapat dilakukan sebanyak 10 kali angsuran.

Pembayaran angsuran akan dilakukan setiap satu bulan sekali oleh anggota

koperasi. Besar angsuran merupakan jumlah dari pokok pinjaman

simpanan ditambah dengan biaya jasa sebesar 10 %. Jika anggota koperasi

sudah masuk pada angsuran ke tujuh, dapat melakukan kembali

peminjaman simpanan. Pinjaman yang baru akan dipotong untuk melunasi

(21)

17

Selain empat kegiatan inti tersebut ada beberapa proses lainnya

yang mendukung jalannya aplikasi ini. Beberapa proses tersebut adalah

sebagai berikut:

a. Proses Login User

Proses ini berguna untuk memberikan keamana bagi aplikasi,

sehingga user yang tidak memiliki hak akses tidak dapat menjalankan

aplikasi ini. Hak akses untuk menjalankan aplikasi ini hanya dimiliki oleh

admin dan penanggung jawab. Admin dalam aplikasi ini adalah ketua

Koperasi Wanita Anugerah Bersama dapat mengakses master user, master

parameter, master histori, serta semua laporan yang terdapat akan

dihasilkan. Sedangkan penanggung jawab hanya dapat mengakses master

anggota dan transaksi.

b. Proses Penyimpanan User Baru

Proses ini merupakan proses pemberian hak akses bagi user yang

didaftarkan sebelumnya. Proses ini akan dilaksanakan melalui master user.

Pengguna dalam aplikasi ini adalah admin yang merupakan ketua

Koperasi Wanita Anugerah Bersama. Melalui admin, penanggung jawab

bisa didaftarkan dan membawahi beberapa anggota. Data dari user akan

disimpan ke dalam master user yang memungkinkan untuk ditambah serta

diubah.

c. Proses Penyimpanan Anggota Baru

Proses ini merupakan proses penyimpanan data anggota baru yang

(22)

melalui master anggota dengan penanggung jawab sebagai penggunanya.

Data dari anggota baru memungkinkan untuk ditambah serta diubah.

d. Proses Penyimpanan Data Parameter

Data parameter merupakan data yang berisi acuan untuk semua

proses bisnis koperasi. Data parameter akan disimpan melalui master

parameter dan memungkinkan admin sebagai pengguna untuk melakukan

penambahan dan pengubahan data.

e. Proses Pembuatan Laporan

Dalam proses pembuatan laporan pada sistem ini akan dibuat

laporan berupa daftar setoran untuk admin dan slip setoran untuk anggota.

Adapun isi dari keseluruhan laporan akan disesuaikan melalui data

transaksi. Keseluruhan laporan dapat dilihat setiap bulan.

4.3. Perancangan Sistem

Perancangan sistem ini dimaksudkan untuk membantu menjelaskan dan

menggambarkan proses penyelesaian masalah pada sistem yang sedang berjalan

sehingga dapat dipermudah dengan adanya sistem baru yang terkomputerisasi.

Dalam merancang sistem yang baik dibutuhkan beberapa tahapan perancangan

sistem yang meliputi:

a. Pembuatan alur sistem aplikasi (System Flow)

b. Diagram berjenjang (HIPO)

c. Block Diagram

d. DFD (Context Diagram, Level 0 & Level 1)

(23)

19

4.3.1. System Flow

System Flow merupakan gambaran alur kegiatan atau proses bisnis yang

terjadi pada suatu instansi secara keseluruhan yang dijelaskan dalam bentuk

bagan. System Flow menjelaskan tentang prosedur yang harus dilakukan sesuai

urutan di dalam proses bisnis. Beberapa system flow yang dibuat adalah sebagai

berikut:

1. System Flow Autentikasi User

Untuk dapat mengakses aplikasi ini, setiap user harus memasukan

username dan password terlebih dahulu sebagai salah satu bentuk sistem

keamanan serta hak akses terhadap setiap user yang telah terdaftar seperti yang

dijelaskan pada Gambar 4 di bawah ini.

Alur Sistem Autentikasi User

Sistem

Cek username & Password

(24)

2. System Flow Mengelola Data Master User Baru

Berdasarkan Gambar 5 di bawah ini, alur sistem ini menjelaskan bahwa

setiap pengguna aplikasi akan didaftarkan terlebih dahulu agar mendapatkan hak

akses atas penggunaan aplikasi ini. Dalam aplikasi ini pengguna atau user yang

dimaksudkan adalah admin yang merupakan ketua koperasi.

Alur Sistem Mengelola Data Master User Baru

Sistem

Cek username & Password

Gambar 5. Alur Sistem Mengelola Data Master User Baru

3. System Flow Mengelola Data Master Anggota

Sesuai Gambar 6, system flow ini menggambarakan alur penanggung

jawab menambahkan anggota koperasi yang akan mendaftar. Setiap penanggung

(25)

21

Alur Sistem Mengelola Data Master Anggota Baru

Sistem

Cek username & Password

Gambar 6. Alur Sistem Mengelola Data Master Anggota Baru

4. System Flow Mengelola Data Master Parameter

Parameter digunakan untuk menampung nilai serta ketentuan yang akan

dipakai untuk setiap proses bisnis yang ada pada Koperasi Wanita Anugerah

Bersama. Dalam kegiatan ini admin yang memiliki wewenang untuk mengelola

(26)

Alur Sistem Mengelola Data Master Parameter

Cek username & Password

Gambar 7. Alur Sistem Mengelola Data Master Parameter

5. System Flow Mengelola Transaksi Penyetoran Simpanan

Transaksi penyetoran simpanan, dapat dilakukan oleh setiap anggota

koperasi yang sudah terdaftar dan akan dilayani oleh setiap penanggung jawab.

Pada transaksi ini akan dimulai dari pencarian data anggota yang akan melakukan

transaksi penyetoran simpanan. Kemudian data dari simpanan akan disimpan

(27)

23

Alur Sistem Mengelola Data Transaksi Penyetoran Simpanan

Sistem PJ

P

ha

se

Mulai Cari Data

Anggota

Gambar 8. Alur Sistem Mengelola Data Transaksi Penyetoran Simpanan

6. System Flow Mengelola Data Transaksi Penarikan Simpanan

Transaksi penarikan simpanan, dapat dilakukan oleh setiap anggota

koperasi yang sudah terdaftar dan akan dilayani oleh setiap penanggung jawab.

Pada transaksi ini akan dimulai dari pencarian data anggota yang akan melakukan

transaksi penarikan simpanan. Simpanan yang dapat diambil adalah simpanan

wajib dan simpanan sukarela yang sudah diatur dalam parameter. Kemudian data

dari simpanan akan disimpan kedalam database penarikan seperti yang

(28)

Alur Sistem Mengelola Data Transaksi Penarikan Simpanan

PJ Sistem

P

ha

se

Mulai Cari Data

Anggota

Gambar 9. Alur Sistem Mengelola Data Transaksi Penarikan Simpanan

7. System Flow Mengelola Data Transaksi Peminjaman Simpanan

System flow ini merupakan gambaran alur proses transaksi peminjaman

simpanan yang dapat dilakukan setiap anggota melalui akses dari penanggung

jawab. Dimulai dari penanggung jawab melakukan seleksi terhadap data anggota

yang melakukan proses peminjaman setelah itu disimpan ke dalam database

(29)

25

Alur Sistem Mengelola Data Transaksi Peminjaman Simpanan

PJ Sistem

P

ha

se

Mulai Cari Data

Anggota

Gambar 10. Alur Sistem Mengelola Data Transaksi Peminjaman Simpanan

8. System Flow Mengelola Data Transaksi Angsuran Simpanan

Sesuai Gambar 11, penanggung jawab menyeleksi data anggota yang akan

melakukan transaksi angsuran simpanan. Kemudian diikuti dengan pencarian data

peminjaman sesuai dengan anggota yang telah dicari sebelumnya. Berikutnya data

(30)

Alur Sistem Mengelola Data Transaksi Angsuran Simpanan

PJ Sistem

P

ha

se

Mulai Cari Data

Anggota

Seleksi Data Anggota

User

Ada? Data Cicilan

Simpan,ubah

Data Tersimpan

Selesai

Angsuran Peminjam

an

Parameter Tidak

Gambar 11. Alur Sistem Mengelola Data Transaksi Angsuran Simpanan

9. System Flow Mencetak Laporan

Dalam system flow ini akan di jelaksan proses pembuatan laporan yang

dilakukan oleh Admin Koperasi Wanita Anugerah Bersama. Data akan diambil

dari beberapa database seperti user, simpanan, penarikan, peminjaman serta

angsuran. Laporan dapat dlihat sesuai periode yang dimasukkan sesuai kebutuhan

(31)

27

Alur Sistem Mencetak Laporan

Anggota Admin Sistem

Gambar 12. Alur Sistem Mencetak Laporan

4.3.2. Diagram Jenjang (HIPO)

Diagram berjenjang merupakan gambaran sistem secara menyeluruh yang

digambarkan dalam bentuk hierarki proses. Diagram tersebut dijelaskan pada

(32)

0

Rancang Bangun Aplikasi Simpan Pinjam pada Koperasi Wanita Anugerah

Bersama

Cek Login User Simpanan

Cek Login User Penarikan

Cek Login User Penarikan

Cek Login User Angsuran

(33)

29

4.3.3. Block Diagram

Block Diagram pada laporan ini dapat digunakan untuk mempermudah

proses identifikasi masukan pada aplikasi serta keluaran yang dapat dihasilkan

aplikasi. Untuk melihat apa saja yang menjadi masukan serta keluaran untuk

aplikasi ini dapat dilihat melalui Gambar 14 berikut ini.

INPUT

ANGGOTA

DataMaster Anggota Data Penyetoran Simpanan Data Penarikan Simpanan Data Peminjaman Simpanan Data Angsuran Peminjaman Simpanan

PENANGGUNG JAWAB

Data Master User Penanggung Jawab

ADMIN

Data Master User Admin Data Master Parameter

PROSES

Mengelola Data Master

Mengelola Transaksi

Info Penyetoran Simpanan Info Penarikan Simpanan Info Peminjaman Simpanan Info Angsuran Peminjaman Simpanan Slip Setoran

PENANGGUNG JAWAB

Info Daftar Anggota

ADMIN

Info Daftar Penanggung Jawab Daftar Setor Simpanan Mengelola Cetak

Laporan

Gambar 14. Block Diagram Rancang Bangun Aplikasi Simpan Pinjam pada

Koperasi Wanita Anugerah Bersama

4.3.4. Data Flow Diagram (DFD)

Dalam data flow diagram akan digambarkan suatu model logika dari

sistem. Dimulai dari dari mana asal data dan kemana arah tujuan data tersebut.

Selain itu juga menggambarkan dimana data akan disimpan, proses apa yang akan

dihasilkan serta interaksi antar data yang tersimpan. Keseluruhan proses tersebut

(34)

1. Context Diagram Aplikasi Simpan Pinjam

Berdasarkan Gambar 15, context diagram menggambarkan tentang

gambaran umum proses yang terjadi pada Koperasi Wanita Anugerah Bersama.

Context diagram tersebut melibatkan tiga entity yaitu anggota, penanggung jawab

dan admin.

info daftar penang g ung Jawab

Slip Setoran

Data Parameter Data Admin

Daftar Setor Simpanan Info Daftar Ang g ota

Data Penang gung Jawab

Info Angsuran Peminjaman Simpanan Info Peminjaman Simpanan Info Penarikan Simpanan Info Penyetoran Simpanan Data Ang suran Peminjaman Simpanan

Data Penarikan Simpanan

Data Peminjaman Simpanan Data Penyetoran Simpanan

Data Ang gota 0

Rancang Bang un Aplikasi Simpan Pinjam pada Koperasi Wanita

Anug erah Bersama

+ Admin

Ang gota

Penang gung Jawab

Gambar 15. Context Diagram Rancang Bangung Aplikasi Simpan Pinjam pada

Koperasi Wanita Anugerah Bersama

2. DFD Level 0 Rancang Bangun Aplikasi Simpan Pinjam

DFD level 0 Rancang Bangun Aplikasi Simpan Pinjam ini, menjelaskan

tentang prosedur dari setiap kegiatan yang terjadi pada Koperasi Wanita Anugerah

Bersama. Kegiatan tersebut pengelolaan data master, penggelolaan data transaksi

serta pengelolaan sistem cetak laporan. DFD Level 0 Rancang Bangun Aplikasi

(35)

31

3. DFD Level 1 Mengelola Data Master

DFD level 1 merupakan pengembanggan dari DFD level 0. Level ini

menjelaskan tentang mengelola masing-masing data master yang dimabil dari

masukan entity berupa data anggota, data penanggung jawab serta data admin

yang digambarkan pada Gambar 16 di bawah ini.

[info daftar penang gung Jawab]

Baca data user

[Simpan data parameter] [Simpan data angg ota]

[Simpan data user]

[Data Parameter]

[Info Daftar Ang gota]

[Data Admin]

[Data Penangg ung Jawab]

[Data Angg ota]

Meng elola Data Master User

1.2

Meng elola Data Master Angg ota

1.3

Meng elola Data Master Parameter

Gambar 16. DFD Level 1 Mengelola Data Master

4. DFD Level 1 Mengelola Data Transaksi Penyetoran Simpanan

Berdasarkan Gambar 17, DFD level 1 menjelaskan tentang mengelola data

transaksi penyetoran simpanan ini dijelaskan bagaimana alur proses penyetoran

simpanan yang dimulai dari mencari nama anggota yang akan melakukan

penyetoran simpanan, kemudian dilanjutkan proses setoram simpanan. Untuk

melakukan setoran simpanan akan disesuaikan dengan paramater yang sudah di

sesuaikan sebelumnya untuk setiap jenis simpanan. Setelah itu barulah data

(36)

[si mpan transaks i si mpanan] ac uan s impanan

[Info Penyetoran Si mpanan]

[D ata Penyetoran Si mpanan]

angg ota mel akukan menampi l kan angg ota si mpanan

[ambi l data parameter] [ambi l data ang g ota]

Gambar 17. DFD Level 1 Mengelola Data Transaksi Penyetoran Simpanan

5. DFD Level 1 Mengelola Data Transaksi Penarikan Simpanan

Sesuai Gambar 18, DFD level 1 mengelola transaksi penarikan simpanan

ini dimulai dari pencarian data anggota kemudian melakukan pengecekan batas

saldo dari simpanan setiap anggota. Kemudian anggota dapat melakukan

penarikan simpanan wajib dan sukarela.

[Info Penarikan Simpanan]

[simpan transaks i penarikan] [Data Penarikan Simpanan]

[ambil data user penarikan]

melakukan penarikan Menampilkan ang gota Penarikan

[ambil data parameter penarikan] [ambil data ang g ota penarikan]

Ang gota 1 User

2 Ang gota

3 Parameter

5 Penarikan

3.1

Cek Login User Penarikan

3.2

Penc arian Ang gota Penarikan Simpanan

(37)

33

6. DFD Level 1 Mengelola Data Transaksi Peminjaman Simpanan

Gambar 19 berikut merupakan gambaran proses transaksi

peminjaman simpanan, prminjaman diawali dengan pencarian data

anggota yang akan meminjam kemudian diikuti dengan pengecekan limit

pinjaman. Kemudian data pinjaman akan disimpan sesuai denga parameter

yang sudah ditentukan unuk pinjaman.

melakukan trans aksi peminjaman menampilkan data ang gota peminjaman

[Info Peminjaman Simpanan] [Data Peminjaman Simpanan]

[simpan transaks i peminjaman]

[ambil data parameter peminjaman] [ambil data ang g ota peminjaman] [ambil data user peminjaman]

Ang gota

Cek Login User Peminjaman

4.2 Penc arian Data

Ang gota

Gambar 19. DFD Level 1 Mengelola Data Transaksi Peminjaman Simpanan

7. DFD Level 1 Mengelola Data Transaksi Angsuran Peminjaman Simpanan

Transaksi pembayaran angsuran pinjaman dimulai dari pencarian data

anggota kemudian melakukan pengecekan pinjaman yang bertujuan untuk melihat

histori pinjaman anggota. Setelah itu barulah melakukan pembayaran angsuran

pinjaman sesuai ketentuan yang telah disepakati. Angsuran dibayarkan dan

disimpan sesuai dengan parameter yang sudah tentukan sebelumnya seperti

(38)

melakukan transaksi ang suran menampilkan data ang gota ang suran

[Data Angsuran Peminjaman Simpanan]

[simpan transaksi angsuran] [ambil data ang g ota ang suran] [ambil data user ang suran]

Ang gota

Cek Login User Ang suran

Gambar 20. DFD Level 1 Mengelola Data Transaksi Angsuran Peminjaman

Simpanan

8. DFD Level 1 Mengelola Cetak Laporan

Gambar 21 menjelaskan bahwa laporan yang dihasilkan berupa laporan

setoran simpanan dan laporan pendapatan biaya jasa yang dihasilkan dari

beberapa data. Data yang dibutuhkan berupa data simpanan, data penarikan, data

peminjaman serta data angsuran. Laporan akan dibuat berdasarkan masing-masing

penanggung jawab.

[Slip Setoran] ambil data neraca

ambil data setor s impanan [Daftar Setor Simpanan]

[ambil transaks i angs uran]

[ambil transaks i penarikan]

[ambil transaks i simpanan]

[ambil transaks i peminjaman]

Admin

(39)

35

4.3.5. Entity Relationship Diagram (ERD)

Entity Relationship Diagram merupakan gambaran dari sturktur database

yang akan digunakan oleh Rancang Bangun Aplikasi Simpan Pinjam pada

Koperasi Wanit Anugerah Bersama. Dalam penggambarannya, tahapan ini

dikembangkan menjadi dua tahapan yaitu tahapan logik melalui Conceptual Data

Model (CDM) serta tahapan fisik melalui Physical Data Model (PDM).

1. Conceptual Data Model (CDM)

Tahapan logik yang digambarkan pada CDM menunjukan relasi antar

tabel dalam database yang di tunjukan pada Gambar 22.

mendaftarkan

melayani simpanan melakuakan_simpanan

melayani angsuran melakukan angsuran

melayani_peminjaman melakukan peminjaman

(40)

2. Physical Data Model (PDM)

Tahapan fisik yang digambarkan melalui PDM merupakan hasil

pengembangan dari CDM dengan pemberian keterangan tipe data masing-masing

atribut serta tampilkan juga primary key dan foreign key pada setiap tabel yang di

tunjukan pada Gambar 23.

FK_MENDAFTARKAN

Gambar 23. Physical Data Model (PDM) Rancang Bangun Aplikasi Simpan

Pinjam pada Koperasi Wanita Anugerah Bersama

4.3.6. Struktur Tabel

Untuk pembuatan aplikasi ini dibutuhkan beberapa tabel yang berfungsi

(41)

37

sehingga dapat mengikuti alur proses bisnis secara nyata. Detail dari tabel-tabel

tersebut adalah sebagai berikut:

1. Tabel User

Primary key : id_user

Foreign key : -

Fungsi : Menyimpan data user (admin dan penanggung jawab) agar

dapat mengakses aplikasi

Tabel 1. Struktur Tabel User

Field Tipe Panjang Constraint

id_user Integer 10 PK

level_user Varchar 6

nama_user Varchar 50

alamat_user Varchar 50

telepon_user Varchar 12

tgl_lahir_user Datetime -

status_user Varchar 10

username_user Varchar 30

password_user Varchar 30

tgl_pendaftaran_user Datetime -

2. Tabel Anggota

Primary key : id_anggota

Foreign key : id_user

Fungsi : Menyimpan data user (admin dan penanggung jawab) agar

dapat mengakses aplikasi

Tabel 2. Struktur Tabel Anggota

Field Tipe Panjang Constraint

id_anggota Integer 10 PK

id_user Integer 10 FK

nama_anggota Varchar 50

alamat_anggota Varchar 50

(42)

Field Tipe Panjang Constraint

tgl_lahir_anggota Datetime -

status_anggota Varchar 10

tgl_pendaftaran_anggota Datetime -

3. Tabel Parameter

Primary key : id_parameter

Foreign key : -

Fungsi : Menyimpan data parameter yang berisi nilai, digunakan untuk

mengatur ketentuan-ketentuan dalam memberikan perlakukan

terhadap aktifitas atau transaksi pada aplikasi.

Tabel 3. Strukur Tabel Parameter

Field Tipe Panjang Constraint

id_parameter Integer 10 PK

nama_parameter Varchar 30

nilai_parameter Decimal 18,2

4. Tabel Simpanan

Primary key : id_simpanan

Foreign key : id_user, id_anggota

Fungsi : Mencatat serta menyimpan data transaksi simpanan yang

dilakukan oleh anggota.

Tabel 4. Struktur Tabel Simpanan

Field Tipe Panjang Constraint

id_simpanan Integer 10 PK

id_user Integer 10 FK

id_anggota Integer 10 FK

jenis_simpanan Varchar 20

tgl_setor_simpanan Datetime -

denda_simpanan Decimal 18,2

jumlah_setor_simpanan Decimal 18,2

(43)

39

5. Tabel Penarikan

Primary key : id_penaikan

Foreign key : id_user, id_anggota

Fungsi : Mencatat serta menyimpan data transaksi penarikan yang

dilakukan oleh anggota.

Tabel 5. Struktur Tabel Penarikan

Field Tipe Panjang Constraint

id_penaikan Integer 10 PK

id_user Integer 10 FK

id_anggota Integer 10 FK

tgl_penarikan Datetime -

jumlah_penarikan Decimal 18,2

keterangan_penarikan Varchar 200

status_penarikan Varchar 20

6. Tabel Peminjaman

Primary key : id_peminjaman

Foreign key : id_user, id_anggota

Fungsi : Mencatat serta menyimpan data transaksi peminjaman yang

dilakukan oleh anggota.

Tabel 6. Struktur Tabel Peminjaman

Field Tipe Panjang Constraint

id_peminjaman Integer 10 PK

id_user Integer 10 FK

id_anggota Integer 10 FK

tgl_peminjaman Datetime -

jumlah_peminjaman Decimal 18,2

suku_bunga_berlaku Decimal 18,2

(44)

7. Tabel Angsuran

Primary key : id_angsuran

Foreign key : id_user, id_anggota, id_peminjaman

Fungsi : Mencatat serta menyimpan data transaksi angsuran yang

dilakukan oleh anggota.

Tabel 7. Struktur Tabel Angsuran

Field Tipe Panjang Constraint

id_angsuran Integer 10 PK

id_user Integer 10 FK

id_anggota Integer 10 FK

id_peminjaman Integer 10 FK

tgl_angsuran Datetime -

pokok_angsuran Decimal 18,2

denda_angsuran Decimal 18,2

jumlah_angsuran Decimal 18,2

status_angsuran Varchar 10

4.3.7. Desain Input Output

Rancangan interface dari rancang bangun aplikasi simpan pinjam Koperasi

Wanita Anugerah Bersama ini akan digambarkan dalam beberapa gambaran atau

desain yang terbagi atas bebrapa form dan halaman sebagai berikut:

1. Desain Form Login User

Form login user yang dijelaskan pada Gambar 24 merupakan form yang

berfungsi untuk validasi user dan keamanan aplikasi. Setiap user akan dibedakan

menurut level user admin dan PJ. Proses login dimulai dengan memasukan

username dan password, selanjutnya menekan tombol login untuk masuk kedalam

(45)

41

Username

Password

LOGIN LOGO

Gambar 24. Desain Form Autentikasi Pengguna

2. Desain Akses User

Setelah melakukan proses login sesuai dengan level user akan terlihat

perbedaan tampilan. Perbedaan itu menunjukan akses yang dapat dijangkau oleh

setiap user yang terbagi atas level user admin dan level user PJ. Jika yang

melakukan proses login adalah user admin, maka tampilan yang muncul adalah

semua master, transaksi penarikan, daftar penanggung jawab dan daftar ssetor

simpanan. Tetapi jika yang melakukan login adalah user PJ, maka tampilan yang

dapat diakses hanya master anggota dan transaksi. Semua tampilan akan

(46)

LOGO

Master User Master Anggota Master Parameter

Transaksi Penarikan

Daftar Penanggung Jawab Daftar Setor Simpanan

Logout

Gambar 25. Desain Akses Level User Admin

LOGO

Master Anggota

Transaksi Simpanan Transaksi Penarikan Transaksi Peminjaman Transaksi Angsuran

Logout

Gambar 26. Desain Akses Level User PJ

3. Desain Form Master User

Form master user yang digambarkan pada Gambar 27 dan Gambar 28

merupakan form yang akan digunakan user admin untuk menambah dan

(47)

43

Level user admin diberikan wewenang untuk menambah serta mengubah data

user admin sendiri serta user PJ.

10 Master User

Data Tersimpan

Show Search

+ Tambah Data

Entry

Ubah

Ubah

Ubah

Gambar 27. Desain Form Master User

Enter Text

Enter Text

Enter Text

Enter Text

Enter Text

Enter Text

Input Master User

Nama Lengkap

Level User Admin PJ Username

Password

Alamat

Telepon

Tanggal Lahir

Status Aktif Non Aktif

Simpan Batal

(48)

4. Desain Form Master Anggota

Form Master Parameter yang digambarkan pada Gambar 29 dan Gambar

30, berfungsi untuk menambah dan mengubah data anggota. Form ini dapat

diakses oleh level user admin, dan user PJ.

10

Master Anggota

Data Tersimpan

Show Search

+ Tambah Data

Entry

Ubah

Ubah

Ubah

Gambar 29. Desain Form Master Anggota

Enter Text

Enter Text

Enter Text

Enter Text

Enter Text

Input Master Anggota

PJ

Nama Lengkap

Alamat

Telepon

Tanggal Lahir

Status Aktif Non Aktif

Simpan Batal

(49)

45

5. Desain Form Master Parameter

Form master parameter yang ditunjukan pada Gambar 31 dan Gambar 32

dibawah ini, berfungsi untuk menyimpan, mengubah dan menghapus data

parameter. Data parameter sendiri digunakan untuk menyimpan standar yang

digunakan oleh Koperasi Wanita Anugerah Bersama dalam proses bisnisnya.

Form ini dapat diakses oleh level user admin dan user PJ.

10

Master Parameter

Data Tersimpan

Show Search

+ Tambah Data

Entry

Ubah

Ubah Ubah

Gambar 31. Desain Form Master Parameter

Enter Text

Enter Text Input Master Parameter

Nama Parameter

Nilai Parameter

Simpan Batal

(50)

6. Desain Form Transaksi Simpanan

Form transaksi simpanan digunakan untuk menyimpan semua data

transaksi simpanan yang dapat diakses oleh level user PJ. Pada form ini juga

ditampilkan detail transaksi untuk setiap anggota koperasi yang melakukan

transaksi penyetoran simpanan. Untuk tampilan transaksi simpanan dijelaskan

pada Gambar 33 di bawah ini.

10

10

Transaksi Simpanan

Data Tersimpan

Show Entry Search

Detail Detail Detail

Detail Transaksi

Show Entry Search

Cetak Slip Cetak Slip Cetak Slip Ubah

Ubah Ubah

Gambar 33. Desain Form Transaksi Simpanan

7. Desain Form Transaksi Penarikan

Form transaksi simpanan digunakan untuk menyimpan semua data

transaksi penarikan simpanan yang dapat diakses oleh level user admin dan level

user PJ. Pada form ini juga ditampilkan detail transaksi untuk setiap anggota

koperasi yang melakukan transaksi penarikan simpanan. Untuk tampilan transaksi

(51)

47

Gambar 34. Desain Form Transaksi Penarikan

8. Desain Form Transaksi Peminjaman

Form transaksi simpanan digunakan untuk menyimpan semua data

transaksi peminjaman simpanan yang dapat diakses oleh level user PJ. Pada form

ini juga ditampilkan detail transaksi untuk setiap anggota koperasi yang

melakukan transaksi penarikan simpanan beserta detail pembayaran angsuran.

Untuk tampilan transaksi simpanan dijelaskan pada Gambar 34 di bawah ini.

10

(52)

9. Desain From Laporan

Laporan yang akan dihasilkan oleh aplikasi ini berupa slip setoran untuk

setiap transaksi yang dilakukan. Kemudian daftar penanggung jawab yang berisi

tentang data anggota dan jumlah simpanan pada setiap penanggung jawab. Selain

itu dihasilkan pula daftar setoran simpanan yang berisi rekapitulasi transaksi

setiap bulannya. Tampilan form laporan akan dijelaskan melalui Gambar 36

Gambar 37 dan Gambar 38 di bawah ini.

SLIP SETORAN

Nama Anggota Sim.pokok Sim.Sukarela Sim.Wajib Sim. Cadangan Resiko Nama Anggota:_______

PJ :________________

Gambar 36. Slip Setoran

10

PRINT PDF Tampilkan

Daftar Anggota

Nama Anggota Sim.pokok Sim.Sukarela Sim.Wajib Sim. Cadangan Resiko Data Tersimpan

Show Entry Search

Pj

(53)

49

10

PRINT PDF Tampilkan

Daftar Setor Simpanan

Nama Anggota Sim.pokok Sim.Sukarela Sim.Wajib Sim. Cadangan Resiko

Total---Data Tersimpan

Show Entry Search

Pj

Gambar 38. Daftar Setor Simpanan

4.4. Pembuatan Tampilan Fornt-End

Pembuatan tampilan fornt-end dimaksudkan untuk mempermudah

pengguna dalam menggunakan aplikasi. Tampilan dibuat sesederhana mungkin

dan disesuaikan dengan keinginan user. Tampilan tersebut dapat dilihat pada

bagian 4.1.1

4.4.1. Tampilan Login dan Tampilan Akses

Tampilan login merupakan pintu gerbang hak akses setiap level user

aplikasi. Jika level user admin yang melakukan proses login, maka tampilan yang

dapat diakses adalah keseluruhan tampilan aplikasi. Tetapi jika yang melakukan

proses login adalah level user PJ maka tampilan yang dapat diakses adalah

tampilan master anggota, semua transaksi dan daftar setor simpanan. Hasil dari

(54)

Gambar 39. Tampilan Login

4.4.2. Tampilan Master User

Tampilan master user merupakan tampilan yang berfungsi sebagai tempat

penyimpanan, dan pengubahan data master user dari level user admin dan level

user pj. Akses dari tampilan master user hanya dapat diakses oleh level user saja,

tampilan master user akan dijelaskan pada Gambar 40, Gambar 41, Gambar 42.

(55)

51

Gambar 41. Tampilan Input Master User

(56)

4.4.3. Tampilan Master Anggota

Tampilan master anggota merupakan tampilan yang berfungsi sebagai

tempat penyimpanan, dan pengubahan data master anggota. Akses dari tampilan

master anggota dapat diakses oleh level user admin dan level user pj.

Gambar 43. Tampilan Master Anggota

(57)

53

Gambar 45. Tampilan Ubah Master Anggota

4.4.4. Tampilan Master Parameter

Tampilan master parameter merupakan tampilan yang berfungsi sebagai

tempat penyimpanan, dan pengubahan data master parameter. Data parameter

berfungsi untuk memberikan acuan pembayaran untuk proses bisnis yang ada.

Akses dari tampilan master parameter dapat diakses oleh level user admin. Untuk

tampilan master parameter dijelaskan pada Gambar 46, Gambar 47, Gambar 48

berikut ini.

(58)

Gambar 47. Tampilan Form Input Master Parameter

Gambar 48. Tampilan Form Edit Master Parameter

4.4.5. Tampilan Transaksi Simpanan

Tampilan transaksi simpanan merupakan tampilan yang berfungsi sebagai

tempat penyimpanan, dan pengubahan data transaksi simpanan. Data transaksi

simpanan terdiri dari simpanan pokok, simpanan wajib, simpanan sukarela dan

simpanan cadangan resiko. Setelah melakukan transaksi pj dapat mencetak slip

setoran yang akan diberikan kepada anggota. Akses dari tampilan transaksi

simpanan dapat diakses oleh level user pj. Untuk tampilan transaksi simpanan

dijelaskan pada Gambar 49, Gambar 50, Gambar 51, Gambar 52 dan Gambar 53

(59)

55

Gambar 49. Tampilan Form Transakasi Simpanan

Gambar 50. Tampilan Form Input Transakasi Simpanan Wajib

(60)

Gambar 52. Tampilan Form Input Transakasi Simpanan Sukarela

Gambar 53. Tampilan Slip Simpanan Pokok

4.4.6. Tampilan Transaksi Penarikan

Tampilan transaksi penarikan merupakan tampilan yang berfungsi sebagai

tempat penyimpanan, dan pengubahan data transaksi penarikan. Data transaksi

penarikan terdiri atas dua bagian penarikan yang dilakukan oleh level user admin

dan penarikan yang dilakukan oleh level user pj. Untuk level user admin

(61)

57

level user pj dapat melakukan penarikan simpanan sukarela. Untuk tampilan

transaksi penarikan dijelaskan pada Gambar 54, Gambar 55 berikut ini.

Gambar 54. Tampilan Form Transakasi Penarikan

Gambar 55. Tampilan Form Input Transakasi Penarikan

4.4.7. Tampilan Peminjaman dan Angsuran

Tampilan transaksi peminjaman dan transaksi angsuran merupakan

(62)

transaksi peminjaman dan transaksi angsuran. Akses dari tampilan transaksi

peminjaman dan transaksi angsuran dapat diakses oleh level user pj. Transaksi

angsuran dapat dibayar dengan mengacu pada pinjaman yang sebelumnya sudah

dilakukan. Untuk tampilan transaksi peminjaman dan angsuran dijelaskan pada

Gambar 56, Gambar 57, Gambar 58 berikut ini.

Gambar 56. Tampilan Form Transaksi Peminjaman dan Angsuran

(63)

59

Gambar 58. Tampilan Form Detil Angsuran

4.4.8. Tampilan Laporan Daftar Anggota

Tampilan laporan daftar anggota akan menampilkan data anggota dengan

total transaksi simpanan, transaksi penarikan, transaksi peminjaman dan transaksi

angsuran. Daftar anggota akan disesuaikan menurut penanggung jawab sekaligus

dapat dicetak dan di format ke dalam bentuk PDF. Untuk tampilan laporan daftar

anggota akan di gambarkan melalui Gambar 59 dan Gambar 60 di bawah ini.

(64)

Gambar 60. Tampilan Laporan Daftar Anggota

4.4.9. Tampilan Laporan Daftar Setoran

Tampilan laporan daftar setoran akan menampilkan data anggota dengan

total transaksi pokok angsuran, besaran biaya jasa, transaksi simpanan pokok,

simpanan wajib, simpanan sukarela serta simpanan cadangan resiko. Daftar

anggota akan disesuaikan menurut penanggung jawab sekaligus dapat dicetak dan

di format ke dalam bentuk PDF. Untuk tampilan laporan daftar setoran akan di

gambarkan melalui Gambar 61 dan Gambar 62 di bawah ini.

(65)

61

(66)

BAB V PENUTUP

5.1. Kesimpulan

Kesimpulan yang didapatkan dari perancangan serta pembuatan Rancang

Bangun Aplikasi Simpan Pinjam pada Koperasi Wanita Anugerah Bersama ini

adalah sebagai berikut:

a. Aplikasi ini saat ini dapat digunakan sebagai wadah penyimpanan seluruh

data pengurus serta anggota koperasi.

b. Melalui aplikasi ini, pengurus dapat dengan mudah mengelola serta

mencatat transaksi penyetoran simpanan, transaksi penarikan simpanan,

transaksi peminjaman serta angsuran peminjaman.

c. Melalui aplikasi ini, kepala koperasi akan dengan mudah membuat rekap

daftar setoran melalui data transaksi yang sudah disimpan oleh aplikasi

sebelumnya. Selain itu juga dapat digunakan untuk melihat semua anggota

koperasi beserta jumlah simpanannya melalui setiap penanggung jawab.

5.2. Saran

Adapun hal yang mungkin dikembangkan pada pembangunan aplikasi ini

adalah pengembangan lebih lanjut agar aplikasi dapat dijadikan sebuah sistem

informasi yang dapat menangani pembuatan laporan keuangan serta menghitung

(67)

63

DAFTAR PUSTAKA

Afirin, Johar. (2009). Komputer Akuntansi Koperasi Simpan Pinjam dengan

Microsoft Excel. Gramedia. Jakarta.

Kadir, Abdul. (2008). Dasar Pemrograman Web Dinamis Menggunakan PHP.

Penerbit Andi. Yogyakarta .

Kadir, Hainim. Yusuf, Yusbar. (2012). Optimalisasi Pengaruh dan Eksistensi

Koperasi Sebagai Soko Guru Perekonomian Daerah. Jurnal Ekonomi, 9.

Volume 20.

Lambang dan Arti Koperasi Baru. (2013). [Online]. Available:

http://dinkopumkm.grobogan.go.id. (diakses pada 19 Agustus 2014).

Peraturan Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik

Indonesia Nomor: 20/Per/M.KUKM/XI/2008. [Online]. Avalilable:

http://www.depkop.go.id/phocadownload/regulasi/permen/permeneg%20k

ukm%202008%2020%20pedoman%20penilaian%20kesehatan%20ksp%2

0usp.pdf. (diakses pada 20 Agustus 2014).

Setiawati, Rosti. Mulyana, Iwan. (2010). Faktor-faktor Penyebab Terjadinya

Peminjaman Bermasalah dan Pengaruhnya Teradap Kinerja KSP/USP

Koperasi. Volume 2010.

Undang-undang No 25 Tahun 1992 tentang Pengkoperasian. [Online]. Available:

http://portal.mahkamahkonstitusi.go.id/eLaw/download_pdf.php?pdf=uu_

Gambar

Gambar 11. Alur Sistem Mengelola Data Transaksi Angsuran Simpanan
Gambar 12. Alur Sistem Mencetak Laporan
Gambar 13. Diagram Berjenjang Rancang Bangun Aplikasi Simpan Pinjam pada Koperasi Wanita Anugerah Bersama
Gambar 14. Block Diagram Rancang Bangun Aplikasi Simpan Pinjam pada
+7

Referensi

Dokumen terkait

Pada gambar 4.10 terdiri dari proses memasukkan data anggota sampai. dengan mencetak laporan

Rancangan ini digunakan untuk menginputkan data transaksi simpanan wajib (SW) berdasar perubahan status keanggotaan yang dilakukan anggota sesuai dengan ketentuan yang